Fatricia Aviani Putri-202101010119-UTS UAJ 150 B PDF

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

Fatricia Aviani Putri

202101010119/12021003438
UTS Pendidikan Agama UAJ – 150 B

1. Karena manusia adalah makhluk paling sempurna ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
Selain itu, manusia memiliki akal yang membedakannya dengan makhluk hidup
lainnya. Itulah sebabnya manusia disebut juga makhluk berharga. Karena manusia
memiliki akal, hati nurani dan aspek kemanusiaan seperti makhluk lainnya. Beberpa
contoh pelanggran martabat manusia yaitu:
a) Menghina. menghina merupakan perilaku merendahkan identitas, martabat
dan harga diri seseorang. Misalnya: merendahkan sesama di depan umum atau
menyebut dengan “si bodoh”, mengejek kekukarangan atau ketidakmampuan
seseorang.
b) Meneroror/mengamncam. Melakukan teror atau menyebarkan ketakutan
berlebihan kepada seseorang, melakukan intimidasi. Contoh: mengancam akan
ditempatkan disuatu tempat yang berbahaya, mengancam akan dibunuh atau
mendeportasi seseorang atau memasukannya ke dalam suatu institusi yang
tidak dinginkan.
c) Kekerasan. Kekerasan pada hakekatnya menurunkan harkat dan martabat
manusia dalam citra Allah. Tak hanya korban yang dihina, pelaku juga
merendahkan martabatnya. Tentu saja, yang paling menderita secara fisik dan
emosional adalah para korban. Fenomena kekerasan merupakan tragedi
kemanusiaan. Kekerasan merupakan salah satu bentuk pelecehan yang sering
kita jumpai. Dalam hal ini, kekerasan terbagi menjadi dua bagian, yaitu:
Yang pertama adalah kekerasan fisik. Perilaku ini biasa terjadi pada kelompok
yang lemah, kecil dan tidak berdaya. Misalnya:
KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). Kedua:
kata-kata kasar (bullying). Bullying adalahperilaku agresif yang menggunakan
kekuatan dominan atas pelaku intimidasi dan berulang kali dilakukan dengan
maksud untuk membuat marah korban yang lebih lemah. Misalnya:
menggoda, memberikan nama baru yang tidak pantas, memberikan komentar-
komentar yang berlebihan.
d) Mengeksploitasi. Mensosialisasikan seseorang dalam gagasan tau perilaku
yang berlawanan dengan standar hukum, menggunakan seseorang untuk
keuntungan pribadi. Contoh: human trafiking, pelecehan seksual dan
perdagangan sex.

2. Cara manusia untuk memperoleh pengetahuan akan Hyang Illahi.


a) Asal usul manusia. Manusia menyadari bahwa keberadaannya di dunia
bukanlah suatu kebetulan, manusia memiliki maksud dan tujuan tertentu,
manusia ditanggungjawabkan atas segala ciptaan Allah di dunia, dan tujuan
akhir manusia adalah untuk kembali kepada Allah
b) Hidup Manusia.
Hyang Illahi – penyelenggara kehidupan manusia
Manusia – dilahirkan dengan peran tertentu.
c) Tujuan hidup. Manusia menyadari adanya tujuan hidup yang bermakna dan
pantas untuk dikejar.
d) Keberadaan Manusia dalam Alam Semesta. Manusia dapat mengenali adanya
Allah melalui alam ciptaan.

3. Menurut saya tidak karena pada dasaranya ketetapan agama tidak ada perubahan pada
saat awal terbentukanya agama. Agama tidak dapat di pengaruhi oleh budaya, akan
tetapi budaya dapat di pengaruhi oleh agama.
Agama berperan penting dalam mengatur dan mengarahkan kehidupan manusia.
Agama juga membantu mempertahankan norma sosial dan kontrol sosial. Agama
berperan sangat penting dalam mengatur sendi-sendi kehidupan manusia dan
mengarahkannya pada kebaikan bersama. Agama adalah satu kesatuan, tetapi
memiliki arti yang berbeda. Agama adalah doktrin kebaikan yang membawa manusia
kembali kepada hekakat kemanuisannya.

Anda mungkin juga menyukai