Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PERJALANAN ORIENTASI

LAPANGAN CALON ANGGOTA


MUDA MAPAGRATWA ANGKATAN
KE-31
NAMA : Muhammad Arfan Ritonga
Waktu dan Tempat Pelaksanaan : 3-4 Desember 2022/Desa
Tongkoh,Berastagi
I.Latar Belakang
Orientasi lapangan merupakan daftar kegiatan dalam perekrutan calon
anggota baru organisasi Mapagratwa,melalui kegiatan ini di harapkan calon
anggota muda mapagratwa dapat mempelajari atau mengetahui bahwa
kegiatan tersebut merupakan simulasi dari kegiatan selanjutnya yaitu diksar.

Rumusan Masalah
 Apa itu orientasi lapangan?
 Bagaimana berjalannya orlap di angkatan 31?
 Bagaimana pengaruh orlap bagi caang?

Tujuan Makalah
 Menjelaskan apa itu orientasi lapangan
 Memaparkan jalannya orlap di angkatan 31
 Menjelaskan bagaimana pengaruh orlap bagi caang angkatan 31

Pembahasan
A.Apa Itu Orientasi Lapangan?
Orientasi lapangan merupakan suatu kegiatan pengenalan alam bebas yang di
usung oleh organisasi Mapagratwa Politeknik Negeri Medan.Dimana didalam
kegiatan ini yang menjadi target utamanya adalah calon anggota baru
organisasi itu.Didalam kegiatan ini di harapkan calon anggota baru dapat
menjaga sikap,fisik,dan mendapatkan ilmu-ilmu yang baru selama berada di
tengah hutan.Dalam kegiatan ini juga diutamakan kedisiplinan dan ilmu yang
berhubungan dengan alam dan keorganisasian.Para generasi baru pecinta
alam bergabung di dalam wadah Mapagratwa yang mengususng aza solidaritas
dan juga kekeluargaan yang lebih mengedepankan kebersamaan dalam
mencapai suatu keberhasilan.
Orientasi Lapangan itu sendiri merupakan salah satu bagian dari persyaratan
wajib bagi setiap Mahasiswa yang ingin bergabung dengan organisasi
Mapagratwa.Selain itu,untuk memperkuat ketahanan fisik juga untuk
mengaplikasikan secara langsung materi yang sudah di pelajari sebelum
melaksanakan kegiatan tersebut.Kegiatan orlab ini bertujuan agar kita menjadi
pribadi yang lebih mendekatkan diri dengan alam dan lingkungan dan juga juga
dapat bersosialisasi dengan masyarakat dan alam secara formal,serta bisa
berpartisipasi dalam upaya menjaga kelestarian alam demi terciptanya alam
yang hijau dan lestari.

B.Bagaimana Jalannya Orlab di Angkatan 31?


Perjalanan orlab kami di mulai di pagi hari pukul 09.35 yaitu berkumpul
di kost salah satu caang,dan kami berjalan ke auditorium USU sampai
disana pukul 009.55 dan dilanjut dengan upacara pemberangkatan di
pukul10.17.Setelah sedikit pembekalan kami berangkat menggunakan
angnkot sampai ke loket Sutra di pukul 11.58 dan setelah beberapa lama
perjalanan kami sampai di Puskesmas Desa Tongkoh pukul13.46.Kami
melanjutkan perjalanan sambil di ajarkan sedikit materi oleh Bang
Unang,Dewan pengawas kami.Sesampainya di lokasi kami langsung di
arahkan ke lokasi tempat bivak kami,lalu kami memasang bivak masing-
masing dan sambil saling membantu caang yang lain memasang bivak
dan juga memasak untuk makan siang dan semuanya selesai pada pukul
16.10 ketika kami selesai makan siang.

Setelah itu,kami membuat bivak alam dengan arahan dari bang


Unang,kami mulai pada pukul 16.30 dan selasai pada pukul
17.30,setelah itu kami membuat perapian lalu kami sedikit sharing
tentang bagaimana saja perasaan kami selama berada di masa
perekrutan ini.Kami tidur pada pukul 21.14 dan bangun pada pukul
05.30,kami lanjut masak pada pukul 05.40 dan selesai sarapan pada
pukul 06.40.Setelah itu,lanjut kami melakukan sedikit senam pada pukul
06.45 dan selesai senam pukul 07.02,lalu kami ditantang untuk
membuat satu yel-yel pada pukul 07.03.Lalu,kami berangkat ke air terjun
pukul 07.06 dan sampai di sana pukul 07.55,selama disitu satu per satu
caang melaksanakan rapling,kemudian kami pulang ke tenda pada pukul
10.47 dan kami harus membersihkan tenda dan packing,masak dan
makan,kami menyelesaikan semuanya pada pukul 13.09.

Lalu,kami berangkat ke tenda para panitia dan juga alumnus pada pukul
12.50 sambil sedikit sharing,kami selesai pukul 13.15,dan ,melanjutkan
perjalanan yaitu materi navigasi darat,ketika sampai di lokasi yang
seharusnya menjadi lokasi materi kami ternyata hutan tersebut sudah
menjadi lahan warga disana,akhirnya kami memutuskan untuk mencari
lokasi materi lain dan kami selesai materi pada pukul 15.54.Dan kami
pulang ke puskesmas tempat pertama kami turun untuk melaksanakan
upacara penutupan,dan kami menunggu bus di depan tempat wisata
Tahura sangat lama sambil beberapa kali terkena hujan,akhirnya Mot
kami pergi untuk memesankan bus untuk kami sampai akhirnya kami
naik bus pada sekitar pukul 17.30 dan beberapa panitia berada di atas
bus karena bus nya tidak muat.Akhirnya kami sampai di medan pukul
21.23 kemudian kami berkumpul lagi di kost salah satu caang untuk
membereskan logistik dan juga peralatan kami.Dan akhirnya kami
pulang dan saya sampai di kost pada pukul 23.30.

Itulah sedikit cerita mengenai jalannya orlab saya bersama teman-teman


caang lainnya.

C.Bagaimana Pengaruh Orlab Bagi Caang?


Seperti yang sudah saya tuliskan di bagian A, bahwa orientasi lapangan
ini merupakan salah satu tahap yang memang harus di lalui apabila
kamu ingin menjadi anggota organisasi.Jadi,apabila tidak mengikuti
tahap ini maka kamu tidak dapat menjadi anggota dari Mapagratwa,dan
juga dengan adanya kegiatan ini,beberapa hal yang saya perhatikan dan
saya dapat yaitu beberapa caang yang mungkin jarang mengikuti materi
ruang akan menjadi mengetahui materi melalui tahap ini.Dan
juga,melalui kegiatan ini kami caang menjadi lebih dekat dan memiliki
motivasi tersendiri.Dan juga kami dapat lebih disiplin dan juga
mmenghargai alam dan isinya.
PENUTUP
A.HASIL
Dari penjelasan yang sudah saya paparkan diatas,dapat disimpulkan
bahwa kegiatan orientasi lapangan sangatlah berpengaruh bagi lolos
atau tidaknya seorang calon anggota muda mapagratwa.Selain itu,orlab
ini juga menjadi salah satu sarana bagi kami ccang untuk saling
bekerjasama dan juga untuk mempraktikkan berbagai materi yang sudah
kami pelajari selama materi ruang.Dan juga menjadi evaluasi tersendiri
bagi kami,dimana letak kekurangan kami masing-masing dan saling
menyempurnakan satu sama lainnya.

B.SARAN
Untuk melengkapi laporan ini,saya ingin menyampaikan beberapa saran
yang mungkin bisa di terima dan membantu untuk selanjutnya,untuk
pihak mana pun itu,yakni sebagai berikut:
1. Kuasai terlebih dahulu materi dan jangan menganggap
latihan fisik itu sepele
2. Utamakan keselamatan selama kegiatan
3. Gunakan waktu sebaik mungkin
4. Jangan pernah menyombongkan diri dengann apa yang
sudah kamu gapai
5. Mau dan terima dengan saran dan kritik-kritik yang baik dan
benar
Dengan demikian saya menyudahi laporan perjalanan orientasi perjalanan
saya,semoga dapat diterima dengan baik dan saya mohon maaf atas kesalahan
dalam penulisan dan lainnya.Terimakasih banyak.

DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai