Anda di halaman 1dari 2

ETIOLOGI MALOKLUSI

Defenisi → abnormalitas / kelainan dentofasial (meliputi wajah sampai mandibula)

Klasifikasi

Salzmann
• Prenatal (Genetik, diferensiatif, kongenital)
• Post natal (perkembangan, fungsional, lingkungan)
Moyer
• Penyebab (herediter, perkembangan, trauma, kebiasaan, penyakit)
• Waktu terjadi (prenatal, postnatal)
• Jaringan yang terkena (neuromaskular, gigi, tulang, jaringan lunak)
• Hasil/kelainan (malfungsi, maloklusi, osseus dysplasia, kombinasi)
Graber
• Faktor umum
Herediter, kelainan kongenital, lingkungan (prenatal, postnatal), problem diet (kurang
nutrisi), gangguan metabolisme, postur, trauma, tekanan yang abnormal
Kelainan tonsil -> mengubah posisi lidah -> maloklusi

Suatu kebiasaan dpt menghasilkan maloklusi tergantung pada


Lamanya kebiasaan
Frekuensi → 5x sehari
Intesitas kebiasaan

• Faktor local
Anomali jumlah → mesiodens (gigi yang lebih diantara insisif)
Anomali ukuran → macrodontia (gigi berdesakan), microdontia (multiple
diastema)
bentuk gigi → insisf lateral ada yang berbentuk peg shape
frenulum labialis yang abnormal
kehilangan premature
retensi → gigi sulung yg ga lepas stelah gigi permanen tumbuh
keterlambatan erupsi gigi permanen → bisa karen agingiva yg tebal
arah tumbuh yang salah
ankilosis → gigi yg menyatu dengan tulang biasanya pada kasus endodontik (psa)
pekerjaan konservasi yang kurang baik → tumpatan yang overhanging

Keberhasilan perawatan ortodonti:

diagnosis
etiologi
rencana perawatan
piranti ortodonti
kerja sama

LEBIH BACA PPT YAAHHH

Anda mungkin juga menyukai