Anda di halaman 1dari 21

Iman Kristen dan

Kebudayaan
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
01
Tugas Kelompok
Simak Video Berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=QZjH5JQ6tBk
https://www.youtube.com/watch?v=deC9G-SaOok
Diskusi Kelompok:
1. Apakah gerejamu memberikan
apresiasi secara positif terhadap
kebudayaan tradisional
Indonesia? Apa contohnya?
2. Sepakatkah kamu dengan sikap
gerejamu terhadap kebudayaan?
3. Menurutmu, sikap gerejamu
terhadap kebudayaan masuk ke
tipologi mana?
02
Definisi Budaya
Menurut Koentjaraningrat
Kebudayaan merupakan
keseluruhan manusia dari
kelakuan dan hasil yang
harus didapatkannya dengan
belajar dan semua itu
tersusun dalam kehidupan
masyarakat
Menurut E.B. Taylor
Kebudayaan adalah kompleks
yang mencakup pengetahuan,
kepercayaan, kesenian, moral,
hukum, adat istiadat dan
kemampuan-kemampuan lain
serta kebiasaan-kebiasaan
yang didapat oleh manusia
sebagai anggota masyarakat.
Menurut J. Verkuyl
Kebudayaan adalah pengerjaan
(pengusahaan, pengelolaan)
kemungkinan-kemungkinan
dalam alam ciptaan manusia.
Di manapun manusia
mengubah dan mengusahakan
kemungkinan-kemungkinan
jasmani dan rohani di alam, di
situ terdapat kebudayaan.
Menurut S. Soemardjan

Kebudayaan adalah hasil


karya, cipta, dan rasa
manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya.
Ciri-ciri Kebudayaan
1. Bersifat historis: membuat
sejarah, bergerak dinamis dan
selalu maju
2. Bersifat geografis: berkembang
pada komunitas tertentu di
wilayah tertentu
3. Mewujudkan nilai-nilai: akal budi
dan suara hati membuat manusia
berjumpa dengan nilai-nilai
tertentu. Nilai-nilai inilah yang
diwujudkan dalam budaya
03
Christ and Culture
Christ Against Culture (Radikal)
Pandangan yang menolak
kebudayaan. Kebudayaan berasal
dari dunia yang penuh dosa, iman
Kristen berasal dari surga.
Seluruh bentuk kebudayaan
tradisional ditolak karena
dianggap kafir.
Christ Against Culture (Radikal)
Sisi positif: tidak mengikuti
budaya yang negatif (contoh:
merokok dan minum-minum di
hari Natal, budaya yang masih
sarat takhayul, dll)

Sisi negatif: anti terhadap


budaya, cenderung judgmental,
membatasi kreativitas dalam
ibadah
Christ of Culture (Akomodatif)
Pandangan yang bersikap sangat
terbuka dengan kebudayaan, tidak
ada pertentangan sama sekali antara
iman Kristen dan kebudayaan.

Sisi positif: toleran, masuk ke semua


golongan

Sisi negatif: kadang jadi kompromi


Christ Above Culture (Sintetik)
Iman Kristen dan kebudayaan
keduanya diterima dan
seharusnya saling mengisi.
Budaya dipandang tidak baik
dan tidak buruk. Iman
mengatasi budaya, tapi iman
tidak bisa menghapus budaya.
Christ Above Culture (Sintetik)
Sisi positif: mengakui sisi
positif dari budaya, toleran,
inklusif

Sisi negatif: sulit mengambil


keputusan, plin-plan, cari
aman
Christ and Culture in Paradox (Dualistik)
Pandangan yang mengakui bahwa
manusia hidup dalam dua dunia,
dunia iman dan dunia budaya,
seperti binatang amfibi yang hidup
di dua alam. Biasanya, orang
dengan pandangan ini memiliki
double-life. Minggu lompat-lompat
di Gereja, Sabtu lompat-lompat di
diskotik.
Christ and Culture in Paradox (Dualistik)

Sisi positif: mengakui adanya


perbedaan antara iman Kristen
dengan kebudayaan

Sisi negatif: kompromi, munafik


tanpa rasa bersalah
Christ Transforms Culture (Transformatif)
Pandangan yang menganggap
bahwa kebudayaan sudah
tercemar oleh dosa, sehingga
perlu diterangi oleh Firman
Tuhan. Kebudayaan diterima,
namun diseleksi, disaring, atau
diberi makna baru sesuai
pandangan iman Kristen.
Christ Transforms Culture (Transformatif)
Sisi positif: mengakui sisi
positif budaya, mengakui
pertentangan antara budaya
dan iman, kreatif

Sisi negatif: tidak bisa


mempertahankan budaya asli
(mau tidak mau)
Skema Pandangan
Christ Christ and Christ Christ
Christ of
Against Culture in Above Transforms
Paradox Culture
Culture Culture Culture

Paling Paling
menolak Netral Menerima
kebudayaan Kebudayaan

Anda mungkin juga menyukai