Anda di halaman 1dari 10

FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI

GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022


Nama Kegiatan:

Pemanfaatan Limbah Oli Bekas Maintenance Special Equipment 2

Informasi Umum:
Nama Departement/Bagian : Farming Service / Maintenance 2
Penanggung Jawab Departement/Bagian: Ir. Rosikin / Dany Pradipta S.T.
Jumlah Pegawai: 73
Contact Person:
Nama: Hasep Rahmadi
Jabatan: Ka.Bag MSE 2
Telephone: 10213
Mobile phone: 085269549020
E-mail: Hasep.rahmadi@terbanggi.ggpc.tbg

Dengan ini menyatakan bahwa kegiatan yang dilakukan dalam rangka


penghematan energi, yaitu ‘’Pemanfaatan Limbah Oli Bekas Maintenance Spe
cial Equipment 2’’ memang benar dilakukan oleh tenaga kerja di Departement M
aintenance 2
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
1. Pendahuluan
1.1 Profile Departement
Departement Maintenance 2 merupakan unit kerja yang mensupport aktiv
itas produksi di kebun yaitu dengan tindakan preventive atau repair. Sebagai sal
ah satu unit kerja yang memiliki peran penting dalam mensupport pengolahan,
perawatan, pemanenan hingga pendistribusian buah nanas segar dari kebun ke p
abrik, Departement Maintenance 2 dituntut untuk selalu siap, aktif dan inovatif
dalam menangani permasalahan kerusakan unit traktor, harvester, truk panen,
motor grader, excavator, wheel loader, dozer dan engine irigasi..
Sumber energi yang digunakan di Departement Maintenance 2 yaitu ener
gi listrik yang digunakan untuk fasilitas kantor dan alat kerja lapangan kemudia
n air untuk kebutuhan MCK, 5R unit dan pengerjaan tambal ban selanjutnya sol
ar digunakan sebagai bahan bakar kendaraan service car dan unit - unit penduk
ung lainnya dan yang terakhir adalah energi gas bumi yang terdiri dari liquefied
petroleum gas dan acetylene digunakan untuk pengerjaan pengelasan.
Management yang memiliki rencana untuk menjadikan lingkungan lebih
hijau selama 5 sampai 10 tahun ke depan, yaitu dengan cara pengurangan
penggunaan bahan bakar fosil sebesar 30% dan menggantinya dengan energi
terbarukan, mengurangi penggunaan pupuk anorganik sebesar 40%, dan
meningkatkan hasil dan kualitas sebesar 50%. Kemudian rencana ini yang
memunculkan 'rumus ajaib' GGP: rasio 30:40:50. Secara umum pentingnya pen
ghematan energi di Departement Maintenance 2 untuk keberlangsungan kelesta
rian alam sehingga tidak membahayakan iklim global namun secara khusus da
pat mengurangi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Permasalahan penghe
matan energi di Departement Maintenance 2 ini tidak bisa hanya diselesaikan
oleh segelintir orang saja namun memerlukan kerjasama banyak pihak terutama
kesadaran para pekerja dari tingkat atas sampai tingkat bawah.

1.2 Latar Belakang


Isu lingkungan sejak dahulu sudah menjadi perbincangan hangat,
terutama yang berhubungan dengan pemanasan global. Meningkatnya populasi
unit alat berat, traktor maupun special equipment di PT. GGP pada satu sisi
sangat menguntungkan dalam hal mekanisasi pertanian. Namun, dalam hal lain
meningkatnya populasi unit berarti meningkat pula polusi dan limbah yang
dihasilkan. Pencemaran lingkungan khususnya limbah B3 yang berasal dari oli
bekas yang dapat mencemari lingkungan. Pada tahun 2021 oli mesin bekas
yang diproduksi dari unit yang melakukan perbaikan di Seksi Maintenance
Special Equipment 2 sebesar 1.100 L. Ini menjadi faktor internal alasan kami u
ntuk mengangkat sebuah project waste management dengan dasar setiap unit
opersional mengganti oli setiap 250 HM.
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022

Run Chart penggunaan Pelumas tahun 2021


160 150
125
120 100 100 100 100 100
75 75 75
80
Liter
50 50
40
0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Bulan

Adapun faktor eksternal adalah sebagian besar dari jumlah oli bekas
tersebut dikelola Warehouse untuk didistribusikan kepada pihak yang
berwenang. Deposit oli bekas yang terbuang ke dalam tanah lambat laun akan
terbentuk suatu emulsi minyak dan air yang dapat menutupi pori-pori
dipermukaan tanah mengkontaminasi air tanah dan bahkan merusak kandungan
air tanah serta dapat menghambat proses oksidasi biologi dari sistem lingkun
gan.
Oli bekas biasanya tersusun dari campuran minyak pelumas dasar, bahan
yang tak terurai dan bahan tambahan terdiri dari logam, minyak pernis, getah
karet dan komponen - komponen aspaltik konsentrasi tinggi yang berasal dari
lapisan dipermukaan bantalan dan degradasi komponen pelumas baru. Rantai
carbon limbah oli berada diantara C16 sampai dengan C20. Rantai dalam senyawa
C5 sampai dengan C7 biasanya digunakan untuk pelarut atau cairan pencuci.
Sedangkan rantai dari C6H14 sampai C12H26 dapat digunakan untuk bensin dan
bahan bakar lainnya.

1.3 Tujuan
Dikarenakan oli bekas merupakan bahan fosil yang terbatas maka proyek
ini berfokus pada penggunaan kembali atau recycling untuk mendapatkan
sumber energi alternatif. Tujuan pemrosesan oli bekas adalah untuk
meningkatkan mutu (upgrading) melaui proses recycling dan refining untuk
diubah menjadi produk yang dapat digunakan kembali. Salah satu metode yang
kami gunakan dalam proses tersebut adalah pirolisis. Pirolisis bertujuan untuk
mendapatkan produk cair yang bernilai, bebas logam dan pengotor. Proses ini
sering melibatkan substansi untuk mempercepat reaksi kimia yang dikenal
dengan katalis.

2. Rencana Kegiatan
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
2.1 Deskripsi Rencana Kegiatan
Awal kegiatan dimulai dengan pengumpulan materi literasi terkait
pengolahan oli bekas dengan metode pirolisis. Selanjutnya pengumpulan data
oli bekas yang ada di Maintenance 2 khususnya seksi MSE. Tahap selanjutnya
perancangan reaktor pirolisis beserta perhitungan biaya yang digunakan
maupun potensi penghematan yang dapat diraih.
Dilanjutkan pembuatan alat pengolahan oli bekas diantaranya reaktor
pirolisis, kondensor pirolisis, heater. Dalam proyek ini dilakukan pertemuan
sebanyak 2 kali seminggu.
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
Pirolisis merupakan suatu proses dekomposisi termal tanpa adanya oksig
en sama sekali. Proses dekomposisi termal pada pirolisis ini juga sering disebut
dengan devolatilisasi yang dapa dihasilkan adanya arang (char), minyak, dan ga
s. Gas yang terbentuk dapat dibakar secara langsung (Sampath,S.S., Babu,B.B.,
2005).Gas dari pirolisis dapat dibedakan menjadi gas yang tidak dapat dikonde
nsasi (CO, CO2, CH4, dll) dan gas yang dapat dikondensasi (tar). Minyak akan
dihasilkan pada proses kondensasi dari gas yang terbentuk.

2.2 Waktu Pelaksanaan

Waktu Kegiatan
No Nama Kegiatan
Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Pengumpulan materi litera
1
si
Pengumpulan data oli beka
2
s
Perancangan reaktor piroli
3
sis
4 Pembuatan alat
Evaluasi hasil dan dampak
5
program saving energi

2.3 Batasan Kegiatan


 Oli bekas yang digunakan dalam proyek ini adalah oli bekas engine yaitu
SAE 40
 Reaktor dan bodi kondensor tebuat dari material ex selongsong thin plate
 Jalur asap pirolisis terbuat dari pipa steam 3/4”
 Pirolisis dilakukan pada suhu 300 - 4000C

2.4 Rincian Biaya


FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022

No Aktifitas Rincian biaya Keterangan

Biaya download
1. Pengumpulan materi literasi Rp. 6.000
materi jurnal

2. Pengumpulan data oli bekas -

3. Perancangan reaktor pirolisis -

Biaya material dan jas


4. Pembuatan alat Rp 3.099.500
a mekanik

Evaluasi hasil dan dampak program saving


5. -
energi

2.5 Rincian material yang digunakan

No Kode Item Nama Part Jumlah Harga Satuan Harga


1 SSPA0202384 Pipa bunder besi black 0.083 m Rp. 515.000 Rp. 43.000
SCH 80 NPS 1 1/2”

2 SSPA0202953 Pipa galvanis medium 0.083 m Rp 2.088.000 Rp 174.000


6”
3 SSPA0200781 Kawat las RB 26 3 kg Rp.36.500 Rp 109.500
4 Kompor burner kepala 1 pcs Rp 200.000 Rp 200.000
high presure
5 Jasa mekanik 2orang X 32 Jam Rp 75.000 Rp 2.400.00
4 jam X 4 hari 0
6 SMAT0500006 Gas elpiji refill 1 tbg Rp 173.000 Rp 173.000
Total Rp 3.099.50
0

2.6. Business case


Dari hasil proses pirolisis dari 1 liter oli bekas akan menghasilkan kurang
lebih 600 ml bahan bakar setara solar (rendemen 60%). Apabila diasumsikan da
lam periode satu tahun dihasilkan limbah oli bekas sebanyak 1.100 liter (2021)
maka produk bahan bakar setara solar yang dapat dihasilkan adalah 660 liter de
ngan asumsi harga solar industri adalah RP 12.000 / liter maka diharapkan mem
peroleh cost saving sebesar Rp 7.920.000 / tahun.
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
3. Implementasi Kegiatan
3.1 Deskripsi kegiatan
Kegiatan dimulai dari pengumpulan barang-barang bekas yang bisa
digunakan dan melakukan pengorderan part yang dibutuhkan dan tidak tersedia
ditempat kita untuk membuat alat pirolisis.
Dari kegiatan pengumpulan barang bekas diperoleh material-material
yang bisa digunakan untuk perakitan mesin pirolisis diantaranya:
 Selongsong bekas penggulung thin plate yang dapat digunakan untuk
pembuatan reactor pirolisis dan kondensor sebanyak 2 pcs.
 Besi siku ukuran 50 X 50 panjang 0,5m sebanyak 8 potong yang
kemudian dirakit untuk membuat dudukan reaktor dan kondensor.
 Pipa ¾”X1,5m sebanyak 1 pcs yang digunakan jalur reaktor ke kondensor.
 Pipa 3/8”X1m digunakan untuk aliran out put.
 Pipa 4”X0,5m yang digunakan sebagai kondensor atau heat exchanger.
 Kabel ex jalur bengkel MSE 3m
 Thermis ex jalur listrik bengkel MSE sebanyak 1 pcs

Untuk melengkapi material yang gunakan untuk perakitan prototype mesin


pirolisis selanjutnya dilakukan pengorderan item berikut:
 Thermocontroller up to 400°C yang digunakan untuk mengatur temperatur
pirolisis agar terjaga dirange 400°C (SSPA0110870)
 Thermo couple type K digunakan untuk pembacaan temperatur oli bekas
yang dipanaskan (SSPA0110276)
 Immersion heater SS 5000 W sebanyak 2 pcs yang digunakan untuk
memanaskan oli bekas didalam reaktor (SSPA0111316)
 Flow meter 0-5 l/m (SSPA0111317) yang digunakan untuk mengukur
kecepatan aliran gas hasil pirolisis.

Selanjutnya setelah material datang dilakukan perakitan prototype


pirolisis untuk dilakukan pengujian awal. Dari trial yang dilakukan dengan oli 6
liter didalam reaktor pirolisis dan pemanasan oleh heater dengan start awal
disuhu 26°C selama 1jam smpai suhu 250°C dapat diketahui bahwa proses
pirolisis sudah mulai berlangsung ditandai dengan keluarnya tetesan cairan dari
kran kondensor. Proses berlanjut hingga suhu 307°C selama total waktu 2 jam
diperoleh minyak hasil pirolisis sebanyak 700 ml. Selanjutnya minyak hasil
pirolisis diuji coba di engine Kubota RD.65 selama 30 menit engine hidup
normal ( tidak ada kelainan suara dan asap) dan start awalnya mudah.
Dan setelah dilakukan trial terjadi kendala temperature reactor yang tidak
naik setelah mencapai suhu 307°C dalam waktu 2 jam dihitung dari awal start.
Kemudian tim melakukan pengecekan dan ditemukan bahwa kawat nikelin
heater putus yang menyebabkan temperature reaktor sudah tidak bisa naik lagi
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
(rencana awal suhu optimal proses pirolisis dikisaran suhu 400°C tidak
tercapai).

3.2 Kesesuaian antara rencana dan implementasi


Pada proyek ini kendala yang dihadapi oleh tim waste management
maintenance 2 adalah start perakitan alat pirolisis yang mundur dari rencana
awal yang seharusnya selesai dibulan Agustus baru dapat dirakit diakhir
September (menunggu kedatangan material yang diorder).

4. Dampak
4.1 Pengaruh Terhadap Lingkungan
Dengan pemanfaatan limbah oli bekas menjadi minyak pirolisis maka
potensi pencemaran lingkungan yang disebabkan limbah oli bekas dapat
diminimalisir dari yang awalnya rata rata 92 liter perbulan menjadi 0 karena dapat
diolah menjadi minyak pirolisis.

4.2 Pengaruh terhadap ekonomi


Hasil minyak pirolisis dapat digunakan untuk menekan cost operasional de
partemen (bahan bakar / fuel) sebagaimana telah diuji di mesin Kubota RD.65.
Di Departemen maintenance 2 sendiri budget bahan bakar (fuel) tahun 202
2 setiap bulannya rata-rata adalah Rp 3.438.647 sementara realisasi biaya bahan b
akar solar pada bulan September sebesar Rp 4.226.848. Dengan asumsi produksi
minyak pirolisis sebanyak 3 liter perhari atau 75 liter perbulan (asumsi 25 hari ker
ja) dengan harga solar Rp 15.370 / liter maka jika dirupiahkan didapat produksi m
inyak pirolisis setara dengan Rp 1.152.750 / bulan yang dapat meringankan beban
operasional departemen.

4.3 Perubahan Perilaku Karyawan


Pengelolaan limbah oli bekas di MSE 2 ini dengan membuat mesin pirolisis
(mesin daur ulang oli bekas menjadi solar) melahirkan semangat baru pada karya
wan, karena disana ada ilmu, motivasi, inovasi tehnik baru dari pekerjaan yang bis
a dilakukan karyawan. Sehingga karyawan termotivasi untuk melakukan hal-hal b
aru yang lebih menantang.

5. (Keberlanjutan) Sustainability
5.1 Komitmen Top Management
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
Proyek pengelolaan limbah oli bekas ini didukung sepenuhnya oleh top man
agement.

5.2 Organisasi
Proyek ini sementara masih dalam bentuk prototipe sehingga segala aktifita
snya masih dalam naungan Maintenance Farming Service.
5.3 Tingkat Partisipasi dan keterlibatan
Tim dalam pelaksanaan berkonsultasi dengan tim Sustainability dan Accou
nting.

5.4 Capacity Building


Dengan kapasitas produksi saat ini dan dimensi alat pirolisis yang tidak terl
alu memakan space bangunan maka kapasitas bangun yang diperlukan untuk proy
ek pengelolaan limbah oli bekas ini cukup dengan menggunakan ruangan ukuran
3X3 meter.

5.5 Rencana Jangka Pendek dan Jangka Panjang


Apabila proyek ini disetujui semua pihak terkait khususnya tim verifikasi, j
uri, dan managemen rencana jangka pendek tim kami yang pertama melakukan uji
laboratorium dengan parameter :
a) Specific gravity
b) Flash point
c) Kinematic viscosity
d) Pour point
e) Caloric content
f) Cetan number
Selain uji laboratorium tim kami juga akan melakukan improvemen terkait
catalisator sebagai upaya untuk meningkatkan produksi.
Dan untuk rencana jangka panjang apabila diperoleh hasil uji laboratorium
dengan hasil bagus maka tim kami akan melanjutkan proses permohonan perizina
n terkait pengelolaan limbah B3 keinstansi terkait.

6. Keaslian
6.1 Kreatif dan Inovasi
Tema yang kami angkat bermula dari adanya potensi limbah oli bekas yang
cukup banyak di lokasi bengkel Maintenance Special Equipment 2. Selanjutnya ki
ta bentuk tim dan mencari serta mempelajari literasi terkait pengelolaan limbah oli
FORMULIR APLIKASI KATEGORI ENERGI
GGF SUSTAINABILITY AWARD 2022
bekas. Untuk perancangan reaktor dilakukan oleh bapak Hasep Rahmadi (ka Bag
MSE 2) Sementara untuk kelengkapan dan perakitan mesin pirolisis dibantu tim t
im MSE 2.
6.2 Leasson Leamed

Anda mungkin juga menyukai