Anda di halaman 1dari 49

PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPS)

JUDUL PENELITIAN
PEMURNIAN SYNGAS DARI LIMBAH PADAT INDUSTRI SAWIT
MENGGUNAKAN KARBON AKTIF DARI CANGKANG SAWIT

KELOMPOK PENELITI
ADI SETIAWAN
ZAHRA FONA
SRI SETIAWATY
SHAFIRA RISKINA
SITI NURJANNAH

BIDANG PENELITIAN
BIOENERGI

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN


UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit

Kementerian Keuangan

TAHUN 2022

i
HALAMAN PENGESAHAN

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iii
ABSTRAK...............................................................................................................................iv
BAB 1. PENDAHULUAN.......................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................................................................1
1.2 Rasional............................................................................................................................2
1.3 Perumusan Masalah.........................................................................................................3
1.4 Rekam jejak hasil riset dari kelompok periset.................................................................3
1.5 Tujuan Khusus.................................................................................................................4
1.6 Urgensi dan Manfaat Riset...............................................................................................5
1.7 Luaran..............................................................................................................................5
1.8 Kontribusi/kaitan Riset dengan prioritas Lembaga mitra................................................5
BAB 2. STUDI PUSTAKA......................................................................................................7
2.1 Limbah Padat Industri Sawit............................................................................................7
2.2 Teknologi Produksi Syngas..............................................................................................7
2.3 Teknologi Pembersih Syngas...........................................................................................8
BAB 3. METODE RISET......................................................................................................10
3.1 Alat dan Bahan...............................................................................................................10
3.2 Prosedur Penelitian........................................................................................................10
3.3 Peran Masing-masing Periset.........................................................................................12
BAB 4. LUARAN...................................................................................................................14
BAB 5. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN..................................................................15
5.1 Biaya Penelitian.............................................................................................................15
5.2 Jadwal Penelitian............................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................17
Lampiran 1. Pakta Integritas (Ketua dan Anggota)...........................................................19
Lampiran 2. Struktur dan Rincian Kebutuhan Pendanaan Riset....................................24
Lampiran 3. Surat perjanjian kerjasama dengan mitra riset...........................................30
Lampiran 4. Profil Peneliti....................................................................................................33
Lampiran 5. Profil Lembaga Penelitian..............................................................................41

iii
ABSTRAK
Deskripsikan latar belakang, tujuan, dan metode yang akan dipakai untuk pencapaian tujuan
tersebut.

Abstrak harus mampu menguraikan secara cermat dan singkat tentang rencana kegiatan yang
diusulkan

iv
BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Penggunaan energi baru terbarukan mendapat perhatian penuh dari berbagai negara
akhir-akhir ini. Salah satu jenis energi baru terbarukan yang sangat potensial dikembangkan
guna menggantikan fungsi dari energi fosil adalah syngas.
Syngas dapat dibuat melalui proses gasifikasi biomassa atau limbah yang berasal dari
tanaman yang mengandung karbon melalui pirolisis. Pada dasarnya, syngas dapat diproduksi
dari semua jenis bahan yang mengandung hidrokarbon, seperti dari limbah biomassa
pertanian dan perkebunan, batu bara, biogas [1], dan lain-lain. Penggunaan bahan baku
berasal dari fosil untuk memproduksi syngas dapat memicu krisis energi di masa mendatang,
oleh karena itu penggunaan biomassa sebagai bahan baku telah menarik perhatian banyak
pihak [2]. Pemanfaatan sumber biomassa dari tanaman sebagai sumber energi terutama
disebabkan karena produktivitasnya tinggi, biaya investasi rendah, tidak menimbulkan
kerusakan lingkungan, kandungan energinya tinggi [3] dan tersedia terus menerus karena
dapat diperbaharui.
Di lain pihak, syngas dari bahan biomassa dari hasil teknologi saat ini belum dapat
diimplementasikan secara komesial akibat adanya kontaminan di dalamnya [4]. Kontaminan
yang dimaksud merujuk pada partikulat, komponen organik yang terkondensasi yang disebut
tar, komponen nitrogen seperti ammonia (NH3), hydrogen sianida (HCN), hydrogen sulfida
(H2S), karbonil sulfida (COS), dan karbon disulfida (CS 2), hydrogen halida dan halogen
seperti hidrogen klorida (HCl) dan klorin (Cl) serta trace metal seperti sodium (Na) dan
potass]ium (K). Kontaminan ini berasal dari material volatil baik organik maupun inorganik
di dalam biomassa dan biasanya terdapat dalam jumlah yang berbeda dari setiap syngas [5].
Kehadiran kontaminan di dalam syngas menjadi kendala dalam pemanfaatannya pada
mesin motor pembakaran di dalam ICE (internal combustion engine), karena dapat
mengakibatkan pengendapan sehingga menyumbat mesin. Jenis dan karakteristik kontaminan
ini dipengaruhi oleh jenis biomassa yang digunakan pada gasifikasi.
Beberapa metode yang telah diteliti untuk menurunkan kadar kontaminan di dalam
syngas adalah cold gas dan hot gas cleanup, yang terdiri dari penggunaan katalis, absorben,
adsorben, dan sebagainya [6]. Shen et al. menyebutkan bahwa biochar telah digunakan untuk
membersihkan syngas dari tar ringan seperti VOCs sementara bio-oil dapat digunakan untuk
mengabsorpsi tar berat. Di sisi lain, katalitik reforming mampu merubah sebagian dari tar
menjadi produk gas. Biochar disebut mampu menjadi katalis karbon atau support untuk
1
mengurangi kandungan tar. Katalis yang disupport biochar dapat digasifikasi untuk
menghasilkan energi dari char tanpa perlu regenerasi setelah deaktivasi. Katalis support
biochar ini juga mampu menghilangkan NH2, H2S, dan tar secara simultan dari gasifikasi
biomassa [7].
Produksi dan pembersihan syngas diharapkan dilakukan dengan teknologi yang
murah, efektif, dan aplikatif agar produk fisibel dan layak dipasarkan. Teknologi yang perlu
dikembangkan adalah yang mudah dioperasikan, murah, terintegrasi antara proses produksi
dan pembersihan, sehingga tidak memerlukan investasi besar dalam aplikasi, efektif
menurunkan kadar kontaminan, dan fisibel.
Dari uraian tersebut dapat diketahui bahwa penggunaan katalis dapat meningkatkan
yield syngas dengan mengkonversi sebagian tar menjadi gas. Biochar mampu mereduksi
kandungan tar yang tersisa di dalam gas, atau sebagai pembersih syngas. Maka dalam
penelitian ini, syngas yang dihasilkan dari limbah padat industri pengolahan sawit berupa
tandan kosong kelapa sawit (TKKS), akan digunakan sebagai bahan baku. Gas yang
dihasilkan dari gasifikasi menggunakan reaktor tipe downdraft yang dimodifikasi akan
dimaksimalkan konversi syngasnya dengan menggunakan katalis Ni-CaO. Produk syngas
selanjutnya dimurnikan menggunakan adsorben yang dibuat dari cangkang sawit. Proses ini
diharapkan dapat menghasilkan syngas yang telah bebas dari kontaminan.

1.2 Rasional
Syngas sebagai energi bersih yang sangat prospektif, memerlukan kesiapan teknologi
produksi dan pemurnian yang efektif, murah, dan fisibel, sehingga dapat menjadi sumber
energi baru dan terbarukan yang kompetitif di masa mendatang. Selama ini belum banyak
penelitian terkait pemanfaatan sumber biomassa dari industri sawit untuk produksi syngas,
yang terintegrasi dengan sistem pembersihan yang murah dan efektif. Padahal diketahui
bahwa biomassa berupa limbah TKKS sangat melimpah dan belum dimanfaatkan secara
maksimal untuk menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi. Limbah TKKS tersebut
menyimpan energi yang sangat besar, dan memiliki potensi sebagai bahan baku syngas. Pada
penelitian ini digunakan reaktor tipe downdraft karena memiliki kelebihan yaitu konsentrasi
tar dan minyak pada gas produk lebih rendah dibandingkan dengan gas produk dari reaktor
tipe updraft maupun fluidized bed. Tipe downdraft banyak digunakan dalam proses gasifikasi
untuk mesin skala kecil [8]. Untuk memaksimalkan konversi syngas, reaktor katalitik yang
disupport Ni-CaO dan biochar digunakan setelah syngas terbentuk. Pemurnian lanjut

2
dilakukan dengan mengalirkan syngas melewati kolom adsorpsi berisi biochar dari cangkang
sawit.

1.3 Perumusan Masalah


Masalah dalam penelitian ini meliputi:
a. Bagaimana pengaruh equivalent ratio (ER) terhadap karakteristik syngas, konversi
karbon, waktu yang diperlukan untuk pembentukan syngas dan karakteristik residu
gasifikasi?
b. Bagaimana pengaruh kadar air bahan baku limbah TKKS terhadap karakteristik
syngas, konversi karbon, temperatur reaktor, waktu yang diperlukan untuk
pembentukan syngas dan karakteristik residu gasifikasi?
c. Bagaimana pengaruh penggunaan karbon aktif (biochar) dari cangkang sawit pada
proses pembersihan terhadap yield dan komposisi syngas?
d. Bagaimana pengaruh temperatur pirolisis biochar dari cangkang sawit yang
digunakan sebagai media pembersih terhadap yield dan komposisi syngas?
e. Bagaimana pengaruh aktivasi biochar dari cangkang sawit yang digunakan sebagai
media pembersih terhadap yield dan komposisi syngas?

1.4 Rekam jejak hasil riset dari kelompok periset


Pada penelitian sebelumnya telah dilakukan pembuatan reaktor gasifikasi tipe
downdraft dengan diameter dan tinggi 15 cm x 68 cm (Gambar 1.1). Untuk tahap pertama,
gasifikasi dilakukan terhadap bahan baku sekam kopi arabika, dengan menguji parameter
temperatur kerja reaktor, temperatur api hasil gasifikasi, waktu operasi alat, dan kadar residu
gasifikasi. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa pada equivalent ratio (ER) 0,5
diperoleh temperatur oksidasi reaktor mencapai 715,7°C. Laju alir udara yang lebih tinggi
menghasilkan waktu nyala efektif yang semakin singkat di dalam reaktor.
Pada penelitian berikutnya, menggunakan reaktor downdraft yang sama, tetapi
menggunakan bahan baku sekam kayu jati. Proses dilakukan dengan menggunakan metode
pengadukan di dalam reaktor gasifier. Parameter yang diuji meliputi temperatur reaktor,
temperatur pembakaran, waktu operasi alat, dan kadar residu. Hasil penelitian diperoleh bahwa
temperatur api pembakaran pada ER 0,4 yaitu 620°C, dan kadar residu terendah pada ER 0,4
yaitu 4,1%. Hasil analisa nyala api diperoleh warna nyala api berwarna biru.

3
Gambar 1.1 Reaktor gasifier tipe downdraft: (1) Cap gasifier (2) Feed chamber (3) blower (4) Air
inlet pipe (5) Grate (6) Out gas pipe (7) Synthesis gas burner (8) Ash collector (9) Ash outlet (10)
Frame (11) Troli

Dari kedua hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa reaktor tipe downdraft
dapat digunakan untuk gasifikasi limbah biomassa. Produk syngas harus diproses lanjut guna
menghilangkan gas pengotor sehingga dapat digunakan sebagai bahan bakar. Alat yang sudah
ada perlu dilakukan penambahan atau memodifikasi pada keluaran gas, dengan penambahan
alat reactor catalytic guna memaksimalkan konversi syngas dari hidrokarbon berat, selanjutnya
penambahan alat pembersihan gas untuk memaksimalkan penghilangan kontaminan di dalam
syngas. Komposisi gas sebelum dan sesudah masuk ke alat pembersih juga perlu dianalisis.

1.5 Tujuan Khusus


Tujuan penelitian ini adalah terutama mengekstrak energi yang tersimpan di dalam
limbah biomassa industri sawit yang saat ini sangat melimpah yaitu tandan kosong kelapa
sawit (TKS). Metode pengambilan energi dilakukan dengan gasifikasi menggunakan reaktor
tipe downdraft. Secara khusus, tujuan penelitian adalah:
a. Menentukan pengaruh equivalent ratio (ER) terhadap karakteristik syngas, konversi
karbon, waktu yang diperlukan untuk pembentukan syngas dan karakteristik residu
gasifikasi?
b. Menentukan pengaruh kadar air bahan baku limbah TKKS terhadap karakteristik
syngas, konversi karbon, temperatur reactor, waktu yang diperlukan untuk
pembentukan syngas dan karakteristik residu gasifikasi?

4
c. Menentukan pengaruh penggunaan karbon aktif (biochar) dari cangkang sawit pada
proses pembersihan terhadap yield dan komposisi syngas
d. Menentukan pengaruh temperatur pirolisis biochar dari cangkang sawit yang
digunakan sebagai media pembersih terhadap yield dan komposisi syngas
e. Menentukan pengaruh aktivasi biochar dari cangkang sawit yang digunakan sebagai
media pembersih terhadap yield dan komposisi syngas

1.6 Urgensi dan Manfaat Riset


Penelitian ini sangat penting dilakukan mengingat banyaknya limbah biomassa dari
industri sawit terutama TKKS yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Selama ini fokus
proses industri adalah pengambilan minyak yang kemudian digunakan sebagai sumber bahan
pangan, maupun dijadikan bioenergi. Penggunaan minyak sebagai sumber bahan bakar juga
masih menjadi kontroversi karena harus bersaing dengan bahan pangan. Di sisi lain, hasil
samping yang melimpah belum memberi nilai tambah pada industri maupun masyarakat
sekitar, padahal potensi energi di dalamnya sangatlah besar. Oleh sebab itu, penelitian ini,
yang mengkaji potensi sumber bahan bakar syngas dari limbah padat industri sawit berupa
TKKS, merupakan hal urgen dan sangat potensial meningkatkan nilai tambah limbah, dan
memberikan manfaat bukan hanya untuk expansi proses pada industri sawit, tetapi juga bagi
lingkungan sekitar karena menjadikan setiap bagian dari sawit sebagai bahan berharga.
Manfaat penelitian ini adalah memberikan alternatif berharga kepada industri agar ke
depan, siklus pengolahan sawit dari hulu sampai hilir akan menjadi teknologi yang efektif
menuju penerapan zero waste technology.

1.7 Luaran
Luaran penelitian ini meliputi (1) paten sederhana, berupa teknologi reaktor tipe
downdraft yang dimodifikasi, yang terintegrasi dengan sistem reaksi katalitik dan pemurnian
gas berisi karbon aktif, (2) paten sederhana, berupa karbon aktif yang mampu menangkap
kontaminan di dalam syngas, (3) Laporan hasil penelitian, (4) artikel ilmiah yang dipublikasi
pada jurnal ilmiah internasional bereputasi, (5) artikel ilmiah yang diseminarkan pada
seminar ilmiah internasional.

1.8 Kontribusi/kaitan Riset dengan prioritas Lembaga mitra


Riset ini merupakan suatu kebutuhan, untuk memanfaatkan limbah TKKS yang
sangat melimpah. Dalam hal ini, mitra penelitian yaitu PT. Green Energy Specialist One
5
(GESO), yang bergerak di bidang proses penyediaan energi, akan memberikan kontribusi
dalam penyediaan bahan baku penelitian berupa TKKS dan CKS. Setelah penelitian ini
berhasil, teknologinya akan diterapkan oleh perusahaan untuk membuat syngas dari bahan
baku limbah sawit dan memproduksi untuk tujuan komersial.

6
BAB 2. STUDI PUSTAKA

2.1 Limbah Padat Industri Sawit


Pemrosesan kelapa sawit menyisakan limbah yang sangat besar, terutama limbah
padat. Limbah padar berupa MF 144 kg, cangkang sawit (CKS) 64 kg, serta TKKS 210 kg
untuk setiap satu ton tandan buah segar [9]. CKS dan TKKS dapat dilihat pada Gambar 2.1.
Produksi limbah padat ini semakin meningkat seiring dengan peningkatan TBS dan luas areal
perkebunan kelapa sawit. Oleh karena itu, sangat penting memanfaatkan limbah tersebut
terutama sebagai sumber energi yang mampu bersaing dengan energi lainnya.

(a) (b)
Gambar 2.1 Limbah padat industri sawit (a) cangkang sawit (CKS), (b) tandan
kosong kelapa sawit (TKKS)

2.2 Teknologi Produksi Syngas


Gasifikasi merupakan konversi bahan padat, dapat berupa bahan bakar padat, menjadi
gas menggunakan sedikit oksigen untuk membentuk gas flammable yang terdiri dari
campurang H2, CO, dan CH4. Dari proses tersebut juga dihasilkan CO 2, serta residu berupa
tar, karbon, dan abu.
Chairat et al. telah membuat reaktor gasifier tipe updraft tanpa blower untuk
mengkonversi biomassa limbah sawit menjadi syngas. Desain ini dapat digunakan sebagai
pembangkit listrik skala kecil (offgrid) di pedesaan. Pengoperasian gasifier selama 3 jam
dengan menggunakan beban 1 kW, menghabiskan bahan bakar 6,9 kg. Alat yang dihasilkan
belum optimal dalam pengoperasian terutama dari segi penggunaan bahan bakar untuk proses
gasifikasi [10]. Simanungkalit, et al. telah meneliti pengaruh ukuran partikel TKKS, dan
equivalent ratio (ER) pada gasifikasi menggunakan fixed bed tipe throat downdraft secara
simulasi dua dimensi menggunakan CFD ANSYS FLUENT 14. Hasil simulasi diperoleh

7
bahwa ER ideal adalah antara 0,1 sampai 0,2. Ukuran partikel tidak mempengaruhi proses
gasifikasi [11].
Myzar et al. meneliti tentang kualitas syngas dari limbah padat industri sawit yang
melalui proses gasifikasi menggunakan reaktor tipe updraft. Hasilnya menunjukkan bahwa
terjadi penurunan kadar CO pada syngas karena terbentuknya CO2 akibat penggunaan rasio
udara yang lebih tinggi [12]. Fitrianor mencampur limbah kayu galam dan batubara dan
menambahkan katalis bentonit. Gasifikasi dilakukan pada temperatur 500°C selama 2 jam.
Syngas dihasilkan paling banyak dari penggunaan 100% limbah kayu galam, semakin banyak
katalis bentonit yang digunakan semakin banyak produk syngas. Kandungan Al2O3 dalam
bentonit memiliki konduktivitas panas yang baik sehingga laju panas meningkat dan
meningkatkan laju gasifikasi [13].

2.3 Teknologi Pembersih Syngas


Gas hasil gasifikasi mengandung contaminan, yang merujuk pada partikulat,
komponen organik yang terkondensasi yang disebut tar, komponen nitrogen seperti ammonia
(NH3), hydrogen sianida (HCN), hydrogen sulfida (H 2S), karbonil sulfida (COS), dan karbon
disulfida (CS2), hydrogen halida dan halogen seperti hidrogen klorida (HCl) dan klorin (Cl)
serta trace metal seperti sodium (Na) dan potassium (K). Kontaminan ini berasal dari
material volatil baik organik maupun inorganik di dalam biomassa dan biasanya terdapat
dalam jumlah yang berbeda dari setiap syngas [5].
Adanya kontaminan di dalam syngas menghambat penggunaan syngas secara
langsung, tetapi harus dibersihkan terlebih dahulu. Beberapa penelitian terkait metode
pembersihan syngas dari hasil gasifikasi menggunakan berbagai jenis reaktor dibahas dalam
paragraf berikut.
Gafur, et al. telah meneliti tentang pengaruh masukan udara bertingkat terhadap
distribusi suhu di sepanjang ketinggian reaktor downdraft. Hasil yang diperoleh adalah
adanya peningkatan suhu yang signifikan pada zona pirolisis sampai 590 °C, dan pada zona
oksidasi sampai 827°C. Pemberian udara bertingkat pada zona pirolisis juga menurunkan kadar
tar dalam syngas [14].
Penggunaan katalis Ni-CaO/Al2O3 telah dilakukan pada sorpsi katalitik dua tingkat
pada gasifikasi steam terhadap lumpur limbah (sewage sludge). Katalis Ni5Ca40/Al memiliki
kapasitas besar untuk menangkap CO2, dispersi Ni yang tinggi, dan interaksi support metal
yang kuat sehingga menghasilkan syngas yang banyak. Ada sinergitas yang baik antara CaO

8
dan Ni dalam peningkatan yield dan kemurnian H2 di tingkat pertama, dan kemurnian CO di
tingkat ke dua yang disebabkan oleh adanya CaO [6].
Cali et al. telah membuat alat gasifikasi tipe updraft dengan sistem pembersihan gas
berupa wet scrubber menggunakan air. Air yang telah mengabsorp kontaminan di dalam
syngas diregenerasi dengan proses pengendapan dan adsorpsi menggunakan karbon aktif.
Penggunaan karbon aktif dapat menurunkan make up water untuk proses cleanup sampai
60%.
Proses sorpsi katalitik disebut dapat meningkatkan yield syngas sangat signifikan,
dengan mengkonversi lanjut hidrokarbon berat menjadi komponen-komponen gas dengan
reaksi katalitik. Produk syngas selanjutnya dibersihkan dengan metode adsorbsi guna
menghilangkan sisa-sisa tar yang masih terkandung di dalamnya. Pada penelitian ini
dilakukan pembersihan syngas menggunakan biokarbon (biochar) dari CKS yang diaktivasi
dengan beberapa metode, diharapkan mampu meningkatkan kemurnian syngas sehingga
memenuhi standar bahan bakar gas.
Beberapa penelitian telah menggunakan biochar sebagai katalis sekaligus adsorben
untuk menghilangkan tar dari syngas. Struktur macroporous dan mesoporous dapat
meningkatkan dispersi ion metal dan mendorong perpindahan molekul reaktan, seperti toluen
dengan ukuran molekul 0,68 nm, ke dalam permukaan internal katalis. Karbon aktif memiliki
afinitas dan selektivitas adsorpsi terhadap komponen hidrokarbon. Pada prinsipnya, karbon
aktif mesopores memiliki peran penting dalam mengkonversi hidrokarbon berat menjadi
fraksi yang lebih ringan, dengan menghambat pembentukan coke. Di samping itu, katalis
yang disupport oleh karbon (karena sifat netral ataupun sifat basa lemah yang dimiliki),
sangat baik sebagai katalis asam padat yang dapat menahan deaktivasi dengan adanya
deposisi coke dan logam berat [7].

9
BAB 3. METODE RISET

3.1 Alat dan Bahan


Penelitian ini akan dilakukan di Laboratorium Teknik Mesin Universitas
Malikussaleh (UNIMAL) dan Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Negeri Lhokseumawe
(PNL). Alat-alat yang diperlukan terdiri dari reactor gasifier tipe downdraft, reaktor katalitik,
kolom adsorben, furnace, timbangan, alat analisa syngas, alat analisa karakteristik biochar
(FTIR, SEM, XRD). Bahan-bahan yang diperlukan adalah CS dan TKS, yang diperoleh dari
industri pengolahan sawit di Aceh Utara. Bahan aktivasi terdiri dari NaOH dan HCl diperoleh
dari Merck, Jerman, aquades dari laboratorium Teknik Kimia PNL. Ceramic ring supporter
Nickel nitrat hexahydrate (Ni[NO3]2 .6H2O), AR grade diperoleh dari Ajax Finechem, dan
kalsium nitrat (Ca[NO3]2 .4H2O), AR grade diperoleh dari Loba Chemie. Kertas saring
whatman dari Whatman/ GE Healthcare.
3.2 Prosedur Penelitian
3.2.1 Persiapan karbon aktif
Persiapan karbon aktif dilakukan sesuai diagram pada Gambar 3.1

Gambar 3.1 Prosedur kerja pembuatan karbon aktif dari CKS

10
3.2.2 Persiapan katalis
Katalis dipersiapkan dengan mencampurkan 2% NiO dengan 10% CaO sebagai
larutan precursor. Ceramic ring supporter kemudian direndam di dalam larutan precursor

pada temperatur 70◦C sampai gel tersebut benar-benar kering. Produk kemudian dikeringkan

kembali di dalam oven selama 24 jam pada temperatur 110 ◦C, lalu dikalsinasi selama 6 jam

pada temperatur 950◦C[15].

3.2.3 Modifikasi alat Gasifikasi dan Pembersihan


Gasifier tipe downdraft dari penelitian sebelumnya, dimodifikasi dengan penambahan
1 buah reactor katalitik berisi katalis Ni-CaO yang disupport ceramic ring, dan satu buah
kolom adsorbsi berisi karbon aktif dari CKS (Gambar 3.2). Gas produk yang telah
dibersihkan diuji komposisinya dan warna nyala.

Gambar 3.2 Skema peralatan gasifikasi tipe downdraft dan pembersihan pada penelitian ini

3.2.3 Prosedur Gasifikasi dan Pembersihan


Prosedur kerja proses gasifikasi dan pembersihan ditunjukkan pada Gambar 3.3

11
Gambar 3.3 Prosedur kerja proses gasifikasi sampai pembersihan

3.3 Peran Masing-masing Periset


Peran/tugas masing-masing tim periset dirincikan dalam Tabel 3.1.
Tabel 3.1 Peran masing-masing tim periset
Nama Peran KET
Adi Setiawan/Ketua Bertanggung jawab atas pelaksanaan Dibantu tim
penelitian, membuat rancangan alat, lapangan
mengkoordini gasifikasi, menyiapkan
luaran, dan pelaporan
Zahra Fona/Anggota Melaksanakan persiapan adsorben, Dibantu tim
pengujian adsorben, mempersiapkan lapangan
draf artikel ilmiah
Anggota Mempersiapkan bahan baku, Dibantu tim
mempersiapkan alat, melaksanakan lapangan
gasifikasi
Anggota Menganalisis syngas, membuat Dibantu tim

12
tabulasi data hasil analisis lapangan
Mitra Menyediakan bahan baku, Dibantu tim
memberikan masukan pada metode penelitian
dan proses penelitian,
mengaplikasikan teknologi pada
perusahaannya ketika sudah selesai
penelitian

Peningkatan yang akan didapatkan adalah pada kualitas syngas, diharapkan dengan adanya
reaktor katalitik dapat meningkatkan yield syngas, dan dengan adanya kolom adsorbsi, dapat
menurunkan kadar kontaminan di dalam syngas, sehingga produk layak dikomersialkan.

13
BAB 4. LUARAN

Luaran penelitian tahun pertama dan kedua disajikan dalam Tabel 4.1.

Tabel 4.1 Luaran Penelitian


TAHUN 1 TAHUN 2
Laporan hasil penelitian Laporan hasil penelitian
Alat gasifikasi tipe downdraft yang Metode gasifikasi dengan sistem
dimodifikasi adsorbsi
Karbon aktif Artikel ilmiah pada jurnal internsional
bereputasi
Artikel ilmiah pada jurnal Diseminasi artikel ilmiah pada
internasional bereputasi seminat internasional
Artikel ilmiah pada jurnal nasional Paten sederhana
sinta 2

14
BAB 5. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

5.1 Biaya Penelitian


Tabel 5.1 Biaya penelitian

Jenis Pengeluaran Jumlah (Rp)


TAHUN I
Gaji/Upah 66.300.000,-
Biaya bahan dan alat 94.575.000,-
Biaya pengujian 2.700.000,-
Biaya perjalanan dalam negeri 43.300.000,-
Biaya operasional institusi 11.0000.000,-
Jumlah dana tahun I 217.875.000,-
TAHUN II
Gaji/Upah
Biaya bahan dan alat 97.175.000,-
Biaya pengujian 500.000,-
Biaya perjalanan dalam negeri 46.700.000,-
Biaya operasional institusi 11.000.000,-
Jumlah dana tahun II 223.295.000,-

5.2 Jadwal Penelitian


Penelitian ini akan dilaksanakan selama dua tahun. Jadwal penelitian
ditabulasikan dalam Tabel 5.2.

15
Tabel 5.2 Jadwal Penelitian Tahun I
Bulan Ke
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Studi literatur

2. Persiapan alat dan bahan

3. Penyiapan katalis

4. Penyiapan biochar dan aktivasi

5. Analisa biochar (BET, FTIR, SEM,


XRD)
6. Pembuatan reaktor katalitik dan kolom
adsorpsi
7. Perangkaian alat

8. Uji coba alat gasifikasi

9. Analisa data dan Pembahasan

10. Penyusunan laporan

11. Penulisan artikel ilmiah untuk Jurnal

12. Seminar hasil

Tabel 5.3 Jadwal Penelitian Tahun II

Bulan Ke
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Studi literatur

2. Persiapan TKKS dan bahan lainnya

3. Penjemuran TKKS sampai kering, dan


pencacahan
4. Gasifikasi dengan ER rasio 0,2; 0,3; 0,4

5. Analisa komposisi syngas dan warna


nyala
9. Analisa data dan Pembahasan

10. Penyusunan laporan

11. Penulisan artikel ilmiah untuk Jurnal

12. Seminar hasil

16
DAFTAR PUSTAKA

[1] Hossain M A, Ayodele B V., Cheng C K and Khan M R 2018 Syngas production from
catalytic CO2 reforming of CH4 over CaFe2O4 supported Ni and Co catalysts: Full
factorial design screening Bull. Chem. React. Eng. & Catal. 13 57–73
[2] Santos R G dos and Alencar A C 2020 Biomass-derived syngas production via
gasification process and its catalytic conversion into fuels by Fischer Tropsch
synthesis: A review Int. J. Hydrogen Energy 45 18114–32
[3] Hlavsová A, Corsaro A, Raclavská H, Juchelková D, Škrobánková H and Frydrych J
2014 Syngas production from pyrolysis of nine composts obtained from nonhybrid and
hybrid perennial grasses Sci. World J. 2014
[4] Calì G, Deiana P, Bassano C, Meloni S, Maggio E, Mascia M and Pettinau A 2020
Syngas production, clean-up and wastewater management in a demo-scale fixed-bed
updraft biomass gasification unit Energies 13
[5] Abdoulmoumine N, Adhikari S, Kulkarni A and Chattanathan S 2015 A review on
biomass gasification syngas cleanup Appl. Energy 155 294–307
[6] Yang X, Gu S, Kheradmand A and Jiang Y 2021 Syngas Production from Two-Stage
Sorption-Enhanced Steam Gasification of Sewage Sludge over Bifunctional Ni-Ca
Catalyst Energy and Fuels 35 4997–5005
[7] Shen Y, Wang J, Ge X and Chen M 2016 By-products recycling for syngas cleanup in
biomass pyrolysis – An overview Renew. Sustain. Energy Rev. 59 1246–68
[8] Neubauer Y and Liu H 2013 Biomass gasification Biomass Combust. Sci. Technol.
Eng. 106–29
[9] Anon 2018 Potensi-Limbah-Kelapa-Sawit-Indonesia Badan Pengelola Dana Perkeb.
Sawit. https://www.bpdp.or.id/Potensi-Limbah-Kelapa-Sawit
[10] Chairat A S N, Antono V, Prayudi P and Nurhasanah R 2020 Rancang Bangun
Gasifier Tanpa Blower Berbahan Bakar Arang Limbah Perkebunan Kelapa Sawit Kilat
9 208–16
[11] Simanungkalit S P and Mansur D 2015 Dan Equivalence Ratio Dalam Proses
Gasifikasi Tandan J. Penelit. Kim. 17 101–9
[12] Myzhar R and Heru Sutcahjo D 2019 Uji kualitas syngas gasifikasi biomassa
cangkang sawit terhadap afr dan kadar air pada gasifier tipe updraft J. Tek. Mesin 7
[13] Fitrianor A and Mursadin A 2019 Pengaruh Katalis Bentonit Pada Hasil Volume
Syngas Gasifikasi Limbah Kayu Galam Dan Batubara Kualitas Rendah Sci. J. Mech.
17
Eng. Kinemat. 4 15–22
[14] Gafur A, Sudarmanta B and Saleh A R 2021 PENGARUH MASUKAN UDARA
BERTINGKAT PADA PROSES 7590 9–17
[15] Dechapanya W, Rattanahirun S, Khamwichit A and Saw B 2020 Syngas Production
From Palm Kernel Shells With Enhanced Tar Removal Using Biochar From
Agricultural Residues † 8 1–11

18
Lampiran 1. Pakta Integritas (Ketua dan Anggota)

19
PAKTA INTEGRITAS ANGGOTA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Zahra Fona, S.T., M.Sc.


NIP : 197610102003122002
Instansi : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Bekerjasama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dalam
rangka melaksanakan riset yang berjudul “Pemurnian syngas dari limbah industri sawit
menggunakan karbon aktif dari cangkang sawit” dengan ini menyatakan bahwa:

1. Tidak akan melakukan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam
pelaksanaan riset dan penggunaan bantuan dana riset dari BPDPKS;
2. Memiliki komitmen, kemampuan, dan kesanggupan untuk memberikan hasl terbaik
dalam pelaksanaan riset sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan oleh BPDPKS;
3. Proposal riset berjudul “Pemurnian syngas dari limbah industri sawit menggunakan
karbon aktif dari cangkang sawit” yang diusulkan bersifat orisinal dan belum
mendapat sumber pendanaan lain;
4. Tidak sedang mengikuti kegiatan akademik lain yang dapat menganggu
keberhasilan/kesuksesan palaksanaan riset; dan
5. Apabila saya melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini,
bersedia menerima sanksi administratif, menerima sanksi dipublikasikan melalui media
massa, digugat secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.

Lhokseumawe, 10 Februari 2022


Yang Menyatakan,

(Zahra Fona, S.T., M.Sc.)

20
21
22
23
Lampiran 2. Struktur dan Rincian Kebutuhan Pendanaan Riset

Struktur dan Rincian Kebutuhan Pendanaan

A. Struktur Pendanaan
A.1 Tahun I
Jumlah
No Komponen Biaya
(Rp) (%)
1 Gaji/upah (termasuk honor 66.300.000,- 30
narasumber) setinggi-tingginya 30%
(tiga puluh persen);
2 Biaya pembelian bahan dan/atau peralatan 97.275.000,- 45
produksi termasuk sewa laboratorium dan uji
pasar, sekurang- kurangnya 45% (empat
puluh lima persen);

3 Biaya perjalanan dalam negeri, setinggi- 43.300.000,- 20


tingginya 20% (dua puluh persen);

4 Biaya operasional institusi 11.000.000,- 5


(management fee) setinggi-tingginya 5%
(lima persen).

A.2 Tahun II
Jumlah
No Komponen Biaya
(Rp) (%)
1 Gaji/upah (termasuk honor 67.920.000,- 30
narasumber) setinggi-tingginya 30%
(tiga puluh persen);
2 Biaya pembelian bahan dan/atau peralatan 97.675.000,- 45
produksi termasuk sewa laboratorium dan uji
pasar, sekurang- kurangnya 45% (empat
puluh lima persen);

3 Biaya perjalanan dalam negeri, setinggi- 46.700.000,- 20


tingginya 20% (dua puluh persen);

4 Biaya operasional institusi 11.000.000,- 5


(management fee) setinggi-tingginya 5%
(lima persen).

24
B. Rincian Kebutuhan Pendanaan
Pendanaan bertujuan menyediakan bahan, alat, upah pelaksana, dan semua
keperluan agar penelitian dapat dilaksanakan, dan menghasilkan produk yang sesuai
standar. Proses penelitian dimulai dari penyiapan alat dan bahan, pelaksanaan
penelitiaan, pelaporan dan publikasi. Semua kegiatan tersebut memerlukan dana
yang dirinci sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan setiap tahunnya. Rincian dana
disajikan dalam Tabel berikut.

B1. Tahun I

1. Gaji/upah
Jumlah
(Volume x
No Uraian Volume Satuan Satuan)
Gaji/upah
420.000
1 Peneliti Utama 5 orang x 12 bulan 25.200.000
(OB)
1.540.000
2 Pengolah Data 1 orang 1.540.000
(penelitian)
25.000
2 Peneliti Madya 4 orang x 180 jam 18.000.000
(OJ)
80.000
3 Tenaga lapangan 2 orang x 101 hari 16.160.000
(OH)
Honorarium
1 Narasumber 3 1.800.000 5.400.000
JUMLAH 3.865.000 66.300.000

2. Biaya pembelian bahan dan/atau peralatan produksi termasuk sewa


laboratorium dan uji pasar
Jumlah
(Volume x
No Uraian Spesifikasi Volume Satuan Satuan)
Bahan
1 (Ca[NO3]2 .4H2O) 100 g AR Grade 1 350.000 350.000
2 (Ni[NO3]2 .6H2O) 500 g AR Grade 1 1.400.000 1.400.000
3 NaOH 100 g PA 1 100.000 100.000
4 HCl 1 L PA 1 900.000 900.000

25
Bio-ceramic
5 Ceramic ring 20 kg 20 50.000 1.000.000
ring
6 Aquades 50 L Liter 50 6.500 325.000
Cangkang sawit 20
7 karung 20 50.000 1.000.000
karung
8 Sewa internet 12 bulan bulan 12 250.000 3.000.000

Alat
1 Reaktor katalitik stainlessteel 1 20.000.000 20.000.000
2 Alat syngas analyzer NDIR online 1 65.000.000 65.000.000
3 Kolom Adsorber PVC 1 1.500.000 1.500.000
JUMLAH 89.606.500 94.575.000
PENGUJIAN
Uji luas permukaan
1 sampel 2 1.800.000
dengan BET 900.000
Uji gugus fungsi dengan
2 sampel 1 200.000
FTIR 200.000
Uji kristalinitas dengan
3 sampel 1 350.000
XRD 350.000
Uji morfologi dengan
4 sampel 1 350.000
SEM 350.000
JUMLAH 2.700.000
1.800.000
JUMLAH 2
91.406.500 97.275.000

3. Biaya perjalanan, seminar (termasuk honor narasumber), dan publikasi

Lokasi/Tempat
Jumlah
/ Tujuan
(Volume x
Volum Satuan)
No Uraian Satuan
e
800.00
1 Pembelian bahan kimia Medan 1 800.000
0
4.500.00
2 Biaya seminar ilmiah Bali 1 4.500.000
0
Persiapan artikel ilmiah Seminar 3.000.00
3 1 3.000.000
untuk seminar Internasional 0
Transportasi seminar (Bali- 5.000.00
4 Bali 2 10.000.000
Aceh) PP 0
5 Akomodasi seminar Bali 2 8.000.000
4.000.000
6 Persiapan artikel ilmiah Jurnal 1 11.000.000

26
untuk jurnal ilmiah
internasional (fast trackt, Internasional 11.000.000
proofread, similarity checker)
Publikasi artikel ilmiah pada Jurnal
7 1 6.000.000
jurnal internasional Internasional 6.000.000

JUMLAH 3
34.300.000 43.300.000

4. Biaya operasional institusi (management fee) RP 11.000.000,-

Total dana yang diusulkan Tahun I: Rp 217.875.000,-

B2. Tahun II

1. Gaji/upah

Jumlah (Volume
x Satuan)
No Uraian Volume Satuan
Gaji/upah
420.000
1 Peneliti Utama 5 orang x 12 bulan 25.200.000
(OB)
1.540.000
Pengolah Data 1 orang 1.540.000
(penelitian)
25.000
2 Peneliti Madya 4 orang x 180 jam 18.000.000
(OJ)
80.000
3 Tenaga lapangan 2 orang x 111 hari 17.760.000
(OH)
Honorarium
1 Narasumber 3 1.800.000 5.400.000
JUMLAH 3.865.000 67.900.000

2. Biaya pembelian bahan dan/atau peralatan produksi termasuk sewa


laboratorium dan uji pasar

Jumlah (Volume x
Satuan)
No Uraian Spesifikasi Volume Satuan
Bahan
Single valve
1 gas bag 30 pcs 6.000.000
1L 300.000
2 Sewa kompressor 1 tahun 1.000.000
1.000.000
3 Sewa laboratorium 1 tahun 800.000
800.000
20
4 TKKS 500.000
karung 50.000

27
5 Aquades 50 L 6.500 325.000

6 Sewa internet telkomsel 12 bulan 3.000.000


250.000
Alat
1 Gas flow meter MF 5706 3 pcs 15.000.000
5.000.000
2 Kompor gas portabel 1 pc 570.000
570.000
Gas Hydrogen Storage
3 Henan Yuji 1 Pcs 38.000.000
Tank 38.000.000
4 Engine Generator set 200kW 1 pc 26.500.000 26.500.000
JUMLAH 97.195.000
77.956.500

Pengujian
Proximate and Ultimate
1 sampel 1 9.000.000 9.000.000
Analysis
JUMLAH 9.000.000 9.000.000

JUMLAH 2
78.006.500 97.695.000

3. Biaya perjalanan, seminar (termasuk honor narasumber), dan publikasi

Lokasi/Tempat
Jumlah
/ Tujuan
(Volume x
Volum Satuan)
No Uraian Satuan
e
1 Perjalanan ke tempat Mitra Medan 3.600.000
6 600.000
2 Biaya seminar ilmiah Surabaya 3.500.000
1 3.500.000
Persiapan artikel ilmiah Seminar
3 3.000.000
untuk seminar Internasional 1 3.000.000

4 Transportasi seminar PP Surabaya 8.600.000


2 4.300.000
5 Akomodasi seminar Surabaya 6.000.000
2 3.000.000

Persiapan dokumentasi paten


6 7.000.000
sederhana 1 7.000.000

7 Persiapan artikel ilmiah Jurnal 10.000.000


untuk jurnal ilmiah Internasional 1 10.000.000
internasional (fast trackt,

28
proofread, similarity checker)
Publikasi artikel ilmiah pada Jurnal
8. 5.000.000
jurnal internasional Internasional 1 5.000.000

JUMLAH 3
36.400.000 46.700.000

4. Biaya operasional institusi (management fee) RP 11.000.000,-

Total dana yang diusulkan Tahun II: Rp 223.295.000,-

29
Lampiran 3. Surat perjanjian kerjasama dengan mitra riset

30
31
32
Lampiran 4. Profil Peneliti

PROFIL PENELITI

1. Judul Proposal Penelitian:


Pemurnian syngas dari limbah industri sawit menggunakan karbon aktif dari
cangkang sawit

2. Ketua Peneliti : Dr. Adi Setiawan, S.T., M.T

2.1. Pendidikan

Program Sarjana Magister Doktoral


Perguruan Tinggi Asal Universitas Universitas Sumatra Univ. of
Sumatra Utara Utara Newcastle
Konsentrasi Ilmu Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Kimia

Tahun Lulus 1999 2006 2015

Judul Tugas Akhir Kekuatan tarik Kekuatan tarik Catalytic


(skripsi/tesis/disertasi) impak beton impak baja karbon combustion of
komposit menengah yang ventilation air
telah mengalami methane released
fatik from coal mines

2.2. Pengalaman Penelitian 5 (lima) Tahun Terakhir (diurut berdasarkan tahun


terakhir)

Tahun Riset
Nilai Sumber Mitra
Judul Riset (dari dan Peran/
Pendanaan Pendanaan Riset
sampai Posisi
Riset Riset
dengan)
Transformasi limbah 2021 -2023 Ditdaya-
kulit kopi menjadi
Kemdikbudrist
karbon aktif untuk
penyimpan hidrogen ek/ World
dan bahan dasar katalis
Class
Research
(WCR)
Production and 2020-2021 PT. Green
Characterization of Bio- Energy
briquettes Made from Specialist One/
Oil Palm Empty Riset
Bunches Kerjasama
PTN dan
33
Industri
Aktivasi dan 2020 DRPM,
karakterisasi bioarang Ristekdikti/
dari kulit kopi sebagai Penelitian
media penyimpan Tesis
energi dan produk Magister
bernilai
jual tinggi
Energi Limbah Kopi: 2019 - 2021 DRPM,
Kajian Potensi Ristekdikti/
Sumberdaya dan Penelitian
Teknologi energi Dasar
Karakterisasi biobriket 2018 Internal PT/
yang diproduksi dari Penelitian
arang kulit kopi melalui Dasar
analisa proksimat dan
kalorimeter
Delignification of 2017 - 2019 Ditjen
lignocellulosic biomass Sumberdaya
under ionic liquids pre- Ristekdikti,
treatment SAME 2017
Thermo-economic 2017 - 2019 Ditjen
assessment on Sumberdaya
transformation of bio- Ristekdikti,
solids to bio-char SAME 2017
Design of integrated 2016 - 2017 Mandiri
furnace for pyrolysis
and purification process
of candle-nut shell
Investigation on 2016 - 2017 Ditjen
structure-function Sumberdaya
relationships in zeolite- Ristekdikti,
supported Pd catalysts SAME 2017
for oxidation of lean
methane mixtures

2.3. Prestasi (yang relevan dengan judul riset)


2.3.1. Publikasi
1) Alchalil, Setiawan, A., Juwaini and Taufiq Bin Nur, Effect of Densification
Pressure on Physical and Combustion Properties of Binderless Briquettes
Made from Rice-Husk and Coffee-Pulp, In: Akhyar (eds) Proceedings of the
2nd International Conference on Experimental and Computational Mechanics
in Engineering. Lecture Notes in Mechanical Engineering. Springer,
Singapore. https://doi.org/10.1007/978-981-16-0736-3_1
2) Aryati T., Williansyah A., Zulnazri, Setiawan A. (2021) Slow Pyrolysis of
Areca-Nut Fibres in a-Pilot Scale Batch Reactor. In: Akhyar (eds)
Proceedings of the 2nd International Conference on Experimental and
Computational Mechanics in Engineering. Lecture Notes in Mechanical

34
Engineering. Springer, Singapore. https://doi.org/10.1007/978-981-16-0736-
3_26
3) Gunawati, Nasruddin M.N., Setiawan A., Sebayang K., Makruf A., Zakaria
(2021) Design and Calibration of Temperature Monitoring Device for a Cold
Box with Hydrated Salts as Phase Change Material (PCM). In: Akhyar (eds)
Proceedings of the 2nd International Conference on Experimental and
Computational Mechanics in Engineering. Lecture Notes in Mechanical
Engineering. Springer, Singapore. https://doi.org/10.1007/978-981-16-0736-
3_20
4) Setiawan, A., Randa, A.G., Faisal, Nur, T.B., Rusdianasari, Thermal
decomposition of Gayo Arabica coffee-pulp in a segmented chamber, J.
Phys.: Conf. Ser.(Q3) 1500 012076, 2020.
5) Hosseiniamoli, H., Setiawan, A., Adesina, A.A., Kennedy, E.M.,
Stockenhuber, M., The stability of Pd/TS-1 and Pd/silicalite-1 for catalytic
oxidation of methane-understanding the role of titanium, (Q1) Catal. Sci.
Technol., 2020.
6) Yan, P., Li, M.M.-J., Kennedy, E., (...), Setiawan, A., Stockenhuber, M., The
role of acid and metal sites in hydrodeoxygenation of guaiacol over Ni/Beta
catalysts, Catal. Sci. Technol. (Q1), 2020, 10, 810
7) Gunawati, Noor, N., Sebayang, K., Setiawan, A., Experimental investigation
of a cold storage box with Aceh locally produced hydrated salt as phase
change materials: Effect of salt treatment, IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci.
(Q3) 364 012019, 2019
8) Setiawan, A., Hayat, F., Faisal, Nur, T.B., Combustion characteristics of
densified bio-char produced from Gayo Arabica coffee-pulp: Effect of binder,
IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci. (Q3) 364 012007, 2019
9) Gunawati, Dongoran, A.H., Setiawan, A., Evaluation on performance of cold
storage box enveloped with phase change materials, Journal of Physics:
Conference Series (Q4), J. Phys.: Conf. Ser. 1242 012023, 2019
10) Halder, P., Kundu, S., Patel, S., (...), Setiawan, A., Shah, K., Progress on the
pre-treatment of lignocellulosic biomass employing ionic liquids, Renewable
and Sustainable Energy Reviews (Q1), 105: 268–292, 2019.
11) Patel, S.R., Kundu, S.K., Halder, P.K., (...), Setiawan, A., Shah, K., A
Hybrid Kinetic Analysis of the Biosolids Pyrolysis using Thermogravimetric
Analyser, ChemistrySelect (Q2), 3, 13400–13407, 2018.
12) Hosseiniamoli, H., Bryant, G., Kennedy, E.M., (...), Setiawan, A.,
Stockenhuber, M., Understanding Structure-Function Relationships in
Zeolite-Supported Pd Catalysts for Oxidation of Ventilation Air Methane,
ACS Catalysis (Q1), 8, 5852−5863, 2018.
13) Faisal, Setiawan, A., Wusnah, Khairil, Luthfi, Effective height of chimney
for biomass cook stove simulated by computational fluid dynamics, IOP
Conference Series: Materials Science and Engineering, 2018.
14) Patel, S., Kundu, S., Paz-Ferreiro, J., (...), Setiawan, A., Shah, K.,
Transformation of biosolids to biochar: A case study, Environmental Progress
and Sustainable Energy (Q2), DOI 10.1002/ep, 2018.
15) Halder, P., Mahmud, T., Sarker, E., (...), Setiawan, A., Shah, K., Ergonomic
considerations for designing truck drivers' seats: The case of Bangladesh,
Journal of Occupational Health (Q2), 60: 64-73, 2018
16) Setiawan, A., E. M. Kennedy and Michael Stockenhuber, Development of
combustion technology for methane emitted from coal mine ventilation air
systems (VAM), Energy Technology (Q1), 5, 1 – 19, 2017.
17) Setiawan, A., J. Friggieri, H. Hosseiniamoli, E. M. Kennedy, B.Z.

35
Dlugogorski, A.A. Adesina and Michael Stockenhuber, Towards
understanding the improved stability of palladium supported on TS-1 for
catalytic combustion, Physical Chemistry Chemical Physics (Q1), 18(15):
10528--10537, 2016.
18) Setiawan, A., J. Friggieri, G. Bryant, E.M. Kennedy, B.Z. Dlugogorski, and
M. Stockenhuber, Accelerated hydrothermal ageing of Pd/Al2O3 for catalytic
combustion of ventilation air methane. Catalysis Science & Technology (Q1),
5(8): 4008–4016, 2015.
19) Setiawan, A., E.M. Kennedy, B.Z. Dlugogorski, A.A. Adesina, and M.
Stockenhuber, The stability of Co3O4, Fe2O3, Au/Co3O4 and Au/Fe2O3
catalysts in the catalytic combustion of lean methane mixtures in the presence
of water, Catalysis Today (Q1), 258 (part-2): 276–283, 2015.
20) Setiawan, A., J. Friggieri, E.M. Kennedy, B.Z. Dlugogorski, and M.
Stockenhuber, Catalytic combustion of ventilation air methane (VAM) – long
term catalyst stability in the presence of water vapour and mine dust,
Catalysis Science & Technology (Q1), 4(6):1793-1802, 2014.
21) Setiawan, A., E.M. Kennedy, B.Z. Dlugogorski, A.A. Adesina, O.
Tkachenko, and M. Stockenhuber, Evidence of the formation of surface
palladium carbide during the catalytic combustion of lean methane/air
mixtures, Energy Technology (Q1), 2(3):243-249, Mar 2014.

2.3.2. Paten
Tahun
No Judul KI Jenis KI Nomor
Perolehan
1. Kotak Pendingin (Cold 2020 Paten Sederhana S00202008429
Box) Berbasis Phase
Change Materials (PCM)
dari Garam Tradisional
Aceh
2. Alat Uji Karakteristik 2021 Paten Sederhana S00202100681
Pembakaran Bahan
Bakar Padat
3. Instrumentasi Berbasis 2021 Paten Sederhana S00202100466
Arduino untuk
Monitoring dan
Perekaman Profil
Temperatur pada Kotak
Pendingin yang
Beroperasi dengan Phase
Change Materials

2.3.3. Penghargaan Riset/Inovasi


1) …………………………………………………………………………
……………………………
2) dst.
2.3.4. Produk Riset/Inovasi (Luaran)
1) …………………………………………………………………………
…….……………………

36
2. Anggota Peneliti :

a. Zahra Fona, S.T., M.Sc.

a) Pendidikan

Program Sarjana Magister Doktoral


Perguruan Tinggi Asal Universitas Technische -
Syiahkuala Universitaet Dresden
Konsentrasi Ilmu Teknik Kimia Hydro Science & -
Engineering
Tahun Lulus 2000 2011 -

Judul Tugas Akhir Diffusivitas pada Investigation of -


(skripsi/tesis/disertasi) pengeringan cationic organic
kentang pollutant behavior in
aquifers using
laboratory column
experiments

b) Pengalaman Penelitian 5 (lima) Tahun Terakhir (diurut berdasarkan


tahun terakhir)

Tahun Riset
Nilai Sumber Mitra
Judul Riset (dari dan Peran/
Penda Pendanaan Riset
sampai Posisi
naan Riset
dengan)
Riset
Pembuatan Hybrid 2018 9 DIPA Ketua -
Briket dari
tempurung kelapa,
cangkang kopi,
dan baking filter
dust
Pengaruh waktu 2019 5 Mandiri Ketua -
pencetakan dan
jumlah lubang
terhadap
karakterstik briket
arang

c) Prestasi (yang relevan dengan judul riset)


c.1 Publikasi
(1) Profil Temperatur Reaktor Gasifikasi Tipe Downdraft Berbahan
Baku Limbah Sekam Kopi Gayo Arabika Dengan Variasi
Equivalent Ratio. 2022. Artikel in press.

37
(2) Pengaruh Pengaduk Terhadap Proses Gasifikasi Tipe Downdraft
Dengan Bahan Baku Sekam Kayu Jati. 2022. Artikel in press
(3) Pengaruh Waktu Pencetakan dan Jumlah Lubang terhadap
Karakteristik Pembakaran Briket Arang Tempurung Kelapa. Jurnal
Polimesin. 2022. artikel in press.
(4) Pine Resin Utilization as a binding agent for densification of
coconut shells and rice husk at various pressures. Proceeding
seminat intenasional. 2022. Artikel in press.
(5) Karakterisasi Physico-Thermal Hybrid Biobriket Limbah Biomassa
Cangkang Kopi, Tempurung Kelapa dan Baking Filter Dust. Jurnal
Reaksi Teknik Kimia. Vol. 18 No.01.2020
(6) Korelasi Tekanan Pencetakan Terhadap Karakteristik Briket Dengan
Variasi Lubang. Jurnal Reaksi Teknik Kimia. Vol. 17 No.02,
Desember 2019.

(7) Analisis Mutu Briket Arang Cangkang kopi, Cangkang Kemiri dan
Tempurung Kelapa Ditinjau dari Kadar Perekat Kanji. Prosiding
Seminar Nasional Politeknik Negeri Lhokseumawe. Vol.2 No.1
September 2018.
(8) Optimation of palm empty fruit bunch and palm kernel shell
biobriquettes characteristics using response surface methodology.
Proceeding 2nd ICOLIB. Jember. 2017

c.2 Paten
(1) -
c.3 Penghargaan Riset/Inovasi
(1) -

c.4 Produk Riset/Inovasi (Luaran)


c.1. Produk briket

b. Nama : Sri Setiawaty, S.Pd., M.Pd.

a) Pendidikan

Program Sarjana Magister Doktoral


Perguruan Tinggi Asal Universitas Syiah Universitas Syiah -
Kuala Kuala
Konsentrasi Ilmu Pendidikan Kimia Pendidikan IPA -

Tahun Lulus 2009 2014 -

Judul Tugas Akhir Konversi ampas Pengembangan -


(skripsi/tesis/disertasi) buah kelapa sawit Metode Praktikum
(elaeis guineensis Berbasis Inkuiri
jarq.)menjadi Terbimbing untuk
arang aktif dan Peningkatan
kompos Keterampilan Proses
Sains dan
Penguasaan Konsep

38
Siswa SMP

b) Pengalaman Penelitian 5 (lima) Tahun Terakhir (diurut berdasarkan


tahun terakhir)

Tahun
Nilai Sumber Mitra
Judul Riset Riset (dari Peran/
Pendanaan Pendanaan Riset
dan Posisi
Riset Riset
sampai
dengan)
Pembuatan Nata de Pina 2021 - Mandiri Ketua -
dari limbah kulit nanas Peneliti
Konversi Ampas Buah 2020 - Mandiri Ketua -
Kelapa Sawit (Elaesis Peneliti
guineensis Jarq.)
menjadi Arang aktif dan
kompos serta
penggunaan sebagai
Soil Conditioning
Design of Science 2020 - Manduru Anggota Universitas
Proses Skill Aproach- Peneliti Maritim Raja
Based Laboratory Work Ali
Instruction
Penerapan model 2019 - Mandiri Anggota Universitas
pembelajaran dengan Peneliti Negeri
pendekatan saintifik Samudra
terhadap pembentukan
habits of mind siswa
Pengaruh penerapan 2019 - Mandiri Anggota SMAN Kota
penilaian teman sebaya Peneliti Langsa
(peer assessment) dalam
membentuk kebiasaan
berpikir produktif
(habits of mind) siswa
Pengembangan LKS 2019 Mandiri Ketua SD Negeri 5
Sains berbasis STEM Peneliti Syamtalira
untuk siswa sekolah Bayu Aceh
dasar Utara
Pengaruh penggunaan 2018 Rp Ristekdikti Anggota -
multimedia berbasis 15.000.000,- Peneliti
simulasi PhET terhadap
keterampilan berfikir
kritis mahasiswa
program studi
pendidikan fisika dan
kimia unversitas
Malikussaleh
Pengembangan bahan 2018 Rp 7.000.00,- PNBP FKIP Ketua CV. Sefa
Ajar inovatif melalui UNIMAL Peneliti Bumi Persada
pendekatan sainstifik
pada pengajaran kimia
larutan
39
Pengaruh Penerapan 2017
penilaian diri (self
assessment) dalam
membentuk kebiasaan
berpikir produksi (habits
of mind) siswa

c) Prestasi (yang relevan dengan judul riset)


c.1. Publikasi
(1) Konversi Ampas Buah Kelapa Sawit (Elaesis guineensis Jacq.)
menjadi Arang dan Kompos Serta Penggunaan Sebagai Soil Conditioning,
(Jurnal KATAlIS: Vol. 3, No. 1, Juni 2020).
c.2. Paten/Hak Kekayaan Intelektual lainnya
(1) -

c.3. Penghargaan Riset/Inovasi


(1)-

c.4. Produk Riset/Inovasi (Luaran)


(1) -

c. Nama : Shafira Riskina, S.Tr.T

a) Pendidikan

Program Sarjana Magister Doktoral


Perguruan Tinggi Asal Politeknik Negeri Universitas
Lhokseumawe Malikussaleh
Konsentrasi Ilmu Teknik Kimia Teknik Energi
Terbarukan
Tahun Lulus 2018 -

Judul Tugas Akhir Sintesa Hybrid


(skripsi/tesis/disertasi) Bentonit-Kitosan
yang
Dimodifikasi
CTAB-SDS
Sebagai Filter
Pada Cat
Poliuretan

b) Pengalaman Penelitian 5 (lima) Tahun Terakhir (diurut


berdasarkan tahun terakhir)

Tahun Riset
Nilai Sumber Mitra
Judul (dari dan Peran/
Pendanaan Pendanaan Riset
Riset sampai Posisi
Riset Riset
dengan)

40
c) Prestasi (yang relevan dengan judul riset)
c.1. Publikasi
(1)
…………………………………………………………………………
……………………………
(2) dst.
c.2. Paten/Hak Kekayaan Intelektual lainnya
(1)
…………………………………………………………………………
……………………………
(2) dst.
c.3. Penghargaan Riset/Inovasi
(1)
…………………………………………………………………………..
…………………………
(2) dst.
c.4. Produk Riset/Inovasi (Luaran)
(1)
………………………………………………………………………….
…………………………
(2) dst.

d. Nama : Siti Nurjannah, S.Tr.T

a) Pendidikan

Program Sarjana Magister Doktoral


Perguruan Tinggi Asal Politeknik Negeri Universitas
Lhokseumawe Malikussaleh
Konsentrasi Ilmu Teknik Kimia Magister Teknik
Energi Terbarukan
Tahun Lulus 2018

Judul Tugas Akhir Hybrid Briket


(skripsi/tesis/disertasi) Berbasis Baking
Filter Dust dan
Limbah Biomassa:
Tinjauan
Karakteristik
Fisika dan
Thermal

b) Pengalaman Penelitian 5 (lima) Tahun Terakhir (diurut berdasarkan tahun terakhir)

41
Tahun Riset
Nilai Sumber Mitra
Judul (dari dan Peran/
Pendanaan Pendanaan Riset
Riset sampai Posisi
Riset Riset
dengan)

c) Prestasi (yang relevan dengan judul riset)


c.1. Publikasi
(1) Nurjannah, S. and Fona, Z., 2020. Karakterisasi Physico-Thermal
Hybrid Biobriket Limbah Biomassa Cangkang Kopi, Tempurung
Kelapa Dan Baking Filter Dust. Jurnal Sains dan Teknologi
Reaksi, 18(01). http://dx.doi.org/10.30811/jstr.v18i01.2252
c.2. Paten/Hak Kekayaan Intelektual lainnya
(1)
…………………………………………………………………………
……………………………
(2) dst.
c.3. Penghargaan Riset/Inovasi
(1)
…………………………………………………………………………..
…………………………
(2) dst.
c.4. Produk Riset/Inovasi (Luaran)
(1)
………………………………………………………………………….
…………………………

42
Lampiran 5. Profil Lembaga Penelitian
PROFIL LEMBAGA PENELITIAN
DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

1. Dasar Hukum Pendirian dan Struktur Organisasi


Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas
Malikussaleh (Unimal) pada mulanya adalah dua buah lembaga yang terpisah yaitu Lembaga
Penelitian dan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat. Kedua lembaga ini masing-masing
dibentuk pada tahun 1994 dan tahun 1995. Kemudian untuk lebih efisien dalam
pengelolaannya, kedua lembaga ini digabung menjadi satu lembaga melalui Keputusan
Rektor Unimal Nomor 041/UM.H.C/KEP/2004 dengan nama Lembaga Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), yang kemudian dikukuhkan dengan terbitnya
Kepmendiknas Nomor 017/O/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas
Malikussaleh.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pengelola kegiatan tridarma


perguruan di bidang penelitian dan bidang pengabdian kepada masyarakat LPPM Unimal
terdiri atas:
a. Pimpinan (Ketua dan Sekretaris);
b. Pusat Hukum dan Sosial Politik;
c. Pusat Gender dan Konseling;
d. Pusat Pengabdian Masyarakat dan Kuliah Kerja Nyata;
e. Pusat HKI dan Inovasi Bisnis;
f. Pusat Ilmu Kelautan;
g. Pusat Keislaman;
h. Pusat Migas;
i. Pusat Riset Pertanian dan Biodiesel;
j. Pusat Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam;
k. Tenaga Peneliti dan Tenaga Ahli; dan
l. Subbag Umum.

2. Visi dan Misi


Visi:
Menjadi wahana pengembangan penelitian dan pengabdian yang berkualitas serta
menjadi inspirator bagi perencanaan pembangunan daerah dan nasional.

Misi:

43
a. Menjadikan LPPM sebagai organisator, fasilitator, mediator dan evalauator dalam
pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh sivitas
akademika Universitas Malikussaleh;
b. Menjadikan LPPM sebagai pusat informasi program-program dan pendanaan
penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta perlindungan terhadap HaKI;
c. Mewujudkan link and macth secara eksternal antara LPPM dengan pihak
pemerintah, BUMN, BUMD, dan dunia industri;
d. Mempublikasikan hasil-hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta
pengembangan ipteks;
e. Mengembangkan sistem manajemen penelitian dan pengabdian secara efisien dan
profesional.

3. Pimpinan/Manajemen
Ketua : Dr. Muhammad Daud, S.T., M.T.
plt. Sekretaris : Riyandhi Praza, S.P.,M.Si.

4. Korespondensi:
a. Alamat Lembaga : Jln. Irian No. 5 Kampus Unimal Bukit Indah,
Lhokseumawe, Aceh
b. Nomor Telpon : 0645-41373, 40915
c. Nomor Fax : 0645-44450
d. Alamat Website : http://lppm.unimal.ac.id
e. Nomor NPWP : 00.170.613.4-102.000
f. Alamat email : lppm@unimal.ac.id

5. Prestasi Lembaga Penelitian dan Pengembangan


5.1 Publikasi
Jurnal Internasional terindeks Scopus : 517 artikel
Jurnal Internasional terindeks Google Scholar : 189 artikel
Jurnal Nasional Terakreditasi (6 tahun terakhir) : 204 artikel
Jurnal Nasional (6 tahun terakhir) : 1.235 artikel
Prosiding Seminar Internasional (6 tahun terakhir) : 558 artikel
Prosiding Seminar Nasional (6 tahun terakhir) : 282 artikel

5.2 Paten
Jumlah Paten : 17 buah

44
5.3 Pengalaman Riset dan Kerjasama Riset
Jumlah : 1.017 riset dan kerjasama riset

5.4 Penghargaan Riset (Inovasi)


a. Klaster Utama Kinerja Penelitian Perguruan Tinggi Indonesia sejak tahun
2019 berdasarkan penilaian Kemenristek/BRIN;
b. Kinerja Penelitian Unimal menempati peringkat ke-2 di Indonesia versi
Scimago Institutions Rankings;
c. Produk Liquid Smoke Tempurung Kemiri, peserta pameran dalam kegiatan
Inovator Inovasi Indonesia Expo (I3E) 2017 di Exhibition Hall Grand City
Surabaya Tahun 2017;
d. Produk Plastik Kemasan Ramah Lingkungan peserta pameran dalam kegiatan
Inovator Inovasi Indonesia Expo (I3E) 2017 di Exhibition Hall Grand City
Surabaya Tahun 2017.

5.5 Produk Riset/Inovasi (Luaran)


Jumlah produk riset/inovasi : 87 produk riset dan 12 produk inovasi

5.6 Sertifikat Mutu Lembaga


Penghargaan dalam penyelenggaraan pelatihan pengadaan barang dan jasa
pemerintah dari LKPP Deputi Bidang pengembangan dan pembinaan sumber daya
manusia tahun 2013.

45

Anda mungkin juga menyukai