PROJECT PERUBAHAN KEPEMIMPINAN

SMP NEGERI 5 KWANDANG

 Aulianti Tuloli (321420023)
 Debby Oktaviani M. Nalole (321420113)
 Fitriani Saleh (321420047)
 Putri Amelia Helidu (321420059)
 Yolanda (321420025)

1. TUJUAN DI ADAKANNYA PERUBAHAN

Mengembangkan sikap kepemimpinan, kedisiplinan dan kemandirian peserta didik anggota
osis.
2. MENGAMBIL DAN MENETAPKAN KEPUTUSAN TENTANG PERUBAHAN
APA YANG SEHARUSNYA DILAKUKAN
Untuk pengambilan dan penetapan keputusan perubahan kami lakukan dengan group
discussion dengan melibatkan anggota osis yang ada di sekolah SMP 5 KWANDANG, agar
semua anggota kelompok dapat memahami dan menerima tujuan diadakannya perubahan.
Adapun pembahasan dari group discussion, 1). Kelompok itu disiapkan untuk menilai
kembali kinerjanya dengan kritis dan berupaya untuk memperbaiki kinerja tersebut setelah
setiap tugas khusus atau proyek selesai, 2). Pengambilan wewenang kelompok yang akan
diambil alih oleh ketua osis itu sendiri, 3). Bekerja dalam kelompok tanpa memandang
kedudukan atau jabatan, 4). Suasana kerja santai dan semiformal apabila memungkinkan, 5).
Semua anggota kelompok dibebaskan untuk terlibat dalam memberikan saran dan tukar
menukar mengenai pandangan dan perasaan-perasaan pribadi anggota kelompok, 6).
Ketidaksepakatan dibicarakan dan keputusan yang dicapai melalui kesepakatan bersama
3. MENETAPKAN JANGKA WAKTU YANG DIBUTUHKAN UNTUK
MELAKUKAN DAN TERJADINYA PERUBAHAN ORGANISASI
Dari hasil pemantauan kami beberapa kegiatan yang telah dilakukan oleh anggota osis
sekolah ini melenceng dari tupoksi keanggotaan osis yang seharusnya dilakukan, maka dari
itu kami akan membantu agar anggota osis pada sekolah ini bisa melakukan pekerjaan
mereka sesuai dengan dengan tupoksi perbidang anggota osis yang ada pada sekolah ini.
Adapun perubahan-perubahan yang harus dilakukan adalah:
1. Disiplin waktu datang dan pulang sekolah
2. Disiplin kehadiran untuk para anggota osis
3. Mengaktifkan kegiatan osis dan juga menggunakan ruang osis sebagaimana fungsinya.
4. Memperjelas tupoksi tiap tiap bidang yang ada.
5. Ketua Osis mampu menjadi contoh yang baik untuk para anggotanya.
Untuk melakukan suatu perubahan membutuhkan jangka waktu yang panjang, karena ada
banyak perubahan yang harus diubah. Pengecekan apakah adanya perubahan dilakukan
seminggu sekali.
4. MENANGGUNG SEGALA RESIKO BAGI ORGANISASI YANG MUNGKIN
TIMBUL AKIBAT ADANYA KEPUTUSAN TENTANG PERUBAHAN
Melihat dari perubahan yang ada terjadinya perbedaan pendapat atau ketidaksepakatan yang
menimbulkan konflik pada kepegurusan tidak dapat dipungkiri akan terjadi, untuk
menghindari hal ini, sudah dibahas sebelumnya pada grup discussion bahwa keputusan
perubahan sudah melalui kesepakatan bersama. Namun, apabila ada yang tidak sepakat maka
akan diberi pemahaman bahwa perubahan yang dilakukan ini bertujuan untuk memperbaiki
kepengurusan mereka sendiri.