NIM :
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS SRIWIJAYA KODE
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS
SRIWIJAYA
JalanRayaPalembang-Prabumulih Km.32Gedung Abdul Muthalib,
KampusUnsriIndralaya,OganIlir30662, SumateraSelatan.Telepon: 0711-
581831.Fax: 0711-581831Email : keperawatan.unsri@yahoo.com
DOKUMENTA TANGGAL
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
STANDAR DIKELUARKAN
JUDUL PERAWATAN MULUT
AREA KEPERAWATAN DASAR PROFESIONAL
BAGIAN Keperawatan
PENGERTIAN Mengidentifikasi dan merawat Kesehatan mulut serta mencegah terjadinya
komplikasi
1. Sarung tangan bersih
2. Handuk kecil
3. Bengkok
PERSIAPAN
4. Sikat gigi dan pasta gigi
ALAT DAN
5. Spatel lidah yang dibungkus kasa
BAHAN
6. Klorheksida oral 0,12-0,2%
7. Pelembab bibir
8. Tisu
PERSIAPAN Beri lingkungan aman, tenang, dan pasang gorden (jika perlu) & pencahayaan
LINGKUNGAN yang memadai
PROSEDUR Tahap Pra-Interaksi Tidak
Dilakukan
Dilakukan
1. Identifikasi kebutuhan/indikasi pasien
2. Siapkan alat
a. Sarung tangan
b. Handuk kecil
c. Bengkok
d. Sikat gigi dan pasta gigi
e. Spatel lidah yang dibungkus kasa
f. Klorheksida oral 0,12-0,2%
g. Pelembab bibir
h. Tisu
3. Cuci tangan
Tahap Orientasi
1. Identifikasi pasien menggunkan minimal dua identitas (nama lengkap,
tanngal lahir, dan/nomor rekam medik)
2. Perkenalkan nama perawat
3. Jelaskan tujuan dan Langkah-langkah prosedur
4. Beri kesempatan pada pasien untuk bertanya
Tahap Kerja
1. Melakukan kebersihan tangan 6 langkah
2. Pakai sarung tangan bersih
3. Memposisikan pasien pada posisi nyaman
4. Lakukan inspeksi pada seluruh rongga mulut dengan menggunakan
spatel lidah
5. Letakkan handuk kecil di bagian dada atau selipkan di baju pasien
6. Letakkan bengkok dibawah dagu
7. Anjurkan mengosok gigi, membilasnya dengan air bersih dan
membuang air cuci mulut kebengkok. Jika tidak mampu mengosok gigi
secara mandiri, rengangkan gigi atas dan bawah dengan spatel lidah
dengan lembut, dan bersihkan mulut dengan spatel lidah yang telah
dibasahi air atau pencuci mulut
8. Gosok lidah tetapi hindari refleks gag
9. Periksa kondisi gigi, gusi dan lidah pasien
10. Oleskan pelembab pada bibir ,jika perlu
Tahap Terminasi
Fasilitator
3. Cuci tangan
Tahap Orientasi
1. Identifikasi pasien menggunkan minimal dua identitas
(nama lengkap, tanngal lahir, dan/nomor rekam
medik)
2. Perkenalkan nama perawat
3. Jelaskan tujuan dan Langkah-
langkah prosedur
4. Beri kesempatan pada pasien untuk
bertanya
Tahap Kerja
1. Melakukan kebersihan tangan 6 langkah
2. Pakai sarung tangan bersih
3. Memposisikan pasien semi-fowler
4. Meletakan alas diatas dada pasien
5. Periksa posisi dan kepatenan NGT serta residu lambung
6. Tunda pemberian makan jika residu lebih dari 50cc
7. Buka ujung penutup NGT dan sambungkan dengan catheter tip
atau spuit
8. Masukan makanan cairan kedalam catheter tip
9. Alirkan makanan perlahan tanpa mendorong
10. Bilas selang dengan air minum
11. Tutup Kembali ujung selang
12. Pertahan kan posisi semi-fowler selama 30 menit setelah makan
Tahap Terminasi
1. Evalusi
Totalhasil/respon
Skor klien
Jumlah Skor
x 100=¿
19
Referensi: DPP PPNI EDISI 1 pedoman standar prosedur operasional keperawatan
RANTI PURWASI
Tahap Kerja
1. Melakukan kebersihan tangan 6 langkah
2. Pakai sarung tangan bersih
3. Tempatkan pada kasur terapeutik,jika perlu
4. Posisikan senyaman mungkin
5. Pertahankan seperei tetap kering, bersih dan tidak kusut.
6. Pasang sideralis, jika perlu
7. Posisikan tempat tidur dekat dengan nurse station, jika perlu
8. Dekatkan posisi meja tempat tidur
9. Berikan Latihan rentan gerak sendi aktif atau pasif
10. Pertahankan kebersihan pasien
11. Fasilitasi pemenuhan kebutuhan sehari-hari
12. Berikan stocking antiembolisme, jika perlu
13. Ubah posisi setiap 2 jam
14. Monitor komplikasi tirah baring (meliputi kehilangan masa
otot,sakit punggung, konstipasi ,stres, perubahan irama
tidur,infeksi saluran kemih,sulit buang air kecil)
Tahap Terminasi
1. Evalusi hasil/respon klien
2. Rapikan pasien dan alat-alat yang telah digunakan
3. Lakukan kebersihan tangan 6 langkah
4. Dokumentasikan prosedur yang dilakukan dan respon pasien
Total Skor
Jumlah Skor
x 100=¿
20
Referensi: DPP PPNI EDISI 1 pedoman standar prosedur operasional keperawatan