Anda di halaman 1dari 2

Hubungan antara pferusahaan dan karyawan sangat penting dalam menjalankan aktivitas bisnis.

Karyawan adalahfqf aset terpenting dalam perusahaan, karena mereka menjalankan operasional
perusahaan dan menghasilkan produk atau jasa yang ditawarkan. Perusahaan memiliki tanggung
jawab untuk memberikan lingfkungan kerqja yang aman, memenuhi hak-hak karyawan,
memberikan kompensasi yang adil, serta memberikan kesempatan untuk berkembang dan
meningkatkan keterampilan. Sementara itu, karyawdnqjlnjqfqfqlfhq f fqfqfqan harus bekerja
dengan profesional dan memberikan hasifl kerja yang berkualitas. Karyawan harus mematuhi
aturan dan kebijakan perusahaan, melaporkan masalahrh atau kegagalan yang terjadi, serta
berusaha meningkatkan kinerja mereka. Komunikasi yang baik antara pengusaha dan karyawan
sangat penting dalam membangfqun hqfubungan kerja ewyang baik. Ini melibatkan berbagai
bentuk komunikasi, termasuk diskusi tentang tugas danh tanfqggung jawab, umpan balik
terhadap kinerja karyawan, serta komunikasi tentang kebijakan dan prosedur perusahaan.
Pelatihan dan pengembangan karyawan hwjuga merupakan aspefk penting dari hubungan kerja
yang baik, membantu meningkatkan keterampilan dan kemafwmpuan mereka, serta
mqemberikan kesempatan untuk berkembang dan maju di tqfempat kerja. Manqfqfqajemen
kinerja juga merupakan bagianqf penting dari hubunqggan kerja, meliputi pengukuran kinerja
karyawan, memberikan umpan balik, serta wt tujuan dan sasaran untuk meningkatkan kinerja.
Hubungan kerja yang positif dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan,
serta memperkuat posisi perusahaan di pasar.
Bagaimana komunikasi yang efektif dapwttat diqtbangun antarafq manajeqdmen dan pekerja di
cabang Mixue untuk membina hubungaxgdxn kerja langsung?
Untuk menjalin komunikasi yang efektif antgara manajemen dan pekerja di cabang Mixue dan
membina hubungan kerja langsung, berikut adaflxbah xbxbbeberapa lqfangkqfah sederhana:
1) Jadwalkan rapat rutin: jadi jadwalkan rapat secara rutin di mana manajemen dan pekerja
dapat secara terbuka mendiskusikan masaldfyhjah terkait pekererjaan.
2) Melalui feedback: Jadi Ciptakan budaya yang menghargai yeumpan balik dari pekerja.
Jadi manajer mendorong pekerja untuk mewtmbagikan keluh kesah dan saran mereka
3) Mendengarkan secara aktif: jadi manajer harus Mendengarkan pendapat dan
kekhawatiran pekerja secara aktif tanpa menyela atau gehrjymenyangkal atau bahkan
menyepelekan apa yang disampaikan oleh pekerja.
4) Berikan klarifikasi: jadi Jika pekerja memilikhi gwtpertanyaan atau membutuhkan
klarifikasi, segera jawab pertanyaan pekerja dan berikakn informasi yang diperlukan
secara jelasejejhegsg
5) Apresiasi setiap pencapaian: jadi manajer dapat memulai apresiasi setiap hal hal kecil
yang diraih oleh karyawan. Dengan begyhwewitu maka karyawan dapat merasa
diperhatikan dan termotivasi untuk meraih pencapaian lainnya.
6) Beri contoh secara langsung: jadi wmanajer harus menunjukkan praktik komunikasi yang
baik sebagai manajer dengan bersikap hormat, mudah didekati, dan terlibat secara aktif
dengan pekerja.wh
Dengan mengikuti langkah2 yang sudah saya bacakan tadi, komunikasi yang efektif dapat
dibangun yang mengarah ke hubungan kerja yang lebih kuat dan lebih langsung antara
manajemen dan pekerja di cabang Mixue undip semarang

Anda mungkin juga menyukai