Good morning, nama saya Vielsy nazia Putri. Saya merupakan Mahasiswa Universitas Syiah
Kuala, dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris.
Disini saya akan menjelaskan tentang Sekolah Ramah Anak dan Anti Perundungan di
Lingkungan Sekolah
Apa sih perundungan?
Perundungan merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan
sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang
lain. Tujuannya, untuk menyakiti dan dilakukan secara terus-menerus, secara sengaja, bukan
embel- embel kecelakaan.
Ada empat jenis perundungan, yakni perundungan fisik (seperti menampar, mendorong,
mencubit, menjambak, meninju dan lainnya). Kedua perundungan verbal (penggunaan
bahasa-bahasa yang menyakiti hati sang korban, komentar rasis/kejam). Ketiga perundungan
sosial/relasional (tindakan mengucilkan, mengabaikan seseorang, menyebarkan rumor
tentang korban), dan cyberbullying (penggunaan media sosial maupun media elektronik
lainnya untuk menyakiti orang lain).
Dampak perundungan dapat dirasakan oleh beberapa pihak, baik korban itu sendiri maupun
saksi mata dan juga pelaku. Efek yang bisa ditimbulkan bagi korban perundungan antara lain
Bidang akademisnya akan menurun karena perhatian teralihkan dari pembelajaran,
sosialisasinya akan terganggu, dia akan merasa ketakutan untuk datang sekolah, stress,
merasa harga diri rendah, depresi, insomnia, disfungsi sosial, dan lebih parahnya lagi dapat
menyebabkan korban tersebut melakukan hal yang sama (balas dendam), dan bahkan
melakukan bunuh diri.
Secara umum terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghentikan perundungan
yang terjadi pada diri sendiri (kita sebagai korban) maupun yang terjadi pada orang lain.