STANDAR 1.1. Perencanaan Pusat kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dilakukan secara terpadu
KRITERIA 1.1.1. Puskesmas wajib menyediakan jenis-jenis pelayanan yang ditetapkan berdasarkan visi, misi, tujuan dan tata nilai, analisis kebutuhan dan harapan, analisis peluang pengembangan pelayanan, analisis risiko pelayanan dan ketentua
dituangkan dalam perencanaan
Jumlah 60 70 85.71%
STANDAR 1.1. Perencanaan Pusat kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dilakukan secara terpadu
KRITERIA 1.1.2 Masyarakat sebagai peneroma manfaat layanan, lintas program dan lintas sektor mendapatkan kemudahan akses informasi tentang hak dan kewjiban pasien, jenis-jenis pelayanan dan kegiatan-kegiatan Puskesmas serta akses ter
umpan balik (lihat juga UKM: 2.2.1; 2.2.2)
STANDAR 1.2 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.2.1. Struktur Organisasi ditetapkan dengan kejelasan tugas, wewenang, tanggung jawab dan tata hubungan kerja serta persyaratan jabatan
Jumlah 30 30 100.00%
STANDAR 1.2 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.2.2 Kebijakan, pedoman/panduan, prosedur dan kerangka acuan terkait pelaksanaan kegiatan, disusun, didokumentasikan dan dikendalikan termasuk pengendalian dokumen bukti pelaksanaan kegiatan
EP 2 Ditetapkan kebijakan , pedoman/panduan dan kerangka acuan untuk 10 10 pedoman sudah ada tapi belum
KMP, penyelenggaraan UKM serta penyelenggaraan UKP, Kefarmasian
Jumlah dan Laboratorium ( R) 20 20 100.00% lengkap
STANDAR 1.2 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.2.3 Jaringan Pelayanan Puskesmas dan Jejaring Puskesmas di wilayah kerja Puskesmas dikelola dan dioptimalkan untuk meningkatkan akes dan mutu pelayanan kepada masyarakat
STANDAR 1.2 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.2.4 Puskesmas menjamin ketersediaan data dan informasi melalui penyelenggaraan Sistem
STANDAR 1.3 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.3.1. Ketersediaan SDM
Jumlah 30 30 100.00%
STANDAR 1.3 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
l STANDAR 1.3 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.3.3 Dokumen (File) Kepegawaian. (Setiap pegawai mempunyai (file) kepegawaian yang lengkap dan mutakhir
STANDAR 1.3 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.3.4 Orientasi Pegawai. (Pegawai Baru dan alih tugas wajib mengikuti orientasi agar memahami dan mampu melaksanakan tugas pokok dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 1.3 Tata Kelola Organisasi Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Kriteria 1.4.1 Program MFK. Disusun dan diterapkan rencana program Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) yang meliputi keselamatan dan keamanan fasilitas, pengelolaan bahan dan limbah berbahaya, manajemen bencana, pengaman
system utilisasi
Kriteria 1.4.2. Program Keselamatan dan Keamanan. Puskesmas melaksanakan program keselamatan dan keamanan
Jumlah 35 40 87.50%
STANDAR 1.4 Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK)
Kriteria 1.4.3 Pengelolaan B-3 dan Limbah B-3. Inventarisasi, pengelolaan, penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya beracun serta pengendalian dan pembuangan limbah bahan berbahaya beracun serta pengendalian dan pembuangan l
dilakukan berdasarkan perencanaan yang memadai dan ketentuan perundang-undangan.
Jumlah 25 40 62.50%
Kriteria 1.4.4 Program Tanggap Bencana. Puskesmas menyusun, memelihara, melaksanakan, dan mengevaluasi program tanggap darurat bencana internal dan eksternal
Jumlah 20 40 50.00%
STANDAR 1.4 Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK)
Kriteria 1.4.5. Program Pencegahan dan Penanggulanan Kebakaran. Puskesmas menyusun, memelihara, melaksanakan dan melakukan evaluasi program pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran termasuk sarana evakuasi
Jumlah 30 40 75.00%
Kriteria 1.4.6 Program Jaminan Ketersediaan Alat Kesehatan. Puskesmas menyusun program untuk menjamin ketersediaan alat kesehatan yang dapat digunakan setiap saat
Kriteria 1.4.7 Program Ketersediaan Utilitas. Puskesmas menyusun dan melaksanakan program untuk memastikan semu sistem utilitas berfungsi dan mencegah terjadi ketersedian utilitas
Kriteria 1.4.8 Program Ketersediaan Utilitas. Puskesmas menyusun dan melaksanakan program untuk memastikan semu sistem utilitas berfungsi dan mencegah terjadi ketersedian utilitas
Kriteria 1.5.1 Dilakukan pengawasan, pengendalian, dan penilaian kinerja dengan menggunakan indikator kinerja yang ditetapkan sesuai dengan jenis pelayanan yang disediakan dan kebijakan pemerintah
Kriteria 1.5.2 Loka Karya Mini LP dan Loka Karya Mini Lintas Program. Loka Karya Mini Lintas program dan Loka Karya Mini Lintas Sektor dilakukan sesuai dengan kebijakan dan prosedur
Jumlah 30 30 100.00%
Kriteria 1.5.3 Audit Internal dan Rapat Tinjauan Manajemen. Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab Melakukan Pengawasan, Pengendalian Kinerja dan Kegiatan Perbaikan Kinerja melalui Audit Internal dan Rapat Tinjauan Manajemen yang
kesehatan prioritas, masalah kinerja, risiko maupun rencana pengembangan pelayanan
EP 3 Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal kepada kepada Kepala 10 10
Puskesmas Tim Mutu, pihak yang diaudit dan unit terkait (D)
Kriteria 1.6.1 Audit Internal dan Rapat Tinjauan Manajemen. Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab Melakukan Pengawasan, Pengendalian Kinerja dan Kegiatan Perbaikan Kinerja melalui Audit Internal dan Rapat Tinjauan Manajemen yang
kesehatan prioritas, masalah kinerja, risiko maupun rencana pengembangan pelayanan
lisis peluang pengembangan pelayanan, analisis risiko pelayanan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
Ada SK Ka Puskesmas tentang Jenis2 Pelayanan dan kegiatan puskesmas, ada dokumen identifikasi dan
analisis HARBUT, Peluang Pengembangan dan Identifikasi Resiko
Ada dokumen RUK tahun N dan N+1, ada bukti penyusunan melibatkan LP dan LS
Ada Dokumen RPK Tahun N, ada bukti penyusunan melibatkan Lintas Program
Ada bukti kegiatan sosialisasi tentang Hak dan Kewajiban Pasien dan jenis-jenis Pelayanan dan kegiatan -
kegiatan
Ada buktiPuskesmas melaluitentang
kegiatan evaluasi berbagaiHakmacam media. AdaPasien,
dan Kewajiban Media Jenis-jenis
Sosialisasi pelayanan
dalam bentukdanbrosue, leaflet, baliho,
kegiatan-kegiatan
Puskesmas yangkepada
dsb. Wawanara menhasilkan
petugasRTL perbaikan
entang kegiatan
kegiatan sosialisasi.
sosialisai Ada bukti dilakukan
dan pengetahuan jajak
tentang Hak pendapat
dan Kewajibankepada
Pasien
pengguna layanan tentang Hak dan Kewajiban Pasien, Jenis-jenis pelayanan dan kegiatan-kegiatan Puskesmas.
dan Jenis-jenis Pelayanan dan kegiatan Puskesmas. Wawancara kepada Pasien dan keluarganya, tentang
Wawancara kepada petugas tentang kegiatan evaluasi dan tindak lanjut perbaikan sosialisasi tentang Hak dan
kegiatan sosialisasi
Kewajiban dan pengetahuan
Pasien, Jenis-jenis pelayanantentan
danHak dan KewajibanPuskesmas.
kegiatan-kegiatan Pasien dan Wawancara
jenis-jenis pelayanan
kepada pengguna
layanan, LP dan LS, tentang kegiatan sosailisasi dan pengetahuan tentang Hak dan Kewajiban Pasien, Jenis-
jenis pelayanan dan kegiatan-kegiatan Puskesmas. Wawancara kepada pengguna layanan LP dan LS tentang
keseuaian pelaksanaan kegiatan dengan jadwal yang disusun.
Ada sarana, media untuk menampung umpan balik dan keluhan dari masyarakan dan pengguna layanan antara
lain kotak saran, media sosial, pertemuan-pertemuan dengan masyarakat. Wawancara kepada pengguna
layanan, LP, LS tentang pengelolaan umpan balik dan keluhan dari masyarakat dan pengguna layanan.
Ada dokumen regulasi ( SK, Pedoman/ Panduan, SOP, KAK untuk KMP, Penyelenggaraan UKM,
Penyelenggaraan UKPP, Kefarmasian dan Laboratorium, Format dokumen Regulasi harus mengacu kepada
Pedoman Tata naskah
Ada dokumen program pembinaan jaringan dan jejaring Puskesmas : Ada bukti pelaksanaan pembinaan,
wawancara kepada petugas tentang bagaimana melakukan pembinaan Jaringan dan Jejaring Puskesmas ( harus
cocok dg bukti dokumen)
Ada dokumen evaluasi Pembinaan jaringan dan jejaring di wilayah kerja Puskesmas, Ada dokumen RTL
pembinaan jaringan dan jejaring Puskesmas, Ada dokumen bukti pelaksanaan tindak lanjut pembinaan jaringan
dan jejaring Puskesmas
Ada dokumen evaluasi dan tindak lanjut secara periodik terhadap kelengkapan dan pemutakhiran data
kepegawaian Puskesmas
as, pengelolaan bahan dan limbah berbahaya, manajemen bencana, pengamanan kebakaran, alat kesehatan dan
Ada Program MFK dan Identifikasi Area Berisiko : Keselamatan & keamanan ; Pengelolaan B3 limbah B3 ;
Manajemen kedaruratan ; Pengamanan kebakaran ; peralatan kesehatan ; sistem utilisasi ; diklat MFK
Monev dan tindalk lanjut setiap 3 bln ; Ada perbaikan dan minimalisir resiko
Bukti dilakukan pemantauan terhadap pekerjaan konstruksi terkait keamanan dan pencehgahan penyebaran infeksi
angan limbah bahan berbahaya beracun serta pengendalian dan pembuangan limbah bahan berbahaya beracun
Dalam pengolahan limbah mulai dari pemilahan, penyimpanan/TPS B3 serta pengolahan akhir menggunakan
wadah sesuai dengan standar.
Tersedianya laporan, analisa dan tindak lanjut penanganan tumpahan, paparan/pajanan dan atau limbah B3
ernal
Bukti pemeriksaan kelengkapan, kondisi kelayakan sistem proteksi dan sarana penanganan kebakaran; Bukti
pemeriksaan kelayakan sarana jalur dan tanda petunjuk arah evakuasi; Bukti uji coba terhadap sistem proteksi
dan sarana penanggulangan kebakaran; Bukti pemasangan label tanda bahaya di lokasi risiko kebakaran, Bukti
pemeriksaan pengujian dan pemeliharaan dilakukan periodik minimal sekali dalam setahun; Bukti evaluasi dan
dokumentasikan, up date jika perlu
Melatih staf dan karyawan Puskesmas menghadapi situasi TANGGAP DARURAT KEBAKARAN ; Melatih staf dan
karyawan
SK Puskesmas
larangan merokok menggunakan sarana penanggulangan
: Puskesmas menerbitkan kebakaran
Kebijakan larangan ; Melatih
meroko diareastaf dan karyawan
Puskesmas Puskesmas
sesuai UU No.32
melakukan evalkuasidan
th 2010 ; Sosialisasi ; Melatih stafkepada
edukasi dan karyawan puskesmas
masyarakat tentang menangani korban
bahaya meroko bagi; kesehatan dan bahaya
kebakaran ; Pantauan kepatuhan larangan meroko secara berkesinambungan ; Evaluasi pelaksanaan kepatuhan
thd larangan merokok didokumentasikan ; Simulasi dan pelatiahn merupakan kegiatan tahunan
tiap saat
SK Monitoring dan Evaluasi Kegiatan, SK Penilaian Kinerja, SOP Monitoring dan Evaluasi Kegiatan; SOP
Penilaian Kinerja; SK Umpan Balik; SOP Umpan Balik; SOP Tindak Lanjut Umpan Balik; Ada tabel monitoring
kinerja ; grafik target dan cakupan kegiatan : Umpan balik dari LS, LP, Masyarakat dan Dinkes
Evaluasi dan Tindak Lanjut Hasil Monitoring; Dokumen Kaji Banding Kinerja Puskesmas
Analisis secara periodik dapat per ( bulanan , triwulan, tahunan) ; Dasar perbaikan dan perencanaan kegiatan
bulanan
Rencanadan tahunankinerja ; Revisi rencana dapat terjadi pada : perubahan kegiatan, perubahan target,
perrbaikan
perubahan waktu, perubahan lokus, perubahan metode, perubahan anggaran dan perubahan pelaksanaan dan
pihak terkait
PKP dilaporkan ke Dinas Kesehatan untuk mendapatkan verifikasi dan umpan balik : Tingkat kinerja baik
( Cakupan hasil pelayanan ≥ 91 % , Manajemen ≥ 8,5 ) ; Tingkat kinerja sedang ( cakupan hasil
pelayanan 81 - 90 % , Manajemen 5,4 - 8,4 ) Tingkat kinerja kurang ( Cakupan hasil pelayanan ≤ 80
% , Manajemen < 5,5 )
Dalam notulen tergambar pembahasan hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan dan
kesepakatan pemecahan sebagai rekomendasi tindak lanjut
Dilakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi lokakarya mini bulanan dan triwulan dalam bentuk perbaikan
pelaksanaan kegiatan (D,W)
Perbaikan Kinerja melalui Audit Internal dan Rapat Tinjauan Manajemen yang terencana sesuai dengan masalah
Ada rencana program tahunan audit Puskesmas ; Ada kerangka acuan audit internal , Pelaksanaan sesuai
dengan jadwal audit termasuk persiapan instrumen audit
Ada laporan audit internal, Ada umpan balik auditor berupa temuan rekomendasi dan RTL
Temuan hasil audit harus ditindak lanjuti berdasarkan rekomendasi dan RTL yang telah dibuat oleh unit terkait
ecara berjenjang ( Pelaksana - Pj - Kepala Puskesmas - Dinkes Kota ) ; Auditor melakukan monitoring terhadap
pelaksanaan TL
Ada SOP Pertemuan Tinjauan Manajemen ( Priodik dan terlaksana dengan baik ); Ada Agenda PTM , Ada
undangan PTM , Ada laporan PTM
Perbaikan Kinerja melalui Audit Internal dan Rapat Tinjauan Manajemen yang terencana sesuai dengan masalah
Pada saat dilakukan pendampingan pengisian, tambahkan satu kolom untuk rencana pelaksanaan kegiatannya
sebagai bahan monitoring progress pencapaian PPS
Hasil lokmin , jika ada rekomendasi untu ditindak lanjuti oleh Dinas maka dibuat surat dan lampirankan notulen
Ada feedback hasil penilaian Kinerja Puskesmas
Ada bukti Feedback Dinas Kesehatan melakukan Pembinaan dan ditindak lanjuti oleh Puskesmas
BAB.II. UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)
Puskesmas
Kabupaten/Kota
STANDAR 2.1 Perencanaan pelayanan UKM Puskesmas disusun secara terpadu berbasis wilayah kerja Puskesmas dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor sesuai dengan analisis kebutuhan masyar
kinerja Puskesmas termasuk memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK dan capaian target SPM daerah Kabupaten/Kota
Kriteria 2.1.1 Perencanaan pelayanan UKM Puskesmas disusun secara terpadu berbasis wilayah kerja Puskesmas dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor sesuai dengan analisis kebutuhan masyar
kinerja Puskesmas termasuk memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK dan capaian target SPM daerah Kabupaten/Kota
10 10
EP 2 Hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat dianalisis bersama ada analisa kebutuhan dan harapan
dengan lintas program dan Linstas Sektor sebagai bahan untuk masyarakat
pembahasan dalam menyusun rencana kegiatan UKM (D,W)
5 10
EP 3 Data capaian kinerja pelayanan UKM Puskesmas dianalisis bersama LP Ada capaian kinerja UKM yang
dan LS dengan memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK sebagaibahan dianalisis
untuk pembahasan dalam menyusun rencana kegiatan yang berbasis
wilayah kerja (D, W)
5 10
EP 4 Tersedia Rencana Usulan Kegiatan (RUK) UKM yang disusun secara Ada RUK UKM dan bukti proses
terpadu berbasis wilayah kerja Puskesmas berdasarkan hasil analisis penyusunan
kebutuhan dan harapan masyarakat, hasil pembahasan analisis data
capaian data capaian kinerja pelayanan UKM dengan pelaksanaan
kegiatan PIS PK (D, W)
5 10
Jumlah
25 40 62.50%
STANDAR 2.1 Perencanaan pelayanan UKM Puskesmas disusun secara terpadu berbasis wilayah kerja Puskesmas dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor sesuai dengan analisis kebutuhan masyar
kinerja Puskesmas termasuk memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK dan capaian target SPM daerah Kabupaten/Kota
Kriteria 2.1.2 Perencanaan pelayanan UKM Puskesmas memuat kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi permasalahan kesehatan dan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, diman pro
Masyarakat dilakukan oleh masyarakat sendiri dengan difasilitasi oleh Puskesmas
5 10
5 10
EP 4 Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap kegiatan pemberdayaan Ada cakupan kegiatan dan hasil
masyarakat (D) evaluasi tapi belum lengkap.
5 10
Jumlah 40
20 50.00%
STANDAR 2.1 Perencanaan pelayanan UKM Puskesmas disusun secara terpadu berbasis wilayah kerja Puskesmas dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor sesuai dengan analisis kebutuhan masyar
kinerja Puskesmas termasuk memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK dan capaian target SPM daerah Kabupaten/Kota
Kriteria 2.1.3 Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Pelayanan UKM terintegrasi lintas program dan mengacu kepada Rencana Usulan Kegiatan
10 10
EP2 Tersedia RPK bulanan untuk masing-masing pelayanan UKM yang Tersedia RPK UKM bulanan tapi
disusun setiap bulan dengan kejelasan pelaksanaan tiap kegiatan (R) belum lengkap.
10 10
EP3 Tersedia Kerangka Acuan Kegfiatan (KAK) untuk tiap kegiatan dari Tersedia KAK kegiatan UKM tapi
masing-masing Pelayanan sesuai dengan RPK yang disusun belum lengkap
10 10
EP4 Dilakukan evaluasi terhadap rencana pelaksanaan pelayanan UKM Hasil evaluasi dan bukti evaluasi
berdasarkan hasil pemantauan (D,W) belum lengkap
10 10
EP5 Jika terjadi perubahan rencana pelaksanaan pelayanan UKM penyesuaian rencana kegiatan
berdasarkan hasil pemantauan, kebijakan atau kondisi tertentu maka belum lengkap
dilakukan penyesuaian rencana pelaksanaan kegiatan (D)
10 10
Jumlah
50 50 100.00%
STANDAR 2.2 Penanggung Jawab UKM, Koordinator Pelayanan dan Pelaksanaan Kegiatan UKM memastikan kemudahan akses sarana dan masyarakat terhadap pelaksanaan pelayanan UKM
Kriteria 2.2.1 Penjadwalan pelaksanaan UKM Puskesmas disepakti bersama denga memperhatikan masukan,sasaran, masyarakat, kelompok masyarakat, lintas program dan lintas sektor yang dilaksanakan t
rencana
10 10
EP 2 Jadwal pelaksanaan kegiatan UKM diinformasikan kepada sasaran , Bukti penyampaian informasi
masyarakat , lintas program dan lintas sektor melalui media komunikasi jadwal pelaksanaan kegiatan UKM
perlu di lengkapi
yang sudah ditetapkan (D,W)
10 10
EP 3 Tersedia bukti penyampaian informasi perubahan jadwal jika terjadi Ada bukti penyampaian informasi
perubahan jadwal pelaksanaan kegiatan (D,W) perubahan jadwal yang belum
cukup karena belum setiap
perubahan jadwal buktinya ada.
10 10
EP 4 Hasil penyampaian informasi jadwal pelaksanaan kegiatan UKM evaluasi penyampaian informasi
dievaluasi dan ditindaklanjuti (D,W) jadwal pelaksanaan ada umpan
balik berupa wa.
10 10
Jumlah 40 40 100.00%
STANDAR 2.2 Penanggung Jawab UKM, Koordinator Pelayanan dan Pelaksanaan Kegiatan UKM memastikan kemudahan akses sarana dan masyarakat terhadap pelaksanaan pelayanan UKM
Kriteria 2.2.2 Penanggung Jawab UKM, Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM memastikan akses sasaran dan masyarakat terhadap informasi, kegiatan UKM dan akses untuk menyampaikan um
10 10
EP 2 Pelaksanaan kegiatan dengan metode dan teknologi yang dikenal oleh Kegiatan UKM dilaksanakan sesuai
mayarakat atau sasaran (D,W) KAK dan SOP tapi belum lengkap.
10 10
EP 3 Umpan balik/keluhan dari masyarakat, kelompok masyarakat, dan 10 10 Ada sumber umpan balik seperti
Jumlah sasaran diidentifikasi dan ditindaklanjuti (D,W) kotak saran, catatan pertemuan
30 30 100.00% dan masukan dari wa dan ada
rekapan umpan balik.
STANDAR 2.3 Penggerakan dan pelaksanaan pelayanan UKM dilakukan dan dikoordinasikan dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor terkait
Kriteria 2.3.1 Dilakukan komunikasi dan koordinasi dalam penyelenggaraan pelayanan UKM
10 10
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 2.4 Pelayanan UKM dilaksanakan dengan metode pembinaan secara berjenjang agar efisien dan efektif dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
Kriteria 2.4.1 Penanggung Jawab UKM, Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM Puskesmas bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan, pencapaian kinerja, pelaksana kegiatan UKM dan pen
EP 2 Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan dan pelaksana 10 10 Tersedia identifikasi, monitoring
EP 3 kegiatan UKM Puskesmas mengidentifikasi dan menganalisis pembinaan dan analisis
Ada tindak lanjut tapi belum
dari masalah
Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan dan pelaksana 10 10 lengkap.
EP 4 permasalahan
kegiatan UKM dan hambatan
melaksanakandalam
tindakpelaksanaan
lanjut untukkegiatan UKM
mengatasi (D,W)
masalah pada
Evaluasi tindak lanjut perlu UKM
pelaksanaan kegiatan
Penanggung jawab UKM , koordinator pelayanan dan pelaksana 10 10 sesuai hasil pembinaan. Perlu
Jumlah dan hambatan
kegiatan UKMdalam pelaksanaan
melakukan evaluasikegiatan UKM
dan tindak (D,W)
lanjut terhadap hasil dilengkapi
40 40 100.00% dilengkapi dokumentasinya.
pelaksanaan pada elemen p[enilai 3 (tiga). (D, W)
STANDAR 2.5 Pelayanan UKM dilaksanakan dengan metode pembinaan secara berjenjang agar efisien dan efektif dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
Kriteria 2.5.1 Penanggung jawab UKM, Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM bersama dengan Tim Pembina Keluarga melaksana pemetaan dan intervensi kesehatan berdasarkan permasalaha
jadwal sudah disepakati.
Kriteria 2.5.2 Intervensi lanjut ditujukan pada wilayah kerja Puskesmas berdasarkan permasalahan yang sudah dipetakan dan dilaksanakan terintegrasi dengan pelayanan UKM Puskesmas
5 10
EP 4 Penanggung jawab UKM Puksesmas berkoordinasi dengan Penanggung 5 10 ada bukti koordinasi PJ UKM dgn
EP 5 jawab UKPP,
Dilakukan Penanggung
evaluasi jawab
dan tindak jaringan
lanjut dan jejaring
perbaikan Pelayanan
pada setiap PIS PKPuskesmas
antara lain UKPP dan PJ Jejaring
ada monitoring berupa rapat
dan evaluasi
melakukan perbaikan pelaksannaan 5 10
EP 6 melalui supervisi, laporan, lokakarya intervensi lanjutan yang dilakukan (D,W)
mini dan pertemuan-pertemuan dokumen
kegiatan yangsaat
pada perlu dilengkapi.
pea lokmin,
ada laporan hasil intervensi lanjut,
penilaian kinerja (D,W) bukti dokumen perlu dilengkapi.
Bukti pemuktahiran data yang
perlu di lengkapi sesuai target
program
5 10
Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM melaksanakan
intervensi lanjut dan mepaorkan hasil yang telah dilaksanakan kepada tim
pembina keluarga dan selanjutntya dilakukan pemutakhiran
Jumlah 30 60 50.00%
STANDAR 2.5 Pelayanan UKM dilaksanakan dengan metode pembinaan secara berjenjang agar efisien dan efektif dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
Kriteria 2.5.3 Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) sebagai bagian dari intervemsi lanjut dalam bentuk peran serta masyarakat terhadap masalah-masalah kesehatan
10 10
EP 2 Dilaksanakan upaya -upaya promotif dan preventif untuk mencapai 10 10 Ada rencana kerja promkes sesuai
EP 3 kinerja pelayanan UKM esensial Promosi Kesehatanuntuk
sebagaimana RPK dan ada dan
ada rencana jadwal kegiatan.
jadwal
Dilaksanakan upaya -upaya promotif dan preventif mencapai 10 10
pokok
kinerjapikiran, yang sudah tercantum di dalam pemantauan namun perlu yg perlu
EP 4 DIsusun pelayanan
rencana UKM
tindak esensial
lanjut Promosi
berdasarkan hasilRPK
Kesehatan sesuai
seba dengan
pemantauan dan 10 10 Ada rencana tindak lanjut
dilengkapi dokumennya.
EP 5 kebijakan,
penilaian prosedur
yang dan kerangka
terintegrasi ke dalamacuan
RUK kegiatan
(D,W) yang telah ditetapkan dilengkapi dokumenyang
ada bukti pencatatan dan
Dilaksanakan pencatatan dan pelaporan sesuai dengan prosedur yang 10 10 dibutuhkan.
(D,W,O) pelaporan yang perlu dilengkapi.
Jumlah telah ditetapkan (D,W,O) 50 50 100.00%
Kriteria 2.8.1 Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab UKM melakukan supervisi untuk mengendalikan pelaksanaan pelayanan UKM Puskesmas secara periodik
STANDAR 2.8 Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian Kinerja Pelayanan UKM Puskesmas dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pelayanan UKM
Kriteria 2.8.2 Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab UKM melakukan supervisi untuk mengendalikan pelaksanaan pelayanan UKM Puskesmas secara periodik
STANDAR 2.8 Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian Kinerja Pelayanan UKM Puskesmas dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pelayanan UKM
Kriteria 2.8.3 Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab UKM melakukan upaya perbaikan terhadap hasil penilaian capaian kinerja pelayanan UKM
STANDAR 2.8 Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian Kinerja Pelayanan UKM Puskesmas dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pelayanan UKM
KRITERIA 2.8.4. Penilaian Kinerja terhadap penyelenggaraan pelayanan UKM dilaksanakan secara periodik untuk menunjukkan akuntabilitas dalam pengelolaan pelayanan UKM
2. Ada bukti
proses penyusunan.
Catatan :
Tatacara dan siklus Penyusunan RUK mengacu PMK
44/2016 Manajemen PK dan kebijakan yg
dikeluarkan msg2 daerah.
2. Ada bukti
proses penyusunan bersama.
2. Tersedia bukti
penyampaian kepada sasaran, masyarakat, kelompok,
LP dan LS terkait.)
Contoh : Tersedia
informasi,catatan, data dr kegiatan komunikasi dan
koordinasi (keluhan,masukan,pengisian ceklist evaluasi,dll,
Tersedia hasil evaluasi dan bukti tindak lanjutnya sesuai
permasalahan yg muncul selama komunikasi dan
koordinasi.
Contoh :Bukti
penyampaian informasi (DAUN/GAUN),Hasil analisi
kunjungan keluarga.
1. Ada hasil analisis IKS Awal dan pemetaan masalah
ditiap tingkatan wilayah serta rencana intervensi lanjut.
salah kesehatan
DOKUMEN
Ada SK penetapan sasaranYANG HARUS
germas. ADA
Contoh : SK penetapan
sasaran Germas
Ada bukti pelaksanaan pembinaan Germas sesuai rencana
ADa
kerjarencana
melibatkan kerjaLPpembinaan
dan LS. Germas, Tersedia bukti
proses penyusunan rencana.
Contoh
Ada data: Bukti pembinaan
capaian,ceklist Germas mengikuti
monitoring dasarjenis
sbgrencana melakukan
Contoh
kegiatan yg: RUK yg didlm
tertuang dalamnya terdpt
rencana
evaluasi dan
pembinaan tindak lanjut.Tersedia
Germas, Tersedia bukti bukti
prosesproses evaluasi
penyusunan
kegiatan(rapat/pertemuan
dan bukti tindakTerdapat (DAUN/GAUN,kunjungan
lanjut. rencana
(DAUN/GAUN).
lapangan,penyuluhan,dll-Laporan pembinaan Germas.
kegiatan,foto,dll. Dgn LP
Contoh
dan LS. : Ada data capaian,hasil monitoring,surpervisi
serta hasil evaluasi dan tindak lanjut. Trsedisa bukti
Ada buktidan
evaluasi kegiatan
tindak pemberdayaan masyarakat,keluarga dan
lanjut (DAUN/GAUN,laporan
individu.
kunjungan lapanagn,dll)
Contoh :Ada bukti pelaksanaan kegiatan
pemberdayaan masyarakat (bukti)
2.Tersedia 2.Tersedia
buktitindak
proses bukti pelaksanaan
pemantauan kegiatan
danpemantauan
penilaian secara
1. Ada rencana lanjut sesuai hasil dan
periodik
penilaian dan berkesinambungan
3.Ada
1. Adatindak
bukti bukti lanjut
pencatatan
sesuai dan Contoh
pelaporan
hasil : Ada rencana:Ada
pemantauan.Contoh kerja
Promkes 2.Tersedia
sesauai RPK,bukti
Adapenyusunan rencana dan bukti
jadwal pelaksanaan
rencana atau
tindaklanjut jadwal pemantauan sesuai RPK, Tersedia
(BUlanan),Tersedia
bukti proses pemantauan bukti proses pelaksanaan
dan penilaian ( Ceklist
(DAUN/GAUN),catatan
pemantauan,2.Tersedia
catatan pelaksanaan,dll.
prosedur pencatatan dan pelaporan
pelaksanaan,dll),Tersedia bukti
Contoh : Ada rencana tindak lanjut,
tindak
tersedialanjut
buktisesuai
proseshasil pemantauan.
penyusunana rencana tindak lanjut
(DAUN/GAUN) Contoh : Pencatatan dan pelaporan
mengacu ke SOP, SOP Pencatatan dan Pelaporan.
1. Tersedia data capaian pelayanan kesling sesuai
1. Ada rencana
kebijakan atau jadwal
Puskesmas pemantauan
(bulanan,tiga dan penilaian
bulanan,tahunan)
1.Ada rencana
1.Tersedia dataatau jadwal
capaian pemantauan
pelayanan kesgadan penilaian
sesuai kebijakan
Puskesmas(bulanan,tiga bulanan,tahunan)
1. Ada 2.
bukti DOKUMEN
pencatatan
2.Tersedia
Ada YANG
buktidan
indikator/target HARUS
pelaporan
proses ADA dan
pemantauan
kinerja untuk
penilaian secara
kesling(tahunan periodik
dan dan
bulanan) berkesinambungan
1.Ada rencana tindak lanjut sesuai hasil pemantauan dan
1.Ada rencana
penilaian kerja prosedur
2.Tersedia kesga sesuai RPK,sertadan
pencatatan jadwal
pelaporan
pelaksanaan 3.Ada(Bulanan)
bukti tindak lanjut sesuai hasil
Mengacu kekegiatan
(pemantauan. SOP Pencatatan dan Pelaporan))
2.Tersedia bukti penyusunan rencana dan bukti
tindaklanjut. 2.Tersedia bukti proses
pelaksanaan kegiatan.(DAUN/GAUN,,catatan
pelaksanaan,dll)
UKM
STANDAR 3.1. Penyelenggaraan Pelayanan Klinis mulai dari penerimaan pasien sampai dengan pemulangan dilaksanakan dengan memperhatikan kebutuhan mutu pelayanan
KRITERIA 3.1.1. Penyelenggaraan Pelayanan Klinis mulai dari penerimaan dilaksanakan dengan efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan pasien serta mempertimbangkan hak dan kewajiban pasien dan keluarga
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 3.2 Pengkajian, Rencana Asuhan dan Pemberian Asuhan dilaksanakan secara paripurna
KRITERIA 3.2.1. Proses skrining dan proses kajian pasien dilakukan secara paripurna untuk mendukung rencana dan pelaksanaan pelayanan oleh petugas kesehatan profesional/ dan atau tim kesehatan antar profesi yang digunakan untuk menyusun keputusan pelayanan klinis. Pela
pasien/keluarga dilaksanakan sesuai rencana yang disusun, dipandu oleh kebijakan dan prosedur dan sesuai dengan peraturan yang berlaku
EP 3 Dilakukan asuhan pasien termasuk jika diperlukan asuhan secara 5 10 DOKUMEN perlu perbaikan dokumen
kolaboratif sesuai rencana asuhan dan panduan praktik klinis CATATAN
dan/atau prosedur-prosedur asuhan klinis, agar tidak terjadi PERKEMBANGAN
pengulangan yang tidak perlu dan tercatat di rekam medis. (D, W) PASIEN
Jumlah 30 40 75.00%
STANDAR 3.3 Pelayanan Gawat Darurat dilaksanakan dengan segera sebagai prioritas pelayanan
KRITERIA 3.3.1. Pasien Gawat Darurat diberikan prioritas untuk asesmen dan pelayanan sesegera mungkin sebagai bentuk pelaksanaan triase
STANDAR 3.4 Pelayanan anestesi lokal dan tindakan di Puskemas dilaksanakan sesuai dengan standar
KRITERIA 3.4.1. Pelayanan Anestesi lokal di Puskesmas dilaksanakan sesuai dengan standar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku
EP 2 Jenis, dosis dan teknik anestesi lokal dan pemantauan status 5 10 REKAM MEDIS perlu perbaikan dokumen
fisiologi pasien selama pemberian anestesi lokal oleh petugas dan
dicatat dalam rekam medis pasien (D)
Jumlah 15 20 75.00%
STANDAR 3.5 Terapi Gizi dilakukan sesuai dengan kebutuhan pasien dan ketentuan peraturan perundang-undangan
KRITERIA 3.5.1 Pemberian terapi makanan dan terapi gizi sesuai dengan status gizi pasien dan konsisten dengan asuhan klinis tersedia secara reguler
Jumlah 50 50 100.00%
STANDAR 3.6 Pemulangan dan Tindak Lanjut Pasien dilakukan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan
KRITERIA 3.6.1 Pemulangan dan Tindak Lanjut Pasien yang bertujuan untuk kelangsungan layanan dipandu oleh prosedur yang baku
Jumlah 20 20 100.00%
KRITERIA 3.7.1 Pelaksanaan rujukan dilakukan sesuai dengan ketentuan kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan dan mengacu kepada ketentuan peraturan perundang-undangan
Jumlah 30 30 100.00%
KRITERIA 3.7.2 Dilakukan tindak lanjutu terhadap rujukan balik dari FKRTL
Jumlah 30 30 100.00%
KRITERIA 3.8.1 Tata Kelola Penyelenggaraan Rekam Medis dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Jumlah 10 20 50.00%
STANDAR 3.9 Penyelenggaraan Pelayanan Laboratorium dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
KRITERIA 3.9.1 Pelayanan Laboratorium dikelola sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang ditetapkan
Jumlah 45 50 90.00%
STANDAR 3.10 Penyelenggaraan Pelayanan Kefarmasian dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perudang-undangan
KRITERIA 3.10.1 Pelayanan Kefarmasian dikelola sesuai dengan kebijakan dan prosesdur yang ditetapkan
Jumlah 70 70 100.00%
Total Skor 330
Total EP 370
CAPAIAN 89.19%
dan keluarga
n antar profesi yang digunakan untuk menyusun keputusan pelayanan klinis. Pelaksanaan asuhan dan pendidikan
Ada rekam medis pasien untuk mencatat Jenis, dosis dan teknik anestesi lokal dan pemantauan
status fisiologi pasien selama pemberian anestesi lokal oleh petugas (D)
Ada dokumen edukasi ke pasien dan/ atau keluarga diberi edukasi tentang pembatasan diit
pasien dan keamanan/kebersihan makanan, bila keluarga ikut menyediakan makanan bagi
pasien. (D) (ada formulir Pemberian Edukasi Gizi)
Ada dokumen kolaborasi untuk merencankan dan memberikan dan memantaua terapi gizi
(Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi)
Respons pasien terhadap terapi gizi dipantau dan dicatat dalam rekam medisnya. (D)
DOKUMEN YANG HARUS ADA
Pemulangan pasien dilakukan berdasar kriteria yang ditetapkan oleh dokter/dokter gigi yang
bertanggung jawab terhadap pasien untuk memastikan bahwa kondisi pasien layak untuk
dipulangkan dan akan memperoleh tindak lanjut pelayanan sesudah dipulangkan, misalnya pasien
rawat jalan yang tidak memerlukan perawatan rawat inap, pasien rawat inap tidak lagi
memerlukan perawatan rawat inap di Puskesmas, pasien yang karena kondisinya memerlukan
rujukan ke FKRTL, pasien yang karena kondisinya dapat dirawat di rumah atau rumah perawatan,
pasien yang menolak untuk perawatan rawat inap, pasien/ keluarga yang meminta pulang atas
permintaan sendiri. (Format Perencanaan Pulang).
Informasi tentang resume pasien pulang yang diberikan kepada pasien/ keluarga pada saat
pemulangan atau rujukan ke fasilitas kesehatan yang lain diperlukan agar pasien/keluarga
memahami tindak lanjut yang perlu dilakukan untuk mencapai hasil pelayanan yang optimal
(Format Resume Medis Rawat Inap)
Format Cek List Persiapan Pasien Rujukan, Format Monitoring Selama Rujukan
Pada saat serah terima di tempat rujukan, petugas yang mendampingi pasien memberikan
informasi secara lengkap (SBAR) tentang kondisi pasien kepada petugas penerima transfer pasien.
(Format Surat Rujukan)
Formularium obat yang merupakan daftar obat terpilih yang dibutuhkan dan harus tersedia di
Puskesmas perlu disusun sebagai acuan dalam pemberian pelayanan pada pasien, mengacu pada
formularium Obat
Rekonsiliasi nasional dan pemilihan
merupakan jenis obat melaluiinstruksi
proses membandingkan proses kolaboratif
pengobatan antar pemberi
dengan Obatasuhan,
yang
dengan
telah
Dokumen mempertimbangkan
didapatkan
yang dibutuhkan kebutuhan
pasien dengan
adalah Adapasien,
tahapan antarakeamanan,
dokumen lain dan efisiensi.
pengumpulan
bukti data,
kajian/telaah komparasi, konfirmasi
resep.
dan komunikasi. Dokumen yang dibutuhkan antara lain Ada Form rekonsiliasi obat, bukti
asuhan farmasi dalam rekam medis
Dokumen yang dibutuhkan adalah Ada dokumen bukti penyediaan obat emergensi serta
monitoringnya
Dokumen yang dibutuhkan adalah(1) Ada dokumen hasil evaluasi dan tindak lanjut ketersediaan
obat terhadap formularium, (2) Hasil evaluasi dan tindak lanjut keseuaian dengan resep dengan
formularium
BAB.IV. PROGRAM PRIORITAS NASIONAL (PPN)
Puskesmas : ULAK KARANG
Kab./Kota : PADANG
Jumlah 35 50 70.00%
STANDAR 4.2 Penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB)
KRITERIA 4.2.1. Puskesmas melaksanakan pelayanan kesehatan Ibu Hamil, Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalim, Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah melahirkan dan pelayanan kesehatan bayi baru lahir
KRITERIA 4.3.1. Program Imunisasi direncanakan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dalam upaya peningkatan capaian cakupan dan mutu imunisasi
Jumlah 65 70 92.86%
STANDAR 4.4 Program Penanggulangan Tuberkulosis
KRITERIA 4.4.1. Program Imunisasi direncanakan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dalam upaya peningkatan capaian cakupan dan mutu imunisasi
KRITERIA 4.5.1. Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular serta Faktor Resikonya direncanakan , dilaksanakan, dipantau dan ditindak lanjuti
Jumlah 50 70 71.43%
KRITERIA 5.1.1. Kepala Puskesmas menetapkan Tim dan Program Peningkatan Mutu Puskesmas
EP 1 Kepala Puskesmas menetapkan program peningkatan mutu dan tim atau petugas dib 10 10
EP 2 Dilakukan pengawasan, pengendalian, penilaian, tindak lanjut, dan upaya perba 10 10 belum lengkap
Jumlah 20 20 100.00%
KRITERIA 5.1.2. Kepala Puskesmas dan Tim atau petugas yang diberi tanggung jawab untuk peningkatan mutu dan keselamatan pasien berkomitmen untuk membudayakan peningkatan mutu secara berkesinambungan melalui pengelolaan indikator mutu
EP 2 Dilakukan pengumpulan dan analisis capaian Indikator Mutu dan Sasaran Keselam 10 10 belum lengkap
EP 3 Dilakukan evaluasi efektivitas upaya peningkatan mutu Puskesmas berdasarkan ha 10 10 belum lengkap
EP 4 Terdapat rencana peningkatan pengetahuan dan keterampilan staf yang terlibat 10 10 belum ada
Jumlah 40 40 100.00%
KRITERIA 5.1.3. Dilakukan analisis dan validasi hasil pengumpulan data indikator mutu sebagai informasi yang menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan untuk peningkatan mutu Puskesmas
EP 1 Dilakukan pengumpulan data hasil pengukuran indikator mutu menggunakan metode dan
10teknik statistik sesuai
10 kebutuhan (D,W)
EP 3 Terdapat analisis data yang dilakukan melalui kaji banding seperti yang disebut 5 10 belum lengkap
Jumlah 25 30 83.33%
Jumlah 30 30 100.00%
STANDAR 5.2 Program Manajemen Risiko digunakan untuk melakukan identifikasi, analisa dan penatalaksanaan risiko untuk mengurangi cedera, dan mengurangi risiko lain terhadap keselamatan pasien, staf dan sasaran pelayanan UKM serta masyarakat
Risiko dalam penyelenggaraan berbagai upaya Puskesmas terhadap pengguna layanan, keluarga masyarakat, petugas dan lingkungan diidentifikasi, dianalisis dan dilakukan penatalaksanaannya
KRITERIA 5.2.1
EP 1 Dilakukan identifikasi dan analisis risiko yang sudah terjadi dalam area KMP, UK 10 10 belum lengkap
Dilakukan identifikasi dan analisis potensi risiko yang belum terjadi dalam area
EP 2 KMP, UKM, dan UKPP yang dituangkan dalam Identifikasi Daftar Potensi Risiko. 10 10 belum lengkap
(D,W)
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 5.2 Program Manajemen Risiko digunakan untuk melakukan identifikasi, analisa dan penatalaksanaan risiko untuk mengurangi cedera, dan mengurangi risiko lain terhadap keselamatan pasien, staf dan sasaran pelayanan UKM serta masyarakat
Risiko dalam penyelenggaraan berbagai upaya Puskesmas terhadap pengguna layanan, keluarga, masyarakat, petugas dan lingkungan yang telah diidentifikasi dianalisis dan ditindak lanjuti
KRITERIA 5.2.2
EP 1 Program manajemen risiko disusun berdasar analisis kejadian yang sudah terjadi da 10 10
EP 2 Dilakukan penatalaksanaan risiko berupa strategi reduksi dan mitigasi risiko dan 5 10 belum lengkap
EP 3 Dilakukan pelaporan hasil program manajemen risiko, dan rencana tindak lanjut risi 5 10 Dokumen belum lengkap
EP 4 Ada bukti Puskesmas telah melakukan dan menindak lanjuti failure mode effect analysis (analisis
5 efek modus
10 kegagalan) setahun sekali pada
Dokumen
proses berisiko
belum lengkap
tinggi yang diprioritaskan (D,W)
Jumlah 25 40 62.50%
KRITERIA 5.3.1.
Jumlah 20 20 100.00%
KRITERIA 5.3.2.
Pemberian perintah secara verbal ditulis lengkap dan dibaca ulang oleh penerima
EP 1 10 10
perintah serta dikonfirmasi oleh pemberi perintah. (D,W)
EP 2 Pelaporan kondisi pasien , dan pelaporan nilai kritis hasil pemeriksaan laboratorium ditulis
10 lengkap, dibaca10
ulang oleh penerima pesan, dan dikonfirmasi oleh pemberi pesan dilakukan sesuai prosedur, dan dicatat dalam
Proses komunikasi serah terima pasien yang memuat hal-hal kritial dilakukan
EP 3 secara konsisten sesuai dengan prosedur, metoda, dan menggunakan form yang 10 10
dibakukan (D,O,W,S)
Jumlah 30 30 100.00%
KRITERIA 5.3.4.
EP 1 Dilakukan penandaan sisi operasi/ tindakan medis secara konsisten oleh pemberi 10 10 tidak ada
EP 3 Dilakukan time-out sebelum operasi/ tindakan medis, untuk memastikan semua pertanyaan
10 sudah terjawab10
atau meluruskan kerancuan. (D, W) tidak ada
Jumlah 30 30 100.00%
STANDAR 5.3 Sasaran Keselamatan Pasien
Proses untuk mengurangi risiko pasien jatuh disusun dan dilaksanakan
KRITERIA 5.3.5
EP 1 Dilakukan penapisan pasien dengan risiko jatuh sesuai dengan kebijakan dan pros 10 10 belum lengkap
EP 2 Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut untuk mengurangi risiko terhadap situasi dan l 10 10 belum lengkap
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 5.4 Puskesmas menetapkan sistem pelaporan insiden keselamatan pasien dan pengembangan budaya keselamatan
Dilakukan pelaporan, dokumentasi, analisis,dan penyusunan rencana penyelesaian masalah, upaya perbaikan, dan pencegahan insiden keselamatan pasien
KRITERIA 5.4.1
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 5.4 Puskesmas menetapkan sistem pelaporan insiden keselamatan pasien dan pengembangan budaya keselamatan
Tenaga Kesehatan Pemberi Asuhan berperan penting dalam memperbaiki perilaku dalam pemberian pelayanan yang mencerminkan budaya mutu dan budaya keselamatan
KRITERIA 5.4.2
STANDAR 5.5 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dilaksanakan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi terkait dengan pelayanan kesehatan
Regulasi dan program pencegahan dan pengendalian infeksi dilaksanakan oleh seluruh karyawan Puskesmas secara komprehensif untuk mencegah dan meminimalkan risiko terjadinya infeksi yang terkait dengan pelayanan kesehatan
KRITERIA 5.5.1
STANDAR 5.5 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dilaksanakan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi terkait dengan pelayanan kesehatan
Dilakukan identifikasi risiko-risiko infeksi dalam penyelenggaraan pelayanan sebagai dasar untuk menyusun dan menerapkan strategi untuk mengurangi risiko-risiko tersebut
KRITERIA 5.5.2
EP 1 Dilakukan identifikasi dan kajian risiko infeksi terkait dengan penyelenggaraan p 5 10 dokumen belum lengkap
EP 2 Disusun dan dilaksanakan strategi untuk meminimalkan risiko infeksi terkait den 5 10 dokumen belum lengkap
Jumlah 10 20 50.00%
STANDAR 5.5 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dilaksanakan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi terkait dengan pelayanan kesehatan
Puskesmas mengurangi risiko infeksi yang terkait dengan pelayanan kessehatan perlu melaksanakan dan mengimplementasikan program PPI, untuk mengurangi risiko infeksi baik bagi pasien, petugas, keluarga pasien, masyarakat dan lingkungan
KRITERIA 5.5.3
EP 1 Terdapat bukti penerapan dan pemantauan prinsip-prinsip kewaspadaan standar se 5 10 belum lengkap
EP 2 Bila ada pengelolaan pada pokok pikiran huruf f sampai dengan huruf h yang dil 5 10 belum lengkap
Jumlah 10 20 50.00%
STANDAR 5.5 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dilaksanakan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi terkait dengan pelayanan kesehatan
Kebersihan tangan diterapkan untuk menurunkan risiko infeksi yang terkait dengan pelayanan kesehatan
KRITERIA 5.5.4
EP 1 Dilakukan edukasi kebersihan tangan pada tenaga medis, tenaga kesehatan, selur 10 10 belum lengkap
EP 3 10 10 belum lengkap
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan kebersihan tangan.
(D, W)
Jumlah 30 30 100.00%
STANDAR 5.5 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dilaksanakan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi terkait dengan pelayanan kesehatan
Dilakukan Upaya Pencegahan Penularan Infeksi dengan penerapan kewaspadaan berdasarkan transmisi dalam proses penyelenggaraan pelayanan pasien yang dapat ditularkan melalui transmisi air borne
KRITERIA 5.5.5
EP 1 Dilakukan identifikasi penyakit infeksi yang ditularkan melalui transmisi airborne dan prosedur
10 atau tindakan
10 yang menimbulkan aerosolisasi yang
belum
dilayani
lengkap
di Puskesmas serta upaya pencegahan penularan infeksi melalu
EP 2 Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil pemantauan terhadap pelaks 10 10 belum lengkap
Jumlah 20 20 100.00%
STANDAR 5.5 Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dilaksanakan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi terkait dengan pelayanan kesehatan
Ditetapkan dan dilakukan proses untuk menangani outbreak infeksi baik di Puskesmas atau di Wilayah Kerja Puskesmas
KRITERIA 5.5.6
Jumlah 10 20 50.00%
SKOR
Total Skor
410
Total EP
470
CAPAIAN
87.23%
AN MUTU PUSKESMAS (PMP)
Ada SK Tim Mutu, Uraian Tugas Tim Mutu, Ada Program Mutu, Program Kes. Pasien dan Program Manajemen
Resiko
Hasil Pemantauan dilakukan penilaian kesesuaiaan dengan target untuk disusun Rencana Tindak Lanjut perbaikan Mutu, Bukti pertemuan evaluasi yang dapat dilakukan pada PTM maupun lokmin bulanan
SK Indikator Nasional Mutu Puskesmas, SK Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) dan PPI
lan keputusan untuk peningkatan mutu Puskesmas
Ada bukti Puskesmas melakukan pengumpulan data baik melalui aplikasi dan manual
urangi risiko lain terhadap keselamatan pasien, staf dan sasaran pelayanan UKM serta masyarakat
fikasi, dianalisis dan dilakukan penatalaksanaannya
urangi risiko lain terhadap keselamatan pasien, staf dan sasaran pelayanan UKM serta masyarakat
elah diidentifikasi dianalisis dan ditindak lanjuti
nakan
matan pasien
SK tentang Standar Perilaku yang Mendukung Budaya Keselamatan, Perilaku yang tidak boleh; Bukti Penyusunan
Standar Perilaku, SOP Tentang Pelaporan Jika mengalami perlakuan yang tidak sesuai; Form Pelaporan Perilaku
Kerangka
yang tidakAcuan
sesuai;Kegiatan tentangLaporan
Tindak Lanjut Pendidikan dan Pelatihan
Perilaku yang Tidakatau Workshop Mutu dan Keselamatan Pasien; Bukti
Sesuai
Pelaksanaan Diklat atau Workshop Mutu dan Keselamatan Pasien
kesehatan
cegah dan meminimalkan risiko terjadinya infeksi yang terkait dengan pelayanan kesehatan
Dokumen Perencanaan Program PPI di Puskesmas; Bukti Pelaksanaan Program PPI di Puskesmas; Dokumen
Bukti Monev dan RTL Program PPI
Evaluasi dari skedul (jadwal) kegiatan; Laporan Hasil Audit PPI dibuat setiap bulan oleh Tim PPI Puskesmas;
Laporan Surveilance dibuat setiap bulan; Pelaporan penerapan program PPI kepada Kepala Puskesmas
kesehatan
mengurangi risiko-risiko tersebut
Regulasi (SK tentang penerapan kewaspadaan standar; KAK Program PPI;SOP Kebersihan tangan; SOP
Penggunaan APD; SOP Penyuntikan yang aman; SOP Penggunaan Peralatan Pasien; SOP Pengendalian Kesehatan
Koordinator
Lingkungan;atau
SOP TIM PPI dalam
Penanganan menyusun
Limbah regulasi,
Infeksius dan wajib mengacu SOP
Non Infeksius; Pedoman Pencegahan
Pemrosesan dan Pengendalian
peralatan pasien dan
Infeksi di FKTP dan
penatalaksanaan Pedoman
linen PPI lainnya
dan laundry; yang dikeluarkan
SOP Kesehatan oleh Kemenkes RIpetugas
karyawan/perlindungan serta harus sesuai dengan
kesehatan; SOP
pelaksanaan kegiatanSOP
Penempatan Pasien; yang dilakukan
hygiene di Puskesmas
respirasi/etika batuk; SOP Tertusuk Jarum)
kesehatan
Tersedia Dokumen (SOP Kebersihan Tangan, Tersedia Banner/Poster/Leaflet tentang Edukasi kebersihan tangan,
Instrumen Audit Kepatuhan Kebersihan Tangan, Instrumen Monitoring Kelengkapan Fasilitas Kebersihan Cuci
Wastafel, Sabun
Tangan, Bukti Cuci Tangan,
Pelaksanaan handuk
Edukasi kertas, cairan
Kebersihan antibakterial,
Tangan fasilitas
yang dilakukan cuci tangandan
di Puskesmas bersih, ada tempat
wilayah kerja
sampah,
Puskesmas,handrub, posterAudit Kepatuhan Kebersihan Tangan)
Bukti Hasil
Instrumen Penilaian Kebersihan Tangan Lima Momen, Instrumen Monitoring Kelengkapan Fasilitas Kebersihan
Tangan
kesehatan
nan pasien yang dapat ditularkan melalui transmisi air borne
Bukti Identifikasi Penyakit Infeksi terutama saat penerimaan pasien di Puskesmas; Alur Penatalaksanaan Pasien
Infeksius; Bukti Monitoring dan Tindak Lanjut dari Pemantauan Pencegahan Transmisi Infeksi
Bukti evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil pemantauan terhadap pelaksanaan penataaan ruang periksa,
penggunaan APD, penempatan pasien, transfer pasien untuk mencegah transmisi infeksi
kesehatan
DOKUMEN YANG HARUS ADA
Dokumen Identifikasi kejadian outbreak infeksi di Puskesmas atau di wilayah kerja Puskesmas
Bukti Penatalaksanaan Kejadian Outbreak Infeksi; Bukti Monitoring dan Tindak Lanjut dari Penanggulangan
Kejadian Outbreak infeksi.
REKAPITULASI CAPAIAN SELURUH BAB
NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.
ul otomatis.
SKOR MAKSIMUM
CAPAIAN
E.P
840 86.31%
960 88.02%
370 89.19%
340 83.82%
470 87.23%
2980 87.08%
87.08%