Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Ascal

NIM : 205030107111003
Kelas : A

Tugas Kewirausahaan

1) Jelaskan secara singkat perkembangan sejarah konsep entrepreneurship!


2) Jelaskan bagaimana perkembangan konsep entrepreneurship itu sendin di Indonesia!
3) Jelaskan dengan kata-kata Anda sendiri apa yang dimaksud dengan kewirausahaan!
4) Menurut Schumpeter kewirausahaan pada dasarnya merupakan fenomena atau kejadian
yang hadir dari sekian banyak aspek yang terkait dengan kepemimpinan. Jelaskan!
5) Seorang pedagang, pengusaha, karyawan, prajurit, petani, ilmuwan, dapat dikatakan
sebagai seorang wirausaha jika memiliki karakteristik kewirausahaan. Apa komentar Anda
tentang pernyataan tersebut?

Jawaban:
1. Konsep Kewirausahaan/Entrepreneurship diperkenalkan oleh Richard Cantillon di Perancis
pada abad ke-18. Pada saat yang sama, terjadi revolusi industri di Inggris yang melibatkan
banyak wirausahawan/entrepreneur. Kemudian, Ekonom Jerman Joseph Schumpeter
membahas gagasan itu secara lebih mendalam, tahun 1911. Dengan adanya teori
pertumbuhan ekonomi Schumpeter, wirausaha saat Ini menjadi aktor yang sangat penting
dalam implementasi pembangunan. Definisi Kewirausahaan sendiri berkembang dengan
evolusi pemikiran para ekonom dunia Barat, hingga menyebar ke negara lain termasuk
Indonesia.
2. Di Indonesia konsep entrepreunership sendiri sudah dikenal sejak Suparman
Sumahamidjaja mempopulerkan istilah “wiraswasta”, sejak saat itu istilah ini seringkali
muncul di beberapa media massa dan berbagai ceramah dan seminar. Tokoh-tokoh saat itu
juga tidak kalah berjasa dalam mempopulerkan istilah “wiraswasta” sebut saja seperti
Suparman, Moh.Said, W.P. Napitupulu, Rusly Syarif, Taufik Rashid dan Bing. P. Lukman,
pada tahun 1976. Apakah ia seorang pedagang, pengusaha, karyawan, prajurit, petani,
ilmuwan, pejabat pemerintah, semuanya dapat disebut wiraswastawan apabila memiliki
karakteristik wiraswasta. Pendapat yang hampir sama dengan rumusan tersebut dikemukakan
oleh Soeharsono Sagir (1975 p.3). Wiraswasta adalah seorang yang modal utamanya adalah
ketekunan, keterampilannya yang dilandasi sikap optimis, kreatif, dan melakukan usaha
sebagai pendiri pertama disertai pula keberanian menanggung risiko berdasarkan suatu
perhitungan dan perencanaan yang tepat.
3. Menurut saya, kewirausahaan adalah suatu proses dalam melakukan atau menciptakan
sesuatu yang baru dengan cara kreatif dan penuh inovasi yang memberikan manfaat bagi
orang lain dan bernilai tambah.
4. Dalam teori pertumbuhan ekonomi Schumpeter menekankan pentingnya peranan
wirausaha dalam pertumbuhan ekonomi, karena Schumpeter berpendapat bahwa
pertumbuhan ekonomi berasal dari inovasi dalam ekonomi dan perubahan teknologi suatu
bangsa berasal dari para entrepreneur atau wirausahawan. Para entrepreneur atau wirausahan
ini akan berperan memicu pertumbuhan ekonomi dengan "penghancuran kreatif" (creative
destruction). Proses ini dapat kita amati misalnya dalam kondisi sekarang, dimana inovasi
dari wirausaha berupa transportasi online menyebabkan perubahan mendadak dan besar
dalam bidang transportasi. Perubahan ini membuat kerugian di transportasi konvensional
seperti angkot. Namun inovasi ini memberi manfaat besar menumbuhkan sektor ekonomi
baru dan memudahkan para pengguna transportasi melalui aplikasi online ini.
5. Menurut saya, Pada dasarnya semua manusia mempunyai sifat wirausaha, terapi
tergantung bagaimana mereka menjalankan kesehariannya. Jika seorang ilmuan berdagang
biasanya dia menjual ilmu pengetahuan dalam bidang tes analisa yg sudah dikerjakan . Jika
prajurit dan karyawan menjual jasa pada dirinya Sehingga menghasilkan hasil seperti gaji dan
komisi jika pekerjaannya dalam bidang pemasaran.

Anda mungkin juga menyukai