kontrol pemerintah pusat, dalam hal ini pemerintah pusat harus berperan sebagai
pengawas untuk pemerintah daerah, karena dalam penyelenggaraannya antara
pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus ada keserasian hubungan. Namun,
dalam upaya membangun tradisi Grassroots Democracy (demokrasi akar rumput),
pemerintah pusat harus membatasi intervensi pada pemerintah daerah dalam proses
penguatan sistem otonomi daerah. Dengan demikian, inisiatif atau referendum juga
harus dipraktikkan secara populer di tingkat lokal atau daerah di masa depan Korea
karena ini adalah metode legislasi langsung di mana pemilih dapat memberlakukan
undang-undang atau amandemen konstitusi tanpa campur tangan legislatif.