Anda di halaman 1dari 72

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

(Dokumen Portopolio PKL)

DI

HOTEL 88 BANDUNG KOPO

Alamat :Jl. Raya Kopo No.459,Cirangrang ,Kec.Bababkan


ciparay , Kota Bandung, Jawa Barat 402227

Disusun Oleh :

Nama : Muhamad Nizar Nurul Hakim

NIS : 2021 118366

Kelas : XII TITL 2

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 4 BANDUNG

TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

PIHAK SEKOLAH

Pada Tanggal :.....................................................

Di : SMK NEGERI 4 BANDUNG

Mengetahui :

Kepala Program Keahlian, Pembimbing Sekolah,

Yuyun Yuniarsih,S.Pd ________________________

NIP. NIP

Menyetujui :

Kepala , Waka Hubin,


SMKN 4 Bandung

Dr.Agus Setiawan ,S.Pd,M.Si Teguh Iswahyudi, S.Pd


NIP.19680321 1995121005 NIP.19730330 200801 1 004

I
LEMBAR PENGESAHAN

PERUSAHAAN/INDUSTRI

Nama Perusahaan/ Industri :HOTEL 88 KOPO


Alamat :Jl.Raya Kopo ,Cirangrang ,No459
Pada Tanggal :
Di :

Mengetahui :

Chief Engineering, Humas Resources Development,

Atik sofyan Deden edwar k


NIP

II
IDENTITAS SISWA

1. Nama Siswa : Muhamad nizar nurul hakim

2. Nomor Induk Siswa (NIS) : 2021 118366

3. Tempat & Tanggal Lahir : Bandung, 06 Oktober 2004

4. Alamat : Jl. Cirang rang timur RT 03 RW 03

5. Nomor Telepon/HP : 083877054238

6. Nama Orang Tua / Wali : Asep tohari

7. Alamat Orang Tua/Wali : Jl. Cirang rang timur RT 03 RW 03

8. Nomor Telp/HP Orang Tua/Wali : 081214907508

Bandung ….…………… 2022

Muhamad Nizar Nurul Hakim.

III
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..................................................................................IV
BAB I.............................................................................................1
A. Rasional................................................................................1
B. Dasar Hukum.......................................................................3
C. Tujuan PKL...........................................................................4
D. Manfaat PKL.........................................................................5
BAB II..........................................................................................11
A. Sejarah Perkembangan Perusahaan....................................11
B. Struktur Organisasi Perusahaan.........................................12
C. Tata Tertib di Perusahaan...................................................27
BAB III.........................................................................................29
A. Pengertian Engineering.......................................................29
B. Informasi Produk................................................................30
C. Daftar Istilah/Glosarium.....................................................37
D. Kegiatan PKL.......................................................................38
BAB IV.........................................................................................43
A. Saran/masukan dari Industri dan atau pembimbing industry43
B. Saran/masukan dari siswa.................................................44

IV
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Hotel 88 kopo Bandung
Gambar 2.1 (AC) Air Conditioner
Gambar 2.2 kompresor
Gambar 2.3 Mixer Audio
Gambar 2.4 Trafo Distribusi
Gambar 2.5 Generator Set deutch 500 kva
Gambar 3.1 Sedang project defect room
Gambar 3.2 Sedang mengecat bilboard
Gambar 3.3 Membersihkan tempat pembuangan kitchen

V
DAFTAR LAMPIRAN
LEMBAR PENGESAHAN
PIHAK SEKOLAH
LEMBAR PENGESAHAN
PERUSAHAAN/INDUSTRI
IDENTITAS SISWA
LAMPIRAN
A. Surat penempatan PKL
B. Identitas siswa/CV
C. Daftar bukti bimbingan dengan pembimbing sekolah
D. Daftar hadir harian siswa
E. Penilaian PKL

VI
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasional

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional, Pasal 1 angka (1) menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pada Standar Proses Pendidikan
Menengah Kejuruan (PMK) dinyatakan bahwa proses pembelajaran pada
PMK diarahkan untuk mencapai tujuan yang dikembangkan berdasarkan
profil lulusan yaitu: (1) beriman, bertakwa, dan berbudi pekerti luhur; (2)
memiliki sikap mental yang kuat untuk mengembangkan diri secara
berkelanjutan; (3) menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta
memiliki keterampilan sesuai dengan kebutuhan pembangunan; (4) memiliki
kemampuan produktif sesuai dengan bidang keahliannya baik untuk bekerja
pada pihak lain atau berwirausaha, dan (5) berkontribusi dalam
pembangunan industri Indonesia yang kompetitif menghadapi pasar global.

Proses Pembelajaran diselenggarakan dengan berbasis aktivitas secara


interaktif, inspiratif, menyenangkan,menantang, dan memotivasi peserta
didik. Selain itu proses pembelajaran juga memberikan ruang untuk
berkembangnya keterampilan abad 21 yaitu kreatif, berfikir kritis,
penyelesaian masalah, kolaborasi, dan komunikasi yang memberikan
peluang bagi pengembangan prakarsa dan kemandirian sesuai dengan
minat, bakat, dan perkembangan psikologis peserta didik. Karakteristik
proses pembelajaran disesuaikan dengan karakteristik program keahlian
yang berada pada bidang keahlian yang dilakukan di sekolah/madrasah, di

1
dunia kerja (Dunia Usaha dan Dunia Industri, disingkat IDUKA), atau
gabungan dari keduanya. Pelaksanaan proses pembelajaran melibatkan
IDUKA terutama melalui model penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan.

Praktik Kerja Lapangan yang selanjutnya disebut PKL adalah kegiatan


pembelajaran yang dilakukan di IDUKA dan/atau lapangan kerja lain untuk
penerapan, pemantapan, dan peningkatan kompetensi. Pelaksanaan PKL
melibatkan praktisi ahli yang berpengalaman di bidangnya untuk
memperkuat pembelajaran dengan cara pembimbingan peserta didik saat
praktik kerja lapangan.

Penyelenggaraan PKL merupakan bagian dari pelaksanaan


pembelajaran pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang melibatkan
masyarakat, khususnya dunia kerja, tujuan utamanya selain untuk
memperkuat penguasaan kompetensi teknis sesuai dengan Kompetensi
Keahliannya juga dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik menghayati dan mengamalkan untuk menginternalisasi nilai-
nilai positif “keduanikerjaan”, dalam rangka membangun pribadi peserta
didik yang berkarakter. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden
Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK),
khususnya pada Pasal 6 yang menyatakan bahwa “Penyelenggaraan PPK
pada Satuan Pendidikan jalur Pendidikan Formal dilakukan secara
terintegrasi dalam kegiatan intrakurikuier, kokurikuler, dan
ekstrakurikuler.

Pengintegrasian PPK dalam pelaksanaan PKL sangat penting karena


diharapkan dapat mendukung dalam membangun dan membekali peserta
didik menjadi generasi emas Indonesia Tahun 2045 dengan jiwa Pancasila
dalam menghadapi dinamika perubahan di masa depan. Pelaksanaan PKL
harus dirancang dan dilaksanakan dengan mengintegrasikan nilai-nilai
Pancasila dalam pendidikan karakter diantaranya adalah nilai-nilai jujur,
disiplin, bekerja keras, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, menghargai
prestasi, komunikatif, peduli lingkungan, peduli sosial, dan bertanggung-
jawab.

2
B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional


Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang


Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010
tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010
tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 tentang


Pembangunan Sumber Daya Industri.

5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia (KKNI).

6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2017 tentang


Penguatan Pendidikan Karakter.

7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah


Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya
Saing Sumber Daya Manusia Indonesia.

3
8. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 03/M-IND/PER/1/2017 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan
Berbasis Kompetensi yang Link and Match dengan Industri.

9. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 36 tahun 2016 tentang


Penyelenggaraan Pemagangan di Dalam Negeri.

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor .... Tahun 2017
tentang Standar Komptensi Lulusan Pendidikan Menengah Kejuruan.

11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor .... Tahun 2017
tentang Standar Isi Pendidikan Menengah Kejuruan.

12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor .... Tahun 2017
tentang Standar Proses Pendidikan Menengah Kejuruan.

13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor .... Tahun 2017
tentang Standar Penilaian Pendidikan Menengah Kejuruan

14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60 Tahun 2014


tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah
Aliyah Kejuruan.

15. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah


Kemendikbud Nomor 130/D/KEP/KR/2017 tentang Struktur
Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan.

C. Tujuan PKL

Program PKL disusun bersama antara SMK dan IDUKA yang menjadi
Institusi/Industri Pasangan (IP) dalam pelaksanaan PKL untuk memenuhi
kebutuhan peserta didik sebagai peserta PKL, sekaligus merupakan wahana
berkontribusi bagi IDUKA terhadap upaya peningkatan kualitas pendidikan
di SMK. Tujuan PKL antara lain sebagai berikut.

1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada peserta didik


dalam menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang berorientasi
pada peduli mutu proses dan hasil kerja.

4
2. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membangun dan
mengembangkan kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan nilai-
nilai positif yang tumbuh dan diperlukan oleh masyarakat, khususnya di
dunia kerja yang ditekuni.

3. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki
dunia kerja sesuai tuntutan pasar kerja global.

4. Memenuhui hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mencapai


keutuhan standar kompetensi lulusan.

5. Mengaktualisasikan salah satu bentuk aktivitas dalam penyelenggaraan


Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK dan Institusi
Pasangan yang memadukan secara sistematis dan sistemik program
pendidikan di sekolah (SMK) dan program pelatihan penguasaan
keahlian di dunia kerja (IDUKA).

D. Manfaat PKL

1. Manfaat bagi peserta didik

a. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di


sekolah.

b. Menambah wawasan mengenai dunia kerja khususnya berupa


pengalaman kerja langsung (real) dalam rangka menanamkan iklim
kerja positif yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil
kerja.

c. Menambah dan meningkatkan kompetensi serta menamkan etos


kerja yang tinggi sesuai budaya industri.

d. Memperkuat kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi


keahlian yang dipelajari.

e. Mengembangkan kemampuan sesuai dengan bimbingan/ arahan


pembimbing industri dan dapat berkontribusi kepada dunia kerja.

f. Memperkuat kepribadiannya yang berkarater sesuai dengan


tuntutan nilai-nilai yang tumbuh dari budaya industri.

5
2. Manfaat bagi sekolah

a. Terjalinnya hubungan kerjasama yang saling menguntungkan


antara sekolah dengan duni kerja (IDUKA).

b. Meningkatkan kualitas lulusan melalui pengalaman kerja langsung


selama PKL.

c. Meningkatkan relevansi dan efektivitas program sekolah melalui


sinkronisasi kurikulum, proses pembelajaran, teaching factory, dan
pengembangan sarana dan prasarana praktik berdasarkan hasil
pengamatan di tempat PKL.

d. Merealisasikan program penguatan pendidikan karakter berbasis


masyarakat secara terencana dan implementatif, khususnya nilai-
nilai karakter budaya industri sebagai salah satu bentuk
implementasi Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang
Peningatan Pendidikan Karakter.

e. Meningkatkan kualitas lulusan.

6
3. Manfaat bagi dunia kerja

a. Dunia Kerja (IDUKA) lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya


masyarakat sekolah sehingga dapat wahana dalam promosi produk.

b. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk


perkembangan IDUKA.

c. Dunia kerja/IDUKA dapat mengembangkan proses dan atau produk


melalui optimalisasi peserta PKL.

d. Mendapatkan calon tenaga kerja yang berkualitas sesuai dengan


kebutuhannya.

e. Meningkatkan citra positif IDUKA karena dapat berkontribusi


terhadap dunia pendidikan sebagai implementasi dari Instruksi
Presiden Nomor 9 Tahun 2016.

E. Petunjuk Umum Peserta PKL

Petunjuk umum bagi peserta PKL dimasudkan sebagai acuan bagi


peserta didik selama mengikuti PKL. Petunjuk umum bagi peserta PKL
adalah sebagai berikut.

a. Peserta PKL memahami tata tertib/aturan yang berlaku di tempat


PKL dan wajib mengikuti tata tertib/aturan tersebut.

7
b. Peserta PKL menandatangani format tata tertib/aturan yang sudah
disiapkan selama melaksanakan PKL.

c. Peserta PKL harus mengisi Jurnal PKL sesuai dengan format jurnal
yang ditetapkan. Pengisian jurnal ditulis tangan dengan rapih dan
jelas/diprint,serta memperhatikan saran-saran yang disampaikan
oleh pembimbing industri. Selama berkonsultasi/pembimingan
peserta PKL harus selalu menjaga etika sopan santun.

d. Peserta PKL memahami identitas perusahaan, riwayat singkat


perusahaan dan struktur organisasi perusahaan sebagai
kelengkapan dari jurnal PKL.

e. Peserta PKL mengenal staf/karyawan maupun deskripsi tugas dan


tanggung-jawabnya pada perusahaan tempat PKL.

f. Peserta PKL harus mengetehui jenis peralatan, bahan yang


digunakan, proses yang dipakai dan nilai-nilai karakter budaya
industri yang berlaku di tempat PKL.

g. Pada saat melaksanakan PKL agar memperhatikan hal-hal berikut.

1) berkonsentrasi dengan pembimbing industri atau guru


pembimbing dalam melaksanakan PKL;

2) menjaga etika sopan santun dan tata tertib selama berkonsultasi


maupun mengikuti pembimbingan PKL;

3) selalu mematuhi jadwal PKL sesuai kesepakatan;

4) mengikuti penjelasan dan arahan dari pembimbing industri;

5) mencatat agenda kegiatan harian kerja praktik pada buku Jurnal


PKL dengan jujur dan teliti, selanjutnya di paraf oleh pembimbing
industri;

6) melaksanakan tugas yang diberikan pembimbing IDUKA pada


saat melaksanakan kegiatan PKL dengan sungguh-sunguh,
bertanggung-jawab, disiplin, bekerja keras dan penuh percaya
diri;

7) melaksanakan seluruh instruksi dan atau arahan dari


pembimbing industri, terkait tugas-tugas PKL.

8
h. Setelah selesai melaksanakan PKL di IDUKA selama kurun waktu
yang ditentukan, peserta PKL selanjutnya membuat dokumen
portopolio atau laporan PKL secara jujur dan bertanggung-jawab
berdasarkan jurnal pelaksanaan PKL. Peserta PKL menganalisis
materi praktik untuk dibahas atau dikembangkan sesuai dengan
kompetensi keahlianya.

F. Ruang Lingkup PKL

Pelaksanaan PKL mencakup serangkaian fase kegiatan yang membantu


mengartikulasikan peran peserta didik, guru pembimbing, dan pembimbing
industri selama proses PKL.

Ruang Lingkup PKL yang diadaptasi dari Hansman (2001) meliputi:

1. Tahap I: Pengamatan
Peserta didik mengamati kinerja (pengetahuan, keterampilan, sikap kerja
dan nilai-nilai karakter budaya industri) dari suatu kegiatan di tempat
PKL, kemudian merencanakan mengartikulasikannya dalam suatu
kegiatan nyata/riil.

2. Tahap II: Meniru Tindakan (Approximating)


Peserta didik meniru tindakan berupa keterampilan, sikap kerja dan
nilai-nilai karakter budaya industri yang dilakukan oleh pekerja/staf
IDUKA/pembimbing industri. Peserta didik mencoba kegiatan yang
memungkinkan membandingkan apa mereka lakukan dengan dilakukan
oleh ahli.

3. Tahap III: Kerja dengan Bantuan dan Pengawasan


Peserta didik mulai bekerja/beroperasi secara lebih rinci di bawah
pengawasan dan bantuan pembimbing industri. Mereka bekerja sesuai
dengan standar tempat kerja. Kemampuan peserta didik meningkat
melalui bantuan ahli atau pembimbing industri.

9
4. Tahap IV: Bekerja Mandiri (Self-directed Learning)
Peserta didik hanya minta bantuan jika diperlukan. Peserta didik
mencoba tindakan nyata berupa keterampilan, sikap kerja dan nilai-nilai
karakter budaya industri di dunia kerja (IDUKA), namun tetap
membatasi dirinya untuk lingkup tindakan di lapangan yang dipahami.
Peserta didik melakukan tugas yang sebenarnya dan hanya mencari
bantuan bila diperlukan dari ahli.

5. Tahap V: Aktualisasi dan Eksplorasi


Peserta didik melakukan aktualisasi dan eksplorasi dalam penerapan
pengetahuan, keterampilan, sikap kerja dan nilai-nilai karakter budaya
industri yang sudah dimiliki. Dalam tahap ini peserta didik memberikan
tanggapan terhadap pengembangan metode kerja, prosedur kerja,
formula dan lain-lain yang digunakan di dunia kerja/IDUKA.

10
BAB II

TINJAUAN UMUM TENTANG PERUSAHAAN


(COMPANY PROFILE)

A. Sejarah Perkembangan Perusahaan

Gambar 1.1 Hotel 88 Kopo Bandung

Perkembangan perusahaan sejak awal berdiri hingga sekarang

HOTEL 88 KOPO BANDUNG

11
Hotel 88 merupakan hotel bintang dua yang dikembangkan
Waringin Hospitality-Hotel Group dengan standar internasional,
juga pelayanan kelas bintang tiga. Hotel 88 sendiri sudah lama
hadir di Kota Bandung, tepatnya di daerah Kopo (sebelah Rumah
Sakit Sentosa).

B. Struktur Organisasi Perusahaan

1. Susunan organisasi perusahaan / departemen / bidang


tempat melaksanakan PKL

12
2. Job description (uraian tugas) setiap jabatan

A. General Manager:
1. Bertanggung jawab atas keseluruhan
penyelenggaraan
hotel dan kinerja seluruh karyawan.
2. Bertanggung jawab dalam menjaga properti (aset
fisik),
pemeliharaan hotel termasuk dalam perizinan dan
memastikan kelengkapannya.
3. Membuat perencanaan tahunan, rencana
operasional,
rencana pemasaran dan anggaran perusahaan.
4. Mengarahkan dan mengelola operasional hotel.

13
5. Melakukan pemantauan terhadap aktifitas
pemasaran dan penjualan serta menetapkan strategi
untuk memaksimalkan penjualan.
6. Melakukan kontrol terhadap standar kualitas
pelayanan,
kebersihan dan keselamatan.
7. Mengembangkan dan meningkatkan keterampilan
SDM
sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik
kepada
tamu.

B. FOM ( Front Office Manager):


1. Berpartisipasi terhadap proses seleksi dan
penerimaan
staff hotel di bagian kantor depan hotel.
2. Merencanakan pelatihan, cross train dan pelatihan
(training) kembali para staff hotel di Front Office.
3. Membuat dan mengatur schedule kerja staff hotel.
4. Mengawasi pekerjaan bawahan terutama pada saat
pergantian shift dan jam-jam sibuk.
5. Mengevaluasi kemampuan kerja bawahan secara
regular.
6. Memelihara hubungan kerja dan komunikasi yang
baik
dengan seluruh departemen di hotel.
7. Mengontrol dan mengawasi penggunaan master
key
(untuk hotel yang masih menggunakan kunci
manual).

14
8. Mengontrol kondisi kamar yang paling akhir, untuk
mencegah hal-hal yang tidak terkontrol dalam
penjualan
kamar.

C. Assistant FO (Front Office):


1. Melaksanakan tugas harian seperti pengecekan
dan
mengawasi semua bagian yang ada di front office.
2. Memeriksa kesiapan staff dalam bekerja.
3. Memeriksa kesiapan semua yang dibutuhkan
untuk tamu
yang akan check out.
4. Memeriksa kesiapan pelayanan untuk tamu yang
akan
datang hari ini.
5. Mengontrol jadwal kerja setiap bagian di Front
office.
6. Berkordinasi baik langsung maupun tidak
langsung
kepada manager Front Office.
7. Meminta maaf kepada tamu dan menawarkan
bantuan
secepat mugkin atas keluhan tamu.
8. Bertanggung jawab penuh atas operational front
office.
9. Melakukan inpeksi keseluruh area hotel.

15
D. Executive Housekeeper:
1. Mengerahkan dan mengawasi seluruh bawahan
secara
langsung serta mengontrol operasional sehari-hari di
tata
graha, sehingga dapat berjalan lancar.
2. Menerncanakan program kerja dan anggaran
department
tatagraha.
3. Menhubungi kantor depan untuk mendapatkan
pemberitahuan mengenai today’s expected arrival list,
guest in house list, VIP list dan departure list sebelum
memulai tugasnya dan kemudian meneruskannya
kesetiap penyelia kamar (room supervisor).
4. Memberi perhatian khusus kepada tamu-tamu VIP.
5. Mengkoordinir bidang kerja seluruh karyawan
dalam
lingkungan tatagraha.
6. Mengerjakan pemeriksaan dan pencatatan
terhadap
barang-barang yang hilang atau rusak.
7. Mengadakan pengawasan agar rencana kerja yang
telah
disusun dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.
8. Menampung, menelaah, dan bertindak sebaik-
baikya
terhadap semua complaint dari tamu.
9. Mengadakan pelatihan dan memberikan
petunjukpentunjuk penggunaan metode kerja yang

16
benar serta
menciptakan suasana kerja yang harmonis
didepartemen
tatagraha.

E. Assistant Executive Housekeeper:


1. Membantu Executive Houseekeper dalam
mengelola dan
mengawasi semua operasional harian housekeeping
dan
memberi dukungan berupa pelatihan,coaching dan
konseling kepada semua staff housekeeping demi
mencapai tujuan bersama.
2. Bertanggung jawab terhadap operasional sehari-
hari atau
melakukan penyelesaian masalah yang terjadi.apabila
melakukan perubahan dalam mengambil keputusa
Housekeeper.
3. Memberikan penugasan dan arahan terhadap
tugastugas yang harus di jalankan oleh karyawan di
Housekeeping serta meyakinkan bahwa pelaksanaan
kerja di jalankan sesuai dengan standar yang
ditentukan.
4. Menyusun jadwal kerja yang di sesuaikan dengan
kondisi
dan situasi yang berpengaruh pada ocupancy (tingkat
hunian kamar).
5. Membantu Executive Housekeeper terhadap
pengusunan
program perawatan dan perbaikan yang

17
bersangkutan
dengan area tanggung jawab Housekeeping,terutama
di
kamar tamu dan public area.
6. Melakukan pengontrolan persediaan atas barang
yang
diperlukan dalam pengoperasian sehari-hari di
Housekeeping,guest room supplies,linen dan
sebagainya
agar sesuai dengan per stock yang di tentukan,dan
memberikan laoran terhadap executive housekeeper
apabila kondisi memerlukan penggantian atau
penambahan stock baru.
7. Melakukan pengawasan terhadap penggunaan
peralatan
yang di sediakan untuk operasional di Housekeeping
sehingga berfungsi sesuai standar yang di tentukan.
8. Melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap
proses
pelaksanaan perawatan dan penyimpanan
linen/uniform.
9. Melakukan pengawasan terhadap lost and pound
dan
meyakinkan bahwa prosedur berjalan sesuai dengan
yang telah di tentukan.

F. Food & Beverage Manager:

18
1. Memimpin breafing saat akan memulai operasional.
2. Membuat program kerja selama setahun (pelatihan,
budgeting, pendapatan serta program kegiatan
lainnya.
3. Membuat alur pelayanan (General Service
Procedure,
Standard Operating Procedure dan Specification Task
Breakdown).
4. Mengawasi pelaksanaan program.
5. Menerapkan kerja secara konseptual kedalam
bentuk
operasional.

G. Assistant Food & Beverage:

1. Melakukan koordinasi pelaksanaan kegiatan antar


kitchen
dan F& B service.
2. Menyusun rencana kerja dan menilai
pelaksanaanya.
3. Mengawasi jadwal operasional bawahannya.
4. Melaksanakan kelancaran operasional berbagai
kegiatan
yang ada kaitan kerja dengan food & beverage
department.

H. Executive Chef :

19
1. Mengecek daftar pesanan barang ke gudang,
sebagai kitchen
requesation (Pengorderan barang untuk keperluan
dapur).
2. Mengetik menu atau membuat menu untuk dijual
oleh waiter
atau staff food and beverage product.
3. Membuat anggaran tahunan untuk
mempersiapkan bahanbahan makanan yang akan
dijual.
4. Membuat rencana kerja tahunan sebagai work
target atau
revenue tahunan untuk menjadi tatanan pencapain
target
dimasa mendatang.
5. Mengatur & mengawasi seluruh tugas-tugas
kitchen,
khususnya dalam proses pengadaan dan pengolahan
makanan sesuai dengan standart yang telah
ditetapkan.
6. Mengawasi pelaksanaan tata kerja , keselamatan
kerja, dan
memenuhi kelengkapan atau atribut kerja agar dapat
menciptakan lingkungan kerja yang aman.
7. Mengawasi sepenuhnya tempat penyimpanan
makanan dan
peralatan-peralatan yang akan digunakan untuk
kelancaran
operasional kerja.
8. Menjaga food cost standart (standar harga) yang

20
berbanding
lurus dengan standar porsi, sehingga harga yang
tercantum
dimenu sudah mengalami perhitungan yang matang.
9. Mengontrol dan melaksanakan sepenuhnya
kegiatan food
production secara keseluruhan.

I. A M (Assistant Manager):
1. Mengawasi karyawan atau menyediakan layanan
pelanggan.
2. Bertindak dalam peran seorang manajer jika
manajer tidak
ada.
3. Menjadwalkan waktu kerja karyawan.
4. Memastikan akurasi penggajian.
5. Mengkoordinasikan operasi.
6. Memastikan jadwal dan sasaran dipenuhi.
7. Mengawasi dan memotivasi staf.
8. Memantau biaya operasi, anggaran, dan sumber
daya.
9. Membuat laporan, menganalisis, dan
meninterpretasikan
data.
10. Mendorong proses rekrutmen dan pelatihan &
pengembangan.

J. Chief Accountant:

21
1. Mengawasi pelaksanaan administrasi dan
akuntansi
sehari-hari.
2. Melakukan review harian terhadap akun kas.
3. Mengawasi pengumpulan data dan perhitungan
cost di
produksi.
4. Melakukan rekonsiliasi atas semua akun (nominal
dan
permanent) setiap menjelang tutup buku.
5. Memastikan laporan kas harian, mingguan dan
laporan
arus kas bulanan yang dibuat oleh cash accountant
sudah
akurat.
6. Mengkoordinasikan proses penyusunan dan
penyajian
laporan keuangan untuk kebutuhan internal.
7. Menyusun dan menyajikan laporan keuangan
untuk
asersi manajemen untuk pihak luar.
8. Memberikan support dan assistensi yang maksimal
bagi
semua bagian di dalam perusahaan.
9. Mengawasi dan mengkoordinasikan penumpulan
data,
bukti transaksi hingga pelaporan pajak perusahaan.
10. Memberikan asistensi dan support yang efektif
bagi auditor independent.
11. Memberikan training, pengarahan, panduan, dan

22
bimbingan bagi semua staf di bagian accounting.

K. Purchasing:
1. Menyusun list pembelian barang / jasa yang
dibutuhkan
seluruh anggota perusahaan.
2. Mengkategorikan list pembelian antara; pembelian
barang
bulanan & sekali beli.
3. Menyusun list vendor penyedia barang / jasa.
4. Meminta approval pembelian kepada manajemen /
bagian
keuangan untuk anggaran.
5. Menghubungi supplier & vendor untuk
mendapatkan
quotation / penawaran harga.
6. Menganalisa penawaran (harga, fitur, servis, Etc.)
yang
paling menguntungkan bisnis.
7. Melakukan negosiasi harga, fitur, servis, waktu,
yang
diperoleh dari supplier.
8. Membuat dokumen pemesanan / purchase order
(PO).
9. Mengirim PO kepada supplier & vendor barang /
jasa.
10. Melacak & memastikan pengiriman atau eksekusi
pengerjaan servis berjalan baik.

11. Pengecekan kualitas barang / jasa sesuai dengan

23
kontrak penjualan.
12. Dokumentasi dokumen-dokumen penjualan.

N. Chief Security:

1. Mengadministrasikan dan meninjau operasi untuk


memastikan lingkungan yang aman dan aman bagi
karyawan, tamu, dan lain-lain.
2.Menyarankan manajemen dalam meningkatkan dan
melaksanakan kebijakan sesuai dengan keamanan
dan
peraturan negara.
3.Menganalisis data statistik dan laporan untuk
mengidentifikasi dan menentukan bagaimana
membuat
bangunan dan lahan yang aman dan aman.
4.Mengembangkan metode untuk meningkatkan
kebijakan
keamanan, proses, dan praktik, dan
merekomendasikan
perubahan manajemen.
5. Persiapan langsung dan pendistribusian informasi
tertulis dan verbal untuk menginformasikan manajer,
karyawan dan lainnya kebijakan keamanan, prosedur
dan praktek.

6.Mengelola desain dan pengembangan pelatihan


khusus

24
untuk membimbing petugas keamanan dan orang
lain
melalui keputusan keamanan dan tindakan.
7.Mewakili Hotel di pertemuan formal dengan
organisasi
luar dalam hal-hal yang berhubungan dengan
keamanan
dan layanan perlindungan.

O. Chief Engineer:
1.Bertangung jawab mengatur engineering
department.
2.Bertanggung jawab atas penyususnan budget
tahunan
POMEC serta pengendalian dalam operational.
3.Bertanggung jawab atas keselamatan kerja dari
karyawan
engineering.
4. Membuat laporan secara periodic kepada general
manager.
5. Melakukan pelatihan kepada bawahan tentang
operational
engineering.
6. Bertanggung jawab terhadap peralatan meeting
yang
digunakan yang berhubungan dengan teknik.
7. Bertanggung jawab terhadap penyaluran tenaga
listrik
yang cukup keseluruh bagian hotel.
8.Bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan

25
perbaikan
bangunan ,furnitur ,perabot Hotel.
9.Merencanakan sasaran dan program kerja
Engineering
(memahami dokumen kontrak, shop drawing, asbuilt
drawing, approval material, rencana Subkontraktor,
material take off, variation order).
10. Membantu mengkoordinasikan penerapan
sistem / teknologi konstruksi baru yang akan
diimplementasikan.
11. Mengantisipasi setiap masalah yang timbul
selama proses
kegiatan engineering berlangsung terhadap hasil
pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
12. Mengajukan usulan pengembangan sistem
pengelolaan
berkaitan dengan efektivitas dan keandalan fungsi
Engineering.

P. Assistant Chief Engineer:

1. Bertugas memberikan bantuan dan pertimbangan


teknis
kepada Chief Engineer terhadap masalah teknis yang
dihadapi dilapangam.
2. Mengawasi
pekerjaan pada bidang masing-masing
dilapangan.
3. Menggantikan peran chief engineer ketika chief
engineer tidak ada.
4. Melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap
peralatan

26
teknik yang dimiliki oleh engineering department.
5. Melakukan pemeriksaan rutin terhadap peralatan
teknik
yang ada di area hotel.
6. Membuat dan memberikan laporan pekerjaan yang
dilakukan
setiap harinya kepada chief engineering

C. Tata Tertib di Perusahaan

1. Tata tertib umum perusahaan

27
a. Ketika dalam jam kerja semua pegawai harus
menggunakan seragam yang sesuai dengan ketentuan
yang ada.

b. Selama berada dalam area hotel, semua pegawai harus


menjaga sikap dan gaya bicara mereka menjadi sesopan
mungkin, khususnya ketika berhadapan dengan tamu.

c. Pegawai harus datang tepat waktu sesuai jadwal/shift


yang telah diberikan.

d. Kebersihan area hotel adalah tanggung jawab semua


pegawai yang ada di area tersebut.

2. Tata tertib siswa PKL

a. Selama saat jam kerja siswa PKL harus menggunakan


seragam sesuai aturan yang telah diberikan yaitu, kemeja
putih dan celana cino berwarna hitam.

b. Siswa PKL dilarang merokok di sembarang tempat di


area hotel.

c. Pada hari senin sampai dengan hari jum'at siswa PKL


dilarang memasuki lantai 11 tanpa dampingan minimal
seorang senior.

d. Setiap hari harus ada minimal satu orang siswa PKL


yang stand by di office.

3. Tata tertib khusus ruang/bengkel (bila ada)

a. Semua barang yang dipakai/dipinjam dari office harus

28
kembali ketempatnya semula dan tersimpan dengan
rapih.

b. Kebersihan area office dan workshop harus selalu


terjaga.

c. Setelah melakukan pekerjaan/perbaikan di kamar


hotel,kamar tersebut harus dibersihkan kembali.

d. Saat hendak memasuki ruangan, setiap pekerja wajib


untuk mengetuk pintu terlebih dahulu dan
memperkenalkan asal departemennya.

29
BAB III

PROSES DAN HASIL BELAJAR DI IDUKA

A. Pengertian Engineering

engineering merupakan suatu ilmu teknik yang ditampilkan di


dalam kehidupan supaya dapat memudahkan pekerja manusia
menjalankan sesuatu, ilmu itu sendiri dapat dipakai untuk
dapat mengatasi suatu masalah yang terdapat di sekitar
kehidupan manusia dalam kebutuhan sehari-hari dari yang
terkecil hingga permasalahan yang yang terbesar.

Tugas Engineering

1. Melakukan pengawasan teknis

2. Memastikan proses produksi berjalan dengan lancar

3. Bekerja dengan efektif dan efisien

4. Melakukan Pengecekkan secara Rutin dan Berkala

5. Bekerja pada Jobdesk dan Spesifikasinya Masing Masing

6. Belajar Bertanggung Jawab

B. Informasi Produk

30
1. AC ( Air Conditioner )

Gambar 2.1 (AC) Air Conditioner

AC ( Air Conditioner ) adalah sistem atau mesin yang dirancang


untuk menstabilkan suhu udara dan kelembapan suatu area
(yang digunakan untuk pendinginan maupun pemanasan
tergantung pada sifat udara pada waktu tertentu). Prinsip Kerja
AC Pada dasarnya cara kerja AC adalah menyerap panas dari
udara di dalam ruangan kemudian melepaskan panas tersebut di
luar ruangan. Hal tersebut yang menyebabkan temperatur udara
di dalam ruangan berangsur-angsur menurun dan dapat
menghasilkan temperatur udara yang di inginkan. Sesuai
namanya, air conditioner, AC memiliki fungsi untuk
mengkondisikan udara di sebuah ruangan agar terasa sejuk,
nyaman, dan sehat. Ada tiga hal yang dapat di kondisikan atau
diatur dengan menggunakan AC, yaitu suhu, kelembapan, dan
kebersihan udara.

31
2. kompresor

Gambar 2.2 kompresor

Kompresor udara adalah mesin atau alat yang menciptakan dan mengaliri udara
bertekanan. Kompresor udara biasa digunakan untuk pengisian angin ban,
membersihkan bagian-bagian mesin yang kotor, penyediaan udara untuk proses
pembakaran di ketel/ motor listrik, proses pengecatan dengan alat spray, Kompresor
juga banyak digunakan untuk alat-alat yang menggunakan sistem pneumatic.
Prinsip kerja kompresor udara hampir sama dengan pompa ban sepeda atau mobil.
Ketika torak dari pompa ditarik keatas, tekanan yang ada di bawah silinder akan
mengalami penurunan di bawah tekanan atmosfir sehingga udara akan masuk melalui
celah katup ( klep) kompresor. Katup (klep) kompresor di pasang di kepala torak dan
dapat mengencang dan mengendur. Setelah udara masuk ke tabung silinder kemudian
pompa mulai di tekan dan torak beserta katup (klep) akan turun ke bawah dan menekan
udara,sehingga membuat volumenya menjadi kecil.

3. Mixer Audio

32
Gambar 2.3 Mixer Audio

Mixer Audio adalah sebuah peralatan sound system yang


kegunaannya untuk mencampur dua atau lebih dari Channel
Audio Input untuk menjadikannya satu kesatuan sistem
penyuaraan yang utuh.

Di dalam dunia Audio Profesional, orang teknik menyebutnya


Profesioanal Audio Desk Mixing Console, ada juga yang
menyebutnya Mixer Audio dan ada juga yang menyebutnya FOH
Mixer. mixer berfungsi sebagai pencampur suara, sebuah mixing
console, baik itu analog maupun digital, atau juga
disebut soundboard / mixing desk (papan suara) adalah sebuah
peralatan elektronik yang berfungsi memadukan (lebih populer
dengan istilah "mixing"), pengaturan jalur (routing) dan mengubah
level, serta harmonisasi dinamis dari sinyal audio. Sinyal-sinyal
yang telah diubah dan diatur kemudian dikuatkan oleh penguat
akhir atau power amplifier.

Audio mixer secara luas digunakan dalam berbagai keperluan,


termasuk studio rekaman, sistem panggilan publik (public

33
address), sistem penguatan bunyi, dunia penyiaran baik radio
maupun televisi, dan juga pascaproduksi pembuatan film.

Berikut di bawah ini fungsi-fungsi dari tombol dan connector pada


Mixer Audio:

 Input Channel Jack : untuk menghubungkan input


masukan dari Micropone.
 Tombol Gain Sensitive : untuk menyesuaikan kepekaan dan
kekuatan input source.
 Tombol LOW Cut Switch : untuk memangkas sinyal yang
mengandung unsur nada rendah (HPF : High Pass Filter).
 Tombol EQ High : untuk mengatur level pada kepekaan
lebar frekuensi nada tinggi.
 Tombol EQ Middle : untuk mengatur kepekaan lebar
frekuensi menengah.
 Tombol Mid Frequency : untuk mengatur range bandwidth
frekuensi middle.
 Tombol EQ Low : untuk mengatur level kepekaan lebar nada
bass atau frekuensi rendah.
 Tombol pemutar Aux 1 dan Aux 2 : untuk mengirimkan
output pada device yang anda mau, misalkan anda dapat
mengirimkan sistim penyuaraan atau  effek (FX) eksternal,
seperti Monitor Speaker Control.
 Tombol Saklar PFL : untuk mengetahui posisi Channel yang
mendapat informasi bunyi aktif ketika terdengar di speaker.
 FX Send : fungsinya hampir mirip dengan tombol AUX yaitu
menampilkan tinggi-rendahnya suara effek (FX) internal
pada Mixer dan untuk mengirimkan level sinyal.
 Tombol Sub/ Main : untuk menempatkan ke arah mana
output suara akan dibagi-bagikan, apakah ke SUB Amplifier

34
(Speaker) atau ke MAIN untuk jalur Amplifier (Speaker)
Utama. Bisa saja SUB Out speaker ini anda manfaatkan
untuk Monitor speaker.
 Tombol Panpot : untuk menyetel ke arah mana suara akan
diposisikan, apakah di posisi Right (kanan) atau Left (kiri).
 Tombol Level Control Channel : untuk mengontrol audio
level pada channel (membesarkan atau mengecilkan).
 Tombol MAIN Master (MAIN MIX) : untuk mengecilkan atau
membesarkan keseluruhan suara dari seluruh mixer
channel yang aktif yang terhubung ke Main Output Speaker.
 Fungsi Insert : untuk mengirimkan sinyal pada peralatan
tertentu seperti Limitter dan Compressor lalu akan
menerima kembali hasil olahan sinyal hanya pada channel
yang ditancapkan saja.
 Jack Record Output : untuk menyalurkan sinyal pada
peralatan rekam.
 Fungsi LED Display Meter Indicator : untuk menunjukkan
posisi kekuatan sinyal suara bagus pada posisi Master MAIN
Output dengan keseluruhan, untuk melihat intenitas audio
channel secara natural ketika anda menekan tombol PFL.
 Jack Phones atau Headphones : untuk menancapkan
perangkat Headphone (bisa juga handset) pada telinga anda.

4. Trafo

35
Gambar 2.4 Trafo Distribusi

Trafo Distribusi adalah perangkat statis yang dibangun


dengan dua atau lebih gulungan yang digunakan untuk
mentransfer daya listrik arus bolak-balik dengan induksi
elektromagnetik dari satu sirkuit ke sirkuit lainnya pada
frekuensi yang sama tetapi dengan nilai-nilai tegangan dan
arus yang berbeda.Prinsip kerja dari sebuah transformator
adalah sebagai berikut.
Ketika Kumparan primer dihubungkan dengan sumber
tegangan bolak-balik, perubahan arus listrik pada
kumparan primer menimbulkan medan magnet yang
berubah. Medan magnet yang berubah diperkuat oleh
adanya inti besi dan dihantarkan inti besi ke kumparan
sekunder, sehingga pada ujung-ujung kumparan sekunder
akan timbul ggl induksi. Efek ini dinamakan induktansi
timbal-balik (mutual inductance).fungsi trafo ini adalah
untuk mendistribusikan energi listrik dari pembangkit listrik
pada perumahan maupun pada lokasi industri.

36
5. Generator Set deutch 500 kva

Gambar 2.5 Generator Set deutch 500 kva

Genset (Generator Set) merupakan salah satu alat atau mesin


yang dapat menghasilkan listrik dengan mengubah tenaga
mekanik menjadi tenaga listrik.

Prinsip kerja genset adalah sebuah mesin pembakaran (mesin


diesel atau mesin bensin) yang bergerak dengan mengubah energi
bahan bakar fosil menjadi energi mekanik, kemudian energi
mekanik tersebut dikonversi oleh generator sehingga
menghasilkan daya listrik. Fungsi genset dari segi kelistrikan
adalah mengubah arus DC menjadi arus AC atau sebaliknya yang
digunakan untuk menyalakan listrik sesuai dengan rancangan
listrik yang ada pada bangunan, gedung, perusahaan atau bahkan
rumah yang bersangkutan.

37
C. Daftar Istilah/Glosarium

Istilah Bahasa Dalam Perhotelan

 OTD: Open The Door ( Buka Pintu )


 OTW: Open The Window ( Buka Jendela )
 blocking rooms Mengalokasikan kamar-kamar pada rak
kamar dengan suatu tanda/slip, bahwa kamar tersebut
tidak dapat dijual kepada orang lain sampai pada batas
waktu tertentu.
 booking/reservation Reservasi kamar yang dilakukan
oleh calon tamu beberapa waktu sebelum kedatangannya
dengan cara, lewat telepon, faksimile, e-mail, ataupun
datang langsung.
 banquet Kasir Resto
 bath tub Bak untuk mandi berendam.
 bathroom amenities Perlengkapan yang dibutuhkan oleh
tamu di dalam kamar mandi, seperti: sabun sikat dan
pasta gigi, sampo, shower cup, dll.
 bathroom equipment Perlengkapan kamar mandi, seperti
bath tub, toiled bowl, shower, washbasin, dll.
 bathroom supplies Perlengkapan yang dibutuhkan oleh
tamu dalam kamar mandi, seperti: face towel, bath towel,
hand towel, bath mat.
 clear up : Mengambil peralatan yang sudah tidak
dipergunakan.
 blending Mencampur bahan yang cair dengan yang keras.
 check – in Kedatangan tamu.
 check – out Keberangkatan tamu.
 Done Sudah

38
D. Kegiatan PKL

1. Kompentensi Pekerjaan
A. Electrical

Jenis pekerjaan yang berkaitan dengan instalasi listrik dalam


hotel. seperti Transformator, Genset, Panel Tenaga, dan lain-lain
dan juga Elektronika seperti hair dryer, televisi dan lain-lain.

B. Mechanical

Jenis pekerjaan yang berkaitan dalam merancang, membangun,


menginstal dan memelihara segala jenis mesin mekanik, alat dan
komponen hotel.

C. Civil

Jenis pekerjaan yang berkaitan dengan bangunan, jenis pekerjaan


ini bertanggung jawab untuk menjaga bangunan hotel agar tetap
bagus, rapi dan terlihat baru. Pekerjaannya meliputi: Maintenance
Room, cat tembok, dempul, sealant, grouting dan lain-lain.

D. Plumbing

Jenis pekerjaan ini berkaitan dengan saluran air, jenis pekerjaan


ini bertanggung jawab atas pompa, hydrant, saluran pembuangan,
saluran air panas dan saluran air dingin. Pekerjaannya meliputi:
memperbaiki toilet atau bagian-bagian yang rusak seperti keran

air macet, bocor, wc tersumbat, air panas tidak keluar, dan lain-
lain.

39
E. Audio Visual

Jenis pekerjaan yang berkaitan dengan audio dan sound.


Pekerjaan

nya meliputi: set up dan clear up sound, mengatur mixer, dan


lain-lain.

F. Administrator

Pekerjaan ini sangat berkaitan dengan data, salah satu


pekerjaannya meliputi Input Data di komputer atau di buku.

2. Jenis Pekerjaan yang Dilakukan


a. Daily Checklist property hotel
b. Cek Operational hotel extension / exsisting
c. Maintenance Room
d. Repainting Wall
e. Warming Up Genset
f. Replace Miwa Battery
g. Painting Repair
h. Water Supply
i. Set up and Clear up Sound
j. Maintenance AC

40
3. Troubleshooting
A. Blackout (Mati Lampu)

Pada saat mati lampu, genset akan menyala secara otomatis.


Semua staff dan Duty akan memeriksa setiap equipment yang
riskan jika ada:

1) Permasalahan pada equipment: Equipment mati lonjakan


arus maupun tegangan.
2) Penyelesaian: Reset equipment, maka equipment akan
berjalandengan normal kembali.
B. AC Kamar Kurang Dingin
1) Permasalahan MCB AC Trip, Filter AC Kotor , tekanan AC
yang kurang atau Thermostat tidak berfungsi dengan baik .
2) Penyelesaian: Naikkan MCB, Bersihkan Filter AC,
MemperbaikiThermostat , atau mengisi tekanan freon.
C. Hairdryer Tidak Jalan
1) Permasalahan: Switch Rusak atau Kabel ada yang lepas.
2) Penyelesaian: Memperbaiki atau mengganti hairdryer.
D. Tembok Retak
1) Penyelesaian Tambal tembok dengan dempul dan cat sesuai
2) warna tembok sebelumnya.
E. Lampu Mati atau Kedip-Kedip
1) Permasalahan Komponen lampu ada yang lepas atau lampu
sudah berumur.
2) Penyelesaian: Ganti lampu atau service lampu (khusus LED)
F. Udara Kamar Mandi Panas
1) Permasalahan: exhaust fan mati/rusak atau exhaust fan
kotor/berdebu
2) Penyelesaian: jika exhaust fan rusak bisa diperbaiki dengan
mengganti capasitor fan dan jika exhaust fan berdebu bisa

41
diatasi dengan cara membersihkan debu yang menempel di
fan
G.Shower Netes / Bocor
1) Permasalahan: Shower Sudah berumur / seal kran yang
sudah rusak
2) Penyelesaian: Mengganti Shower atau mengganti seal kran
yang rusak dengan seal yang baru

H.Pintu tidak bisa di buka


1) Permasalahan: kartu tidak berfungsi dengan baik , baterai
pintu Miwa sudah habis atau pintu Miwa mereset ulang.
2) Penyelesaian: Mengganti kartu dengan yang baru ,
Mengganti baterai dengan yang baru atau memprogram
ulang pintu Miwa .

4.Dokumentasi Pekerjaan

42
Gambar 3.1 Sedang Project defect room

Gambar 3.2 Progres cat bilboard

43
Gambar 3.3 Membersihkan tempat pembuangan kitchen

BAB IV

PENUTUP

Mendeskripsikan pengalaman yang diperoleh siswa selama PKL,


baik pengalaman yang berkaitan dengan hard skill dan soft skill.

A. Saran/masukan dari Industri dan atau pembimbing


industry

Tingkatkan Kedisiplinan, bekerja keras dan bertanggung jawab

44
B. Saran/masukan dari siswa

Penulis dengan kerendahan hati bermaksud untuk mengajukan


saran pada berbagai pihak yang berhubungan dengan
pelaksanaan Praktik Kerja Industri. Rekomendasi tersebut penulis
ajukan kepada Manajemen Grand Pasundan Convention Hotel
Bandung

1. Peningkatan dan pemberian motivasi kepada para karyawan,


sehingga tercipta semangat kerja dengan penuh dedikasi kepada
perusahaan.

2. Peningkatan pengawasan yang lebih baik untuk meningkatkan


kinerja dan kedisiplinan karyawan dalam melaksanakan tugasnya.

3. Peningkatan manajemen terhadap peningkatan kesejahteraan


karyawan.4. Pemberian pelatihan kepada karyawan guna
terciptanya kompetensi karyawan.

JURNAL

JURNAL KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


SMK NEGERI 4 BANDUNG

Nama Peserta Didik : Muhamad nizar nurul hakim


Semester :4
Kompetensi Keahlian : Teknik instalasi Tenaga Listrik
Nama IDUKA :HOTEL 88 KOPO
Alamat : Jl.Raya Kopo ,Cirangrang ,No459
Nama Pembimbing :ATIK ,WILDANZAL,DEDE,ROBI
Waktu PKL : 1 April s/d 31 juli

45
 Topik Nilai –nilai Tanda
Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
 Disiplin
 
Properti kontrol  Cek apart all area
Fokus dalam
mengerjakan sesuatu
Perawatan Rolling pompa BOOSTER BERTANGGUNG JAWAB
properti

Rasa ingin tahu dalam  01 s/d 10 april


Perbaikan lampu kamar sesuatu hal 2022
Keterampilan
kerja Repainting dingding loby

Prepare sound,infocus

Sate up infocus LT M

Clear up office

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
 Properti kontrol    Disiplin 11 s/d 20 april  
Cek apart all area 2022

Perawatan
properti Bertanggung jawab dan
Roling pompa booster jujur

Keterampilan
kerja Pengecoran jalan pintu Mengenal hal hal baru
masuk hotel
Tempat mengenal alat
Pengecetan area masuk alat industri
parkir

Defect room ALL LT 3 26 april s/d

46
Narik kabel jalur wifi

Pengecasan aki

Maintenence lift

Perbaikan jet shower 1mei 2022


famale

Pengecekan room bocor


714&702

 Pengecatan pintu darurat


  LT M & 1    

 Pengecekan freezer 2
  pintu    

       

         

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
  Properti kontrol    Disiplin dan fokus 3 s/d  11 mei  
Cek apart all area 2022

Perawatan properti
Jujur dan tepat waku
Roling pompa booster

Keterampilan kerja Tempat belar hal baru


Pengecatan interior
untuk plapon

Pengecatan tangga
daurat all area

47
Pembersihan filter
mesin freezer

Pembersihan filter ac

Clear up area office

Pengecatan kursi dan


meja area smooking
11 s/d 17 mei
Ganti lampu 8 watt 2022
bathroom

Maintenance STP

Pemananganan listrik
mati

 Tambal keramik toilet


  bolong    

   Perbaikan lampu 7 tiik    

     

     

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
  Properti kontrol  Cek apar  Disiplin 19 s/d 22 mei 2022  

Roling pompa bosster Jujur dan amanah


Perawatan properti

48
Keterampilan kerja
Perbaikan pintu bathroom Berani tampil di umum
tidak nisa di buka

Progres pengerjaan room


bocor

Clear up office

Progres ice bind

Resar wifi koridor

Perbaikan exhaust mati

  Pemasangan cover toilet   24 s/d 27 mei 2022  

 Perbaikan handle pintu


  utama    
 

   Pembersihan nat lantai  

       

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
  Properti kontrol  Disiplin 30 s/d 01  
Cek apart all area

Perawatan properti
Jujur ,amanah ketika di
Roling pompa booster Beri tanggung jawab
Maintenance genset
Keterampilan kerja
Rasa ingin tahu yang
Pengeleman hpl lepas Tepenuhi

Penanganan listrik mati Berani mencoba dan 08 s/d 10


belajar
Pemasangan farpum
ruangan toilet

49
Bantu securiy parkir

Perbaikan closet mampet

Pasang dudukan terminal


di area kitchen

Perbaikan handle pintu


toilet

Cleaning STP

Cleaning GRASTAP

Cleaning service AC

Penanganan listrik mati 13 s/d 14

Pemasngan skapolding

Clean ac

   Perbaikan kran air    

       

       
       

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
 Properti kontrol  Cek apart  Disiplin  18 s/d 22 mei  
2022
Roling pompa bosster Jujur amanah
Perawatan properti

Ganti lampu 8 watt


Berani mencoba dan
Keterampilan kerja Perbikan pintu seret Belajar hal baru

Progres ruangan HRD


bocor

50
Service ac

Perbaikan remote tv

Repainting lantai M 24 s/d 27 mei 2022

Project clean ac

Pemananganan lisrik mati

 Ganti lampu 8 watt


  bathroom    

 Perbaikan pintu ngga


  mengunci    

   Pengecetan all LT 2   02 s/d 04 juli 2022  

       

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
 Properti     06 s/d 08 juli 2022  
kontrol Cek apar all area

Properti Roling pompa bosster


kontrol

Ketrerampilan Perbaikan ac tidak dingin


kerja
Pergantian tv black out

Set up sound sistem resto

51
Ganti lampu 7 titik

Perbaikan ac bocor

Clean ac all LT 3

Cek air tidak panas

Cass aki genset

Pasang gas 5o kg resto

Pegecekan wifi tidak


conect

Penegelaman hpl lepas


     

     

       

         

 Topik Nilai –nilai Tanda


Kompetensi Pembelajaran/ Karakter budaya Tanggal Tangan
Dasar  pekerjaan industri**00)  Pelaksana Pembingbing 
 Properti kontrol  Cek apar all area    

Properti kontrol Roling pompa bosster

Keterampilan kerja Project defect room 303 10 juli s/d 16 juli

Project defect room 302

Project defect room 305

Perbaiakn ac bocor 18 s/d 25 juli 2022

Pasang bener area parkir

52
Perbaikan cover toilet

Pasang gas 50 kg

Cek wifi idak conet

Cek air panas kurang


panas

Perbaiakn ac bocor

Pengeleman

 
     
   Pengecatan tiang 27 s/d 31 juli 2022
bilboard
     

       

         

53
KETERANGAN

* Topik pembelajaran & jenis pekerjaan sesuai dengan yang di lakukannpeserta didik
terkait kompeensi dasar yang di pelajari

LAMPIRAN
A.surat penempatan pkl

54
B.Daftar Riwayat Hidup atau Curiculum vitae (cv)

55
C. Daftar bukti bimbingan dengan pembimbing sekolah

Hari/tanggal : ……………… Tanda


Nama Pembimbing : ……………… Tangan
Pembimbin
g

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

Hari/tanggal : ………………
Nama Pembimbing : ………………

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

……..

Hari/tanggal : ……………… Tanda

56
Nama Pembimbing : ……………… Tangan
Pembimbin
g

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

Hari/tanggal : ………………
Nama Pembimbing : ………………

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

……..

Hari/tanggal : ……………… Tanda


Nama Pembimbing : ……………… Tangan
Pembimbin

57
g

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

Hari/tanggal : ………………
Nama Pembimbing : ………………

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

……..

Hari/tanggal : ……………… Tanda


Tangan
Nama Pembimbing : ………………
Pembimbin
g

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

Hari/tanggal : ………………

58
Nama Pembimbing : ………………

Catatan hasil bimbingan :

…………………………………………………………………
…….
…………………………………………………………………
…….

……..

Tanda
Tangan
Pembimbin
g

D.Daftar hadir harian siswa

59
ABSENSI KEGIATAN PKL

Nama Siswa : Muhamad Nizar nurul hakim


NIS : 1920117902
Kelas/Jurusan : XII TITL2
Tahun Pelajaran : 2020/2021

60
61
62
E.Penilaian pkl

Sangat Baik Kurang


Baik
Sikap
86 - 100 76 - 85 60 - 75

Tanggung Jawab 80

Kreativitas

Kedisiplinan

Komunikasi

Kerjasama

Penyesuaian Diri

Kehadiran

Nilai rata-rata …… (
)

Sangat Baik Kurang


Baik
Pengetahuan
86 - 100 76 - 85 60 - 75

Pemahaman
Kompetensi dasar/
Pekerjaan 1.
Projects room

Pemahaman
Kompetensi dasar /
Pekerjaan 2.
Handle guest
complain/request

Pemahaman
Kompetensi dasar /
Pekerjaa 3.
Property

63
service/control

Nilai rata-rata …… (
)

Sangat Baik Kurang


Baik
Keterampilan
86 - 100 76 - 85 60 - 75

Sistematika Kerja

Ketelitian

Penguasaan
Kompetensi
dasar/Pekerjaan 1.
Projects room

Penguasaan
Kompetensi
dasar/Pekerjaan 2.
Handle guest
complain/request

Pemahaman
Kompetensi dasar /
Pekerjaa 3.
Property
service/control

Nilai rata-rata …… (
)

Nilai akhir PKL …… (


)

Catatan :

64
3) Penilaian diisi dengan angka pada kolom yang sesuai, bukan
dengan cek list (√)
4) Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) adalah tujuh puluh
enam (76)
5) 86–100 = Sangat Baik.
6) 76–85 = Baik.
7) <75 = Kurang.

……………….,…..………………..
2021
Pembimbing Industri

Cap & Ttd

……………………………………..
NIK. …………………………………….

65

Anda mungkin juga menyukai