NIM : 40011420650124/C
Konsep Investasi
Investasi adalah bentuk penanaman aset atau dana perusahaan atau individu untuk jangka
waktu tertentu untuk mencapai pengembalian yang lebih tinggi di masa depan.
2. Jangka Panjang
Investasi jangka panjang adalah jenis investasi yang membutuhkan waktu
lebih lama untuk mendapatkan keuntungan. Biasanya dalam jangka waktu
lebih dari 3 tahun, bisa belasan atau puluhan tahun. Meskipun waktunya
terbilang sangat panjang, tapi keuntungan yang diperoleh juga lebih tinggi jika
dibandingkan investasi jangka pendek. Contoh produk investasi jangka
panjang adalah: saham, properti, emas, reksadana saham, dan lainnya.
Manfaat Investasi
1. Melawan inflasi
2. Menambah sumber pemasukan
3. Mencapai tujuan finansial yang lebih cepat
4. Meningkatkan kekayaan atau asset
5. Memenuhi kebutuhan diamasa depan
6. Gaya hidup sederhana atau hemat
7. Terhindar dari hutang
Jenis Investasi
1. Saham
tanda penyertaan modal seseorang atau badan usaha, dalam sebuah perusahaan
atau perseroan terbatas (PT). Saham merupakan produk investasi yang paling
populer.
2. Reksadana
wadah yang digunakan untuk menghimpun dana masyarakat yang memiliki
modal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manager
Investasi
3. Obligasi
surat utang jangka menengah atau panjang yang dapat diperjualbelikan.
4. Properti
properti juga merupakan investasi yang memiliki bentuk fisik dan termasuk
investasi jangka panjang. Investasi properti dinilai menguntungkan karena
harga properti yang terus naik setiap tahunnya.
5. Deposito
produk investasi dari perusahaan perbankan dengan tingkat pengembalian
yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa.
6. Emas
investasi riil atau investasi berwujud fisik yang banyak digemari karena harga
emas yang cenderung stabil, bahkan naik setiap tahunnya.
7. Cryptocurrency
mata uang digital yang dijamin dengan kriptografi.
Sumber :
https://blog.skillacademy.com/apa-itu-investasi
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-investasi/