Konsep berubah di

hubungan dasar sa
D r
a
paradigma bidan

Borcel
kolah
e
le S
 Kelompok 4
LISBET NATALIA SIMAMORA (40722074)

NAOMI JAYANI (40722079)

SAMARA NASWA (4072y2089)

SITI ROBI’AH (40722101)

 apa itu paradigma ?

Paradigma berarti pandangan hidup/kerangka
berpikir. Paradigma kebidanan adalah suatu
cara pandang bidan dalam memberi pelayanan.
Keberhasilan bidan dalam bekerja/memberikan
pelayanan berpegang pada paradigma,
perubahan paradigma
Berdasarkan pemahaman situasi dan adanya
perubahan terhadap konsep sehat –sakit mendorong
pembangunan kesehatan nasional kearah paradigma
baru, yaitu pardigma sehat.

Terdapat 2 paradigma ; paradigma sehat dan

paradigma sakit
 Perubahan paradigma
pardigma sehat adalah
pemikiran dasar sehat,
berorientasi pada
peningkatan dan
perlindungan penduduk sehat
dan bukan hanya
penyembuhan orang sakit,
Paradigma sakit merupakan kerangka
berpikir dan cara pandang dalam
pembangunan kesehatan yang berfokus
pada upaya kesehatan kuratif dan
rehabilitative. Dalam paradigma sakit, fokus
pelayanannya ditujukan pada pelayanan
dan pengobatan orang sakit.
 contoh perubahan paradigma kebidanan
tentang makna sehat Paradigma

PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU

Sehat Suatu keadaan yang sempurna baik

Sehat apabila tidak mengalami difungsi
fisik, mental, sosial dan spritual tidak hanya
organ/alat tubuh
bebas dari penyakit atau kelemahan.

Prog.Kes yang lebih efektif dg model-model

Penyembuhan penyakit dalam jangka
pembinaan kesehatan (Health Development
panjang
Model)

Kebijakan Kes.Baru meningkatkan upaya

Kebijakan Kes.lama upaya kuratif dan
promotif-preventif-protektif dengan
rehabilitatif
pendekatan pro-aktif
 contoh perubahan paradigma kebidanan
pada persalinan

PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU

Pertolongan persalinan tidak boleh

Pertolongan Persalinandilakukan oleh dukun
dilakukan oleh dukun bayi, tetapi para bidan
bayi
merangkul dukun bayi untuk bermitra

Pertolongan persalinan normal dengan 58

Pertolongan persalinan normal 60 langkah
langkah melalui pelatihan APN
 contoh perubahan paradigma kebidanan PaDa bayi

PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU

Menilai kondisi bayi, antara lain:

Bayi lahir langsung dimandikan -Mengkondisikan suasana nan hangat
-Memberikan ASI langsung setelah bayi lahir

Boleh dibedong asalkan longgar bedong tak akan

Bayi lahir setelah dimandikan langsung jadi masalah. Jika membedongnya terlalu kuat, hal
dibedong itu akan menghambat gerakan bayi dan
membuatnya susah bernapas karena tertekan.

Tidak boleh penggunaan garita karena akan

Pemasangan gurita karena dianggap mencegah
membahyakan kesehatan bayi terutama organ dada
perut buncit dan terjadinya pusar bodong
dan perut bayi
 contoh perubahan paradigma kebidanan
Tentang keluarga berencana

PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU

Keluarga berkualitas tahun 2010, keluarga

Nama keluarga kecil bahagia sejahtera
berkualitas sesuai dengan MDG’s 2015

Pendekatan secara kemitraan antara bidan

Pemaksaan pilihan wanita dalama memaikai
dalam pengambilan keputusan memakai dan
kb dan alat kb yg di pilih
aseptor KB yang digunakan

Konseling yang bermutu dan terpadu dalam

Memberikan tindakan yang dipilih ibu tanpa
pemberian infomasi serta advokasi pada
informasi lebih lanjut.
pilihan ibu
 Faktor yang mendorong perlu
adanya paradigma sehat

Konsep sehat mengalami Pelayanan kesehatan Makin jelasnya pemahaman

perubahan, dimana dalam arti
yang berfokus pada tentang faktor yang
sehat dimasukkan unsur
sehat produktif sosial
pelayanan orang sakit mempengaruhi kesehatan
ekonomis. ternyata tidak efektif penduduk.

Komponen paradigma
kebidanan
1. Wanita
2. Lingkungan
3. Perilaku
4. Pelayanan Kebidanan
5. Keturunan
Kaitan Paradigma dan
Asuhan Kebidanan
Dalam praktik kebidanan, penting untuk memilih dan
mengadopsi paradigma yang sesuai untuk memberikan
asuhan kebidanan yang optimal. Paradigma yang sesuai akan
membantu para praktisi kebidanan untuk memberikan
pelayanan yang berfokus pada pasien, mengakomodasi
kebutuhan individu dan memberikan asuhan yang
berkesinambungan dan terpadu.
 Sekian Presentasi
dari kami, apakah ada
pertanyaan?
 erima Kasih
T
 Referensi
Agustin, A., Hamzah, S. R., Mallorong, A. R., Thamrin, H., Muzayyana, M., Mokodompit, H. K. N., ...
& Kasmiati, K. (2022). Konsep Dasar Kebidanan. Konsep Dasar Kebidanan.

Septina, Y., Keb, M. T., Srimulyawati, T., & Keb, M. T. (2020). Pengantar Praktik Ilmu Kebidanan.
Penerbit Lindan Bestari.

ANJANI, A. D., SUNESNI, S. S., & AULIA, D. L. N. (2022). PENGANTAR PRAKTIK KEBIDANAN.
CV Pena Persada.

Rosyidah, N. N., Anggraeni, W., Nurhayati, N., Handayani, I. F., Wulandari, N., Longgupa, L. W., ...
& Kartikasari, M. N. D. (2023). Pengantar Ilmu Kebidanan. Global Eksekutif Teknologi.

https://id.scribd.com/doc/147700670/Perubahan-Paradigma-docx

https://youtu.be/pNGwNk0idY4