REFLEKSI DIRI BIDANG TEATER

Tuliskan: (1) salah satu jenis pertunjukan yang ada di wilayah Anda tinggal, (2) kronologi keterlibatan Anda
dalam bidang teater, (3) prestasi yang pernah Anda raih, serta (4) motivasi dan harapan Anda mengikuti
pendidikan bidang teater.

(1) BARONG KUNTI SRAYA

Diciptakan pada tahun 1948 oleh Leluhur kami yaitu, Ida Cokorda Oka Tublen, I Wayan
Geria, dan I Made Kredek. Karya seni ini pertama kali dipentaskan di Jaba Pura Desa Singapadu oleh
Pemaksan Banjar Sengguan Singapadu. Hingga awal 1960an, Desa Singapadu adalah satu satunya
daerah di Bali yang memiliki pertunjukan barong secara rutin untuk para wisatawan.

Penciptaan Barong Kuntisraya ini tidak hanya mewariskan sebuah legasi seni, tetapi dari segi
ekonomi, telah memberikan penghidupan kepada grup-grup barong yang melakukan pertunjukan
wisata setiap harinya, termasuk para pelaku pariwisata yang menjadikan pertunjukan ini sebagai
hiburan utama untuk para tamu yang datang dari berbagai belahan dunia.

(2) Saya pernah mengikuti lomba taman penasar sebagai duta Kabupaten Gianyar dalam rangka
pesta kesenian Bali tahun 2021. Dan saya juga pernah mengikuti pekan kebudayaan nasional
mewakili provinsi Bali tahun 2019. Di situ saya sangat menggemari kesenian terutama di bidang seni
pertunjukan khususnya drama, tari, dan musik.

(3) Meraih juara 1 lomba taman penasar duta Kabupaten Gianyar dalam rangka pesta kesenian Bali
tahun 2021, Meraih penampilan yang memukau dalam pekan kebudayaan nasional di Jakarta tahun
2019 sebagai perwakilan provinsi Bali, Meraih juara 2 Dharma Gita tingkat SMP se-kabupaten
Gianyar, Menjadi penabuh duta Kecamatan Sukawati dalam rangka HUT Kabupaten Gianyar 2019,
Pernah mengikuti Nawanatya.

(4) Motivasi saya adalah selalu berlandaskan masa Brahma Cari dimana kita sebagai manusia di usia
muda kita mencari ilmu sebanyak – banyaknya.
Harapan saya adalah menjadi seniman yang terbaik dan serba bisa serta berpegang teguh terhadap
unsur kebudayaan dan warisan leluhur.