Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODOLOGI KEGIATAN
No Metodologi Kegiatan Penjelasan

1. Desain Kegiatan Desain kegiatan yang digunakan adalah penelitian


kuantitatif dengan menggunakan rancangan
penelitian Cross Sectional untuk melihat hubungan
antara variabel bebas dengan variabel terikat.
2. Waktu dan Tempat Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 8 Februari
Kegiatan 2019 sampai dengan 24 Februari 2019. Kegiatan ini
dilaksanakan di Desa Pusat Damai Wilayah kerja
Puskesmas Pusat Damai, Kabupaten Sanggau.
3. Sasaran Kegiatan - Populasi
(Populasi dan Sampel) Populasi di artikan sebagai wilayah generalisasi
yang terdiri atas objek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang di
tetapkan oleh peneliti untuk di pelajari dan
kemudian di tarik kesimpulannya (sugiono,
2006). Populasi dalam kegiatan ini adalah
jumlah KK yang ada di Desa Pusat Damai yang
terdapat kasus DBD di tiga Dusun yaitu Dusun
Pusat Damai, Dusun Bodok, dan Dusun Goong
Neriyong Kecamatan Parindu Kabupaten
Sanggau yaitu sebanyak 829 KK yang terdiri
dari 27 RT
- Sampel
Sampel merupakan suatu bagian dari populasi
yang akan di teliti dan di anggap dapat
menggambarkan populasinya (soehartono,
2004). Hitungan sampel menggunakan rumus
Lame Show Cross Sectional dengan hasil
sebayak 86 sampel.
Hitungan sampel menggunakan rumus Lame Sow
Cross Sectional :

Keterangan :

n = jumlah sampel minimal ( Jumlah KK)

Zα= 1,96 (untuk α = 0,05)

P = 0,5

1 – p = 0,5

D = 0,1

n= 1,962 . 0,5 (1 – 0,5) 829

0,12 (829 – 1) + 1,962 . 0,5 (1 – 0,5)

= 3,8416 . 0,5 x 0,5 . 829

0,01 . 830 + 3,8416 . 0,25

= 1,9208 x 414,5

8,3 + 0,9604

= 796,171

9,2604

= 85,97 (86 Sampel)


Pembagian Responden Per Dusun
Rumus :

1. Dusun Pusat Damai =


Pada dusun melaban responden berjumlah
18
Di dusun melaban terdapat 6 RT, yaitu :
001 : 3 responden
002 : 3 responden
003 : 3 responden
004 : 3 responden
005 : 3 responden
006 : 3 responden

2. Dusun Hulu =
Pada dusun hulu responden berjumlah 17
Di dusun melaban terdapat 4 RT, yaitu :
001 : 5 responden
002 : 4 responden
003 : 4 responden
004 : 4 responden

3. Dusun Hilir =
Pada dusun hilir responden berjumlah 14
Di dusun melaban terdapat 4 RT, yaitu :
001 : 4 responden
002 : 4 responden
003 : 3 responden
004 : 3 responden

4. Dusun Sembatu =
Pada dusun sembatu responden berjumlah 14
Di dusun melaban terdapat 4 RT, yaitu :
001 : 4 responden
002 : 4 responden
003 : 3 responden
004 : 3 responden

4. Teknik dan Instrumen Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada


Pengumpulan Data penelitian kami adalah menggunakan random
sampling, yaitu metode pengambilan sampel secara
acak dimana masing-masing populasi mempunyai
peluang yang sama besar untuk dipilih sebagai
sampel (Murti, 2006). Pengumpulan data dilakukan
di Desa Pusat Damai, Kabupaten Sanggau dengan
menyebar kuisioner data yang berisi No responden,
jenis kelamin, umur, pendidikan, pekerjaan, jumlah
pendapatan keluarga, dan pertanyaan terkait
pengetahuan tentang DBD, kejadian DBD, tempat
penampungan air bersih, keberadaan jentik,
perindukan nyamuk, pemberantasan sarang nyamuk,
kebiasaan menggantung pakaian dan penyuluhan
informasi.
5. Teknik Pengolahan dan Tahap pengolahan dan penyajian data ini melalui
Penyajian Data beberapa tahapan, yaitu :
a. Editing Data
Dilakukan dengan cara mengoreksi data yang
telah diperoleh dari responden, dengan cara
menganalisis apakah data yang di berikan benar-
benar valid atau tidak.
b. Koding Data
Pemberian kode yang bertujuan untuk
mempermudah dalam pengelompokkan dan
pengolahan data.
c. Tabulasi Data
Data yang telah diberikan skor, kemudian di
jumlahkan, disusun dan di masukkan ke dalam
bentuk tabel.
d. Entry Data
Memasukkan data kedalam computer dengan
menggunakan program aplikasi SPSS.
Penyajian Data
6. Analisis Data Analisis data terdiri dari :
Analisis univariat yang pada umumnya hanya
menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap
variabel.
Kemudian analisis bivariat yang dilakukan dengan
menggunakan uji statistik, dengan tujuan
mengetahui adanya 2 variabel yang bermakna atau
tidak. Uji statistik yang digunakan adalah Chi
square, dengan rumus :

Keterangan :
X² = Chi-square
O = Observasi
E = Ekspektasi
Kriteria uji menggunakan tingkat kemaknaan (α) =
0,05. Bahwa jika P Value ≤ 0,05 maka Hₒ ditolak
artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara
variabel bebas dengan variabel terikat. Namun jika
P Value ≥ 0,05 maka Hₒ diterima artinya ada
hubungan yang signifikan antara variabel bebas
dengan variabel terikat.

Anda mungkin juga menyukai