TUGAS TUTORIAL 2 - Pendidikan Kewarganegaraan
TUGAS TUTORIAL 2 - Pendidikan Kewarganegaraan
2. Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa Indonesia sudah final dan menjadi
harga mati. Sebagai ideologi dan dasar negara Pancasila mempunyai nilai-nilai
luhur untuk kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadi sumber dari segala
sumber hukum yang ada di Indonesia. Sila-sila dalam Pancasila mempunyai
keterkaitan dan membentuk sebuah hirarki pyramidal. Oleh karena itu, Pancasila
mempunyai makna yag mendasar dan tidak dapa dipisahkan satu dengan yang
lainnya.
Dari uraian di atas lakukanlah analisis terkait dengan sila-sila Pancasila dilihat dari causa
materialis dari Pancasila!
(Petunjuk: silakan baca dan pahami terlebih dahulu tentang sila-sila Pancasila di BMP
MKDU4111)
Jawab:
Pancasila terdiri dari terdiri dari dua kata dari bahasa Sanskerta: "pañca" berarti lima dan
"śīla" berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa
dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Kausa materialis dapat diartikan unsur unsur atau
asal mula material yang menyusun sesuatu hal, dalam hal ini adalah unsur unsur yang
melatarbelakangi munculnya sila dalam pancasila. Causa materialis pancasila berasal dari bangsa
Indonesia sendiri, terdapat dalam adat kebiasaan, kebudayaan dan dalam agama-agamanya
sehingga pada hakikatnya nilai-nilai yang menjadi unsur-unsur Pancasila adalah digali dari
bangsa Indonesia sendiri yang berupa nilai-nilai adat kebudayaan dan nilai-nilai religius yang
terdapat dalam kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia. jadi asal mula bahan atau causa
materialis Pancasila adalah bangsa Indonesia sendiri yang berupa kepribadian dan pandangan
hidup. Maka dari itu internalisasi nilai sila dari pancasila yaitu:
Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa
Yang mana negara Indonesia mengakui keberadaan masyarakat beragama yang mana di
Indonesia adalah negara dengan banyak macam agama.
Sila kedua, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Yang mana masyarakat Indonesia yang homogen harus memiliki rasa keadilan yang
merata antar sesama.
Sila ketiga, Persatuan Indonesia
Sebagai negara yang memiliki sejarah yang lama di jajah maka perwujudan persatuan
negara Indonesia yang memiliki latar belakang sejarah yang sama di implementasikan di
sila ke tiga ini.
Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan
Yang mana masyarakat Indonesia memiliki adat sebagai kesatuan demi mencapai
kesepakatan harus didasari dengan kebersamaan dengan musyawarah.
Sila kelima, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Tujuan adanya negara Indonesia adalah sebagai keadilan bagi semua warganya
Sila pertama berbunyi Ketuhanan yang Maha Esa
Jawab:
Pancasila sebagai kepribadian bangsa mengandung makna bahwa semua aktivitas
kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan Pancasila. Pancasila sebagai
pandangan hidup bangsa merupakan kristalisasi nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat
Indonesia. Sebagai pandangan hidup bangsa, Pancasila selalu dijunjung tinggi oleh setiap warga
masyarakat, karena pandangan hidup Pancasila berakar pada budaya dan pandangan hidup
masyarakat Indonesia. Pancasila dirumuskan oleh para pendiri negara ini serta disepakati dan
ditetapkan sebagai dasar negara Republik Indonesia. Dalam pengertian yang demikian, maka
Pancasila selain sebagai pandangan hidup negara, sekaligus juga sebagai ideologi negara. Fungsi
Pancasila sebagai pandangan hidup dengan cara pancasila dijadikan petunjuk untuk
menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat. Baik itu permasalahan yang
terjadi di Indonesia atau bahkan di masyarakat dunia. Pancasila dapat menjadi cara untuk
menyelesaikan persoalan budaya, sosial, ekonomi, dan politik agar Negara kita semakin maju.
Pancasila menjadi acuan untuk membangun dirinya berdasarkan apa yang menjadi cita-cita
bangsa. Pancasila sebagai pandangan hidup bisa mempersatukan masyarakat yang memiliki latar
belakang yang berbeda-beda. Pancasila harus dijadikan sebagai pandangan hidup oleh seluruh
warga negara Indonesia.
Pancasila sebagai kepribadian bangsa merupakan perwujudan dari nilai-nilai budaya
bangsa yang diyakini kebenaran dan kebaikannya. Nilai-nilai yang dimaksud adalah sila-sila
yang terdapat di Pancasila. Pengimpelementasian nilai tersebut dapat diwujudkan dalam sikap
mental dan tingkah laku serta amal perbuatan setiap warga negaranya.
Sila pertama, tidak memaksakan suatu agama atau kepercayaan pada orang lain
dan menghormati pemeluk agama lain dalam melaksanakan ibadah.
Sila kedua, bersikap tenggang rasa kepada orang lain, berani membela kebenaran
dan keadilan dan saling menghormati dan mau bekerjasama denga orang lain
Sila ketiga, rela berkorban untuk kepentingan bangsa, cinta tanah air dan bangsa
dan menempatkan persatuan dan kesatuan kepentingan dan keselamatan bangsa
dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.
Sila keempat, menerima dan melaksanakan setiap keputusan musyawarah, tidak
memaksakan kehendak kepada orang lain dan mempertanggung jawabkaan setiap
keputusan musyawarah secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Sila kelima, menghormati hak-hak orang lain, ringan tangan atau gemar
membantu orang lain dan menjaga keseimbangna antara hak dan kewajiban