Puji syukur saya panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, karena atas limpahan
kenikmatannya saya dapat menyelesaikan makalah ini pada sebelum batas waktu
yang telah ditentukan. Shalawat serta salam tak lupa pula saya junjungkan kepada
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Quiz dan UTS “Bapak Dr. Joni MN,
M.Pd.B.I” dari mata kuliah “Ilmu Kebudayaan Gayo”. Saya selaku penulis menyadari
bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna baik dalam segi bahasa, penyusunan,
maupun pengetikan, dan lain-lain, untuk itu saya mengharap kritik dan saran terkait
makalah ini agar kedepannya makalah saya bisa menjadi lebih baik lagi.
Sekali lagi saya selaku penulis mengucapkan maaf dan terimakasih serta memohon
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Suku Gayo adalah salah satu etnis yang mendiami dataran tinggi Gayo
lainnya. Budaya dan masyarakat suku Gayo ibarat daging dan tulang yang
budaya Gayo mulai luntur di kalangan remaja. Hal ini tentunya sangat
tidak ada yang senang melihat adat, budaya serta sukunya luntur dari
kehidupannya.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
PEMBAHASAN
yaitu Pancasila yang secara umum dibangun atas nilai-nilai luhur yang
sekitar kita.
Pelestarian budaya merupakan upaya perlindungan dari kemusnahan
budaya.
tentunya hal ini mengandung nilai yang terkait dengan konsep dasar
digali dari budaya bangsa dan memiliki nilai dasar yang diakui secara
1. Nilai Ketuhanan
agama.
2. Nilai Kemanusiaan
3. Nilai Persatuan
persatuan inilah yang harus terus dijaga agar NKRI tetap eksis,
dibangun bersama.
4. Nilai Kerakyatan
5. Nilai Keadilan
keyakinan.
banyak masyarakat.
Agar budaya tidak hilang dan terus ada hingga akhir zaman maka
Budaya Gayo dan masyarakat Gayo ibarat daging dan tulang yang
tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain. Budaya tidak akan
masyarakat yang tidak akan berdiri tanpa adanya budaya Gayo yang
Maka dari itu perlu kiranya seluruh lapisan masyarakat mulai dari
Gayo harus dilestarikan agar tidak tergerus oleh zaman. Sudah menjadi
tugas kita semua untuk terus mempraktekkan budaya Gayo dan
PENUTUP
kegiatan masyarakat Gayo. Hal ini tercermin didalam berbagai kegiatan masyarakat
yang masih menganut azas gotong royong, ketuhanan maupun keadilan. Kelima sila
dalam pancasila disadur didalam budaya Gayo. Penting kiranya kita sebagai
masyarakat Gayo untuk terus menjaga dan melestarikan budaya Gayo agar tidak
Menjaga budaya Gayo bukan hanya tugas orang yang tua saja tetapi juga
menjadi tugas kita bersama. Seluruh lapisan masyarakat harus menjaga budaya Gayo
agar anak cucu dapat merasakan budaya gayo yang kental akan nilai-nilai dalam
pancasila.