Operation
Procedure
PT PRIMA SARANA GEMILANG
Standard Operating Procedure
SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT DARURAT TERPADU
No. : SOP-SHE-018 Rev : 0
Tgl. : 4 April 2013 Tgl. Revisi :
Hal : 1 / 22
Dibuat oleh, Disetujui oleh, Diketahui oleh,
A. KEBIJAKAN
A.1 Project Manager / Ketua Komite K3LH harus membentuk tim penanggulangan
keadaan darurat (EMT) dan satu tim tanggap darurat (ERT).
A.2 Setiap site, Emergency Management Team (EMT) harus menyusun satu
rencana tanggap darurat atau Emergency Response Plan (ERP) yang bersifat
spesifik terhadap risiko kedaruratan yang dihadapi oleh project.
A.3 Di tingkat Head Office, President Director bertanggung jawab membentuk
Crisis Management Team (CMT) yang akan mengendalikan proses penanggulangan
keadaan krisis yang mengancam operasional perusahaan secara keseluruhan atau
mengakibatkan berhentinya suatu operasional perusahaan secara total.
A.4 Project Manager / Site Manager / Ketua Komite K3LH bertindak sebagai Ketua
EMT dalam operasi penanggulangan keadaan darurat.
A.5 Dept Head SHEs atau PIC SHE Department bertindak sebagai Emergency
Commander yang bertugas mengendalikan operasional tim tanggap darurat
serta memberikan masukan kepada Project Manager / Site Manager / Ketua
Komite K3LH untuk menentukan keputusan-keputusan.
A.6 Site Emergency Response Plan (ERP) untuk setiap jenis keadaan darurat harus
ditinjau ulang oleh EMT secara berkala setiap tahun dan diperbaharui sesuai
keadaan terkini serta pasca terjadinya suatu kedaruratan .
A.7 Site Emergency Response Plan (ERP) harus berisi Informasi mengenai
pengendalian yang efektif jika terjadi keadaan darurat, seperti :
a. Jenis keadaan darurat setiap lokasi
b. Sistem alarm atau peringatan bahaya.
B. TUJUAN
Standard Operating Procedure (SOP) ini bertujuan untuk :
B.1 Memastikan proses pengendalian penyusunan rencana kesiapsiagaan dan
tanggap darurat yang diperlukan di Head Office dan Jobsite sesuai dengan
situasi spesifik di lokasi kerja.
B.2 Memastikan terlaksananya tertib administrasi dan dokumentasi dalam
pelaksanaan penanggulangan keadaan darurat sesuai dengan sistem
manajemen PRIMA.
B.3 Memastikan perlindungan terhadap karyawan dan asset perusahaan pada saat
melaksanakan aktivitas pengendalian dan penanggulangan keadaan darurat.
Standard Operating Procedure (SOP) ini mencakup mulai dari proses identifikasi dan
uji coba keadaan darurat yang mungkin terjadi, perencanaan kesiapsiagaan dan
tanggap darurat, sampai dilakukannya evaluasi hasil uji coba pengendalian dan
penanggulangan keadaan darurat.
Adapun ruang lingkup SOP ini meliputi Emergency Commander, Emergency Captain,
Emergency Response Team, Emergency Management Team, Crisis Management
Team, Emergency Response Center dan Managing Director di Jobsite dan Head
Office.
D. ISTILAH
Site / HO
selesai
PM/Ketua PCC / Floor
No AKTIVITAS Emergency Karyawan
EMT/KTT/ Warden
Commander / Saksi
Ekternal (HO)
Site HO
PM / 8
OPR Div Director
No AKTIFITAS Emergency Ketua
Head / /Ekternal
Commander Komite
1 SHE Mgr Terkait
K3LH
B. Tahapan Penanganan (Operasional)
pemeriksa
kedaruratan
PT PRIMA SARANA GEMILANG| SOP-SHE-018 7
Kondisi Tidak
Ya
laporan
kondisi
20 Periksa apakah terjadi keadaan yang
eskalasinya berkembang mengacu STD.?
menjadi kedaruratan yang bersifat major. Jika:
YA lanjut ke aktivitas no. 21 aktifkan
TIDAK kembali ke aktivitas no. 17 EMT
laporan
25 Project Manager/ Ketua Komite K3LH memberikan
laporan penanggulangan kondisi darurat major ini
kepada Managing Director melalui Operation Div 4
Head apakah kondisi tertangani ? jika :
YA lanjut ke aktivitas no. 26
TIDAK lanjut ke aktivitas no. 29
Site HO
Emergency PM / Ketua OPR
No AKTIVITAS
Commander Komite Div Director
/ ERT K3LH Head
B. Tahapan Penanganan (Operasional)
4
Lanjutan dari aktivitas no. 26
surat keluar
Site HO
Emergency
No AKTIVITAS
Commander/E Director EMT
RT
B. Tahapan Penanganan (Operasional)
5
Lanjutan dari aktivitas no. 32
tidak
Tertangani
PT PRIMA SARANA GEMILANG| SOP-SHE-018 9
ya
komunikasikan
6
surat
keluar 8
36 Aktivitas selesai.
F. DOKUMEN PENDUKUNG.
G. FOMULIR TERKAIT
G.1 F-SHE-007 Peta
G.2 F-SHE-008 Penunjukan Tugas dan Tanggung Jawab Tambahan
G.3 F-SHE-037 Inspeksi Emergency Kit
G.4 F-SHE-038 Penggunaan Isi Tas Ransel Pertolongan Pertama
G.5 F-SHE-039 Catatan Latihan Keadaan Darurat (CLKD)
G.6 ............... Form dari SOP - PICA
A. Tabel Parameter
A.1 Struktur & Kompetensi ERT (Emergency Respon Team)
Jumlah Level Kompetensi
No Posisi
*) Dasar Lanjutan **)
1 Captain 1 First Aid Level 3 High Angle Rescue
Fire Prevention & Fire (Technician Level)
Fighting Kelas B Confined Space Rescue
HAZMAT Operation (Technician Level)
Level Water Surface & Shiftwater
Rescue (Technician Level)
Collapsed Structure
Rescue (Technician Level)
2 Technician 8 First Aid Level 3 High Angle Rescue
Fire Prevention & Fire (Technician Level)
A.2 Persyaratan, Tugas dan Tanggung Jawab ERT (Emergency Respon Team)
A.2.1 Persyaratan kesehatan anggota ERT
a. Berbadan sehat dan tidak memiliki penyakit menular darah
(bloodborne pathogen) dan tuberculosis.
b. Memiliki kebugaran tubuh yang rata-rata normal (hasil harvard
step test menunjukkan hasil above-average).
A.2.2 Tugas dan Tanggung jawab ERT
a. Memastikan keselamatan dan stabilitas lokasi kedaruratan
sehingga tidak menimbulkan risiko insiden kedaruratan yang
baru.
b. Memastikan area kejadian kedaruratan telah terkontrol dan
keseluruhan karyawan yang ada di area kedaruratan telah
diketahui posisi dan kondisinya.
c. Menjalankan proses tanggap darurat dan mengendalikan proses
insiden yang terjadi.
d. Menjalankan proses penyelamatan dan pertolongan (search and
rescue) bila diperlukan.
Tugas Pokok :
a. Memastikan sistem tanggap darurat selalu update
dengan proses operasional.
b. Memastikan adanya tim tanggap darurat yang
kompeten dalam menjalankan tugasnya.
c. Memastikan bahwa fasilitas pendukung untuk
sistem tanggap darurat telah disediakan.
d. Memberi informasi awal dan lanjutan kepada
Managing Director melaluiOperation/Area Manager
akan kedaruratan yang terjadi,
e. Memastikan bahwa pihak terkait khususnya customer
telah mendapatkan informasi awal terkait terjadinya
kedaruratan.
No Posisi Ex Officio Fungsi & Tugas
1 Leader Project f. Memastikan seluruh sistem dokumentasi dan
Manager pelaporan telah lengkap sehingga menunjang
/Ketua Komite proses investigasi yang dilakukan setelah proses
K3LH tanggap darurat selesai.
g. Melakukan proses briefing dan debriefing kepada
seluruh anggota EMT untuk membicarakan evaluasi
kinerja tanggap darurat.
h. Mereview pernyataan resmi yang akan dikeluarkan
terkait terjadinya kedaruratan termasuk infirmasi yang
akan diberikan kepada customer dan publik (jika
diperlukan).
2 Emergency SHEs Section Fungsi :
Commander Head / SHE a. Menjadi penghubung operasional tanggap darurat
Departemen
antara kebijakan manajemen dengan ERT.
b. Memberikan masukan kepada manajemen dalam
rangka mempertahankan dan mengembangkan
sistem tanggap darurat.
c. Memberikan masukan teknis operasional kepada