Anda di halaman 1dari 9

No.

PAUD-KB/230500/0026/12/2021

KB PAUD ISLAMIYAH
( NPSN 69974468 )
Jl. Lintas Sumbawa Lingk. Bali II Kel. Simpasai Kec. Woja
Prov. Nusa Tenggara Barat

TERAKREDITASI C
( CUKUP )

27 Desember 2021 sampai dengan 27 Desember 2026

Jakarta, 27 Desember 2021


Lampiran Sertifikat Akreditasi No. PAUD-KB/230500/0026/12/2021

PENJELASAN HASIL AKREDITASI

Penjelasan Hasil Akreditasi ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
sertifikat akreditasi yang berisi tentang informasi tambahan yang berkaitan
dengan hasil akreditasi satuan pendidikan PAUD dan PNF.

PENILAIAN VALIDASI

PAUD : KB PAUD ISLAMIYAH NPSN: 69974468 ASESOR VALIDASI: RUSTAM,


S.Pdi

KOMPONEN

BUTIR

CATATAN VALIDASI

PHA

1. Stimulasi pendidik pada aspek nilai agama dan moral

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
dengan mengenalkan sapi dan pisang sebagai mahluk hidup ciptaan
allah, mencium tangan guru sebaagai bentuk perilaku yang baik

(Capaian) guru telah menstimulasi anak mempraktikkan berbagai pengalaman


keagamaan dalam konteks keimanan kepada Tuhan melalui kegiatan
mengenalkan sapi dan pisang sebagai mahluk hidup ciptaan allah, mencium
tangan guru sebaagai bentuk perilaku yang baik, mengucap salam, mencuim
tangan guru Ketika akan masuk kelas bersikap jujur serta menolong temannya
dengan memberikan ruang untuk duduk saat kegiatan mengenal lingkungan.
(Temuan) Pendidik belum melakukan stimulasi pembiasaan mempraktikan tata
cara berwudhu secara langsung dan melakukan kunjungan ke masjid di sekitar
satuan PAUD, (Rekomendasi) Pendidik diharapkan mampu mengembangkan
strategi pembelajaran terkait aspek perkembangan nilai agama dan moral
misalkan membaca doa doa pendek, ayat ayat pendek agar menjadi
pembiasaan dan karakteristik anak .

2
Berdasarkan catatan dan dokumen asesor visitasi Pendidiktelah menstimulasi anak
untuk mengucapkan salam dan melakukan praktek ibadah didalam kelas,

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidiktelah menstimulasi anak


untuk mencium tangan guru ketika akan masuk kelas, mengucapkan salam,
bersikap jujur serta menolong temannya dengan memberikan ruang untuk duduk
saat kegiatan mengenal lingkungan.

2. Stimulasi pendidik pada aspek fisik motoric

Berdasarkan catatan dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi


anak melalui permainan diluar ruangan yaitu main ayunan ada aktivitas
anak mendorong,berlari, melompat, terlihat dari permainan tradisional bima
yaitu mpaa'a gopa.

(Capaian) Pendidik telah menstimulasi aspek perkembangan motorik kasar dan


halus dengan baik terlihat dalam perencanaan dan proses kegiatan
pembelajaran berlangsung melalui permainan mendorong,berlari, melompat,
permainan tradisional bima yaitu mpaa'a gopa, menggambar, menyusun
puzzle, membentuk daun menjadi topi dan mencuci tangan selasai bermain,
serta memakai masker

(Temuan) Pendidik telah melaksanakan protocol Kesehatan secara baik, namun


belum ada SOP yang dimiliki lembaga terkait penanganan/pencegahan covid-19
di lembaga. (Rekomendasi) Sebaiknya lembaga segera membuat SOP terkait
standar penanganan/pencegahan covid-19.

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
dengan mengasah motorik halus melalui aktivitas menggambar, menyusun
puzzle, membentuk daun menjadi topi.

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
untuk membiasakan cuci tangan setelah kegiatan main, menggosok gigi dan
menyimpan kembali sikat gigi pada tempatnya, menggunakan
masker dan memakai face shield ketika berkumpul.
3. Stimulasi pendidik pada aspek kognitif

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
dengan mengidentifikasi masalah anak melalui permainan puzzle, anak
mengalami kesulitan dalam menyusun puzzle, guru berusaha untuk mencarikan
solusi dengan memberikan contoh cara menyusun puzzle, setelah anak berhasil
guru memberikan tepuk tangan sebagai bentuk penghargaan.

(Capaian) Pendidik telah menstimulasi anak dalam berfikir kritis, logis dan kreatif
serta mampu menyelesaikan masalah melalui permainan puzzle pendidik
memberikan aplus, kemudian pendidik mengenalkan konsep bilangan dan huruf
dari gambar jenis hewan yang didalamnya terdapat tulisan dan angka.serta
mampu mempresentasikan batang pohon pisang dan daun nangka menjadi
sebuah karya. (Temuan) Namun pendidik dalam hal memberi penguatan berupa
penjelasan cara memasang puzzle mengenalkan konsep bilangan dan huruf dari
gambar jenis hewan yang didalamnya terdapat tulisan dan angka masing
kuarang dari 60% sehingga anak tidak menuntaskan kegiatan mainnya dengan
baik. (Rekomendasi) Diharapkan selama proses pembelajaran berlangsung
pendidik terus memberikan dukungan dan arahan agar anak bisa paham
sehingga terpenuhinya aspek perkembangan kognitif anak yang ingin dicapai
secara menyeluruh.

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
yaitu melalui permainan anak bisa membedakan dan menyamakan jenis
permainan berdasarkan gender seperti anak laki-laki membuat pistol dari batang
pisang,anak perempuan membuat topi dari daun
nangka,mampu mengkalasifikasi bentuk,ukuran,warna melalui gambar dan
konsep menghubungkan dari permainan puzzle

10

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
dengan mengenalkan konsep bilangan dan huruf dari gambar jenis hewan yang
didalamnya terdapat tulisan dan angka.serta mampu mempresentasikan batang
pohon pisang dan daun nangka menjadi sebuah karya

4. Stimulasi pendidik pada aspek bahasa

11
Berdasarkan catatan dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi
anak untuk membuat pernyataan dan pertanyaan seperti pada kegiatan
menyanyikan lagu indonesia raya

(Capaian) Pendidik telah melakukan stimulasi aspek bahasa pada anak dengan
baik terlihat dari perencanaan yang telah dibuat dan kemampuan anak dalam
mengungkapkan bahasa secara ekspresif pada saat proses kegiatan
pembelajaran berlangsung. seperti pada kegiatan menyanyikan lagu indonesia
raya, mengamati gambar dengan mengenalkan nama-nama hewan
dengan menunjuk huruf yang terdapat pada poster hewan (Temuan) Tetapi
belum terlihat pendidik menstimulasi anak untuk menyampaikan pernyataan
sederhana. (Rekomendasi) Maka dari itu sebaiknya pendidik melakukan stimulasi
untuk anak dalam menyampaikan pernyataan sederhana dari sebuah cerita
melalui kegiatan bercakap-cakap dengan tentang hal yang menarik bagi anak.

12

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menfasilitasi anak
untuk menjawab pertanyaan, berkomunikasi secara lisan dan menuangkan
idenya dalam bentuk tulisan

13

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menfasilitasi anak
untuk mengamati gambar dengan mengenalkan nama-nama hewan
dengan menunjuk huruf yang terdapat pada poster hewan,
serta memperkenalkan alat tulis seperti pensil,crayon,buku.

5. Stimulasi Pendidik pada aspek sosial emosional

14

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menfasilitasi anak
dengan mengantri secara disiplin tidak berebutan untuk mencium tangan guru,
dan merapikan sepatu di rak sebagai bentuk tanggung jawab.

(Capaian) Pendidik telah menstimulasi anak pada aspek sosial emosional yang
terimplementasikan dalam berbagai kegiatan anak dengan baik. (Temuan)
Pengenalan keragaman budaya belum terimplementasikan melalui kegiatan
anak pada pengenalan lagu-lagu daerah yang menjadi warisan budaya
bangsa.(Rekomendasi) Pendidik diharapkan dapat menstimulasi anak dengan
mengenalkan dan mempraktikan lagu lagu daerah agar anak didik tidak lupa
akan warisan budaya bangsa .
15

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
untuk bekerjasama dalam menyusun puzzle, dan main bergantian ketika bermain
ayunan. untuk peduli teman,menolong teman dengan menyediakan tempat
duduk anak mampu melakukannya.

16

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
dengan memperkenalkan burung garuda, bendera merah putih yang terdapat
didalam gambar burung garuda serta menyanyikan lagu indonesia raya saat
belajar sesuai dengan tema cinta tanah air, namun untuk mengenalkan
presiden/wakil presiden indonesia berlum pernah dilakukanoleh guru.

17

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik menstimulasi anak untuk
mengenal keragaman budaya daerah dengan cara mengenalkan dan
menggunakan bahasa daerah saat kegiatan main

6. Fasilitasi pendidik dalam proses pembelajaran

18

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah memanfaatkan


sumber belajar dari lingkungan seperti mengajak anak-anak untuk ke kebun
pisang dekat dengan lembaga dan juga mengajak anak untuk memperkenalkan
secara langsung hewan seperti pergi ke kandang sapi.

(Capaian) Satuan PAUD telah memanfaatkan potensi lingkungan sebagai sumber


belajar berupa lapangan, tempat meubeler pembuatan meja kursi yang ada di
sekitar satuan PAUD dan pelaksanaannya disesuaikan dengan tema . (Temuan)
namun belum mampu menyajikan ragam main yang memenuhi unsur bermain
peran dan bermain pembangunan (Rekomendasi) Pendidik diharapkan dapat
menyajikan minimal 3 ragam main serta terintegrasi menjadi satu kesatuan dalam
menyajikan ragam main sehingga dapat bersinergis antara unsur sensorimotorik,
main peran dan bermain pembangunan .

19

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menyediakan


pilihan main untuk anak agar bebas memilih dengan menyediakan puzzle, alat
gambar,namun untuk tersedianya kegiatan konteks lingkungan dan ketersediaan
3 jenis permainan belum dilakukan oleh guru.

20

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menfasilitasi anak
untuk mengamati pohon pisang, anak merespon dengan bertanya terkait
manfaat pohon pisang serta guru memperkenalkan bagaimana membuat pistol-
pistolan dari pohon pisang. namun dalam hal mengumpulkan informasi dari
media belum pernah dilakukan oleh guru.

21

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menstimulasi anak
untu membuat sendiri sesuai dengan minatnya dengan memanfaatkan alat dan
bahan disekitar ada yang membuat pistol-pistolan dari batang pisang, ada
yang membuat topi-topian dari daun nangka. namun kegiatan membuat karya
bersama teman belum pernah dilakukan.

22

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi Pendidik telah menata alat dan
memberikan inspirasi awal sebelum anak bermain seperti dengan menyediakan
puzzle,

7. Fasilitasi satuan Pendidikan untuk layanan belajar inovatif dan


pengembangan profesionalitas PTK

23

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi satuan paud telah menfasilitasi
dalam hal pembelajaran yang dikaitkan dengan budaya lokal bima seperti
permainan daerah bima yaitu mpa'a gopa yang mengajarkan ketelitian,fokus dll,
namun dalam hal inovasi model,metode,memanfaatkan IT maupun dijadikan
tempat pelatihan belum pernah dilakukan oleh lembaga.

(Capaian) Satuan Pendidikan belum memfasilitasi layanan belajar inovatif dan


pengembangan profesionalitas dengan baik melalui pembelajaran berbasis IT
ketika proses pembelajaran berlangsung. (Temuan) Tetapi belum memfasilitasi
menggunakan inovasi model atau metode pembelajaran yang terbaru karena
masih dominan konvensional dan belum memfasilitasi kegiatan magang untuk
pengembangan diri para pendidik dan tenaga kependidikan.

(Rekomendasi) Pendidik perlu menstimulasi kegiatan bermain yang memberikan


kesempatan bagi anak
untuk mengenal pembelajaran yang inovativ dan pengenalan pada Sosmed(IT).

25

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi satuan paud telah menfasilitasi
guru dan tenaga kependidikan untuk mengikuti pelatihan diklat, namun dalam
hal diskusi internal, pengembangan profesi secara berkala belum pernah
dilakukan.

8. Keamanan dan lingkungan

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi satuan paud telah


mengupayakan keselamatan anak dalam menghadapi bahaya covid-19
dengan selalu menggunakan masker, face shield, mencuci tangan
menggunakan sabun dan menggunakan hand sanitizer.

(Capaian)Satuan pendidikan telah mebuat SOP Pembelajaran dan diterapkan


(Temuan) Tetapi satuan pendidikan belum melaksanakan kegiatan tersebut
secara berkala dan belum mengkoordinasiakan ke orang tua. (Rekomendasi)
Sebaiknya satuan PAUD melaksanakan kegiatan praktik menghadapi keadaan
darurat dan mengkoordinasikan ke orang tua.

9. Dukungan orang tua

24

Berdasarkan catatn dan dokumen asesor visitasi dukungan orang tua terhadap
lembaga dilakukan ketika ada program lembaga seperti ada acara
wisuda,orang tua diundang untuk membantu kegiatan tersebut, namun dalam
hal menjadi narasumber,membentuk peratuan guru, media komuunikasi apapun
belum pernah diadakan oleh guru.

SatuanPendidikan telah melakukan kerjasama dengan orang tua membentuk

Persatuan Orang Tua Murid, melakukan kerjasama antara satuan pendidikan dan

orang tua acara wisuda,orang tua diundang untuk membantu kegiatan tersebut
Temuan :

Satuan Pendidikan perlu membuat dengan membentuk media komunikasi antara


satuan pendidikan dengan

orangtua berupa WhatsApp Group

dan kerja sama dengan orang tua, dalam

bentuk memberikan kesempatan kepada orang tua untuk menjadi narasumber


dan mengadakan parenting.

Rekomendasi:

Satuan Pendidikan perlu bekerjasama dengan orang tua dalam bentuk


mengadakan buku penghubung untuk mengetahui tingkat kecerdasan anak.

10. Membiasakan perilaku hidup sehat

26

Berdasarkan catatan dan dokumen asesor visitasi satuan paud menfasilitasi


dengan mengenalkan untuk membiasakan minum air putih yaitu lembaga
menyediakan air galon, menyediakan alat cuci tangan di kran ember, serta
melakukan senam dipagi hari sebelum pembelajaran dimulai

(Capaian) Satuan pendidikan telah mengenalkan dan membiasakan Perilaku


Hidup Sehat dan bersih dengan menyediakan tempat cuci tangan menyiapkan
air putih yang di masak terlebih dahulu dan melakukan senam setiap pagi hari.
(Temuan) Kegiatan pembiasaan telah dilakukan dengan baik namun perlu
memperkenalkan pada anak jenis makananyang sehat. (Rekomendasi) Satuan
PAUD diharapkan mampu mempertahankan pembiasaan yang baik terkait
perilaku hidup sehat dan perlu menambahkan fasilitas cuci tangan dengan air
bersih dan mengalir agar anak lebih nyaman dan tidak terlalu antri ketika mau
mencuci tangan dengan air bersih.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai