u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor 4621/Pdt.G/2022/PA.Tgrs
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Agama Tigaraksa yang memeriksa dan mengadili perkara
tertentu pada tingkat pertama, dalam persidangan Majelis Hakim telah
menjatuhkan putusan dalam perkara Cerai Gugat, antara:
In
A
Penggugat, NIK. 321412410487xxx, Tempat tanggal lahir di Jakarta 01 April
1987, umur 35 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan
ah
lik
Karyawan Swasta, bertempat tinggal di Xxxxxxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxx,
xxxxxxxxx xxxxxxx, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, sebagai
am
ub
Penggugat;
Melawan
ep
k
si
xxxxxx xxxx, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, sebagai
ne
ng
Tergugat;
do
gu
DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 22
ah
lik
ub
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa pada tanggal 16 Mei 2022 antara Penggugat dan Tergugat
R
telah dilangsungkan pernikahan sebagaimana tersebut dalam Akta
si
Nikah No.xxxx/020/V/2022 tertanggal 16 Mei 2022 yang diterbitkan oleh
ne
ng
Kantor Urusan Agama Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang
Selatan, Provinsi Banten;
2. Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal bersama
do
gu di rumah orangtua Penggugat dengan alasan karena jarak tempat kerja
keduanya yang lebih dekat dari rumah tersebut dan telah tersedianya
In
A
fasilitas yang lengkap di tempat tinggal orang tua Penggugat, seperti
sudah tersedianya asisten rumah tangga, dan lingkungan tempat tinggal
ah
lik
yang aman dan nyaman. Dan Tergugat diperlakukan dengan sangat
baik selayaknya anak sendiri, tidak dibedakan perlakuannya oleh orang
am
tua Penggugat.
ub
3. Bahwa sudah menjadi konsekuensi logis jika dalam menjalankan
rumah tangganya Tergugat dapat lebih bertanggung jawab kepada
ep
k
harinya, juga bisa lebih fokus dalam membiayai kebutuhan rumah yang
R
lainnya.
si
B. Munculnya Pertikaian Yang Terjadi Antara Penggugat Dengan Tergugat
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa, Tergugat berkelakuan tidak seperti biasanya apabila
R
sedang tidak bersama Penggugat dan dengan alasan agenda yang
si
padat Tergugat tidak berkomunikasi selama dinas berlangsung
ne
ng
layaknya suami istri yang normal, saling bertukar kabar sehingga
menimbulkan kecurigaan dari Penggugat;
7. Sampai pada minggu pagi pukul 10.00 WIB Penggugat
do
gu mempertanyakan langsung apakah Tergugat benar dinas dengan
kementerian atau sedang pergi dengan Wanita lain, dan kemudian
In
A
Tergugat tidak menjawab iya atau tidak (hanya meminta maaf) (bukti
whatsapp terlampir);
ah
lik
8. pada tanggal 19 Juni 2022 pukul 21.00 WIB, Tergugat Pulang
menemui Penggugat di rumah orang tua Penggugat dan mengakui
am
ub
Tergugat telah melakukan perbuatan perselingkuhan selama berada di
Bali yaitu pada tanggal 17–19 Juni 2022 sesuai dengan surat
ep
k
si
tentang Perkawinan di jelaskan bahwa :
ne
ng
do
gu
lik
kepada Penggugat;
10. Bahwa, sesuai kesepakatan bersama (komitmen) antara Penggugat
m
ub
resmi pada saat diketahui oleh pasangan yang dikhianati, pihak yang
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cerai oleh pasangan yang dikhianati” dan Tergugat dengan sadar,
R
sengaja dan dalam kondisi sehat melanggar janji/komitmen tersebut;
si
11. Bahwa, Penggugat berkesimpulan telah terjadi perzinahan antara
ne
ng
Tergugat dengan pasangan selingkuhnya di BALI selama 2 malam 3
hari pada tanggal 17 – 19 JUNI 2022 tersebut sehingga Penggugat
memutuskan untuk mengakhiri pernikahan dan Tergugat secara lisan
do
gu mengakui hal tersebut;
C. Penggugat Memutuskan Untuk Mengakhiri Hubungannya
In
A
Dengan Tergugat
12. Bahwa dengan terjadinya perselingkuhan tersebut, Penggugat
ah
lik
berpendapat bahwa rumah tangga yang dibangun sulit untuk
dipertahankan, apabila dilanjutkan pun dalam pernikahan Penggugat
am
ub
kebahagian sebagaimana yang diharapkan dalam sebuah rumah
tangga. Melainkan hanya pertengkaran, kecurigaan dan perselisihan
ep
k
si
13. Bahwa komitmen bersama antara Penggugat dan Tergugat
ne
ng
do
gu
lik
ub
dan memberi bantuan lahir bathin yang satu kepada yang lain.”
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan apalagi setia terhadap Penggugat. Hal itu jelas terbukti dengan
R
meyakinkan dari perlakuan Tergugat yang melakukan perselingkuhan
si
secara terang terangan dan mengakui hal tersebut kepada Penggugat;
ne
ng
15. Bahwa Tergugat sudah meninggalkan rumah Penggugat dan tidak
menafkahi secara lahir maupun batin selama 2.5 bulan berturut – turut,
lampiran mutasi rekening koran terlampir.
do
gu 16. Bahwa perbuatan Tergugat sebagaimana yang telah Penggugat
uraikan diatas sangat jelas tidak sesuai dengan ketentuan Pasal 1 UU
In
A
No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Pasal 19 huruf f Peraturan
Pemerintah No, 9 Tahun 1975 tentang pelaksanaan UU No. 1 Tahun
ah
lik
1974 tentang Perkawinan yang berbunyi sebagai berikut;
a. Pasal 1 UU No. 1 Tahun 1974 : “Perkawinan adalah
am
ikatan lahir bathin antara seorang pria dan seorang wanita sebagai
ub
suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga ( rumah tangga )
yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa”.
ep
k
si
Bahwa berdasarkan hal-hal yang telah Penggugat uraikan diatas, maka kami
ne
ng
do
gu
Penggugat (Penggugat);
3. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Tigaraksa Tangerang
ah
lik
dan atau Pejabat yang ditunjuk untuk mengirimkan salinan putusan perkara
a quo yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Suku Dinas
m
ub
berlaku.
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang
R
seadil-adilnya (ex aequo et bono).
si
Bahwa pada hari-hari persidangan yang telah ditetapkan, Penggugat
ne
ng
telah hadir sendiri menghadap di persidangan sedangkan Tergugat tidak
pernah hadir dan tidak pula mengutus orang lain sebagai wakil atau kuasanya
do
yang
gu
yang sah, dan ternyata ketidakhadiran Tergugat tersebut tanpa suatu alasan
jelas dan sah meskipun menurut relaas panggilan Nomor
4621/Pdt.G/2022 /PA.Tgrs yang dibacakan di persidangan, Tergugat telah
In
A
dipanggil secara resmi dan patut menurut hukum;
Bahwa di persidangan Majelis Hakim telah berusaha memberikan
ah
lik
nasehat kepada Penggugat agar mengurungkan niatnya untuk bercerai dengan
Tergugat, namun tidak berhasil;
am
ub
Bahwa, upaya mediasi sebagaimana yang diamanatkan oleh Pasal 4
PERMA No.1 Tahun 2016 tidak dapat dilakukan karena Tergugat tidak pernah
hadir di persidangan sehingga pemeriksaan dilanjutkan pada tahap litigasi
ep
k
si
petitum pada angka 3, namun pada pokoknya tetap dipertahankan oleh
Penggugat;
ne
ng
do
gu
oleh Ketua RT.01 yang disetujui oleh Ketua RW.011 Kelurahan Serua,
xxxxxxxxx xxxxxxx, tertanggal 11 Agustus 2022, bukti surat tersebut telah
ah
lik
diberi materai cukup, telah dicap pos dan telah dicocokkan dengan aslinya
yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.1;
m
ub
2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah dari Kantor Urusan Agama xxxxxxxxx xxxxxxx
Timur, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Nomor: 422/21/X/2015,
ka
tanggal 16 Mei 2022, bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup, telah
ep
dicap pos dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa selain bukti tertulis, Penggugat juga telah mengajukan dua orang
R
saksi sebagai berikut:
si
1. Saksi I, telah memberikan kesaksian dibawah sumpah di persidangan
ne
ng
yang pada pokoknya dapat disimpulkan sebagai berikut;
Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
sebagai Ibu kandung Penggugat;
do
gu Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang menikah
secara agama Islam pada tanggal 16 Mei 2022 dan dicatat Pegawai
In
A
Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama xxxxxxxxx xxxxxxx Timur, Kota
Tangerang Selatan, Provinsi Banten;
ah
lik
Bahwa Penggugat dan Tergugat membina rumah tangga bersama
terakhir di Xxxxxxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxx, xxxxxxxxx xxxxxxx, Kota
am
ub
Bahwa Penggugat dan Tergugat belum dikaruniai anak;
Bahwa saksi mengetahui rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada
ep
k
tetapi sejak tanggal 19 Juni 2022 rumah tangganya tidak harmonis lagi,
R
terjadi perselisihan dan pertengkaran;
si
Bahwa sepengetahuan saksi penyebab perselisihan dan pertengkaran
ne
ng
do
gu
lik
berhasil;
Bahwa saksi sudah tidak sanggup lagi menasehati Penggugat;
m
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang menikah
R
secara agama Islam pada tanggal 16 Mei 2022 dan dicatat Pegawai
si
Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama xxxxxxxxx xxxxxxx Timur, Kota
ne
ng
Tangerang Selatan, Provinsi Banten;
Bahwa Penggugat dan Tergugat membina rumah tangga bersama
terakhir di Xxxxxxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxx, xxxxxxxxx xxxxxxx, Kota
do
gu Tangerang Selatan, Provinsi Banten;
Bahwa Penggugat dan Tergugat belum dikaruniai anak;
In
A
Bahwa saksi mengetahui rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada
awalnya rukun dan harmonis layaknya sebagaimana suami isteri, akan
ah
lik
tetapi sejak tanggal 19 Juni 2022 rumah tangganya tidak harmonis lagi,
terjadi perselisihan dan pertengkaran;
am
ub
nya disebabkan karena Tergugat telah berselingkuh dengan wanita
idaman lain;
ep
k
Bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah sejak 2,5 bulan
ah
si
melaksanakan hak dan kewajibannya sebagai suami isteri;
ne
ng
do
gu
lik
telah dicatat dalam berita acara sidang dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari putusan ini;
m
ub
PERTIMBANGAN HUKUM
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa oleh karena Tergugat tidak hadir di persidangan dan
R
tidak menyuruh orang lain untuk hadir sebagai wakil/kuasanya yang sah
si
meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut sebagaimana relaas
ne
ng
panggilan Nomor 4621/Pdt.G/2022/PA.Tgrs, serta ternyata ketidakhadirannya
bukan karena sesuatu alasan yang sah menurut hukum, maka Majelis Hakim
menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk hadir
do
gu
di persidangan, tidak hadir. Oleh karena itu, perkara ini dapat diperiksa tanpa
hadirnya Tergugat;
In
A
Menimbang, bahwa karena Tergugat tidak pernah hadir maka
berdasarkan ketentuan Pasal 4 PERMA No.1 Tahun 2016 bahwa mediasi
ah
lik
dapat dilaksanakan bila kedua belah pihak hadir, maka oleh karenanya upaya
mediasi tidak dapat dilaksanakan;
am
ub
berusaha secara optimal mendamaikan dengan memberikan saran dan
nasehat perdamaian kepada Penggugat namun upaya tersebut tidak tercapai,
ep
k
si
Nomor 9 Tahun 1975 dipandang telah terpenuhi;
ne
ng
do
gu
lik
rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sejak tanggal 19 Juni 2022 sudah
tidak rukun lagi, terjadi perselisihan dan pertengkaran, puncaknya perselisihan
m
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil syar’i
R
yaitu Hadis yang diriwayatkan oleh Daruquthni dalam Kitab Sunan Ad-
si
Daruquthni (Beirut: Dar Al-Ma’rifah, 2001), jilid III halaman 456 nomor Hadis
ne
ng
4412, Rasulullah saw. bersabda:
do
gu
Artinya: Barang siapa yang dipanggil untuk menghadap hakim Islam
kemudian tidak menghadap, maka ia termasuk orang yang zhalim
dan gugurlah haknya;
In
A
Menimbang pertama-tama, menurut ketentuan Pasal 125 HIR, gugatan
tanpa hadirnya Tergugat (verstek) dapat dikabulkan apabila memenuhi kriteria
ah
lik
yakni pertama, Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut. Kedua,
Tergugat tidak mengajukan eksepsi ketidakwenangan Pengadilan Agama.
Ketiga, gugatan tidak melawan hak dan beralasan;
am
ub
Menimbang, in casu bahwa ternyata Tergugat telah dipanggil secara
resmi dan patut sebagaimana relaas panggilan Nomor 4621/Pdt.G/2022/
ep
k
R
Menimbang selanjutnya, untuk menentukan apakah gugatan Penggugat
si
beralasan hukum dan tidak melawan hak atau tidak, Majelis Hakim perlu
ne
ng
mempertimbangkan bukti yang diajukan Penggugat. Hal ini bukan saja karena
adanya perkawinan tunduk pada pembuktian tertulis berupa Kutipan Akta
Nikah, juga karena menurut hukum gugatan cerai didasarkan pada alasan
do
gu
lik
ub
aslinya ternyata cocok, yang tidak dibantah oleh Tergugat bahwa Penggugat
ka
karenanya berdasarkan Pasal 49 ayat 1 huruf (a) dan Pasal 73 ayat 1 Undang-
Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang-Undang
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka
R
Pengadilan Agama Tigaraksa berwenang memeriksa dan mengadili perkara
si
tersebut;
ne
ng
Menimbang, bukti P.2 oleh karena bukti authentik, secara formil
memenuhi syarat pengajuan bukti tertulis, yakni fotokopi Kutipan Akta Nikah
tersebut telah dinazegelen dan telah dicocokkan sesuai dengan aslinya
do
gu
ternyata cocok, secara materiil juga relevan dengan dalil-dalil gugatan
Penggugat, maka terbukti bahwa antara Penggugat dengan Tergugat masih
In
A
terikat dalam pernikahan yang sah sehingga Penggugat adalah pihak yang
berkepentingan dalam perkara ini (persona standi in yudicio). Oleh karena itu
ah
lik
Majelis Hakim berpendapat alat bukti tersebut telah memenuhi syarat formil
dan materiil sehingga dapat diterima dan menjadi dasar dalam memutus
am
perkara ini;
ub
Menimbang, bahwa selain bukti-bukti tertulis sebagaimana tersebut di
atas, Penggugat juga telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi di persidangan
ep
k
si
serta orang dekat Penggugat sebagaimana diatur dalam Pasal 145 Reglemen
ne
ng
do
gu
lik
Penggugat dengan Tergugat adalah fakta yang relevan dengan dalil-dalil yang
harus dibuktikan oleh Penggugat, oleh karena itu keterangan saksi-saksi
m
ub
(HIR/RIB);
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa ternyata saksi-saksi Penggugat tersebut
R
mengetahui peristiwa hukum yang terjadi dalam rumah tangga Penggugat
si
dengan Tergugat yang pada puncaknya Penggugat dengan Tergugat sudah
ne
ng
pisah rumah sejak 2,5 bulan yang lalu hingga sekarang, sehingga Majelis
Hakim berpendapat keterangan yang disampaikan saling berkaitan dan
berhubungan (link and match), meskipun keterangan saksi-saksi tersebut pada
do
gu
dasarnya memiliki nilai kekuatan pembuktian bebas (vrijbewijskracht)
sebagaimana dimaksud Pasal 172 Reglemen Indonesia yang dibaharui
In
A
(HIR/RIB), namun karena saksi-saksi Penggugat memberikan keterangan
tentang suatu akibat hukum (Recht Gevoig) yang terlebih dahulu menerangkan
ah
lik
adanya sebab-sebab/alasan-alasan hukum (Vreem de Oozaak), dan saksi-
saksi tersebut mengetahui adanya perpisahan antara Penggugat dan Tergugat,
am
ub
telah mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna yang dapat diterima
dan dijadikan sebagai alat bukti yang sah untuk menguatkan dalil-dalil gugatan
ep
k
Penggugat;
ah
Menimbang, berdasarkan bukti P.1 dan P.2 serta kesaksian dua orang
R
saksi tersebut, maka Majelis Hakim telah memperoleh fakta-fakta di
si
persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut:
ne
ng
1. Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang sah menikah secara
agama Islam pada tanggal 16 Mei 2022 yang dicatat Pegawai Pencatat
Nikah Kantor Urusan Agama xxxxxxxxx xxxxxxx Timur, Kota Tangerang
do
gu
lik
ub
4. Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah sejak 2,5 bulan yang lalu
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selama berpisah tersebut Penggugat dan Tergugat tidak lagi melaksanakan
R
hak dan kewajibannya sebagai suami isteri;
si
5. Saksi-saksi sebagai telah berupaya menasehati Penggugat agar
ne
ng
mengurungkan niatnya bercerai dengan Tergugat, tetapi tidak berhasil;
Menimbang selanjutnya, untuk menentukan dapat tidaknya gugatan
Penggugat dikabulkan Majelis Hakim perlu terlebih dahulu mengetengahkan
do
gu
ketentuan hukum tentang cerai gugat;
Menimbang menurut hukum, seorang isteri yang berkehendak untuk
In
A
bercerai dari suaminya hanya dimungkinkan apabila ada alasan. Menurut
penjelasan Pasal 39 ayat 2 huruf f Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974
ah
lik
tentang perkawinan, jo. Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor: 9
Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, alasan yang dapat
am
dijadikan dasar oleh isteri untuk bercerai dari suaminya salah satunya adalah
ub
apabila antara suami istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran
dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;
ep
k
si
rumah tangga dimana suami isteri telah berpisah rumah dalam waktu yang
ne
ng
relatif lama dan masing-masing pihak sudah tidak lagi memenuhi hak dan
kewajibannya sebagai pasangan suami isteri, maka secara kontektual patut
dimaknai sebagai perselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangga;
do
gu
dan bertengkar sejak tanggal 19 Juni 2022, bahkan puncak perselisihan dan
pertengkarannya mengakibatkan Penggugat dan Tergugat telah berpisah
ah
lik
rumah sejak 2,5 bulan yang lalu hingga sekarang, Tergugat pergi
meninggalkan kediaman bersama serta selama berpisah rumah tersebut
m
ub
Penggugat dan Tergugat sudah tidak lagi menjalankan hak dan kewajibannya
sebagai suami isteri, sementara keluarga Penggugat telah berusaha
ka
tetapi tidak berhasil, begitu juga Majelis Hakim telah tidak henti-hentinya
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menasehati Penggugat agar mengurungkan niatnya bercerai dengan Tergugat
R
namun tetap tidak berhasil, Penggugat telah beri'tizam untuk bercerai;
si
Menimbang, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah Agung
ne
ng
Republik Indonesia tanggal 17 Maret 1999 Nomor 237 K/AG/1998, yang
diambil alih menjadi pertimbangan Majelis Hakim dalam perkara ini, di mana
abstrak hukum yang terkandung di dalamnya adalah bahwa berselisih, cekcok,
do
gu
hidup berpisah tidak dalam satu tempat kediaman bersama, salah satu pihak
tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama dengan pihak lain, hal itu
In
A
adalah merupakan fakta hukum yang cukup sebagai alasan dalam suatu
perceraian sesuai dengan maksud Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah
ah
lik
Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan jo. Pasal 116 huruf (f)
am
ub
Menimbang, bahwa perceraian adalah merupakan perbuatan halal yang
dibenci Allah SWT yang sedapat mungkin dihindari oleh setiap pasangan
ep
k
si
Menimbang, bahwa berdasarkan kaidah hukum Islam/doktrin yang
ne
ng
do
Artinya : “Jika berbenturan antara dua mafsadat, maka harus diperhatikan
gu
اذا اشتد عدم رغبة الزوجة لزوجها طلق عليه القاض طلقة
Artinya : “Apabila isteri sudah sangat tidak senang terhadap suaminya maka
ah
lik
ub
tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah dan jika di antara Penggugat
dan Tergugat selaku pasangan suami isteri ternyata sudah tidak lagi timbul
ka
ep
sikap saling mencintai, saling pengertian dan saling melindungi dan bahkan
Penggugat tetap dan tidak lagi berkeinginan untuk meneruskan rumah
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tangganya dengan Tergugat, maka agar kedua belah pihak berperkara tidak
R
lagi lebih jauh melanggar norma agama dan norma hukum dan atau untuk
si
menghindari ekses negatif (mudarat) yang ditimbulkan lebih besar daripada
ne
ng
manfaat yang diperoleh, maka Majelis Hakim berpendapat lebih layak rumah
tangga Penggugat dan Tergugat tersebut diceraikan daripada tetap
dipersatukan;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa gugatan Penggugat telah
In
A
cukup alasan untuk melakukan perceraian sebagaimana dimaksud Pasal 39
ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang
ah
lik
Perkawinan yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019
jo. Pasal 19 Huruf (f) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun
am
ub
Perkawinan jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh karenanya
gugatan Penggugat sebagaimana petitum angka 2 gugatan dapat dikabulkan
ep
k
terhadap Penggugat;
R
Menimbang, bahwa oleh karena tuntutan pada petitum angka 3 telah
si
dicabut oleh Penggugat, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa tuntutan
ne
ng
do
gu
lik
ub
MENGADILI
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk
R
menghadap di persidangan, tidak hadir;
si
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
ne
ng
3. Menjatuhkan talak satu ba'in shughra Tergugat (Tergugat) terhadap
Penggugat (Penggugat);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara
do
gu
sejumlah Rp650.000,00 (enam ratus lima puluh ribu rupiah);
In
A
Agama Tigaraksa pada hari Rabu tanggal 21 September 2022 Masehi
bertepatan dengan tanggal 24 Shafar 1444 Hijriyah oleh Endin Tajudin, S.Ag.
ah
lik
M.H. sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Musifin, M.H. dan Drs. H. Makka A,
masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut dibacakan pada hari
am
ub
itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis beserta para
Hakim Anggota tersebut, dan didampingi oleh Dra. Umi Wardah, sebagai
Panitera Pengganti, dengan dihadiri Penggugat tanpa hadirnya Tergugat.
ep
k
ah
si
ne
ng
do
Drs. H. Musifin, M.H. Endin Tajudin, S.Ag, M.H.
gu
Hakim Anggota
In
A
ah
Drs. H. Makka A
lik
Panitera Pengganti
m
ub
ka
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Panggilan : Rp505.000,00
PNBP Panggilan: Rp20.000,00
si
Redaksi : Rp 10.000,00
Meterai : Rp 10.000,00
Jumlah : Rp650.000,00
ne
ng
(enam ratus lima puluh ribu rupiah)
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17