Anda di halaman 1dari 14

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
PENGADILAN AGAMA TIGARAKSA

do
gu Memeriksa dan mengadili perkara perdata agama pada tingkat pertama
telah menjatuhkan putusan dalam perkara Cerai Gugat antara:

In
A
PENGGUGAT, umur 52 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan
xxxxxxxx xxxxx xxxxxx, tempat kediaman di xxxxx xxxxxxxx xxxxxxx, xxx
ah

lik
xxxxxxxxx, xx xxx xx xxx, xxxxxxxxx xxxxxx xxxxx, xxxx xxxxxxxx, xxxx
xxxxxxxxx xxxxxxx, Provinsi Banten., sebagai Penggugat;
am

ub
melawan

TERGUGAT, umur 60 tahun, agama Islam, pendidikan SLTP, pekerjaan


ep
xxxxxxxxxx, tempat kediaman di xxxxx xxxxxxxx xxxxxxx, xxx xxxxxxxxx,
k

xx xxx xx xxx, xxxxxxxxx xxxxxx xxxxx, xxxx xxxxxxxx, xxxx xxxxxxxxx


ah

R
xxxxxxx, Provinsi Banten., sebagai Tergugat;

si
Pengadilan Agama tersebut;

ne
ng

Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini;


Telah mendengar keterangan Penggugat dan para saksi di muka sidang;

do
gu

DUDUK PERKARA
Bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 25 Januari 2023
telah mengajukan permohonan Cerai Gugat, yang telah terdaftar di
In
A

Kepaniteraan Pengadilan Agama Tigaraksa, dengan Nomor


642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs, mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
ah

lik

TENTANG PERMASALAHANNYA
Bahwa Penggugat adalah isteri sah dari Tergugat yang telah
m

ub

melangsungkan perkawinan pada hari Senin tanggal 01 Juni 1992, yang dicatat
di hadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan
ka

Xxxxx, Kota Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat. sebagaimana Kutipan


ep

Akta Nikah Nomor: xxxxxtertanggal 1 Juni 1992;


ah

Halaman 1 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa setelah perkawinan tersebut Penggugat dengan Tergugat

si
masih bertempat tinggal xxxxx xxxxxxxx xxxxxxx di xxx xxxxxxxxx, xx xxx xx
xxx, Kelurahan Xxxxx, xxxx xxxxxxxx, xxxx xxxxxxxxx xxxxxxx, xxxxxxxx

ne
ng
xxxxxxx
Bahwa dalam perkawinan tersebut Penggugat dengan Tergugat

do
telah melakukan hubungan suami isteri (ba'da dukhul) dan dikaruniai 3 (tiga)
gu
orang anak;
3.1. Anak 1(L), Umur 29 Tahun;

In
A
3.2. Anak 2(L), Umur 25 Tahun;
3.3. Anak 3(L), Umur 25 Tahun;
ah

lik
Bahwa semula kehidupan rumah tangga antara Penggugat
dengan Tergugat berjalan dengan harmonis, namun sejak Tahun 2010
am

ub
keharmonisan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai terjadi
perselisihan dan percekcokan, disebabkan: Tergugat sering KDRT; seperti
memukul;
ep
k

Tergugat sering berkata kasar dan mencaci maki; seperti


ah

mengatakan Penggugat seperti Pelacur;


R

si
Tergugat sudah tidak memberi nafkah lahir dan batin kepada
Penggugat;

ne
ng

Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat

do
dengan Tergugat tersebut terjadi pada Tahun 2022, namun Penggugat dan
gu

Tergugat masih tinggal di kediaman bersama hingga saat ini. Sehingga antara
Penggugat dan Tergugat masih satu rumah namun sudah tidak lagi
In
A

berhubungan selayaknya suami isteri;


Bahwa akibat tersebut di atas Penggugat merasa tidak sanggup
ah

lik

lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat, karenanya Penggugat


berkesimpulan satu-satunya jalan keluar yang terbaik bagi Penggugat adalah
m

ub

bercerai dengan Tergugat;


Bahwa dengan fakta-fakta tersebut di atas gugatan Penggugat
ka

telah memenuhi alasan perceraian sebagaimana diatur dalam Pasal 19 PP No.


ep

9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 Kompilasi Hukum Islam;


ah

Halaman 2 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa terhadap biaya yang timbul akibat perkara ini agar

si
dibebankan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Penggugat mohon agar Ketua

ne
ng
Pengadilan Agama Tigaraksa cq. Majelis Hakim segera memeriksa dan
mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya

do
berbunyi:
gu
Berdasarkan uraian di atas telah cukup alasan bagi Penggugat untuk

In
A
mengajukan Gugatan cerai ini dan oleh karenanya Penggugat mohon dengan
hormat kepada Ketua Pengadilan Agama Tigaraksa untuk menetapkan Majelis
ah

lik
Hakim, selanjutnya memeriksa dan selanjutnya memutuskan sebagai berikut;

Primer:
am

ub
ep
k

Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;


ah

si
Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat (TERGUGAT) terhadap

ne
ng

Penggugat (PENGGUGAT);

do
gu

Membebankan biaya perkara;


In
A
ah

lik

Subsider:

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, maka mohon untuk


m

ub

menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);


ka

ep
ah

Halaman 3 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa pada persidangan yang telah ditetapkan Penggugat telah

si
datang menghadap di persidangan, sedangkan Tergugat tidak datang
menghadap di persidangan dan tidak menyuruh orang lain untuk menghadap

ne
ng
sebagai wakil/kuasanya yang sah, meskipun berdasarkan surat panggilan
(relaas) yang dibacakan di persidangan, Tergugat telah dipanggil secara resmi

do
dan patut, sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya Tergugat tersebut
gu
disebabkan oleh suatu alasan yang sah;
Bahwa majelis hakim telah menasehati Penggugat agar berpikir untuk

In
A
tidak bercerai dengan Tergugat, tetapi Penggugat tetap pada dalil-dalil
gugatannya untuk bercerai dengan Tergugat;
ah

lik
Bahwa perkara ini tidak dapat dimediasi karena Tergugat tidak pernah
datang menghadap meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut,
am

ub
selanjutnya dimulai pemeriksaan dengan membacakan surat gugatan
Penggugat yang maksud dan tujuannya tetap dipertahankan oleh Penggugat;
Bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat telah
ep
k

mengajukan bukti berupa:


ah

A.
R

si
Surat:
1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), Nomor xxxxxx atas nama

ne
ng

Penggugat yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan


Sipil ..., tertanggal ..., bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup, telah

do
dicap pos dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu
gu

oleh Ketua Majelis diberi tanda P.1;


In
A

2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah dari Kantor Urusan Agama (KUA)


Kecamatan Xxxxx, Kota Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, Nomor
ah

lik

xxxxxTanggal 01 Juni 1992, bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup,
telah dicap pos dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai,
m

ub

lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.2;


B.
ka

Saksi:
ep
ah

Halaman 4 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. SAKSI 1, di bawah sumpahnya memberikan keterangan sebagai

si
berikut:
 Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi

ne
ng
adalah
 Teman Penggugat Penggugat;

do
gu  Bahwa saksi tahu antara Penggugat dan Tergugat adalah suami
istri yang sah menikah pada tanggal 01 Juni 1992, ;
 Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat

In
A
tinggal di alamat xxx xxxxxxxxx, xx xxx xx xxx, xxxxxxxxx xxxxxx
xxxxx, xxxx xxxxxxxx, xxxx xxxxxxxxx xxxxxxx, Provinsi Banten;
ah

lik
 Bahwa selama pernikahan Penggugat dan Tergugat dan telah
dikaruniai anak yang bernama a. Anak 1(L), Umur 29 Tahun
am

ub

 b. Anak 2(L), Umur 25 Tahun

ep
k

 c. Anak 3(L), Umur 25 Tahun;


ah

 Bahwa kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada


R

si
awalnya berjalan baik dan rukun, namun sekarang ini rumah tangga
mereka tidak harmonis lagi karena sering terjadi perselisihan dan

ne
ng

pertengkaran yang terus menerus;


 Bahwa perselisihan dan pertengkaran Penggugat dan Tergugat

do
terjadi sejak Tahun 2010;
gu

 Bahwa yang saksi ketahui penyebab pertengkaran antara


Penggugat dan Tergugat karena :
In
A

 a. Tergugat sering KDRT; seperti memukul


 b. Tergugat sering berkata kasar dan mencaci maki; seperti
ah

lik

mengatakan Penggugat seperti Pelacur


 c. Tergugat sudah tidak memberi nafkah lahir dan batin
m

ub

kepada Penggugat
 Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah pisah ranjang sejak Tahun
ka

2022 dan Penggugat/Tergugat yang meninggalkan tempat kediaman


ep

bersama;
ah

Halaman 5 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa selama berpisah Penggugat dan Tergugat sudah tidak

si
pernah lagi berkomunikasi;
 Bahwa saksi dan keluarga Penggugat pernah menasehati

ne
ng
Penggugat agar bersabar dan mengurungkan niatnya bercerai
dengan namun tidak berhasil;

do
gu  Bahwa sekarang saksi sudah tidak sanggup lagi merukunkan
Penggugat dan Tergugat;
2. SAKSI 2, di bawah sumpahnya memberikan keterangan

In
A
sebagai berikut:
 Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
ah

lik
adalah
 Teman Penggugat Penggugat;
am

ub
 Bahwa saksi tahu Penggugat adalah istri sah dari Tergugat yang
menikah pada tanggal 01 Juni 1992;
 Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat
ep
k

tinggal di alamat xxx xxxxxxxxx, xx xxx xx xxx, xxxxxxxxx xxxxxx


ah

xxxxx, xxxx xxxxxxxx, xxxx xxxxxxxxx xxxxxxx, Provinsi Banten;


R

si
 Bahwa dalam pernikahan Penggugat dan Tergugat dan telah
dikaruniai anak yang bernama a. Anak 1(L), Umur 29 Tahun

ne
ng


 b. Anak 2(L), Umur 25 Tahun

do
gu


 c. Anak 3(L), Umur 25 Tahun;
 Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Penggugat dan
In
A

Tergugat berjalan baik dan rukun, namun sekarang ini rumah tangga
mereka tidak harmonis lagi karena sering terjadi perselisihan dan
ah

lik

pertengkaran sejak Tahun 2010;


 Bahwa yang saksi ketahui penyebab pertengkaran antara
m

ub

Penggugat dan Tergugat karena :


 a. Tergugat sering KDRT; seperti memukul
ka

 b. Tergugat sering berkata kasar dan mencaci maki;


ep

seperti mengatakan Penggugat seperti Pelacur


ah

Halaman 6 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 c. Tergugat sudah tidak memberi nafkah lahir dan batin

si
kepada Penggugat
 Bahwa sejak Tahun 2022 Penggugat dan Tergugat sudah pisah

ne
ng
ranjang dan Penggugat/Tergugat yang meninggalkan tempat
kediaman bersama;

do
gu  Bahwa selama berpisah Penggugat dan Tergugat sudah tidak
pernah lagi berkomunikasi;
 Bahwa saksi dan keluarga Penggugat pernah menasehati

In
A
Penggugat agar bersabar dan mengurungkan niatnya bercerai
dengan namun tidak berhasil;
ah

lik
 Bahwa sekarang saksi sudah tidak sanggup lagi merukunkan
Penggugat dan Tergugat;
am

ub
Bahwa Penggugat menyampaikan kesimpulan yang isinya
sebagaimana tertuang dalam berita acara sidang;
Bahwa untuk singkatnya uraian putusan ini, maka semua hal yang
ep
k

termuat dalam berita acara sidang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
ah

dari putusan ini;


R

si
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah

ne
ng

sebagaimana terurai di atas;


Menimbang, bahwa pemanggilan kepada Penggugat dan Tergugat

do
untuk menghadap di persidangan telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
gu

Pasal 121 ayat (1) dan (2) Reglemen Indonesia yang dibaharui (HIR/RIB) jo.
Pasal 26 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975
In
A

Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang


Perkawinan, dengan demikian pemanggilan tersebut telah dilaksanakan secara
ah

lik

resmi dan patut;


Menimbang, bahwa terhadap panggilan tersebut, Penggugat telah
m

ub

datang menghadap sendiri ke persidangan sedangkan Tergugat tidak pernah


hadir dan tidak pula mengutus orang lain sebagai wakil/kuasanya dan
ka

ketidakhadirannya tanpa suatu alasan yang sah, juga tidak mengajukan


ep

tangkisan (eksepsi) mengenai kewenangan relatif, sedangkan Penggugat tetap


ah

Halaman 7 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
datang menghadap di persidangan dan gugatan Penggugat dipandang

si
berdasarkan hukum dan beralasan, maka berdasarkan pasal 125 ayat (1) dan
pasal 126 Reglemen Indonesia yang dibaharui (HIR/RIB)jo. Surat Edaran

ne
ng
Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1964 Perihal Putusan
Verstek, perkara ini dapat diperiksa dan diputus tanpa hadirnya Tergugat

do
(verstek);
gu Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 125 ayat (1) HIR
yaitu putusan yang dijatuhkan tanpa hadirnya Tergugat dapat dikabulkan

In
A
sepanjang berdasarkan hukum dan beralasan, oleh karena itu majelis hakim
membebani Penggugat untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya;
ah

lik
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya,
Penggugat telah mengajukan bukti surat P.1 (Kartu Tanda Penduduk) dan bukti
am

ub
P.2 (fotokopi Kutipan Akta Nikah), yang merupakan fotokopi akta autentik yang
telah bermeterai cukup serta telah cocok dengan aslinya. Oleh karena itu, bukti
tersebut telah memenuhi ketentuan Pasal 2 ayat (3) Undang-Undang Republik
ep
k

Indonesia Nomor 13 Tahun 1985 jo.Pasal 21 Undang-Undang Nomor 10 Tahun


ah

2020 Tentang Bea Meterai jo. Pasal 1888 Kitab Undang-Undang Hukum
R

si
Perdata;
Menimbang, bahwa berdasarakan bukti P.1 telah terbukti bahwa

ne
ng

Penggugat bertempat tinggal di wilayah Kabupaten Tangerang, sehingga


berdasarkan ketentuan Pasal 49 ayat (1) huruf a dan Pasal 73 ayat (1) Undang-

do
Undang Republik Indonesia Nomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah beberapa
gu

kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 Tentang


Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang
In
A

Peradilan Agama jo. Pasal 132 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam di Indonesia,
secara formil perkara ini menjadi wewenang Pengadilan Agama Tigaraksa ;
ah

lik

Menimbang, bahwa bukti P.2 merupakan fotokopi akta autentik yang


memiliki kekuatan pembuktian sempurna dan mengikat sehingga dapat
m

ub

dipertimbangkan, vide Pasal 1870 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata jo.


Pasal 165 Reglemen Indonesia yang dibaharui (HIR/RIB). Oleh karena itu,
ka

terbukti bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang terikat dalam
ep

perkawinan yang sah, sehingga harus dinyatakan Penggugat adalah pihak


ah

Halaman 8 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang berkepentingan dan berkualitas dalam mengajukan perkara (legitima

si
persona standi in judicio);
Menimbang, bahwa dari posita gugatan Penggugat, Majelis Hakim

ne
ng
menilai bahwa yang dijadikan alasan gugatan Tergugat adalah karena dalam
rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan yang terus

do
menerus yang sulit untuk dirukunkan lagi dan alasan tersebut sesuai dengan
gu
ketentuan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9
Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974

In
A
Tentang Perkawinan jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh karena
itu secara formal gugatan Penggugat patut diterima dan dipertimbangkan;
ah

lik
Menimbang, bahwa Penggugat juga telah mengajukan 2 orang saksi,
keduanya telah memberikan keterangan sebagaimana telah diuraikan dalam
am

ub
duduk perkara;
Menimbang, bahwa saksi - saksi Penggugat, sudah dewasa serta
sebagai orang dekat Penggugat sebagaimana diatur dalam Pasal 145
ep
k

Reglemen Indonesia yang dibaharui (HIR/RIB)jo. Pasal 76 Undang-Undang


ah

Nomor 7 Tahun 1989, serta ketentuan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah
R

si
Nomor 9 Tahun 1975, sehingga telah memenuhi syarat formil sebagai saksi;
Menimbang, bahwa keterangan saksi - saksi Penggugat tentang sebab-

ne
ng

sebab perselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangga Penggugat dengan


Tergugat adalah fakta yang diketahui saksi-saksi serta relevan dengan dalil-dalil

do
yang harus dibuktikan oleh Penggugat, oleh karena itu keterangan saksi-saksi
gu

tersebut telah memenuhi syarat materiil, sehingga keterangan saksi tersebut


memiliki kekuatan pembuktian dan dapat diterima sebagai alat bukti,
In
A

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 171 Reglemen Indonesia yang dibaharui


(HIR/RIB);
ah

lik

Menimbang, bahwa saksi-saksi yang diajukan oleh Penggugat


dipandang telah memenuhi syarat formil dan materil sebagai saksi serta relevan
m

ub

dengan dalil-dalil gugatan Penggugat, oleh karena itu Majelis Hakim menilai
kesaksian tersebut dapat diterima dan dapat dijadikan sebagai alat bukti yang
ka

sah serta menguatkan dalil-dalil gugatan Penggugat;


ep
ah

Halaman 9 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Penggugat, bukti tertulis

si
dan keterangan para saksi, Majelis Hakim telah menemukan fakta-fakta hukum
sebagai berikut:

ne
ng
- Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah yang menikah pada
tanggal 01 Juni 1992, dan dan telah dikaruniai anak yang bernama a. Anak

do
gu
1(L), Umur 29 Tahun

In
A
b. Anak 2(L), Umur 25 Tahun
ah

lik
c. Anak 3(L), Umur 25 Tahun;
am

ub
- Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan rukun dan
harmonis, namun semenjak Tahun 2010, sering terjadi perselisihan dan
ep
k

pertengkaran;
ah

- Bahwa pada puncaknya perselisihan dan pertengkaran mengakibatkan


R

si
Penggugat dan Tergugat pisah ranjang sejak Tahun 2022;

ne
ng

- Bahwa selama berpisah tersebut Penggugat dan Tergugat sudah tidak


menjalankan hak dan kewajiban sebagai suami istri dalam kehidupan rumah
tangga;

do
gu

- Bahwa pihak keluarga telah berusaha merukunkan Penggugat dan Tergugat,


In
namun tidak berhasil;
A

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas, Majelis


ah

lik

Hakim mempertimbangkan sebagai berikut:

Menimbang, bahwa dalam ketentuan Pasal 1 Undang-Undang Republik


m

ub

Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan yang telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 ditegaskan bahwa perkawinan ialah
ka

ep

ikatan lahir dan batin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai
ah

Halaman 10 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia

si
dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di persidangan, di mana antara

ne
ng
Penggugat dan Tergugat pisah ranjang, tidak berada lagi dalam satu kediaman
bersama, tidak menjalankan hak dan kewajiban sebagai suami istri lagi yang

do
telah gu berlangsung sejak Tahun 2022 hingga sekarang tidak saling
menghiraukan lagi, telah menunjukkan bahwa antara Penggugat dan Tergugat
telah kehilangan kebahagiaan sebagai representasi keterikatan lahir batin, oleh

In
A
karenanya menurut pendapat Majelis Hakim bahwa fakta tersebut di atas patut
dinyatakan telah bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pasal
ah

lik
1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang
Perkawinan yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019,
am

ub
di mana Penggugat dan Tergugat tidak dapat lagi mewujudkan kebahagiaan
yang kekal lahir batin dalam perkawinannya, antara Penggugat dan Tergugat
sudah tidak ada ikatan batin yang kuat (mitsaqongholizhon) yang merupakan
ep
k

penggerak kehidupan dalam sebuah rumah tangga, sudah tidak saling


ah

mencintai dan tidak saling membutuhkan, sehingga tujuan perkawinan untuk


R

si
menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana
dimaksud dalam surat Ar-Rum ayat 21 akan sulit terwujud;

ne
ng

Menimbang, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah Agung


Republik Indonesia tanggal 17 Maret 1999 Nomor 237 K/AG/1998 dan diambil

do
alih menjadi pertimbangan Majelis Hakim dalam perkara ini, di mana abstrak
gu

hukum yang terkandung di dalamnya adalah bahwa berselisih, cekcok, hidup


berpisah tidak dalam satu tempat kediaman bersama, salah satu pihak tidak
In
A

berniat untuk meneruskan kehidupan bersama dengan pihak lain, hal itu adalah
merupakan fakta hukum yang cukup sebagai alasan dalam suatu perceraian
ah

lik

sesuai dengan maksud Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Republik


Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor
m

ub

1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum
Islam;
ka

Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut juga telah memenuhi norma


ep

hukum Islam sebagaimana kaidah Ushul Fikih yang dijelaskan oleh Tajuddin
ah

Halaman 11 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
As-Subki dalam kitab Al-Asybah wa An-Nazhair (Beirut: Dar Al-Kutub Al-

si
Ilmiyyah, 1991) jilid I halaman 105, yang berbunyi:

ne
ng
Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;
Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah Az-Zuhaili mengutip dan

do
gu
menjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab Al-Fiqh Al-Islami wa
Adillatuhu (Beirut: Dar Al-Fikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudian
Majelis Hakim sependapat dan mengambil alih pendapat tersebut menjadi

In
A
pendapat Majelis, menyatakan:
ah

lik
am

ub
Artinya: Pemisahan (suami-istri) boleh dilakukanbilamana disebabkan
perselisihan atau kemudaratan guna mencegah pertikaian, sehingga
ep
kehidupan rumah tangga (suami-istri) tersebuttidak berubah menjadi
k

petaka dan bencana, sesuai sabda Rasulullah saw.: “Tidak boleh


ah

berbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain”. Berdasarkan hal
R
tersebut, maka si istri (dapat) mengajukan gugatan kepada Hakim

si
(Pengadilan Agama). Jika kemudaratan dan kebenaran (dalil)
gugatannya tersebut terbukti, maka Hakim menceraikan istri tersebut

ne
ng

dari suaminya, dan jika si istri tidak mampu membuktikannya, maka


gugatan tersebut ditolak;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

do
gu

di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa gugatan Penggugat telah


cukup alasan untuk melakukan perceraian sebagaimana dimaksud Pasal 39
In
A

ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang


Perkawinan yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019
ah

jo. Pasal 19 Huruf (f) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun
lik

1975 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang


Perkawinan jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu
m

ub

gugatan Penggugat patut untuk dikabulkan;


Menimbang, bahwa perceraian yang dijatuhkan oleh Pengadilan Agama
ka

ep

Tigaraksa adalah talak satu bain sugra, maka sebagaimana maksud Pasal 119
ayat (1) Kompilasi Hukum Islam, bekas istri (Penggugat) meskipun dalam masa
ah

Halaman 12 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
iddah tidak boleh rujuk dengan bekas suaminya (Tergugat), tetapi keduanya

si
boleh melakukan akad nikah baru;

Menimbang, bahwa karena perkara a quo masuk bidang perkawinan,

ne
ng
maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989
tentang Peradilan Agama, biaya perkara dibebankan kepada Penggugat;

do
gu Mengingat, semua pasal dalam peraturan perundang-undangan dan
hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;

In
MENGADILI
A
Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk
menghadap ke persidangan tidak hadir;
ah

lik
Mengabulkan Gugatan Penggugat dengan verstek;
Menjatuhkan talak satu Ba'in Shughra Tergugat (TERGUGAT) terhadap
am

ub
Penggugat (PENGGUGAT);
Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini
ep
sejumlah Rp700.000,00 (tujuh ratus ribu rupiah);
k
ah

Demikian diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan


R

si
Agama Tigaraksa pada hari Kamis, tanggal 16 Februari 2023 Masehi
bertepatan dengan tanggal 25 Rajab 1444 Hijriah, oleh Drs. H. Musifin, M.H.,

ne
ng

sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Zaenal Musthofa, S.H., M.H. dan Dra. Hj. Aprin
Astuti, M.Si. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut

do
gu

diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua
Majelis beserta para Hakim Anggota tersebut, dan didampingi oleh Pusparini,
In
S.H., M.H. sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Penggugat tanpa
A

hadirnya Tergugat.
ah

lik

Hakim Anggota I Ketua Majelis,


m

ub
ka

ep

Drs. H. Zaenal Musthofa, S.H., M.H. Drs. H. Musifin, M.H.


ah

Halaman 13 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Hakim Anggota II

ne
ng

do
gu Dra. Hj. Aprin Astuti, M.Si.
Panitera Pengganti,

In
A
Pusparini, S.H., M.H..
ah

lik
Perincian biaya :

 Pendaftaran : Rp 30.000,00
am

ub
 ATK Perkara : Rp 75.000,00
 Panggilan : Rp 555.000,00
 PNBP Panggilan : Rp 20.000,00
 Redaksi : Rp 10.000,00
ep
k

 Meterai : Rp 10.000,00
Jumlah : Rp 700.000,00
ah

R
(tujuh ratus ribu rupiah).

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

Halaman 14 dari 14 putusan Nomor 642/Pdt.G/2023/PA.Tgrs


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14

Anda mungkin juga menyukai