u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 243/Pdt.G/2021/PA.Pdlg
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Pandeglang yang memeriksa dan mengadili perkara
do
gu
tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan putusan
sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat antara:
In
A
PENGGUGAT, umur 37 tahun, agama Islam, pendidikan SLTP, pekerjaan
xxxxxxxx, tempat kediaman di KABUPATEN PANDEGLANG,
ah
lik
sebagai Penggugat;
melawan
TERGUGAT, umur 44 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan xxxxx
am
ub
xxxxxx xxxxx, tempat kediaman di KABUPATEN
PANDEGLANG, sebagai Tergugat;;
ep
k
R
Telah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat, serta telah memeriksa
si
alat-alat bukti yang diajukan di persidangan;
ne
ng
DUDUK PERKARA
Bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 10 Februari 2021
telah mengajukan gugatan Cerai Gugat yang didaftar di Kepaniteraan
do
gu
Pengadilan Agama Pandeglang pada hari itu juga dengan register perkara
Nomor 243/Pdt.G/2021/PA.Pdlg, dengan dalil-dalil sebagai berikut:
In
A
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cadasari Curug, xxxx xxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxxxxxxx,
si
selama 2 tahun. Kemudian terakhir pindah ke kediaman bersama yang
beralamat di xxxxxxx xxxxxxxx xxx, xxxx xxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxxxxx,
ne
ng
xxxxxxxxx xxxxxxxxxx;
3. Bahwa selama pernikahan antara Penggugat dengan Tergugat telah
do
guberhubungan sebagaimana layaknya suami istri dan dikaruniai 5 orang
anak bernama :
a. xxxxxxx, usia 18 tahun;
In
A
b. xxxxxxx, usia 14 tahun;
c. xxxxxxx usia 8 tahun;
ah
lik
d. xxxxxxx, usia 6 tahun;
e. xxxxxxx, usia 2 tahun;
am
ub
4. Bahwa awalnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukun dan
harmonis, namun sejak tahun 2002 kehidupan rumah tangga antara
Penggugat dengan Tergugat mulai tidak harmonis sering terjadi perselisihan
ep
k
dan pertengkaran yang sulit untuk dirukunkan lagi yang disebabkan antara
ah
lain:
R
si
a. Tergugat bersifat tempramental suka berkata kasar dan ringan tangan
kepada Penggugat ketika terjadi pertengkaran;
ne
ng
do
memenuhi kebutuhan sehari-hari;
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa pihak keluarga Penggugat dengan Tergugat sudah berusaha
si
mendamaikan Penggugat dengan Tergugat namun tidak berhasil;
7. Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidak dapat dibina
ne
ng
lagi dengan baik sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk rumah
tangga yang sakinah, mawaddah dan warahmah sudah sulit di pertahankan
do
gulagi, karenanya agar masing-masing pihak tidak lebih jauh melanggar
norma-norma hukum dan norma agama maka perceraian merupakan
alternatif terakhir bagi Penggugat untuk menyelesaikan permasalahan
In
A
antara Penggugat dengan Tergugat;
8. Bahwa Penggugat sanggup membayar biaya perkara yang timbul atas
ah
lik
perkara ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Penggugat mohon
am
ub
kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Pandeglang cq. Majelis Hakim yang
memeriksa perkara ini berkenan memutuskan sebagai berikut :
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
ep
k
Penggugat (PENGGUGAT);
R
si
3. Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
Atau : Apabila pengadilan berpendapat lain, mohon putusan lain yang seadil-
ne
ng
adilnya;
Bahwa pada hari-hari sidang yang telah ditetapkan Penggugat dan
do
Tergugat hadir di persidangan;
gu
lik
ub
sebagai berikut;
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa benar posita gugatan Penggugat angka 1-3;
si
Bahwa ya benar Penggugat dan Tergugat sejak tahun 2002 ada
pertengkaran namun hanya pertengkaran biasa dan masih bisa diselesaikan,
ne
ng
perselisihan dan pertengkaran, pertengkaran mulai sering baru pada tahun
2019;
do
gu Bahwa benar Tergugat marah kepada Penggugat, karena wajar bila
setiap Tergugat pulang kerja dan capek mau minta dilayani oleh Penggugat,
namun Penggugat selalu banyak alasan dan selalu menolak kalau diajak
In
A
berhubungan badan dan menuduh Tergugat selingkuh dengan wanita lain;
Bahwa sebenarnya baik Pengguat dan Tergugat sama-sama sering
ah
lik
marah dan Penggugat juga sering marah bila sedang mengajak
berhubungan badan akan tetapi ketika Tergugat menolak karena capek dan
am
ub
lelah pulang kerja;
Bahwa tidak benar Tergugat malas dan tidak memenuhi kebutuhan
nafkah kepada Penggugat, Tergugat selama ini bekerja dan hasilnya selalu
ep
k
si
Tergugat sejak awal menikah normal-normal saja, Penggugat saja yang
sering marah bila diajak berhubungan badan;
ne
ng
Benar telah pisah rumah sejak April 2020, Penggugat yang pergi dari
rumah;
do
Bahwa benar Penggugat dan Tergugat telah dinasehati dan dirukunkan
gu
oleh keluarga, namun tidak berhasil;
Bahwa Tergugat keberatan bercerai dengan Penggugat, karena masih
In
A
lik
sebagai berikut;
Bahwa tidak benar bila Penggugat marah mengajak berhubungan
m
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengerti kondisi Tergugat, Tergugat selalu memaksa Penggugat dengan
si
cara kasar dan marah-marah setiap mengajak berhubungan suami isteri,
bahkan pernah memaksa dengan cara melorotin celana Penggugat;
ne
ng
Bahwa Tergugat kalau mengajak berhubungan sedan sehari bisa lebih
dari 2 kali;
do
gu Bahwa Penggugat memiliki kecurigaan Tergugat selingkuh;
Bahwa atas replik Penggugat tersebut, Tergugat mengajukan duplik yang
pada pokoknya tetap sebagaimana jawaban dengan tambhana bahwa
In
A
Penggugat berubah mulai tahun 2019-2021 sejak adanya WA dan Facebook;
Bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat telah
ah
lik
mengajukan alat bukti surat sebagai berikut :
1. Fotokopi Surat Keterangan Domisili atas Nama PENGGUGAT Nomor
am
ub
3601226212830001 Tanggal 09 Februari 2021 yang dikeluarkan oleh
Kantor Pemerintah xxxxxxxxx xxxxxxxxxx, bukti surat tersebut telah diberi
meterai cukup, dinazegelen pos dan telah dicocokkan dengan aslinya yang
ep
k
si
2001, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama xxxxxxxxx xxxxxxxx,
xxxxxxxxx xxxxxxxxxx, bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup, telah
ne
ng
dinazegelen pos dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai,
lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P2;
do
Bahwa bukti tersebut diperlihatkan kepada Tergugat dan atas bukti surat
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa, saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat menikah pada tahun
si
2001;
- Bahwa, saksi mengetahui antara Penggugat dan Tergugat telah
ne
ng
dikaruniai 5 (lima) orang anak;
- Bahwa, saksi mengetahui keadaan rumah tangga Penggugat dan
do
gu Tergugat pada awalnya rukun dan harmonis, akan tetapi kurang lebih
sejak kurang lebih tahun 2018 sudah tidak rukun lagi sering terjadi
pertengkaran;
In
A
- Bahwa, saksi sering melihat dan mendengar langsung Penggugat
sedang berselisih dan bertengkar dengan Tergugat;
ah
lik
- Bahwa, saksi mengetahui yang menjadi penyebab ketidak harmonisan
rumah tangga Penggugat dan Tergugat disebabkan karena Tergugat
am
ub
temperamental, kasar terhadap Penggugat maupun anak-anaknya, dan
pernah anaknya mengadu kepada saksi bahwa telah di tendang oleh
Tergugat, dan juga saksi pernah melihat ada bekas memar di kepala
ep
k
Penggugat dan Tergugat pernah minta maaf karena telah berbuat kasar
ah
si
barang-barang/perabot rumah tangga, dan Tergugat kurang sopan
terhadap keluarga Penggugat, selain itu menurut pengakuan Penggugat
ne
ng
do
- Bahwa, saksi mengetahui antara Penggugat dan Tergugat sudah pisah
gu
rumah sejak April 2020 sampai dengan sekarang dan sudah tidak
bersatu lagi;
In
A
lik
2. SAKSI 2, umur 59 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan Sopir Bis,
bertempat tinggal di Kampung Sahayu xxxxxx/006, xxxx xxxxxxx,
m
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa, saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat dan memiliki
si
hubungan dengan Penggugat sebagai paman Penggugat;
Bahwa, saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat adalah suami
ne
ng
isteri yang sah;
Bahwa, saksi mengetahui dari perkawinan Penggugat dan
do
gu Tergugat telah dikaruniai 5 (lima) orang anak;
Bahwa, saksi mengetahui rumah tangga Penggugat dan Tergugat
sudah tidak lagi harmonis, sering terjadi perselisihan dan pertengkaran
In
A
sejak kurang lebih tahun 2018 yang mengakibatkan antara Penggugat
dan Tergugat sudah pisah rumah sejak April 2020 sampai dengan
ah
lik
sekarang dan selama berpisah antara Penggugat dan Tergugat tidak
pernah bersatu lagi;
am
ub
Bahwa, saksi mengetahui penyebab perselisihan dan
pertengkaran Penggugat dan Tergugat disebabkan factor ekonomi dan
Tergugat sering bersikap kasar kepada Pengguagat, Penggugat sering
ep
k
tersebut Tergugat mengakui dan meminta maaf serta berjanji tidak akan
R
si
mengulangi lagi;
Bahwa, saksi tidak pernah melihat secara langsung Penggugat
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa, saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat dan memiliki
si
hubungan dengan Penggugat sebagai ayah kandung Tergugat;
Bahwa, saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat adalah suami
ne
ng
isteri yang sah;
Bahwa, saksi mengetahui dari perkawinan Penggugat dan
do
gu Tergugat telah dikaruniai 5 (lima) orang anak;
Bahwa, saksi mengetahui rumah tangga Penggugat dan Tergugat
sudah tidak lagi harmonis, yang mengakibatkan antara Penggugat dan
In
A
Tergugat sudah pisah rumah sejak April 2020 sampai dengan sekarang
dan selama berpisah antara Penggugat dan Tergugat tidak pernah
ah
lik
bersatu lagi;
Bahwa, Tergugat pernah mengadu kepada saksi dan
am
ub
menceritakan bila rumah tangganya sedang bermasalah dengan
Penggugat;
Bahwa penyebab permasalahan dalam rumah tangga Penggugat
ep
k
si
tercukupi, saksi sering pula membantu perekonomian Penggugat dan
Tergugat;
ne
ng
do
2. SAKSI 2 TERGUGAT, umur 42 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA,
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa, saksi tidak pernah melihat secara langsung Penggugat dan
si
Tergugat bertengkar, namun saksi pernah melihat keduanya saling diam-
diaman dan tidak bertegur sapa;
ne
ng
- Bahwa, saksi tidak mengetahui secara pasati penyebab permasalahan
dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat, namun menurut
do
gu pengaduan Tergugat, Penggugat tidak mau pulang dan kumpul dengan
Tergugat, selain itu Penggugat pernah mengadu kepada isteri saksi bila
dirinya pernah diperlakukan kasar oleh Tergugat dengan cara dijambak;
In
A
- Bahwa, saksi mengetahui antara Penggugat dan Tergugat sudah pisah
rumah sejak April 2020 sampai dengan sekarang dan sudah tidak
ah
lik
bersatu lagi;
- Bahwa, baik saksi maupun pihak keluarga sudah berusaha merukunkan
am
ub
Penggugat dan Tergugat akan tetapi tidak berhasil;
Bahwa Penggugat menyampaikan kesimpulan secara lisan yang pada
pokoknya tetap pada pendiriannya untuk bercerai dengan Tergugat dan mohon
ep
k
si
pokoknya keberatan untuk bercerai dengan Penggugat dan mohon putusan
kepada Majelis Hakim;
ne
ng
do
terpisahkan dari putusan;
gu
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
In
A
lik
ub
Perubahan Kedua Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 jo Pasal 130 HIR jis
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 4 Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2016
si
tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan;
Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini perkara perceraian, maka
ne
ng
pokok perkara diperiksa dalam sidang tertutup untuk umum, hal tersebut sesuai
ketentuan Pasal 80 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989 Tentang
do
Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3
gu
Tahun 2006 dan Perubahan Kedua Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 ;
Menimbang, bahwa alasan pokok Penggugat mengajukan gugatan Cerai
In
A
Gugat adalah antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi perselisihan dan
pertangkaran disebabkan Tergugat bersifat tempramental suka berkata kasar
ah
lik
dan ringan tangan kepada Penggugat ketika terjadi pertengkaran, Tergugat
tidak memberikan nafkah secara layak kepada Penggugat sebab Tergugat
am
ub
malas bekerja sehingga Penggugat bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-
hari, Tergugat memiliki kelainan seksual yaitu hiperseksual yang selalu ingin
dilayani oleh Penggugat tanpa melihat kondisi Penggugat dan apabila
ep
k
yang berakibat Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak April 2020;
R
si
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat, Tergugat telah
mengajukan jawaban yang pada pokoknya mengakui dalil gugatan penggugat
ne
ng
do
pertengkaran Penggugat dengan Tergugat;
gu
lik
ub
telah mengajukan alat bukti surat P.1 dan P.2 serta 2 (dua) orang saksi;
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa bukti P.1 merupakan akta autentik, bermeterai cukup,
si
telah dicap pos (nazegelen) dan sesuai dengan aslinya, maka bukti surat
tersebut telah memenuhi syarat formil, isi bukti tersebut mengenai tempat
ne
ng
kediaman Penggugat, relevan dengan dalil yang hendak dibuktikan oleh
Penggugat, sehingga telah memenuhi syarat materil, maka bukti P.1 sebagai
do
akta otentik mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat;
gu Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 tersebut telah ternyata terbukti
bahwa Penggugat bertempat tinggal di wilayah hukum Pandeglang, dengan
In
A
demikian Pengadilan Agama in casu Pengadilan Agama Pandeglang
berwenang untuk memeriksan dan mengadili gugatan Cerai Gugat yang
ah
lik
diajukan Penggugat (Vide Pasal 49 dan Pasal 73 Ayat (1) Undang-Undang
Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana diubah dengan
am
ub
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-
undang Nomor 50 Tahun 2009);
Menimbang, bahwa bukti P.2 merupakan akta autentik, bermeterai
ep
k
cukup, telah dicap pos (nazegelen) dan sesuai dengan aslinya, maka bukti
ah
surat tersebut telah memenuhi syarat formil, isi bukti tersebut menerangkan
R
si
bahwa Penggugat telah menikah dengan Tergugat pada tanggal 16 September
2001, relevan dengan dalil yang hendak dibuktikan oleh Penggugat, sehingga
ne
ng
telah memenuhi syarat materil, maka bukti P.2 sebagai akta otentik mempunyai
kekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat;
do
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 terbukti bahwa Penggugat
gu
dengan Tergugat adalah suami istri sah, menikah pada tanggal 16 September
2001 di Kantor Urusan Agama xxxxxxxxx xxxxxxxx, xxxxxxxxx xxxxxxxxxx, hal
In
A
lik
sebagai suami istri yang sah, maka Penggugat sebagai persona standi in
judicio memiliki legal standing sehingga Penggugat dapat dinyatakan sebagai
m
ub
orang dekat Penggugat dan atau Tergugat sesuai dengan Pasal 22 ayat (2)
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 134 Kompilasi Hukum
si
Islam dan sudah dewasa serta sudah disumpah, sehingga memenuhi syarat
formal sebagaimana diatur dalam Pasal 145 HIR;
ne
ng
Menimbang, bahwa keterangan 2 (dua) saksi Penggugat mengenai
hubungan Penggugat dan Tergugat serta mengenai keadaan rumah tangga
do
Penggugat dan Tergugat, adalah fakta yang pernah dilihat dan didengar
gu
langsung dan relevan dengan dalil yang harus dibuktikan oleh Penggugat oleh
karena itu keterangan saksi tersebut telah memenuhi syarat materiil
In
A
sebagaimana telah diatur dalam Pasal 171 HIR sehingga keterangan saksi
tersebut memiliki kekuatan pembuktian dan dapat diterima sebagai alat bukti;
ah
lik
Menimbang, bahwa keterangan 2 (dua) saksi Penggugat bersesuaian
dan cocok antara satu dengan yang lain oleh karena itu keterangan dua orang
am
ub
saksi tersebut memenuhi Pasal 171 dan Pasal 172 HIR;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil bantahannya tersebut,
Tergugat telah mengajukan 2 (dua) orang saksi, keduanya telah memberikan
ep
k
si
Penggugat dan Tergugat serta mengenai keadaan rumah tangga Penggugat
dan Tergugat, adalah fakta yang pernah dilihat dan didengar langsung dan
ne
ng
relevan dengan dalil yang harus dibuktikan oleh Tergugat oleh karena itu
keterangan saksi tersebut telah memenuhi syarat materiil sebagaimana telah
do
diatur dalam Pasal 171 HIR sehingga keterangan saksi tersebut memiliki
gu
antara satu dengan yang lain oleh karena itu keterangan dua orang saksi
tersebut memenuhi Pasal 171 dan Pasal 172 HIR;
ah
lik
ub
1. Bahwa sejak kurang lebih tahun 2018 antara Penggugat dan Tergugat
sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan Tergugat
ka
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
temperamental, kasar terhadap Penggugat serta masalah nafkah yang
si
kurang tercukupi;
2. Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut antara Penggugat
ne
ng
dan Tergugat sudah pisah rumah sejak April 2020 hingga sekarang dan
selama itu pula keduanya tidak pernah berkumpul lagi dan tidak
do
melaksanakan hak dan kewajibannya masing-masing sebagaimana layaknya
gu
suami isteri;
3. Bahwa, baik majelis hakim dalam persidangan, maupun pihak keluarga
In
A
Penggugat dan Tergugat sudah berusaha menasehati Penggugat dan
Tergugat dan sudah ada upaya musyawarah dua keluarga untuk
ah
lik
merukunkan Penggugat dan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil, karena
Penggugat bersikukuh ingin bercerai dengan Tergugat;
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta kejadian tersebut di atas
dapat disimpulkan fakta hukum bahwa antara Penggugat dan Tergugat terus
menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan sudah tidak ada harapan
ep
k
si
Hakim berkesimpulan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat benar-
benar sudah tidak harmonis dan sudah pecah karena telah terjadi perselisihan
ne
ng
dan pertengkaran terus menerus yang sudah tidak mungkin lagi untuk
dirukunkan dalam satu rumah tangga sehingga mempertahankan rumah tangga
do
yang demikian tidak sejalan dengan maksud dan tujuan perkawinan
gu
lik
ub
ka
ep
Artinya : “bahwa istri boleh menuntut cerai kepada hakim apabila dia mengaku
Halaman 13 dari 17 halaman, Putusan Nomor 243/Pdt.G/2021/PA.Pdlg
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selalu mendapat perlakuan yang menyakitkan dari suaminya
si
sehingga hal tersebut dapat menghalangi keberlasungan hubungan
suami istri antara mereka berdua”;
ne
ng
Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi salah
satu alasan perceraian sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 39 ayat (2)
do
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf f Peraturan
gu
Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam;
Menimbang, bahwa meskipun dalam jawabannya Tergugat menyatakan
In
A
keberatan bercerai dengan Penggugat dengan alasan tetap ingin membina
rumah tangganya, namun dengan melihat kondisi yang demikian maka
ah
lik
mempertahankan ikatan perkawinan hanya akan mendatangkan kemadharatan
bagi kedua belah pihak dan sebaliknya keharmonisan serta ketenangan rumah
am
ub
tangga sebagaimana tujuan perkawinan tidak akan terwujud, oleh karenanya
keadaan demikian harus dicegah sebagaimana kaidah fiqh yang terdapat
dalam Kitab Al-Asbah Wan Nazair halaman 62, yang diambil alih menjadi
ep
k
si
المصالح
ne
ng
do
gu
وان اشـتد عدم رغـبة الزوجـــة لزوجـهـا طلق علـيه القـا ضى
طلـقـــة
In
A
thalak satu.
Serta Kitab Al Mar’ah bainal Fiqh wal Qanun oleh Dr. Musthafa As Siba’i,
m
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ضرربالغ بتربية الولد وســلوكهم ولخاــير فى إجتمــاع بين متباغضــين
si
ومهما يكن أسباب هذا النـزاع خاطــيرا كــان اوتاافها فإنه من الخــير أن
ne
ng
تانتهى العل قة الزوجية بين هذين الــزوجين لعل الله يهــيئ لكل واحد
منهما شريكا أخار لحياتاه يجد معه الطمأ نينة و الستقرار
do
gu
“Sesungguhnya kehidupan suami isteri tidak akan tegak dengan adanya
perpecahan dan pertentangan, selain itu justru akan menimbulkan bahaya
In
A
yang serius terhadap pendidikan anak-anak dan perkembangan mereka,
dan tidak ada kebaikannya mengumpulkan dua orang yang saling
ah
lik
perselisihan ini, baik yang membahayakan atau patut dapat diduga
membahayakan, sesungguhnya yang lebih baik adalah mengakhiri
am
ub
hubungan perkawinan antara dua orang suami isteri ini. Mudah-mudahan
(sesudah itu) Allah menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam
ep
hidupnya, barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan
k
kedamaian”
ah
R
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di
si
atas dan Penggugat belum pernah dijatuhi talak, maka petitum gugatan
ne
ng
do
gu
patut dikabulkan;
Menimbang bahwa talak satu ba’in sughra merupakan talak yang
In
A
dijatuhkan oleh Hakim atas permintaan seorang isteri, yang mana akibat hukum
dari talak satu ba’in sughra adalah antara suami dan isteri tidak dapat hidup
ah
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mengingat semua pasal dalam peraturan perundang-undangan dan
si
hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI
ne
ng
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (TERGUGAT) terhadap
do
Penggugat (PENGGUGAT);
gu
3. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini
sejumlah Rp295.000,00 ( dua ratus sembilan puluh lima ribu rupiah);
In
A
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim yang
dilangsungkan pada hari Senin tanggal 22 Maret 2021 Masehi, bertepatan
ah
lik
dengan tanggal 8 Syakban 1442 Hijriyah, oleh kami Nihayatul Istiqomah, S.H.I.,
M.H. sebagai Ketua Majelis, Agus Sanwani Arif, S.H.I. dan Roichan Mahbub,
am
ub
S.H.I. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan
dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh Ketua Majelis
tersebut dengan didampingi oleh Hakim Anggota yang sama dan dibantu oleh
ep
k
Hj. Afiah, S.Ag. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh Penggugat dan
ah
Tergugat;
R
si
Hakim Anggota Ketua Majelis
ttd ttd
ne
ng
do
gu
Hakim Anggota
ttd
In
A
lik
ub
Perincian Biaya:
1. Pendaftaran : Rp. 30.000,00
ka
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Panggilan : Rp. 150.000,00
si
4. PNBP Panggilan : Rp. 20.000,00
5. Redaksi : Rp. 10.000,00
ne
ng
6. Meterai : Rp. 10.000,00
Jumlah Rp. 295.000,00
do
gu (dua ratus sembilan puluh lima ribu rupiah)
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17