u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
SALINAN
a
PUTUSAN
si
Nomor 1646/Pdt.G/2023/PA.JB
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Agama xxxxxxx xxxxx yang memeriksa dan mengadili perkara
tertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis telah menjatuhkan putusan
In
A
sebagai berikut dalam perkara Cerai Talak yang diajukan oleh:
Pemohon, NIK.xx, Lahir di Makassar, 15 Februari 1941, Umur 82 tahun,
ah
lik
Pensiunan Kementrian PUPR, Tempat tinggal di xxx,
berdomisili elektronik pada alamat e-mail : xx., sebagai
am
ub
Pemohon;
melawan
ep
TERMOHON, NIK.xx, Lahir di Jakarta, 14 Oktober 1966, Umur 56 tahun,
k
si
Termohon;
ne
ng
do
gu
DUDUK PERKARA
In
A
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa, selama pernikahan tersebut Pemohon dengan Termohon mengambil
si
tempat kediaman bersama di xx, Kota Jakarta Timur;
3. Bahwa, selama pernikahan Penggugat dan Tergugat sudah bercampur
ne
ng
(ba’da dukhul) sebagaimana layaknya suami istri, dan tidak dikaruniai anak;
4. Bahwa, semula rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalan rukun dan
do
gu
harmonis, namun sejak Desember 2022 mulai adanya permasalahan dan
pertengkaran yang sering terjadi secara terus menerus, diantaranya
disebabkan karena:
In
A
4.1. Termohon : anak termohon yang merongrong orang tua yg
berpengaruh pada konstalasi rumah tangga pemohon dan termohon;
ah
lik
5. Bahwa, puncaknya permasalahan antara Pemohon dan Termohon terjadi
kurang lebih pada bulan Februari tahun 2023 yang menyebabkan antara
am
ub
Pemohon dan Termohon pisah rumah, yang meninggalkan kediaman
bersama ialah Termohon dengan pergi tanpa sepengetahuan dan seizin
Pemohon sebagai kepala rumah tangga dan kembali tinggal di rumah
ep
k
orangtua Termohon di alamat xxxxx xxxxx xxxxx x xxx xx, RT. 01 RW. 05,
ah
si
sejak saat itu sudah tidak pernah berhubungan badan layaknya suami istri
hingga saat ini;
ne
ng
do
gu
lik
kepada ketua Pengadilan Agama xxxxxxx xxxxx cq. Majelis Hakim untuk
berkenan menerima, memeriksa dan memutus perkara ini sebagai berikut:
m
ub
PRIMAIR:
ka
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Memberikan izin kepada Pemohon (xx) untuk menjatuhkan talak 1 (satu)
si
raj’i terhadap Termohon (x) di hadapan sidang Pengadilan Agama xxxxxxx
xxxxx;
ne
ng
3. Membebankan biaya perkara sesuai dengan hukum yang berlaku;
SUBSIDAIR:
do
gu
Dan, atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon untuk menjatuhkan
putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).
Bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon dan Termohon
In
A
telah menghadap ke persidangan, Selanjutnya Majelis Hakim telah
mendamaikan Pemohon dan Termohon setiap kali persidangan secara
ah
lik
maksimal agar rukun kembali membina layaknya suami istri namun tidak
berhasil;
am
ub
Bahwa Majelis Hakim telah memerintahkan Pemohon dan Termohon
untuk menempuh jalur mediasi dengan mediator yang telah disediakan
Pengadilan Agama xxxxxxx xxxxx, yaitu Drs. Sulhan, S.Pd., S.H., M.Si., M.Kn.,
ep
k
si
Bahwa berdasarkan laporan Mediator tertanggal 12 Juni 2023 bahwa
mediasi tidak berhasil rukun karena Pemohon dan Termohon sama-sama
ne
ng
do
gu
kesepakatan, yaitu :
1. Nafkah iddah selama masa iddah sejumlah Rp3.000.000,00 (Tiga juta
rupiah);
In
A
ub
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
I. Bukti Surat
si
1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk NIK.xx, atas nama Pemohon, yang
dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Jakarta Timur, telah bermeterai cukup
ne
ng
dan telah di-nazegelen, yang oleh Ketua Majelis telah dicocokkan
dengan aslinya ternyata cocok, lalu diberi tanda P-1.
do
gu
2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah atas nama Pemohon dan Termohon, Nomor
xx tanggal 14 November 2022, yang dikeluarkan oleh Pegawai Pencatat
Nikah KUA Kecamatan xxxxxx xxxxxxxxxx, Kota xxxxxxx xxxxx, telah
In
A
bermeterai cukup dan telah di-nazegelen, oleh Ketua Majelis telah
dicocokkan dengan aslinya ternyata cocok, lalu diberi tanda P-2;
ah
lik
II. Bukti Saksi
1. xx., Umur 49 tahun, Agama Islam, Pekerjaan Wiraswasta, Tempat
am
ub
tinggal di xx, Kota Bekasi, telah memberikan keterangan di bawah
sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:
ep
- Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi
k
adalah Anak bawaan Pemohon dan saksi juga kenal dengan istri
ah
Pemohon;
R
si
- Bahwa setelah menikah Pemohon dengan Termohon tinggal terakhir
di rumah keluarga Pemohon di xx;
ne
ng
do
gu
dikaruniai anak;
- Bahwa semula rumah tangga Pemohon dengan Termohon berjalan
In
rukun dan harmonis namun sejak bulan Desember tahun 2022 rumah
A
lik
ub
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa upaya untuk merukunkan Pemohon dengan Termohon pernah
si
dilakukan oleh pihak keluarga kedua pihak, namun tidak berhasil;
ne
ng
Tempat tinggal di xx, telah memberikan keterangan dibawah sumpah
yang pada pokoknya sebagai berikut:
do
gu - Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi
adalah Keponakan Termohon, sedangkan Termohon adalah istri
In
Pemohon;
A
- Bahwa setelah menikah Pemohon dengan Termohon tinggal terakhir
di rumah keluarga Pemohon di xx;
ah
lik
- Bahwa selama pernikahan tersebut Pemohon dengan Termohon telah
hidup bersama sebagaimana layaknya suami istri namun belum
am
ub
dikaruniai anak;
- Bahwa semula rumah tangga Pemohon dengan Termohon berjalan
ep
rukun dan harmonis namun sejak bulan Desember tahun 2022 rumah
k
si
- Bahwa penyebabnya karena anak kandung bawaan Termohon selalu
merongrong ekonomi Pemohon dan Termohon sehingga
ne
ng
do
gu
suami istri;
- Bahwa upaya untuk merukunkan Pemohon dengan Termohon pernah
ah
lik
ub
bercerai dengan Pemohon, dan mengenai akibat cerai, bentuk dan jumlahnya
sebagaimana tersebut diatas;
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini cukup ditunjuk kepada
si
hal-hal sebagaimana yang tercantum dalam berita acara sidang perkara ini
yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan putusan ini.
ne
ng
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah
do
gu
seperti diuraikan tersebut di atas;
Menimbang, bahwa perkara ini mengenai Cerai Talak yang diajukan oleh
In
Pemohon yang beragama Islam dan perkawinannya dilangsungkan menurut
A
hukum Islam, berdasarkan Pasal 49 ayat (1) huruf (a) Undang-Undang Nomor
50 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 7
ah
lik
Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, maka Pengadilan Agama berwenang
mengadili perkara ini;
am
ub
Menimbang, bahwa Pemohon mendalilkan terikat perkawinan sah
dengan Termohon, dan rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak
ep
harmonis, sering terjadi perselisihan selanjutnya Pemohon mengajukan
k
permohonan Cerai Talak. Oleh karena itu, berdasarkan Pasal 19 huruf (f)
ah
si
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Pemohon
mempunyai legal standing untuk mengajukan Cerai Talak terhadap Termohon;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Termohon berupa :
1. Nafkah iddah selama masa iddah sejumlah Rp3.000.000,00 (Tiga juta
ka
ep
rupiah);
2. Mut’ah berupa uang sejumlah Rp2.000.000,00 (Dua juta rupiah);
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa setelah membaca surat permohonan Pemohon,
si
maka yang menjadi alasan atau dalil-dalil Pemohon adalah telah terjadi
pertengkaran dan perselisihan antara Pemohon dengan Termohon sejak bulan
ne
ng
Desember tahun 2022 yang disebabkan karena anak kandung bawaan
Termohon ada tuntutan ekonomi yang tidak bisa dipenuhi oleh Pemohon
do
gu
sehingga mengganggu keharmonisan rumah tangga Pemohon dan Termohon ,
dan antara Pemohon dan Termohon sudah pisah rumah sejak bulan Februari
tahun 2023 dan sudah tidak lagi melakukan hubungan layaknya suami istri;
In
A
Menimbang, bahwa Termohon dalam jawabannya yang disampaikan
secara lisan menyatakan membenarkan seluruh alasan-alasan yang didalilkan
ah
lik
oleh Pemohon dan tidak keberatan bercerai dengan Pemohon;
Minimbang, bahwa terhadap Jawaban Termohon, Pemohon
am
ub
menyampaikan Replik tetap mengacu kepada permohonannya demikian pula
Termohon dalam Dupliknya secara lisan tetap sebagaimana dalam jawabannya
dan Termohon tidak keberatan bercerai dengan Pemohon;
ep
k
si
Warga Negara Indonesia yang beragama Islam dan berdomisili di Wilayah
Hukum Pengadilan Agama Jakarta Barat;
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Termohon menyatakan tidak mengajukan bukti
si
tertulis dan tidak menghadirkan saksi dan sudah mencukupkan dengan
bukti-bukti dari Pemohon;
ne
ng
Menimbang, bahwa dalam petitum poin 1 (satu) Pemohon memohon
agar Majelis Hakim mengabulkan permohonan Pemohon, Majelis Hakim
do
gu
berpendapat bahwa untuk mengabulkan permohonan baru bisa ditentukan
setelah Majelis Hakim mempertimbangkan satu persatu petitum permohonan
Pemohon di bawah ini;
In
A
Menimbang, bahwa terhadap petitum permohonan Pemohon poin 2
(dua), yang memohon agar Pengadilan memberi izin kepada Pemohon untuk
ah
lik
menjatuhkan talak terhadap Termohon:
Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya mendalilkan
am
ub
antara Pemohon dan Termohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran,
maka untuk memenuhi ketentuan Pasal 76 ayat (1) Undang-Undang Nomor 50
Tahun 2009 perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 jo.
ep
k
Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, maka Majelis
ah
si
Pemohon;
Menimbang, bahwa Pemohon di persidangan telah menghadirkan 2
ne
ng
do
gu
dan bahkan pihak keluarga Pemohon dan Termohon telah mendamaikan untuk
rukun, namun usaha tersebut tidak berhasil;
ah
lik
Menimbang, bahwa dari apa yang telah diterangkan oleh saksi Pemohon
tersebut di atas, maka di persidangan Majelis Hakim telah menemukan
m
ub
harmonis sejak bulan Desember tahun 2022 sering terjadi perselisihan dan
ep
pertengkaran;
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa penyebab percekcokan dan perselisihan tersebut adalah karen a anak
si
kandung bawaan Termohon ada tuntutan ekonomi yang tidak bisa dipenuhi
oleh Pemohon sehingga mengganggu keharmonisan rumah tangga
ne
ng
Pemohon dan Termohon;
3. Bahwa antara Pemohon dan Termohon sudah pisah rumah sejak bulan
do
gu
Februari tahun 2023, dimana Termohon pergi meninggalkan rumah
kediaman bersama, sehingga sudah tidak ada lagi hubungan layaknya suami
istri;
In
A
4. Bahwa pihak keluarga sudah merukunkan Pemohon dan Termohon namun
tidak berhasil, karena keduanya sama- saksi ingin bercerai;
ah
lik
Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang diuraikan di atas Majelis Hakim
berkeyakinan bahwa rumah tangga antara Pemohon dan Termohon telah
am
ub
sampai pada puncak perselisihan dan percekcokan sehingga rumah tangganya
dapat dikatakan sudah pecah (broken marriage);
Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Pemohon dan Termohon
ep
k
tersebut dapat diketahui dari keadaan para pihak yang sudah pisah rumah
ah
si
tangga antara suami dan isteri saling melayani dan melaksanakan hak dan
kewajiban, hal tersebut merupakan suatu indikasi bahwa antara Pemohon dan
ne
ng
do
gu
rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak mungkin lagi untuk
dipersatukan;
Menimbang, bahwa Majelis hakim juga telah berupaya men damaikan
In
A
Pemohon dan Termohon agar tetap rukun, namun Pemohon tetap bersikeras
ingin bercerai dengan Termohon yang menunjukkan bahwa Pemohon sudah
ah
lik
ub
sudah tidak ada ikatan lahir batin lagi, sehingga perkawinan seperti itu telah
ah
rapuh dan tidak akan dapat lagi diwujudkan rumah tangga yang sakinah,
R
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mawaddah dan rahmah sebagaimana dikehendaki Pasal 1 Undang-Undang
si
Nomor 1 Tahun 1974, jo. Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam dan al-Qur'an Surat
ar-Rum [30] ayat 21 yang artinya berbunyi:
ne
ng
ومن ايته أن خلق لكم من أنفسكم أزواجا لتسكنوا اليها وجعل بينكم مودة ورحمة ان فى ذلك
اليت لقوم يتفكرون
do
gu
“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu
isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram
In
A
kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi
ah
lik
kaum yang berfikir”, telah tidak terwujud;
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan hukum Islam yang tersirat
am
ub
dalam surat ar-Rum ayat 21 dan juga ketentuan Pasal 1 Undang-Undang
Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, dinyatakan bahwa
tujuan perkawinan adalah untuk membentuk rumah tangga yang sakinah,
ep
k
mawaddah dan rahmah dan jika Pemohon dengan Termohon selaku pasangan
ah
suami isteri telah ternyata sudah tidak lagi timbul sikap saling mencintai, saling
R
si
pengertian dan saling melindungi dan bahkan Pemohon tetap sudah tidak lagi
berkeinginan untuk meneruskan rumah tangganya dengan Termohon, maka
ne
ng
agar kedua belah pihak berperkara tidak lagi lebih jauh melanggar norma
agama dan norma hukum maka perceraian dapat dijadikan salah satu alternatif
do
untuk menyelesaikan sengketa rumah tangga antara Pemohon dengan
gu
Termohon;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan firman Allah
In
A
lik
Yang artinya: “Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak,
maka sesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.”
m
ub
ep
yang diajukan oleh Pemohon telah memenuhi apa yang dimaksud dalam Pasal
19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f)
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pertengkaran yang terus menerus dapat dibuktikan oleh Pemohon di
si
persidangan, maka dari itu permohonan Pemohon patut untuk dikabulkan
dengan memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu raj’i
ne
ng
terhadap Termohon di hadapan sidang Pengadilan Agama xxxxxxx xxxxx;
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undang-
do
gu
Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2006 dan terakhir diubah dengan Undang-Undang Nomor 50
Tahun 2009, maka kepada Pemohon dibebani untuk membayar biaya perkara
In
A
yang timbul dari perkara ini;
Mengingat, segala ketentuan perUndang-Undangan yang berlaku, dan
ah
lik
hukum syara' yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI
am
ub
1. Mengabulkan Permohonan Pemohon;
2. Memberikan izin kepada Pemohon (Pemohon) untuk menjatuhkan talak satu
raj’i terhadap Termohon (TERMOHON) di hadapan sidang Pengadilan
ep
k
si
3.1. Nafkah iddah selama masa iddah sejumlah Rp3.000.000,00 (Tiga juta
rupiah);
ne
ng
do
gu
sebagaimana diktum angka 3.1 dan 3.2 tersebut di atas, yang seluruhnya
berjumlah Rp5.000.000,00 (Lima juta rupiah) kepada Termohon sebelum
pengucapan ikrar talak oleh Pemohon kepada Termohon di hadapan sidang
In
A
lik
ub
Agama xxxxxxx xxxxx pada hari Senin, tanggal 19 Juni 2023 Masehi,
ka
bertepatan dengan tanggal 30 Zulkaidah 1444 Hijriah, oleh Drs. Sayuti, S.H.,
ep
M.H., sebagai Ketua Majelis, Dra. Hj. Sahriyah, S.H., M.S.I., dan Agus Faisal
Yusuf, S.Ag., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua
si
Majelis beserta para Hakim Anggota tersebut, dan didampingi oleh Hamim
Naf'an, SHI., sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Pemohon dan
ne
ng
Termohon.
do
gu Hakim Anggota, Ketua Majelis,
In
Ttd Ttd
A
Dra. Hj. Sahriyah, S.H., M.S.I. Drs. Sayuti, S.H., M.H.
ah
lik
Hakim Anggota,
am
ub
Ttd
ep
k
si
Panitera Pengganti,
ne
ng
Ttd
do
Hamim Naf’an, SHI.
gu
In
Rincian Biaya:
A
lik
ub
ep
JUMLAH : Rp770.000,00
(Tujuh ratus tujuh puluh ribu rupiah).
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12