Anda di halaman 1dari 12

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Bekasi yang memeriksa dan mengadili perkara-

do
gu
perkara tertentu dalam tingkat pertama dalam persidangan majelis
menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam permohonan cerai talak, antara:
telah

Xxxx, umur 28 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan Swasta, tempat

In
A
tinggal di Xxxx, Kota-Bekasi, dalam hal ini memberi kuasa
kepada Xxxx, Kota Bekasi berdasarkan Surat Kuasa
ah

lik
Khusus tertanggal 08 Agustus 2018, Selanjutnya disebut
sebagai: “Pemohon”;
am

ub
melawan
ep
k

Xxxx, umur 31 tahun, agama Islam, pendidikan D3 , pekerjaan karyawan Swasta,


ah

tempat tinggal di Xxxx, Kota Cilegon, Selanjutnya disebut


R

si
sebagai: “Termohon”;

ne
ng

Pengadilan Agama tersebut;


Setelah membaca berkas perkara yang bersangkutan;

do
Setelah mendengar Pemohon dan saksi-saksi serta mempelajari alat bukti lain
gu

di persidangan;
In
A
ah

lik

DUDUK PERKARA
m

ub

Bahwa Pemohon berdasarkan surat permohonannya tertanggal 10 Agustus 2018


yang telah terdaftar di kepaniteraan Pengadilan Agama Bekasi dalam register
ka

perkara No. 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks. tertanggal 08 Agustus 2018 telah


ep

mengemukakan hal-hal sebagai berikut :


ah

Hal 1 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Adapun yang menjadi dasar-dasar dan alasan Gugatan PENGGUGAT sebagai

si
berikut:
1. Bahwa, Pada hari Sabtu tanggal 04 Maret 2018 antara

ne
ng
PENGGUGAT dan TERGUGAT telah melangsungkan pernikahan yang
tercatat oleh Pegawai Pencatat Nikah di Kantor Urusan Agama

do
gu Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi sesuai Kutipan Akta Nikah
Nomor: xxxx, tertanggal 05 Maret 2010;
2. Bahwa, setelah menikah antara PENGGUGAT dan

In
A
TERGUGAT bertempat tinggal dalam satu kontrakan untuk Kediaman
Bersama di Xxxx, Kota Cilegon, dari mulai awal Maret 2018 sampai
ah

lik
dengan pertengahan April 2018 atau + selama 14 (empat belas) bulan,
dan sebagai tempat kediaman bersama dan terakhir; ;
am

ub
3. Bahwa, selama dalam perkawinan PENGGUGAT dan
TERGUGAT hidup rukun sebagai suami-istri sesuai ajaran agama dan
amanat undang-undang No.1 tahun 1974 tentang perkawinan serta
ep
k

Kompilasi Hukum Islam (KHI), dan tidak dikarunia keturunan ;


ah

4. Bahwa pada mulanya suasana rumah tangga


R

si
PENGGUGAT dan TERGUGAT berjalan rukun dan harmonis dalam
suasana sakinah, mawaddah dan warohmah, Namun sejak Awal bulan

ne
ng

April 2018, suasana rumah tangga PENGGUGAT dengan TERGUGAT


mulai kurang harmonis dan sering terjadi perselisihan dan sering terjadi

do
percekcokan faktor penyebab adalah sebagai berikut :
gu

a. Bahwa TERGUGAT Egois, tidak bekerja, sejak nikah


In
A

tidak memberikan nafkah lahir dan tidak menghargai kepada


PENGGUGAT sebagai Istri yang berusaha bekerja dan memenuhi
ah

lik

keperluan ekonomi keluarga;


b. Bahwa TERGGUGAT banyak hutang-hutang pada
m

ub

PIHAK KETIGA, karena PENGGUGAT mengetahui setelah ditagih


beberapa Debt Colector yang nilainya cukup besar sehingga
ka

PENGGUGAT beban berat akibat TERGUGAT tidak jujur/tak


ep

terbuka dengan PENGGUGAT;


ah

Hal 2 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Bahwa TERGUGAT sering Marah, berbuat Kasar

si
dan bawa pisau mengancam ingin bunuh PENGGUGAT pada
Pertengahan April 2018, maka terancam / rasa takut

ne
ng
PENGGUGAT meninggalkan Kediaman bersama dan kembali ke
Rumah orang Tua PENGGUGAT di Bekasi ;

do
gu d. Bahwa PENGGUGAT dan TERGUGAT telah Pisah
Rumah sejak akhir April 2018, karena saling tak memberi Nafkah
Batin, maka di pertengahan Mei 2018 PENGGUGAT katakan

In
A
bercerai dan diterima TERGUGAT, sehingga PENGGUGAT
mengajukan Cerai di Pengadilan Agama Kota Bekasi ;
ah

lik
5. Bahwa, puncak pertengkaran dan perselisihan antara
PENGGUGAT dan TERGUGAT pada bulan 15 April 2018, dan sesuai
am

ub
berjalannya waktu PENGGUGAT mengajukan Gugat Cerai di Pengadilan
Agama Kota Bekasi ;
6. Bahwa pernah upaya untuk damai PENGGUGAT dan
ep
k

TERGUGAT baik keluarga PENGGUGAT dengan TERGUGAT


ah

menyampaikan musyawarah untuk rujuk tetapi segala upaya untuk


R

si
menyatukan tak berhasil sebagai pasangan suami istri yang langgeng
nampaknya sudah sulit terwujud, hal mana telah sama-sama dirasakan

ne
ng

terus menerus oleh PENGGUGAT sehingga tidak ada lagi harapan untuk
hidup rukun, berkesinambungan dalam sebuah rumah tangga yang

do
damai, Dengan demikian demi kebaikan masa depan PENGGUGAT,
gu

maka tidak ada jalan lain yang terbaik selain mengakhiri perkawinan ini
dengan perceraian.
In
A

7. Bahwa dengan kejadian fakta-fakta tersebut rumah tangga


antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT sudah tak lagi dapat dibina
ah

lik

dengan baik sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk rumah


tangga yang sakinah, mawaddah dan warahmah sebagaimana yang
m

ub

dikehendaki menurut Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Jo.


Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 pasal 19 Jo. Kompilasi Hukum
ka

Islam Pasal 116 ayat (f), sudah sulit dipertahankan lagi oleh karenanya
ep

PENGGUGAT menyatakan tidak bersedia lagi meneruskan hidup


ah

Hal 3 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berumah tangga bersama TERGUGAT, dan sekaligus PENGGUGAT

si
minta diceraikan dari TERGUGAT.
8. Bahwa terhadap biaya yang timbul akibat perkara ini agar

ne
ng
dibebankan menurut Peraturan PerUndang-Undangan.

do
Bahwa berdasarkan alasan-alasan sebagaimana telah diuraikan di atas,
gu
Pmohon kepada Majelis Hakim yang ula untuk men, memeriksa dan
memutuskan Gugatan , sebagai berikut

In
A
PRIMAIR:
ah

lik
1. Mengabulkan Gugatan PENGGUGAT;
am

ub
2. Menjatuhkan talak 1(satu) ba'in suhgro TERGUGAT Xxxx
terhadap diri PENGGUGAT (Xxxx) ;
3. Menetapkan biaya perkara sesuai dengan
ep
k

hukum.
ah

Atau jika Majelis Hakim berpendapat lain, mohon untuk menjatuhkan putusan
R

si
yang seadil-adilnya (ex aequa et bono);
Bahwa pada hari-hari sidang yang telah ditetapkan, Pemohon didampingi

ne
ng

kuasa hukumnya hadir di persidangan , sedangkan Termohon pernah hadir dan


tidak mengutus orang lain untuk menghadap sebagai wakil atau kuasanya,

do
berdasarkan berita acara relaas panggilan tanggal 04 Oktober 2018 Termohon
gu

telah dipanggil secara sah dan patut serta tidak ternyata ketidakhadirannya itu
bukan disebabkan suatu halangan yang sah;
In
A

Bahwa oleh karena Termohon tidak pernah datang menghadap di


persidangan, maka upaya perdamaian melalui mediasi sebagaimana diatur
ah

lik

dalam PERMA Nomor 1 tahun 2016 tidak dapat dilaksanakan;


Bahwa Majelis Hakim telah berusaha menasehati Pemohon, agar
m

ub

bersabar dan rukun kembali dengan Termohon akan tetapi tidak berhasil, lalu
dibacakan surat permohonan Pemohon tersebut, yang tetap dipertahankan oleh
ka

kuasa hukumnya;
ep
ah

Hal 4 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa untuk menguatkan dalil-dalil permohonannya, Pemohon telah

si
menyerahkan alat bukti surat berupa:
1.Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), Nomor 3275035711890010

ne
ng
atas nama Xxxx yang dikeluarkan oleh pemerintah kota Bekasi, bukti
surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dicocokkan dengan

do
gu aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P1;
2.Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor xxxx tanggal 05 Maret 2018 yang
dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Kantor Urusan

In
A
Agama Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, bukti surat tersebut telah
diberi meterai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata
ah

lik
sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.2;
Bahwa Pemohon juga telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi ke
am

ub
persidangan, atas nama:
1. Xxxx umur 60 agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, tempat kediaman di
Xxxx Kota Bekasi, yang di bawah sumpahnya telah memberikan keterangan
ep
k

sebagai berikut:
Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena
ah


R
saksi sebagai Ayah Penggugat Penggugat;

si
 Bahwa setelah akad nikah 04 Maret 2018, Pemohon dan

ne
ng

Termohon tinggal di wilayah Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon;


 Bahwa Pemohon dan Termohon selama berumah tangga

do
belum dikaruniai anak;
gu

 Bahwa pada awalnya rumah tangga Pemohon dan Termohon


dalam keadaan rukun dan harmonis, namun sejak Awal bulan April 2018
In
A

suasana rumah tangga Pemohon dan Termohon mulai terjadi


perselisihan dan pertengkaran;
ah

lik

Bahwa penyebab mereka bertengkar karena tergugat Egois, tidak


bekerja, sejak nikah tidak memberikan nafkah lahir dan tidak menghargai
m

ub

kepada PENGGUGAT sebagai Istri yang berusaha bekerja dan memenuhi


keperluan ekonomi keluarga;
ka

ep
ah

Hal 5 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa Pemohon dengan Termohon sudah pisah rumah

si
sejak 15 April 2018, sehingga antara Pemohon dan Termohon sudah
tidak menjalankan kewajiban sebagai suami isteri yang baik;

ne
ng
 Bahwa saksi sudah berusaha menasehati Pemohon untuk
bersabar dan rukun kembali dengan Termohon tetapi pemohon tetap

do
gu pada pendirianya;
 Bahwa saksi sudah tidak sanggup lagi untuk mendamaikan
Pemohon dan termohon;

In
A
2. Xxxx umur 69 agama Islam, pekerjaan Pengajar, tempat kediaman di
Xxxx Tangerang Banten, yang di bawah sumpahnya memberikan keterangan
ah

lik
sebagai berikut:
 Bahwa saksi sebagai Paman penggugat;
am

ub
 Bahwa Pemohon dan Termohon sebagai suami istri yang sah
dan selama berumah tangga Pemohon dan Termohon tinggal di
wilayah Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon;
ep
k

 Bahwa Pemohon dan Termohon selama berumah tangga


ah

belum dikaruniai anak;


R

si
 Bahwa pada awalnya rumah tangga Pemohon dan Termohon
berlangsung rukun dan harmonis, namun sejak Awal bulan April 2018

ne
ng

suasana rumah tangga Pemohon dan Termohon mulai terjadi


perselisihan dan pertengkaran;

do
gu

Bahwa penyebab mereka bertengkar karena Termohon tergugat


Egois, tidak bekerja, sejak nikah tidak memberikan nafkah lahir dan tidak
menghargai kepada PENGGUGAT sebagai Istri yang berusaha bekerja dan
In
A

memenuhi keperluan ekonomi keluarga;


 Bahwa Pemohon dengan Termohon sudah pisah sejak 15
ah

lik

April 2018,; sehingga Pemohon dan Termohon sudah tidak menjalankan


kewajiban sebagai suami isteri yang baik;
m

ub

 Bahwa saksi sudah berusaha menasehati Pemohon untuk


bersabar rukun kembali dengan Termohon tetapi tidak berhasil;
ka

 Saksi sudah tidak sanggup lagi untuk mendamaikan;


ep
ah

Hal 6 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa Pemohon tidak keberatan dengan keterangan para saksi

si
tersebut;

ne
ng
Bahwa selanjutnya Pemohon yang di wakili kuasa hukumnya
menyampaikan kesimpulannya, tetap pada permohonannya serta memohon

do
kepada Majelis Hakim untuk segera menjatuhkan putusannya;
gu Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini segala
sesuatu yang terjadi dalam persidangan sebagaimana yang termuat dalam

In
A
berita acara merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan putusan ini;
ah

lik
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon
am

ub
sebagaimana diuraikan dalam duduk perkaranya.

Menimbang, bahwa ternyata Termohon, meskipun dipanggil secara


resmi dan patut, tidak datang menghadap di muka sidang dan pula tidak
ep
k

ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan suatu halangan yang sah;
ah

Menimbang, bahwa Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan


R

si
patut akan tetapi tidak datang menghadap harus dinyatakan tidak hadir dan
gugatan tersebut harus diperiksa secara verstek;

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena Termohon tidak pernah datang


menghadap di persidangan, maka untuk memenuhi ketentuan pasal 82 ayat (1)

do
gu

dan ayat (4) Undang-undang No. 7 tahun 1989 jo. PERMA Nomor 1 tahun 2016
tentang prosedur Mediasi Majelis Hakim berpendapat bahwa perkara ini tidak
layak Mediasi ;
In
A

Menimbang, bahwa oleh karena itu, maka putusan atas perkara ini dapat
dijatuhkan tanpa hadirnya Termohon (verstek);
ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 125 ayat (1) HIR yaitu
putusan yang dijatuhkan tanpa hadirnya Termohon dapat dikabulkan sepanjang
m

ub

tidak melawan hak dan beralasan, oleh karena itu majelis hakim membebani
Pemohon untuk membuktikan dalil-dalinya;
ka

Menimbang, bahwa dari pemeriksaan terhadap perkara ini, maka yang


ep

menjadi pokok masalah dalam perkara ini adalah Pemohon memohon izin
ah

Hal 7 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
untuk menjatuhkan talak satu raj’i terhadap Termohon dengan alasan antara

si
Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang
terus-menerus serta sulit untuk dirukunkan kembali.

ne
ng
Menimbang, bahwa meskipun tidak dapat didengar bantahan Termohon
terhadap dalil-dalil permohonan Pemohon, namun oleh karena perkara ini

do
gu
adalah perkara perceraian maka kepada Pemohon tetap berlaku beban
pembuktian untuk menghindari terjadinya perceraian yang tidak beralasan dan
berdasarkan hukum. Selanjutnya untuk mendukung dalil-dalil permohonannya

In
A
Pemohon telah mengajukan bukti tertulis P.1, P.2 dan 2 (dua) orang saksi.
ah

Menimbang, bahwa bukti P.1 membuktikan identitas Pemohon dan

lik
termohon dan bukti P.2 membuktikan Pemohon dan Termohon terikat dalam
perkawinan yang sah, bukti-bukti tertulis tersebut adalah akta otentik,
am

ub
dikeluarkan oleh pejabat umum yang berwenang, bermeterai cukup, telah
disesuaikan dengan aslinya, isinya sesuai dengan aslinya dan, oleh karena itu
ep
telah sesuai dengan kehendak Pasal 165 HIR jo. Pasal 1868 KUH Perdata
k

sehingga memiliki nilai pembuktian yang sempurna dan mengikat.


ah

R
Menimbang, bahwa 2 (dua) orang saksi Pemohon telah memberikan

si
keterangan di depan sidang dan telah disumpah, oleh karena itu Majelis Hakim

ne
ng

menilai secara formil kedua saksi tersebut dapat diterima sebagai bukti saksi
sesuai ketentuan Pasal 147 HIR jo. Pasal 1911 KUH Perdata.

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap keterangan kedua orang saksi tersebut


Majelis Hakim menilai keterangan kedua saksi berdasarkan atas
pengetahuannya, saling berkaitan satu sama lain dan relevan terhadap dalil-
In
A

dalil permohonan Pemohon tentang terjadinya perselisihan dan pertengkaran


dan upaya damai yang dilakukan oleh keluarga tidak berhasil merukunkan
ah

lik

kembali Pemohon dan Termohon, sehingga keterangan saksi-saksi tersebut


telah memenuhi syarat materil sebagaimana dikehendaki Pasal 171 ayat (1)
m

ub

dan Pasal 172 HIR jo. Pasal 1907 ayat (1) dan Pasal 1908 KUHPerdata, oleh
karena itu keterangan kedua saksi tersebut memiliki nilai pembuktian
ka

ep

Menimbang, bahwa berdasarkan dalil Pemohon diperkuat bukti-bukti


ditemukan fakta-fakta sebagai berikut:
ah

Hal 8 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa Pemohon dan Termohon suami isteri dan selama berumah tangga

si
Pemohon dan Termohon belum dikaruniai anak;.
2. Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak rukun dan

ne
ng
harmonis Awal bulan April 2018;, terjadi perselisihan dan pertengkaran terus-
menerus antara Pemohon dan Termohon dikarenakan tergugat Egois, tidak

do
bekerja, sejak nikah tidak memberikan nafkah lahir dan tidak menghargai
gu
kepada PENGGUGAT sebagai Istri yang berusaha bekerja dan memenuhi
keperluan ekonomi keluarga;;

In
A
3. Bahwa Pemohon dan Termohon pisah rumah sejak 15 April 2018, sehingga
Pemohon dan Termohon sudah tidak menjalankan kewajiban sebagai suami
ah

lik
isteri yang baik;
4. Bahwa keluarga sudah berupaya menasihati Pemohon dan Termohon agar
am

ub
rukun kembali namun tidak berhasil.

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta tersebut ternyata antara Pemohon


dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berlangsung
ep
k

terus-menerus serta tidak berhasil didamaikan kembali sehingga tujuan


ah

perkawinan sebagaimana dikehendaki Al Qur’an Surat Al-Rum Ayat 21 yang


R

si
artinya, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah dia menciptakan
untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa

ne
ng

tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang.


Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi

do
gu

kaum yang berfikir” dan Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 yang
menyebutkan bahwa, “Perkawinan ialah ikatan lahir dan batin antara seorang
pria dengan seorang wanita dengan tujuan untuk membentuk keluarga (rumah
In
A

tangga) yang kekal dan bahagia berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa” jo.
Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam yang menyebutkan bahwa, “Perkawinan
ah

lik

bertujuan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan


rahmah” sulit untuk diwujudkan lagi.
m

ub

Menimbang, bahwa dalam setiap sidang perkara ini Majelis Hakim


selalu menasihati Pemohon untuk mengurungkan niatnya bercerai namun
ka

ep

sikap Pemohon selalu menunjukkan penolakannya terhadap upaya damai yang


dilakukan Majelis, dengan demikian Majelis berkesimpulan bahwa Pemohon
ah

Hal 9 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sudah kehilangan rasa kasih sayang kepada Termohon sebagai suami istri dan

si
selama pisah ranjang keduanya tidak lagi dapat melaksanakan kewajibannya
masing-masing sebagaimana dikehendaki Pasal 33 Undang-Undang Nomor 1

ne
ng
Tahun 1974 jo. Pasal 77 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam yaitu antara suami
istri harus saling cinta mencintai, hormat menghormati, setia dan memberi

do
bantuan lahir maupun batin, yang satu kepada yang lain.
gu Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikian,
maka menjadi jelaslah bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon telah

In
A
pecah (marriage breakdown), sehingga sangat sulit untuk dirukunkan kembali
dan dengan demikian mengakhiri perselisihan dalam rumah tangga Pemohon
ah

lik
dan Termohon dengan cara memutus tali perkawinan melalui perceraian
merupakan alternatif terbaik dan memberikan kepastian hukum bagi keduanya
am

ub
untuk melanjutkan kehidupan yang lebih berkualitas, baik dari segi fisik, psikis
maupun sosial dan memaksakan salah satu pihak untuk mempertahankan
rumah tangga yang sudah tidak memberikan sakinah dan tidak ada lagi
ep
k

mawaddah dan rahmah justru akan menimbulkan mudarat bagi kedua belah
ah

pihak.
R

si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

ne
di atas, Majelis berkesimpulan bahwa alasan perceraian yang diajukan
ng

Pemohon telah terbukti kebenarannya dan telah memenuhi ketentuan Pasal


39 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Pasal 19 huruf (b)

do
gu

Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (b) Instruksi
Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam, maka dengan
In
A

mendasarkan kepada Pasal 70 ayat (1) Undang-undang No. 7 Tahun 1989


yang telah diubah kedua kalinya dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun
ah

2009, permohonan Pemohon patut dikabulkan.


lik

Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undang-


m

ub

Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah kedua kalinya dengan
Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas
ka

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, maka seluruh


ep

biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Pemohon.


ah

Hal 10 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mengingat, segala peraturan perundang-undangan yang berlaku serta

si
dalil syar'i yang berkenaan dengan perkara ini.
Mengingat akan segala peraturan perundang-undangan yang berlaku

ne
ng
dan ketentuan-ketentuan hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI

do
gu 1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara
resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek ;

In
A
3. Menjatuhkan talak satu Ba'in Sughro
Tergugat (Xxxx) terhadap Penggugat (Xxxx);
ah

lik
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar
biaya perkara ini sejumlah Rp. 526.000,-( lima ratus dua puluh
am

ub
enam ribu rupiah) ;

Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Senin tanggal 29 Oktober 2018
ep
k

Masehi bertepatan dengan tanggal 18 Safar 1440 Hijriah oleh kami Drs.
ah

Uman, M.Sy sebagai Ketua Majelis, Drs. Kamsin, SH. MH. dan H.
R

si
Arief Komaruddin, SH. MSI., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan
tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh

ne
ng

Ketua Majelis di dampingi oleh para hakim anggota, dan bantu oleh Yuni
Winarti, SHI. sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Penggugat

do
gu

tanpa hadirnya Tergugat. In


A

Hakim Anggota Ketua Majelis,


ah

lik

Drs. Kamsin, SH. MH. Drs. Uman, M.Sy


m

ub
ka

ep

H. Arief Komaruddin, SH. MSI.


ah

Hal 11 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Panitera Pengganti,

si
ne
ng
Yuni Winarti, SHI.

do
gu Perincian biaya :
- Pendaftaran : Rp 30.000

In
A
- ATK Perkara : Rp 50.000
- Panggilan Penggugat : Rp 85.000
ah

lik
- Panggilan Tergugat : Rp 350.000
- Redaksi : Rp 5.000
am

ub
- Meterai : Rp 6.000
Jumlah : Rp 526.000
(lima ratus dua puluh enam ribu rupiah).
ep
k

fa, S.H.
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

Hal 12 dari 12 Putusan Nomor 2659/Pdt.G/2018/PA.Bks.


R

.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12

Anda mungkin juga menyukai