Anda di halaman 1dari 14

Lampiran T.1.

1 Penentuan Lebar Jalur dan Bahu Jalan

ARTERI KOLEKTOR LOKAL

Ideal Minimum Ideal Minimum Ideal Minimum


VLHR
Lebar Lebar Lebar Lebar Lebar Lebar Lebar Lebar Lebar
(smp/hari) Lebar Lebar Lebar
Bahu Bahu Bahu Jalur Bahu Jalur Bahu Jalur Bahu
Jalur (m) Jalur (m) Jalur (m)
(m) (m) (m) (m) (m) (m) (m) (m) (m)

< 3.000 6,0 1,5 4,5 1,0 6,0 1,5 4,5 1,0 6,0 1,0 4,5 1,0

3.000 – 10.000 7,0 2,0 6,0 1,5 7,0 1,5 6,0 1,5 7,0 1,5 6,0 1,0

10.001 – 25.000 7,0 2,0 7,0 2,0 7,0 2,0 **) **) - - - -

> 25.000 2n x 3,5*) 2,5 2 x 7,0*) 2,0 2n x 3,5*) 2,0 **) **) - - - -

Sumber : Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan antar Kota No. 038/TBM/1997
Keterangan :

**) = Mengacu pada persyaratan ideal

*) = 2 jalur terbagi, masing – masing n x 3,5 m, dimana n = Jumlah lajur per jalur

- = Tidak ditentukan

133
Lampiran T.1.2 Kecepatan Rencana pada Lengkung Spiral Circle
Spiral

Kecepatan Rencana, Jari – jari Lengkung Minimum,

Vr (Km/jam) Rmin (m)

120 600

100 370

90 280

80 210

60 115

50 80

40 50

30 30

20 15

Sumber : Perencanaan Teknik Jalan Raya, Shirley L Hendarsin

134
Lampiran T.1.3 Kecepatan Rencana pada Lengkung Full Circle

Kecepatan Rencana, Jari – jari Lengkung Minimum,

Vr (Km/jam) Rmin (m)

120 2500

100 1500

80 900

60 500

50 350

40 250

30 130

20 60

Sumber : Perencanaan Teknik Jalan Raya, Shirley L Hendarsin

135
Lampiran T.1.4 Panjang Lengkung Peralihan Minimum dan Superelevasi yang dibutuhkan

136
Lampiran T.1.5 Kebebasan Samping

Lebar Perkerasan (m) Kebebasan Samping (C)

6 0,5

7 1

7,5 1,25

Sumber: Dasar – dasar Perencanaan Geometrik Jalan, Silvia Sukirman

137
Lampiran T.1.6 Jarak Pandangan Henti Minimum

Kecepatan Kecepatan fm d d d

Rencana Jalan perhitungan perhitungan desain

(km/jam) (km/jam) (m)


Untuk Vr (m) Untuk Vj (m)

30 27 0,400 29,71 25,94 25 – 30

40 36 0,375 44,60 38,63 40 – 45

50 45 0,350 62,87 54,05 55 – 65

60 54 0,330 84,65 72,32 75 – 85

70 63 0,313 110,28 93,71 95 – 110

80 72 0,300 139.59 118,07 120 – 140

100 90 0,285 207,64 174,44 175 – 210

120 108 0,280 285,87 239,06 240 – 285

Sumber : Dasar – dasar Perencanaan Geometrik Jalan, Silvia Sukirman

 Kecepatan jalan Vj = 90 % kecepatan rencana (= Vr)

 Fm berdasarkan gambar 3.5

 d dihitung dengan rumus (4), dengan t = 2,5 detik

138
Lampiran T.1.7 Jarak Pandangan Menyiap

V J. pandangan J. pandangan J. pandangan J. pandangan

Rencana Menyiap Menyiap Menyiap Menyiap

Standar Standar Minimum Minimum

Km/jam Perhitungan Desain (perhitungan) Desain

(m) (m) (m) (m)

30 146 150 109 100

40 207 200 151 150

50 274 275 196 200

60 353 350 250 250

70 437 450 307 300

80 527 550 368 400

100 720 750 496 500

120 937 950 638 650

Sumber : Dasar – dasar Perencanaan Geometrik Jalan, Silvia Sukirman

139
Lampiran T.1.8 Besaran d3 (m)

Kecepatan Rencana (Km/jam) d3 (m)

50 – 65 30

65 – 80 55

80 – 95 75

95 – 110 90

Sumber : Kontruksi Jalan Raya, Ir Hamirhan Saodang MCSE

Keterangan :

d3 = Jarak antara kendaraan yang mendahului dengan kendaraan yang

datang dari arah berlawanan setelah proses mendahului

selesai (m).

140
Lampiran T.1.9 Kelandaian Relatif Maksimum

Kelandaian relatif maksimum


Kecepatan rencana (Km/jam)
Bina Marga (luar kota)

20 1/50

30 1/75

40 1/100

50 1/115

60 1/125

80 1/150

100

Sumber : Dasar – dasar Perencanaan Geometrik Jalan, Silvia Sukirman

141
Lampiran T.1.10 Kecepatan Aliran Air

Kecepatan aliran air yang diizikan berdasarkan jenis material

Hubungan kemiringan selokan samping jalan ( i ) dan jenis material

Table kemiringan talud tergantung dari besarnya debit

Sumber : SNI 03-3424-1994

142
Lampiran T.1.11 Tabel Reduced

VARIASI YT

NILAI Yn

NILAI Sn

Sumber : SNI 03-3424-1994

143
Lampiran T.1.12 Tabel Koefisien Hambatan dan Koefisien
Pengaliran

Hubungan kondisi permukaan dengan koefesien hambatan

Hubungan kondisi permukaan tanah dan koefesien pengaliran (c)

Sumber : SNI 03-3424-1994

144
Lampiran T.1.13 Tabel Harga n untuk Rumus Manning

Sumber : SNI 03-3424-1994

145
146

Anda mungkin juga menyukai