Anda di halaman 1dari 342

A.

RESEP ASLI
dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp.0451-123456
No.1 Palu, April 2022

R/
CTM 0,1
SS 10 mL
Aqua ad 60 mL
m. f. potio
s.t.d.d.cth I
Pro : Uju
Umur : 7 tahun
Alamat : Jl. Raya Baruga No.2
BB : 35 kg
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9 INSCRIPTIO
Telp.0451-123456
No.1 Palu, April 2022

INVOCATIO R/
CTM 0,1
SS 10 mL
PRESCRIPTIO
Aqua ad 60 mL
m. f. potio

SIGNATURA s.t.d.d.cth I
Pro : Uju
Umur : 7 tahun
SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Raya Baruga No.2
BB : 35 kg
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr.Ik Jun
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
SIK : No.014/DU/2022
No :1
Tanggal : Palu, April 2022
No. Telp : 0451-123456

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : CTM, SS, Aqua
Komposisi obat : Chlorpheniramine maleate, Saccharum album,
Methylis parabenum, Aquadest
M.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Potio : Obat minum

d. Signatura
S (Signa) : Tandai
t.d.d : 3 kali sehari
Cth : Sendok teh
I : Satu

e. Subscriptio
Pro : Uju
Umur : 7 tahun
Alamat : Jl. Raya Baruga
BB : 35 kg
C. OTT
-

D. RESEP STANDAR
1. Sirup simplex (Fornas Edisi II, 1978:273)
Komposisi tiap 100 ml mengandung:
Saccharum Album 65 g
Methylis Parabenum 250 mg
Aqua destillata hingga 100 ml
Penyimpanan: Dalam wadah tertutup rapat
E. URAIAN BAHAN
1. CTM (FI Edisi VI, 2020:920)
Nama Resmi : KLOFERNAMIN MALEATE.
Nama lain : Klofernamin maleate, Chlophenamine maleate,
Chlorphenamine maleate.
RM/BM : C16H19ClN2.C4H4O4/390,86
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)
Pemerian : Serbuk hablur, putih; tidak berbau. Larutan
mempunyai pH antara 4 dan 5.
Kelarutan : Mudah larut dalam air; larut dalam etanol dan
dalam kloroform; sukar larut dalam eter dan dalam
benzene.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat dan terlindung cahaya.
Khasiat : Zat aktif
Kegunaan : Zat aktif
Persyaratan : Klorfenamin Maleat mengandung tidak kurang dari
kadar 98,0% dan tidak lebih dari 100,5%
C16H19ClN2.C4H4O4, dihitung terhadap zat
kering.
2. Sirupus simplex (Fornas Edisi II, 1978:273)
a. Saccharum album (FI Edisi VI, 2020:1507)
Nama Resmi : SAKAROSA
Nama lain : Saccharose
RM/BM : C12H22O11/ 343,30
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Hablur putih tidak berwarna massa hablur atau
berbentuk kubus, atau serbuk hablur putih, tidak
berbau, rasa manis, stabil diudara. Larutannya
netral terhadap lakmus.
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air lebih mudah larut
dalam air mendidih, sukar larut dalam etanol,
tidak larut larut dalam klorofotm dan eter.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Persyaratan : Tidak mengandung bahan tambahan
kadar
b. Methylis parabenum (FI Edisi III, 1979:378)
Nama resmi : METHYLIS PARABENUM
Nama lain : Metil paraben
RM/BM : C8H8O3/152,15
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)

Pemerian : Serbuk hablur halus: putih; hampir tidak berbau;


tidak mempunyai rasa; kemudian agak
membakar.
Kelarutan : Larut dalam 500 bagian air, dalam 20 bagian air
mndidih, dalam 3,5 bagian etanol (95%) p dan
dalam 3 bagian aseton p.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat pengawet
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat

Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak


kadar lebih dari 101,0% C8H8O3
3. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak
mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan kadar : -
4. Alkohol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan kadar : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
92,7% C2H6O.
F. URAIAN OBAT
1. CTM (Mims, 2022)
Indikasi : Mengobati pilek, bersin, gatal, dan mata berair
yang disebabkan oleh alergi, pilek atau flu.
Dosis : DL: 4 mg
DM: 24 mg
Mekanisme kerja : Chlorphenamine memblokir respon otot pada
histaminC dan bertindak sebagai antagonisme
dan efek Constructor histamin pada otot polos
pernapasan.
Efek samping : Sedasi, gangguan saluran cerna, hipotensi,
kekeluhan, nyeri kepala, stimulasi, SSP, reaksi
alergi, kelainan darah.
Interaksi obat : Alkohol, depresan SSP, antikolinergik,
penghambat MAO.
Golongan obat : Antihistamin
G. PERHITUNGAN
1. CTM 0,1 g (100 mg)
DL: 4 mg
DM: 24 mg
a. Perhitungan berdasarkan dosis
35
DL sekali = 62 x 4 mg = 2,25 mg
35
DM sehari = 62 x 24 mg = 13,5 mg

b. Berdasarkan resep
𝑘𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1 xP= x bobot zat aktif
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
5 𝑚𝐿
= 60 𝑚𝐿 x 100 mg = 8,33 mg

c. Persentase
24 𝑚𝑔
1% 1 H = 13,5 𝑚𝑔 x 100%

= 177,77% > 100% (OD)

d. Perhitungan Bahan
CTM = 100 mg = 0,1 gram

2. SS (10 mL)
Komposisi tiap 100 mL:
a. Saccharum album 65 g
65 𝑔 𝑥
= x = 6,5 g
100 𝑚𝐿 10 𝑚𝐿

b. Methyl parabenum 250 mg


250 𝑚𝑔 𝑥
= 100 𝑚𝐿 x 10 𝑚𝐿 = 25 mg

c. Aquadest ad 100 mL

3. Aquadest ad 60 mL
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Neraca ohaus
2. Lap kasar dan halus
3. Lumpang dan alu
4. Sendok tanduk
5. Sudip
6. Gelas kmia
7. Gelas ukur
8. Hot plate
9. Pipet tetes

H.2 Bahan
1. CTM
2. SS
3. Aquadest
4. Alkohol
5. Kapas
6. Kertas perkamen
7. Botol coklat
8. Etiket
I. Cara Kerja
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan alu dan lumpang menggunakan kapas yang telah dibasahi
alcohol
3. Dibuat kalibrasi 60 mL pada botol coklat
4. Diambil dan ditimbang kodein, Guaiafenesin, SS dan aquadest
5. Dimasukkan kodein ke dalam lumpang gerus hingga halus
6. Dimasukkan guaiafenesin ke dalam lumpang gerus hingga halus dan
homogen
7. Masukkan kodein dan guaiafenesin yang telah digerus ke dalam gelas kimia
8. Ditambahkan aquadest q.s untuk melarutkan kodein dan guaiafenesin
9. Ditambahkan SS 20 mL ke dalam gelas kimia, aduk hingga homogen
10. Dimasukkan campuran bahan yang telah homogen ke dalam botol coklat
menggunakan corong kaca
11. Dicukupkan aquades hingga tanda kalibrasi di botol
12. Diberi etiket putih dan tandai untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK ZEERA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0851.123456
Apoteker: apt. Intan Maharani, S.Farm
SIPA: G 701 20 038
No.1 Palu, 09 April 2022

Nama: Uju

3 x sehari 1 sendok makan/sendok teh


Sebelum / sesudah makan
Semoga lekas sembuh
K. Pembahasan
Pada resep No.1 terdapat 1 obat yaitu CTM chlorpheniramine maleat. Indikasi
dari CTM yaitu sebagai pengobatan rhinitis alergi dan antihistamin.

Rinitis alergi merupakan gangguan fungsi hidung yang terjadi setelah paparan
alergen melalui peradangan mukosa hidung diperantarai igK dengan gejala khas
bersin hidung tersumbat dan ingus yang encer. Tahap inflamasi pada rinitis
alergi adalah tahap sensitifitas yang diikuti dengan tahap provokasi pada alergi.
Reaksi alergi adalah reaksi dari sistem kekebalan yang terjadi ketika jaringan
tubuh yang normal mengalami cedera/ luka (Sihotang, et al, 2021).

Antihistamin adalah zat-zat yang dapat mengurangi atau menghalangi efek


histamin pada tubuh dengan jalan memblok reseptor histamin. Histamin banyak
digunakan untuk pengobatan berbagai kondisi, termasuk reaksi alergi akut,
rhinitis alergi, konjungtivitis alergi, asma alergi urtikaria dan dermatitis atopik
(Lisni, et al, 2020).

Mekanisme kerja chlorpheniramine maleat adalah cara kompetitif menghambat


histamin H-1, reseptor di saluran pencernaan dan pernapasan dan pembuluh
darah titik Dengan demikian, mencegah pelepasan histamin, prostaglandin, dan
leukotulen dan mencegah mediator inflamasi (Mims, 2022).

Cara pemakaian obat yaitu secara oral dengan dosis dewasa 4 mg 4- 6 gram,
maksimal 24 mg setiap hari. Dosis anak 1-2 tahun 1 mg bid. Maksimal 4 mg
setiap hari. 2-5 tahun 1 mg 4-6 Jam maksimal 6 mg setiap hari. 6-12 tahun sama
seperti dosis dewasa. Untuk lansia pengurangan dosis diperlukan maksimal 12
mg setiap hari (Mims,2022).

Berdasarkan resep No.1 dapat disimpulkan obat CTM diindikasikan untuk


rhinitis alergi dan sebagai antihistamin di mana bekerja dengan menghambat
histamin H-reseptor di saluran pencernaan pernafasan dan pembuluh darah titik
pemakaian secara oral dengan dosis 3 kali sehari 1 sendok teh. Dibuat dalam
bentuk larutan agar lebih mudah dikonsumsi.
L. COPY RESEP
APOTEK ZEERA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0851.123456
Apoteker: apt. Intan Maharani, S.Farm
SIPA: G 701 20 038
Palu, 09 April 2022

Resep untuk : Uju


Resep dari : dr.Ik Jun
Tanggal resep : 03 April 2022
Tanggal pembuatan : 09 April 2022
Nomor :1

R/
CTM 0,1
S.S 10 mL
Aqua ad 60 mL
m. f. potio
s.t.d.d.cth 1
Det

Cap apotek PCC


Tanda Tangan
IntanmH
apt. Intan Maharani, S.Farm
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope Indonesia Edisi III.


Jakarta: DEPKES RI.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI.


Jakarta: DEPKES RI.

Lisni, I., et al. (2020). Kajian Peresapan Obat Antihistamin Pada Pasien Rawat
Jalan di Salah Satu Rumah Sakit di Bandung. Jurnal Reset Kefarmasian
Indonesia. Vol.2 No.2.

Sihotang, W.Y., et al. (2021). Prevalensi dan Faktor Resiko Jangkauan Rinitis Alergi
pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia. Jurnal
Prima Medika Sains. Vol.3 No.2.

www. Medscape. com. (2022). Diakses pada tanggal 11 April 2022 pukul 18.30
WITA.

www. Mims. com. (2022). Diakses pada tanggal 11 April 2022 pukul 22.30 WITA.

www. Pubchem. com. (2022) Diakses pada tanggal 11 April 2022 pukul 20.00
WITA.
A. RESEP ASLI

dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp.0451-123456
No.2 Palu, April 2022

R/
Vit C 2
Sorbitol 35
Gliserin 15
Propilenglikol 15
Aq.Dest ad 100 mL
m. f. potio
s.I.d.d.C 1 prn
Pro : Ik Sun
Umur : 28 tahun
Alamat : Jl. Karya
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9 INSCRIPTIO
Telp.0451-123456
No.2 Palu, April 2022

INVOCATIO R/
Vit C 2
Sorbitol 35
Gliserin 15
PRESCRIPTIO
Propilenglikol 15
Aq.Dest ad 100 mL
m. f. potio
SIGNATURA s.I.d.d.C 1 prn
Pro : Ik Sun
Umur : 28 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
Alamat : Jl. Karya
SIK : No. 014/DU/2022
No :2
Tanggal : Palu, April 2022
No. Telp : 0451-123456

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : Vit C, sorbitol, gliserin, propilenglikol, aquadest
Komposisi obat : Vit C 2 g, Sorbitol 35 g, gliserin 15 g, propilenglikol
15 g, aquadest ad 100
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
potio : Obat minum

d. Signatura
S (Signa) : Tandai
I (Semel) : Satu
dd (De die) : Tiap hari
C (Cochlear) : Sendok makan
I (Semel) : Satu
Prn (Pro re nata) : Bila perlu

e. Subscriptio
Pro : Ik Sun
Umur : 28 tahun
Alamat : Jl.Karya
C. OTT
-
D. RESEP STANDAR
-
E. URAIAN BAHAN
1. Vit C (FI Edisi VI, 2020:175-176)
Nama Resmi : ASAM ASKORBAT
Nama lain : Vitamin C
RM/BM : C6H9O6/ 176,12
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Hablur atau serbuk putih atau agak kering, warna
menjadi gelap karena pengaruh cahaya. dalam keadaan
kering stabil di udara.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, agak sukar larut dalam etanol
tidak larut dalam kloroform, dan eter.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus cahaya
Khasiat : -
Kegunaan : Zat aktif
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak lebih
kadar dari 100,5% C6H9O6.
2. Sorbitol (FI Edisi VI, 2020:1632-1633)
Nama Resmi : SORBITOL
Nama lain : Sorbitol
RM/BM : C6H14O6/182,30
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Serbuk, granul dan lempengan higroskopis, warna
putih, rasa manis.
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air sukar larut dalam
etanol, metanol dan dalam asam asetat.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Khasiat : -
Kegunaan : Zat tambahan
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 91,0% dan tidak
kadar lebih dari 100,5% C6H14O6.
3. Gliserin (FI Edisi VI, 2020:680-682)
Nama Resmi : GLYCERIN
Nama lain : Gliserin
RM/BM : C3H8O3/92,09
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)
Pemerian : Cairan jernih seperti sirup, tidak berwarna, rasa
manis, hanya boleh berbau khas lemah(tajam atau
tidak enak) higroskopik, larutan Netral terhadap
lakmus.
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol
mudah larut dalam kloroform dan dalam meter,
dalam minyak lemah dan minyak menguap.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak
kadar lebih dari 101,0% C3H8O3.
4. Propilenglikol (FI Edisi VI, 2020:1446-1447)
Nama resmi : PROPYLENE GLYCOL
Nama lain : Propilen glikol
RM/BM : C3H8O2/ 76,09
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan kental, jernih, tidak berwarna rasa kental,


praktis tidak berbau.
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air, dengan aseton, dan
dengan kloroform, larut dalam eter dan dalam
beberapa minyak esensial tidak bercampur dengan
minyak lemak.
Khasiat : -
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,5% C3H8O2.
kadar
5. Alkohol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan kadar : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
92,7% C2H6O.
F. URAIAN OBAT
1. Vitamin C (Mims, 2022)
Indikasi : ROA, pengasaman urin
Dosis : 4-12 g/hari PO/IV dibagi tiga atau empat kali
sehari.
Mekanisme kerja : Dierlukan untuk pembentukan kolagen dan
perbaikan jaringan, berperan dalam reaksi
oksidatif reduksi serta Jalur metabolisme
lainnya temperatur sintesis katabolisme lainnya
dalam steroid juga berperan dalam konversi
asam folat menjadi asam folivat.
Efek samping : Sakit pinggang, Diare, Mual dan Muntah.
Interaksi obat : Menambah kadar atau efek sindermal
dextrosimphetamine oleh ether.
Golongan obat : Vitamin
G. PERHITUNGAN
1. Vitamin C (2 g)
DL : 250 mg
DM : 1000 mg
a. Berdasarkan resep
𝑘𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1 xP= x bobot zat aktif
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
15 𝑚𝐿
= 100 𝑚𝐿 x 2000 mg = 3000 mg

b. Persentase
300 𝑚𝑔
1% 1 H = 1000 𝑚𝑔 x 100%

= 30% (TOD)

c. Perhitungan Bahan
Vit C = 2000 mg = 2 g

2. Sorbitol 35 mL

3. Gliserin 15 mL

4. Propilenglikol 15 mL

5. Aquadest ad 100 mL
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Neraca ohaus
2. Lap kasar dan halus
3. Lumpang dan alu
4. Sendok tanduk
5. Sudip
6. Gelas kmia
7. Gelas ukur
8. Hot plate
9. Pipet tetes

H.1 Bahan
1. Vit C
2. Gliserin
3. Sorbitol
4. Propilenglikol
5. Aquadest
6. Alkohol
7. Kapas
8. Kertas perkamen
9. Botol coklat
10. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan alu dan lumpang menggunakan kapas yang telah dibasahi
alcohol
3. Dibuat kalibrasi 100 mL pada botol coklat
4. Ditimbang bahan yang akan digunakan yaitu vitamin C sebanyak 2 g
5. Dimasukkan Vit C kedalam gelas kimia, lalu dilarutkan dengan aquadest,
lalu ditambahkan gliserin 15 mL, sorbitol 35 mL dan propilenglikol 15 mL
6. Diambil sisa aquadest 100 mL
7. Dihomogenkan dan dimasukan larutan kedalam botol
8. Ditambahkan aquadest ad 100 mL
9. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK ZEERA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0851.123456
Apoteker: apt. Intan Maharani, S.Farm
SIPA: G 701 20 038
No.2 Palu, 09 April 2022

Nama: Ik Sun

1 x sehari 1 sendok makan/sendok teh


Sebelum / sesudah makan
Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep No.2 terdapat obat vitamin C (asam askorbat). obat ini memiliki
indikasi mencegah dan mengobati defisiensi vitamin C, terutama dalam masa
pemulihan dari sakit, dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh (Mims,
2022).

Vitamin C adalah nutrisi penting vitamin C memiliki banyak kontribusi terhadap


sistem imun (imun innate dan adaptif). Vitamin C yang mampu
menyumbangkan elektron sehingga melindungi biomolekul penting yang dipisah
oleh oksidan hasil metabolisme tubuh, paparan racun dan polusi (Hasan, et al,
2021).

Sistem imun atau daya tahan tubuh untuk melawan virus dan bakteri penyebab
penyakit. Ada hal-hal yang dapat melemahkan sistem imun atau daya tahan
tubuh seseorang, antara lain penuaan, kurang gizi, penyakit, dan lain-lain.
mengkonsumsi makanan kaya vitamin C dan mineral dapat membantu melawan
virus dan bakteri pembawa penyakit (Setyoningsih, 2021).

Mekanisme kerja vitamin C yaitu bertindak dengan menyumbangkan elektron


untuk mencegah senyawa lain yang sedang teroksidasi dan menulang dalon
superoksida radinal hidroksil dan lipid hidroperoksida (Medscape, 2022).

Cara pemakaian vitamin C yaitu secara oral dengan dosis dewasa sebagai
pengobatan tidak kurang dari 250 mg setiap hari dalam dosis terbagi titik
maksimal 1000 mg setiap hari. Sebagai profilaksis 25-75 mg setiap hari. Untuk
dosis anak bervariasi antara negara atau produk individu (Mims, 2022).

Berdasarkan resep No.2 maka dapat disimpulkan bahwa obat vitamin C asam
askorbat diindikasikan untuk pencegahan dan pengobatan dalam menjaga dan
meningkatkan sistem imun atau daya tahan tubuh. Pemakaian satu sampai dua
kali sehari dapat diminum sebelum atau sesudah makan, dibuat dalam bentuk
larutan/ sirup agar lebih mudah dikonsumsi.
L. COPY RESEP
APOTEK ZEERA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0851.123456
Apoteker: apt. Intan Maharani, S.Farm
SIPA: G 701 20 038
Palu, 09 April 2022

Resep untuk : Ik Sun


Resep dari : dr.Ik Jun
Tanggal resep : 03 April 2022
Tanggal pembuatan : 09 April 2022
Nomor :2

R/
Vit C 2
Sorbitol 35
Gliserin 15
Propilenglikol 15
Aq.Dest ad 100 mL
m. f. potio
s.I.d.d.C I prn
Det

Cap apotek PCC


Tanda Tangan
IntanmH
apt. Intan Maharani, S.Farm
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope Indonesia Edisi III.


Jakarta: DEPKES RI.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI.


Jakarta: DEPKES RI.

Hafsah. (2021). Terapi Komplementer Rinitis Alergi. Jurnal Media Hutama. Vol.2
No.2.

Hasan, M., et al. (2021). Pemberian Terapi Vitamin C pada covid-19. Jurnal
pengabdian kesehatan. Vol.4 No.2.

www. Medscape. com. (2022). Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 18.30
WITA.

www. Mims. com. (2022). Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 22.30 WITA.

www. Pubchem. com. (2022). Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 20.00
WITA.
A. RESEP ASLI
dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp.0451-123456
No.3 Palu, April 2022

R/
Codein 1 tab
Guaiafenesin 0,5
SS 20
Aq.Dest ad 60 mL
m. f. potio
s.b.d.d.Cth. 1. ne iter
Pro : Rosa
Umur : 74 tahun
Alamat : Jl. Karya
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9 INSCRIPTIO

Telp.0451-123456
No.3 Palu, April 2022

INVOCATIO R/
Codein 1 tab
Guaiafenesin 0,5
SS 20 PRESCRIPTIO
Aq.Dest ad 60 mL
m. f. potio
SIGNATURA s.b.d.d.Cth. 1. ne iter
Pro : Rosa
Umur : 74 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr.Ik Jun
Alamat : Jl. Karya
SIK : No.014/DU/2022
No :3
Tanggal : Palu, April 2022
No. Telp : 0451-123456

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : Codein, Guaiafenesin, SS, Aquadest
Komposisi obat : Codein, Guaiafenesin, Saccharum album, Methyl
parabenum, Aquadest
M.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Potio : Obat minum

d. Signatura
S (Signa) : Tandai
b.d.d : Dua kali sehari
Cth (Cochlear thea) : Sendok teh
I (unum) : Satu
ne iter (ne iteretur) : Tidak diulang

e. Subscriptio
Pro : Rosa
Umur : 74 tahun
Alamat : Jl. Karya
C. OTT
-
D. RESEP STANDAR
-
E. URAIAN BAHAN
1. Codein (FI Edisi VI, 2020:951)
Nama resmi : KODEIN
Nama lain : Codeine
RM/BM : C18H21 NO.H2O/317,38
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Serbuk putih, biasanya berbentuk jarum atau serbuk
kristal berwarna putih, tidak berbau.
Kelarutan : Dalam air agak sukar larut dalam kloroform larut
dalam etanol.
Khasiat : -
Kegunaan : Zat aktif
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus cahaya
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 98,5% dan tidak
kadar lebih dari 100,5% C18H21 NO. H2O dihitung
terhadap zat kering.
2. GG (FI Edisi VI, 2020:689-690)
Nama resmi : GUAIFENESIN
Nama lain : Gliseril guaiakolat, Guaifenesin
RM/BM : C10H14O4/198,22
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Serbuk hablur, Putih Sampai agak kelabu, bau khas
lemah, rasa pahit.
Kelarutan : Larut dalam air, agak sukar larut dalam gliserin
Khasiat : -
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak
kadar lebih dari 107,0% C10H14O4 dihitung terhadap zat
kering.
3. SS (Sirupus simplex) (Fornas Edisi II, 1978:273)
a. Saccharum album (FI edisi VI, 2020:1507)
Nama Resmi : SAKAROSA
Nama lain : Saccharose
RM/BM : C12H22O11/ 343,30
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur putih tidak berwarna massa hablur atau


berbentuk kubus, atau serbuk hablur putih, tidak
berbau, rasa manis, stabil diudara. Larutannya
netral terhadap lakmus.
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air lebih mudah larut
dalam air mendidih, sukar larut dalam etanol,
tidak larut larut dalam klorofotm dan eter.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Persyaratan : Tidak mengandung bahan tambahan
kadar
b. Methylis parabenum (FI edisi III, 1979:378)
Nama Resmi : METHYLIS PARABENUM
Nama lain : Metil paraben, Nipagin
RM/BM : C8H8O3/152,15
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)
Pemerian : Serbuk hablur halus, putih, tidak berbau, tidak
mempunyai rasa, kemudian agak membakar
diikuti rasa tebal.
Kelarutan : Larut dalam 50 bagian air, 20 bagian air
mendidih, dalam 3,5 bagaian etanol (95%) p dan
dalam 3 bagian aseton p, mudah larut dalam eter
dan dalam larutan alkali hidroksida, larut dalam
60 bagian gliserol p panas dan 40 bagian minyak
lemak nabati panas.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pengawet
Persyaratan : Mengandung tidak kurang 99,0% dan tidak lebih
kadar dari 101,0% C8H8O.
4. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
5. Alkohol (FI Edisi III,1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan kadar : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
92,7% C2H6O.
F. URAIAN OBAT
1. Codein (Medscape, 2022)
Indikasi : Rasa sakit, batuk
Dosis : 15-60 mg PO setiap 4-6 jam tidak melebihi 3160
mg/hari pada pasien yang rawat.
Mekanisme kerja : Analgesik agonis neolithic dengan aktivitas
antitusif agonis reseptor.
Efek samping : Sembelit, kantuk
Interaksi obat : Eksitasi atau depresi SSP yang parah dengan
MDOI.
Golongan obat : Narkotika, Analgesic oploid
2. Gliseril Guaiakolat (Mims, 2022)
Indikasi : Meredakan batuk berdahak
Dosis : Dewasa 100-400 mg PO setiap 4 jam anak 6
bulan 25-50 mg setiap 4 jam tidak melebihi 100
mg/hari. 5-6 tahun: 100-200 mg PO setiap 4 jam
tidak melebihi 1,29/hari.
Mekanisme kerja : Bertindak sebagai ekspektoran dengan
meningkatkan hidrasi efektif kelenjar pernapasan
sehingga meningkatkan volume dan mengurangi
viskositas ekskresi biosel yang kuat sehingga
memudahkan pembuangannya melalui proses
pembersihan alami.
Efek samping : Pusing, batuk, menurunkan kadar asam urat, sakit
perut, mual muntah, sakit kepala.
Interaksi obat : Penggunaan melebihi dosis yang
direkomendasikan dapat menyebabkan.
Golongan obat : Ekspektoran
G. PERHITUNGAN
1. Codein 1 tab x 15 mg = 15 mg = 0,015 g
DL : 16-60 mg
DM : 360 mg
a. Berdasarkan resep
𝑘𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1xP = x bobot zat aktif
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛

1xH = 2 x 1. 249 = 2.498 mg

b. Presentase
2.490 𝑚𝑔
1% 1 H = x 100%
360 𝑚𝑔

= 0,69% (TOD)

c. Perhitungan bahan
Codein = 15 mg = 0,015 gram

2. Guaiafenesin (0,5 = 500 mg)


DL : 100 mg = 400 mg
DM : 2.400 mg
a. Berdasarkan resep
𝑘𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1xP = 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
x bobot zat aktif
5 𝑚𝐿
= 60 𝑚𝐿 x 500 mg = 41,66 mg

b. Presentase
83,33 𝑚𝑔
1% 1 H = 2.400 𝑚𝑔 x 100%

= 3,47% (TOD)

c. Perhitungan bahan
GG = 0,5 g = 500 mg
3. SS (10 mL)
Komposisi tiap 100 mL:
a. Saccharum album 65 g
65 𝑔 𝑥
= x = 13 g
100 𝑚𝐿 10 𝑚𝐿

b. Methylis parabenum 250 mg


0,25 𝑚𝑔 𝑥
= 100 𝑚𝐿 x 10 𝑚𝐿 = 0,05 mg

c. Aquadest ad 100 mL

4. Aquadest 60 mL
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Neraca ohaus
2. Lap kasar dan halus
3. Lumpang dan alu
4. Sendok tanduk
5. Sudip
6. Gelas kimia
7. Gelas ukur
8. Hot plate
9. Pipet tetes

H.2 Bahan
1. Codein
2. Guaifenesin
3. SS
4. Aquadest
5. Alkohol
6. Kapas
7. Kertas perkamen
8. Botol coklat
9. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan alu dan lumpang menggunakan kapas yang telah dibasahi
alcohol
3. Dibuat kalibrasi 60 mL pada botol coklat
4. Diambil dan timbang bahan yang akan digunakan yaitu vitamin CTM, SS,
dan Aquadest
5. Dimasukkan CTM kedalam lumpang gerus hingga halus
6. Dimasukkan CTM yang telah halus ke dalam gelas kaca dilarutkan dengan
aquadest lalu tambahkan SS (Sirupus simplex) sampai homogen
7. Dimasukkan larutan yang telah homogen kedalam botol coklat
8. Ditambahkan aquadest hingga tanda batas
9. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK ZEERA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0851.123456
Apoteker: apt. Intan Maharani, S.Farm
SIPA: G 701 20 038
No.3 Palu, 09 April 2022

Nama: Rosa

2 x sehari 1 sendok makan/sendok teh


Sebelum /sesudah makan
Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep no.3 terdapat obat codein dan guaifenesin indikasi codein yaitu
sebagai obat untuk batuk iritatif (batuk kering non produktif) yang disebabkan
alergi dan indikasi dari gliseril guaiakolat untuk mengobati batuk berdahak
(Mims, 2022).

Batuk merupakan salah satu mekanisme pertahanan tubuh dari saluran


pernapasan dan menjadi refleks yang terangsang karena adanya iritasi pada
saluran pernapasan. batuk kering termasuk jenis batuk dimana dahak tidak
banyak diproduksi atau justru terdapat dahak sama sekali, dorongan batuk
umumnya Karena rasa gatal di tenggorokan sedangkan batuk berdahak bertujuan
mendorong lendir dari sistem pernapasan sehingga dapat menyebabkan bernapas
lebih mudah (Lily, 2018).

Antitusif merupakan obat batuk yang menekan batuk dahak dan menekan
respirasi. Antitusif digunakan untuk obat batuk tidak berdahak atau kering
sedangkan ekspektoran merupakan obat yang dapat merangsang pengeluaran
dahak dari saluran pernapasan (ekspektoran) (Gloria, 2013).

Mekanisme kerja kodein yaitu bekerja selektif pada reseptor MU kodein


merupakan agonis obat di SSP, mirip dengan turunan fenitoin lainnya seperti
morfin. Proses ini menyebabkan berkurangnya rasa sakit, refleks batuk, dan
pergerakan usus. cara kerjanya yaitu mengubah cara otak dan sistem saraf dalam
respons rasa sakit. ketika obat IM digunakan untuk meredakan batuk, obat dapat
mengurangi aktivitas dibagian obat yang menyebabkan batuk (Medscape, 2022).

Cara pemakaian obat menurut (Mims,2022) yaitu secara oral untuk dewasa: 15-
30 mg 3-4 kali sehari. Lansia penyesuaian dosis mungkin diperlukan, secara
intramuskular nyeri ringan sampai sedang, dewasa: 30-60 mg setiap 4 jam sesuai
kebutuhan. Anak :12 tahun 0,5-1 mg/kg setiap 6 jam sesuai kebutuhan. Maks:
240 mg setiap hari.
Gliseril guaiakolat atau guaifenesin merupakan salah satu obat batuk
ekspektoran. Gliseril Guaiakolat diusulkan untuk memiliki tindakan ekspektoran
melalui peningkatan output cairan saluran pernapasan, menambah aliran sekresi
yang kurang kental, mendorong tindakan yang sulit dan memfasilitasi
pengangkutan lendir yang kering (Karina, 2017).

Mekanisme kerja gliseril guaiakolat yaitu sebagai ekspektoran dengan


meningkatkan hidrasi efektif kelenjar pernapasan sehingga meningkatkan
volume dan mengurangi viskositas sekresi bronkus yang kuat sehingga
memudahkan pembuangan melalui proses pembersihan alami (Mims, 2022).

Cara pemakaian obat menurut (mims, 2022) yaitu secara oral untuk dewasa:
sebagai sediaan konvensional 200-400 mg setiap 6 jam. Sebagai BB pelepasan
diperpanjang 600-1200 mg setiap 12 jam. Maks < 400 mg setiap hari. Anak: 6-
12 tahun 100 mg 4 kali sediaan. Maka: 400 mg setiap hari. Durasi perawatan
maksimal 5 hari: 12 tahun sama seperti dosis dewasa.

Berdasarkan resep nomor 3 dapat disimpulkan bahwa batuk adalah tindakan


refleks yang dilakukan untuk membersihkan tenggorokan dari lendir atau iritasi
akibat benda asing. Batuk dibedakan menjadi dua yaitu batuk kering dan batuk
berdahak. Obat codein diindikasikan untuk pengobatan batuk kering dengan
bekerja selektif pada saluran MU. Pemakaian secara oral untuk dewasa 15-30
mg, 3-4 kali sehari. Pada lansia terdapat penyesuaian dosis pada guaifenesin
diindikasi untuk mengobati batuk berdahak dengan meningkatkan hidrasi efektif
kelenjar pernapasan pemakaiannya 2 x sehari satu sendok teh sesudah makan.
L. COPY RESEP
APOTEK ZEERA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0851.123456
Apoteker: apt. Intan Maharani, S.Farm
SIPA: G 701 20 038
Palu, 09 April 2022

Resep untuk : Rosa


Resep dari : dr.Ik Jun
Tanggal resep : 03 April 2022
Tanggal pembuatan : 09 April 2022
Nomor :3

R/
Codein 1 tab
Guaiafenesin 0,5
SS 20
Aq.Dest ad 60 mL
m. f. potio
s.b.d.d.Cth. 1. ne iter
Det

Cap apotek PCC


Tanda Tangan
IntanmH
apt. Intan Maharani, S.Farm
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope Indonesia Edisi III.


Jakarta: DEPKES RI.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI.


Jakarta: DEPKES RI.

Gloria, M. (2013). Farmasetika Dasar. Jakarta: KEMENKES RI.

Karina, F. (2017). Penetapan Kadar Gliseril Guaiakolat Balum Sediaan Tablet


Secara Kromatografi Cair Kinerja Tinggi. Medan: Universitas Sumatera
Utara.

Lily. (2018). Bingung melilih Obat Batuk? Kenalilah Obat Batuk Anda. Majalah
Farmasetika. 3 (4) : 81-84.

www. Medscape. com. Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 18.30 WITA.

www. Mims. com. Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 22.30 WITA.

www. Pubchem. com. Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 20.00 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. Ik. Jun
SIK No. 014/DU/2020
Jl. Soekarno Hatta KM. 9
Telp. 0451 123456
No.4 Palu, April 2022
R/
Ketoprofen 0,5
Etanol
Nipagin 0,12
Aquadest ad 50
ml
m.f Elixir
s.t.d.d. C. I
Pro : Young Hye
Umur : 17 Tahun
Alamat : Jl. Karya No.15
BB : 40 Kg
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik. Jun
SIK No. 014/DU/2020
INSCRIPTIO
Jl. Soekarno Hatta KM. 9
Telp. 0451 123456
No.4 Palu, April 2022
R/ INVOCATIO
Ketoprofen 0,5
Etanol
PRESCRIPTIO
Nipagin 0,12
Aquadest ad 50 ml
m.f Elixir.
SIGNATURA
S. t.d.d. C. I
Pro : Young Hye
Umur : 17 Tahun
SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya No.15
BB : 40 Kg
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama Dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2020
Alamat : Jl. Soekarno Hatta KM. 9
No. Telp : Telp. 0451-123456
No. Resep :4
Tanggal Resep : Palu, April 2022

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : Ketoprofen, Etanol, Nipagin dan Aquadest
M.f (Misce fac) : Campur dan Buatlah
Elixir : Sediaan cair hidroalkohol

d. Signatura
S (Signa) : Tandailah
T (tria) : Tiga
d.d (de die) : tiap hari
C (Cochlear) : Sendok makan

e. Subscriptio
Pro : Young Hye
Umur : 17 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
BB : 40 Kg
C. OTT
-
D. RESEP STANDAR
-
E. URAIAN BAHAN
1. Aquadest (FI Edisi VI, 2020:69)
Nama resmi : AIR MURNI
Nama lain : Purified Water
RM/BM : H2O/18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau.
Kelarutan : -
Khasiat : Zat pelarut
Kegunaan : Zat pelarut
Penyimpanan : Jika dikemas, gunakan kemasan wadah non reaktif
yang dirancang untuk mencegah masuknya
mikroba.
Persyaratan : -
kadar
2. Ketoprofen (FI Edisi V, 2019:677-612)
Nama resmi : KETOPROFEN
Nama lain : Ketoprofen
RM/BM : C16H14O3/254,3
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Serbuk hablur, putih atau hampir putih
Kelarutan : -
Khasiat : -
Kegunaan : Sebagai zat aktif
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 90% dan tidak lebih
kadar dari 101,0% C16H14O3 dihitung dari zat yang telah
dikeringkan.
3. Nipagin (FI Edisi III, 1979:119)
Nama resmi : METIL PARABEN
Nama lain : Metil paraben
RM/BM : C8H8O3/152,15
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur, tidak berwarna atau serbuk hablur, putih;


tidak berbau.
Kelarutan : Sukar larut dalam air, dalam benzen dan dalam
karbon tetraklorida; mudah larut dalam etanol dan
dalam eter.
Khasiat : -
Kegunaan : Sebagai zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan : mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak
kadar lebih dari 107,0% C8H8O3.
4. Alkohol (FI Edisi VI, 2020:537)
Nama resmi : ETANOL
Nama lain : Alcohol
RM/BM : C2H6O / 46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Cairan mudah menguap, jernih, tidak berwarna; bau
khas dan menyebabkan rasa terbakar pada lidah.
Mudah menguap walaupun pada suhu rendah dan
mendidih pada suhu 78º, mudah terbakar.
Kelarutan : Bercampur dengan air dan praktis bercampur
dengan semua pelarut organik.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Antiseptik
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, jauh dari api
Persyaratan : Etanol mutlak mengandung tidak kurang dari
kadar 99,2% b/b, setara dengan tidak kurang dari 99,5%
v/v, C2H6O, pada suhu 15,56 ̊ C.
F. URAIAN OBAT
1. Ketoprofen (Medscape, 2022)
Indikasi : Gout
Dosis : DL = 25-50mg
DM = 200 mg
Mekanisme kerja : Menghambat sintesis prostaglandin dalam
jaringan tubuh dengan menghambat setidaknya 2
isoenzim siklooksiginase, siklooksiginase cox-1
dan cox-2. Dapat menghambat keluhan toksik,
dapat mengubah aktivitas leukosit, menurunkan
aktivitas sitokin prolufomasi dan dapat
menghambat agregasi neutrofil.
Efek samping : Peningkatan terfungsi hati, dispersi, pusing, sakit
kepala, gangguan fungsi ginjal, diare, sakit perut,
sembelit, perut kembung dan sulit tidur.
Interaksi obat : Ketroloc, meningkatkan toksisitas yang lain
dengan sinugisme farmakokinetik.
Golongan obat : NSAID
G. PERHITUNGAN
1. Ketoprofen (0,5 g = 500 mg)
DL = 25 – 50 mg
DM = 200 mg
a. Perhitungan dosis
40 𝑔
DM = × 200 𝑚𝑔 = 129, 03 𝑚𝑔
62
40 𝑔
DL = × (25 − 50 𝑚𝑔) = 16,12 − 32,25 𝑚𝑔
62

b. Berdasarkan resep
𝐾𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1xP = × 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑧𝑎𝑡 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑓
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
15 𝑚𝑙
= × 500 𝑚𝑔 = 150 mg
50 𝑚𝑙

1x n = 3 × 150 𝑚𝑔 = 450 mg

c. Presentse
450 𝑚𝑔
% DM = × 100% = 348, 75% > 100% (OD)
129,03
150 𝑚𝑔
% DL = × 100% = 465,11% > 100% (OD)
32,25 𝑚𝑔

d. Perhitungan pemakaian
Etanol = 5 ml
Aquadest = 60 𝑚𝑙 − (0,01 𝑔𝑟 + 5)
= 60 – 5, 01 ml
= 54, 99 ml
Jadi, aquadest yang diambil adalah 54,99 ml
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan Alu
2. Timbangan
3. Lap kasar
4. Lap halus
5. Sendok tanduk
6. Batang pengaduk
7. Gelas ukur
8. Gelas kimia
9. Botol coklat

H.2 Bahan
1. Ketoprofen
2. Alkohol
3. Nipagin
4. Aquadest
5. Kertas Perkamen
6. Masker
7. Handscoon
8. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan Alat dan Bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan alkohol dan kapas
3. Diklaibrasi botol coklat 50 ml
4. Ditimbang bahan-bahan yang akan digunakan
5. Dimasukkan Ketoprofen 10 tab kedalam lumpang lalu digerus hingga halus
dan simpan kedalam gelas kimia
6. Dimasukkan Nipagin 0,12 g lalu digerus hingga halus dan dimasukkan
kedalam gelas kimia yang terdapat Ketoprofen tadi
7. Dimasukkan Etanol sebanyak 5 ml kedalam gelas kimia dan diaduk hingga
homogen
8. Dimasukkan larutan pada gelas kmia ke dalam botol coklat yang
sebelumnya telah dikalibrasi
9. Ditambahkan aquadest sampai batas kalibrasi pada botol coklat.
10. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK GANGGA MEDIKA
Jl. Tanggul Selatan
Apoteker: apt. Dhea Puspita, S.Farm
SIPA: G 701 20 002
No.4 Tgl. 17/04/2022

Nama: Young Hye


Sendok Teh
Sehari 3 X 1 Sendok Makan
Sendok Bubur
KOCOK DAHULU
Sebelum/saat/setelah makan
*Semoga Lekas Sembuh*
K. PEMBAHASAN
Pada resep no. 4 terdiri daroi obat ketoprofen indikasi dari obat ketoprofen yaitu
keadaan nyeri sendi serta radang sendi dalam penyakit rheumatoid arthritis serta
asam urat nyeri lain seperti migrain, nyeri menstruasi, sakit gigi ataupun demam
pada anak dan juga dewasa.

Nyeri sendi terjadi karena kartilago yang menebal mulai menipis secara
progresif kartilago berfungsi sebagai bantalan antara tulang dan sendi titik
kartilago yang mulai menipis menyebabkan terjadinya gesekan terus-menerus
antar ujung tulang penyusun sendi gesekan berulang ini menyebabkan inflamasi
sendi sehingga menimbulkan sensasi nyeri pada sendi (Zurainyahya, et al.,
2020).

Ketoprofen merupakan obat antiinflamasi non steroid atau ains turunan asam
fenil alkanoat yang bekerja sebagai anti informasi antipiretik analgetik dan
digunakan secara luas sebagai anti reumatik atau reumatid arthritis ketoprofen
adalah turunan asam propionat yang mempunyai aktivitas anti inflamasi,
analgetik dan antipiretik (Setyawan, E., et al., 2019).

Mekanisme kerja ketoprofen itu memiliki efek penghambat obat terhadap


sintesis prostaglandin dan lenkotrien. Inhibisi sintesis prostaglandin melalui
inhibisi setidaknya 2 isoenzim sikloa oksigenase yaitu cox 1 dan cox 2 selain itu
juga memiliki aktivitas antibradikinin lisosomal stabilitas membran menghambat
kemotaksis mengubah aktivitas limfosit menurunkan aktivitas Pro inflamasi
sitokin dan menghambat agregasi neutrofil (Medscape, 2022).

Aturan pakai berdasarkan resep untuk ketoprofen diminum 3 kali sehari 3 kali
minum sebanyak 1 sendok makan aturan pakai untuk dosis yang diberikan
berbeda tergantung pada usia, kondisi pasien dan tingkat keparahan nyeri untuk
bentuk tablet biasanya 50 mg 1 kali sehari atau 75 mg 3 kali sehari dosis
maksimal 300 mg per hari Sedangkan untuk bentuk tablet pelepasan lambat 100
sampai 200 mg 1 kali sehari dosis maksimal 200 mg per hari (Medscape, 2022).
Berdasarkan resep ini dapat disimpulkan bahwa obat ketoprofen digolongkan
sebagai obat anti inflamasi non steroid yang berfungsi untuk nyeri sedang hingga
berat seperti nyeri sendi seperti osteoporosis arthritis diminum 3 kali sehari di
mana Sekali minum 1 sendok teh sesudah makan yang pada persentasi 348,75%
lebih dari 100% yang berarti overdosis dibuat dalam bentuk sirup agar dapat
mudah dikonsumsi.
L. COPY RESEP
APOTEK GANGGA MEDIKA
Jl. Tanggul Selatan No. 09
Apoteker: apt. Dhea Puspita S.Farm
SIA: 014/DINKES /2021
Telp. 0451 555666
COPY RESEP
Tgl. 17/04/2022

Dari dokter : dr. Ik Jun


No. Resep : 04
Tgl Resep : 17
Nama : Young Hye
Umur : 17 th
Tgl. Resep : Palu, April 2022

R/
Ketoprofen 0,5
Etanol
Nipagin 0,12
Aquadest ad 50 ml

m.f Elixir
s.t.d.d. C. I
Det

Cap apotek PCC


Tanda tangan
Dhea

apt. Dhea Puspita, S.Farm


DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI. Jakarta; Departemen Kesehatan
RI.

Setyawan, E., et al. (2019). Pengaruh kombinasi asam oleat dan minyak atsiri bunga
kamboja cendana (Plutherina alba) sebagai permation Enchancer terhadap
karakter fisik dan pelepasan ketoprofen dari matriks patch
transdermal.Journal ilmiah Farmasi.

WWW. Drugas. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 22.00 WITA.

WWW. Mims. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 22.15 WITA.

WWW. Medscape. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 22.45 WITA.

WWW. Pubchem. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 23.00 WITA.

Zuraiyahy, et al. (2020). Pengaruh interaksi alevum plaster terhadap nyeri sendi
pada lansia dan asteoathritis. Jurnal keperawatan komunitas. Vol 5 (1).
A. RESEP ASLI
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2020
Jl. Soekarno Hatta KM. 9
Telp. 0451 123456
No.5 Palu, April 2022

R/
Acetaminophen 0,5
Sirup Simplex 5 ml
Aquadest ad 60 ml

m.f. syrup
s.t.dd. Cth. I
Pro : Tae Yeon
Umur : 14 Tahun
Alamat : Jl. Karya No.15
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2020
Jl. Soekarno Hatta KM. 9 INSCRIPTIO

Telp. 0451 123456


No. 05 Palu, April 2022
R/ INVOCATIO
Acetaminophen 0,5
Sirup Simplex 5 ml
Aquadest ad 60 ml PRESCRIPTIO

m.f. syrup
SIGNATURA
S. t. dd. Cth.1
Pro : Tae Yeon
Umur : 14 Tahun
SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya No.15
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama Dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2020
Alamat : Jl. Soekarno Hatta KM. 9
No. Telp : 0451-123456
No. Resep :5
Tanggal Resep : Palu, April 2022

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : Acetaminophen, Sirup simplex, Aquadest
m.f (misce fac) : Campur dan Buatlah
Syrup : Sediaan larutan yang manis

d. Signatura
S (Signa) : Tandailah
Tera : Tiga
d.d (de die) : Tiap hari
C (Cochlear) : Sendok teh

e. Subscriptio
Pro : Tae Yeon
Umur : 14 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
C. OTT
-
D. RESEP STANDAR
1. Sirupus simplex (Fornas Edisi II, 1978:273)
Komposisi tiap 100 ml mengandung:
Saccharum Album 65 g
Methylis Parabenum 250 mg
Aqua destillata hingga 100 ml
Penyimpanan: Dalam wadah tertutup rapat
E. URAIAN BAHAN
1. SS (Sirupus simplex) (Fornas Edisi II, 1978:273)
a. Saccharum album (FI edisi VI, 2020:1507)
Nama Resmi : SAKAROSA
Nama lain : Saccharose
RM/BM : C12H22O11/ 343,30
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur putih tidak berwarna massa hablur atau


berbentuk kubus, atau serbuk hablur putih, tidak
berbau, rasa manis, stabil diudara. Larutannya
netral terhadap lakmus.
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air lebih mudah larut
dalam air mendidih, sukar larut dalam etanol,
tidak larut larut dalam klorofotm dan eter.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Persyaratan : Tidak mengandung bahan tambahan
kadar
b. Methylis parabenum (FI edisi III, 1979:378)
Nama Resmi : METHYLIS PARABENUM
Nama lain : Metil paraben, Nipagin
RM/BM : C8H8O3/152,15
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)
Pemerian : Serbuk hablur halus, putih, tidak berbau, tidak
mempunyai rasa, kemudian agak membakar
diikuti rasa tebal.
Kelarutan : Larut dalam 50 bagian air, 20 bagian air
mendidih, dalam 3,5 bagaian etanol (95%) p dan
dalam 3 bagian aseton p, mudah larut dalam eter
dan dalam larutan alkali hidroksida, larut dalam
60 bagian gliserol p panas dan 40 bagian minyak
lemak nabati panas.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pengawet
Persyaratan : Mengandung tidak kurang 99,0% dan tidak lebih
kadar dari 101,0% C8H8O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Acetaminophen (FI Edisi III, 1979:37)
Nama resmi : ACETAMINOPHENUM
Nama lain : Parasetamol, asetaminofen
RM/BM : C8H9NO2/151,16
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Hablur atau serbuk putih, tidak berbau, rasa pahit.
Larut dalam 70 bagian air, dalam 7 bagian etanol
(95%).
Kelarutan : -
Khasiat : Analgesik dan antipiretik
Kegunaan : Sebagai sampel
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak
kadar lebih dari 101,0% C8H9NO2.
4. Alkohol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan kadar : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
92,7% C2H6O.
F. URAIAN OBAT
1. Acetaminophen (Mims, 2022)
Indikasi : Nyeri dan demam ringan hingga sedang
Dosis : DL = 325-650mg
DM = 3250 mg
Mekanisme kerja : Menunjukkan aksi analgesik dengan penyumbatan
perifer pada generasi impuls nyeri.
Efek samping : Gangguan pencernaan, mual, muntah dan
gangguan sistem saraf.
Interaksi obat : Mengurangi penyerapan dengan coestirasmine
konsentrasi oeh konsumen.
Golongan obat : Analgetik dan antipiretik
G. PERHITUNGAN
1. Acetaminophen
DL = 325 – 650 mg
DM = 3250 mg
a. Perhitungan dosis
14 𝑔
DM = × 3250 𝑚𝑔 = 2275 𝑚𝑔
20
14 𝑔
DL = × (325 − 650 𝑚𝑔) = 227,5 − 455 𝑚𝑔
20

b. Berdasarkan resep
𝐾𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1xP = × 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑧𝑎𝑡 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑓
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
5 𝑚𝑙
= × 500 𝑚𝑔 = 41,6 mg
60 𝑚𝑙

1 xn = 3 × 41,6 𝑚𝑔 = 124,8 mg

c. Presentase
124,8 𝑚𝑔
%DM = × 100% = 5,48% < 100% (TOD)
2275 𝑚𝑔
41,6 𝑚𝑔
%DL = × 100% = 9,14% < 100% (TOD)
455 𝑚𝑔

d. Perhitungan bahan
500 𝑚𝑔
Acetaminophen = = 1 𝑡𝑎𝑏
500 𝑚𝑔

Perhitungan Pemakaian
Sirup Simplex = 5 ml
Aquadest = 60 𝑚𝑙 − (0,001 𝑔𝑟 − 5𝑚𝑙)
= 60 – (4,9 ml)
= 55,1 ml
Jadi, aquadest yang diambil adalah 55,1 ml
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Timbangan
2. Lap kasar
3. Lap halus
4. Sendok tanduk
5. Batang pengaduk
6. Gelas ukur
7. Gelas kimia
8. Botol coklat
9. Lumpang dan alu

H.2 Bahan
1. Acetaminophen
2. Aquadest
3. Sirup simplex
4. Kertas Perkamen
5. Masker
6. Handscoon
7. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan Alat dan Bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan alkohol dan kapas
3. Diklaibrasi botol coklat 60 ml
4. Ditimbang bahan-bahan yang akan digunakan
5. Dimasukkan Acetaminophen 1 tab kedalam lumpang lalu digerus hingga
halus dan dimasukkan kedalam gelas kimia
6. Dilarutkan Acitaminophen dengan air panas secukupnya didalam gelas
kimia lalu diaduk hingga homogen
7. Dimasukkan sirup simplex sebanyak 5 ml kedalam gelas kimia dan diaduk
hingga homogen
8. Dimasukkan larutan pada gelas kmia kedalam botol coklat yang sebelumnya
telah dikalibrasi
9. Ditambahkan aquadest sehingga 60ml pada botol coklat
10. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK GANGGA MEDIKA
Jl. Tanggul Selatan
Apoteker: apt. Dhea Puspita, S.Farm
SIPA: G 701 20 002
No.5 Tgl. 17/04/2022

Nama: Tae Yeon


Sendok Makan
Sehari 3 X 1 Sendok Teh
Sendok Bubur
KOCOK DAHULU
Sebelum/saat/setelah makan
*Semoga Lekas Sembuh*
K. PEMBAHASAN
Pada resep no. 5 terdiri dari obat acetaminofen yang mana indikasi dari hasil
taminofen yaitu untuk meredakan gejala demam dan nyeri pada berbagai
penyakit seperti demam dengki tifoid dan infeksi saluran kemih pada pasien
anak asetaminofen digunakan pada suhu lebih dari 38,50 C.

Demam atau pereksia dapat didefinisikan secara patofisiologi dan klinik secara
patofisiologi demam didefinisikan sebagai peningkatan sel voli suhu tubuh yang
di perantarai oleh leukosit sedangkan secara khusus demam didefinisikan
sebagai peningkatan suhu tubuh 1 0 C atau 1,8 0 F atau lebih di atas nilai rata-rata
suhu tubuh normal.

Acetaminofen merupakan obat analgesik non nikotik dengan cara kerja


menghambat sintesis prostaglandin terutama di SSP. Acetaminofen cepat
diasorbsi dari saluran pencernaan dengan kadar serum Puncak dicapai dalam 30
-60 menit (Persona, 2022).

Aturan pakai berdasarkan resep diminum 3 kali sehari satu pulv sebanyak 250
mg obat diminum sesudah makan aturan pakai berdasarkan (mims, 2022)
dewasa 33-50 kg 15 mg per kg setiap 4- 6 jam jika diperlukan maksimal 3 g
setiap hari. Anak kurang dari 10 kg 7,5 mg/kg setiap dosis tunggal minimal 4
jam maksimal 30 mg/kg per hari 10-33 kg 15 mg /kg sebagai dosis tunggal
minimal 4 jam maksimal 2 g setiap hari.

Influenza adalah penyakit infeksi yang mudah menular dan disebabkan oleh
virus influenza yang menyerang saluran pencernaan virus menyebabkan
kerusakan sel-sel selaput lendir saluran pernapasan sehingga penderita mudah
terserang kuman (Zin dan Enor, 2019).

Berdasarkan resep asli disimpulkan bahwa acetaminophen sebagai obat


analgesik dan antihistamin yang dapat meredakan gejala demam disertai flu
dengan dosis asetaminofen 250 mg dan diminum 3 x sehari 1 sendok teh yang
pada presentasi pemakaian acetamonophen 5,48% yang berarti tidak overdosis.
L. COPY RESEP
APOTEK GANGGA MEDIKA
Jl. Tanggul Selatan No. 09
Apoteker: apt. Dhea Puspita S.Farm
SIA: 014/DINKES /2021
Telp. 0451 555666
COPY RESEP
Tgl. 17/04/2022

Dari dokter : dr. Ik. Jun


No. Resep :5
Tgl Resep : Palu, 17 April 2022
Nama : Tae Youn
Umur : 14 th

R/
Acetaminophen 0,5
Sirup Simplex 5 ml
Aquadest ad 60 ml
m.f. syrup
s. t.d.d. C. I
Det
Cap apotek PCC
Tanda tangan
Dhea
apt. Dhea Puspita, S.Farm
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI.


Jakarta: Departemen Kesehatan RI.

Parseno. (2020). Diagnosis dam terapi inflamasi dan paracetamol. Bandung.

Sari. (2021). Demam dan paracetamol. Malang: UB. Press.

WWW. Mims. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 22.15 WITA.

WWW. Pubchem. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 23.00 WITA.

Zain dan Emar. (2019). Buku keperawatan (memahami gejala tanda dan mitos).
Yogyajarta: Deepublish.
A. RESEP ASLI
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2020
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No.6 Palu, April 2022

R/
GG 0,5
SS 20
Aq. Dest ad 100 ml
Adde Aq. M. P 5 ml
m.f. potio
s.b.d.d. Cth 1
Pro : Chang Min
Umur : 26 Tahun
Alamat : Jl. R.E. Martadinata
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2020
INSCRIPTIO
Jl. Soekarno Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No.6 Palu, April 2022
R/ INVOCATIO

GG 0,5
SS 20
Aq. Dest ad 100 ml PRESCRIPTIO
Adde Aq. M.P 5 ml
m.f. potio
SIGNATURA
S. b. Dd. Cth 1
Pro : Chang Min
Umur : 26 Tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. R.E Martadinata
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama Dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2020
Alamat : Jl. Soekarno Hatta KM. 9
No. Telp : Telp. 0451 123456
No. Resep :6
Tanggal Resep : Palu, April 2022

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : GG, SS, Aquadest dan Adde
M.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Potio : Obat minum

d. Signatura
S (Signa) : Tandailah
b.d.d (bis de die) : Dua kali sehari
Cth (Cochlear thea) : Sendok The
I (Unum) : Satu

e. Subscriptio
Pro : Chang Min
Umur : 26 th
Alamat : Jl. R.E Martadinata
C. OTT
-
D. RESEP STANDAR
1. Sirupus simplex (Fornas Edisi II, 1978:273)
Komposisi tiap 100 ml mengandung:
Saccharum Album 65 g
Methylis Parabenum 250 mg
Aqua destillata hingga 100 ml
Penyimpanan: Dalam wadah tertutup rapat
E. URAIAN BAHAN
1. SS (Sirupus simplex) (Fornas Edisi II, 1978:273)
a. Saccharum album (FI edisi VI, 2020:1507)
Nama Resmi : SAKAROSA
Nama lain : Saccharose
RM/BM : C12H22O11/ 343,30
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur putih tidak berwarna massa hablur atau


berbentuk kubus, atau serbuk hablur putih, tidak
berbau, rasa manis, stabil diudara. Larutannya
netral terhadap lakmus.
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air lebih mudah larut
dalam air mendidih, sukar larut dalam etanol,
tidak larut larut dalam klorofotm dan eter.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Persyaratan : Tidak mengandung bahan tambahan
kadar
b. Methylis parabenum (FI edisi III, 1979:378)
Nama Resmi : METHYLIS PARABENUM
Nama lain : Metil paraben, Nipagin
RM/BM : C8H8O3/152,15
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)
Pemerian : Serbuk hablur halus, putih, tidak berbau, tidak
mempunyai rasa, kemudian agak membakar
diikuti rasa tebal.
Kelarutan : Larut dalam 50 bagian air, 20 bagian air
mendidih, dalam 3,5 bagaian etanol (95%) p dan
dalam 3 bagian aseton p, mudah larut dalam eter
dan dalam larutan alkali hidroksida, larut dalam
60 bagian gliserol p panas dan 40 bagian minyak
lemak nabati panas.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pengawet
Persyaratan : Mengandung tidak kurang 99,0% dan tidak lebih
kadar dari 101,0% C8H8O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. GG (FI Edisi III,1979: 272-273)
Nama resmi : GUAIFENESIN
Nama lain : Gliseril guaiakolat, Guaifenesin
RM/BM : C10H14O4/198,22
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Serbuk hablur, Putih Sampai agak kelabu, bau
khas lemah, rasa pahit.
Kelarutan : Larut dalam air, agak sukar larut dalam gliserin
Khasiat : Ekspektoran
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak
kadar lebih dari 107,0% C10H14O4 dihitung terhadap
zat kering.
4. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah menguap,


dan mudah bergerak, bau khas, rasa panas, mudah
terbakar dengan memberikan nyala biru yang tidak
berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau 92,7%
kadar C2H6O.
F. URAIAN OBAT
1. GG (Mims, 2022)
Indikasi : Meredakan batuk berdahak
Dosis : Dewasa 100-400 mg PO setiap 4 jam anak 6
bulan 25-50 mg setiap 4 jam tidak melebihi 100
mg/hari. 5-6 tahun: 100-200 mg PO setiap 4 jam
tidak melebihi 1,29/hari.
Mekanisme kerja : Bertindak sebagai ekspektoran dengan
meningkatkan hidrasi efektif kelenjar pernapasan
sehingga meningkatkan volume dan mengurangi
viskositas ekskresi biosel yang kuat sehingga
memudahkan pembuangannya melalui proses
pembersihan alami.
Efek samping : Pusing, batuk, menurunkan kadar asam urat, sakit
perut, mual muntah, sakit kepala.
Interaksi obat : Penggunaan melebihi dosis yang
direkomendasikan dapat menyebabkan overdosis.
Golongan obat : Ekspektoran
G. PERHITUNGAN
1. Ketoprofen
DL = 200– 400 mg
DM = 2400 mg
a. Perhitungan Dosis
26 𝑔
DM = × 2400 𝑚𝑔 = 3120 𝑚𝑔 𝑚𝑔
20
26 𝑔
DL = × (200 − 400 𝑚𝑔) = 260 − 520 𝑚𝑔
20

b. Berdasarkan resep
𝐾𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑜𝑘
1xP = × 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑧𝑎𝑡 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑓
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
5 𝑚𝑙
= × 500 𝑚𝑔 = 25 mg
100 𝑚𝑙

1x n = 3 × 25 𝑚𝑔 = 75 mg

c. Presentase
25 𝑚𝑔
%DM = × 100% = 4,80%% < 100% (TOD)
520
75 𝑚𝑔
%DL = × 100% = 2,40%% < 100% (TOD)
3120 𝑚𝑔

d. Perhitungan Bahan
500 𝑚𝑔
GG= = 5 𝑚𝑔 = 0, 𝑜𝑜5 𝑔𝑟 = 5 𝑡𝑎𝑏
1000 𝑚𝑔

Perhitungan pemakaian
Adde aq. M. P = 5 ml
Aquadest = 100 𝑚𝑙 − (0,005 𝑔𝑟 + 5)
= 100 – 5, 005 ml
= 94, 995 ml
Jadi, aquadest yang diambil adalah 94, 995 ml
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan Alu
2. Timbangan
3. Lap kasar
4. Lap halus
5. Sendok tanduk
6. Batang pengaduk
7. Gelas ukur
8. Gelas kimia
9. Botol coklat

H.2 Bahan
1. GG
2. Sirup simplex
3. Aquadest destilata
4. Add. Aq. M.P
5. Kertas perkamen
6. Masker
7. Handscoon
8. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan alkohol dan kapas
3. Dikalibrasi botol coklat 100 ml
4. Ditimbang bahan-bahan yang akan digunakan
5. Dimasukkan GG 5 tab kedalam lumpang lalu digerus hingga halus dan
dimasukkan kedalam gelas kimia
6. Dimasukkan SS 20 Ml lalu digerus hingga halus dan dimasukkan kedalam
gelas kimia yang terdapat ketoprofen tadi
7. Dimasukkan adde aq. Lup sebanyak 5 ml kedalam gelas kimia dan diaduk
hingga homogen
8. Dimasukkan larutan pada gelas kmia ke dalam botol coklat yang
sebelumnya telah dikalibrasi
9. Ditambahkan aquadest sampai batas kalibrasi pada botol
10. Diberikan etiket putih untuk pemkaian dalam
J. ETIKET
APOTEK GANGGA MEDIKA
Jl. Tanggul Selatan
Apoteker: apt. Dhea Puspita, S.Farm
SIPA: G 701 20 002
No.6 Tgl. 17/04/2022

Nama: Chang Min


Sendok Makan
Sehari 2 X 1 Sendok Teh
Sendok Bubur
KOCOK DAHULU
Sebelum/saat/setelah makan
*Semoga Lekas Sembuh*
K. PEMBAHASAN
Pada resep no. 6 terdiri daroi obat GG indikasi dari obat Gliyceryl Guaacolate
atau guaifenesinadalah pbat yang digunakan untuk meredakan gejeala batuk
berdahak. Kandungan ini bisanya ada di dalam produk-produk obat batuk dan
pilek, dikomninasikan dengan zat aktif lainnya. Cara kerjanya yaitu
meningkatkan voulme dahak agar lebih encer.

Batuk adalah tindakan refleks yang dilakukan unutk membersihkan tenggorokan


dari lendir atau iritasi akibat benda asing. Namun, beberapa kondisi kesehatn
juga bisa menyebabkan seseorang lebih sering untuk batuk (Yahya, et al. 2020).

Guaifenesin adalah obat yang tersedia dalam berbagai bentuk, tablet, kapsul,
larutan obat, hingga obat cair. Obat ini termasuk ke dalam golongan
obat ekspektoran, yaitu obat-obatan yang bekerja dengan cara mengencerkan
dahak di saluran napas. (Fahmi, E., et al. 2019).

Mekanisme kerja guafenesin Guaifenesin bekerja dengan meningkatkan sekresi


mukus dan bronkus melalui penurunan daya rekat, tegangan permukaan,
peningkatan efisiensi mekanisme mukosiliar, dan peningkatan hidrasi efektif
kelenjar pernapasan. Hal ini akan meningkatkan efektivitas ekspektorasi dan
diharapkan meredakan gejala batuk berdahak pada berbagai kasus gangguan
pernapasan, seperti common cold, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA),
dan rhinosinusitis. (Medscape, 2022).

Aturan pakai berdasarkan resep untuk ketoprofen diminum 3 kali sehari 3 kali
minum sebanyak 1 sendok makan aturan pakai untuk dosis yang diberikan
berbeda tergantung pada usia. Dewasa: 200–400 mg, tiap 4 jam. Untuk tablet
pelepasan lambat, dosisnya 600–1.200 mg, tiap 12 jam, maksimal 2.400 mg per
hari. Anak usia 6–12 tahun: 100 mg, 4 kali sehari (Medscape, 2022).

Berdasarkan resep ini dapat disimpulkan bahwa obat GG digolongkan sebagai


obat ekspektoran yang berfungsi untuk meredakan batuk diminum 3 kali sehari
di mana sekali minum 1 sendok teh sesudah makan yang pada persentasi kurang
dari 100% yang berarti overdosis dibuat dalam bentuk sirup agar dapat mudah
dikonsumsi.
L. COPY RESEP
APOTEK GANGGA MEDIKA
Jl. Tanggul Selatan No. 09
Apoteker: apt. Dhea Puspita S.Farm
SIA: 014/DINKES /2021
Telp. 0451 555666
COPY RESEP
Tgl. 17/04/2022

Dari dokter : dr. Ik Jun


No. Resep :6
Tgl Resep : Palu, April 2022
Nama : Chang Min
Umur : 26 th

R/
GG 0,5
SS 20
Aq. Dest ad 100 ml
Adde Aq. M. P 5 ml
m.f. potio
s.b.d.d. Cth 1
Det

Cap apotek PCC


Tanda tangan
Dhea
apt.Dhea Puspita, S.Farm
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI. Jakarta:


Departemen Kesehatan RI.

Fahmi, et al. (2020). Penetapan kacar campuran paracetamol, gliserin dan


guaifenesin. Journal analisis farmasi 5 (1).

WWW. Mims. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 22.15 WITA.

WWW. Pubchem. Com. Diakses pada 11 April 2022 pukul 23.00 WITA.

Yahya, et al. (2020). Proses peresapan obat racikan dan evaluasi. Universitas Islam
Indonesia.
A. RESEP ASLI

Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0451-123456
No.7 Palu, April 2022

R/ Difenhidramin 1
Gliserin 5
Aq. Dest ad 60Ml
m.f. potio.
S. t.dd. cth I
Pro : sun bin
Usia : 10thn
Alamat : Jl. R. E Martadinata
B. KELENGKAPAN RESEP
Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9 INSCRIPTIO

Telp. 0451-123456
No.7 Palu, April 2022

R/ INVOCATIO

Difenhidramin 1
Gliserin 5
PRESCRIPTIO
Aq. Dest ad 60 ml
m.f. potio
s. t.dd. cth I SIGNATURA
Pro : sun bin
Usia : 10thn SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. R. E Martadinata
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No. Telp : 0451-12356
No. Resep :7
Tanggal Resep : Palu, April 2022

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Difenhidramin dan Gliserin
M.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Potio : Minuman

d. Signatura
S (signa) : tandai
t.dd (ter de die) : tiga kali sehari
cth (cochlear tea) : Sendok teh
I (unus) : satu

e. Subscriptio
Pro : Sun Bin
Usia : 10thn
Alamat : Jl. R. E Martadinata
C. OTT
-

D. RESEP STANDAR
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Difenhidramin (FI edisi VI 2020, Hal 401-402)
Nama resmi : DIPHENHYDRAMIN HYDROCHLORIDE
Nama lain : Difenhidramin hidroklorida
RM/BM : C17H12No/ 291, 82
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Serbuk hablur, putih: tidak berbau, jika terkena


cahaya, perlahan- lahan warna zat menjadi
gelap, larutan praktis

Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam etanol, dan dalam


aseton : sangat sukar larut dalam benzene dan
dalam eter
Khasiat : Zat aktif
Kegunaan : Antihistamin
Penyimpanan : dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus
cahaya, pada suhu ruang
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 98.0% dan tidak
kadar lebih dari 98.0% dan tidak lebih dari 102,0%
C17H21No
4. Gliserin (FI VI 2020, 680-682)
Nama resmi : GLYCERIN
Nama lain : Gliserin
RM/BM : C3H8O2 / 92,09

Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih seperti sirup, tidak berwarna; rasa


manis ; hanya boleh berbau khas lemah (tajam
atau tidak enak) higroskopik ; larutan netral
terhadap lakmu
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol,
tidak larut dalam kloroform, dalam eter, dalam
minyak lemak, dan minyak menguap
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pemanis
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat

Persyaratan : Mengandung C3H8O3, Tidak kurang dari 99,0%


kadar dan tidak lebih dari 101,0% diitung terhadap zat
anhidrat
F. URAIAN OBAT
1. Difenhidramin (Mims, 2022)
Indikasi : Kondisi alergi mulut
Dosis : Dewasa: 25-50 Mg 3 atau 4 kali sehari. Maks
300mg setiap hari. Anak: 2-6 tahun 6,25mg
setiap 4-6jam: 6-12 tahun 12,5 – 25mg 4-6
jam: diatas 12 tahun sama seperti dosis
dewasa.

Mekanisme kerja : Diphenhydramine, turunan monoethanolamine


adalah anti histamine dengan sifat sedate dan
antimuskarinik. Ini bersaing dengan histamine
atau situs reseptor HI pada sel efektor
dipembuluh darah, saluran pencernaan dan
saluran pernapasan.

Efek samping : mengantuk, sedative, midrasiasi, demam,


flushing, agitasi, tremor, reaksi distonik,
halusinasi, perubahan EKG.

Interaksi obat : dapat meningkatkan efek sedatif dari dari


depresan ssp lainnya (misalnya obat penenang,
ansiolitik).

Golongan obat : Antihistamin


G. PERHITUNGAN
1. Difenhiramin 1 g (1000mg)
a. Perhitungan Resep
5𝑀𝑙
1xP= X 100 mg = 83,3 mg
60𝑚𝑙

3 x p = 3 x 83,3 mg = 249,9 mg

2 Berdasarkan Berdasarkan Dosis


DM : 150 mg
DL : 12,5 – 20 mg

10
𝐷𝐿 = 𝑋 (12, 5 − 20 ) 𝑚𝑔 = 6,25𝑚𝑔 − 10 𝑚𝑔 /𝑠𝑒𝑘𝑎𝑙𝑖
20
10
DM = 20
𝑋 (150 ) 𝑚𝑔 = 75 𝑚𝑔 /𝑠𝑒ℎ𝑎𝑟𝑖

3 Presentase
249,9 𝑚𝑔
%DM = 𝑋 100 % = 333,2% >100% (OD)
75𝑚𝑔
83,3𝑀𝐺
%DL = 𝑋 100 % = 833% >100% (OD)
10𝑚𝑔

4 Perhitungan Bahan
1000 𝑚𝑔
Difenhydramin = = 40 mg = 0,04 gr
25𝑚𝑔

Perhitungan pemakaian
Gliserin = 5 ml

Aq.dest = 60 – (0,04ml + 5ml)

= 60ml – 5,04ml

= 54,96ml

Jadi, aq.dest yang diambil adalah 54,96ml


H. ALAT DAN BAHAN

H.1 Alat

1. Lumpang dan alu


2. Sudip
3. Kertas perkamen
4. Lap kasar
5. Lap halus
6. Botol coklat

H.2 Bahan

1. Aquadest
2. Alcohol
3. Kapas
4. Masker
5. Handscoon
6. Difenhidramin
7. Gliserin
8. Plastik bening
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan kapas dan alcohol
3. Kalibrasi botol yang akan digunakan
4. Ditimbang bahan-bahan yang akan digunakan
5. Dimasukkan difenhidramin 40mg kedalam lumpang dan alu lalu gerus
6. Dimasukkan gliserin 5ml lalu digerus sampai homogen
7. Dimasukkan bahan-bahan tersebut kedalam botol coklat yang telah
dikalibrasi
8. Ditambahkan aquadest 54,96ml
9. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET

APOTEK PRO PHARMA


Jl. Bahari No.9 palu
Apoteker: apt. Devia putri saraswati, S.Farm.
SIPA: G 701 20 003
No. 7
Nama : Sun bin Tgl. April 2022

sendok makan/
3 X 1 sehari
sendok bubur/
sendok teh/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Larutan adalah sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat utama
terlarut, misalnya: terdispersi secara Molekuler dalam pelarut yang sesuai
atau Campuran pelarut yang saling Bercampur (lilis ed, 2019).

Indikasi Obat difenhidramin yaitu untuk pwngobatan alergi dan mabuli


perjalanan(mims, 2022).

Dosis obat difenhidramin dewasa : 25-50 mg 3 atau 4 kali sehari. Maksimal


300 mg setiap hari untuk pencegahan mabuk perjalanan berikan 30 menit
sebelum terpapar gerakan.anak: 2-6 Tahun 6,25 mg setiap 4-6 jam . 6-12
tahun 12,5 -25 mg 4-6 jam: > 12 Tahun sama seperti dosis dewasa.untuk
pencegahan mabuk perjalanan berikan 30 menit sebelum terpapar gerakan(
mims, 2022).

Mekanisme kerja difenhidramin, terutama menoethanolasisme, adalah anti


histamine dengan sifat sedate dan antimuskarinik. Ini bersaing dengan
histamine atau situs reseptor HI pada sel efektor dipembuluh darah, saluran
pencernaan dan saluran pernapasan. (Mims, 2022).

Interaksi obat difenhidramin dapat meningkatkan efek sedatif dari dari


depresan ss lainnya ( misalnya obat penenang, ansiolitik ) efek anti kolinergik
yang ditingkatkan dengan hiperkepanjangan dengan MAol. Dapat
mempotensi efek agen antikolinergik (misalnya atropine, TCA). Dapat
mengurangi efek terapeotik betahislin (mims, 2022).

Efek samping obat difenhidramin ulkus peptikum atau ubituks


piloruduodenal. Bayi premature dan neonates laktasi, penggunaan bersamaan
dengan obat lain yang mengandung antihistamin (mims, 2022).
L. COPY RESEP
APOTEK PRO PHARMA
Jl.Bahari No.9
Apoteker : apt. Devia putri saraswati, S.Farm
SIPA : G 701 20 003
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022

Dari Dokter : dr. Ik Jun


No. Rresep :7
Nama Pasien : Sun Bin
Umur : 10 tahun

R/
Difenhidramin 1
Gliserin 5
Aq. Dest ad 60Ml

m.f. potio.
S. t.dd. cth I
Det

Cap Apotek PCC


Tanda Tangan
Devia
apt. Devia putri saraswati, S.Farm
M. Kesimpulan
Indikasi obat diphenhydramine yaitu sebagai obat alergi (antihistamin)
dan obat mabuk (antirematik). Aturan pakai larutan aitu diminum
secara oral sebanyak 3 kali sehari setelah makan atau bila merasakan
mabuk perjalanan sendok teh (5ml) Adapun dosis obat
diphenhydramine untuk indikasi mabuk perjalanan dosis dewasa 25-
50mg 2 atau 4 kali sehari, anak- anak : 3-6 tahun 6,25 mg setiap 4-6
jam sekali.
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope indonesia edisi III.


Jakarta.

Departemen Kesehatan RepubliK Indonesia. (2020). Farmakope indonesia edisi VI.


Jakarta.

Lilis kurniawati, et al (2019) Sediaan larutan I. Yogyakarta: Bima sakti.

Mims. (2022). Diakses pada tanggal 10 april 2022 pada pukul 15.35 WITA.

Medscape. (2022). Diakses pada tanggal 10 april 2022 pada pukul 16.00 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 8 april 2022 pukul 15.30 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0451-123456
No.8 Palu, April 2022

R/
Chlorampehnicol 2
Propilenglikol 15
Sirup simplex 20
Aquadest ad 100ml
m.f. potio. 100ml
S. t.dd C I
Pro : Joo jun
Usia : 21 th
Alamat : Jl. Karya
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9 INSCRIPTIO

Telp. 0451-123456
No.8 Palu, April 2022

R/ INVOCATIO
Chlorampehnicol 2
Propilenglikol 15
PRESCRIPTIO
Sirup simplex 20
Aquadest ad 100ml
m.f. potio 100ml
s. t.dd C I SIGNATURA
Pro : Joo jun
Usia : 21 th SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No Telp : 0451-12356
No. Resep :8
Tanggal : Palu, April 2022

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Chlorampehnicol, Propilenglikol
M.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
potio : Minuman

d. Signatura
S (signa) : Tandai
t.dd (ter de die) : Tiga kali sehari
C (cochlear) : Sendok makan
I (unus) : Satu

e. Subscriptio
Nama pasien : Joo jun
Usia : 21 th
Alamat : Jl. Karya
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Kloramfenikol (FI edisi VI 2020, hal 905-906)
Nama resmi : CHLORAMPHENICOL
Nama lain : Kloramfenikol
RM/BM : C11H12C2N2O5/ 323, 13
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Kelarutan : Sukar larut dalam air : mudah larut dalam


etanol, dan dalam propilenglikol, dalam aseton,
dan dalam etil asetat.
Khasiat : Zat aktif
Kegunaan : Antibiotik
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Hablur halus berbentuk jarum atau lemping
memanjang: putih hinggah putih kelabu atau
putih kekuningan : larutan praktis netral
terhadap lakmus p, stabil dalam larutan netral
atau larutan agak asam.

Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 97,0% dan tidak


kadar lebih dari 103,0% C11H12C2N2O5
4. Propilenglikol (FI edisi VI 2020, hal 1446-1447)
Nama resmi : PROPYLENGLIKOL
Nama lain : Propilenglikol
RM/BM : C3H8O2/ 76,09
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Kelarutan : Dapat bercampur dengan air, dengan aseton, dan


dengan kloroform, larut dalam eter, dan dalam
beberapa minyak esensial : tidak bercampur
dengan minyak lemak.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pengawet
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Cairan kental, jernih, tidak berwarna, rasa khas,
praktis tidak berbau, menyerap udara pada udara
lembab.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,5% C3H8O2
kadar
5. Sirup simplex (FI edisi III 1979, 567)
Nama resmi : SIRUPUS SIMPLEX
Nama lain : Sirop gula
RM/BM : -/-
Rumus struktur : -
Kelarutan : Mudah larut dalam air dan air panas
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Cairan jernih, tidsk berwarna
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,5% C3H8O2
kadar
F. URAIAN OBAT
1. Kloramfenikol (Mims, 2022)
Indikasi : Untuk pengobatan tifusi, paratifus: infeksi
berat yang disebabkan salmonella so. H
influenza dan rieksia.
Dosis : Dewasa, anak-anak, dan bayi berumur diatas 2
minggu 50mg/kg bobot badan shari dalam 3-4
kali.
Mekanisme kerja : Menghambat sintesis protein, mlekat pada
subunit sos dari ribosom
Efek samping : Gangguan gastrointernal misalnya: mual dan
diare

Interaksi obat : Penurunan efektivitas chloramphenicol dalam


membasmi bakteri bila digunakan bersamaan
phenobarbital
Golongan obat : Antibiotik
G. PERHITUNGAN
1. Chloramphenicol 2ml = 2 gr = 2000mg
a. Berdasarkan Resep
15𝑀𝑙
1xP= X 200 mg = 3000 mg
100𝑚𝑙

3 x p = 300mg x 3 = 900 mg
b. Perhitungan Berdasarkan Dosis
DM : 150 mg
DL : 12,5 – 20 mg
21+1
DM = 𝑋 (100 ) 𝑚𝑔 = 105𝑚𝑔
20

21+1
DL = 𝑋 (50 ) 𝑚𝑔 = 52,5 𝑚𝑔
20

c. Persentase
900𝑚𝑔
% DM = 105𝑚𝑔 𝑋 100 % = 857,2% >100% ( OD)
300𝑚𝑔
% DL = 52,2𝑚𝑔 𝑋 100 % = 571,4% >100% ( OD)

d. Perhitungan Bahan
2000 𝑚𝑔
Difenhydramin = = 4 mg = 0,0004 gr
500𝑚𝑔

Perhitungan pemakaian
PG = 15 ml
Sirup simplex = 20ml
Aq.dest = 100 – (0,004ml + 15ml+20ml)
= 100ml – 35,0ml
= 65ml
Jadi, aq.dest yang diambil adalah 65ml

Sirup simplex
20𝑚𝑙
a. Anisi = 100𝑔𝑟 𝑋 4𝑔𝑟 = 0,8 𝑔
20𝑚𝑙
b. Etanol = 100𝑔𝑟 𝑋 79𝑔𝑟 = 15,8 𝑔
20𝑚𝑙
c. Am.liq = 100𝑔𝑟 𝑋 20𝑔𝑟 = 4 𝑔
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan alu
2. Sudip
3. Kertas perkamen
4. Lap kasar
5. Lap halus
6. Botol coklat
7. Gelas ukur

H.2 Bahan
1. Aquadest
2. Alcohol
3. Kapas
4. Masker
5. Handscoon
6. Chloramphenicol
7. Propilenglikol
8. Sirup simplex
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan alcohol dan kapas
3. Dikalibrasi botol coklat 60ml
4. Ditimbang bahan bahan yang akan digunakan
5. Di Masukkan chloramphenicol 4 mg lalu digerus
6. Dimasukkan propilenglikol 15 ml lalu digerus hingga homogen
7. Dimasukkan sirup simplex 20ml dan digerus hingga homogen
8. Dimasukkan aquadest sedikit demi sedikit
9. Dimasukkan kedalam botol coklat yang telah dikalibrasi
10. Diberi etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK PRO PHARMA
Jl. Bahari No.9 palu
Apoteker: apt. Devia putri saraswati, S.Farm.
SIPA: G 701 20 003
No. 8
Nama : joo jun Tgl. April 2022

sendok makan/
3 X 1 sehari
sendok bubur/
sendok teh/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Larutan adalah campuran yang bersifat homogen antara molekul, atom atau
ion dari dua atau lebih zat disebut campuran karena susunannya atau
komponennya dapat berubah. disebut Homogen karena susunannya yaitu
seragam sehingga tidak dapat diamati adanya bagian bagian yang berlain.
(Herawati, 2020).

Indikasi obat chloramphenicol yaitu aktiriomikosis, infeksi bakteri anaerob,


antaraks, meningitis bacterial, cystic fibrais, penyakit radang panggul
(Mims,2022).

Dosis kloramfenikol Dewasa: 50 mg/kg setiap hari dalam dosis terbagi


dengan interval 6 jam. Infeksi berat (misalnya meningitis) atau infeksi karena
organisme yang cukup resisten: Hingga 100 mg/kg setiap hari, diturunkan
sesegera mungkin.

Anak: Bayi baru lahir prematur dan anak-anak dengan proses metabolisme
prematur 25 mg/kg setiap hari dalam 4 dosis terbagi dengan interval 6 jam;
Neonatus cukup bulan setelah 2 minggu kehidupan 50 mg/kg setiap hari
dalam 4 dosis terbagi dengan interval 6 jam. (Mims,2022).

Mekanisme kerja kloramfenikol Kloramfenikol menghambat sintesis protein


bakteri dengan mengikat subunit 50S dari ribosom bakteri, sehingga
mencegah transfer asam amino ke rantai peptida yang sedang tumbuh
sehingga menghambat sintesis protein (Mims,2022).

Interaksi obat kloramfenikol Meningkatkan efek antikoagulan kumarin


(misalnya dicoumarol, warfarin), hipoglikemik tertentu (misalnya
klorpropamid, tolbutamida) dan antiepilepsi (misalnya fenitoin). Penginduksi
enzim hati (misalnya fenobarbital, rifampisin) dapat menurunkan konsentrasi
plasma kloramfenikol. Dapat menurunkan efek Fe dan vit B12 pada pasien
anemia (Mims,2022).
Efek samping obat kloramfenikol Anemia aplastik, trombositopenia,
leukopenia, peningkatan kadar Fe, mual, muntah, diare.
L. COPY RESEP
APOTEK PRO PHARMA
Jl.Bahari No.9
Apoteker : apt. Devia putri saraswati, S.Farm
SIPA : G 701 20 003
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022

Dari Dokter : Dr. Ik Jun


No. Rresep :8
Nama Pasien : joo jun
Umur : 21 tahun

R/
Chlorampehnicol 2
Propilenglikol 15
Sirup simplex 20
Aquadest ad 100ml

m.f. potio. 100ml


S. t.dd C I
Det

Cap Apotek

PCC
Tanda Tangan
Devia
apt. Devia putri saraswati, S.Farm
M. KESIMPULAN
Indikasi obat chloramphenicol yaitu aktiriomikosis, infeksi bakteri anaerob,
antaraks, meningitis bacterial, cystic fibrais, penyakit radang panggul.
Interaksi obat kloramfenikol Meningkatkan efek antikoagulan kumarin
(misalnya dicoumarol, warfarin), hipoglikemik tertentu (misalnya
klorpropamid, tolbutamida) dan antiepilepsi (misalnya fenitoin). adapun efek
samping obat kloramfenikol Anemia aplastik, trombositopenia, leukopenia,
peningkatan kadar Fe, mual, muntah, diare.
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope indonesia edisi III.


Jakarta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope indonesia edisi VI.


Jakarta.

Herawati , et al. (2020). Kimia fisika II. palembang. Cv. Amanah.

Mims. (2022). Diakses pada tanggal 10 april 2022 pada pukul 15.20 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 9 april 2022 pukul 15.30 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0451-123456
No.9 Palu, April 2022

R/
Antalgin 2
SS 20
Aqua ad 100ml
m.f. potio. 60ml
s. t.dd C I
Pro : Yun Bok
Usia : 2 Tahun
Alamat : Jl. R.E Martadinata
BB : 14kg
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9 INSCRIPTIO
Telp. 0451-123456
No.9 Palu, April 2022

R/ INOCATIO
Antalgin 2
SS 20 PRESCRIPTIO
Aquadest ad 100ml

m.f. potio. 60 ml
SIGNATURA
S. t.dd C I
Pro : Joo jun
Usia : 21 th SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya
Keterangan:
a. Incriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No telepon : 0451-12356
Tanggal : Palu, April 2022
No :9

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Antalgin
M.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
potio : Minuman

d. Signatura
S (signa) : tandai
t.dd (ter de die) : tiga kali sehari
C (cochlear) : Sendok makan
I (unus) : satu

e. Subscriptio
Pro : Yun Bok
Usia : 2 Tahun
Alamat : Jl. R.E Martadinata
BB : 14kg
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Sirup simplex (FI edisi III 1979, 567)
Nama resmi : SIRUPUS SIMPLEX
Nama lain : Sirop gula
RM/BM : -/-
Rumus struktur : -
Kelarutan : Mudah larut dalam air dan air panas
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Cairan jernih, tidsk berwarna
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,5% C3H8O2
kadar
4. Metampison (FI edisi III 1979, 369)
Nama resmi : METAMPHYRONUM
Nama lain : Metampison, antalgin
RM/BM : C13H16N3NaD4S/ 351,37
Rumus struktur :
Mudah

Kelarutan :
-
Khasiat : Antipiretikum
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Cairan jernih, tidsk berwarna
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak
kadar lebih dari 101,0% C13H16N3NaD4S dihitung
terhadap zat yang telah dikeringkan
F. URAIAN OBAT
1. Metampison (Mims, 2022)
Indikasi : Demam, sakit parah
Dosis : Dewasa: Sebagai metamizole Na: 1 g hingga 4
kali sehari atau 2,5 g dua kali sehari diberikan
melalui injeksi IV selama 5 menit atau melalui
injeksi IM. Sesuaikan dosis berdasarkan tingkat
keparahan dan respons pasien. Maks: 5 gram
setiap hari. Anak: Sebagai methimazole Na: 3
bulan Dosis bervariasi berdasarkan berat badan.
Lihat literatur produk individu untuk panduan
rinci.
Mekanisme kerja : Metamizole, NSAID, memiliki sifat analgesik,
antipiretik dan anti-inflamasi. Ini mengurangi
sintesis prostaglandin dengan menghambat
siklooksigenase (COX)-1 dan 2. Ini juga
merangsang sekresi -endorfin oleh hipotalamus
hipofisis, mengurangi tingkat pirogen endogen
dan mempengaruhi pusat termoregulasi di
hipotalamus.
Efek samping : Mual, muntah, sakit kepala, lemas, demam, sakit
perut, gangguan ginjal, gagal ginjal akut, nefritis
interstisial; jarang, mengantuk, vertigo, kejang,
koma, kejang, hipotensi, syok, takikardia.
Interaksi obat : Risiko trombositopenia dengan antikoagulan.
Risiko hipotermia berat dengan fenotiazin lain,
klorpromazin. Peningkatan efek/toksisitas
dengan TCA, kontrasepsi oral, MAOI,
allopurinol. Penurunan efek dengan barbiturat,
glutetimida, fenilbutazon.
Golongan obat : Analgetik dan antipiretik
G. PERHITUNGAN
1. Antalgin 1 gr= 1000mg
a. Berdasarkan Resep
5𝑀𝑙
1xP= X 1000mg = 8,3 mg
60𝑚𝑙

3 x p = 8,3 x 3 = 24,9 mg
b. Perhitungan Berdasarkan Dosis
DM : -
DL : 50-1000mg
DM = −
14𝑘𝑔
DL = 𝑋 (50 − 1000) 𝑚𝑔 = 11,29 − 22,6 𝑚𝑔
63

c. Persentase
24,9𝑚𝑔
% DL = 22,6𝑚𝑔 𝑋 100 % = 110,2% >100% ( OD)

d. Perhitungan Bahan
1000 𝑚𝑔
Antalgin = = 2 mg = 0,002 ml
500𝑚𝑔

Perhitungan pemakaian
Sirup simplex = 20ml
Aq.dest = 60ml – (20ml + 0,002ml)
= 60ml – 20,0ml
= 40ml
Jadi, aq.dest yang diambil adalah 40ml

Sirup simplex
20𝑚𝑙
a. Anisi = 100𝑔𝑟 𝑋 4𝑔𝑟 = 0,8 𝑔
20𝑚𝑙
b. Etanol = 100𝑔𝑟 𝑋 79𝑔𝑟 = 15,8 𝑔
20𝑚𝑙
c. Am.liq = 100𝑔𝑟 𝑋 20𝑔𝑟 = 4 𝑔
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan alu
2. Sudip
3. Kertas perkamen
4. Lap kasar
5. Lap halus
6. Botol coklat
7. Gelas ukur

H.2 Bahan
1. Aquadest
2. Alkohol
3. Kapas
4. Masker
5. Handscoon
6. Antalgin
8. Sirup simplex
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan alcohol dan kapas
3. Dikalibrasi botol coklat 60ml
4. Ditimbang bahan bahan yang akan digunakan
5. Di Masukkan antalgin 2 mg lalu digerus
6. Dimasukkan sirup simplex dan digerus hingga homogen
7. Dimasukkan aquadest sedikit demi sedikit
8. Dimasukkan kedalam botol coklat yang telah dikalibrasi
9. Diberi etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK PRO PHARMA
Jl. BAHARI No.9 palu
Apoteker :apt. Devia putri saraswati, S.Farm.
SIPA: G 701 20 003
No. 9
Nama : yun bok Tgl. April 2022

sendok makan/
3 X 1 sehari
sendok bubur/
sendok teh/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Larutan adalah campuran yang bersifat homogen antara molekul, atom atau
ion dari dua atau lebih zat disebut campuran karena susunannya atau
komponennya dapat berubah. disebut Homogen karena susunannya yaitu
seragam sehingga tidak dapat diamati adanya bagian bagian yang berlain.
(Herawati, 2020)

Indikasi obat antalgin yaitu demam, sakit parah (mims,2022)


Dosis obat antalgin Dewasa: Sebagai metamizole Na: 1 g hingga 4 kali sehari
atau 2,5 g dua kali sehari diberikan melalui injeksi IV selama 5 menit atau
melalui injeksi IM. Sesuaikan dosis berdasarkan tingkat keparahan dan
respons pasien. Maks: 5 gram setiap hari. Anak: Sebagai methimazole Na: 3
bulan Dosis bervariasi berdasarkan berat badan. (mims,2022)
Mekanisme kerja Metamizole, NSAID, memiliki sifat analgesik, antipiretik
dan antiinflamasi. Ini mengurangi sintesis prostaglandin dengan menghambat
siklooksigenase (COX)-1 dan 2. Ini juga merangsang sekresi -endorfin oleh
hipotalamus hipofisis, mengurangi tingkat pirogen endogen dan
mempengaruhi pusat termoregulasi di hipotalamus. (mims,2022)
Efek samping metamizole Mual, muntah, sakit kepala, lemas, demam, sakit
perut, gangguan ginjal, gagal ginjal akut, nefritis interstisial; jarang,
mengantuk, vertigo, kejang, koma, kejang,hipotensi, syok,
takikardia.(mims,2022)
Interaksi obat metamizole Risiko trombositopenia dengan antikoagulan.
Risiko hipotermia berat dengan fenotiazin lain, klorpromazin. Peningkatan
efek/toksisitas dengan TCA, kontrasepsi oral, MAOI, allopurinol. Penurunan
efek dengan barbiturat, glutetimida, fenilbutazon. (mims,2022)
L. COPY RESEP

APOTEK PRO PHARMA


Jl.Bahari No.9
Apoteker : apt. Devia putri saraswati, S.Farm
SIPA : G 701 20 003
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022
Dari Dokter : Dr. Ik Jun
No. Rresep :9
Nama Pasien : Yun Bok
Umur : 2 tahun

R/
Antalgin 2
SS 20
Aqua ad 100ml

m.f. potio 60ml


S. t.dd C I
Det

Cap Apotek

PCC
Tanda Tangan
Devia
apt. Devia putri saraswati, S.Farm
M. KESIMPULAN
Larutan adalah campuran yang bersifat homogen antara molekul, atom atau
ion dari dua atau lebih zat disebut campuran karena susunannya atau
komponennya dapat berubah. Indikasi obat antalgin yaitu demam, sakit
parah. Interaksi obat metamizole Risiko trombositopenia dengan
antikoagulan. Risik
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope indonesia edisi III.


Jakarta.

Departemen kesehatan republic Indonesia (2020) Farmakope indonesia edisi VI.


Jakarta.

Herawati , et al. (2020). Kimia fisika II. Palembang: Cv. Amanah .

Mims. (2022). Diakses pada tanggal 10 april 2022 pada pukul 15.20 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 9 april 2022 pukul 15.30 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 10 Palu, April 2022

R/
Asam Askorbat 1
Natrium Benzoat 0,05
S.S 10
Aq. Dest ad 60 mL
m.f.pot
s. 2.dd. C I
Pro : Baxia
Umur : 25 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
BB : 45 kg
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
INSCRIPTIO
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 10 Palu, April 2022

R/ INVOCATIO
Asam Askorbat 1
Natrium Benzoat 0,05
S.S 10 PRESCRIPTIO

Aq. Dest ad 60 mL
m.f.pot
s. 2.dd. C I SIGNATURA
Pro : Baxia
Umur : 25 th
SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya No. 15
BB : 45 kg
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama Dokter : dr. JK Jung
SIK : 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No. Telp : 0451-123456
Tanggal :-
No : 10

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambilah

c. Prescriptio
Nama Obat : Asam Askorbat dan Natrium Benzoat
M.f (misce fac) : Campur dan Buatlah
Pot (Potio) : Minuman/Larutan

d. Signatura
S (Signa) : Tandai
2. dd (de die) : 2 kali sehari
C : Sendok
1 (Uno) : Satu

e. Subscriptio
Pro : Baxia
Umur : 25 th

Alamat : Jl. Karya No. 15

BB : 45 kg
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Asam Askorbat (FI Edisi VI, 2020 : 175)
Nama resmi : ASAM ASKORBAT
Nama lain : Askorbat Acid
RM/BM : C2H8O6 / 176, 12
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur atau serbuk, agak kuning


Kelarutan : -
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat aktif
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : Mengandung tidak lebih dari 99,0% dan tidak
kadar lebih dari 100,5% C2H8O6
4. Natrium Benzoat (FI Edisi VI, 2020 : 1275)
Nama resmi : NATRIUM BENZOAT
Nama lain : Sodium Benzoat
RM/BM : C7H5 Na O2 / 144,11
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Granul atau serbuk hablur, putih tidak berbau


Kelarutan : -
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : Mengandung tidak lebih dari 99,0% dan tidak
kadar lebih dari 100,5%
5. Sirup simplex (FI edisi III 1979, 567)
Nama resmi : SIRUPUS SIMPLEX
Nama lain : Sirop gula
RM/BM : -/-
Rumus struktur :
Kelarutan : Mudah larut dalam air dan air panas
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Cairan jernih, tidsk berwarna
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,5% C3H8O2
kadar
F. URAIAN OBAT
1. Asam Akorbat (Mims, 2022)
Indikasi : Mencegah dan mengobati defisiensi vit. C
terutama dalam masa pemulihan dan sakit

Dosis : Tidak kurang dari 250 mg setiap hati dalam


dosis terbagi 1000 mg

Mekanisme kerja : Vitamin yang larut dalam air yang bertindak


sebagai kofaktor dan sebgai antoksidan

Efek samping : Mefroran akut atau kronis ( penggunaan jangka


Panjang dosis besar )

Interaksi obat : Peningkatan ekstraksi Fe dengan disferno


xaline

Golongan obat : Suplemen vitamin


G. PERHITUNGAN
1. Asam Askorbat

DL : 100-250 mg

DM : 1000 mg

a. Perhitungan Dosis
45
DL : 62 x (100 – 200) mg = 72,58 – 181,45 mg
45
DM : 62 x 1000 mg = 725,80 mg

b. Perhitungan berdasarkan resep


60 ml
Takaran = =4
15
1000 mg
Sendok = 4
= 250 mg

1 x p = 250 mg
2 x p = 2 x 250 = 500 mg

c. Presentase
250
DL = 181,15 mg x 100% = 137,77%
500
DM = mg x 100% = 68,88%
735,80

2. Sirup simplex 10 ml

65 mg
a. Saccharum lactis = 100 ml x 10 ml = 6,5

b. Natrium benzoate = 0,05 g = 50 mg


c. quadest ad 60 ml = 60 ml-1- ml = 50 ml
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan alu
2. Sudip
3. Lap kasar
4. Lap halus
5. Neraca
6. Botol coklat
7. Sudip
8. Gelas Kimia
H.2 Bahan
1. Asam askorbat
2. Natrium benzoate
3. Sirup simplex
4. Aquadest
5. Kapas
6. Handscoon
7. Masker
8. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumping dan alu menggunakan kapas dan alcohol
3. Dikalibrasi botol coklat
4. Ditimbang asam akorbat menggunakan neraca lalu dimasukkan ke dalam
lumpang dan di gerus
5. Diambil asam askorbat menggunakan sudip, kemudian dimasukkan ke dalam
gelas kimia
6. Ditambahkan SS 10 ml ke dalam gelas kimia, aduk hingga homogen
7. Masukkan aquadest hingga volume larutan cukup 10 ml
8. Dimasukkan larutan kedalam botol coklat
9. Diberi etiket putih.
J. ETIKET
APOTEK TADIKA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta No. 12 Tondo
Apoteker : apt. Lilis Sulistiawati S.Farm
SIPA. G 701 20 034
No. 10 Palu, April 2022

Nama : Baxia Bungkus/


Tablet/
Larutan/
2 x Sehari Kapsul/
Sendok teh

Sebelum / Sesudah Makan


Semoga Lekas Sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep 10 terdapat satu obat yaitu, Asam askorbat atau Vitamin C dengan
indikasi yaitu sebagai antioksidan (Mims, 2022).

Antioksidan adalah zat yang dibutuhkan oleh tubuh yang secara umum dapat
menghambat oksidasi lemak. Dimana radikal bebas dihasilkan dari produk
samping hasil dari proses pembentukan energi dalam tubuh (Arifin, B. 2018).

Asam askorbat atau vitamin c merupakan asam organik dengan kemampuan


antioksidan, asam askorbat dapat larut dalam air dan sangat mudah dioksidasi
yaitu sebagai senyawa reduktan. Asam askorbat akan susah ketika ditempatkan
pada cahaya atau panas yang akan berubah dalam bentuk teroksidasi yaitu asam
dehidrokskorbat (Nugroho, S. A, et al. 2020).

Cara pemakaian obat dengan oral yaitu dosis pada dewasa yaitu tidak kurang dari
250 mg setiap hari dalam dosis terbagi. Maks : 1000 mg/hari. Dosis disesuaikan
dengan kebutuhan pasien. Anak : rekomendasi dosis dapat disesuaikan dengan
kebutuhan pasien (Mims, 2022).

Harga asam askorbat beragam, salah satunya yaitu 500 mg kapsul Rp. 16. 315,-/
strip.
L. COPY RESEP
APOTEK TADIKA TIKA
Jl. Soekarno-Hatta No.12
Apoteker : apt. Lilis Sulistiawati, S.Farm
SIPA : G 701 20 034
Telp. 0451 555666
Copy Resep

Dari Dokter : dr. JK Jung Tgl. April 2022


No. Rresep : 10
Nama Pasien : Baxia
Umur : 25 tahun

R/
Asam Askorbat 1
Natrium Benzoat 0,05
S.S 10
Aq. Dest ad 60 mL
m.f.pot
s. 2.dd. C I
Det

Cap Apotek
PCC
Tanda Tangan
Lilis
apt. Lilis Sulistiawati, S.Farm
M. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa asam askorbat
digunakan sebagai antioksidan pada tubuh dengan dosis pada dewasa yaitu tidak
kurang dari 250 mg setiap hari dalam dosis terbagi. Maks 1000 mg/hari.
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, B. 2018. Struktur Bioaktivitas dan Antioksidan Flavonoid. Jurnal Zarah Vol.
6(1).

Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Depkes RI. 2020. Farmakope Indonesia Edisi VI. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Mims. 2022. Diakses pada tanggal 03 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Nugroho, S. 2020. Analisis Kandungan Asam Askorbat Pada Tanaman Kangkung,


Bayam dan Ketimun. Jurnal Dambora Vol.4 (1).

Pubchem. 2022. Diakses pada tanggal 03 April 2022 Pukul 13.00 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 11 Palu, April 2022

R/
Ketoprofen 0,1
Etanol 5
Nipagin 0,01
Aq. Dest ad 60 mL
m.f.Elixir
s. t .dd. cth 1
Pro : Natan
Umur : 17 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
BB : 46 kg
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9 INSCRIPTIO
Telp. 0451-123456
No. 11 Palu, April 2022

R/ INVOCATIO
Ketoprofen 0,1
Etanol 5
Nipagin 0,01 PRESCRIPTIO
Aq. Dest ad 60 mL
m.f. Elixir
s.t.dd. cth 1 SIGNATURA
Pro : Natan
Umur : 17 th
Alamat : Jl. Karya No. 15 SUBSCRIPTIO

BB : 46 kg
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama Dokter : dr. JK Jung
SIK : 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No. Telp : 0451-123456
Tanggal : Palu, April 2022
No : 11

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambilah

c. Prescriptio
Nama Obat : Ketoprofen dan Nipagin
M.f (misce fac) : Campur dan Buatlah
Elixir : Larutan

d. Signatura
S (Signa) : Tandai
t. dd (ter de die) : 3 kali sehari
cth (cochlear thea) : Sendok teh
1 (Uno) : Satu

e. Subscriptio
Pro : Natan
Umur : 17 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
BB : 46 kg
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Etanol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETANOL
Nama lain : Alkohol
RM/BM : C2H6O / 46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berbau, jernih, mudah menguap


Kelarutan : -
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Antiseptikum
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : Mengandung tidak lebih dari 94,2% dan tidak
kadar lebih dari 91,0% C2H6O

4. Nipagin (FI Edisi III, 1979:378)


Nama resmi : METHYLUS PARABENUM
Nama lain : Metil Paraben
RM/BM : C8H8O3 / 152, 15
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Serbuk hablur putih, hampir tidak berbau


Kelarutan : -
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : Mengandung tidak lebih dari 99,0% dan tidak
kadar lebih dari 100,0% C8H8O3
F. URAIAN OBAT
1. Ketoprofen (Mims, 2022)
Indikasi : Meringankan rasa nyeri dan pereda nyeri yang
berhubungan dengan gangguan moskulas dan
sendi.

Dosis : Dewasa : 50 mg 4x sehari atau 75 mg 3x


sehari. Maks 300 mg tiap hari. Perpanjang :
100-200 mg sekali tergantung pada berat badan
pasien.
Mekanisme kerja : Menghambat kemampuan tubuh untuk
mensintesis prostaglandin. Dalam penggunaan
peroral memiliki beberapa efek samping yaitu
gangguan pencernaan.
Efek samping : Dapat mengakibatkan mengantuk, pusing dan
gangguan penglihatan.

Interaksi obat : Peningkatan resiko hiperkalemia, toksisitas


ginjal dan ACE inhibitor, diuretik.

Golongan obat : NSAID ( Non Steroid Anti Inflamasi Drug)


G. PERHITUNGAN
1. Ketoprofen 0,1 g = 100 mg
DL : 200 mg
DM : 300 mg

a. Perhitungan dosis
46
DL = 62 x 200 mg = 148, 38 mg
46
DM = x 300 mg = 225, 58 mg
62

b.Perhitungan berdasarkan resep


60 ml
Takaran = = 12 ml
5 ml
100 mg
Sendok = = 8,3 mg
5 ml

1 x p = 8,3 mg
3 x p = 24,9 mg

c. Persen
8,3 mg
DL = 148,38 mg x 100% = 5,59%
24,9 mg
DM = 222.58 mg x 100% = 11,18%

2. Etanol 5 ml
3. Nipagin 0,01 g = 100 mg
4. Aquadest = 60 ml – 5 ml = 55 ml
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan alu
2. Sudip
3. Lap kasar
4. Lap halus
5. Neraca
6. Botol coklat
7. Sudip
8. Gelas Kimia

H.2 Bahan
1. Ketoprofen
2. Etanol
3. Nipagin
4. Aquadest
5. Kapas
6. Handscoon
7. Masker
8. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumping dan alu menggunakan kapas dan alcohol
3. Dikalibrasi botol coklat 60 ml
4. Ditimbang ketoprofen menggunakan neraca lalu masukkan ke dalam
lumping, gerus hingga halus dan homogen
5. Keluarkan ketoprofen menggunakan sudip lalu masukkan kedalam gelas
kimia
6. Dilarutkan nipagin dengan etanol, hingga larut, lalu masukkan ke gelas
kimia berisi ketoprofen
7. Diaduk hingga homogen
8. Ditambahkan aquadest hingga volume larutan cukup 60 ml
9. Diaduk larutan hingga tidak terdapat endapan
10. Dimasukkan larutan kedalam botol coklat menggunakan corong
11. Diberi etiket putit untuk pemakaian dalam
J. ETIKET

APOTEK TADIKA FARMA


Jl. Soekarno-Hatta No. 12 Tondo
Apoteker : apt. Lilis Sulistiawati S.Farm
SIPA. G 701 20 034
No. 11 Palu, April 2022

Nama : Natan Bungkus/


Tablet/
Larutan/
3 x Sehari Kapsul/
Sendok teh

Sebelum / Sesudah Makan


Semoga Lekas Sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep 11 terdapat obat ketoprofen, indikasi dari obat ini yaitu,
meringankan rasa nyeri dan pereda nyeri berhubungan dengan gangguan
moskulaskalitus dan sendi serta nyeri pasca operasi (Mims, 2022).

Nyeri Merupakan Suatu Kondisi yang lebih dari sekedar sensasi tunggal
yang disebabkan oleh stimulus tertentu. Dalam Kesehatan nyeri merupakan
salah satu bentuk respon dalam tubuh yang individu yang mengalami akan
merasakan keluhan (Yudistika, 2019).

Mekanisme kerja pada obat ketoprofen yaitu, menghambat kemampuan


tubuh untuk mengisintesis prostaglandin. Dalam penggunaan peroral yang
memiliki beberapa efek samping yaitu gangguan dalam tubuh (Mims, 2022)
Cara penggunaan pada resep 11 yaitu, secara oral dimana diberikan pada
dewasa : 50 mg 4x sehari atau 75 mg 3x sehari. Maksimal 300 mg tiap hati.
Diperpanjang : 100 – 200 mg sekali tergantung pada berat badan pasien
(Mims, 2022).

Alasan penggunaan nipagin yaitu untuk menghambat proses kerusakan atau


sebagai perlindungan terhadap pembusukkan obat-obatan. Nipagin
digunakan karena stabil =, tidak berwarna, tidak berbau dan juga mudah
ditemukan (Putri, 2020).

Alasan penggunaan etanol pada resep ini yaitu, sebagai pelarut karena
etanol tidak bersifat toksik sehingga lebih aman dan etanol dapat melarutkan
sediaan (Kono, 2018).

Pada resep ini diberikan dalam bentuk larutan, karena mudah untuk orang
yang sukar meminum obat dan larutan mudah terabsorbsi di dalam tubuh
(Rahayu, 2018).
L. COPY RESEP
APOTEK TADIKA FARMA
Jl. Soekarno-Hatta No.12
Apoteker : apt. Lilis Sulistiawati, S.Farm
SIPA : G 701 20 034
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022
Dari Dokter : dr. JK Jung
No. Rresep : 11
Nama Pasien : Natan
Umur : 17 tahun

R/
Ketoprofen 0,1
Etanol 5
Nipagin 0,01
Aq. Dest ad 60 mL
m.f.Elixir
s. t.dd. cth 1
Det

Cap Apotek
PCC
Tanda Tangan
Lilis
apt. Lilis Sulistiawati, S.Farm
M. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Mekanisme kerja
pada obat ketoprofen yaitu, menghambat kemampuan tubuh untuk mengisintesis
prostaglandin. Dalam penggunaan peroral yang memiliki beberapa efek samping
yaitu gangguan dalam tubuh. Adapun indikasi dari obat ini yaitu, meringankan
rasa nyeri dan pereda nyeri berhubungan dengan gangguan moskulaskalitus dan
sendi serta nyeri pasca operasi
DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Koro. 2018. Uji Iritasi dan Pengambilan Ekstraksi Etanol. Yogyakarta.

Mims. 2022. Diakses pada tanggal 03 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Pubchem. 2022. Diakses pada tanggal 03 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Putri, et al. 2020. Vitamin C Terhadap Ekstraksi Kulit. Jurnal Biomedik Vol. 4 (3).

Rahayu. 2018. Keseimbangan Larutan Bagi Pasien Di Apotek Bunda Lampung.


Jurnal Farmasi Vol. 9 (2).

Yudistika. 2019. Pengaruh Rodensitasi Terhadap Pembawa Tingkat Nyeri Pasien


Pasca Operasi. Jurnal Farmasi vol. 2 (1).
A. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 12 Palu, April 2022

R/
Antalgin 0,5
Sirup Simplex 20
Aq. Dest ad 60 ml
m.f. pot
s. 2.dd. C I
Pro : Yve
Umur : 12 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9 INSCRIPTIO
Telp. 0451-123456
No. 12 Palu, April 2022

R/ INVOCATIO
Antalgin 0,5
Sirup Simplex 20
PRESCRIPTIO
Aq. Dest ad 100 mL
m.f. pot. 100 ml
s.2.dd. cth 1 SIGNATURA
Pro : Yve
Umur : 12 th SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya No. 15
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama Dokter : dr. JK Jung
SIK : 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No. Telp : 0451-123456
Tanggal : Palu, April 2022
No : 12

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambilah

c. Prescriptio
Nama Obat : Antalgin
M.f (misce fac) : Campur dan Buatlah
Pot (Potio) : Minuman/Larutan
100 ml : 100 ml

d. Signatura
S (Signa) : Tandai
t. dd (ter de die) : 3 kali sehari
cth (cochlear thea) : Sendok teh
1 (Uno) : Satu

e. Subscriptio
Pro : Yve
Umur : 12 th
Alamat : Jl. Karya No. 15
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar

3. Sirup simplex (FI edisi III 1979, 567)


Nama resmi : SIRUPUS SIMPLEX
Nama lain : Sirop gula
RM/BM : -/-
Rumus struktur : -
Kelarutan : Mudah larut dalam air dan air panas
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Sebagai pemanis
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Pemerian : Cairan jernih, tidsk berwarna
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,5% C3H8O2
kadar
F. URAIAN OBAT
1. Antalgin (Mims, 2022)
Indikasi : Obat dengan efek analgesik (meredakan nyeri)
dan antipiretik (Pereda demam).

Dosis : Dewasa : 0,5-19 mg hingga 5-4 kali sehari.


Maks : 4 gram setiap hari . Anak : 8-10 mg/kg.

Mekanisme kerja : Mengurangi sintesis prostaglandin dengan


menghambat cox-1 dan cox-2 ini juga
meringankan sekresi endofen oleh hipofisis.
Efek samping : Gangguan pencernaan, mual, muntah, ruam
kulit, sesak nafas.

Interaksi obat : Risiko trombositopenia dengan antikoagulan.


Risiko hipotermia berat dengan fenotiazin lain,
klorpromazin. Peningkatan efek/toksisitas
dengan TCA, kontrasepsi oral, MAOI,
allopurinol.

Golongan obat : Analgesik dan antipiretik


G. PERHITUNGAN
1. Antalgin 0,5 g = 500 mg

DL : 0,5 – 1 g

DM : 4 g = 4000 mg

a. Perhitungan dosis
12
DL = 20 x (0,5-1) g = 0,3-0,6 mg
12
DM = 20 x 4000 = 2400

b. Perhitungan rberdasarkan resep


60 ml
Takaran = = 12 ml
5 ml
500 mg
Sendok = = 41,66 mg
12

1 x p = 41,66 mg

3 x p = 3 x 41,66 = 124,98 mg

c. Presentase
41,66 mg
DL = x 100% = 6,94%
0,6
124,98 mg
DM = x 100% = 5,2%
2400

2. Sirup simplex

65 gr
Saccharum lactis = x 20 = 13 mg
100 ml

41,66 mg
Methyl paraben = x 20 = 8,3 mg
100 ml

Na Benzoat = 0,05 g = 50 mg
Aquadest 100ml = 100 ml – 20 ml = 80 ml
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat

1. Lumpang dan alu


2. Sudip
3. Lap kasar
4. Lap halus
5. Neraca
6. Botol coklat
7. Sudip
8. Gelas Kimia

H.2 Bahan

1. Antalgin
2. Sirup simplex
3. Aquadest
4. Alkohol
5. Kapas
6. Handscoon
7. Masker
8. Etiket
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumping dan alu menggunakan kapas dan alcohol
3. Dikalibrasi botol coklat
4. Ditimbang antalgin menggunakan neraca lalu masukkan kedalam lumping,
gerus hingga halus
5. Dikeluarkan antalgin menggunakan sudip, lalu masukkan kedalam gelas
kimia
6. Ditambahkan sirup simplex 20 ml kedalam gelas kimia, aduk hingga
homogen
7. Ditambahkan aquadest hingga volume larutan cukup 100 ml
8. Diaduk larutan hingga tak terdapat endapan
9. Dimasukkan larutan kedlaam botol coklat menggunakan corong
10. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET

APOTEK TADIKA FARMA


Jl. Soekarno-Hatta No. 12 Tondo
Apoteker : apt. Lilis Sulistiawati S.Farm
SIPA. G 701 20 034
No. 12 Palu, April 2022

Nama : Yve Bungkus/


Tablet/
Larutan/
3 x Sehari Kapsul/
Sendok teh

Sebelum / Sesudah Makan


Semoga Lekas Sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep 12 terdapat obat antalgin. Imdikasi dari obat antalgin yaitu, sebagai
obat penurun demam dan obat anti nyeri (Mims, 2022).

Demam merupakan kondisi terjadinya kenaikan suhu tubuh hingga >37,5 0c. pada
demam tinggi dapat terjadi aktivitas reperiotik, oziztori metabolic, kerusakan hati,
kelainan EKG dan kekurangannya aliran darah ke otak (Suntari, et al, 2019).

Antalginmemiliki sifat analgesik, antipiretik dan anti inflamasi. Ini mengurangi


sintesis prostaglandin dengan menghambat cox-1 dan cox-2. Ini juga merangsang
sekresi endoktern oleh hipotalamus hipofisil, mengurangi tingkat pirogen endogen
dan mempengaruhi pusat termoragulasi di hipotalamus (Mims, 2022).

Cara pemakaian obat antalgin yaitu, secara oral dengan dosis 0,5-10 hingga 3-4
kali sehari. Maks 4 gram setiap hari. Dosis pemakaian 3-5 hari secara intra vena
dengan dosis 1 gram hingga 4 kali sehari atau 2,5 gram dua kali sehari diberikan
secara injeksi sesuai dosisberdasarkan tingkat kecepatan dan respon pasien. Maks
5 gram setiap hari (Mims, 2022).

Pada resep ini alasan diberikan dalam bentuk larutan karena mudah ditelan untuk
pasien yang sukar meminum obat dan larutan mudah terabsorbsi di dalam tubuh
(Rahayu, 2018).
L. COPY RESEP

APOTEK TADIKA FARMA


Jl. Soekarno-Hatta No.12
Apoteker : apt. Lilis Sulistiawati, S.Farm
SIPA : G 701 20 034
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022
Dari Dokter : dr. JK Jung
No. Rresep : 12
Nama Pasien : Yve
Umur : 12 tahun

R/
Antalgin 0,5
Sirup Simplex 20
Aq. Dest ad 100 mL
m.f. pot 100 ml
s. t.dd. cth 1 pc
Det

Cap Apotek
PCC
Tanda Tangan
Lilis
apt. Lilis Sulistiawati, S.Farm
M. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa indikasi antalgin


yaitu, sebagai pereda demam. Umtuk pemakaian secara oral dengan dosis 0,5
g-1g hingga 3-4 kali sehari. Maks 4 g setiap hari. Secara inravena dengan
dosis 1 g -4 kali sehari (2,5 g) dua kali sehari diberikan secara injeksi dan
juga alasan diberikan dalam bentuk larutan karena mudah ditelan untuk
pasien yang sukar meminum obat dan larutan mudah terabsorbsi di dalam
tubuh.
DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Rahayu. 2018. Keseimbangan Larutan Bagi Pasien Di Apotek Bunda Lampung.


Jurnal Farmasi Vol. 9 (2).

Suntari, et al. 2020. Pengukuran Suhu Tubuh Dengan Metode Topikal Water Sponge
dan Kompres Hangat Pada Bantu Demam. Jurnal Farmasi dan Kesehatan Vol.
10 (9).

Mims. 2022. Diakses pada tanggal 03 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Pubchem. 2022. Diakses pada tanggal April 2022 Pukul 13.00 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 13 Palu, 3 April 2022

R/
Aminofilin 1
Gliserin 5
Aqua destilata ad 60 mL

M.f. potio
S. t.d.d. C. II
Pro : Matilda
Usia : 71 th
Alamat : Jl. Karya no.15
B. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9 INSCRIPTIO
Telp. 0451-123456
No. 13 Palu, 3 April 2022

R/ INVOCATIO
Aminofilin 1
Gliserin 5
PRESCRIPTIO
Aqua destilata ad 60 mL

M.f. potio
s. t.d.d. C. II SIGNATURA
Pro : Matilda
Usia : 71 th SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya no.15
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No telepon : 0451-12356
Tanggal : Palu, 3 April 2022
No : 13

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Aminofilin, gliserin, dan aquades
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Potio : Obat minum

d. Signatura
S (signa) : Tandai
t.dd (ter de die) : Tiga kali sehari
C (cochlear) : Sendok makan
II (duo) : Dua

e. Subscriptio
Pro : Matilda
Umur : 71 th
Alamat : Jl. Karya no.15
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
-
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Aminofilin (FI Edisi III, 1979:82)
Nama resmi : AMINOPHYLLINUM
Nama lain : Aminofilina
RM/BM : C16H24N10O4/420,243
Rumus struktur :

(Pubcem, 2022)
Pemerian : Butir dan serbuk; putih atau ayak kekuningan;
bau lemah mirip amoniak.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam etanol (95%) p dan eter
p.
Khasiat : Bronkadiator; diuretikan; antipasmodikan
Kegunaan : Zat aktif
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 78,6% dan tidak
kadar lebih dari 83,5% dihitung terhadap zat anhidrat.
4. Gliserin (FI Edisi III, 1979: 271-272)
Nama resmi : GLYCEROLUM
Nama lain : Gliserin
RM/BM : C3H8O3/92,10
Rumus struktur :

(Pubcem, 2022)
Pemerian : Cairan seperti sirup; jernih; tidak berwarna;
tidak berbau; manis, diikuti rasa hangat,
higroskopis.
Kelarutan : Dapat campur dengan air dan dengan etanol
(95%) p, praktis tidak larut dalam kloroform p,
dalam eter p dan dalam minyak lemak.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan : -
kadar
E. URAIAN OBAT
1. Aminofilin (Mims, 2022)
Indikasi : Bronkospasme kronis
Dosis : Dewasa : Untuk profilaksis dan pengobatan
bronkospasme yang berhubungan dengan asma,
PPOK, dan bronkitis kronis : sebagai
aminofilin hidrat tab pelepasan modifikasi :
dosis biasa : 225-450 mg bid; memulai dengan
dosis yang lebih rendah kemudian meningkat
sesuai kebutuhan.
Anak : 6 tahun Sebagai aminophylline hydrate
modified-release tab : Pemeliharaan biasa : 10
mg/kg dua kali sehari. Dalam beberapa kasus
asma kronis : 11-18 mg/kg dua kali sehari.
Mekanisme kerja : Aminofilin, turunan xanthine, adalah kompleks
teofilin dan etilendiamin yang dengan mudah
membebaskan teofilin dalam tubuh.
Efek samping : Gangguan jantung, iritasi lambung hipertemia,
insomnia, aretmia

Interaksi obat : Dapat meningkatkan konsentrasi teofilin plasma


dengan rimpafisin, ritonavir, obat antiepilepsi
(misalnya karbamazeoim, fenitoin, fenobarbital,
primidon).
Golongan obat : Antiasma dan PPOK
G. PERHITUNGAN
1. Aminofilin 1 gr → 1000 mg
DL : 225 − 450 mg
DM : 1,5 gr = 1.500 mg

a. Perhitungan berdasarkan dosis

DL

= (798,75 − 1.597,5 mg)

DM

= 5.325 mg

b. Perhitungan berdasarkan resep

1×P

= 250 mg (Berefek)
2 × P = 3 × 250 mg = 750 mg (Tidak berefek)

c. Presentase

%DL = 46,94% ; < 100% (TOD)

%DM = 14,08% ; < 100%


(TOD)

Perhitungan bahan
Aminofilin 1000 mg = 10 tablet

Gliserin 5 mL
Aqua destilasi = 60 mL - 5 mL = 55 mL
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Neraca analitik
2. Lumpang dan alu
3. Sudip
4. Sendok tanduk
5. Batang pengaduk
6. Gelas kimia
7. Gelas ukur
8. Erlenmeyer
9. Botol
10. Pipet tetes

H.2 Bahan
1. Alkohol
2. Aqua destilasi
3. Aminofilin
4. Etiket
5. Gliserin
6. Handscoon
7. Kapas
8. Lap kasar dan lap halus
9. Masker
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan kapas yang telah dibasahi
dengan alkohol
3. Dibuat kalibrasi 60 mL pada botol
4. Diambil dan ditimbang aminofilin 1000 mg, gliserin 5 mL, dan aqua
destilasi 5 mL
5. Dimasukkan aminofilin ke dalam lumpang, lalu digerus hingga halus
dan homogen
6. Dimasukkan gliserin, digerus hingga halus dan homogen
7. Dimasukkan bahan yang telah halus dan homogen ke dalam botol
8. Ditambahkan aqua destilasi ke dalam botol hingga tanda kalibrasi
9. Diberi etiket putih sebagai tanda pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK AMARIZOF FARMA
Jl. Teluk Palu No.12 Palu Timur
Apoteker : apt. Andi Izzati Nastiti, S.Farm.
SIPA: G 701 20 064
No. 13
Nama : Matilda Tgl. 08 April 2022

Bungkus/
Tablet/
3 X 1 sehari
Sendok makan/
Sendok teh/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


“Semoga lekas sembuh”
K. PEMBAHASAN
Pada resep 13 terdapat obat aminofilin. Adapun indikasi dari aminofilin, yaitu
sebagai obat bronkospasme (MIMS, 2022).
Bronkospasme adalah bentuk paling sering dari reactive airway disease.
Pasien dengan asma dan chronic obstructive pulmonary disease (COPD)
menunjukkan adanya hipersensitivitas jalan napas sebagai respon terhadap
iritan mekanis atau farmakologis. Terdapat kombinasi dan kontruksi otot
polos broonkus, edememukosa jalan napas, dan hipersekresi mukosa yang
akhirnya menyebabkan obstruksi jalan napas (Rahmadinie dan Vitraludyono,
2022).
Bronkospasme juga berarti penyempitan bronkiolus yang dapat menghambat
udara memasuki paru-paru (Nugrahaeni, 2020).
Mekanisme kerja aminofilin sebagai turunan xantine adalah kompleks teofilin
dan etilendiamin yang dengan mudah membebaskan teofilin dalam tubuh. Ini
meningkatkan kekuatan kontraksi otot diafragma dengan meningkatkan
penyerapan Ca melalui saluran yang dimediasi adenosin (MIMS, 2022).
Cara pemakaian aminofilin adalah secara oral. Untuk dewasa 225-450 mg
bid; anak 6 tahun pemeliharaan biasa 10 mg/kg, 2 kali sehari, asma kronis :
11-18 mg/kg 2 kali sehari (MIMS, 2022).
Harga aminofilin di pasaran adalah Rp. 248 – Rp. 425/tablet atau kapsul
(M.K24Klik.com).
L. COPY RESEP
APOTEK AMARIZOF FARMA
Jl. Teluk Palu No.12 Palu Timur
Apoteker : apt. Andi Izzati Nastiti, S.Farm
SIPA : G 701 20 064
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022
Dari Dokter : dr. IK Jung
No. Resep : 13
Nama Pasien : Matilda
Umur : 71 tahun

R/
Aminofilin 1
Gliserin 5
Aqua destilasi ad 60 mL

m.f. potio
S. t.dd.C.II
Det

Cap Apotek
PCC
Tanda Tangan
Andi
Apt. Andi Izzati Nastiti, S.Farm
M. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa aminofilin adalah
obat umtuk bronkospasme (penyempitan bronkiolus) yang bekerja dengan
cara meningkatkan kekuatan kontraksi obat diafragma yang diberikan secara
oral.
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope Indonesia Edisi III.


Jakarta : KEMENKES RI.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI.


Jakarta : KEMENKES RI.

Nugrahaeni. (2020). Pengantar Anatomi Fisiologi Manusia. Yogyakarta: Anak


Hebat Indonesia.

Rahmadinie dan Vitraludyono. (2022). Tatalaksana Bronkospasme Selama Anastesi


Umum. Journal of Anaesthesia and Pain. Vol.11, No.3.

Mims.(2022). Diakses pada tanggal 10 April 2022. Pukul 22.50 WITA.

Mims. (2022). Diakses pada tanggal 10 April 2022. Pukul 22.10 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 8 April 2022. Pukul 07.25 WITA.
A. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 14 Palu, 3 April 2022

R/
Paracetamol 0,4
SASA 4 mL
Aq. Dest ad 100 mL

m.f. potio
S. t.d.d cth.I
Pro : Ling
Usia : 27 th
Alamat : Jl. Karya no.15
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9 INSCRIPTIO
Telp. 0451-123456
No. 14 Palu, 3 April 2022

R/ INVOCATIO
Paracetamol 0,4
SASA 4 mL
Aq. Dest ad 100 mL PRESCRIPTIO

m.f. potio
s. t.d.d cth.I SIGNATURA
Pro : Ling
Usia : 27 th SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya no.15
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. IK Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No. Telp : 0451-12356
Tanggal : Palu, April 2022
No : 14

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Paracetamol, SASA, dan aquades
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Potio : Obat minum

d. Signatura
S (signa) : Tandai
tdd (ter de die) : 3 kali sehari
cth : Sendok teh
I (unus) : Satu

e. Subscriptio
Pro : Ling
Umur : 27 th
Alamat : Jl. Karya no.15
C. RESEP STANDAR
-

D. OTT
1. SASA (Sollutro Ammoniae Spiritus Anisate) (FORNAS Ed II, 205)
Komponen tiap 100 mg mengandung :
- Oleum anise 4 gram
- Achtanolum 90% 26 gram
- Ammonium liquidum 20 gram
E. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979:96)
Nama resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O/ 18,02
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih, tak berwarna, tidak berbau, tidak


mempunyai rasa.
Kelarutan : -
Khasiat : Sebagai pelarut
Kegunaan : Sebagai pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan : -
kadar
3. Paracetamol (FI Edisi VI, 2020 : 186)
Nama resmi : ACETAMINOPHENIUM
Nama lain : Asetaminofen
RM/BM : C8H9NO2/152,16
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur atu serbuk hablur putih; tidak berbau;


rasa pahit.
Kelarutan : Larut dalam 70 bagian air, dalam 7 bagian etano
(95%0 dan dalam 13 bagian aseton p, dalam 40
bagian gliserol p, dan dalam 9 bagian
propilenglikol p; larut dalam larutan alkali
hidrokarbon.
Khasiat : Analgetikum, antipiretikum
Kegunaan : Zat aktif
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik, terlindung dari
cahaya.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 110,0% dari
kadar jumlah yang tertera pada etiket
F. URAIAN OBAT
1. Paracetamol (Mims, 2022)
Indikasi : Demam, nyeri ringan sampai sedang

Dosis : Dewasa : 0,5-1 g 4-6 jam. Maks : 4 gram setiap


hari.
Anak : 1-2 bulan 30-60 mg tiap 8 jam. Maks :
60 mg/kg/hari; 3-<6 bulan 60 mg. 6 bulan
sampai <2 tahun 120 mg; 2-<4 tahun 180 mg;
4-<6 tahun 240 mg; 6-<8 tahun 240 atau 250
mg; 8-<10 tahun 360 atau 375 mg; 10-<12
tahun 480 atau 500 mg; 12-16 tahun 480 atau
750mg. Berikan 4-6 jam jika perlu. Maks: 4
dosis dalam 24 jam.
Mekanisme kerja : Parasetamol menunjukkan tindakan analgesik
dengan penyumbatan perifer dari generasi
impuls nyeri. Ini menghasilkan antipiresis
dengan menghambat pusat pengatur panas
hipotalamus. Aktivitas anti-inflamasinya yang
lemah terkait dengan penghambatan sintesis
prostaglandin di SSP.s.
Efek samping : Dosis dapat menyebabkan kerusakan hati

Interaksi obat : Penurunan penyerapan dengan colestramine.


Penurunan konsentrasi serum dengan
rimpafisin dan beberapa antikonvulsan.
Golongan obat : Analgesik dan antipiretik
G. PERHITUNGAN
1. Paracetamol 0,4 g → 400 mg
DL : 325 − 650 mg
DM : 3.250 mg
a. Perhitungan berdasarkan dosis

b. Perhitungan berdasarkan resep

1×P

=325 mg (Berefek)
3 × P = 3 × 325 mg = 975 mg (Tidak berefek)

c. Presentase

%DL = 150% ; > 100% (OD)

%DM = 30% < 100% (TOD)

d. Perhitungan bahan
− Paracetamol = 400 mg
− SASA = 4 mL

Minyak adas manis 4 gr = 0,16 gr

Spritus 76 gr = 3,04 gr

Amonium 20 gr = 0,8 gr
− Aquadest = 100 mL - 4 mL = 96 mL
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Neraca ohaus
2. Lumpang dan alu
3. Sudip
4. Sendok tanduk
5. Batang pengaduk
6. Gelas kimia
7. Gelas ukur
8. Erlenmeyer
9. Botol
10. Corong gelas

H.2 Bahan
1. Alkohol
2. Aq.dest
3. Etiket
4. Handscoon
5. Kapas
6. Lap kasar dan lap halus
7. Masker
8. Paracetamol
9. SASA
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan kapas yang telah dibasahi
dengan alcohol
3. Dibuat kalibrasi 100 mL pada botol
4. Diambil dan ditimbang paracetamol 400 mg, SASA 4 mL, dan aq.dest
100 Ml
5. Dimasukkan paracetamol 400 mg ke dalam lumpang, lalu digerus hingga
halus dan homogen
6. Dimasukkan SASA 4 mL ke dalam gelas kimia, lalu diaduk hingga larut
dan homogen
7. Dimasukkan larutan dalam gelas kimia ke dalam botol menggunakan
corong gelas
8. Ditambahkan aquadest ke dalam botol hingga tanda kalibrasi
9. Diberi etiket putih sebagai tanda pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK AMARIZOF FARMA
Jl. Teluk Palu No.12 Palu Timur
Apoteker : apt. Andi Izzati Nastiti, S.Farm.
SIPA: G 701 20 064
No. 14
Nama : Ling Tgl. 08 April 2022

Bungkus/
3 X 1 sehari Tablet/
Sendok makan/
Sendok teh/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


“Semoga lekas sembuh”
K. PEMBAHASAN
Pada resep 14 terdapat obat paracetamol. Adapun indikasi dari paracetamol,
yaitu untuk demam dan nyeri ringan sampai sedang (MIMS, 2022).

Demam adalah suatu keadaan dimana suhu tubuh lebih tinggi dari biasanya
atau diatas 37ºC (Agusrini, 2017).

Nyeri adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan


yang kadang terjadi atau telah terjadi atau yang digambarkan dengan
kerusakan jaringan (Sembiring, 2018).

Mekanisme kerja paracetamol adalah menunjukan tindakan analgesik dengan


penyumbatan perifer dari generasi impuls nyeri. Ini menghasilkan antipiresis
dengan menghambat pusat pengatur panas hipotalamus. Aktivitas anti-
inflamasinya yang lemah terkait dengan penghambatan sintesis prostaglandin
di SSP (MIMS, 2022).

Cara pemakaian paracetaml adalah untuk dewasa 0,5 – 1 g setiap 4 – 6 jam,


max 4 gram setiap hari. Untuk anak maks 60 mg/kg per hari dan untuk umur
12 – 16 tahun 480 – 750 mg berikan 4 – 6 jam jika perlu, maks 4 dosis dalam
24 jam (MIMS, 2022).

Harga paracetamol di pasaran adalah Rp.2.344 –Rp. 5.442/strip


(M.K24Klik.com).
L. COPY RESEP
APOTEK AMARIZOF FARMA
Jl. Teluk Palu No.12 Palu Timur
Apoteker : apt. Andi Izzati Nastiti, S.Farm
SIPA : G 701 20 064
Telp. 0451 555666
Copy Resep
Tgl. April 2022
Dari Dokter : dr. IK Jung
No. Resep : 14
Nama Pasien : Ling
Umur : 27 tahun

R/
Paracetamol 0,4
SASA 4 mL
Aq.dest ad 100 mL

m.f. potio
S. t.dd.cth.I
Det

Cap Apotek
PCC
Tanda Tangan
Andi
Apt. Andi Izzati Nastiti, S.Farm
M. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa paracetamol adalah
obat untuk menurunkan demam dan untuk nyeri ringan sampai sedang yang
bekerja dengan menghambat sintesis prostaglandin dan menyumbat pusat
pengatur suhu panas di hipotalamus, yang diberikan secara oral.
DAFTAR PUSTAKA

Agusrini. (2017). Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Demam. Jurnal Ilmiah


Medicamento. Vol.3 (1).

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1979). Farmakope Indonesia Edisi III.


Jakarta : KEMENKES RI.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI.


Jakarta : KEMENKES RI.

Sembiring. (2018). Nyeri Kepala : Kenali dan Cegah. Yogyakarta : Leutikaprio.

K24Klik. Diakses pada tanggal 10 April 2022. Pukul 22.50 WITA.

Mims. Diakses pada tanggal 10 April 2022. Pukul 22.10 WITA.

Pubchem. Diakses pada tanggal 8 April 2022. Pukul 07.25 WITA.


A. RESEP ASLI
dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 15 Palu, 3 April 2022

R/
Difenhidramin 0,1
SS 10
Pewarna merah q.s
Aquades ad 60 mL

m.f. pot
S. t.dd. cth. I
Pro : Franco
Usia : 21 th
Alamat : Jl. Karya no.15
B. KELENGKAPAN RESEP

dr. JK Jun
SIK. No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 15 Palu, 3 April 2022

R/
Difenhidramin 0,1
SS 10
Pewarna merah q.s
Aquades ad 60 mL

m.f. pot
S. t.dd. cth. I
Pro : Franco
Usia : 21 th
Alamat : Jl. Karya no.15
A. RESEP ASLI
dr. IK Jun
SIK NO. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
Telp. 0451-123456
No. 16 Palu, April 2022

R/ Metampiron 1
Gliserin 6
Aquadest ad 50 ml

m.f.pot
s.t.dd.cth.1
Pro : Masha
Umur : 10 tahun
Alamat : Jl. Karya
B. KELENGKAPAN RESEP
dr. IK Jun
SIK NO. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM. 9 INSCRIPTIO

Telp. 0451-123456
No. 16 Palu, April 2022

R/ INVOCATIO
Metampiron 1
Gliserin 6
Aquadest ad 50 ml PRESCRIPTIO

m.f.pot
s.t.dd.cth.1 SIGNATURA
Pro : Masha
Umur : 10 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. Karya OTO
Keterangan:
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. IK Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM. 9
No. : 16
Tanggal :-

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Metampiron
Komposisi obat : Metampiron, gliserin, aquadest
m.f (misce fac) : Campur dan buatlah
pot : Obat minum

d. Signatura
s : Tandai
t.d.d (ter de die) : Tiga kali sehari
cth : Sendok teh
1 : Satu

e. Subscriptio
Pro : Marsha
Umur : 10 tahun
Alamat : Jl. Karya No. 5
F. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Metampiron (FI VI, 2020 : 1124)
Nama resmi : METAMPIRON NATRIUM
Nama lain : Metampiron, metamize sodium
Rm/Bm : C13H16N3NaO4S. H2O/351,4
Rumus struktrur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Serbuk hablur, putih atau hampir putih
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air, larut dalam
etanol, praktis tidak larut dalam metil
klorida
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, baik,
terlindung cahaya
Khasiat : Analgesiku dan antipiretikum
Kegunaan : Zat aktif
Persyaratan kadar : Mengandung tidak kurang dari 99,0%
dan tidak lebiih dari 101%
C13H16N3NaO4S. H2O, dihitung terhadap
zat kering
3. Aqua (FI VI, 2020 : 69)
Nama resmi : AIR MURNI
Nama lain : Purifed water
Rm/Bm : H2O/18,02
Rumus struktrur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau
Kelarutan : -
Penyimpanan : Jika dikemas menggunakan kemasan wadah
reaktif yang dirancang untuk mencegah
masuknya mikroba
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pelarut
Persyaratan kadar : Air murni adalah zat yang memenuhi
persyaratan air murni yang dimurnikan
dengan cara di destilasi puluhan ion osmotis
baik atau proses lain yang sesuai, tidak
mengandung zat tambahan lain
4. Gliserin (FI VI, 2020 : 680)
Nama resmi : GLISERIN
Nama lain : Glycerin
Rm/Bm : C3H8O3/96,09
Rumus struktrur :

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih, seperti sirup, tidak berwarna,
rasa manis, hanya boleh berbau khas lemah
(tajam atau tidak enak). Higroskopik larutan
netral terhadap Lakmus
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air, dan dengan
etanol, tidak larut dalam kloroform, dalam
eter, dalam minyak lemak, dan dalam
minyak menguap
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Meningkatkan kelembapan
Persyaratan kadar : Mengandung C3H8O3 tidak kurang dari
99,0% dan tidak lebih dari 101,0% dihitung
terhadap zat anhidrat
F. URAIAN OBAT
1. Metampiron (Mims, 2022)
Indikasi : Demam, sakit parah, gangguan ginjal
Dosis : DL : 500 mg - 1000 mg
DM : 4000 mg
sakit parah, dewasa 0,5 - 1 g hingga 3 -4
kali sehari maksimal 4 g setiap hari durasi
perawatan maksimal 3-5 hari
Mekanisme kerja : Memiliki sifat analgesik dan anti inflamasi
mengurangi sintesis prostaglandin dengan
menghambat siklooksigenase (cox-1 dan 2)
Efek samping : Hipersensitivitas, terhadap metamizole
turunan proktum lainnya, NSAID lainnya,
analgesik lainnya. Penekanan sumsum
tulang belakang.
Interaksi obat : Risiko trombolitoponia dengan enzim
kogulan, resiko hipotelmia berat dengan
fenofrazin lain.

Golongan obat : Analgesik dan antipiterik


G. PERHITUNGAN
1. Metampiron
DL = 500 mg-100 mg
DM = 4000 mg
a. Perhitungan dosis
DL = 10/20 x 500 mg-1000 mg
= 290 mg-500 mg
DM = 10/20 x 4000 mg
= 2000 mg

b. Perhitungan resep
1 x p = 1 x 1 x 5 ml x 1000 mg
50 ml
= 100 mg
3 x p = 3 x 1 x 5 ml x 1000 mg
50 ml
= 300 mg

c. Persentase
DL sehari = 100 mg/100 mg x 100% = 20%
DM sehari = 300 mg/2000 mg x 100% = 15%

d. Perhitungan bahan
1000 mg/500 mg = 2 tab

2. Aquadest
- Perhitungan = 1000 mg → 1000 mg x 0,001 = 1 ml
- Gliserin = 6 ml
- Aquadest = 50 ml – (1 ml + 6 ml)
= 50 ml – 7 ml
= 43 m
H. ALAT DAN BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dan au
2. Gelas kimia
3. Gelas ukur
4. Batang pengaduk
5. Sudip
6. Botol coklat
7. Lap kasar
8. Lap halus
9. Neraca ohaus

H.2 Bahan
1. Alkohol
2. Kapas
3. Aquadest
4. Handscoon
5. Masker

H.3 Obat
1. Metampiron
2. Gliserin
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu
3. Dibuat kalibrasi 50 ml pada botol coklat
4. Diambil dan ditimbang metampiron, giserin, dan aquadest
5. Dimasukkan metampiron ke dalam lumpang, gerus hingga homogen
6. Dimasukkan gliserin ke dalam lumpang, gerus hingga homogen
7. Dimasukkan semua baha ke dalam boto coklat
8. Tambahkan aquadest hingga tanda kalibrasi (50 ml)
9. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK SUNOFARMA
Jl. Ramba I Palu
Telp. 0415-160297
APA: apt. Adelh Ratu Randan Pasapan, S.Farm
SIPA: 120/031/DINKES/V/2022
No: 16 Tanggal: Palu, April 2022
Nama: Masna

3 kali sehari 1 sendok teh/bubur/makan


Sebelum/saat/sesudah makan

Harus dengan resep dokter


K. PEMBAHASAN
Sediaan sirup merupakan sediaan cair yang berupa larutan yang ditandi
dengan rasa manis dengan kandung sukrosa tidak kurang dari 64% dan tidak
lebih dari 66,0% (Fickri, 2018).

Demam adalah peningkatan suhu tubuh di atas 36⸰c yang disebabkan faktor
infeksi atau faktor non infeksi (Wafiyah, et al, 2017).

Mekanisme kerja obat metampiron adaah memiliki sifat analgesic, antipiretik,


dan antiinflamasi, ini mengurangi sintesis prodtaglandin dengan menghambat
siklooksigenase (COX)- 1 dan 2. Ini juga merangsang sekresi-endorfin oleh
hipotalamus hipofisis, mengurangi tingkat pyrogen endogen dan
mempengaruhi pusat termogulasi di hipotaamus ( MIMS, 2022).

Aturan pakai metampiron adalah, PO, Dewasa: 0,5-1 gram hingga 3-4 kali
sehari. Maks: 4 gram setiap hari. Anak: 8-16 mg
L. COPY RESEP

APOTEK SUNOFARMA
Jl. Ramba I Palu
Telp. 0415-160297
APA: apt. Adelh Ratu Randan Pasapan, S.Farm
SIPA: 120/031/DINKES/V/2022
COPY RESEP
Tanggal: Palu, April 2011
Dari dokter : dr. Ik Jun
No. resep : 16
Tanggal resep : -
Nama pasien : Masna
Umur : 10 tahun

R/
Metampiron 19 gr
Gliserin 6 gr
Aquadest 60 ml

m.f.pot
s. tdd,cth.1 .det
PCC
Tanda Tangan
Cap Apotek
Adelh

apt. Adelh Ratu Randan Pasapan,S.Farm


DAFTAR PUSTAKA

Fickri, (2018) Formulasi dan Uji Stabilitas Sediaan Sirup Anti Alergi Dengan
Bahan Aktif Chlorpheniramine Maleat (CTM). Journal of pharmaceutical care
Anwar Medika vol.1. No.1.

Martinus dan Ningrum (2017). Penetapan Kadar Vitamin C Pada Buah Naga
Merah (Hylocereus costaricencis (FAC Weber) Britun & Rose) Dengan Metode
Spektrofotometri UV – Visible. Scifata vol.7. No.1.

www.mims.com. Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 22.15 WITA


A. RESEP ASLI
Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno Hatta KM9
Telp : 0451-123456
NO. 18 Palu, April 2022

R/
Asam askorbat 1 gr
S.S 1 ml

m.f pot 60 ml
s. 2.d.d cth 1 PC
Pro : Kufra
Umur : 22 tahun
Alamat : Jl. karya
B. KELENGKAPAN RESEP
Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno Hatta KM9
INSCRIPTIO
Telp : 0451-123456
NO. 18 Palu, April 2022

R/
Asam askorbat 1 gr
S.S 1 ml PRESCRIPTIO

m.f pot 60 ml
S. 2 . d . d cth 1 PC SIGNATURA

Pro : Kufra
Umur : 22 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl. karya
Keterangan:
a.Inscriptio
Nama Dokter : dr. Ik Jun
SIK : NO.014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno Hatta KM 9
No : 18
Tanggal : palu, april 2022

b. Invocatio
R/ (Recipe) : Ambillah

c. Prescriptio
Nama Obat : Asam ascorbat
Komposisi Obat : Asam ascorbat , S.S
m.f : Campurlah dan Buatlah
Pot : Obat minum
60 ml : 60 ml

d. Singnatura
S : Tandailah
2.d.d : dua kali
Cth : Sendok teh
1 : Satu
PC : Setelah makan

e. Subscriptio
Pro : Kufra
Umur : 22 tahun
Alamat : Jl. Karya
E. URAIAN BAHAN
1. Asam Askorbat (F1 ed VI : halaman 175 : tahun 2022)
Nama Resmi : Asam Askorbat
Nama Lain : Vitamin C, Ascorble Acid
RM/BM : C6H806 /176.12
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur atau serbuk putih atau agak kuning. Warna


menjadi gelap karena pengaruh cahaya. Dalam
keadaan kering, stabil diudara. Dalam larutan cepat
beroksidasi : Melebur pada suihu lebih kurang 190.
Kelarutan : Mudah larut dalam air ; agak sukar larut dalam etanol
tidak larut dalam kloroform, dalam eter dan dalam
berzen.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus cahaya
Khasiat : Atiskorbat
Kegunaan : Zat aktif
Persyaratan Kadar : Asam askorbat mengandung tidak kurang dari 99,0%
dan tidak lebih dari 100,5% C6H80.
2. SS ( Sirup Simplex)
a. Saccharum Album (FI Edisi VI, 2020:1507)
Nama Resmi : Sakarosa
Nama Lain : Saccharose
RM/BM : C12H22011 /342,30
:

(Pubchem, 2022)
Pemerian : Hablur putih atau tidak berwarna ; massa hablur
atau berbentuk kubus, atau serbuk hablur putih ;
tidak berbau ; rasa manis, stabil diudara.
Larutannya netral terhadap lakmus
Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air : lebih mudah larut
dalam air mendidih ; sukar larut dalam etanol ;
tidak larut dalam kloroform dan dalam eter
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pemanis
Persyaratan Kadar : Sakarosa adalah gula yangd iperoleh dari
saccharum offlanarum Inne (Familia
Grammineqe_. Beta vulgaris Linne ( Familia
chenupadiaceau) dan sumber-sumber lain. Tidak
mengandung bahan tambahan
b. Methylis parabenum (F1 Edisi VI, 2020:1144)
Nama Resmi : Metil Paraben
Nama Lain : Methyl paraben
RM/BM : C8H8O3/152,15
Rumus Struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Hablur kecil, tidak berwarna atau serbuk hablur,


putih; tidak berbau
Kelarutan : sukar larut dalam air, dalam benzene dan dalam
karbon tetraklorida, mudah larut dalam etanol dan
dalam eter
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Pengawet
Persyaratan Kadar : Metil paraben mengandung tidak kurang dari 98,0%
dan tidak lebih dari 102,0% C8H8O3 dihitung terhadap
zat kering.
F. URAIAN OBAT
1. Asam Askorbat (MIMS, 2022)
ii.
Indikasi : Penyakit kudis.
Dosis : DL : 100-250 mg
DM : 1000 mg
Dewasa: tidak kurang dari 250 mg setiap hari
dalam dosis terbagi . Maks : 1000 mg tiap hari.
Sebagai profikaosis : 25-75 mg setiap hari. Anak:
rekomendasi dosis dapat bervariasi antar negara
atau produk individu.
Mekanisme Kerja : Asam askorbat, vitamin yang larut dalam air
yang bertindak sebagai kofaktor dan sebagai
antioksidan. Hal ini penting untuk sintesis
jaringan ikat, dan penyarapan dan penyimpanan.
Selain itu, ini adalah donor electron yang
digunakan untuk hidroksilasi kolagen,
biolisintesis harnifin, dan sintesis hormon atau
asam amino.
Efek Samping : Neoropati okpasat akut atau kronis diare, mual,
muntah, mulas, kelelahan, nyeri ditempat
suntikan, pusing, sakit kepala, pusing.
Interaksi Obat : peningkatan penyerapan Fe. Peningkatan ekresi
Fe dengan desferterrioxamme. Dasturasi jaringan
yang diinduksi dengan aspirin. Nikotim, fe,
Fenifoin, tetrasiklin estrogen dalam kountrasepsi
oral, beberapa penekan nafsu makan dan
antikonvalsan. Dapat meningkatkan penyerapan
antasida yang mengandung Al dapat mengurangi
aktivitas antikomgulan. Dapat meningkatkan
konsentrasi serum turunan estrogen. Dapat
menurunkan konsentrasi serum amfetamin.
Golongan Obat : Vitamin C
G. PERHITUNGAN
1. Asam Askorbat
DL : 100-250 mg
DM : 1000 mg

a. Perhitungan Dosis
Sudah dewasa

b. Perhitungan berdasarkan R/
1𝑥1𝑥5𝑚𝑙𝑥1000 𝑚𝑔
1xP= = 03,33 mg
60 𝑚𝑙

3𝑥1𝑥5𝑚𝑙𝑥1000 𝑚𝑔
3xP= 60 𝑚𝑙
= 166,66 mg

c. Persentase
166,66 𝑚𝑔
% DM = x 100% = 16,66%
1000 𝑚𝑔

= 16,66% < 100% (TOD)

d. Perhitungan Bahan
𝑝𝑒𝑟𝑚𝑖𝑛𝑡𝑎𝑎𝑛 𝑟𝑒𝑠𝑒𝑝 1000 𝑚𝑔
= = 4 tablet
𝑘𝑒𝑘𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛 250 𝑚𝑔

Kesimpulannya = S . 2 . dd cth I pc
10 𝑚𝑙
Saccharum album = x 65 gr = 6,5 gr = 6.500 mg
100 𝑚𝑙
10 𝑚𝑙
Methyirs parabenum = 100 𝑚𝑙 x 250 mg = 25 mg
10 𝑚𝑙
Aqua Destillata = 100 𝑚𝑙 x 100 ml = 10 ml

Aquadest
Perhitungan bahan
- Asam askorbat = 1000 mg 1000 mg x 0,001 = 1 ml
- SS (Sirupus Simplex) = 10 ml
- Aquadest = 60 ml – (1 ml + 10 ml)
= 60 ml – 11 ml
= 49 ml
H. BAHAN
H.1 Alat
1. Lumpang dengan alu
2. Gelas kimia
3. Gelas ukur
4. Batang pengaduk
5. Sudip
6. Botol coklat
7. Lap kasar
8. Lap halus
9. Neraca analilik

H.2 Bahan
1. Alkohol
2. Kapas
3. Aquades
4. Handscoon
5. Masker

H.3 Obat
1. Asam askorbat
2. Sirup simplex
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan kapas yang telah dibasahi
dengan alkohol
3. Dibuat kalibrasi 60 ml pada botol coklat
4. Diambil dan ditimbang asam askorbat, ss
5. Dimasukkan asam askorbat ke dalam lumpang, genus hingga halus
6. Dimasukkan asam askorbat yang telah digerus kedalam botol coklat, lalu
masukkan ss sampai pada garis batas
7. Dicukupkan dengan aquadeft hingga tanda kalibrasi
8. Diberikan etiket putih sebagai penandaan pemakaian dalam
J. ETIKET
APOTEK SUNOFARMA
Jl. Ramba I Palu
Telp. 0415-160297
APA: apt. Adelh Ratu Randan Pasapan, S.Farm
SIPA: 120/031/DINKES/V/2022
No: 18 Tanggal: Palu, April 2022
Nama: Kurfa

3 kali sehari 1 sendok teh/bubur/makan


Sebelum/saat/sesudah makan

Harus dengan resep dokter


K. PEMBAHASAN
Sediaan sirup merupakan seidaan cair yang berupa larutan yang ditandai dengan
rasa manis dengan kandungan sukrosa tidak kurang dari 64% dan tidak lebih dari
66,0% (Fickri, 2018).

Kekurangan vitamin c dapat menyebabkan gejala ringan seperti kelelahan,


anoreksia, nyeri otot, lebih mudah stress dan inveksi, sedangkan kekurangan
vitamin c berat dapat menimbulkan penyakit skorbot. Penyakit skorbot ditandai
dengan pendarahan gusi, lemah, nyeri sendi, dan anemia (Martinus dan ningrum,
2017).

Mekanisme asam askorbat adalah, vitamin yang larut dalam air yang bertindak
sebagai kovaktor dan sebagai antioksidan. Hal ini penting untuk sintesis jaringan
ikat dan penyerapan dan penyimpanan Fe. Selain itu, ini adalah donor electron
yang digunakan untuk hidroksilasi kolagen, biosintesis karmitin, dan sintesis
hormon atau asam amino (MIMS,2022).

Aturan pakai vitamin c adalah, deasa : tidak kurang dari 250 mg setiap hari dalam
dosis terbagi. maks 1000 mg setiap hari (MIMS, 2022).

Harga vitamin c 250 mg 10 tablet adalah Rp 1.500 – Rp 6.100 / strip.


L. Copy Resep

APOTEK SUNOFARMA
JL. RAMBA I PALU SULTENG/TELP. 0415-160297
APA: apt. Adelh ratu randan pasapan,S. Farm
SIPA: 120/031/DINKES/V/2022
COPY RESEP
Tanggal: Palu, April 2011
Dari dokter : dr. Ik Jun
No. resep : 18
Tanggal resep :-
Nama pasien : Kurfa
Umur : 10 tahun

R/
Asam Askorbat 1 gr
S.S 1 ml

m.f.pot
s.t.d.d Cth 1 PC
Det

Cap resep PCC


Tanda Tangan
Adelh
apt. Adelh Ratu Randan Pasapan, S. Farm
DAFTAR PUSTAKA

Fickri, (2018) Formulasi dan Uji Stabilitas Sediaan Sirup Anti Alergi Dengan
Bahan Aktif Chlorpheniramine Maleat (CTM). Journal of pharmaceutical care
Anwar Medika vol.1. No.1.

Martinus dan Ningrum (2017) Penetapan Kadar Vitamin C Pada Buah Naga
Merah (Hylocereus costaricencis (FAC Weber) Britun & Rose) Dengan Metode
Spektrofotometri UV – Visible. Scifata vol.7. No.1.

www.mims.com. Diakses pada tanggal 10 April 2022 pukul 22.15 WITA.


A. RESEP ASLI

Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0451-123456
No.19 Palu, 2022

R/
Salbutamol 24 mg/5ml
Etanol 3
Gliserin 6
Na benzoat 0,12
Aquadest ad 100 ml
m.f. elixir
S.t.dd.cth.1
Pro : Skylar
Usia : 18 tahun
Alamat : Jl.karya no.15
BB : 42 kg
B. KELENGKAPAN RESEP
Dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno – Hatta KM.9 INSCRIPTIO
Telp.0451-123456
No.19 Palu, 2022

R/
Salbutamol 24 mg/5ml
IINVOCATIO Etanol 3
Gliserin 6
PRAESCRIPTIO
Na benzoat 0,12
Aquadest ad 100 ml
m.f. elixir
S.t.dd.cth.1 SIGNATURA

Pro : Skylar
Usia : 18 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl.karya no.15
BB : 42 kg
Keterangan :
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. IK Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No telepon : 0451-12356
Tanggal : Palu, April 2022
No : 19

b. Invocatio
R/ Recipe : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Salbutamol
Komposisi obat : Salbutamol
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
Elixir : larutan

d. Signatura
S (signa) : tandai
t(ter) : tiga
d.d ( de die) : dua
1 (uno) : untuk pemakaian luar
e. Subscriptio
Pro : skylar
Usia :18 thn
Alamat : Jl. Karya no.15
BB : 42 kg
C. OTT (Obat Tidak Tercampur)
-
D. RESEP STANDAR
-
E. URAIAN BAHAN
1. Salbutamol (FI Edisi VI, 2020; 1508)
Nama Resmi : Salbutamol
Nama lain : Salbutamol
RM/BM : C13H21NO3 / 239,31
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Serbuk hablur, putih.
Kelarutan : Agak sukar larut dalam air; larut dalam etanol;
melebur pada suhu lebih kurang 156º
Khasiat : -
Kegunaan : Sebagai zat aktif
Penyimpanan : Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup
baik, tidak tembus cahaya
Persyaratan kadar : Salbutamol mengandung tidak kurang dari
98,0% dan tidak lebih dari 101,0%
C13H21NO3, dihitung terhadap zat anhidrat.
2. Gliserin (FI Edisi VI, 2020;680-682)
Nama Resmi : Gliserin
Nama lain : Glycerin
RM/BM : C3H8O3/ 92,09
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih seperti sirup, tidak berwarna; rasa
manis; hanya boleh berbau khas lemah (tajam
atau tidak enak). Higroskopik; larutan netral
terhadap lakmus
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol;
tidak larut dalam kloroform, dalam eter, dalam
minyak lemak, dan dalam minyak menguap.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan kadar : Gliserin mengandung, C3H8O3, tidak kurang
dari 99,0% dan tidak lebih dari 101,0% dihitung
terhadap zat anhidrat.
3. Natrium benzoat (FI Edisi VI, 2020;1215-1216)
Nama Resmi : Natrium benzoat
Nama lain : Sodium Benzoate
RM/BM : C7H5NaO2 / 144,11
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Granul atau serbuk hablur, putih; tidak berbau
atau praktis tidak berbau; stabil di udara.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, agak sukar larut dalam
etanol dan lebih mudah larut dalam etanol 90%.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik.
Persyaratan kadar : Natrium benzoat mengandung tidak kurang dari
99,0% dan tidak lebih dari 100,5% C7H5NaO2,
dihitung terhadap zat anhidrat.
4. Aquadest (FI Edisi VI, 2020;96)
Nama Resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O /18,02
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih,tidak berwarna,tidak berbau,tidak
mempunyai rasa
Kelarutan : -
Khasiat : Pelarut
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan kadar : -
F. URAIAN OBAT
1. Salbutamol (MIMS, 2022)
Indikasi : Meredakan asma ringan, sedang, atau berat.
Penatalaksanaan & pencegahan serangan asma.
Dosis : Dewasa: Melalui nebuliser: 2,5-5 mg hingga 3-4
kali sehari
Anak: 4 tahun Sama seperti dosis dewasa.
Mekanisme kerja : Salbutamol adalah simpatomimetik kerja
langsung yang bekerja pada reseptor 2 untuk
mengendurkan otot polos bronkus dengan efek
yang kurang menonjol pada jantung. Ini
mengaktifkan adenil siklase, enzim yang
merangsang produksi siklik adenosin-3', 5'-
monofosfat (cAMP). Peningkatan cAMP
menyebabkan aktivasi protein kinase A, yang
menghambat fosforilasi miosin dan menurunkan
konsentrasi ion Ca intraseluler, menghasilkan
relaksasi otot.
Efek samping : Tremor, sakit kepala, takikardi
Interaksi obat : Salbutamol & penyekat β non selektif, spt
propranolol; MAOI
Farmakokinetik : Penyerapan: Mudah diserap dari saluran
pencernaan. Waktu untuk konsentrasi plasma
puncak: Penghirupan: 30 menit. Inhalasi oral: 25-
30 menit. Oral: 2 jam (rilis segera); 6 jam (rilis
diperpanjang). Ketersediaan hayati: Kira-kira
50%.
Distribusi: Melintasi plasenta. Ikatan protein
plasma: 10%.
Metabolisme: Dimetabolisme di hati menjadi
konjugat sulfat yang tidak aktif.
Pengeluaran:Terutama melalui urin (80-100%
[inhalasi oral]; 76% selama 3 hari, [60% sebagai
metabolit; oral]); feses (<20% [inhalasi oral]; 4%
[oral]). Waktu paruh eliminasi: Inhalasi oral: 3,8
hingga sekitar 5 jam. Oral: 5-6 jam (rilis
segera); 9,3 jam (rilis diperpanjang). IV: 4-6 jam.
Golongan obat brongkodilator
G. PERHITUNGAN
1. Salbutamol ( Resep 1)
Dl = 2 – 4 mg
Dm = 8 mg

a. perhitungan bahan
24
𝑋 100 = 480 𝑚𝑔
5

b. Perhitungan Berdasarkan Dosis


42
𝐷𝐿 = 𝑋 (2 − 4 ) 𝑚𝑔 = 1.35 𝑚𝑔 − 2,70 𝑚𝑔
62

42
𝐷𝑀 = 𝑋 (8) 𝑚𝑔 = 5,41 𝑚𝑔
62
c. Perhitungan resep
1𝑥1𝑥5
1𝑥𝑝 = = 0,05 𝑚𝑔
500 𝑚𝑙
3 𝑥 𝑝 = 3 x 0,05 = 0,15 𝑚𝑔
d. Presentase
𝐷𝑜𝑠𝑖𝑠 𝑆𝑒ℎ𝑎𝑟𝑖 0,15 𝑚𝑔
% IH= 𝑋 100 % = 5,41 𝑚𝑔 𝑥 100 %
𝐷𝑀

= 2,11 % <100% ( TOD)


H. Alat dan Bahan
H.1 Alat
1. Lumpang dan Alu
2. Lap kasar
3. Lap halus
4. Neraca
5. Sendok tanduk
6. Sudip
7. Botol colkat

H.2 Bahan
1. Handscoon
2. Masker
3. Aquadest
4. Alkohol
5. Kapas
6. Salbutamol
7. Gliserin
8. Na Benzoat
I. CARA KERJA
a) Disiapkan alat dan dan bahan.
b) Dibersihkan lumpang dan alu dengan menggunakan alkohol dan kapas
c) Di timbang dan diukur bahan yang akan digunakan
d) Dimasukkan salbutamol dalam lumpang gerus hingga halus.
e) Dimasukkan salbutamol kedalam gelas kimia,lalu larutkan dengan etanol
f) Dimasukkan Na Benzoat kedalam gelas kimia,dilarutkan dengan aquadest.
g) Dicampurkan semua bahan yang digelas kimia,kemudian homogenkan lalu
masukkan kedalam botol coklat
h) Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET

APOTEK EXO
Jl.Dayodara II No. 15 palu Sulawesi tengah
Apoteker : Apt. Febiyana S.Farm
SIPA : G 701 20 063
N0 : 19 TGL:………2022
NAMA : Skylar

3 x Sehari 1 Tablet /
Kapsul /
Bungkus /
Sendok teh /
Sendok makan/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


Kocok terlebih dahulu
Tidak Boleh Di Ulang Tanpa Resep Dokter !
Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep no.19 terdapat obat yaitu sabultamol yang diindikasikan untuk
meredakan asma ringan, sedang, atau berat.Penatalaksanaan & pencegahan
serangan asma. (Mims, 2022).

Asma adalah gangguan inflamasi kronik saluran napas yang melibatkan banyak
sel dan elemennya. Inflamasi terus menerus menyebabkan hiperresponsif yang
meningkat pada jalan napas sehingga timbul gejala episodic berulang berupa
sesak napas, dada terasa berat, mengi, dan terutama malam dan atau siang hari
(Pratiwi ,2020)

Mekanime kerja salbutamol adalah simpatomimetik kerja langsung yang


bekerja pada reseptor 2 untuk mengendurkan otot polos bronkus dengan efek
yang kurang menonjol pada jantung. Ini mengaktifkan adenil siklase, enzim
yang merangsang produksi siklik adenosin-3', 5'-monofosfat
(cAMP). Peningkatan cAMP menyebabkan aktivasi protein kinase A, yang
menghambat fosforilasi miosin dan menurunkan konsentrasi ion Ca
intraseluler, menghasilkan relaksasi otot. (Mims, 2022).

Cara pemakaian sabultamol Dewasa: Melalui nebuliser: 2,5-5 mg hingga 3-4


kali sehari Anak: 4 tahun Sama seperti dosis dewasa. (Mims, 2022).
L. COPY RESEP
APOTEK EXO

Jl.Dayodara II No. 15 palu Sulawesi tengah

Apoteker : Apt. Febiyana S.Farm

SIPA : G 701 20 063

Copy Resep

Palu, April 2022


Resep Untuk : Skylar
Resep Dari : Dr. Ik Jun
Tgl Resep : 07 April 2022
Tgl Pembuatan : 09 April 2022
No. Resep 19
R/
Salbutamol 24mg / 5ml
Etanol 3
Gliserin 6
Na. Benzoat 0,12
Aquadest ad 100ml

m.f. elixir
S.t.d.d. cth. I
Det.

Cap Apotek PCC


Tanda Tangan

Apt. Febiyana, S.Farm


DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. 2020. Farmakope Indonesia Edisi VI. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Mims. (2022). Diakses pada tanggal 12 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 12 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Pratiwi. (2020). Potensi Tanaman Cermai Dalam Mengatasi Asma. Jurnal Penelitian
Perawat Profesional.Volume 2 Nomor 2,
A. RESEP ASLI
Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0451-123456
No.20 Palu, 2022

R/
Metampiron 0,5
SS 20
Aquadest ad 60 ml
m.f. potio
S.b.dd.cp.1

Pro : Albob
Usia : 12 tahun
Alamat : Jl.karya no.15
BB : 32 kg
B. KELENGKAPAN RESEP
Dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno – Hatta KM.9 INSCRIPTIO
Telp.0451-123456
No.20 Palu, 2022

R/
Metampiron 0,5
IINVOCATIO SS 20
Aquadest ad 60 ml PRAESCRIPTIO

m.f. potio
S.b.dd.cp.1 SIGNATURA

Pro : Albob
Usia : 12 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl.karya no.15
BB : 32 kg
Keterangan :
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No telepon : 0451-12356
Tanggal : Palu, April 2022
No : 20

b. Invocatio
R/ Recipe : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : Metampiron
Komposisi obat : Metampiron
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
potio : sediaan cair

d. Signatura
S (signa) : tandai
b(bis) : dua
d.d ( de die) : tiap hari
1 (uno) : untuk pemakaian luar

e. Subscriptio
Pro : Albob
Usia :12 thn
Alamat : Jl. Karya no.15
BB : 32 kg
C. OTT (Obat Tidak Tercampur)
-

D. RESEP STANDAR
1. SS (Sirup Simplex) (FORNAS Ed III, 273)

Tiap 100 mL mengandung :

− Saccharum album 65 g

− Methyl parabenum 250 mg

− Aqua destilata 100 mL


E. URAIAN BAHAN
1. Metampiron (FI Edisi VI, 2020;1124)
Nama Resmi : METAMPIRON

Nama lain : Metampiron / Metamizole Sodium

RM/BM : C13H16N3NaO4S.H2O / 351,4

Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)

Pemerian : Serbuk hablur, putih atau hampir putih.

Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air, larut dalam


etanol, praktis tidak larut dalam metilen klorida.

Khasiat : -

Kegunaan : Sebagai zat aktif

Penyimpanan : Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup


baik, tidak tembus cahaya

Persyaratan kadar : Mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak


lebih dari 101,0% C13H16N3NaO4S, dihitung
terhadap zat kering.
2. Sirup simplex (FI Edisi III, 1979;525)
Nama Resmi : SIRUP SIMPLEX

Nama lain : Sirup gula

RM/BM : - / 2,587

RumusStruktur : -

Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna

Kelarutan : Larut dalam air dan air panas

Khasiat : Sebagai pemanis

Kegunaan : Zat tambahan

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat

Persyaratankadar : -
3. Aquadest (FI Edisi III, 1979;96)
Nama Resmi : AQUA DESTILLATA

Nama lain : Air suling

RM/BM : H2O /18,02

Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)

Pemerian : Cairan jernih,tidak berwarna,tidak berbau,tidak


mempunyai rasa

Kelarutan : -

Khasiat : Pelarut

Kegunaan : Zat tambahan

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

Persyaratan kadar : -
F. URAIAN OBAT
1. Metampiron (MIMS, 2022)
Indikasi : meredakan nyeri setelah operasi, cedera akut,
nyeri kolik, sakit gigi, hingga migrain,demam

Dosis : Dewasa: Sebagai metamizole Na: 0,5-1 g


hingga 3-4 kali sehari. Maks: 4 gram setiap
hari. Durasi perawatan maksimal: 3-5 hari.
Anak: Sebagai methimazole Na tetes: 3
bulan Dosis bervariasi berdasarkan berat
badan. Dosis yang dianjurkan: 8-16 mg/kg
sebagai dosis tunggal, dapat diulang jika perlu,
hingga 3 atau 4 kali sehari. Lihat literatur
produk individu untuk panduan rinci.

Mekanisme kerja : Metampiron, NSAID, memiliki sifat analgesik,


antipiretik dan anti-inflamasi. Ini mengurangi
sintesis prostaglandin dengan menghambat
siklooksigenase (COX)-1 dan 2. Ini juga
merangsang sekresi -endorfin oleh hipotalamus
hipofisis, mengurangi tingkat pirogen endogen
dan mempengaruhi pusat termoregulasi di
hipotalamus.

Efek samping : Tremor, sakit kepala, takikardi

Interaksi obat : Risiko trombositopenia dengan antikoagulan.R


isikohipotermia berat dengan fenotiazin lain, kl
orpromazin. Peningkatan efek/toksisitas
denganTCA,kontrasepsioral, MAOI, allopurin.
Penurunan efek dengan barbiturat, glutetimida
fenilbutazon. Meningkatkan efek hematotoksis
itas,metotreksat. Meningkatkan efek agen
antidiabetikoral,sulfonamid, fenitoin. Menurun
kan kadar bupropion, siklosporin.

Golongan obat NSAID (nonsteroidal anti-inflammatory


drugs atau antiinflamasi nonsteroid).
G. PERHITUNGAN
Metampiron
Dl = 500-1500 mg
Dm = -
✓ perhitungan bahan
24
𝑋 100 = 480 𝑚𝑔
5

✓ Perhitungan Berdasarkan Dosis


32
𝐷𝐿 = 𝑋 (500 𝑚𝑔 − 1500)𝑚𝑔 = 258 𝑚𝑔 − 778,19 𝑚𝑔
62

✓ Perhitungan resep
1𝑥1𝑥8
1𝑥𝑝 = = 0,0133 𝑚𝑙
60 𝑚𝑙
3 𝑥 𝑝 = 3 x 0,0133 = 0,039 𝑚𝑙
✓ Presentase
𝐷𝑜𝑠𝑖𝑠 𝑆𝑒ℎ𝑎𝑟𝑖 0,0399 𝑚𝑙
% IH= 𝑋 100 % = 778,19 𝑚𝑔 𝑥 100 %
𝐷𝑀

= 0,051 % <100% ( TOD)


✓ Sirup simplex
65 𝑚𝑔
• 𝑠𝑎𝑐𝑐ℎ𝑎𝑟𝑢𝑚 𝑎𝑙𝑏𝑢𝑚 = 𝑥20 𝑚𝑙 = 15 𝑚𝑔
100 𝑚𝑙

250 𝑚𝑔
• 𝑀𝑒𝑡𝑖𝑙 𝑝𝑎𝑟𝑎𝑏𝑒𝑛 = 100 𝑚𝑙
𝑥 20 𝑚𝑙 = 50 𝑚𝑔

• 𝑎𝑞𝑢𝑎𝑑𝑒𝑠𝑡 𝑎𝑑 60 𝑚𝑙
60 𝑚𝑙 − 20 𝑚𝑙 = 40 𝑚𝑙
H. Alat dan Bahan
H.1 Alat
1. Lumpang dan Alu
2. Lap kasar
3. Lap halus
4. Neraca
5. Sendok tanduk
6. Sudip
7. Botol colkat

H.2 Bahan
1. Handscoon
2. Masker
3. Aquadest
4. Alkohol
5. Kapas
6. Metampiron
7. SS
I. CARA KERJA
a. Disiapkan alat dan dan bahan.
b. Dibersihkan lumpang dan alu dengan menggunakan alkohol dan kapas
c. Dikalibrasi botol coklat
d. Di timbang dan diukur bahan yang akan digunakan
e. Dimasukkan metampiron dalam lumpang gerus hingga halus.
f. Dimasukkan metampiron kedalam gelas kimia,dilarutkan dengan aquadest
lalu tambahkan sirup simplex
g. Dimasukkan kedalam botol coklat
h. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET

APOTEK EXO

Jl.Dayodara II No. 15 palu Sulawesi tengah

Apoteker : Apt. Febiyana S.Farm

SIPA : G 701 20 063

N0 : 20 TGL:………2022

NAMA : Albob

2 x Sehari 1 Tablet /

Kapsul /

Bungkus /

Sendok teh /

Sendok makan/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan

Kocok terlebih dahulu

Tidak Boleh Di Ulang Tanpa Resep Dokter !

Semoga lekas sembuh


K. PEMBAHASAN
Pada resep no.20 terdapat obat yaitu metampiron yang diindikasikan untuk
meredakan nyeri setelah operasi, cedera akut, nyeri kolik, sakit gigi,
hingga migrain,demam (Mims, 2022).

nyeri adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan


akibat kerusakan jaringan, baik aktual maupun potensial atau yang
digambarkan dalam bentuk kerusakan tersebut.Mekanisme timbulnya nyeri
didasari oleh proses multipel yaitu nosisepsi, sensitisasi perifer, perubahan
fenotip, sensitisasi sentral, eksitabilitas ektopik, reorganisasi struktural, dan
penurunan inhibisi. Antara stimulus cedera jaringan dan pengalaman subjektif
nyeri terdapat empat proses tersendiri : tranduksi, transmisi, modulasi, dan
persepsi. (Bahrudin ,2017)

Mekanime kerja metampiron adalah Metampiron, NSAID, memiliki sifat


analgesik, antipiretik dan anti-inflamasi. Ini mengurangi sintesis
prostaglandin dengan menghambat siklooksigenase (COX)-1 dan 2. Ini juga
merangsang sekresi -endorfin oleh hipotalamus hipofisis, mengurangi tingkat
pirogen endogen dan mempengaruhi pusat termoregulasi di
hipotalamus.(Mims, 2022).

Cara pemakaian obat metampiron Dewasa: Sebagai metamizole Na: 0,5-1 g


hingga 3-4 kali sehari. Maks: 4 gram setiap hari. Durasi perawatan
maksimal:3-5hari.Anak: Sebagai methimazole Na tetes: 3 bulan Dosis
bervariasi berdasarkan berat badan. Dosis yang dianjurkan: 8-16 mg/kg
sebagai dosis tunggal, dapat diulang jika perlu, hingga 3 atau 4 kali
sehari. Lihat literatur produk individu untuk panduan rinci.. (Mims, 2022).
L. COPY RESEP
APOTEK EXO

Jl.Dayodara II No. 15 palu Sulawesi tengah

Apoteker : Apt. Febiyana S.Farm

SIPA : G 701 20 063

Copy Resep

Palu, April 2022


No. Resep 20

Resep Untuk : Albob


Resep Dari : Dr. Ik Jun
Tgl Resep : 07 April 2022
Tgl Pembuatan : 09 April 2022
R/
Metampiron 0,5

SS 20

Aquadest ad 60ml

m.f. potio
S.b.d.d. cp. I
Det.

Cap Apotek PCC


Tanda Tangan

Apt. Febiyana, S.Farm


DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. 2020. Farmakope Indonesia Edisi VI. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Mims.( 2022(. Diakses pada tanggal 12 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 12 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Baharudin. (2017). Patofisiologi Nyeri (Pain). Jurnal of Vacational Healt Shide


Volume 13 Nomor 1.
A. RESEP ASLI
Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2022
Jl. Soekarno-Hatta KM.9
Telp. 0451-123456
No.21 Palu, 2022

R/
Asetaminofen 1
SS 10
Sunset Yellow q.s
Aquadest ad 50 ml
m.f. potio
S.t.dd.cth.1

Pro : Xinn
Usia : 10 tahun
Alamat : Jl.karya no.15
BB : 30 kg
B. KELENGKAPAN RESEP
Dr. Ik Jun
SIK No.014/DU/2022
Jl. Soekarno – Hatta KM.9 INSCRIPTIO
Telp.0451-123456
No.21 Palu, 2022

R/
Asetaminofen 1
IINVOCATIO SS 10
Sunset Yellow q.s PRAESCRIPTIO

Aquadest ad 50 ml
m.f. potio
S.t.dd.cth.1 SIGNATURA

Pro : Xinn
Usia : 10 tahun SUBSCRIPTIO
Alamat : Jl.karya no.15
BB : 3 kg
Keterangan :
a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No telepon : 0451-12356
Tanggal : Palu, April 2022
No : 21

b. Invocatio
R/ Recipe : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : asetaminofen
Komposisi obat : asetaminofen
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
potio : sediaan cair

d. Signatura
S (signa) : tandai
t(ter) : tiga
d.d ( de die) : tiap hari
cth (choler the) : sendok teh
1 (uno) : untuk pemakaian luar

e. Subscriptio
Pro : Xinn
Usia :10 thn
Alamat : Jl. Karya no.15
BB : 30 k
C. OTT (Obat Tidak Tercampur)
-
D. RESEP STANDAR
1. SS (Sirup Simplex) (FORNAS Ed III, 273)

Tiap 100 mL mengandung :

− Saccharum album 65 g

− Methyl parabenum 250 mg

− Aqua destilata 100 mL


E. URAIAN BAHAN

a. Asetaminofen (FI Edisi VI, 2020;1359)


Nama Resmi : PARASETAMOL
Nama lain : Asetaminofen
RM/BM : C8H9NO2 / 151,16
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Serbuk hablur; putih; tidak berbau; rasa sedikit
pahit.
Kelarutan : Larut dalam air mendidih dan dalam natrium
hidroksida 1 N; mudah larut dalam etanol..
Khasiat : Zat aktif
Kegunaan : Sebagai zat aktif
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus
cahaya. Simpan pada suhu ruang, terlindung dari
kelembapan dan panas.
Persyaratan kadar : Parasetamol mengandung tidak kurang dari
98,0% dan tidak lebih dari 102,0% C8H9NO2,
dihitung terhadap zat kering.
b. Sirup simplex (FI Edisi III, 1979;525)
Nama Resmi : SIRUP SIMPLEX
Nama lain : Sirup gula
RM/BM : - / 2,587
Rumus Struktur : -
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna
Kelarutan : Larut dalam air dan air panas
Khasiat : Sebagai pemanis
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan kadar : -
c. Aquadest (FI Edisi III, 1979;96)
Nama Resmi : AQUA DESTILLATA
Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O /18,02
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih,tidak berwarna,tidak berbau,tidak
mempunyai rasa
Kelarutan : -
Khasiat : Pelarut
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan kadar : -
d. Sunset Yellow (HPE,Edisi VI,2009 ;194)
Nama Resmi : SUNSET YELLOW
Nama lain : Yellow Orange
RM/BM : C₁₆H₀N₂O₇S₂ / 452,4
Rumus Struktur :

(pubchem,2022)
Pemerian : Serbuk hablur kemerahan, di dalam larutan
memberikan warna orange terang
Kelarutan : Mudah larut di gliseril dan air, agak sukar larut
di gliserin dan etanol.
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan kadar : -
F.URAIAN OBAT
1. Asetaminofen (MIMS, 2022)
Indikasi : Demam, nyeri ringan sampai sedang
Dosis : Dewasa: 0,5-1 g 4-6 jam. Maks: 4 gram setiap
hari. Anak: 1-2 bulan 30-60 mg tiap 8
jam. Maks: 60 mg/kg/hari; 3-<6 bulan 60
mg. 6 bulan sampai <2 tahun 120 mg; 2-<4
tahun 180 mg; 4-<6 tahun 240 mg; 6-<8
tahun 240 atau 250 mg; 8-<10 tahun 360 atau
375 mg; 10-<12 tahun 480 atau 500 mg; 12-16
tahun 480 atau 750mg. Berikan 4-6 jam jika
perlu. Maks: 4 dosis dalam 24 jam.
Mekanisme kerja : Parasetamol menunjukkan tindakan analgesik
dengan penyumbatan perifer dari generasi
impuls nyeri. Ini menghasilkan antipiresis
dengan menghambat pusat pengatur panas
hipotalamus. Aktivitas anti-inflamasinya yang
lemah terkait dengan penghambatan sintesis
prostaglandin di SSP.
Efek samping : Kerusakan hati,anemia,mual,muntah
Interaksi obat : Penurunan penyerapan dengan
colestyramine. Penurunan konsentrasi serum
dengan rifampisin dan beberapa antikonvulsan
(misalnya fenitoin, fenobarbital, karbamazepin,
primidon). Meningkatkan efek antikoagulan
warfarin dan kumarin lainnya dengan
penggunaan jangka panjang. Peningkatan
penyerapan dengan metoclopramide dan
domperidone. Peningkatan konsentrasi serum
dengan probenesid. Dapat meningkatkan
konsentrasi serum kloramfenikol..
Golongan obat Antipiretik dan analgesik
G.PERHITUNGAN
A. Asetaminofen
Dl = 325-650 mg
Dm = 3259 mg
✓ perhitungan bahan
1000
𝑋 100 = 2 𝑡𝑎𝑏
500

✓ Perhitungan Berdasarkan Dosis


30
𝐷𝐿 = 𝑋 (325 − 650 mg) = 157,2 𝑚𝑔 − 314,5 𝑚𝑔
62
30
𝐷𝐿 = 𝑋 (3259 mg) = 1.372,5 𝑚𝑔
62
✓ Perhitungan resep
1𝑥1𝑥5
1𝑥𝑝 = = 0,0133 𝑚𝑙
50 𝑚𝑙
3 𝑥 𝑝 = 3 x 0,0133 = 0,039 𝑚𝑙
✓ Presentase
𝐷𝑜𝑠𝑖𝑠 𝑆𝑒ℎ𝑎𝑟𝑖 0,0399 𝑚𝑙
% IH= 𝑋 100 % = 778,19 𝑚𝑔 𝑥 100 %
𝐷𝑀

= 0,051 % <100% ( TOD)


B. Sirup simplex
65 𝑚𝑔
• 𝑠𝑎𝑐𝑐ℎ𝑎𝑟𝑢𝑚 𝑎𝑙𝑏𝑢𝑚 = 𝑥20 𝑚𝑙 = 15 𝑚𝑔
100 𝑚𝑙

250 𝑚𝑔
• 𝑀𝑒𝑡𝑖𝑙 𝑝𝑎𝑟𝑎𝑏𝑒𝑛 = 𝑥 20 𝑚𝑙 = 50 𝑚𝑔
100 𝑚𝑙

• 𝑎𝑞𝑢𝑎𝑑𝑒𝑠𝑡 𝑎𝑑 60 𝑚𝑙
60 𝑚𝑙 − 20 𝑚𝑙 = 40 𝑚𝑙
H. Alat dan Bahan
H.1 Alat
1. Lumpang dan Alu
2. Lap kasar
3. Lap halus
4. Neraca
5. Sendok tanduk
6. Sudip
7. Botol colkat

H.2 Bahan
1. Handscoon
2. Masker
3. Aquadest
4. Alkohol
5. Kapas
6. Asetaminofen
7. Sirup Simplex
8. Sunset Yellow
I. CARA KERJA
1.Disiapkan alat dan dan bahan.
2.Dibersihkan lumpang dan alu dengan menggunakan alkohol dan kapas
3.Dikalibrasi botol coklat
4.Di timbang dan diukur bahan yang akan digunakan
5.Dimasukkan asetaminofen kedalam 321umping gerus hingga halus.
6.Dimasukkan asetaminofen kedalam gelas kimia,dilarutkan dengan aquadest
lalu tambahkan sunset yellow
7.Dimasukkan kedalam botol coklat
8.Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET

APOTEK EXO
Jl.Dayodara II No. 15 palu Sulawesi tengah
Apoteker : Apt. Febiyana S.Farm
SIPA : G 701 20 063
N0 : 21 TGL:………2022
NAMA : Xinn

3 x Sehari 1 Tablet /
Kapsul /
Bungkus /
Sendok teh /
Sendok makan/

Sebelum / Saat / Sesudah Makan


Kocok terlebih dahulu
Tidak Boleh Di Ulang Tanpa Resep Dokter !
Semoga lekas sembuh
K. PEMBAHASAN
Pada resep no.21 terdapat obat yaitu Asetaminofen yang diindikasikan untuk
Demam, nyeri ringan sampai sedang. Mims, 2022).

Demam (hipertermi) adalah suatu keadaan dimana suhu tubuh lebih tinggi
dari biasanya, dan merupakan gejala dari suatu penyakit. Demam merupakan
respon normal tubuh terhadap adanya infeksi. Infeksi adalah keadaan
masuknya mikroorganisme kedalam tubuh, dapat berupa virus, bakteri,
parasit, maupun jamur. Demam pada anak umumnya disebabkan oleh infeksi
virus. (Cahyaningrum dan Putri ,2017)

Mekanisme kerja dari Asetaminofen , yaitu menunjukkan tindakan analgesik,


dengan penyumbatan perifer dan generasi impuls nyeri. Menghasilkan anti
piresis dengan menghambat pusat pengatur panas di hipotalamus (Mims,
2022).

Aturan pakai parasetamol secara oral untuk orang dewasa yaitu 1 tablet 3 – 4
x sehari sedangkan untuk anak – anak yaitu ½ tablet, 3 – 4 x sehari (Mims,
2022).
L. COPY RESEP
APOTEK EXO

Jl.Dayodara II No. 15 palu Sulawesi tengah

Apoteker : Apt. Febiyana S.Farm

SIPA : G 701 20 063

Copy Resep

Palu, April 2022


No. Resep 21

Resep Untuk : Xinn

Resep Dari : Dr. Ik Jun


Tgl Resep : 07 April 2022
Tgl Pembuatan : 09 April 2022
R/
Asetaminofen 0,5
SS 3
Sunset Yellow q.s
Aquadest ad 60 ml

m.f. potio
S.t.dd.cth.1 Det.

Cap Apotek PCC


Tanda Tangan

Apt. Febiyana, S.Farm


DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI. Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Depkes RI. (1979). Farmakope Indonesia Edisi III Jakarta : Departemen Kesehatan
RI.

Mims.( 2022). Diakses pada tanggal 12 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Pubchem. (2022). Diakses pada tanggal 12 April 2022 Pukul 13.00 WITA.

Cahyaningrum dan Putri .2017. Perbedaan Suhu Tubuh Anak Demam Sebelum Dan
Setelah Kompresbawang Merah. Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 15
No 2.
A. RESEP ASLI

Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2020
Jl. Soekarno Hatta, KM 9
Telp. 0451-123456
No. 22 Palu, April 2022

R/
GG 0,1
Amonium klorida 2
Aqua ad 90 ml

m.f. potio
S.t.d.d. cth. I

Pro : Vynn
Umur : 25 tahun
Alamat : Jl. Hasanuddin no 13
B. KELENGKAPAN RESEP
Dr. Ik Jun
SIK No. 014/DU/2020
Jl. Soekarno Hatta, KM 9 INSCRIPTIO

Telp. 0451-123456
No. 22 Palu, April 2022

INSCRIPTIO
R/
GG 0,1
Amonium klorida 2 PRESCRIPTIO
Aqua ad 90 ml

m.f. potio SIGNATURA


S.t.d.d. cth. I

Pro : Vynn
SUBCRIPTIO
Umur : 25 tahun
Alamat : Jl. Hasanuddin no 13
Keterangan

a. Inscriptio
Nama dokter : dr. Ik Jun
SIK : No. 014/DU/2022
Alamat : Jl. Soekarno-Hatta KM.9
No telepon : 0451-12356
Tanggal : Palu, April 2022
No : 22

b. Invocatio
R/ Recipe : Ambillah

c. Prescriptio
Nama obat : GG
Komposisi obat : Aminium klorida
m.f (Misce fac) : Campur dan buatlah
potio : sediaan cair

d. Signatura
S (signa) : tandai
t(ter) : tiga
d.d ( de die) : tiap hari
cth (choler the) : sendok teh
1 (uno) : untuk pemakaian luar

e. Subscriptio
Pro : Vynn
Usia :25 thn
Alamat : Jl. Hasanuddin no.13
C. OTT
-

D. RESEP STANDAR
-
F. URAIAN BAHAN
1. Alhokol (FI Edisi III, 1979:65)
Nama resmi : ETHANOLUM
Nama lain : Etanol, alkohol
RM/BM : C2H6O/46,07
Rumus struktur :

(Pubchem, 2022)

Pemerian : Cairan tidak berwarna, jernih, mudah


menguap, dan mudah bergerak, bau khas, rasa
panas, mudah terbakar dengan memberikan
nyala biru yang tidak berasap.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam kloroform p dan
dalam eter p.
Khasiat : Antiseptik
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari
cahaya, ditempat sejuk, jauh dari nyala api.
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 95,2% atau
kadar 92,7% C2H6O.
2. Aquadest (FI Edisi III, 1979;96)

Nama Resmi : AQUA DESTILLATA


Nama lain : Air suling
RM/BM : H2O /18,02
Rumus Struktur :

(PubChem, 2022)
Pemerian : Cairan jernih,tidak berwarna,tidak berbau,tidak
mempunyai rasa
Kelarutan : -
Khasiat : Pelarut
Kegunaan : Zat tambahan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Persyaratan kadar : -
3. Gliserin (FI Edisi VI, 2020:680-682)
Nama Resmi : GLYCERIN
Nama lain : Gliserin
RM/BM : C3H8O3/92,09
Rumus struktur :

(Pubchem,2022)
Pemerian : Cairan jernih seperti sirup, tidak berwarna, rasa
manis, hanya boleh berbau khas lemah(tajam atau
tidak enak) higroskopik, larutan Netral terhadap
lakmus.
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol
mudah larut dalam kloroform dan dalam meter,
dalam minyak lemah dan minyak menguap.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Khasiat : Zat tambahan
Kegunaan : Zat tambahan
Persyaratan : Mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak
kadar lebih dari 101,0% C3H8O3.
4. Amonium klorida (FI EDISI III (1979), hal : 87)
Nama resmi AMONII CHLORIDUM
Nama lain Amonium klorida
RM/BM NH4Cl/ 53,49
Rumus struktur
-
Kelarutan Mudah larut dalam air dan dalam gliserol P,
lebih mudah larut dalam air mendidih; agak
sukar larut dalam etanol (95%) P
Pemerian Serbuk butir atau hablur, putih, tidak berbau;
asin dan dingin; higroskopik
Khasiat Ekspektoran
Kegunaan Ekspektoran
Penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat
Persyaratan kadar -
F. URAIAN OBAT

1. GG (gliseril guaiakolat) (Iso indalgia,2019:361)


indikasi Meredakan pilek dan batuk yang disertai dahak
Dosis DL = 100-400 mg
DM = 2400 mg
Mekanisme GG merupakan ekspektoran yang bekerja dengan cara
kerja meningkatkan volume dan membuatnya lebih encer sehingga
lebih mudah dan di keluarkan dari saluran pernapasan
melalui jalur nafas proses batuk.
Efek samping Pusing,mengantuk,mual,muntah pembentukan batu ginjal,
mulut kering insomnia
Interaksi obat Kehamilan dan menyusui
Golongan obat Mukulitik dan ekspektoran

2. Amonium klorida (Mims, 2022)


indikasi Hipokloremia; Alkalosis metabolik
Dosis Dewasa = Dosis tergantung pada tingkat keparahan kondisi
dan toleransi pasien. Dosis dapat juga ditentukan berdasarkan
tingkat daya gabungan karbondioksida dan defisit klorida
Mekanisme Meningkatkan keasaman dengan meningkatkan konsentrasi
kerja ion hydrogen bebas. Efek teraupetik bergantung pada
kemampuan ginjal untuk memanfaatkan ammonia dalam
ekskresi. Kelebihan anion tetap dan konversi ammonia
menjadi urea oleh hati, dengan demikian membebaskan ion
hydrogen dan klorida ke dalam cairan ektraseluler
Efek samping Pucat, diaphoresis, brakikardia, aritmia, muntah-muntah,
kedutan
Meningkatkan efek merugikan dengan diuretic hemat-K,
meningkatkan konsentrasi serum klorpropamida salisikilat
G. PERHITUNGAN
1. GG 0,1 gr → 100 mg
DL = 200 mg – 400 mg
DM = 2400 mg
Berdasarkan resep
𝟏 𝒙 𝟓 𝒎𝒍 𝒙 𝟏𝟎𝟎 𝒎𝒈
1xP= = 5,56 mg
𝟗𝟎 𝒎𝒍
𝟑 𝒙 𝟓 𝒎𝒍 𝒙 𝟏𝟎𝟎 𝒎𝒈
3xP= = 16,67 mg
𝟗𝟎 𝒎𝒍

Presentase
𝟓,𝟓𝟔 𝒎𝒈
DL = x 100% = 1,39 % < 100% (TOD)
𝟒𝟎𝟎 𝒎𝒈
𝟏𝟔,𝟔𝟕 𝒎𝒈
DM = x 100% = 0,69 % < 100% UD ( Under Dosis)
𝟐𝟒𝟎𝟎 𝒎𝒈

Perhitungan bahan
𝑷𝒆𝒓𝒎𝒊𝒏𝒕𝒂𝒂𝒏 𝒓𝒆𝒔𝒆𝒑 𝟏𝟎𝟎 𝒎𝒈
= = 1 tablet = 0,1 gr ≈ 0,1 ml
𝑲𝒆𝒌𝒖𝒂𝒕𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒅𝒊𝒂𝒂𝒏 𝟏𝟎𝟎 𝒎𝒈

𝟐𝟎𝟎𝟎 𝒎𝒈
2. Amonium klorida 2gr → = 2 ml
𝟏𝟎𝟎𝟎

3. Aqua = 90 ml – (0,1 ml + 2 ml)


= 90 ml – 2,1 ml
= 87,9 ml
H. Alat dan bahan
H.1 Alat
1. Lumpang dan alu

2. Timbangan

3. Lap kasar

4. Lap halus

5. Sudip

6. Sendok tanduk
7. Hot plate

8. Batang pengaduk

9. Erlenmeyer
10. Gelas ukur

11. Kertas perkamen

12. Gelas kimia

13. Botol obat

H.2 Bahan
1. Etiket putih

2. Alcohol

3. Tissue/kapas

4. Handscoon
5. Amonium klorida

6. GG

7. Aquadest
I. CARA KERJA
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dikalibrasi botol 90 ml
3. Dibersihkan lumpang dan alu menggunakan kapas dan alcohol
4. Diambil GG 1 tab, Amonium klorida 0,045 gr, dan Aquadest 90 ml
5. Dimasukkan GG kedalam lumpang lalu gerus hingga halus dan homogen
6. Dimasukkan Amonium klorida kedalam lumpang lalu gerus hingga halus dan
homogen
7. Dimasukkan semua bahan ke gelas kimia lalu ditambahkan aquadest untuk
melarutkan
8. Dimasukkan larutan kedalam botol kaca lalu ditambahkan aquadest hingga
tanda kalibrasi, kocok hingga homogen
9. Diberikan etiket putih untuk pemakaian dalam
J. ETIKET
Apotek Restu Ibu
Jl. Jendral Sudirman No. 13
telp. 0451-7765422
APA: Apt. Juniah,S.farm
SIP: G 701 21 064
No : 22 Tgl : 09-04-2022
Nama : Vynn

3 X sehari 1 Sendok teh


Sebelum/sesudah makan
Harus dengan resep dokter !
K. PEMBAHASAN

Bahan-bahan yang terdapat pada resep ini yaitu GG, Amonium klorida dan
Aquadest. Indikasi pada resep ini adalah meredakan gejala batuk dan
hipokloremia ( kekurangan klorida dalam darah) serta membantu
mengencerkan dahak untuk meredakan batuk produktif. Batuk produktif
adalah batuk yang menghasilkan dahak atau lendir (splitum) sehingga
mereka yang mengalami batuk produktif umumnya mengalami kesulitan
bernafas dan disertai pengeluaran dahak. (Junaldi,2020)

Mekanisme kerja GG adalah meningkatkan hidrasi efektif kelenjar


pernapasan sehingga meningkatkan volume dan mengurangi viskositas
sekresi bronkial yang kuat, sehingga memudahkan pembuangannya melalui
proses pembersihan alami (Mims, 2022)

Mekanisme kerja Amonium klorida adalah meningkatkan keasaman


dengan meningkatkan konsentrasi ion hidrogen bebas. Efek teraupetik
bergantung pada kemampuan ginjal untuk memanfaatkan amonia dalam
ekskresi kelebihan anion tetap dan konversi amonia menjadi urea oleh hati,
dengan demikian membebaskan ion hidrogen dan klorida ke dalam cairan
ekstraseluler (Mims, 2022)

Aturan pemakaian dosis GG yaitu untuk dewasa 200 - 400 mg setiap jam.
Maks = 2400 mg setiap hari (Mims, 2022)

Aturan pemakaian dosis amonium klorida yaitu untuk dewasa, dosis


tergantung pada tingkat keparahan kondisi dan toleransi pasien
(Mims,2022)

Aturan pemakaian dosis pada resep ini yaitu 3 x sehari 1 sendok teh
sesudah makan.

Resep ini mengandung komposisi bahan yaitu GG dan amonium klorida. GG


sebanyak 1 tablet dan amonium klorida 2 gr, yang dibuat menjadi larutan.
Resep ini berfungsi meredakan gejala batuk dan hipokloremia.
L. COPY RESEP

Apotek Restu Ibu


Jl. Jendral Sudirman No. 13
telp. 0451-7765422
APA: Apt. Juniah,S.farm
SIP: G 701 21 064
Palu, 9/04/2022
Salinan Resep
Dari dokter : dr. Ik Jun
No resep : 22
Tgl resep : 9 April 2022
Nama pasien : Vynn
Umur : 25 tahun
R/
GG 0,1
Amonium klorida 2
Aqua ad 90 ml
m.f. potio.
S. t.d.d cth. I

det

Cap apotek PCC


Tanda tangan

Juniah S.farm., Apt.


DAFTAR PUSTAKA

Mims. (2022). Mims Indonesia. Aplikasi mims ( diakses pada tanggal 10 april 2022)

Junaidi. J. (2020). Penyakit paru dan saluran napas. Jakarta : Departemen


Farmakologi dan teraupetik fakultas kedokteran universitas indonesia

Anda mungkin juga menyukai