Anda di halaman 1dari 4

Zat Aktif : Codein Phospate

1. Bentuk Sediaan : larutan


2. Tinjauan Farmakologi Zat Aktif
 Indikasi : terapi nyeri ringan, antitusif
 Peringatan :
 Pada pasien asma, empisema, COPD gangguan hati dan ginjal, trauma
kepala, disfungsi tiroid, hipotensi.
 Pengaruh terhadap kehamilan
 Ibu menyusui
 Anak < 2 tahun
 Efek Samping :
 Mengantuk
 Konstipasi
 Takikardia/bradikardi
 Hipotensi
 Kemerahan, urtikari
 Mual, muntah
 Interaksi :
 Bupivacain : menimbulkan depresi respirasi
 Alkohol
 Rifampisin

3. Formula Umum

R/ Codein phosphate 5 gr

Water 15 ml

Chloroform spirit 25 ml

Syrup ad 1000 ml

(Codex, hal 816)

4. Analisa Preformulasi Zat Aktif dan Eksipien

 Codein Phosphate
a) Rumus : C18H21NO3PO4.1/2H2O
b) Bobot Molekul : 406,37
c) Pemerian : Hablur berbentuk jarum halus atau serbuk hablur, putih, tidak berbau,
rasa pahit.
d) Titik Lebur : 155 ̊ -159 ̊
e) Kelarutan : mudah larut dalam air
f) Stabilitas : kodein dipengaruhi cahaya. Pada paparan udara, kodein fosfat
kehilangan air hidrasi, dipengarui cahaya.
g) Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung cahaya
h) Penandaan :
i) Khasiat : Antitusivum
 Aquadest
a) Rumus : H2O
b) Bobot molekul : 18,02
c) Pemerian : cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau, tidak mempunyai rasa.
d) Titik lebur : -
e) Kelarutan : -
f) Stabilitas : -
g) Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik
h) Penandaan : -
i) Khasiat : pelarut
 Sukrosa
a) Rumus : C12H22O11
b) Bobot molekul : 342.30
c) Pemerian : Hablur putih atau tidak berwarna,masa hablur atau berbentuk kubus
atau serbuk hablur putih,tidak berbau rasa manis,stabil diudara, larutan netral
terhadapa lakmus
d) Titik didih : 160 ̊C - 168 ̊C
e) Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air, lebih mudah larut dalam air mendiddih
sukar larut dalam etanol tidak larut dalam kloroform dan eter
f) Stabilitas: Sukrosa mempunyai stabilitas yang bagus pada temperature ruangan
dan kelembaban sedang dapat menyerap 1% bau yang dilepaskan saat di panaskan
pada suhu 90 ̊c
g) Penyimpanan : dalam wadah tertutu rapat, ditempat sejuk
h) Penandaan :
i) Khasiat : pemanis dan pengental

(FI IV hal 762 dan HOPE edisi 6 hal 704)

 Metil paraben
a) Rumus : C8H8O3
b) Bobot molekul : 152,15
c) Pemerian : serbuk hablur halus, putih, hampir tidak berbau, tidak mempunyai rasa,
agak membakar diikuti rasa tebal
d) Titik lebur : 125 ̊ -128 ̊
e) Kelarutan : larut dalam 500 bagian air, dalam 20 bagian air mendidih, 3,5 bagian
etano (95%) P, 3 bagian aseton, mudah larut dalam eter P dan dalam larutan alkali
hidroksida, larut dalam 60 bagian gliserol P panas, dan dalam 40 bagian minyak
lemak nabati panas, jika didinginkan larutan tetap jernih.
f) Stabilitas : stabil dalam pH 3-6
g) Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik
h) Penandaan :
i) Khasiat : zat pengawet

 Menthol
a) Rumus : C10H20O
b) Bobot molekul : 156,30
c) Pemerian : hablur berbentuk jarum atau prisma, tidak berwarna, bau tajam seperti
minyak permen, rasa panas dan aromatic diikuti rasa dingin.
d) Titik lebur : 41 ̊ -44 ̊
e) Kelarutan : sukar larut dalam air, sangat mudah larut dalam etanol (95%), dalam
kloroform P dan dalam eter P, mudah larut dalam parafin cair P dan dalam minyak
atsiri
f) Stabilitas :
g) Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik, ditempat sejuk
h) Penandaan :
i) Khasiat : penggunaan korigen, antiiritan

5. Pendekatan Formulasi

a) Alasan dibuat sediaan tersebut :


1. codein dibentuk dalam sediaan larutan karena dilihat dari kelarutannya codein
mudah larut dalam air maka dapat disimpulkan codein bisa dibentuk dalam sediaan
larutan.
2. obat batuk (antitusiv) lebih efektif dibuat larutan.
3. zat aktif akan segera diabsorpsi karena tidak melalui proses disintegration
4. larutan lebih mudah ditelan daripada jenis sediaan lain.
b) Dosis (AHFS, DIH) :
15mg/5ml codein phosphate
DM :
1x = 60 mg
1h = 100 mg

c) Kekuatan sediaan :
Dalam 5mL mengandung :
Codein phosphate : 10 mg
d) Kesimpulan dosis :
Kecuali dinyatakan lain :
2 kali sehari pagi dan sore
Anak 12-14 tahun : 2 sendok takar @5mL (10 mL)
Diatas 14 tahun dan dewasa : 3 sendok takar @5mL (15 mL)

e) Alasan pemilihan bahan tambahan


Pelarut : aquadest
- merupakan pelarut dari codein dengan perbandingan yang paling sedikit
- mudah didapat
- murah
Pemanis : syr. simplex
- kadar sukrosa dalam sorbitol tidak terlalu tinggi, sehingga penggunaan
sukrosa berlebih tidak mengganggu pengobatan
Pengawet : metil paraben
- terdapat pada formula umum, sehingga sudah dipastikan dapat digunakan
- bekerja pada bakteri gram postif maupun negatif
Perasa : Menthol
- memberikan rasa hangat pada tenggorokan

f) Formula akhir
R/ Codein Phosphat 120 mg
Syr Simplex 35%
Menthol 0,015%
Methyl Paraben 0,1%
Aquadest ad 60 mL

Anda mungkin juga menyukai