Anda di halaman 1dari 13

ANALISIS KELAYAKAN USAHA ES KEMBANG TAHU

DI KOTA LUBUKLINGGAU

Disusun Oleh:
Kelompok 2

Nama :
1. TESYA AMALIA 2101010200
2. ALPIN SUGARA 2101010068
3. SUHERMINTATY.S 2101010025
4. POPPY FAHLEVY 2101010151
5. NOPRI APRIADI 2001010069
6. RIDHO QURNALUS RIZKI 2101010190
7. ARDI SAPUTRA 1901010249
8. M REZKY 2101010261

Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Pemasaran

Dosen Pengampu : Dr. Ronal Aprianto, S.E, M. Si

FAKULTAS ILMU EKONOMI DAN SOSIAL HUMANIORA


PRODI MANAJEMEN
UNIVERSITAS BINA INSAN
2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi segala puji bagi ALLAH SWT atas limpah dan rahmat dan
Hidayahnya. Shalawat serta salam tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad
SAW, keluarga dan orang-orang yang mengikuti sampai hari pembalasan . Karena
berkat rahmat nya lah kami dapat menyelesaiakan dan menyusun Laporan
Kelompok Mata pelajaran Manajemen Pemasaran. Setelah itu saya berharap
semoga laporan makalah ini berguna bagi pembaca meskipun banyak terdapat
kekurangan sempurnaan di dalamnya. Akhir kata saya meminta maaf sebesar-
besar nya kepada pihak pembaca maupun pengoreksi jika terdapat kesalahan
dalam penulisan, penyusunan maupun kesalahan lain yang tidak berkenan di hati
pembaca maupun pengoreksi, karena sehingga saat ini saya masih dalam proses
belajar.

2
Daftar Isi

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………..…2

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………...3

Abstrak…………….……………………………………………………………………………………………..4

BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………….…………………………….5

1.1 Latar Belakang………………………………………………………………...…………………………..5

1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………..…………………………6

1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………………………………………………….6

BAB 2 PEMBAHASAN………………………………………………………….……………………………7

2.1 Metode Penelitian……………………………………………………………………….…………………7


2.2 Analisis Deskriptif……………….…………………………………………………………..……………8
2.3 Metode Survei……………………………………………………………………………………….……..9
BAB 3………………………………………………..…………………………………………………………..11

Kesimpulan dan Saran………………………………………………………………………………………11

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………...…………………………….12

3
ABSTRAK

Penelitian ini di latar belakangi oleh terdapat banyaknya usaha kecil


yang berkembang. Usaha Es kembang tahu di Kota Lubuklinggau merupakan
usaha kecil yang dapat di jadikan sebagai penompang hidup dan tidak
merupakan usaha musiman. Hal inilah penulis tertarik untuk mengetahui
bagaimana usaha Es kembang tahu pak ”SARMAN”di Kota Lubuklinggau dalam
meningkatkan perekonomian masyarakat.
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimana pengelolaan
usaha es kembang tahu sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat
di Kota Lubuklinggau ,apa saja bahan dalam pembuatan Es kembang tahu.
Penelitian ini bersifat lapangan yaitu langsung menujulokasinya di Kota
Lubuklinggau Jl.Yossudarso No.88, Rt.,2 jawa kanan ss, Kec. Lubuklinggau Timur
II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Populasi dalam penelitian ini adalah
pengusaha es kembang tahu dan penjualnya Bernama pak“ SARMAN”.
Penulis mendapatkan data di lapangan dengan menggunakan Teknik
wawancara, serta dokumentasi, yaitu dengan mencatat bahan-bahan yang
diperlukan dalam pembuatan Es kembang tahu di Kota Lubuklinggau Melalui
tahap-tahap yaitu proses bahan – bahan yang digunakan dalam Es kembang tahu
dan proses pemasaran bertujuan untuk meningkatkan perekonomian
masyarakat di Kota Lubuklinggau.

4
BAB 1

PENDAHULUAN

I.I LatarBelakang

Es Kembangtahu merupakan salah satu produk yang dihasilkan pada


saat pembuatan produk tahu, yaitu lapisan lapisan yang terbentuk pada saat
susu kedelai mengalami proses pemanasan, dimana bagian ini adalah bagian
yang mengapung-apung pada susu kedelai. Seperti yang telah kita ketahui bahwa
kembang tahu merupakan salah satu produk olahan dari kacang kedelai yang
sangat banyak mengandung berbagai macam nutrisi seperti protein, zatbesi,
mangaan, selenium, fosfor, serta aneka nutrisi lainnya. Adapun beberapa
kandungan nutrisi dalam kembang tahu yang disajikan dalam 100 gram, antara
lain energi 90 kkal, protein 10.7 gr, lemak 4 gr, karbohidrat 4.7 gr dan kalsium 85
mg. Beberapa manfaat yang bias kita dapat kandari mengkonsumsi produk
kembangtahu, diantaranya membantu merangsang keluarnya ASI, menurunkan
tekanan darah tinggi, menurunkan gangguan diare, menurunkan resiko diabetes
mellitus, menurunkan kolesterol dan mencegahkan kerpayudara.
Pada umumnya, kembang tahu disajikan dalam bentuk masakan rumahan
seperti dicampur bersama sup, capjay atau minuman kembang tahu jahe. Oleh
karenaitu, dalam hal pengolahan kembang tahu akan dimodifikasi menjadi Es
KembangTahu yang baik di konsumsi oleh penderita penyakit darah tinggi,
diabetes, dan yang lainnya. Produkinidiberinama "ES KEMBANG TAHU
SARMAN".EsKembangTahupak “Sarman” yang berdirisejaktahun 1990
merupakan salah satu es tang terletak di kotalubuklinggau. Buka dari jam 09.00
sampaidengan 17.00. Alasan penulis memilih ES KEMBANG TAHU pak “SARMAN”
karena yang ditawarkan cukup terjangkau oleh consumenya itu dengan harga
RP.5000. Minuman es ini merupakan minuman kaki lima yang berdiri di pinggir
jalan raya besar yang mudah di akses. Pelanggan yang dating kebanyakan adalah

5
orang yang sudah mengetahui keberadan es kembang tahu pak SARMAN
tersebut, bahkan ada pula konsumen yang sudah berlanggan betahun-tahun.

1.2 TUJUAN PENELITIAN

Tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut :


A. Mengetahui definisitentang ES kembang tahu.
B. Mengetahui alat yang di gunakan dalam pembuatan ES kembang tahu.
C. Mengetahui cara pembuatan kembang tahu.
D. Mengetahui jumlah biaya yang digunakan dalam produksi kembang tahu dan
keuntungan yang diperoleh.

1.3 MANFAAT PENELITIAN

Manfaat dari makalah ini adalah :

1. kita bisa mengetahui manfaat dari kembang tahu.


2. kita tahu proses pembuatan Es kembang tahu.

1.4 Rumusan Masalah


Adapun masalah yang ingin saya bahas pada makalah ini adalah sebagai berikut:

A. Apa yang dimaksud dengan ES kembang tahu?


B. Apa saja kebutuhan alat dan bahan yang digunakan ?
C. Bagaimana cara pembuatan Es kembang tahu ?

6
Bab II
2.1 Metode Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan metodestudikasus (case study) yaitu
penelitian yang dilakukan dengan melihat langsung kelapangan. Metode studi
kasus merupakan metode yang menjelaskan jenis penelitian mengenai suatu
objek tempatusaha tersebut. Tertentu selama kurun waktu, atau suatu
fenomena yang ditemukan pada suatu tempat yang belum tentu sama dengan
daerah lain. Es KembangTahu PAK SARMAN Berada di Kota Lubuklinggau Jl.
YosSudarso No.88,Rt.,2 JawaKanan Ss, KecLubuklinggau Timur II, Kota
Lubuklinggau, Sumatra selatan.
Metode Penarikan Sampel Pengambilan sampel dalam penelitian
Laporan Kelompok ini adalah di Kota Lubuklinggau Jl. YosSudarso No.88,Rt.,2
Jawa Kanan Ss, KecLubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau, Sumatra selatan.
Data primer diperoleh dari wawancara serta observasi langsung pada pengelola
industri kecil, data sekunder dalam penelitian ini di peroleh dari studi literatur
dan buku-bukulainnya yang berkaitan dengan pembahasan, serta laporan tertulis
dari pihak pengelolah industry kecil ataupun instansi lainnya yang terkait baik
data ataupun dokumen yang sesuai dengan pembahasan ini.

Metode pengumpulan data dan bahan – bahannya


Bahan – bahan yang digunakan untuk pembuatan es Kembang tahu.

Bahan–Bahan
KEDELAI 5 KG
GULA PASIR 2 KG
JAHE 1,5 KG
GULA MERAH 3,5 KG
AIR 5 LITER
DAUN PANDAN 7 LEMBAR

7
Produk ini dinamakan Es kembang Tahu bukan karena
penampilannya atau bentuknya yang mirip dengan kembang atau bunga, tetapi
karena berasal dari protein kedelai yang menggumpal dan mengambang di
permukaan cairan sari kedelai .
Kondisi Es Kembang Tahu
a. Merupakan produk awetan kering dari protein kedelai yang berupa selaput tipis,
diproses tanpa penambahan bahan penggumpal.
b. Proses pembuatan kembang tahu tidak jauh berbeda dengan proses pembuatan
tahu, yang dilakukan dengan memanfaatkan sifat dasar protein yang terkandung
dalam cairan sari kedelai, yaitu “protein akan menggumpalkan renapemanasan
pada suhu 70° C - 100° C yang dilakukan secara terus menerus.
c. Tiap 10 menitakan terbentuk selaput tipis pada pemukaan dan berkerut karena
tiupan angin. Setelah cukup tebal, selaput diangkat dan dijemur hingga kering.
d. Kembang tahu kering digunakan dengan cara direndam dalam air panas terlebih
dahulu hingga lunak dan kemudian dipotong-potong sesuai kebutuhan.

2.2 Analisis Deskriptif

Biaya yang besar kecil nya dipengaruhi oleh besar kecilnya


produksi.Dalam usaha Es kembang tahu ini yang termasuk kedalam biaya
variable meliputiBiaya penggunaan bahan baku.
Biaya Variabel meliputi.

NO KETERANGAN HARGA
1 PLASTIK 3 Ball Rp. 35.000
2 GAS Rp. 28.000
3 KEDELAI 5 KG RP.65.000
4 SANLIGHT RP.5.000

8
5 GULA MERAH 3,5 KG RP. 70.000
6 GULA PASIR 2 KG RP. 28.000
7 JAHE 1,5 KG RP. 30.000
TOTAL RP. 261.000

Pendapatan Es KembangTahu
Pada dasarnya pendapatan suatu usaha sangat tergantung pada
pengolahan Usaha itu sendiri. Pendapatan adalah selisih antara penerimaan
dengan total biaya produksi yang dikeluarkan oleh pelaku usaha kembang tahu.
Pendapatan yang didapatkan perkiraan dengan keuntungan Rp. 500.000.

Antara pelaku usaha satu dengan yang lainnya tidak mempunyai


Kekompakan dalam berusaha dan menentukan harga ES kembang tahu sehingga
Mau tidak mau harus ikut menurunkan harga yang paling murah agar tetap pada
yang membeli es kembang tahunya.

Padahal jika Es kembang tahu tersebut tetapDinaikan harganya dan


sama rata antara pelaku usaha satu dengan yang lainnya dan kompa kdalam
menentukan harga, maka akan tetap di beli konsumen. Selain itu semakin lama
semakin banyak yang membuka usaha es kembang tahu Sehingga persaingan
semakin ketat dan tidak mau mereka memberikan harga termurah pada es
kembang tahu tersebut.

2.3 Metode SURVEI


Metode Penentuan Lokasi Survei.
Penentuan lokasi penelitian ini ditentukan secara Purposive yaitu
sampel Ditentukan secara sengaja di kotalubuklinggaujl.Yossudarso. Penentuan
lokasi ini dilakukan berdasarkan pertimbangan bahwa di jl.yossudarso
merupakan

9
salah satu daerah di Kota lubuklinggau yang memiliki usaha Es Kembang tahu
yang
cukup berkembang.

2.4 Hasil Penelitian


Sejarah Usaha Es KembangTahu Industri es kembang tahu adalah industry
kecil pengolahan kedelai menjadi kembang tahu yang berada di Kota
Lubuklinggau di Jl. Yossudasrso. Industri pengolahan ES kembang tahu yang
berada di Kota Lubuklinggau Jl. Yossudarso diberi nama Es Kembang tahu Pak
“SARMAN”.
Pada saatu usaha kembangtahu ini dibangun oleh Pak Sarman
menjanjikan karena harga yang mereka berikan cukup murah dan saling kompak
Antara pengusaha satu dengan pengusaha lainnya sehingga usaha mereka bisa
berkembang. Sebelumnya bekerja sebagai Pemilik usaha Es kembang tahu yang
dimiliki oleh orang Pak Sarman. Usaha Es kembang tahu yang ini pernah
mengalami naik turun produksi Es kembang tahu yang menjadikan harga Es
kembang tahu menjadi turun.
Hal ini juga disebabkan karena semakin lama Semakin banyak yang
membuka usaha Es kembang tahu sehingga banyaknya persaingan dan tidak ada
nya kesepakatan bersama dalam menentukan harga Es kembang tahu. Usaha Es
kembang tahu ini menggunakan tenaga kerja yang berasal dari keluarga dan
tetangga karena industry ini masih berskala kecil.

10
Bab III

Penutup

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian usaha kembang tahu di keluarkan


modal sekitar Rp. 261.000 Dengan keuntungan pendapatan sekitar Rp.500.000.
usaha es kembang tahu yang dimiliki oleh pak Sarman ini cukup berkembang di
Kalangan Kota Lubuklinggau. Dengan cita rasa yang khas Es kembang tahu ini
banyak di minati oleh masyarat sekitar dan lainnya.
Berdasarkan data - data yang didapat untuk pembuatan es kembang tahu ini
dibantu oleh keluarga.

SARAN

1. Kepada pengelolah Es kembang tahu agar tetap memproduksi cita rasa Es


kembang tahu dengan tetap menjaga kualitas produk dan kebersihan dalam
proses produksi. Kembang tahu agar kepercayaan konsumen tetap terjaga.
2. Kepada pengelola hEs kembang tahu hendaknya saling menjaga kekompakan
Antar pelaku usaha agar usaha tersebut tetap berkembang dan maju dengan
Tidak saling menjatuhkan pelakuu saha satu dengan yang lainnya terutama
Mengenai factor harga di masing-masing pelaku usaha.
3. Kepada pemerintah hendaknya lebih memperhatikan usaha pengolahan
Kembang tahu ini terutama dengan bantuanpermodalan agar dapat
berkembang lebih maju lagi.

11
DAFTAR PUSTAKA

Afiyah, A. Dkk. 2015. Analisis Studi Kelayakan Usaha Pendidian Home Industry.
Jurnal Administrasi Bisnis , Vol. 23, No. 1. Universitas Brawijaya
Malang.

Ariesta, W. 2016. Strategi Pengembangan Usaha Agroindustri BerasSiger


(Skripsi). FakultasPertanian. Universitas Lampung.

BPS, 2016. IndustriPengolahan. Badan Pusat Statistik. Sumatera Utara Pdf


BPS, 2017. ProdukDomestik Regional Bruto. Badan Pusat Statistik. Kabupaten
Langkat Pdf.

Cahyadi, W. 2009. Kedelai: Khasiat dan TeknologiPangan.EdisiKedua.Jakarta:


BumiAksara.A

12
13

Anda mungkin juga menyukai