Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nuril Maulida

Npm : 18630596

1. Kita sering dikaburkan dengan istilah pengetahuan, ilmu pengetahuan,


dan Filsafat padahal ketiga istilah tersebut memiliki perbedaan.
Jelaskan apa yang dimaksud pengetahuan, Ilmu pengetahuan, dan
filsafat!
Jawab :
 Pengertian ilmu pengetahuan adalah suatu proses kegiatan yang menggunakan
buah pikir, ide, gagasan yang kemudian mengambil inisiatif untuk berbagi
pengetahuan
 pengetahuan adalah berbagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui
pengamatan inderawi. Pengetahuan muncul ketika seseorang menggunakan
indera atau akal budinya untuk mengenali benda atau kejadian tertentu yang
belum pernah dilihat atau dirasakan sebelumnya. Misalnya ketika seseorang
mencicipi masakan yang baru dikenalnya, ia akan mendapatkan pengetahuan
tentang bentuk, rasa, dan aroma masakan tersebut.
 Filsafat adalah pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang
merupakan konsep dasar mcngenai kehidupan yang dicita-citakan. Filsafat juga
diartikan sebagai suatu sikap seseorang yang sadar dan dewasa dalam
memikirkan segala sesuatu secara mendalam dan ingin melihat dari segi yang
luas dan menyeluruh dengan segala hubungan.
2. Ada tiga dimensi kajian filsafat Ilmu yakni ontologi, Epistemologi, dan aksiologi,
jelaskan apa yang dimaksud tiga dimensi kajian filsafat ilmu tersebut!
Jawab :
 Ontologi antara lain membahas objek sains, macam-macam pengetahuan, dan
struktur sains. Ontologi merupakan ilmu yang membahas tentang hakikat yang
ada dengan berdasarkan logika semata.
 Epistimologiantara lain membahas sumber pengetahuan manusia, metode
memperoleh pengetahuan, dan ukuran kebenaran dalam sains.
 Aksiologi membahas soal nilai dalam sains, dalam arti apakah sains itu harus
netral (bebas nilai) atau harus terikat oleh norma baik agama ataupun filsafat.
3. diantara syarat ilmu pengetahuan adalah logis, empiris, dan terbuka. Jelaskan apa
yang dimaksud dengan 3 istilah tersebut!
Jawab :
 Logika merupakan sebuah ilmu pengetahuan yang objek materialnya adalah
berpikir dengan penalaran, dan objek formal logika adalah penalaran yang
ditinjau dari segi ketepatannya.
 Pengetahuan yang lebih menekankan pengamatan dan pengalaman inderawi
dikenal sebagai pengetahuan empiris atau pengetahuan aposteriori.
 Dalam pengertiannya sebagai sebuah aksi, ‘sains terbuka’ adalah sebuah gerakan
yang bertujuan agar penelitian ilmiah dalam bentuk data dan publikasi dapat
diakses oleh masyarakat luas dari berbagai kalangan yang membutuhkan.

4. Dalam perkembangan filsafat terbagi menjadi beberapa aliran atau mazhab yang
memiliki ciri masing-masing. Aliran filsafat yang cukup berpengaruh adalah
rasionalisme dan empirisme, jelaskan kedua aliran tersebut ?
Jawab :
 Rasionalisme
Secara etimologis menurut Bagus (2002), rasionalisme berasal dari kata
bahasa Inggris rationalims, dan menurut Edwards (1967) kata ini berakar dari bahasa
Latin ratio yang berarti “akal”, Lacey (2000) menambahkan bahwa berdasarkan akar
katanya rasionalisme adalah sebuah pandangan yang berpegang bahwa akal
merupakan sumber bagi pengetahuan dan pembenaran.
Kaum Rasionalisme mulai dengan sebuah pernyataan aksioma dasar yang
dipakai membangun sistem pemikirannya diturunkan dari ide yang menurut
anggapannya adalah jelas, tegas, dan pasti dalam pikiran manusia. Pikiran manusia
mempunyai kemampuan untuk mengetahui ide tersebut, namun manusia tidak
menciptakannya, tetapi mempelajari lewat pengalaman. Ide tersebut kiranya sudah
ada “ di sana” sebagai bagian dari kenyataan dasar dan pikiran manusia.
 Empirisisme
Empirisme secara etimologis menurut Bagus (2002) berasal dari kata bahasa
Inggris empiricism dan experience. Kata-kata ini berakar dari kata bahasa Yunani
έμπειρία (empeiria) dan dari kata experietia yang berarti “berpengalaman
dalam”,“berkenalan dengan”, “terampil untuk”. Sementara menurut Lacey (2000)
berdasarkan akar katanya Empirisme adalah aliran dalam filsafat yang berpandangan
bahwa pengetahuan secara keseluruhan atau parsial didasarkan kepada pengalaman
yang menggunakan indera.

Anda mungkin juga menyukai