Anda di halaman 1dari 4

PEMASANGAN AKDR

No.Dokumen SOP/UKP/RJ/......
No.Revisi
SOP
Tgl Terbit 02/01/2018
Halaman 1/4

UPTD Puskesmas H. ARMAN ASRULLAH M SKM,MM


Sindangkasih NIP. 19750518 199503 1 003

1. Pengertian Pemasangan AKDR adalah pemberian suatu metode kontrasepsi untuk


mencegah kehamilan yang efektif, aman dan reversibel yang terbuat dari
plastik atau logam kecil yang di masukkan ke dalam uterus melalui kanalis
servikalis.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam prosedur pemasangan AKDR
3. Kebijakan Sesuai dengan Pemasangan AKDR
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan No. 938/Menkes/SK/VIII/2007 Tentang
Standar Asuhan Kebidanan.
2. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi Tahun 2011.
3. Buku Panduan Peserta Pelatihan Teknologi Kontrasepsi Terkini
(Contraceptive Technology Update – CTU)
5. Prosedur/ Langkah- 1. Petugas menyiapkan peralatan dan instrumen :
langkah a. Bivalve speculum 9 (kecil, sedang, besar)
b. Tenakulum
c. Sonde uterus
d. Korentang/cunam ovum
e. Gunting
f. Mangkuk untuk larutan antiseptik
g. Sarung tangan (DTT atau steril)
h. Cairan antiseptik ( mis : povidon iodin) untuk prosedur antiseptik
pada serviks
i. Kain kasa atau kapas
j. Sumber cahaya untuk menerangi serviks
k. AKDR (CuT 380A) dalam kemasan steril
2. Jelaskan kepada klien prosedur yang akan di lakukan dan pastikan klien
sudah mengosongkan kandung kemihnya dan mencuci area genitalia
dengan menggunakan sabun dan air.
3. Cuci tangan dengan air bersih mengalir dan sabun, keringkan dengan
kain bersih.
4. Palpasi daerah perut dan periksa apakah ada nyeri, benjolan atau
kelainan lainnya di daerah supra pubis.
5. Atur arah sumber cahaya untuk melihat serviks dan pakai sarung tangan DTT.
6. Periksa genitalia eksterna untuk memeriksa adanya ulkus,
pembengkakan kelenjar Bartolini dan kelenjar Skene.
7. Lakukan pemeriksaan inspekulo untuk memeriksa adanya lesi atau
keputihan pada vagina dan inspeksi serviks.
PEMASANGAN AKDR
No.Dokumen SOP/UKP/RJ/......
No.Revisi
SOP Tgl Terbit 02/01/2018
Halaman 2/4

UPTD Puskesmas H.ARMAN ASRULLAH M SKM,MM


Sindangkasih NIP. 19750518 199503 1 003

8. Keluarkan spekulum dan lakukan pemeriksaan bimanual untuk


memastikan : gerakan serviks bebas, tidak ada kehamilan, tidak ada
infeksi atau tumor adneksa serta menentukan besar dan posisi uterus.
9. Buka sarung tangan DTT dan masukkan lengan AKDR Copper T 380A
di dalam kemasan sterilnya.
10. Pakai sarung tangan DTT yang baru dan pasang spekulum, usap vagina
dan serviks dengan larutan antiseptik.
11. Jepit serviks dengan tenakulum untuk stabilisasi uterus dan mengurangi
resiko perforasi.
12. Masukan sonde uterus untuk dengan teknik “tidak menyentuh” (no
touch technique) untuk menentukan posisi dan kedalaman uterus.
13. Ukur kedalaman kavum uteri pada tabung inserter pada kemasan
sterilnya dengan menggeser leher biru pada tabung inserter, kemudian
buka seluruh plastik kemasan.
14. Angkat tabung AKDR dari kemasannya tanpa menyentuh permukaan
yang tidak steril, hati-hati jangan sampai pendorongnya terdorong.
15. Pegang tabung AKDR dengan leher biru dalam posisi horizontal, tarik
tenakulum dengan hati-hati, masukkan tabung inserter ke dalam uterus
sampai leher biru menyentuh serviks atau sampai terasa adanya tahanan
16. Pegang serta tahan tenakulum dan pendorong dengan satu tangan.
17. Lepaskan lengan AKDR dengan menggunakan teknik withdrawal.
18. Keluarkan pendorong, kemudian tabung inserter didorong kembali ke
serviks sampai leher biru menyentuh serviks atau terasa adanya tahanan.
19. Keluarkan sebagian dari tabung inserter dan gunting benang AKDR
kurang lebih 3-4 cm.
20. Keluarkan seluruh tabung inserter, buang ke tempat sampah
terkontaminasi.
21. Lepaskan tenakulum, periksa serviks bila ada perdarahan bekas jepitan
tenakulum tekan dengan kasa selama 30-60 detik.
22. Lepaskan spekulum dan rendam seluruh peralatan dalam larutan chlorin
0,5% selama 10 menit untuk dekontaminasi.
23. Cuci tangan dengan air dan sabun.
24. Ajarkan klien bagaimana cara memeriksa sendiri benang AKDR dan
amati pasien selama 15-30 menit sebelum memperbolehkan klien
pulang.
PEMASANGAN AKDR
No.Dokumen SOP/UKP/RJ/.......
No.Revisi
SOP Tgl Terbit 02/01/2018
Halaman 3/4

UPTD Puskesmas H.ARMAN ASRULLAH M SKM,MM


Sindangkasih NIP. 19750518 199503 1 003

6. Bagan Alir
Persiapan Alat dan Bahan

Persiapan Klien

Persiapan Petugas : cuci tangan

Palpasi daerah supra pubis

Atur arah sumber cahaya, pakai sarung tangan DTT

Periksa genitalia eksterna

Lakukan pemeriksaan inspekulo

Lakukan pemeriksaan bimanual

Buka sarung tangan DTT dan masukkan lengan


AKDR Copper T 380A di dalam kemasan sterilnya.

Pakai sarung tangan DTT, pasang spekulum,


mulai prosedur pemasangan AKDR

Dekontaminasi alat

Cuci tangan

Ajari klien cara memeriksa benang AKDR sendiri

PEMASANGAN AKDR
No.Dokumen SOP/UKP/RJ/.......
No.Revisi
SOP Tgl Terbit 02/01/2018
Halaman 4/4

UPTD Puskesmas H.ARMAN ASRULLAH M SKM,MM


Sindangkasih NIP. 19750518 199503 1 003

7. Hal-hal yang perlu 1. Peralatan dan instrumen telah di sterilisasi atau Desinfeksi Tingkat
diperhatikan Tinggi (DTT).
2. Teknik Pencegahan Infeksi (PI).
3. Tersedia ruang tunggu, toilet/kamar kecil, ruang konseling dan ruang
pemeriksaan yang nyaman.
8. Unit Terkait Unit KIA

9. Dokumen terkait Media KIE


Informed Concent
Rekam Medik
Kartu Peserta KB/ Kartu AKDR
Kohort KB

10.Rekaman historis Tgl mulai


No Yang dirubah Isi Perubahan
perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai