“KARANGAN ILMIAH”
Disusun oleh :
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang hingga saat ini masih memberikan
kita nikmat iman dan kesehatan,sehingga kami diberi kesempatan yang luar biasa,yaitu
kesempatan untuk menyelesaikan tugas penulisan makalah tentang “Jenis dan Bentuk
Karangan”.
Kami juga berharap dengan sungguh-sungguh supaya makalah ini mampu berguna
serta bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan sekaligus wawasan terkait Jenis dan
Bentuk Karangan dalam Bahasa Indonesia.
Selain itu kami juga sadar bahwa pada makalah kami ini dapat ditemukan banyak
sekali kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu,kami benar-benar menanti
kritik dan saran untuk kemudian dapat kami perbaiki di waktu yang akan datang,sebab sekab
kami menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa disertai saran yang
konstruktif.
Di akhir kami berharap makalah sederhana kami ini dapat dimengerti oleh setiap
pihak yang membaca. Kami pun memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam
makalah kami terdapat perkataan yang tidak berkenan di hati.
Penyusun
Kelompok I
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................. 1
1.3 Tujuan Penulisan.............................................................................................. 1
1.4 Metode Penulisan.............................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1.. Pengertian Karangan ilmiah........................................................................... 2
2.2. Ciri-ciri karangan ilmiah................................................................................. 3
2.3. Sifat karya ilmiah............................................................................................ 4
2.4. Jenis-jenis karangan ilmiah............................................................................. 5
2.5. Langkah-langkah pembuatan karangan ilmiah................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………… 11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
iv
BAB II
PEMBAHASAN
v
2.3 Tujuan Karangan Ilmiah
Memberi penjelasan
Memberi komentar atau penilaian
Memberi saran
Menyampaikan sanggahan
Membuktikan hipotesa
vi
Dalam mengarang pakailah kata-kata yang telah dikenal masyarakat umum sehingga
ide yang diungkapkan dapat secara mudah dan jelas ditangkap pembaca.
4. Hindari kata-kata yang tidak perlu
Kata-kata yang tak perlu hanya melelahkan pembaca dan melenyapkan perhatiannnya.
5. Berilah tindakan dalam kata-kata kerja anda
Kata kerja yang aktif, yang mengandung tindakan, yang menunjukkan gerak akan
membuat suatu karangan hidup dan bertenaga untuk menyampaikan pesan yang
dimaksud.
Kertas kerja adalah makalah yang memiliki tingkat analisis lebih serius, biasanya disajikan
dalam lokakarya.
3. Skripsi
Disertasi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan
oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih dengan analisis tang terinci.
viii
2. Gunakanlah bahasa biasa yang mudah dipahami orang.
3. Gunakan bahasa sederhana dan jernih pengutarannya.
4. Gunakan bahasa tanpa kalimat majemuk.
5. Gunakan bahasa dengan kalimat aktif, bukan kalimat pasif.
6. Gunakan bahasa padat dan kuat.
7. Gunakan bahasa positif, bukan bahasa negatif.
Langkah-langkah pokok pembuatan karangan ilmiah adalah sebagai berikut :
Memilih sebuah pokok topik yang ditulis sesuai dengan minat anda, minat pembaca,
arti penting topik, fasilitas, dan kesempatan.
Mencari sumber yang autoratif.
Membatasi pokok soal yang akan dibicarakan agar pengumpulan data, informasi, dan
fakta serta pengolahannya terfokus dan agar karangan dapat dikembangkan secara
memadai, yaitu pernyataan-pernyataan pendirian didukung dengan hal-hal yang
konkret dan spesifik.
Menentukan suatu tesis percobaan/garis besar acuan sementara yang menjadi arah
umum dan tujuan yang hendak dicapai.
Mencari di perpustakaan judul-judul buku dan artikel yang membicarakan topik yang
telah dipilih dan dibatasi.
Mengumpulkan/meminjam buku-buku dan bacaan yang lain yang akan dipakai
sebagai sumber.
Mencatat tiap judul buku/bacaan pada sebuah kartu bibliography, lengkap dengan
data tentang nama pengarang dan publikasinya. Kartu-kartu bibliography ini
diperlukan untuk menyusun catatan kaki, catatan akhir dan daftar pustaka.
Membaca buku-buku sumber dengan membuat catatan-catatan. Catatan ini dapat
berupa kutipan, ringkasan atau komentar pribadi.
Menata bahan-bahan yang terkumpul berupa catatan-catatan menjadi suatu garis
besar. Dalam hal terakhir ini, anda harus membaca buku-buku lain lagi serta
mengadakan pengamatan, wawancara dan sebagainya.
Merumuskan tensis final.
Menyusun kerangka karangan yang final.
Menulis draft pertama karangan. Pengantar tidak selalu yang pertama kali disusun.
Mungkin saja batang tubuh karangan ditulis terlebih dahulu, kemudian penutupnya
berupa kesimpulan. Setelah itu baru disusun pengantarnya.
ix
Dalam menulis karangan sementara ini, kutipan, catatan kaki/catatan akhir hendaknya
diletakan pada tempatnya dan ditulis dengan jelas dan setepat-tepatnya. Baris-baris karangan
sementara ini sebaiknya cukup longgar untuk memberi tempat kepada koreksi-koreksi
perbaikan. Dalam membuat draft pertama, perhatikanlah petunjuk berikut ini.
1. Selalu berpegang teguh pada topik.
2. Kata-kata dan susunan kalimat sederhana.
3. Menggunakan pernyataan-pernyataan positif.
4. Tiap kata digunakan dengan sadar akan arti dan maknanya (denotasi dan konotasi).
5. Menggunakan tanda baca dan cara penulisan menurut ejaan yang resmi dan berlaku.
6. Membaca kembali segala sesuatu yang telah dituliskan, dam memperbaiki rumusan-
rumusan yang kurang jelas, kurang tepat.
7. Selalu mengusahakan dan dipenuhinya asas-asas kesatu paduan, pertautan
x
4. Penulis dapat meningkatkan keterampilan dalam mengorganisasi dan menyajikan data
dan fakta secara jelas dan sistematis.
5. Penulis dapat memperoleh kepuasan intelektual.
6. Penulis turut memperluas cakrawala ilmu pengetahuan masyarakat.
xi
BAB IV
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Karangan dibagi menjadi tuga golongan yaitu, karangan ilmiah, karangan non ilmiah dan
karangan ilmiah populer.
Karangan ilmiah merupakan karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan
ditulis dengan metodologi penulisan yang baik dan benar. Dimana dalam penulisan karangan
ilmiah ini ditemukan ciri khas yaitu bersifat objektif, sistematis, logis, tidak persuasif, tidak
argumentatif, tidak emotif, dan tidak melebih-lebihkan sesuatu. Adapun beberapa jenis
karangan yang termasuk karangan ilmiah yaitu makalah, skripsi, kertas kerja, disertasi dan
tesis.
Karangan non ilmiah merupakan karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang
pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung
fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan
(tidak terlalu formal). Adapun beberapa jenis karangan yang termasuk karangan nonilmiah
yaitu dongeng, cerpen, drama, novel dan roman.
Karangan ilmiah populer adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta
pribadi dan ditulis menurut metodologi penulisan yang benar. Cirinya yaitu ditulis
berdasarkan fakta pribadi, fakta yang disimpulkan subjektif, gaya bahasa formal dan populer,
mementingkan diri penulis, melebih-lebihkan sesuatu, usulan-usulan bersifat argumentatif
serta bersifat persuasif. Adapun karangan yang termasuk karangan ilmiah populer yaitu
resensi buku, artikel dan editorial.
3.2 Saran
Penulis banyak berharap kepada para pembaca yang budiman memberikan kritik saran
yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca khusus pada penulis. Sekian penutup dari kami semoga dapat
diterima di hati dan kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
xii
DAFTAR PUSTAKA
http://othersidemiku.wordpress.com/2012/08/12/karya-tulis-ilmiah-populer/.
http://rachmandianto.blog.com/2011/05/25/tulisan-%E2%80%9Cperbedaan-karangan-ilmiah-
semi-ilmiah-dan-non-ilmiah%E2%80%9D/ . 28 September 2014.
http://setyafit.blogspot.co.id/2013/11/makalah-karangan-ilmiah.htmlhttp://
ditaraditya04.blogspot.co.id/2013/01/makalah-karangan-ilmiah.html
https://cindyhernawan7.wordpress.com/2015/05/15/makalah-proses-penyusunan-karya-
ilmiah/
http://profesormakalah.blogspot.co.id/2015/01/tahap-penyusunan-karya-ilmiah.html
Kuntarto, Niknik M. 2011. Cermat dalam Berbahasa, Teliti dalam Berpikir. Jakarta : Mitra
Wacana Media.
Rahardi, R Kunjana. 2009. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta : Erlangga.
Kunncoro, Mudrajad. 2009 .Mahir Menulis. Jakarta : Erlangga.
Miku Chan (2012). Karya Tulia Ilmiah Populer. Gatot Kurniawan (2011). Karangan Ilmiah,
Nonilmiah dan Semi Ilmiah (populer).
Munawar Syamsudin, 1994, Dasar-dasar dan Metode Penultsan Ilmiah. Surakarta. Sebelas
Maret University Press.
Suhardjono. 1995. Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah di bidang Pendidikan dan
Angka Kredit Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Dikgutentis.
Supriyatno, Nono. 2001. Penulisan Karya Ilmiah Dalam Format Buku", Direktorat Tenaga
Kependidikan. Jakarta.
Tarigan, 1989, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah, Direktorat Tenaga Kependidikan.
Jakarta.
xiii