Anda di halaman 1dari 11

NASKAH DRAMA

1.Mariska Ariningtyas sbg TaLIta

2.Achmad Yasin sbg Yusril

3.Sri Indriyani sbg Amanda

4.Sri Ani Wulandari sbg Ibu Yusril

5.M.Syaiful Rizal sbg Friskal

6.Aslikhatul Baroroh sbg Ibu Talita

IKAN DI AQUARIUM HATI_Qhu

ADEGAN 1

Talita :”Ayah…Rinduku padamu begitu dalam…Mengapa Ayah meninggalkanku secepat ini?? Ayah
jahat… katanya Ayah mau menemaniku melewati hari-hari seperti bisanya. Aku rindu dengan
motivasi yang ayah berikan, aku rindu sama semua yang ada pada ayah. Tapi talita janji, demi
ayah talita akan tegar dan menjaga bunda dan adik.

Mengapa terjadi ? Kepada dirimu,aku tak percaya kau telah tiada

Haruskah ku pergi tinggalkan dunia? Agar aku dapat berjumpa denganmu

Yusril :”Mengapa harus pergi? Kau masih punya kesempatan untuk hidup lebih lama lagi. Hari masih
panjang dan waktu masih setia berjalan. Esok mentari pagi pasti kan terbit kembali untuk
menghangatkan hatimu.

Talita :”Siapa kamu? Aku merasa tak pernah mengenalmu sebelumnya. Lalu untuk apa kau dating
dengan kata-kata puitismu itu?”

Yusril :”Biarlah kau anggap aku seperti badut yang menari dengan lucunya. Aku tak peduli, karena
bagiku sesungging senyummu adalah pelangi untukku. Aku mengenalmu lewat hati bukan lewat
mata.”

Talita :”Peduli apa kau dengan senyumku? Bunga yang bermekaran saja terlalu sibuk dengan
keindahannya tanpa menghiraukan aku yang duduk di depannya.”

Yusril :”Kenapa kamu harus menyembunikan senyummu di saat orang lain membutuhkan?
Tersenyumlah karena tanpa kau sadari banyak orang yang bahagia di saat kau tersenyum!”
Talita :” Kamu benar. Untuk apa aku harus menyembunyikan senyum di kala oprang
membutuhkannya.”

Yusril :”Oo…iya sampai lupa, kenalkan namaku Yusril. Namamu siapa?”

Talita :“Aku Talita.”

Yusril :”Kok kamu nangis, kenapa?”

Talita :”Kamu nggak perlu tau kenapa aku menangis.”

Yusril :”Lho…kok gitu, siapa tau aku bias bantu.”

Talita :”Kamu nggak akan tau gimana sedihnya hatiku.”

Yusril :”Gimana aku bias tau, kalau kamu nggak mau kasih tau.”

Talita :”Aku telah kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupku. Ayah…telah pergi
meninggalkanku. Allah telah memanggil ayah secepat ini.’’

Yusril :”kamu yang sabar ya? Gak usah nangis lagi. Percuma kamu nangis, seberapa banyakpun air
mata yang kamu keluarkan, tidak akan membuat beliau bias hidup kembali. Sekarang yang bias
kamu lakukan hanyalah berdo’a untuknya.”

Talita :”iya sudah, terima kasih.”

Yusril : “Oke sama-sama. Baiklah, waktu sudah mulai petang, marilah kita pulang saja”.

Amanda : “Assalamualaikum.(sambil salam kepada bunda)

Ibu Talita:”Wa’alaikumsalam. Kamu kog sampai sore nak? Kemana aja?”

Amanda:”Maaf bun, Amanda baru pulang dari rumah temen. baru selesai latihan teater. Soalnya
kelompok Amanda rabu depan tampil pertama. Doakan sukses ya bun!!!”

Ibu Talita:”Ya harusnya kamu kasih kabar dong nak. Sms kek atau nelpon.”

Amanda:”Hapenya Amanda lowbat bun. (Sambil mencari talita) kog sepi bun? kak talita mana?”

Ibu talita;”Ndag tau nak. Kakakmu ndag pamit.”

Amanda :”Duh bunda ini gimnana sich? Masa kakak keluar bunda gag tau. Menurut sepemahaman
Amanda,menurut kamus besar bahasa Indonesia dan buku tatang sutarma, menjadi orangtua
yang baik adalah orang tua yang dapat menjadi tempat curhat bagi anak. Sehingga ai anak
tersebut tidak sampai cerita kepada temen yang belum tentu dapat di percaya.”

Ibu Talita :”Bunda sudah coba nak. Tapi mungkin kakakmu memang butuh waktu untuk sendiri dan
menenangkan diri.”
Amanda :”Hmm…benul benul . oh iya bun, ngomong-ngomong si mbok kemana ya? Kangen nih sama jus
buatan si mbok. Haus lagi..”

Ibu talita:”si mbok tadi pagi pulang kampung. Katanya suaminya sakit.”

“Amanda:”ya sudah, Amanda bikin jus sendiri saja.”

Ibu talita:”sini bunda buatkan.”

Amanda :”Iya terima kasih bun.”

ADEGAN 3

Ibu yusril:”Aduh ibu-ibu ini pada kemana sich? Log belum dating.. padahal ini kan sudah waktunya
ngumpul. Apa jangan-jangan mereka lupa kalau sekarang waktunya arisan?”

Ibu talita:”Iya nih ibu-ibu kog pada belum datang.?

Ibu yusril:”ya sudahlah di tunggu saja. Eh buk, tau gak? Anakku si yusril itu punya pacar anak orang
terpandang lho.”

Ibu talita:wah beruntung banget yah?”

Ibu yusril: iya terima kasih

Ibu talita:sudah berapa lama pacarannya?

Ibu yusril: mungkin sekitar 3 bulananlah

Ibu talita :memang dia anaknya siapa?

Ibu yusril :itu loh anak tentara tapi saying bapaknya dia tuh baru meninggal

Ibu talita :Oh begitu ya? Buk maaf. Saya da urusan yang lebih penting, jadi saya harus pulang dan
arisannya nitip saja.

Ibu yusril : iya buk tidak masalah kog.


ADEGAN 4

Talita :”Bunda tumben tidak salam.”

Ibu talita :Udah kamu gak usah basa basi. Sekarang kamu pilih bunda atau cowok sialan itu?”

Talita: maksud bunda apa?

Ibu talita: halah tidak usah pura-pura kamu talita

talita: talita benar-benar tidak tau maksud bunda apa?

Ibu Talita: selama ini tanpa sepengetahuan bunda, kamu telah berhubungan dengan anak tak tahu diri
itu

Talita: maksud bunda si yusril?

Ibu talita: ya siapa lagi cowok kamu selain dia? Sekarang kamu pilih yusril atau bunda? Jelas-jelas bunda
tidak suka dengan dia. Tapi kamu malah diam-diam berpacaran dengan dia

Talita: tapi bun…

Ibu talita: kalau kamu pilih dia, bunda akan mempersilahkan kamu menikah dengan dia lalu keluar dari
rumah ini. Bunda lebih rela kehilangan satu anak daripada punya anak kaya kamu tapi ndag bias
di atur.

Amanda: bunda mungkin tidak merasa kehilangan kakak tapi aku merasa kesepian bun… apa bunda
tidak ingat pesan dari almarhum ayah kalau kita harus menjaga keutuhan keluarga ini

Ibu talita: sudah diam..kamu itu masih anak kecil tidak mengerti apa-apa, lagian kakakmu ini sudah
mulai ngelunjak sama bunda. Sudah mulai sulit di atur

Amanda: tapi bun kasian kakak…

Talita : sudah dik…kakak sudah memutuskan untuk memilih kamu dan bunda

Ibu talita: baiklah kalau begitu… mulai sekarang kamu harus memutuskan hubungan kamu dengan dia.!!
HATI_QHU

Kebingungan ini semakin merejalela

Cahaya gelap-pun juga menyapa

Bunga-bunga yang dulu bermekaran

Ikut merasakan kebimbanganku dengan

Kelayuannya…

Apa bunda tau

Seribu pertanyaan tertancap

di dinding otak_ku

saat petuah bunda menghampiriku

Harus mengambil

Sebuah keputuan yang merupakan

Tantangan bagiku

Tanpa adanya alasan yang tentu

Bimbang…

Memandang bintang berharap

Akan sebuah jawaban

Jawaban yang akan meyakinkanku

Namun tetap saja

Hanya kilau yang memandang dengan

Sebuah kepalsuan
Ketika ku lihat seberkas cahaya

Ku ucapkan munajahku pada

Tuhan yang Maha Kuasa

ADEGAN 5

Talita: dek berikan surat ini ke mas yusril

Amanda: surat apa ini kak?

Talita: surat pernyataan bahwa kakak telah memilih kamu dan bunda

Amanda: kakak serius? Kakak kan masih bisa bujuk bunda. Kakak tunjukkin dong ke bunda bahwa
dengan kakak mengenal mas yusril, nilai kakak bisa menjadi lebih baik dan kakak menjadi lebih
berprestasi

Talita : Enggak dek. Kakak udah yakin ko’ ama keputusan ini. Kakak akan buktikan ke bunda bahwa kakak
mampu hidup tanpa dia.

Amanda : kakak hebat,,, Amanda bangga punya kakak seperti kak talita

Talita : ya sudah, sekarang antar surat ini ke mas yusril.

Amanda : iya kak (lalu pergi ke rumah yusril)

Amanda: assalamualaikum

Ibu yusril: wa’alaikumsalam

Amanda : permisi ibu,,, maaf sore-sore gini ganggu

Ibu yusril: iya..ndag apa. Emang ada apa?

Amanda: saya nyari mas yusril. Apa mas yusril ada di rumah?

Ibu yusril: oh ada… emang ada perlu apa sama yusril?

Amanda: a…anu buk

Yusril: siapa buk

Ibu yusril: ndag tau ini..cewek tuh. Manggil kamu mas,,,selingkuhan kamu ya? Ayo cepat di temuin!

Yusril: ah ibu…mana mungkin yusril yang baik hati ini selingkuh? Ada ada aja ibu ini…
Ibu yusril: cepet jalannya. Cowok ko’ lelet

Yusril: oooh…kamu. Sama siapa? Maaf ya ibu saya memang suka bercanda

Amanda: hehe iya gak apa-apa mas. Sendiri aja ko’

Yusril: ada perlu apa? Ko’ gak ada angin gag ada hujan n gak ada badai tiba-tiba main kesini?

Amanda: emang kalau perlu apa-apa harus nunggu ada angin, hujan dan badai ya?

Yusril: ya gak segitunya kaleee……kamu ini aya-aya wae

Amanda: oh ya mas,,,ini ada surat dari kak talita

Yusril: surat apa ini?

Amanda : aku juga ndag tau mas. Ya sudah Q pulang dulu. Asalamualaikum

Mas Yusril…

Aku tau, mungkin berapapun surat yang Q kirim

Tak akan mampu untuk menghapus sedihmu

Berapapun puisi yang ku buat untukmu

Tak akan bisa untuk mengobati lukamu

Mas Yusril…

Ketika hidup ini memberiku

100 alasan untuk menangis

Kau datang untuk membawa

1000 alasan untuk tersenyum

What is the flower without the sun?

What is the earth without the sky?

What is bird without wings?

What am I without you?


Mas yusril…

Aku hanya ingin kau tau

Melupakanmu sama dengan mengingat orang

Yang tak pernah aku kenal

Andai hidup memberiku pilihan lain

Aku akan memilih hidup bersamamu dan keluargaku

Tapi hidup harus memilih satu

Dan aku memilih keliargaku

Ku harap kau mengerti keputusan ini

Aku tahu kau pasti mengerti apa maksudku

Untuk mas yusril yang beerhati mulia

Pejamkan matamu

Sandarkan bebanmu

Lepaskan sedihmu

Percayalah…

Pasti ada yang akan menyayangimu

Lebih dari aku

Kasih sayang tuk menghiasi setiap mimpi indahmu

Tersenyumlah dan temukanlah cinta sejati

Untuk lelaki yang paling baik

Maafkan segala keterbatasanaku

Yang membuatku tak pernah bias sempurna


Dalam tingkah laku

Membuatku selalu berbalut salah

Angkuh hati saat bersamamu

Ku harap kau dapat memaafkanku…..

Wasallaam………….

By: Talita

ADEGAN 6

Ibu Talita: nak mungkin ini saatnya kamu harus tau tentang wasiat ayah.

Talita: apa bun?

Ibu talita: Ayah dulu berpesan kalau kamu akan di jodohkan dengan anak teman ayah, namanya friskal.
Dan besok kita akan ketemu

Talita: ha??? Apa bun? Talita tidak mau dan Talita tidak siap

Ibu talita: bunda mohon nak… ini terakhir kalinya kamu menjalankan wasiat ayah. Setidaknya kamu bisa
membuat ayah bahagia dan tenang dengan kamu menjalankan wasiat ayah

Talita: Talita memang sayang sama ayah. Tapi kenapa juga harus melakukan semua ini bun? Talita harus
gimana?

Ibu talita: ayolah nak…ini pesan terakhir ayahmu. Jadi bunda harap kamu arus bisa miemenuhinya.

Talita: baiklah bun,,,demi ayah dan bunda maka talita bersedia

ADEGAN 7

Friskal: Assalamualaikum

Amanda: wa’alaikumsalam.. eh ada mas friskal. Silahkan masuk mas…

Ibu talita: oooh nak friskal to? Ngomong-ngomong darimana ini?

Friskal: mmm dari rumah saja buk. O ya…gimana kabarnya ibu?


Ibu talita: Ya begiNilah nak..baik-baik saja kog. Nak friskal sendiri?

Friskal: Alhamdulillah sama.. saya juga baik-baik saja. Amanda…kamu sekarang sudah kelas berapa?

Amanda: kelas 1 smp mas. Hayo mau nyari kak talita ya?

Friskal: ah enggak. Ya Cuma pingin silaturahmi aja

Amanda: ah hayo… ngaku aja dech. Gak apa-apa kog meskipun nyari kak talita. Bentar ya Q panggilin
dulu ya?

Friskal: hehe…

Ibu talita: Nak ini nak friskal.

Talita: oh..

bu talita: wah kog datar gitu? Kenalan dong!!!

Friskal: gag perlu di paksa kog buk. Maklum anak muda zaman sekarang, ya gitu. Malu-malu kucing

Ibu Talita: hmmm… iya sebentar ya. Ibu mau buatin minuman dulu.

Friskal: ah gag perlu repot-repot buk

Ibu talita: ah enggak. Gak repot kogkbi

Friskal: kamu sekarang masih sekolah atau sudah kuliah?

Talita: masih sekolah dan pinginnya kuliah. Tapi itu semua hanya angan” saja

Friskal: kog bisa gitu? Kenapa?

Talita: iya…masa depanku sudah di tntukan untuk menikah denganmu.itu artinya ,aku gak bisa
nglanjutin sampai kuliah.

Friskal: kan bisa, kuliah meskipun sudah menikah.

Talita: iya memang bisa…tapi gag akan bisa merasa bebas lagian aku malu misalnya temen-temen tau
kalo aku sudah nikah

Friskal: berarti aku sudah merebut kebebasan dan kebahagiaan kamu dong… aku rela kog kalau harus
menunggu kamu sampai lulus kuliah

Talita: eh…ndag gitu maksudnya. Aduh gimana ya… kamu salah tangkap

Ibu talita: Nak ini minumannya!! Tadi gimana ngobrolnya dengan talita? Bulan depan kalian langsung
tunangan ya?
Talita dan friskal: apa???

Ibu talita: iya bulan depan kalian akan tunangan. Tenang saja biar ibu yang akan mengurus semuanya.
Kalian terima beresnya saja…

Talita: tapi bun terlalu cepat

Ibu talita: Enggak tuh..lagian nunggu apalagi. Toh kalian sudah saling mengenal. Jadi apa salahnya

Friskal: buk… kasian talita, dia masih belum siap

Ibu talita:ahh. .sudahlah Talita emang begitu..nak friskal tenang saja, masalah dia biar ibu yang ngurus.

Friskal: yasudah buk, terserah ibu saja. Kalau begitu saya mau pulang dulu, mau ngantar ibu ke bandara
dulu..ia koq

Ibu talita: iya nak sampai jumpa lagi

Friskal: iya terima kasih. Assalamualaikum

Ibu talita dan talita: wa’alaikumsalam

ADEGAN 8

Ibu talita:bunda senaang nak, kamu mau menuruti permintaan terakhir ayah, mau menerima friskal
dalam hidupmu..

Talita: mau gimana lagi Bun?? Tapi talita tetep bahagia koq bun,,

Friskal:iyya buk saya juga bahagia dan bersyukur bisa mendapatkan talita..

Amanda: cie_cie kak talita sudah ada yang punya dunks

Ibu talita:sudah_sudah jangan menggoda kakakmu!! Nanti dy marah lhoo..

Amanda: iya sudah bun, tapi sebenarnya amanda hanya ingin mendoakan semoga kak talita bahagia
bersama kak friskal

Talita, ibu talita dan friskal: Amin ya robbal alamin

Anda mungkin juga menyukai