DISUSUN OLEH :
NAMA : RINA INDRIYANI, S.Pd
NIP : 19920105 202012 2 023
NDH : 31
Telah diperiksa/disetujui
COACH, MENTOR,
i
PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA BADAN
KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
Jalan Tanah Merah – Sukadana Kode Pos 78852
BERITA ACARA
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III
ANGKATAN CXXII DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
KAYONG UTARA TAHUN 2021
Pada hari ini Sabtu tanggal dua puluh lima bulan September Tahun Dua Ribu Dua Puluh
Satu bertempat di Hotel Mahkota Kayong Utara – Sukadana, telah dilaksanakan Evaluasi
Rancangan Aktualisasi bagi Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III
Angkatan CXXII di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara Tahun 2021, sebagai berikut :
Nama : Rina Indriyani, S.Pd
Pangkat / Gol. Ruang : Penata Muda / III a
NIP : 19920105 202012 2 023
Jabatan : Ahli Pertama – Guru Kelas
Unit Kerja/Instansi : SDN 2 Pelapis
Mentor : Muhammad Irvan, S.Pd.,M.Pd
Coach : Sumarno, S.Kom
Penguji : Muhammad Oma, S.Sos., M.Si
Judul : Optimalisasi Hasil Belajar Siswa Terhadap Pembelajaran
IPA tentang Ekosistem dengan Menggunakan Media
Pantas (Papan Taman Satwa) Pada Siswa Kelas V SDN
2 Pelapis Kecamatan Kepulauan Karimata
Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh :
MENTOR, PENYAJI
COACH, PENGUJI,
Mengetahui :
an. Plt. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KABUPATEN KAYONG UTARA
ii
LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI
Disetujui :
PENGUJI
iii
KATA PENGANTAR
iv
S.Kom yang turut memberi dukungan baik moril maupun materil yang
mendorong penulis untuk terus berusaha dalam menyelesaikan
rancangan aktualisasi ini demi terwujudnya cita-cita;
10. Semangat, dorongan, dan doa dari anak tersayang Fatih Fiqri Hidayat;
11. Almarhumah Ibu Wahyuni yang telah sabar dan gigih dalam
membesarkan saya sampai pada titik ini. Meskipun tak sempat untuk
melihat dan mendampingi saya saat latsar setidaknya saya bisa
mewujudkan sedikit impian ibu untuk anak-anaknya. Doa selalu
terpanjat agar diberikan keluasan alam barzah dan ditempatkan di
surganya Allah;
12. Bapak Wakit selaku orang tua serta sudara-saudara penulis yang telah
memberikan doa dan dukungan baik secara moril maupun materil
sehingga penulis dapat menyelesaikan rancangan aktualisasi ini;
13. Rekan-rekan seperjuangan pelatihan dasar CPNS golongan III
angkatan CXXII tahun 2021;
14. Rekan-rekan di SDN 2 Pelapis yang memberikan dukungan dan
motivasi kepada penulis dalam membuat Rancangan Aktualisasi.
Semoga semua jasa dan kebaikannya mendapatkan imbalan dari
Allah SWT. Penulis telah berusaha semaksimal mungkin dalam
menyelesaikan rancangan aktualisasi ini. Apabila masih terdapat
kekurangan dan kesalahan, penulis mohon maaf serta mengharapkan kritik
dan saran yang membangun demi kesempurnaan rancangan aktualisasi ini.
Akhirnya, penulis berharap semoga rancangan aktualisasi ini dapat
bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
Halaman
vi
B. Kedudukan dan Peran ASN dalam Kerangka NKRI ................ 25
BIODATA ................................................................................................. 53
vii
DAFTAR BAGAN
viii
DAFTAR TABEL
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1
dalam NKRI,dan menguasai kompetensi teknis bidang tugas, sehingga
mampu melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai
pelayan masyarakat.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi ASN di tempat tugas
masing-masing.
2. Tujuan Khusus
C. MANFAAT
1. Bagi siswa
3
2. Bagi guru
3. Bagi sekolah
4
BAB II
A. PROFIL ORGANISASI
NPSN : 30103667
Status : Negeri
Bentuk Pendidikan : SD
Sekolah : 420/604/SET.PEND
B. KEADAAN ORGANISASI
5
Jumlah siswa pada tahun ajaran 2020/2021 berjumlah 72 siswa,
guru pengajar berjumlah 13 orang dengan jumlah rombongan belajar
sebanyak 6 rombel. Saat ini SDN 2 Pelapis menerapkan kurikulum 2013
dalam proses pembelajaran dilaksanakan dipagi hari.
Pangkat/
No Kelas Jabatan
Gol
Guru
8 Rodiansyah, S.Pd III/b Matematika
kelas I, II, dan III
6
Tabel 2.2 Daftar Siswa SDN 2 Pelapis
Jumlah Siswa
No Kelas
Laki-laki Perempuan
1 Siswa Kelas I 10 8
2 Siswa Kelas II 5 7
3 Siswa Kelas III 3 6
4 Siswa Kelas IV 5 7
5 Siswa Kelas V 5 2
6 Siswa Kelas VI 5 9
Jumlah 33 39 72
No Uraian Jumlah
1 Ruang Guru 1
2 Ruang Kelas 6
3 Ruang Lab 0
4 Ruang Perpustakaan 1
5 Ruang Kepala Sekolah 1
6 Wc/ Uriner 2
1. VISI
2. MISI
7
- Mengembangkan pengetahuan di bidang IPTEK, bahasa, olahraga
dan seni budaya sesuai dengan bakat, minat dan potensi siswa.
3. Tujuan Organisasi
8
D. STRUKTUR ORGANISASI
9
D. TUPOKSI
1. Tugas Guru
a) Merencanakan pembelajaran;
10
h) Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan
memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
2. Fungsi guru
Fungsi guru yang disini juga sudah termasuk dalam tugas guru
yangtelah dijabarkan diatas, namun beberapa fungsi lain terkandung
dalam poin d dan e Pasal 20 Undang-Undang No. 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen serta poin a, b dan c Pasal 40 Ayat (2)
Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, yakni :
11
kepadanya.
F. NILAI ORGANISASI
1. Religius
2. Sopan
3. Disiplin
4. Jujur
5. Tanggung jawab
6. Kerja sama
7. Percaya diri
8. Mandiri
10. Peduli
11. Toleransi
12. Profesionalisme
12
BAB III
1. Akuntabilitas
13
bertanggung jawab. Akuntabilitas adalah suatu kewajiban
pertanggungjawaban yang harus dicapai sedangkan akuntabilitas
adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai.
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu,
kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang
menjadi amanahnya. Akuntabilitas publik memiliki tiga fungsi utama
(Bovens, 2007), yaitu untuk menyediakan kontrol demokratis (peran
demokratis); untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan
kekuasaan (peran konstitusional); dan untuk meningkatkan efisiensi
dan efektivitas (peran belajar).
Akuntabilitas publik terdiri dari dua macam, yaitu: akuntabilitas
vertikal (pertanggungjawaban kepada otoritas yang lebih tinggi ) dan
akuntabilitas horisontal (pertanggungjawaban pada masyarakat luas).
Untuk memenuhi terwujudnya organisasi sektor publik yang
akuntabel, maka mekanisme akuntabilitas harus mengandung
dimensi akuntabilitas kejujuran dan hukum, akuntabilitas proses,
akuntabilitas program, dan akuntabilitas kebijakan.
Akuntabilitas tidak akan terwujud apabila tidak ada alat
akuntabilitas berupa: Perencanaan Strategis, Kontrak Kinerja, dan
Laporan Kinerja.
Dalam menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel, ada
beberapa indikator dari nilai-nilai dasar akuntabilitas yang harus
diperhatikan, yaitu :
a. Kepemimpinan :
Lingkungan yang akuntabel tercipta dari atas ke bawah dimana
pimpinan memainkan peranan yang penting dalam menciptakan
lingkungannya.
b. Transparansi :
Keterbukaan atas semua tindakan dan kebijakan yang dilakukan
oleh individu maupun kelompok/instansi.
14
c. Integritas :
konsistensi dan keteguhan yang tak tergoyahkan dalam
menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan keyakinan.
d. Tanggung Jawab :
kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang di
sengaja maupun yang tidak di sengaja.tanggung jawab juga berarti
berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
e. Keadilan :
kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal, baik
menyangkut benda atau orang.
f. Kepercayaan :
Rasa keadilan akan membawa pada sebuah kepercayaan.
Kepercayaan ini yang akan melahirkan akuntabilitas.
g. Keseimbangan :
Untuk mencapai akuntabilitas dalam lingkungan kerja, maka
diperlukan keseimbangan antara akuntabilitas dan kewenangan,
serta harapan dan kapasitas.
h. Kejelasan :
Pelaksanaan wewenang dan tanggungjawab harus memiliki
gambaran yang jelas tentang apa yang menjadi tujuan dan hasil
yang diharapkan.
i. Konsistensi :
sebuah usaha untuk terus dan terus melakukan sesuatu sampai
pada tercapai tujuan akhir.
2. Nasionalisme
15
yang harus dimiliki oleh setiap pegawai ASN. Pegawai ASN dapat
mempelajari bagaimana aktualisasi sila demi sila dalam Pancasila
agar memiliki karakter yang kuat dengan nasionalisme dan wawasan
kebangsaannya.
Nasionalisme dalam arti sempit merupakan sikap yang
meninggikan bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa
lain sebagaimana mestinya. Dalam arti luas, nasionalisme berarti
pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan
negara, sekaligus menghormati bangsa lain. Nasionalisme Pancasila
merupakan pandangan atau paham kecintaan manusia Indonesia
terhadap bangsa dan tanah airnya yang didasarkan pada nilai-nilai
Pancasila.
Ada lima indikator dari nilai-nilai dasar nasionalisme yang harus
diperhatikan, yaitu :
a. Sila pertama : Ketuhanan YME menjadikan Indonesia bukan
sebagai negara sekuler yang membatasi agama dalam ruang
privat. Pancasila justru mendorong nilai-nilai ketuhanan mendasari
kehidupan masyarakat dan berpolitik. Nilai-nilai ketuhanan yang
dikehendaki Pancasila adalah nilai-nilai ketuhanan yang positif,
yang digali dari nilai-nilai keagamaan yang terbuka (inklusif),
membebaskan dan menjunjung tinggi keadilan dan persaudaraan.
Dengan berpegang teguh pada nilai-nilai ketuhanan diharapkan
bisa memperkuat pembentukan karakter dan kepribadian,
melahirkan etos kerja yang positif, dan memiliki kepercayaan diri
untuk mengembangkan potensi diri dan kekayaan alam yang
diberikan Tuhan untuk kemakmuran masyarakat.
b. Sila kedua : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Sila kedua memiliki konsekuensi ke dalam dan ke luar. Ke
dalam berarti menjadi pedoman negara dalam memuliakan nilai-
nilai kemanusiaan dan hak asasi manusia. Ini berarti negara
menjalankan fungsi “melindungi segenap bangsa Indonesia dan
16
seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum
dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
18
partisipasi bermakna atas pengambilan keputusan bagi semua
orang.
3. Etika Publik
Etika dapat dipahami sebagai sistem penilaian perilaku serta
keyakinan untuk menentukan perbuatan yang pantas guna menjamin
adanya perlindungan hak-hak individu, mencakup cara-cara
pengambilan keputusan untuk membantu membedakan hal-hal yang
baik dan buruk serta mengarahkan apa yang seharusnya dilakukan
sesuai nila-nilai yang dianut (Catalano, 1991).
Konsep etika sering disamakan dengan moral. Padahal ada
perbedaan antara keduanya. Etika lebih dipahami sebagai refleksi
yang baik atau benar. Sedangkan moral mengacu pada kewajiban
untuk melakukan yang baik atau apa yang seharusnya dilakukan.
Etika juga dipandang sebagai karakter atau etos individu/kelompok
berdasarkan nilai-nilai dan norma-norma luhur.
Kode etik adalah aturan-aturan yang mengatur tingkah laku
dalam suatu kelompok khusus, sudut pandangnya hanya ditujukan
pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan tertulis. Kode etik profesi
dimaksudkan untuk mengatur tingkah laku/etika suatu kelompok
khusus dalam masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang
diharapkan dapat dipegang teguh oleh sekelompok professional
tertentu.
Berdasarkan UU ASN, kode etik dan kode perilaku ASN adalah:
a. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab dan
berintegritas.
b. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin.
c. Melayani dengan sikap hormat, sopan dan tanpa tekanan.
d. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan peraturan perundangan
yang berlaku.
e. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau
pejabat yang berwenang sejauh tidak bertentangan dengan
19
ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika
pemerintahan.
f. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara.
g. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif dan efisien.
h. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam
melaksanakan tugasnya.
i. Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan
kepada pihak lain yang memerlukan informasi terkait kepentingan
kedinasan.
j. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status,
kekuasaan dan jabatannya untuk mendapat atau mencari
keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain.
k. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi
dan integritas ASN
l. Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan
mengenai disiplin pegawai ASN.
Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana tercantum dalam
undang-undang ASN, memiliki indikator sebagai berikut :
20
j. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi.
k. Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerjasama.
l. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja
pegawai.
m. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan.
n. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis
sebagai perangkat sistem karir.
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu adalah janji pada diri kita sendiri atau pada
orang lain yang tercermin dalam tindakan kita untuk menjaga mutu
kinerja pegawai. Bidang apapun yang menjadi tanggung jawab
Pegawai Negeri Sipil semua mesti dilaksanakan secara optimal agar
dapat memberi kepuasan kepada stakeholder. Komitmen mutu
merupakan tindakan untuk menghargai efektivitas, efisiensi, inovasi
dan kinerja yang berorientasi mutu dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik.
Ada empat indikator dari nilai-nilai dasar komitmen mutu yang
harus diperhatikan, yaitu :
a. Efektif
Efektif adalah berhasil guna, dapat mencapai hasil sesuai dengan
target. Sedangkan efektivitas menunjukkan tingkat ketercapaian
target yang telah direncanakan, baik menyangkut jumlah maupun
mutu hasil kerja. Efektifitas organisasi tidak hanya diukur dari
performans untuk mencapai target (rencana) mutu, kuantitas,
ketepatan waktu dan alokasi sumber daya, melainkan juga diukur
dari kepuasan dan terpenuhinya kebutuhan pelanggan.
b. Efisien
Efisien adalah berdaya guna, dapat menjalankan tugas dan
mencapai hasil tanpa menimbulkan keborosan. Sedangkan
efisiensi merupakan tingkat ketepatan realiasi penggunaan
sumberdaya dan bagaimana pekerjaan dilaksanakan sehingga
dapat diketahui ada tidaknya pemborosan sumber daya,
21
penyalahgunaan alokasi, penyimpangan prosedur dan mekanisme
yang ke luar alur.
c. Inovasi
Inovasi Pelayanan Publik adalah hasil pemikiran baru yang
konstruktif, sehingga akan memotivasi setiap individu untuk
membangun karakter sebagai aparatur yang diwujudkan dalam
bentuk profesionalisme layanan publik yang berbeda dari
sebelumnya, bukan sekedar menjalankan atau menggugurkan
tugas rutin.
d. Mutu
Mutu merupakan suatu kondisi dinamis berkaitan dengan produk,
jasa, manusia, proses dan lingkungan yang sesuai atau bahkan
melebihi harapan konsumen. Mutu mencerminkan nilai
keunggulan produk/jasa yang diberikan kepada pelanggan sesuai
dengan kebutuhan dan keinginannya, bahkan melampaui
harapannya. Mutu merupakan salah satu standar yang menjadi
dasar untuk mengukur capaian hasil kerja. Mutu menjadi salah
satu alat vital untuk mempertahankan keberlanjutan organisasi dan
menjaga kredibilitas institusi.
5. Anti Korupsi
Kata korupsi berasal dari bahasa latin yaitu Corruptio yang
artinya kerusakan, kebobrokan dan kebusukan. Korupsi sering
dikatakan sebagai kejahatan luar biasa, karena dampaknya yang luar
biasa, menyebabkan kerusakan baik dalam ruang lingkup pribadi,
keluarga, masyarakat dan kehidupan yang lebih luas. Kerusakan tidak
hanya terjadi dalam kurun waktu yang pendek, namun dapat
berdampak secara jangka panjang.
Ada 9 (sembilan) indikator dari nilai-nilai dasar anti korupsi yang
harus diperhatikan, yaitu:
a. Jujur
Kejujuran merupakan nilai dasar yang menjadi landasan utama
bagi penegakan integritas diri seseorang. Tanpa adanya kejujuran
22
mustahil seseorang bisa menjadi pribadi yang berintegritas.
Seseorang dituntut untuk bisa berkata jujur dan transparan serta
tidak berdusta baik terhadap diri sendiri maupun orang lain,
sehingga dapat membentengi diri terhadap godaan untuk berbuat
curang.
b. Peduli
Kepedulian sosial kepada sesama menjadikan seseorang memiliki
sifat kasih sayang. Individu yang memiliki jiwa sosial tinggi akan
memperhatikan lingkungan sekelilingnya di mana masih terdapat
banyak orang yang tidak mampu, menderita, dan membutuhkan
uluran tangan. Pribadi dengan jiwa sosial tidak akan tergoda untuk
memperkaya diri sendiri dengan cara yang tidak benar tetapi ia
malah berupaya untuk menyisihkan sebagian penghasilannya
untuk membantu sesama.
c. Mandiri
Kemandirian membentuk karakter yang kuat pada diri seseorang
menjadi tidak bergantung terlalu banyak pada orang lain.
Mentalitas kemandirian yang dimiliki seseorang
memungkinkannya untuk mengoptimalkan daya pikirnya guna
bekerja secara efektif. Pribadi yang mandiri tidak akan menjalin
hubungan dengan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab demi
mencapai keuntungan sesaat.
d. Disiplin
Disiplin adalah kunci keberhasilan semua orang. Ketekunan dan
konsistensi untuk terus mengembangkan potensi diri membuat
seseorang akan selalu mampu memberdayakan dirinya dalam
menjalani tugasnya. Kepatuhan pada prinsip kebaikan dan
kebenaran menjadi pegangan utama dalam bekerja. Seseorang
yang mempunyai pegangan kuat terhadap nilai kedisiplinan tidak
akan terjerumus dalam kemalasan yang mendambakan kekayaan
dengan cara yang mudah.
23
e. Tanggung Jawab
Pribadi yang utuh dan mengenal diri dengan baik akan menyadari
bahwa keberadaan dirinya di muka bumi adalah untuk melakukan
perbuatan baik demi kemaslahatan sesama manusia. Segala
tindak tanduk dan kegiatan yang dilakukannya akan
dipertanggungjawabkan sepenuhnya kepada Tuhan Yang Maha
Esa, masyarakat, negara, dan bangsanya. Dengan kesadaran
seperti ini maka seseorang tidak akan tergelincir dalam perbuatan
tercela dan nista.
f. Kerja Keras
g. Sederhana
h. Berani
Seseorang yang memiliki karakter kuat akan memiliki keberanian
untuk menyatakan kebenaran dan menolak kebathilan. Ia tidak
akan mentolerir adanya penyimpangan dan berani menyatakan
penyangkalan secara tegas. Ia juga berani berdiri sendirian dalam
kebenaran walaupun semua kolega dan teman-teman sejawatnya
24
melakukan perbuatan yang menyimpang dari hal yang
semestinya. Ia tidak takut dimusuhi dan tidak memiliki teman kalau
ternyata mereka mengajak kepada hal-hal yang menyimpang.
i. Adil
Pribadi dengan karakter yang baik akan menyadari bahwa apa
yang dia terima sesuai dengan jerih payahnya. Ia tidak akan
menuntut untuk mendapatkan lebih dari apa yang ia sudah
upayakan. Bila ia seorang pimpinan maka ia akan memberi
kompensasi yang adil kepada bawahannya sesuai dengan
kinerjanya. Ia juga ingin mewujudkan keadilan dan kemakmuran
bagi masyarakat dan bangsanya.
2. Pelayan Publik
25
cara tertentu yang memerlukaan kepekaan dan hubungan
interpersonal tercipta kepuasan dan keberhasilan.
3. Manajemen ASN
26
nomor induk pegawai secara nasional. Sedangkan PPPK adalah
warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang
diangkat olehpejabat pembina kepegawaian berdasarkan perjanjian
kerja sesuai kebutuhan instansi pemerintah untuk jangka waktu
tertentu dalam rberangka melaksanakan tugas pemerintahan .
Kedudukan ASN berada dipusat, daerah, dan luar negeri. Namun
pegawai ASN merupakan satu kesatuan. Dalam menjalankan
kedudukannya tersebut ASN berfungsi sebagai pelaksana kebijakan
publik, pelayan publik dan perekat dan pemersatu bangsa.
27
BAB IV
RANCANGAN AKTUALISASI
28
Tabel 4.1 Nilai Harian IPA Tema 5 Materi Ekosistem Siswa Kelas V
Tahun Pelajaran 2020/2021
29
Tabel 4.2 Analisis Isu Menggunakan Metode APKL
Kriteria
No Isu Total Peringkat
A P K L
Rendahnya minat belajar
1 siswa terhadap 4 5 4 5 18 2
pembelajaran IPA
Kurangnya efektivitas
2 5 3 4 4 16 3
pembelajaran
Rendahnya hasil belajar
3 siswa pada pembelajaran 5 5 4 5 19 1
IPA
Kriteria penetapan
Aktual
1 : masalah sederhana
2 : masalah kurang kompleks
3 : masalah cukup kompleks namun tidak perlu segera dicarikan
solusi
4 : masalah kompleks
5 : masalah sangat kompleks sehingga perlu segera dicarikan
solusi
30
Kelayakan
1 : masuk akal
2 : realistis
3 : cukup masuk akal dan realistis
4 : masuk akal dan realistis
5 : masuk akal, realistis, dan relevan dimunculkan inisiatif
pemecahan masalah
31
Tabel 4.3 Analisis Penyebab Isu Menggunakan Metode USG
Kriteria
No Isu Total Peringkat
U S G
Pembelajaran masih
1 4 4 4 12 3
berpusat pada guru.
Kurangnya penggunaan
media pembelajaran
yang variatif untuk
2 5 5 4 14 1
membuat suasana
pembelajaran lebih
menarik
Kurangnya pemahaman
siswa terhadap
3 4 4 5 13 2
pembelajaran IPA tentang
Ekosistem
Kriteria :
Urgency:
1 : Tidak penting
2 : Kurang penting
3 : Cukup penting
4 : Penting
5 : Sangat penting
Seriousness
32
Growth
1 : Tidak berkembang
2 : Kurang berkembang
3 : Cukup berkembang
4 : Berkembang
5 : Sangat berkembang
33
Tabel 4.4 Rancangan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar ASN
Unit Kerja SDN 2 Pelapis
Identifikasi Isu 1. Pembelajaran masih berpusat pada guru.
2. Kurang penggunaan media pembelajaran yang variatif untuk membuat suasana pembelajaran lebih menarik
3. Kurangnya pemahaman siswa terhadap pembelajaran IPA tentang Ekosistem
Isu yang diangkat Kurang penggunaan media pembelajaran yang variatif untuk membuat suasana pembelajaran lebih menarik
Gagasan/Ide Optimalisasi Hasil Belajar Siswa Terhadap Pembelajaran IPA tentang Ekosistem dengan Menggunakan Media Pantas (Papan
Taman Satwa) Pada Siswa Kelas V SDN 2 Pelapis Kecamatan Kepulauan Karimata
34
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
kan rancangan tutur kata dan Bahasa yang terstruktur. Hal ini
aktualisasi baik. (Etika akan membantu
dengan mentor Publik:Hormat) dalam pencapaian
dan coach 4 Saya akan mendengarkan indikator visi yaitu
4. Mendengarkan dengan seksama segala “Terwujudnya
dan menerima arahan dari mentor dan Generasi yang Sehat,
saran maupun coach terkait kegiatan Beriman, Bertaqwa,
perbaikan serta rancangan aktualisasi saya dan Berilmu.” dan
mencatat dan akan bertanya jika ada Misi sekolah:
semua yang tidak saya pahami. “Mengoptimalkan
pengarahan (Nasionalisme: proses pembelajaran
terkait rencana Kerjasama) dan bimbingan”.
kegiatan 5 Saya akan mencatat
aktualisasi segala hal yang sudah
5. Meminta hasil didiskusikan kepada
persetujuan mentor dan coach setelah
konsultasi itu akan meminta
dengan mentor persetujuan untuk
dan coach melakukan rancangan
kegiatan aktualisasi yang
sudah saya resume.
(Akuntabilitas: Kejelasan
Target)
2 Akan 1. Menuliskan Tersedianya 1. Saya akan menuliskan Dengan Dengan
menyusun nama mata Rencana identitas RPP yang jelas melaksanakan tersedianya RPP,
rencana pelajaran, Pelaksanaan dan sesuai dengan program pembuatan maka saya telah
35
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
pelaksanaan kelas, semester Pengajaran (RPP) panduan yang ada agar RPP berdasarkan memiliki panduan
pembelajaran dan alokasi, yang akan lebih mudah dalam Nilai Dasar Apartur dalam mengajar
kelas V menentukan SK mempermudah penggunaannya. Sipil Negara seperti sehingga proses
dan KD sesuai memperlancar dan (Akuntabiitas: Kejelasan Akuntabilitas, belajar mengajar
dengan silabus. meningkatkan hasil Target). Nasionalisme, Etika akan sesuai
2. Menentukan proses belajar 2. Saya akan menentukan Publik, Komitmen dengan tujuan
materi dan mengajar. Disertai metode pembelajaran Mutu dan Anti dan indikator
metode bukti fisik : yang sesuai dengan Korupsi, maka saya pembejalaran
pembelajaran - RPP materi dan juga akan menerapkan yang ingin
yang sesuai. - Foto kegiatan. memperhatikan nilai-nilai tersebut dicapai. Dalam
3. Menentukan pendekatan yang efektif dalam pembuatan hal ini saya telah
sumber belajar. untuk siswa, sehingga perencanaan berkontribusi
4. Menentukan para siswa akan pembelajaran yang dalam
langkah- memahami materi dengan sistematis dan menjalankan misi
langkah lebih baik dan terstruktur. Hal ini organisasi yaitu
kegiatan menyenangkan. akan membantu Bertanggung
pembelajaran. (Komitmen Mutu: dalam pencapaian jawab.
5. Menentukan Berorientasi Mutu) indikator visi yaitu
cara penilaian. 3. Setelah itu saya akan “Terwujudnya
6. Mencetak RPP. mencari dan menentukan Generasi yang Sehat,
7. Meminta tanda sumber belajar yang Beriman, Bertaqwa,
tangan kepala sesuai dengan materi dan Berilmu.” dan
sekolah untuk yang akan dipelajari, baik Misi sekolah:
pengesahan. dari buku-buku pelajaran “Mengoptimalkan
yang relevan maupun dari proses pembelajaran
internet. (Komitmen dan bimbingan”.
36
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Mutu: berorientasi mutu)
4. Saya akan menyusun
langkah-langkah kegiatan
pembelajaran yang jelas
dan terstruktur, sehingga
kegiatan belajar mengajar
dikelas dapat menjadi
terarah dan siswa dapat
mencapai indikator-
indikator yang telah
direncanakan. (Etika
Publik: Tanggung
jawab).
5. Saya akan menentukan
kriteria penilaian yang
sesuai dengan butir
latihan yang saya buat.
(Akuntabilitas:
Konsisten).
6. Saya akan mencetak RPP
tersebut. Sebelum
mencetak, saya akan
memastikan bahwa RPP
saya sudah diketik dengan
baik dan benar agar tidak
terjadi pemborosan kertas
37
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
yang menjadi prasarana
sekolah. (Anti Korupsi:
Peduli)
7. Saya akan meminta tanda
tangan kepala sekolah
untuk mengesahkan RPP
yang telah saya buat
(Nasionalisme:
Tanggung jawab).
3 Akan membuat 1. Melakukan Tersedianya media 1. Sebelum membuat media Dengan Dengan
Media konsultasi belajar yang akan pembelajaran saya akan mengaplikasikan tersedianya
Pembelajaran dengan mentor membantu siswa menemui mentor untuk pembuatan media media
Papan Taman 2. Membuat dalam memahami berkonsultasi dengan belajar yang pembelajaran
Satwa Untuk desain papan materi pelajaran tutur kata yang baik dan berdasarkan Nilai papan taman
Kelas V taman satwa dengan mudah. sopan (Etika Publik: Dasar Aparatur Sipil satwa maka saya
3. Menyiapkan Disertai bukti fisik : Sopan) Negara yaitu memiliki media
bahan-bahan foto kegiatan 2. Saya akan mencari Akuntabilitas, pembelajaran
pembuatan referensi tentang desain Nasionalisme, Etika yang akan
media papan papan taman satwa Publik, Komitmen memudahkan
taman satwa kemudian akan saya Mutu dan Anti saya dalam
4. Membuat modifikasi. Korupsi, saya akan memberikan
papan taman (Komitmen membuat suatu pengajaran yang
satwa Mutu:Inovasi) media yang sesuai efektif dan
5. Membuat 3. Saya akan menyiapkan dengan materi dan menyenangkan
aturan bahan-bahan pembuatan kebutuhan siswa untuk para siswa.
penggunaan media papan taman dalam mengatasi Dalam hal ini
38
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
media papan satwa. (Akuntabilitas: kesulitan belajar saya telah
taman satwa Kejelasan) mereka. Berarti saya menjalankan nilai
4. Saya akan membuat membantu dalam organisasi yaitu
papan taman satwa dari pencapaian visi yaitu bertanggung
bahan yang sudah tidak “Terwujudnya jawab
terpakai. Generasi yang Sehat,
(Anti Korupsi: Beriman, Bertaqwa,
Sederhana) dan Berilmu.” dan
5. Saya akan membuat Misi sekolah:
aturan penggunaan media “Mengoptimalkan
papan taman satwa agar proses pembelajaran
tetap tertib saat dan bimbingan”.
penggunaan media papan
taman satwa
(Nasionalisme:
Tanggung jawab)
4 Akan Dengan melakukan Adapun output 1. Dalam menentukan materi Dengan Dengan
Menyusun ini, saya akan: kegiatan ini akan: yang diajarkan, saya akan tersusunnya LKPD tersusunnya
Lembar Kerja 1. melakukan Tersusunnya menyesuaikan dengan berdasarkan Nilai LKPD saya akan
Peserta Didik konsultasi LKPD mata tujuan Dasar Aparatur memberikan
(LKPD) mata kepada mentor pelajaran IPA pembelajaran. Negeri Sipil yaitu penguatan nilai-
pelajaran dan coach tentang Ekosistem (Akuntabilitas: Akuntabilitas, nilai organisasi
IPA tentang 2. Menentukan Peserta didik Kejelasan Target) Nasionalisme, Etika sekolah yaitu
Ekosistem materi yang Kelas V 2. Dalam menentukan tujuan Publik, Komitmen disiplin,
untuk akan - Lembar LKPD pembelajaran saya akan Mutu dan Anti tanggung jawab,
diajarkan menyesuaikannya dengan Korupsi, saya akan dan prestasi.
39
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Peserta didik 3. Menentukan silabus. (Etika Publik: melaksanakan tugas
Kelas V tujuan Cermat) dalam menyusun
pembelajaran 3. Dalam menyusun LKPD LKPD mata pelajaran
4. Menyusun saya akan menyesuaikan IPA tentang
LKPD dengan tujuan Ekosistem Untuk
5. Mencetak LKPD pembelajaran. siswa kelas V. Dalam
Berkonsultasi (Komitmen Mutu: hal ini saya akan
dengan Mentor Efektif) membantu dalam
dan Kepala 4. Dalam mencetak LPKD pencapaian misi
Sekolah terkait saya akan sekolah yaitu
LKPD yang mengerjakannya sendiri. meningkatkan mutu
telah dibuat (Anti Korupsi: Mandiri) pendidikan dalam
5. Ketika berkonsultasi, saya upaya mencerdaskan
akan menerima kritik dan kehidupan generasi
saran dari mentor dan yang bermoral,
kepala kreatif, maju dan
sekolah. (Nasionalisme: mandiri
Tidak Memaksakan
Kehendak)
5 Akan membuat Dengan melakukan Adapun output 1. Dalam merumuskan Dengan membuat Dengan membuat
instrument ini, saya akan: kegiatan ini akan: indikator serta bentuk instrumen penilaian instrument
penilaian 1. Merumuskan Tersedianya instrumen penilaian harian, berdasarkan Nilai penilaian saya
harian mata indikator serta instrument saya akan menyesuaikan Dasar Aparatur akan memberikan
pelajaran IPA bentuk penilaian harian dengan RPP yang telah Negeri Sipil yaitu penguatan nilai-
tentang instrumen mata pelajaran IPA dibuat. (Akuntabilitas: Akuntabilitas, nilai organisasi
penilaian harian tentang ekosistem Kejelasan Target) Nasionalisme, Etika sekolah yaitu
40
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
ekositem untuk 2. Membuat kisi- untuk siswa Kelas 2. Dalam membuat kisi-kisi Publik, Komitmen disiplin,
siswa Kelas V kisi instrumen V instrunen penilaian saya Mutu dan Anti tanggung jawab,
penilaian Disertai bukti fisik : akan menyesuaikan Korupsi, saya akan dan prestasi.
3. Menyusun - Lembar dengan tujuan membuat instrument
instrumen instrumen pembelajaran. (Komitmen penilaian harian mata
penilaian penilaian Mutu: Efektif) pelajaran IPA tentang
4. Membuat kunci 3. Dalam menyusun Ekosistem untuk
jawaban dan instrumen saya akan siswa kelas V. Dalam
penskoran menyesuaikan dengan hal ini saya akan
instrumen kemampuan peserta didik. membantu dalam
penilaian yang (Nasionalisme: pencapaian misi
dibuat Adil) sekolah yaitu
5. Mencetak 4. Dalam membuat kunci meningkatkan mutu
instrumen jawaban dan penskoran pendidikan dalam
penilaian instrumen penilaian, saya upaya mencerdaskan
akan menjaga kehidupan generasi
kerahasiaannya. (Etika yang bermoral,
Publik: Menjaga Rahasia) kreatif, maju dan
5. Dalam mencetak instrumen, mandiri
saya akan mengerjakannya
sendiri. (Anti Korupsi:
Mandiri)
6 Akan 1. Membuka kelas Adapun Out Put 1. Sebelum memulai Dengan Dengan
melaksanakan dengan proses belajar kegiatan belajar mengajar, melaksanakan terlaksananya
kegiatan mengucapkan mengajar dengan saya akan memberikan kegiatan kegiatan belajar
pembelajaran salam dan salam pembuka kepada pembelajaran dengan mengajar maka
41
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
IPA tentang berdoa materi “Ekosistem” siswa dengan tulus dan media yang sesuai saya telah
Ekosistem di 2. Mengecek di kelas V. sopan berdasarkan Nilai memenuhi tugas
kelas V absensi siswa. Disertai bukti (Etika Publik: Sopan) Dasar Aparatur Sipil dan tanggung
3. Memberikan fisik: 2. Saya akan meminta ketua Negara yaitu jawab saya
motivasi dan - Daftar hadir kelas untuk memimpin Akuntabilitas, sebagai guru
apersepsi siswa; Do’a Nasionalisme, Etika maka dari itu
kepada siswa - Daftar nilai (Nasionalisme: Religius) Publik, Komitmen saya telah
sebelum masuk - Foto kegiatan 3. Setelah itu saya akan Mutu dan Anti berkontribusi
ke materi. mengecek kehadiran Korupsi, saya akan terhadap nilai-
4. Memberikan siswa. Saya akan menjalankan tugas nilai organisasi
penjelasan menanyakan siapa saja dan kewajiban saya yaitu
materi dengan siswa yang tidak hadir sebagai seorang guru bertanggung
menggunakan pada hari itu dan alasan untuk jawab
media nya mengaplikasikan
pembelajaran (Nasionalisme: seluruh rencana
papan taman Memelihara Ketertiban) pembelajaran yang
satwa 4. Sebelum masuk ke materi telah dibuat kedalam
5. Memberikan utama, pemberian kegiatan
kesempatan motivasi, apersepsi dan pembelajaran. Berarti
pada siswa penjelasan tentang tujuan saya membantu
untuk bertanya. belajar penting untuk di dalam pencapaian
6. Memberikan lakukan agar siswa misi sekolah yaitu
latihan terkait mendapat gambaran meningkatkan mutu
materi dan umum tentang materi yang pendidikan dalam
membahas akan mereka pelajari dan upaya mencerdaskan
latihan yang semangat belajar mereka kehidupan generasi
42
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
telah dikerjakan akan semakin besar. yang bermoral,
siswa secara Maka saya akan kreatif, maju dan
bersama-sama. menjelaskan kepada para mandiri.
7. Mereview materi siswa tentang tujuan
yang telah belajar mereka pada hari
dibahas. itu (Akuntabilitas:
8. Menutup Partisipatif)
pembelajaran 5. Setelah kegiatan utama
dengan selesai,selanjutnya saya
mengucapkan akan memberikan
salam. kesempatan kepada siswa
untuk bertanya tentang
materi yang di rasa masih
belum jelas. Saya telah
berusaha untuk merespon
setiap pertanyaan yang di
berikan siswa dengan baik
dan memberikan jawaban
yang jelas (Akuntabilitas:
kejelasan kewenangan
dan Etika Publik:
Bertanggung Jawab)
6. Setelah sesi tanya jawab
selesai, saya akan
memberikan soal latihan
yang sesuai dengan
43
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
materi yang di pelajari
sebelumnya. Setelah itu di
lanjutkan dengan
pembahasan jawaban
soal secara koreksi silang
dimana saya akan
meminta siswa untuk
mengoreksi pekerjaan
teman sebangku mereka.
Dalam memandu proses
pengkoreksian bersama
tersebut, saya akan jujur
dalam memberikan
jawaban dan memberikan
penilaian dengan adil dan
tidak pilih kasih (Anti
Korupsi: Adil dan Jujur)
7. Untuk kegiatan penutup,
saya akan memandu
siswa untuk mereview
materi yang di pelajari.
Saya akan mengulang
kembali penjelasan terkait
materi dengan sejelas
mungkin agar para siswa
memiliki pemahaman
44
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
dalam teks berita. (Etika
Publik: Berintegritas
Tinggi dan
Nasionalisme:
Kepentingan Bersama)
8. Terakhir saya akan
meminta siswa berdo’a
dan mengucapkan salam
penutup untuk mengakhiri
kegiatan belajar mengajar
pada hari itu.
(Nasionalisme Religius
dan Hormat
Menghormati)
7 Akan 1. Mengecek Adapun Output 1. Saya akan menghitung Dengan Dengan
memeriksa kelengkapan Evaluasi hasil kembali kelengkapan melaksanakan terlaksananya
hasil evaluasi jumlah lembar belajar siswa pada jumlah lembar jawaban evaluasi dan evaluasi belajar,
siswa jawaban siswa mata pelajaran IPA siswa sebelum mulai penilaian hasil belajar saya telah
2. Mengoreksi materi Ekosistem mengoreksi. Hal ini saya siswa pada mata menjalankan
jawaban siswa lakukan agar tidak ada pelajaran IPA materi kewajiban untuk
berdasarkan Di sertai bukti fisik : lembar jawaban soal yang Ekosistem yang menilai hasil
kunci jawaban - Lembar daftar kurang (Akuntabilitas: berdasarkan Nilai belajar siswa.
yang telah di nilai siswa Tanggung Jawab) Dasar Aperatur maka saya
buat dengan - Foto 2. Saya akan memeriksa Negeri Sipil yaitu berkontribusi
memberikan dokumentasi jawaban masing- masing Akuntabilitas, terhadap nilai-
tanda ceklis (√) siswa dengan memberikan Nasionalisme, Etika nilai organisasi
45
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
untuk setiap tanda centang (✓) untuk Publik, Komitmen yaitu
jawaban benar setiap jawaban yang benar Mutu dan Anti bertanggung
dan \silang (×). dan tanda silang (✕) untuk Korupsi, saya akan jawab.
3. Menghitung jawaban yang salah. Hal ini melaksanakan tugas
jumlah jawaban saya lakukan untuk dalam menilai
benar dan memberikan kejelasan kemampuan siswa
memasukkan kepada siswa tentang mana mengenai materi
jumlah jawaban jawaban dan mana jawaban yang telah dipelajari.
benar ke dalam yang kurang tepat (Etika Dalam hal ini saya
rumus penilaian Publik: Cermat dan akan membantu
4. Memberikan Tanggung Jawab) dalam pencapaian
nilai pada 3. Saya akan menghitung misi sekolah yang
setiap lembar setiap jawaban benar dan keempat, yaitu
jawaban siswa. memasukkan nya ke dalam memotivasi siswa
5. Memasukkan rumus penilaian yang untuk berprestasi.
nilai siswa ke sesuai dengan jenis soal.
dalam daftar Saya memastikan tidak ada
nilai. kesalahan perhitungan nilai
yang dapat merugikan
siswa (Nasionalisme: Adil
dan Amanah) (Komitmen
Mutu: Berorientasi mutu)\
4. Saya akan memberikan
nilai pada setiap lembar
jawaban siswa sesuai
46
Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Visi/Misi Organisasi nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
dengan perhitungan yang
benar (Anti Korupsi: Adil
dan Jujur)
5. Selanjutnya saya akan
menginput nilai siswa ke
dalam daftar nilai. Saya
telah memasukkan nilai
siswa yang sebenar-benar
nya tanpa ada penambahan
atau pengurangan yang di
berikan dengan tidak adil
atau memihak salah satu
siswa (Komitmen Mutu:
Berorientasi mutu)
47
C. JADWAL IMPLEMENTASI KEGIATAN
48
D. JADWAL KONSULTASI DENGAN MENTOR
Rabu, 16 WA
1. Penentuan isu
September 2021
Jumat, 17 WA
Konsultasi APKL
2. September 2021
dan USG
49
E. JADWAL KONSULTASI DENGAN COACH
Rabu, 16 September
1. Penentuan isu Tatap Muka
2021
Minggu, 19
Konsultasi APKL
2. September 2021 Tatap Muka
dan USG
Konsultasi Bab I
Senin, 20 September
sampai Bab IV
2021 WA
3. dan konsultasi
substansi mata
pelatihan
Pengesahan
Senin, 20 September
rancangan
2021
4. aktualisasi dan Tatap Muka
konsultasi bahan
tayang
50
BAB V
PENUTUP
51
DAFTAR PUSTAKA
Purwanto, Erwan Agus., et.al. 2017 (edisi Revisi). Pelayanan Publik: Modul
Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia.
52
BIODATA PESERTA
53