KELAS/KELOMPOK : TT4C/KELOMPOK 03
NAMA KELOMPOK :
1. DESI NOPITA SARI (2003332039)
2. FAHRI MUHAMMAD HISYAM (2003332095)
3. HARITS LUKMANUL HAKIM (2003332061)
4. MUHAMMAD ALFI RAHMAWAN (2003332085)
1. TUJUAN
1) Memahami konsep dasar peletakkan ODC, ODP, dan coverage area pada
aplikasi Google Earth.
2) Memperoleh perancangan jaringan akses Fiber To The Building berdasarkan
simulasi pada aplikasi Optisystem dan Google Earth.
2. DASAR TEORI
2.1 Fiber to the Building (FTTB)
FTTB merupakan jaringan akses semisal FTTx. Hanya saja FTTB atau Fiber
To The Building atau bisa juga Fiber To The Basement adalah serat optik
koneksi data yang dapat mencapai gedung. Dari titik sentral untuk menuju ke
pelanggan yang berada dalam ruangan di sebuah gedung, tidak dapat langsung
dituju kecuali dengan penggunaan media lain. Penggunaan media lain ini dapat
berupa tv kabel, ethernet kabel atau dapat juga berupa saluran telepon. Hal ini
dilakukan karena serat telah mencapai batas maksimal dari gedung atau justru
basement. Sehingga untuk menjangkau gedung atau basement, dilakukan
distribusi ke ruangan-ruangan yang dimaksud dengan beberapa macam
alternatif pembuatan jaringan FTTB tersebut.
1
2.3 Optisystem
OptiSystem merupakan sebuah software simulator yang digunakan untuk
mendesain jaringan Fiber Optik yang belum diimplementasikan secara real.
Perhitungan dan Analisis Loss dan Power Budget menggunakan OptiSystem.
OptiSystem merupakan sebuah software simulator yang digunakan untuk
mendesain dan jaringan fiber optik sebelum diimplementasikan secara real.
2
(noise), interferensi, distorsi, atau kesalahan sinkronisasi bit. Sebagai contoh,
diasumsikan berikut ini urutan bit yang ditransmisikan:
0 1 1 0 0 0 1 0 1 1,
dan pada alat penerima akan menterjemahkan urutan bit sebagai berikut:
0 0 1 0 1 0 1 0 0 1,
Maka BER pada kasus ini ada 3 kesalahan penafsiran bit (yang digaris bawah)
kemudian sebagai nilai BER yang dihasilkan adalah nilai kesalahan ini dibagi
dengan sejumlah bit yang kirim yaitu 10 bit, sehingga didapatkan 0.3 atau 30%.
Kesalahan bit e probabilitas p adalah nilai harapan dari BER. BER ini dapat
dianggap sebagai estimasi perkiraan probabilitas kesalahan bit. Perkiraan ini
cukup akurat untuk interval waktu yang lama dipelajari dan sejumlah besar
kesalahan bit.
3
5. DATA HASIL PERCOBAAN
Tabel 1.1 Hasil Pengukuran Jarak dari OLT – ONT Teknik Elektro
4
3 ODC - 15,253 dBm
Tabel 1.2 Hasil Pengukuran Jarak dari OLT – ONT Teknik Mesin
5
ODC – ODP
3 0,1 KM
Lantai 2
ODC – ODP
4 0,1 KM
Lantai 3
ODP-ONT 0,05 KM
5
LANTAI 1
ODP-ONT 0,05 KM
6
LANTAI 2
ODP-ONT 0,05 KM
7
LANTAI 3
Jumlah 1 KM
6
Tabel 1.3 Hasil Pengukuran Jarak dari OLT – ONT Teknik Sipil
7
Redaman Total - 203,636 dBm
1 OLT – ODC
0,40 KM
2 ODC – ODP
0,1 KM
ODC – ODP
2 0,1 KM
Lantai 1
ODC – ODP
3 0,1 KM
Lantai 2
ODC – ODP
4 0,1 KM
Lantai 3
ODC – ODP
5 0,2 KM
Bank Mini
ODP-ONT 0,05 KM
6
LANTAI 1
ODP-ONT 0,05 KM
7 LANTAI 2
ODP-ONT 0,05 KM
8 LANTAI 3
ODP-ONT Bank
9 0,05 KM
Mini
Jumlah
1,2 KM
8
Tabel 2.4 Pengukuran Redaman tiap segmen Akuntansi
9
ODC – ODP
2 0,1 KM
Lantai 1
ODC – ODP
3 0,1 KM
Lantai 2
ODC – ODP
4 0,1 KM
Lantai 3
ODP-ONT 0,05 KM
5
LANTAI 1
ODP-ONT 0,05 KM
6
LANTAI 2
ODP-ONT 0,05 KM
7
LANTAI 3
Jumlah 0,88 KM
10
Tabel 3.5 Hasil Pengukuran BER TGP
11
6 ODP Lantai 3 - 33,449 dBm
12
No Segmen Redaman (dB)
1 OLT 2,734 dBm
13
ODC – ODP
5 0,1 KM
Lantai 3
ODP-ONT 0,05 KM
5
LANTAI 1
ODP-ONT 0,05 KM
6
LANTAI 2
ODP-ONT 0,05 KM
7
LANTAI 3
Jumlah 0,75 KM
14
Tabel 1.9 Hasil Pengukuran Jarak dari OLT – ONT Gedung Admin Jurusan
15
7 ODP Lab Energi -33.534 dBm
16
ODP-ONT 0,05 KM
LANTAI 1
ODP-ONT 0,05 KM
LANTAI 2
ODP-ONT 0,05 KM
LANTAI 3
ODP-ONT 0,05 KM
Magister
ODP-ONT Alat 0,05 KM
Berat
ODP-ONT 0,05 KM
Bengkel Sipil
Timur
ODP-ONT 0,05 KM
Bengkel Sipil
Barat
ODP-ONT Lab 0,05 KM
Sipil
Jumlah 2,7 KM
17
7 ODP Magister - 35.031 dBm
18
6 Bill Of Material
Setelah selesai pembuatan desain langkah selanjutnya adalah pembuatan bill of
quantity (BOQ) atau rencana anggaran biaya. Dihitung seluruh volume material dan jasa
yang diperlukan yang terdiri dari jaringan feeder, distribusi dan drop cable. Berikut ini
adalah tabel bill of material :
Rincian
No. Komponen Harga Total
Material
1 OLT ZTE ZXA10 2 buah Rp Rp
C300 6.143.000,00 12.286.000,00
5. KESIMPULAN
19
6. DAFTAR PUSTAKA
Ruang Fiber Optik. 2014. Mengenal FTTB Dalam Jaringan Fiber Optic. Tersedia
pada: http://ruangoptik.blogspot.com/2018/09/mengenal-fttb-dalam-jaringan-
fiber-optic.html?m=1. Diakses pada 19 Mei 2022
Anggita, Trivia. 2020. Perancangan dan Analisa Kinerja Fiber to the Building
(FTTB) untuk Mendukung Smart Building di Daerah Urban. Departemen
Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia
Medriavin Silalahi, Lukman. 2020. Implementasi Jaringan Fiber To The Building
Menggunakan Teknologi di Gedung Pasaraya Blok M. Universitas Mercu
Buana
7. LAMPIRAN
20
Gambar 3 OLT ODC ODP GSG-ELEKTRO
21
Gambar 5 OLT ODC GSG-SIPIL
22
Gambar 8 OLT ODC ODP GEDUNG Q-GEDUNG ADMIN
23
Gambar 9 OLT ODC GEDUNG Q-TIK
24
Gambar 11 OLT GSG OPTISYSTEM
25
Gambar 14 GSG-AKUNTANSI OPTISYSTEM
26
Gambar 16 GSG-SIPIL OPTISYSTEM
27
Gambar 18 OLT GEDUNG Q OPTISYSTEM
28
Gambar 21 GEDUNG Q-TIK OPTISYSTEM
29
Gambar 22 GEDUNG Q-PERPUSTAKAAN OPTISYSTEM
30