Anda di halaman 1dari 29

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

Program Kerja Kesiswaan ini Telah Disetujui dan Disahkan


Oleh Kepala SMP Negeri 1
Pada Tanggal 13 Januari 2017

Kepala Sekolah Wakasek Kesiswaan

N, S.Pd T, S.Pd
NIP. 196 NIP. 196

                                                         
 
 

 
 

KATA PENGANTAR
1
Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan dan penyusunan Program Kerja Wakil
Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Tahun 2017.
Program kerja ini disusun berdasarkan berbagai acuan, pemikiran dan pengalaman pelaksanaan
program kerja pada tahun pelajaran sebelumnya serta saran pendapat dan masukan berbagai elemen
dan pihak-pihak yang berkepentingan seperti:
1. Instruksi tertulis/edaran Kepala Sekolah tentang tugas pokok Wakil Kepala Sekolah Bidang
Kesiswaan.
2. Visi, misi, dan strategi yang hendak dicapai.
3. Suara rekan Pembina OSIS dan rekan pengajar dan karyawan.
4. Pengurus MPK, Pengurus OSIS dan siswa/SMP Negeri 1
5. Pemikiran penyusun dalam rangka pelaksanaan dan tuntutan tugas dilandasi juklak dan juknis
buku pedoman Pembina kesiswaan.
6. Pengurus Komite Sekolah.
Didasari keberadan siswa disekolah sebagai subjek dan pusat kegiatan yang kompleks maka
pelaksanaan kegiatan bersifat skala prioritas yang penjadwalan kegiatannya disesuaikan anggaran,
situasi dan kondisi serta waktu akademik yang tersedia.
Partisipasi aktif siswa lebih diarahkan kepada keseimbangan kemampuan akademik dan
nonakademik sesuai minat dan bakatnya, sehingga siswa memiliki keuntungan ganda.
Dengan demikian diharapkan siswa yang berbakat dan kreatif, maupun siswa yang ekstrim
pelanggaran tata tertib siswa terarahkan, terwadahi dan tersalurkan melalui OSIS dan keberadaan
sekolah semakin maju sebagai tempat belajarserta terbentuk kepercayaan publik kesekolah yang
akhirnya bermuara pada kesejahteraan keluarga besar SMPNegeri 1 Kabupaten Sumedang.
Menyadari kekurangan-kekurangan penyusun dalam pembuatan program ini, maka diharapkan
dapat memberikan masukan saran dan kritik berbagai pihak demi penyempurnaan program kerja wakil
kepala sekolah bidang kesiswaan dimasa yang akan datang merupakan reperensi yang amat berharga
serta merupakan satu kekayaan yang tak ternilai yang kami nantikan.
Mudah-mudahan program kerja ini dapat dijadikan acuan dan gambaran kami dalam
melaksanakan tugas pada dunia pendidikan sesuai tujuan pendidikan nasional khususnya di SMP
Negeri dengan visi dan misi sekolah sebagai tolak ukur keberhasilan kerja sekolah.

Sumedang,  Januari 2017

Penyusun

DAFTAR ISI

2
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN...................................................................... 1
KATA PENGANTAR...................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG...............................................................................................4
B. MAKSUD DAN TUJUAN........................................................................................6
C. PRINSIP DAN ASAS PELAKSANAAN.................................................................9
D. SASARAN.................................................................................................................9
E. DASAR HUKUM......................................................................................................10
F. SISTEMATIKA PENULISAN..................................................................................10
BAB II PERENCANAAN KEGIATAN.......................................................................................12
A. STANDAR KOMPETENSI BIDANG KESISWAAN.............................................12
B. GARIS-GARIS BESAR PROGRAM KEGIATAN..................................................15
C. PENDISTRIBUSIAN RINCIAN KEGIATAN.........................................................16
D. RINCIAN RENCANA KERJA BIDANG KESISWAAN........................................19
E. STRATEGI PELAKSANAAN..................................................................................24
BAB III RENCANA ANGGARAN KEGIATAN OSIS
MASA BHAKTI 2016/2017.............................................................................................25
BAB IV PENUTUP.........................................................................................................................26
A. KESIMPULAN..........................................................................................................26
B. SARAN-SARAN.......................................................................................................26
LAMPIRAN-LAMPIRAN

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan Nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan
manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang Beriman dan Bertaqwa terhadap Tuhan Yang
Maha Esa dan berbudi pekerti luhur memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani
dan rohani kepribadian  yang menetap dan mandiri serta memilliki rasa tanggung jawab
kemasyarakatan dan kebangsaan.
Pembangunan dibidang pendidikan diarahkan kepada pengembangan sumber daya
manusia yang bermutu tinggi, guna memenuhi kebutuhan dan menghadapi tantangan kehidupan
di masa depan. Melalui pendidikan, sumber daya manusia yang bersifat potensi dikualisasikan
hingga optimal, dan seluruh aspek kepribadian dikembangkan secara terpadu.
Sejalan dengan peningkatan mutu sumber daya manusia, Departemen Pendidikan
Nasional terus berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan. Direktorat Jendral Pendidikan,
dalam hal ini telah melakukan berbagai upaya, baik pengembangan mutu pembelajaran,
pengadaan sarana prasarana, perbaikan manajemen kelembagaan sekolah maupun pembinaan
kesiswaan.
Peningkatan mutu pendidikan di sekolah tidak hanya terpaku pada pencapaian aspek
akademi, melainkan aspek non akademik juga, baik penyelenggaraannya dalam bentuk kegiatan
kurikuler ataupun akstrakulikuler, melalui berbagai program kegiatan yang sistematis dan
sistematik. Dengan upaya seperti itu, peserta didik (siswa) diharapkan memperoleh pengalaman
yang utuh, hingga seluruh modalitas belajarnya berkembang secara optimal.
Disamping itu, peningkatan mutu diarahkan pula kepada guru sebagai tenaga
kependidikan yang berperan sentral dengan strategis dalam memfasilitasi perkembangan pribadi
peserta didik disekolah. Peningkatan mutu guru merupakan upaya mediasi dalam rangka
pembinaan kesiswaan. Tujuan dari peningkatan mutu guru adalah pengembangan dalam
pembbinaan kesiswaan terlingkup program kegiatan yang langsung melibatkan peserta didik
(siswa) sebagai sasaran, adapula program yang melibatkan guru sebagai mediasi atau sasaran
antara (tidak langsung). Namun, sasaran akhir dari kinerja pembinaan kesiswaan adalah
perkembangan siswa yang optimal,sesuai dengan karakteristik pribadi tugas perkembangan,
kebutuhan , bakat, minat, dan kreativitasnya.
SMP Negeri merupakan lembaga pendidikan  yang berada dibawah naungan
Departemen Pendidikan yang merupakan pendidikan formal yang dipimpin oleh kepala sekolah,
fungsi kepala Sekolah diantaranya sebagai pimpinan administrative dan supervisor memiliki
banyak tugas yang tidak mungkin seluruhnya dapat ditanganai sendiri. Maka dalam
melaksanakan tugasnya didelegasikan kepada guru yang ditugasi sebagai wakil kepala sekolah.

4
Di SMP Negeri terdapat 4 wakil kepala sekolah yaitu : Wakil Kepala Sekolah
Bidang Kurikulum, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Wakil Kepala Sekolah Bidang
Humasdan Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana Prasarana. Tiap-tiap wakil memilliki tugas
dan perannya masing – masing sebagai perpanjangan tangan kepala sekolah.
Tugas wakil kepala sekolah bidang kesiswaan adalah:
1. Menyusun program kegiatan kesiswaan setiap awal tahun pelajaran dan melaporkannya
kepada kepala sekolah untuk mendapatkan pengesahannya.
2. Merencanakan dan melaksanaan penerimaan siswa baru.
3. Bersama wakil kepala bidang kurikulum mengelola mutasi siswa dan melaporkannya kepada
kepala sekolah.
4. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan MOPD bagi siswa kelas VII.
5. Mengatur tatatertib siswa dan mengurus siswa yang melanggar tata tertib.
6. Mengatur seluruh aktivitas siswa baik didalam maupun diluar sekolah.
7. Mengorganisir pelaksanaan karya wisata.
Pada dasarnya, pembinaan kesiswaan disekolah merupakan tanggung jawab semua
tenaga kependidikan. Guru adalah salah satu tenaga kependidikan yang kerap kali berhadapan
dengan peserta didik dalam proses pendidikan. Guru sebagai pendidik bertanggung jawab  atas
terselenggarannya proses tersebut disekolah baik melalui bimbingan, pengajaran, dan atau
pelatihan. Seluruh tanggung jawab itu dijalankan dalam upaya mempasilitasi peserta didik agar
kompetensi dan seluruh aspek pribadinya berkembang optimal. Apabila guru hanya
menjalankan salah satu bagian dari tanggung jawabnya, maka perkembangan peserta didik tidak
mungkin optimal. dengan kata lain, pencapaian hasil pada peserta didik yang optimal,
mempersyaratkan pelayanan dari guru yang optimal pula.
Oleh karena guru merupakan tenaga kependidikan, maka gurupun bertanggung jawab
atas terselenggaranya pembinaan kesiswaan disekolah secara umum dan secara khusus terpadu
dalam setiap mata pelajaran yang menjadi tanggung jawab masing-masing. Dengan demikian,
setiap guru sebagai penedidik seyogyanya memahami, menguasai, dan menerapkan kompetensi
bidang pembinaan kesiswaan.
Dalam kerangka berpikir dan bertindak seperti itulah dikembangkan standar
kompetennsi guru bidang pembinaan kesiswaan, yang selanjutnya dirinci kedalam sub-sub
kompetensi dan indikator-indikator sebagai rujukan penyelenggaraan pembinaan kesiswaan.
Keseluruhan indikator yang diturunkan dari enam kompetensi dasar yang dimaksud dapat
dijadikan acuan, baik bagi penyelenggaraan pembinaan kesiswaan secara umum dalam program
pendidikan disekolah, maupun secara khusus terpadu dalam program pembelajaran dan
bimbingan yang menjadi tanggung jawab guru mata pelajaran dan guru pembimbing.

5
B. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud
Penyusunan program dimaksudkan untuk membantu mewujudkkan visi dan misi
SMP Negeri yang tertuang dalam program strategi sekolah program kerja kepala
sekolah serta mewadahi suara siswa  aktivitas dan kreativitas siswa melalui suatu wadah
organisasi kesiswaan (OSIS) dan Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dengann sejumlah
kegiatannya.
2. Tujuan
Fungsi dan tujuan akhir pembinaan kesiswaan secara umum sama dengan fungsi
dan tujuan pendidikan nasional, sebagaimana tercantum dalam undang-undang No. 20
tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, bab II, pasal 3 yang berbunyi sebagai
berikut: “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk
watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada tuhan Yang maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan  menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung
jawab”.
Adapun secara khusus, pembinaan kesiswaan ditujukan untuk memfasilitasi
perkembangan peserta didik (siswa) melalui penyelenggaraan program bimbingan,
pembelajaran, dan atau pelatihan, agar peserta didik dapat mewujudkan kegiatan-kegiatan
sebagai berikut:
1. Ketaqwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Bentuk kegiatannya antara lain:
 Pelaksanaan ibadah yang sesuai dengan ajaran agama masing-masing;
 Kegiatan-kegiatan keagamaan,
 Peringatan hari-hari besar keagamaan,
 Perbuatan amaliyah
 Bersikap toleran terhadap penganut agama lain
 Kegiatan seni bernafaskan keagamaan, dan
 Lomba yang bersifat keagamaan.
2. Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
Kegiatannya dapat dalam bentuk pelaksanaan:
 Tata tertib sekolah
 Tatakrama dalam kehidupan sekolah, dan
 Sikap hormat terhadap guru, orang tua,sesame siswa, dan lingkungan masyarakat.

6
3. Organisasi Pendidikan Politik dan Kepemimpinan
Kegiatannya dapat dalam bentuk:
 Berperan aktif dalam OSIS
 Kelompok belajar
 Kelompok ilmiah
 Latihan dasar kepemimpinan
 forum diskusi.
4. Keterampilan, dan kewirausahaan.
Kegiatannya dapat dalam bentuk:
 Keterampilan menciptakan suata barang menjadi lebbih berguna
 Kerajinan dan keterampilan tangan
 Koperasi sekolah dan unit produksi
 Keterampilan baca tulis.
5. Kesegaran Jasmani dan Daya Kreasi
Kegiatannya dapat dalam bentuk:
 Berperilaku hidup sehat dilingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat
 Usaha kesehatan sekolah (UKS)
 Kantin sekolah
 Kesehatan mental
 Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba
 Pencegahan penularan HIV/AIDS
 lomba Olah raga
 Palang Merah Remaja (PMR)
 Pembiasaan 5K yakni: keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, dan
kekeluargaan)
 Peningkatan kemampuan psikososial untuk mengatasi berbagai tantangan hidup.
6. Persepsi, Apresiasi Dan Kreasi Seni
Kegiatannya dapat dalam bentuk:
 Wawasan keterampilan siswa dibidang seni suara, sastra, dan pertunjukan
 Pementasan/pameran berbagai cabang seni, dan
 Pengenalan dan  apresiasi seni-budaya bangsa.
7. Pendidikan Pendahuluan Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan
Kegiatannya dapat dalam bentuk:
 Upacara bendera
 Bhakti sosial/masyarakat
 Baris berbaris
 Peringatan hari besar bersejarah bangsa

7
 Wisata siswa (alam dan tempat bersejarah)
 Pelestarian lingkungan.
8. Kepribadian Budi Pekerti Luhur
 Melaksanakan tatanan kehidupan yang berjiwa Pancasila
 Melaksanakan tatakrama siswa
 Memberikan contoh yang baik pada seluruh siswa
 Melaksanakan tata tertib dan kultur sekolah
 Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tatakrama pergaulan
Berdasarkan surat keputusan dirjen Dikdasmen Nomor: 226/C/Kep/O/1993 disebutkan
bahwa satu-satunya organisasi yang diakui keberadaannya adalah OSIS (Organisasi Siswa Intra
Sekolah) yang mempunyai pengertian:
1. Organisasi: Kelompok kerja sama antara pribadi yang diadakan untuk mencapapai tujuan
bersama
2. Siswa: Peserta didik pada jenjang  pendidikan dasar dan menengah
3. Intra: Terletak didalam atau diantara
4. Sekolah: Satuan pendidikan tempat penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar secara
berjenjang dan berkesinambungan.
Ini berarti OSIS adalah:
“Siswa-siswa yang memiliki tujuan yang sama yang beraada pada suatu sekolah, pendiriannya
melalui mekanisme aturan yang berlaku, memiliki aggaran dasar (AD), memiliki anggaran
rumah tangga (ART), memilki program yang jelas yang dapat dipertanggung jawabkan dan
berkesinambungan.
Menyadari arti keberadaan OSIS, khususnya di SMP Negeri perencanaan
program bertujuan:
1. Menghimpun dan mewadahi berbagai aspirasi baik lisan maupun tulisan berbagai tingkat
siswa di SMP Negeri dalam suatu organisasi kesiswaan dengan membentuk MPK
dan OSIS.
2. Membantu dan mewadahi ide pemikiran, bakat dan minat serta kreativitas melalui berbagai
kegiatan yang dikomandoi oleh ketua OSIS dibawah bimbingan para Pembina OSIS
3. Mendorong sifat jiwa dan semangat kesatuan dan persatuan kekeluargaan dan persahabatan
antara siswa di SMP Negeri dan dengan siswa atau individu lain diluar sekolah tanpa
melihat agama yang dianut, suku bbahasa dan budaya guna kehidupan yang damai, gemah
ripah lohjinawi.
4. Menumbuhkembangkan rasa kebangsaan siswa terhadap sekolah guna mendukung
pelayanan sekolah sebagai tempat terselenggaranya proses belajar mengajar berjenjang dan
berkelanjutan.

8
5. Terbinannya rasa hormat menghormati, bekerjasama demokratis dan transparan dan disiplin
serta siswa bermoral dan berakhlak yang baik dan berkompetensi diri yang handal.
6. Melalui pelaksanaan manajemen berbasis sekolah (MBS) dan pembinaan kecakapan hidup
(life skill) siswa diarahkan dan disiapkan dibekali berbagai kemampuan keterampilan untuk
dapat hidup dimasyarakat kelak yang dapat dihormati dibanggakan warga dilingkungannya.
Materi program pembinaan kesiswaan dikembangkan dari enam kompetensi standar
yang harus dikuasai oleh guru Pembina kesiswaan. Dalam penerapannya, para guru diharapkan
berangkat dari pengkajian secara seksama terhadap setiap kompetensi,  subkompetensi, dan
indikator-indikator tersebut. Selanjutnya dipertimbangkan kesesuaiannya dengan bidang
masing-masing dan atau bidang kegiatan bakat, minat, kreativitas siswa. Pada giliran
berikutnya, para guru dapat menuangkan hasil pengkajjian itu kedalam rancangan  program
pembinaan kesiswaan yang terpadu dalam keseluruhan program penndidikan disekolah.
Matrik berikut menunjukkan keterkaitan antara kompetensi dengan materi bidang
pembinaan kesiswaan. Dengan mencermati matrik yang dimaksud, para guru diharapkan dapat
memperoleh gambaran yang jelas tentang kompetensi dan materi bidang pembinaan
kesiswaaan. Dari gambaran yang jelas, selanjutnya para guru dapat merancang, melaksanakan,
dan menilai program pembinaan kesiswaan secara komprehensif.
C. PRINSIP DAN ASAS PELAKSANAAN
1. Prinsip Pelaksanaan
a. Ing Ngarso Sungtulodo
Mengandung arti bahwa seorang pemimpin harus mampu lewat sikap dan
perbuatannya menjadikan dirinya sebagai pola aturan dan ikutan orang-orang yang
dipimpinnya.
b. Ing Madyo Mangunkarso
Mengandung arti bahwa seorang pemimpin harus mampu membangkitkan semangat
bersuakarsa dan berkreasi pada orang yang dipimpinnya.
c. TutWuri Handayani
Mengandung arti seorang pemimpin harus mampu mendorong orang-orang yang
diasuhnya agar berani bejalan didepan dan sanggup bertanggung jawab.
2. Asas-asas Pelaksanaan
 Kekeluargaan dan kegotong-royongan
 Persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan
 Kebersamaan
 Selaras serasi dan seimbang
D. SASARAN
1. Turut serta mewujudkan wawasan wiyata mandala serta visi dan misi sekolah.

9
2. Membina dan meningkatkan serta lebih memantapkan kepemimppinan pengurus dan
anggota OSIS,sehingga melahirkan kepemimpinan OSIS yang berwibawa melalui jalur.
 Organisasi kesiswaan
 Latihan Kepemimpinan
 Kegiatan Ekstrakulikuler
 Kegiatan Wawasan wiyata mandala
3. Terciptanya dinamika OSIS sebagai satu-satunya  organisasi siswa intra sekolah dalam usaha
mewadahi aspirasi seluruh siswa membina, melatih dan mengembangkan bakat dan minat
siswa baik didalam maupun diluar sekolah yang berimplikasi memberi dorongan serta
motivasi pada proses belajar mengajar siswa disekolah.
4. Terciptannya segala keberhasilan diberbagai event perlombaan siswa disekolah, diluar
sekolah baik ditingkat kecamatan cikembar, kabupaten dan profinsi.

E. DASAR HUKUM
Dasar hukum penyelenggaraan pembinaan kesiswaan:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 1 butir
6 yang mengemukakan bahwa konselor adalah pendidik, pasal 3 bahwa pendidikan
nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi anak didik, dan pasal 4 ayat (4) bahwa
pendidikan diselengggarakan dengan memberi keteladanan, membangun kemauan, dan
mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajarran, dan pasal 12 ayat
(1b) yang menyatakan bahwa setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak
mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya.
2. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal 5 s.d
pasal 18 tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk
satuan pendidikan dasar dan menengah, yang memuat pengembangan diri peserta didik
dalam struktur kurikulum setiap satuan pendidikan difasilitasi dan / atau dibimbing oleh
konselor, guru, atau tenaga kependidikan.
4. Dasar Standarisasi Profesi Konseling yang dikeluarkan oleh Direktorat Jendral Pendidikan
TinggiTahun 2004 untuk memberi arah pengembangan profesi konseling  disekolah dan
diluar sekolah.
F. SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I Pendahuluan
Mengungkapkan latar belakang maksud dan tujuan serta dasar hukumpelaksanaan
BAB II Perencanaan Kegiatan
Mengungkapkan garis-garis besar program kegiatan kesiswaan dandistribusi rincian jadwal
kegiatan yang direncanakan

10
BAB III Perencanaan Anggaran Kegiatan
Mengemukakan kemungkinan anggaran yang diperlukan guna dapatmelaksanakan program
kegiatan
BAB IV Penutup
Mengemukakan pentingnya koordinasi dan team work yang solid dansemua pihak terkait
LAMPIRAN
Terdiri dari beberapa lampiran melalui angggaran dasar OSIS (AD) sampai dengan struktur
organisasi PMR disekolah

11
BAB II
PERENCANAAN KEGIATAN

A. STANDAR KOMPETENSI BIDANG KESISWAAN


Standar Kompetensi Bidang Pembinaan  Kesiswaan di SMP Negeri
1. Memahami perkembangan peserta didik
a. Karakteristik perkembangan peserta didik
b. Perkembangan fisik psikomotorik
c. Perkembangan sosial MOPDional
d. Perkembangan intelektual, bakat dan minat
e. Perkembangan kreativitas
2. Adanya pembinaan yang memfasilitasi perkembangan peserta didik dalam hal:
a. Tahap-tahap perkembangan peserta didik
b. Pemahaman  gejala perubahan fisik dan psikomotorik
c. Kehidupan sosial eMOPDional berkelompok (peer group)
d. Prestasi akademik dan nonakademik
e. Organilitas dan fleksibelitas,pembaharuan
3. Memahami ruang lingkup pembinaan kesiswaan
a. Ketaqwaan kepada tuhan YME
b. Kepribadian dan budi pekerti
c. Kepemimpinan
d. Kreativitas,ktrampilan dan kewirausahaan
e. Kualitas jasmani dan kesehatan
f. Seni budaya
g. Pendidikan pendahuluan bela negara dan wawasan kebangsaan
Lingkup pembinaan kesiswaan
a. Terdapat pelaksanaan keagamaan, adanya  toleransi kehhidupanberagama, terdapat
kegiatan hari besar keagamaan, adanya kegiatan seni dan budaya yang bernafaskan
keagamaan
b. Terlaksananya tata tertib dan tatakrama dalam kehidupan soosial disekolah, sikap
saling menghormati antar masyarakat sekolah.
c. Terlaksananya aktivitas kelompok belajar,latihan dasar kepemimpinan, forum diskusi.
d. Adanya aktivitas Pramuka, PMR (palang merah remaja), kantin sekolah, olah raga, 
pelestarian alam, tata tertib UKS (usaha  kesehatan sekolah )
e. Adanya berbagai aktivitas seni budaya
f. Terlaksananya upacara bendera, peringatan hari-hari besar nasional, bhakti sosial,
pelestarian alam, tata tertib

12
4. Mampu merancang dan melaksanakan strategi pembinaan kesiswaan
a. Merancang strategi pelaksanaan pembinaan kesiswaan
b. Merancang kegiatan ekstra kurikuler
c. Merancang kegiatan ekstra kurikuler melalui latihan terprogram
d. Menciptakan kegiatan kompetensi
e. Terdapat rencana tertulis pelaksanaan pembinaan kesiswaan
f. Ada program kegiatan ekstrakurikuler
g. Ada program-program pelatihan dan kompetisi
h. Terdapat kegiatan kompetisi
5. Mampu mengembangkan kegiatan pembinaan kesiswaan
a. Mengembangkan jenis-jenis kegiatan pembinaan kesiswaan
b. Terdapat berbagai jenis kegiatan pembinaan kesiswaan, baik didalam maupun diluar
lingkungan sekolah seperti:
 OSIS
 MPK
 Pramuka
 PMR
 Mading
 Kesenian
 Olahraga
 Drumband
c. Terdapat berbagai kegiatan pembinaan kesiswaan yang bersifat edutainment,
pembinaan mental agama, kompetitif, pelatihan dan  ekspose
6. Mampu merancang dan mengembangkan evaluasi kegiatan pembinaan kesiswaan
a. Memahami konsep dasar dan jenis evaluasi kegiatan pembinaan kesiswaan
b. Mampu merancang instrument valuasi kegiatan pembinaan kesiswaan
c. Adanya instrument evaluasi proses  dan hasil, baik dalam bentuk tes maupun non tes
Profesionalitas pribdi Pembina kesiswaan
Pribadi yang professional dan terintegrsi
a. Menunjukan karakteristik pribadi yang:
- Jujur
- Tanggung jawa
- Komitmen
- Empati
- Simpati
- Humoris
- Inovatif

13
- Kreatif
- Teladan
- Resfek
- Mudah bergaul
- Disiplin
- Mampu membuat jejaring
b. Berpengalaman dalam bidang kesiswaan
  Kaitan Kompetisi dengan materi bidang pembinaan kesiswaan
1. Memahami perkembangan peserta didik
a. Karakteristik perkembangan peserta didik
b. Perkembangan fisik psikomotorik
c. Perkembangan sosial
d. Perkembangan intelektual, bakat dan minat
2. Tahap-tahap dan tugas-tugas perkembangan peserta didik
a. perkembangan fisik psikomotorik
b. perkembangan sosial
c. perkembangan intelektual
d. perkembangan kreativitas
3. Memahami ruang lingkup pembinaan kesiswaan
a. Ketaqwaan kepada tuhan YME
b. Kepribadian dan budi pekerti
c. Kepemimpinan
d. Kreativitas,keterampilan dan kewirausahaan
e. Kualitas jasmani dan kesehatan
f. Seni budaya
g. Pendidikan pendahuluan bela Negara dan wawasan kebangsaan
4. Mampu Merancang dan melaksanaan strategi pembinaan kesiswan
a. Merancang strategi pelaksanaan pembinaan kesiswaan
b. Merancang kegiatan ekstra kulikuler
c. Merancang kegiatan ekstra kulikuler melalui latihan terprogram
d. Menciptakan kegiatan kompetensi
e. Rancangan strategi pelaksanaan pembinaan kesiswaan
f. Ada program-program pelatihan dan kompetisi
g. Terdapat kegitan kompetisi
5. Mampu mengembangkan jenis-jenis kegiatan pembinaan kesiswaan
a. Terdapat berbagai jenis kegiatan pembinaan kesiswaan, baik didalam maupun diluar
lingkungan sekolah

14
b. Terdapat berbagai kegiatan pembinaan kesiswaan yang bersifat edutainment,
pembinaan mental agama, kompetitif, pelatihan dan  ekspose
6. Mampu merancang dan mengembangkan evaluasi kegiatan pembinaan kesiswaan
a. Memahami konsep dasar dan jenis  evaluasi kegiatan pembinaan kesiswaan
b. Mampu merancang instrument evaluasi kegiatan pembinaan ksiswaan
c. Konsep dasar dan jenis evaluasi kegiatan pembinaan kesiswaan
d. Rancangan jenis instrument
7. Profesionalitas pribadi Pembina kesiswaandan terintegrasi
a. Ciri-ciri pribadi: (jujur, tanggung jawab,komitmen, empati, humoris, inovatif, kreatif,
teladan, respek, mudah bergaul, disiplin)
b. Berpengalaman dan mampu membuat  jejaring
 
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM KEGIATAN
1. Kegiatan Utama
a. Menyusun program pembinaan kesiswaan/OSIS melaksanaan bimbingan, pengarahan
dan pengendalian kegiatan kesiswaan/OSIS dalam rangka menegakan disiplin dan tata
tertib sekolah.
b. Membina dan melaksanakan koordinasi keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan
kerindangan dan kekeluargaan (6K).
c. Memberikan pengarahan dan pemilihan pengurus OSIS, melakukan pembinaan
pengurus OSIS dalam berorganisasi.
d. Menyusun program dan jadwal pembinaan siswa secara berkala dan insidentil.
e. Melaksanakan pemilihan calon penerima beasiswa
f. Melaksanakan pemillihan siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan diluar sekolah.
g. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan kesiswaan secara berkala
h. Mengadakan rapat koordinasi dengan perwakilan kelas dan pengurus OSIS
i. Menghadiri rapat pertanggungjawaban  pengurus OSIS lama
j. Membuat SK pembubaran MPK lama dan pengangkatan anggota MPK baru dengan
SK  Kepsek.
k. Melaksanakan pemilihan Pengurus OSIS
2. Kegiatan Lainnya
a. Menentukan bidang kegiatan
b. Mengajukan usulan Pembina OSIS dan Pembina ekstrakulikuler
c. Memberikkan SK Kepsek untuk Pembina OSIS dan Pembina Eskul
d. Menghadiri rapat-rapat pengurus OSIS, memberikan SK Kepsek dalam pembentukan
dan pembubaran kepanitiaan kegiatan.
e. Menghadiri siswa diberbagai event perlombaan baik latihan maupun kejuaraan.

15
f. Penataan lingkungan melalui 5K
g. Evaluasi seluruh kegiatan

B. PENDISTRIBUSIAN RINCIAN KEGIATAN


1. Kegiatan Awal Tahun
a. Menyusun program kerjaOSIS
b. Melaksanakan rapat koordinasi kesiswaan
c. Bersama wakil kepala  bidang kurikulum menyusun jadwal petugas upacara
pengibaran bendera serta pembina upacara.
d. Mendata jadwal petugas piket OSIS
e. Rapat koordinasi, pembentukan panitia dan pelaksanaan MOPD (Masa Orientasi
Siswa) sesuai juklak dan juknis.
f. Pengenalan dan pembinaan wawasan wiyata mandala,  pengarahan dan pengendalian
kegiatan kesiswaan / OSIS dalam rangka penegakan disiplin melalui penerapan tata
tertib siswa.
g. Membina dan melaksanakan koordinasi 5K yakni keamanan, kebersihan, ketertiban,
kerindangan dan kekeluargaan.
h. Mengarahkan siswa untuk memilih salah satu kegiatan ekstrakulikuler yang wajib
diikuti sesuai minat dan bakat.
i. Mempublikasikan para Pembina, pelatih dan koordinator kesiswaann.
j. Registrasi dan pencatatan anggota masing-masing ekstrakurikuler
k. Melaksanakan uji  kelayakan pengurus OSIS dan MPK
l. Mengadakan latihan dasar kepemimpinan bagi siswa baru dan pengurus OSIS
m. Pempublikasian 5K pengurus OSIS dan MPK
n. Pempublikasian jadwal kegiatan mencakup: sarat calon penerima beasiswa dan jenis
beasiswa, calon siswa teladan serta karyawisata dan yang lainnya.
o. Pendataan biodata siswa  diklsifikasikan  sesuai minatnya dalam kegiatan ekskul.
2. Kegiatan Harian
a. Membina siswa untuk tetap disiplin dan patuh pada aturan yang berada disekolah baik
yang tertulis maupun yang tak tertulis.
b. Mengamati dan mendata serta menggali informasi calon siswa berprestasi di SMP
Negeri .
c. Mendata dan memberikan point nilai pelanggaran bagi siswa yang melangggar
peraturan
d. Mengontrol pelaksanaan 5K dilingkungan sekolah
e. Melaksanakan tugas-tugas pendelegasian dari kepala sekolah

16
f. Menandatangani penggunaan anggaran kesiswaan sesuai keperluan dan terdapat pada
mata anggaran  sekolah atas persetujuan pimpinan.
g. Mewakili guru piket jika yang bersangkutan tidak hadir sesuai jadwal piket pimpinan.
h. Melaksanakan piket pimpinan mengirimkan siswa unntuk mengikuti undangan dan
penataran atas persetujuan kepala sekolah
i. Mengirimkan Pembina atau pelatih guna membimbing atau mengikuti berbagai latihan
atau perlombaan
3. Kegiatan Mingguan
a. Mengawasi,mengontrol dan mengabsen pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler
b. Melaksanakan pengibaran bendera tiap hari senin seminggu sekali
c. Pembinaan tentang perlunya siswa disiplin dan mentaati peraturan tata tertib sekolah
dan melaksanakan 5K.
4. Kegiatan Bulanan
a. Membimbing pengurus OSIS untuk melaksanakan berbagai kegiatan OSIS sesuai
jadwal kegiatan seperti hari besar agama atau nasional
b. Menyiapkan, menyusun dan member 5K kegiatan pada panitia yang sudah disetujui
dan ditandatangani kepala sekolah
c. Melaksanakan koordinasi dengan pengurus OSIS dan MPK  dan para Pembina OSIS
atau dengan para Pembina lainnya
d. Bersama para Pembina dan petugas piket mengadakan razia.
e. Melaksanakan rapat koordinasi dengan para Pembina.
5. Kegiatan Semester I
a. MOPD
b. Upacara Bendera
c. Mengadakan clasmeeting dengan mata lomba wajib:
 Pidato Bahasa Inggris, Bahasa Sunda dan Bahasa Indonesia
 ECA IPA, IPS dan matematika
 Dakwah
 Lomba Baca Puisi
 Bola voli
 Sepakbola
 Futsal
d. Pengumuman berbagai hasil penilaian kreativitas siswa menyangkut 5K, absensi dan
pelaksanaan upacara pengibaran bendera.
e. Madding
f. Pemilihan MPK
g. Pemilihan OSIS

17
h. Latihan dasar kepemimpinan siswa (LDKS).
i. Karyawisata / Study tour
j. Mengadakan Pekan olahraga antar kelas
6. Kegiatan semester II
a. Menyiapkan dan melaksanakan perpisahan kelas IX
b. Mengadakan rapat koordinasi dengan pengurus OSIS dan para Pembina
c. Mengadakan razia
d. Mengadakan clasmeeting dengan mata lomba wajib.
e. Bola voli,sepak bola, futsal, MTQ, kaligrafi
f. Upacara pengibaran bendera
g. Peringatan Isra Miraj
h. Peringatan maulid nabi Muhammad saw
i. Mengadakan Pekan olahraga antar kelas
7. Kegiatan Akhir Tahun
a. Menyiapkan dan menyusun kelompok kerja panitia siswa baru
b. Memberikan SK kepala Sekolah pada panitia penerimaan siswa baru
c. Menyiapkan dan menyusun kelompok kerja panitia MOPD
d. Memberikan SK kepsek pada panitia MOPD
e. Melaksanakan PPDB dan MOPD
f. Laporan evaluasi Program

18
C. RINCIAN RENCANA KERJA BIDANG KESISWAAN
Bidang studi dan Indikator Langkah untuk mencapai Waktu Sumber Ket
No Penanggung Jawab
strategi kegiatan keberhasilan keberhasilan pelaksanaan Dana
1. Menerima siswa Diterima siswa 1. Mempelajari juknis Kepala Sekolah Juli 2017 BOS Persiswa
baru tahun ajaran baru kelas 7 PSB
2017-2018 agar sebanyak 250 2. Membentuk panitia
terisi siswa kelas 7 siswa PSB
3. Menerima pendaftaran
siswa baru
4. Merangking pendata
sesuai pilihan
5. Daftar ulang bagi
siswa yg diterima
2 Merencanakan Terlaksananya 1. Mempelajari petunjuk Bidang Kesiswaan Juli 2017 BOS -
pelaksanaan MOPD bagi pelaksanaan MOPD
MOPD agar siswa siswa kelas 7 2. Menyusun panitia,
mempunyai kesan serta program kegiatan
yang baik terhadap MOPD
sekolah 3. Melaksanaan MOPD
3 Merencanakan Tersusunnya 1. Menghitung jumlah BK dan Kesiswaan Juli 2017 BOS -
formasi kelas agar formasi kelas siswa
distribuusi siswa untuk tiap laki-laki/perempuan
merata angkatan 2. Menentukan jumlah
rombongan tiap
angkatan
3. Menentukan kriteria
penyebaran siswa
di kelas
4. Membuat daftar nama
siswa di kelas

19
Bidang studi dan Indikator Langkah untuk mencapai Waktu Sumber Ket
No Penanggung Jawab
strategi kegiatan keberhasilan keberhasilan pelaksanaan Dana
4 Mengisi buku Telah masuknya 1. Memberi nomer induk Petugas buku Setiap saat BOS -
induk siswa dan siswa kedalam pada setiap siswa induk
buku klaper agar buku induk 2. Memasukan data-data
semua siswa siswa kedalam buku
tercantum pada induk atau buku klaper
buku induk 3. Memasukan setiap
nilai raport siswa
kedalam buku induk
5 Mencatat mutasi Tertibnya buku 1. Mencatat jumlah siswa TU Waktu ada BOS -
siwa agar dapat mutasi siswa yang ada pada buku mutasi/ setiap
diketahui keluar baik siswa yang mutasi bulan
masuknya siswa masuk maupun 2. Menambah jumlah
yang keluar siswa jika ada mutasi
masuk
3. Mengurangi jumlah
siswa jika ada siswa
yang keluar
6 Memantapkan Seluruh warga 1. Melalui MOPD Kepala Sekolah MOPD- BOS -
wawasan wiyata mengerti bahwa diberikan wawasan Upacara
mandala agar seluruh warga wiyata mandala
warga sekolah sebagi pusat 2. Melalui upacara
fungsi sekolah pendidikan bendera
sebagai pusat bukan untuk
pendidikan kegiatan yang
lain

20
Bidang studi dan Indikator Langkah untuk mencapai Waktu Sumber Ket
No Penanggung Jawab
strategi kegiatan keberhasilan keberhasilan pelaksanaan Dana
7 Mengembangkan Berfungsinya 1. Menyediakan tempat Pembina OSIS Setiap hari Untuk
UKS agar warga UKS untuk untuk menampung sementara
sekolah selalu melayani siswa 2. Siswa yang sakit UKS masih
dalam keadaan tau warga 3. Menyediakan obat- digabung
sehat sekolah obatan ringan dengan PMR
4. Mencatat semua
kejadian yang
berhubungan dengan
kesehatan siswa
8 Mengelola OSIS Terbentuknya 1. Memilih calon Pembina OSIS BOS -
agar siswa berlatih penguruus OSIS pengurus OSIS
berorganisasi disekolah 2. Menetapkkan dengan
disekolah SK kepengurusan
OSIS untuk periode 1
tahun
3. Mengadakan
pembinaan untuk
pengurus OSIS
 
9 Mengelola daftar Siswa hadir 1. Menyiapkan blanko Wakasek Setiap hari BOS -
hadir siswa agar disekolah tepat daftar hadir siswa
tertib dan disiplin waktu 2. Mengisi daftar hadir
hadir disekolah siswa setiap hari
3. Membuat rekap siswa
yang absen

21
Bidang studi dan Indikator Langkah untuk mencapai Waktu Sumber Ket
No Penanggung Jawab
strategi kegiatan keberhasilan keberhasilan pelaksanaan Dana
10 Merencanakan Terselenggarany 1. Menyiapkan Pembina OSIS Hari Senin BOS -
upacara bendera a upacara setiap kelengkapan alat &Hari Besar
disekolah hari senin dan upacara Nasional
hari-hari besar 2. Melatih petugas
nasional upacara secara
bergiliran tiap-tiap
kelas
3. Menyiapkan jadwal
upacara beserta
petugas dan pembina
4. Melaksanakan upacara
rutin maupun upacara
nasional sesuai jadwal
11 Membentuk Berdirinya 1. Menyiapkan tempat Pembina OSIS - BOS
koprasi siswa agar koperasi siswa untuk koperasi sekolah
siswa berlatih disekolah 2. Memilih pengurus
berkoprasi koperasi dari siswa
disekolah 3. Membina pengurus
koperasi
12 Mengembangkan Telah 1. Sekolah menyediakan Kesiswaan Juli 2010 BOS Rincian biaya
kreatifitas agar berjalannya 4 kegiatan eskul yang ada pada
siswa berkembang macam kegiatan sesuai dengan minat RAPB
sesuai dengan ekstrakulikuler siswa kesiswaan
minat dan bakat 2. Membuat presensi dan
mendata siswa untuk
setiap kegiatan
3. Melaksanakan
kegiatan sesuai dengan
pilihan siswa

22
Bidang studi dan Indikator Langkah untuk mencapai Waktu Sumber Ket
No Penanggung Jawab
strategi kegiatan keberhasilan keberhasilan pelaksanaan Dana
13 Meningkatkan Telah dibuat 1. Mengadakan kursus Kesiswaan BOS  Biaya
efektivitas situs kesiswaan internet bagi Pembina kursus &
komunikasi antara diintternet, dan peserta pembuatan
pembinaan dan Pembina dan ekstrakulikuler situs
peserta peserta mampu 2. Membuat situs dibebankan
ekstrakulikuler komunikasi lewat kesiswaan diinternet, pada
melalui internet internet serta fasilitas, mailing RAPBS
untuk list dan data update
menyampaikan
program-
programnya
 

23
D. STRATEGI PELAKSANAAN
Sesuai dengan tujuan dan karakteristik materi program pembinaan kesiswaan tersebut
diatas, maka strategi yang digunakan meliputi pelatihan (terintegrasi dan distrik), lokakarya,
kunjungan sekolah (school visit), dan perlombaan/pertandingan (bersifat kompetisi).
Penggunaan jenis strategi untuk program tertentu: dan atau beberapa strategi 
dikombinnasikan dalam dalam pelaksanaan satu atau beberapa program, yang disesuaikan
dengan kondisi, kebutuhan pelaksanaan dan dana yang tersedia.
Strategi pelatihan terintegrasi berbasis kompetesi digunakan dalam program
pembinaaan kesiswaan yang melibatkan sarana guru atau tenaga pendidikan,dan pelaksanaan
pelatihan itu merupakan bagian dari program pelatihan lainnya (program induk) yang
serumpun. Dalam hal ini, baik biaya, tenaga pelatihan, maupun bahan atau materi pelatihan
program pembinaan kesisw aan merupakan bagian dari program induk.
Strategi pelatihan (districk training) merupakan bentuk pengembangan kapasitas
aparat pendidikan tingkat profinsi,kabupaten-kota, dan atau sekolah yangdiselanggarakan
ditingkat profinsi tgentang program pembinaan kesiswaan tertentu atau program yang
serumpun. Tentu saja,biaya, tenaga pelatihan, dan bahan atau materi pelatihan berasal berasal
dari pusat,sedangkan tempat/lokasi pelatiahan dikoordinasikan dengan pihak provinsi.
Strategi lokakarya (workshop) digunakan dalam rangka menghasilkan sesuatu, baik
berupa rumusan acuan, rencana kegiatan,pengembangan tekhnik satu instrument, maupun
kesamaan persepsi,wawasan, dan komitmen untuk kepentingan pelaksanaan program yang
terlingkup dalam bidang pembinaan kesiswaan. Lokakarya dapat diselenggarakan  secara
nasional atau ditingkat pusat;dan dapat pula dibagi menjadi bebrapa region penyelenggaraan.
Kunjungan sekolah    (school visit) merupakan strategi yang digunakan dalam bentuk
kegiatan pemantauan (monitoring), penilain (evaluasi), pengamatan (observasi),studi kasus,
dan atau konsultasi klinis-pengembangan, baik tentangg persiapan, pelaksanaan, maupun
hasil suatu program pembinaan kesiswaan. Strategi kunjungan sekolah dilaksanakan
terutama untuk mempersempit kesenjangan antara kebijakan yang dihasilkan ditingkat pusat
dengan pelaksanaan suatu program  pembinaan kesiswaan ditingkat sekolah sasaran.
Perlombaan merupakan strategi pelaksanaan program pembinaan kesiswaan yang
bersifat kompetitif, melibatkan siswa atau sekolah peserta secara langsung dalam suatu event
atau kegiatan, baik yang bersifat lokal maupun nasional.

24
BAB III
RENCANA ANGGARAN KEGIATAN OSIS
TAHUN 2017

N Program Satuan
Jumlah Ket.
o Kegiatan Volume
1 Menyusun Program Kesiswaan 1 X 600.000 600.000
2 Pelaksanaan PPDB 1 X 6.500.000 6.500.000
3 Penyusunan Program Ekstrakurikuler 4 X 2 X 400.000 1.600.000
4 Ekstrakurikuler Pramuka 2 X 10 X 150.000 3.000.000
5 Ekstrakurikuler Paskibra 2 X 10 X 150.000 3.000.000
6 Ekstrakurikuler Drumb Band 2 X 10 X 150.000 3.000.000
7 Ekstrakurikuler Sepakbola dan Futsal 2 X 10 X 150.000 3.000.000

Sumber dana Bos Pusat


8 Ekstrakurikuler Bola Volly 2 X 10 X 150.000 3.000.000
9 Ekstrakurikuler IPS 2 X 10 X 150.000 3.000.000
10 Ekstrakurikuler IPA 2 X 10 X 150.000 3.000.000
11 Ekstrakurikuler Matematika 2 X 10 X 150.000 3.000.000
12 Ekstrakurikuler English Club 2 X 10 X 150.000 3.000.000
13 OSN dan O2SN 1 X 10 X 1.000.000 10.000.000
14 Penyelenggaraan Lomba- lomba 10 X 1.250.000 12.250.000
15 PHBN / Hari Besar Keagamaan 10 X 150.000 1.500.000
16 LDKS 1 X 6.500.000 6.500.000
17 Pentas Seni 1 X 4.000.000 4.000.000
18 Kegiatan Pramuka di Ranting / Cabang 2 X 7.500.000 15.000.000
19 Penyediaan Obat ( UKS ) 10 X 506.000 5.060.000
20 MOPD 1 X 4.000.000 4.000.000
JUMLAH 94.010.000

WakasekKesiswaan

T, S.Pd.
NIP. 19

BAB IV
25
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Semua kegiatan  dilaksanakan,baik langsung oleh sekolah maupun  oleh siswa yang
berkaitan dengan pengembangan keperibaian selalu terencana dengan baik dan
matang,dengan selalu membuat rencana program kerja atau kegiatan dan rencana anggaran
kegiatan. Semua rencana harus dilaksanakan dengan baik sesuai dengan agenda sekolah dan
selalu dipantau oleh kepala sekolah melalui wakasek kesiswaan.
Peran serta yang sangat aktif dari seluruh siswa sangat diharapkan demi terwujudnya
keperibadaian siswa yang menuju kearah positif.

B. SARAN-SARAN
Sebaiknya apapun kegiatan itu terencana dan terlaksana, maka penulisan laporan
pertanggung jawaban harus dibuat untuk dijadikan bahan evaluasi dan bahan rekomendasi
untuk kegiatan-kegiatan berikutnya. Harapan utamanya adalah kegiatan yang sudah
terlaksana akan menjadi cermin atau gambaran,sehingga kegiatan berikutnya akan terlaksana
dengan sukses.

26
SUSUNAN PENGURUS KESISWAAN

27
SMP NEGERI 1

Penanggung Jawab : Kepala Sekolah


Waka Kesiswaan : Tisna, S.Pd.
Pembina Pramuka : Taryana WP, S.Pd.
Pembina PMR : Dudun Sudarja,S.Pd.
Pembina Drumband : Ani Abriani, S.Pd
Pembina Keagamaan : Kosari Abd. Rohim, BA
Pembina Olahraga : Yusep Hidayat, S.Pd.
Pembina Kesenian : Epon Aikah Kartini
Pembina Klub Bidang Studi : Lia Nurilyani, S.Pd.

28
PROGRAM KERJA
WAKIL KEPALA SEKOLAH
BIDANG KESISWAAN

Oleh :

T,S.Pd.

SMP NEGERI
TAHUN 2017

29

Anda mungkin juga menyukai