Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

S DENGAN USIA KEHAMILAN 27 MINGGU


G2P1A0 DI RT 06/03 KELURAHAN CITAMIANG KECAMATAN CITAMIANG
WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GEDONG PANJANG
KOTA SUKABUMI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Praktik Komprehensif Lapangan (PKL)


Dosen Pembimbing: Susilawati, S.Kp., M Kep.

Disusun Oleh:
Noca Meisanty
(32722001D20068)

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI
2023
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. S DENGAN USIA KEHAMILAN 27 MINGGU
G2P1A0 DI RT 06/03 KELURAHAN CITAMIANG KECAMATAN CITAMIANG
WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GEDONG PANJANG
KOTA SUKABUMI

1. Pengkajian
Tanggal Pengkajian : 01 April 2023
Jam Pengkajian : 10.00 WIB
Nama Pengkaji : Noca Meisanty
A. Biodata
a. Identitas Pasien
Nama : Ny. S
Umur : 26 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Jl. RH Didi Sukardi Gg. H. Syarief RT 06/03
Status perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Diagnosa Medis : G2P1A0
b. Identitatas Penanggung jawab
Nama : Tn. A
Umur : 32 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh
Hubungan dengan pasien : Suami
Alamat : Jl. RH Didi Sukardi Gg. H. Syarief RT 06/03
B. Keluhan Utama saat dikaji
Nyeri pinggang
C. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan nyeri pada area pinggang sejak usia kehamilan menginjak 20
minggu, nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk (nyelekit) dengan skala nyeri 4 (0-10)
dan intensitas nyeri hilang timbul. Nyeri berkurang saat klien beristirahat (tidur) dan
nyeri bertambah saat klien bangun tidur atau setelah klien duduk selama >15 menit.
D. Riwatar Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan saat ini merupakan kehamilan kedua, pada kehamilan pertama
klien melahirkan secara normal, tidak ada riwayat persalinan sectio caesarea
(SC),tidak ada kehamilan kembar. Klien mengatakan pernah melakukan imunisasi
tetanus satu kali. Klien mengatakan tidak memiliki riwayat alergi, tidak merokok,
tidak minum alcohol, tidak minum kopi.
E. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan tidak ada riwayat sectio caesarea pada anggota keluarganya, tidak
ada riwayat kehamilan kembar, tidak ada gangguan mental. Klien mengatakan
mertuanya memiliki riwayat penyakit hipertensi dan diabetes mellitus.

Keterangan:

Laki-laki Perempuan Pasien

Garis keturunan Tinggal serumah

F. Riwayat Obstetri Ginekologi


1. Riwayat Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
 Menarche : 15 tahun
 Lamanya haid : 7 hari
 Siklus : 29 hari
 Banyaknya : 2-3 kali pembalut dalam sehari
 Sifat darah : Pada hari 1-3 bau dan berwarna coklat, pada hari
4-5 cair berwarna merah, dan pada hari ke 6-7 bau
dan berwarna kecoklatan
 HPHT : 12 September 2022
 Taksiran persalinan : 19 Juni 2023
b. Riwayat Perkawinan (Suami dan Istri)
 Usia perkawinan : 18 tahun
 Lama perkawinan : 1 tahun
 Pernikhan yang ke : Pertama
c. Riwayat Kontrasepsi
 Jenis kontrasepsi yang digunakan sebelum hamil : KB
 Waktu dan lama penggunaan : ±6 tahun
 Masalah dalam penggunaan cara tersebut : Kenaikan BB
 Jenis kontrasepsi yang akan dilaksanakan setelah : KB
proses persalinan sekarang
 Jumlah anak yang direncanakan keluarga : 2 anak
2. Riwayat Obstetri
a. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
G2P1A0
Masalah
Tgl Umur Jenis Tempat Jenis Keadaan
No BB Lahi
partus kehamilan Partus penolong kelamin Hamil Nifas Bayi Bayi
r
Norma Laki- 2,8
1. 5/10/15 37 minggu Paraji Mual - - - Hidup
l laki kg

b. Riwayat Kehamilan sekarang


 Klien merasa hamil pada usia kehamilan 6 minggu
 Klien pada saat hamil hanya mual dan muntah pada trimester pertama
 Gerakan anak pertama dirasakan pada usia kehamilan 4 bulan
 Klien mengatakan pada kehamilan ini belum melakukan imunisasi
 Penambahan berat badan selama hamil 4 kg
 Pemeriksaan kehamilan teratur
 Tempat pemeriksaan dan hasil pemeriksaan di Puskesmas
G. Data Biologis
1. Aktivitas kehidupan sehari-hari
Sebelum
No Pola aktivitas Setelah Hamil Keluhan
Hamil
1 Nutrisi
a. Makan
 Jenis menu Telur, daging Telur, daging
2x sehari habis 2x sehari habis Kurang nafsu
 Frekuensi
1 porsi 1 porsi makan
 Porsi
Tidak ada Tidak ada
 Pantangan

b. Minum
Air putih Air putih Tidak ada
 Jenis minum
5 gelas perhari 6 gelas perhari
 Frekuensi
±950 ml ±1.000 ml
 Jumlah
Tidak ada Tidak ada
 Pantangan
2 Eliminasi
a. BAB
 Frekuensi 1x sehari 1x sehari

 Warna konsistensi konsistensi


lembek dan lembek dan Tidak ada
berwarna berwarna
kuning kuning
 Bau Khas Khas
b. BAK
 Frekuensi 4-5x/hari 6-7x/hari
±1500 cc ±1200 cc
 Jumlah Tidak ada
Kuning jernih Kuning
 Warna
Khas Khas
 Bau
3 Tidur
a. Tidur malam 8 jam 8 jam
Dari jam … s/d jam … 20.00-06.00 20.00-05.30 Tidak ada
WIB WIB
b. Tidur Siang 1 jam 1 jam
Dari jam … s/d jam … 13.00-14.00 13.00-14.00 Tidak ada
WIB WIB
4 Personal hygiene :
a. Mandi
 Frekuensi 2x sehari 1x sehari

 Menggunakan Batang Batang

sabun
2x sehari 1x sehari
 Frekuensi gosok
Tidak ada
gigi
2x sehari 2x sehari
 Gangguan
b. Berpakaian
Frekuensi ganti 2x sehari 2x sehari
pakaian
5 Aktivitas/mobilitas fisik
Aktivitas yang dilakukan Melalukan Bisa
sendiri seperti melakukan
Tidak ada
bersih-bersih sendiri
rumah,
memasak
2. Pemeriksaan Fisik
a. Penampilan umum sedang dengan kesadaran compos mentis (E4V5M6)
 BB sebelum hamil: 41 kg
 BB saat hamil: 45 kg
 TB: 152 cm
 IMT: 17,7 (Berat badan kurang)
 LILA: 20 cm
 Kenaikan BB klien kurang, karena klien berada pada trimester II akhir
dan BB klien hanya naik 3 kg
b. Sistem pernafasan
Tidak ada keluhan sesak, bentuk dada simetris, irama nafas teratur, saat
dipalpasi tidak ada nyeri tekan, frekuensi nafas 19x/menit tidak ada suara
nafas tambahan, suara nafas vesikuler
c. Sistem Kardiovaskuler
Tekanan darah 90/50 mmHg dengan nadi 82x/menit, tidak ada sianosis, irama
jantung normal, tidak ada bunyi tambahan, tidak ada pembesaran vena
jugularis, tidak ada varises, tidak ada edema, CRT <2 detik dan konjungtiva
merah muda.
d. Sistem pencernaan
Bentuk mulut simetris, membrane mukosa lembab, tidak ada edema, tidak ada
hemoroid, tidak ada nyeri tekan
e. Sistem persarafan
Status mental normal, tidak ada kejang, reflex patella +/+
f. Sistem Panca Indera
Fungsi penglihatan berfungsi dengan baik, tidak ada kelainan pandangan
kabur, pendengaran berfungsi baik tidak ada kelainan, penciuman baik,
pengecapan berfungsi dengan baik dan perabaan berfungsi baik
g. Sistem perkemihan
Tampak bersih, tidak ada keluhan BAK, tidak ada nyeri tekan, kemampuan
berkemih spontan
h. Sistem Integumen
Kulit kepala bersih, rambut hitam, tidak ada lesi, tidak terdapat kloasma
gravidarum, tidak terdapat strie gravidarum dan turgor kulit elastis, akral
teraba hangat.
i. Sistem endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan tidak ada tremor
j. Sistem muskuloskeletal
Tidak ada kelainan pada bentuk tungkai, tonus otot baik, kekuatan otot baik
dan pergerakan sendi 5 5
5 5
k. Sistem Reproduksi
Tidak ada benjolan pada payudara, terdapat hiperpigmentasi pada areola,
terdapat keluaran ASI, keadaan puting susu menonjol dengan baik, tidak ada
edema pada genitalia eksterna, tidak berbau, kondisi bersih, saat dilakukan
pemeriksaan leopold didapatkan hasil pada leopold pertama TFU 24 cm diatas
simfisis dan pada fundus teraba ekstremitas, pada leopold kedua didapatkan
hasil posisi bokong teraba pada bagian kanan dan kepala berada dibagian
bawah tidak dilakukan pemeriksaan DJJ, sedangkan pada leopold ketiga
didapatkan hasil janin belum masuk PAP dan teraba masih goyang-goyang
sehingga tidak dilakukan pemeriksaan leopold empat.
H. Data psikososial spiritual
a. Pola pikir dan persepsi
Klien mengatakan setelah melahirkan akan memberikan ASI eksklusif dan yang
membantu klien merawat bayi dirumah yaitu ibu kandung klien. Jenis kelamin
yang diharapkan klien yaitu perempuan dan kehamilan ini merupakan kehamilan
yang diharapkan.
b. Persepsi diri
Klien mengatakan tidak ada hal yang dipikirkan klien, setelah menjalani
perawatan klien berharap ibu dan anak lahir normal, sehat dan selamat dan segera
kembali pulih. Perubahan yang dirasakan saat hamil pada trimester 1 yaitu mual
dan muntah.
c. Konsep diri
Klien mengatakan bahwa ia berharap persalinan anak keduanya ini dapat berjalan
lancar tanpa ada hambatan. Klien merasa sangat bahagia sedang mengandung
anak ke-2 dengan harapan seorang perempuan.
d. Hubungan/komunikasi
Klien berbicara menggunakan bahasa Indonesia dan sunda. Klien dapat
berkomunikasi dengan baik tidak ada kelainan sehingga mampu dimengerti.
e. Kebiasaan seksual
Klien memahami fungsi seksual dengan baik dan tidak ada gangguan dalam
berhubungan seksual.
I. Spiritual
Klien mengatakan selalu mendekatkan diri kepada Tuhan-Nya dengan rajin beribadah
dan berdo’a supaya diberikan kelancaran dan menjadi anak yang sholeh/sholehah.

J. Data Penunjang
Hari/tanggal: 06 Maret 2023
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Hemoglobin 12,9 12-14 g/Dl
Protein Negatif Negatif
Glukosa Negatif Negatif
HIV NR (-) Negatif
Sifilis NR (-) Negatif
HBSAg NR (-) Non reaktif

K. Pengobatan

Nama Obat Frekuensi Cara Fungsi


Untuk mencegah kekurangan
Furrous fumarate 1x1 Oral zat besi dan sebagai penambah
darah
Calsium-D 1x1 Oral Memperlancar peredaran darah
Pembentukan organ tubuh dan
tumbuh kembang janin,
Vitamin B6 1x1 Oral
mencegah anemia dan
meningkatkan energi

L. Pengetahuan Pasien Tentang Perawatan Ibu Hamil


Klien mengatakan bahwa ia mengetahui terkait perawatan dirinya selama hamil
M. Analisa data
Data Etiologi Masalah
DS: Kehamilan Nyeri akut
Klien mengatakan nyeri
pada area pinggang sejak
usia kehamilan menginjak KEK
20 minggu, nyeri
dirasakan seperti ditusuk-
tusuk (nyelekit). Nyeri Perubahan hormon
berkurang saat klien
beristirahat (tidur) dan
Kebutuhan energi
nyeri bertambah saat klien
meningkat
bangun tidur atau setelah
klien duduk selama >15
menit Asupan nutrisi menurun
DO:
 Keadaan umum baik Keletihan
 Kesadaran compos
mentis (E4M6V5)
 Skala nyeri 4 (0-10)
 Klien tampak meringis Nyeri akut
 Klien tampak memijat
punggung bagian
bawah
 Klien tampak berhati-
hati saat melakukan
sesuatu
 Tanda-tanda vital
TD: 90/50 mmHg
N: 82 x/menit
RR: 19x/menit
DS: Kehamilan Defisit Nutrisi
Klien mengatakan kurang
nafsu makan
KEK
DO:
 Klien tampak kurus
 Akral teraba hangat Perubahan hormon
 BB sebelum hamil 41
kg Nafsu makan menurun
 BB saat dikaji 45 kg
 LILA 20 cm
 TB 147 cm BB menurun
 IMT 18,9
 Kenaikan BB klien
kurang, karena klien Defisit Nutrisi
berada pada trimester
II akhir dan BB klien
hanya naik 3 kg

N. Diagnosa Keperawatan
1. D.0077 Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis (kehamilan
dengan usia 27 minggu)
2. D.0019 Defisit nutrisi berhubungan dengan faktor psikologis (keengganan untuk
makan)

O. Intervensi Keperawatan

Diagnosa Perencanaan
No Rasional Paraf
Keperawatan Tujuan Intervensi
1. Nyeri akut (L.08066) Manajemen
berhubungan Tingkat Nyeri Nyeri (I.08238)
dengan agen Setelah Observasi
pencedera dilakukan 1. Identifikasi 1. Untuk Noca
fisiologis tindakan skala nyeri mengetahui
(kehamilan keperawatan seberapa berat
dengan usia selama 3x nyeri yang
27 minggu) kunjungan dirasakan
2. Identifikasi 2. Untuk Noca
(D.0077) diharapkan
nyeri menurun lokasi, mengetahui
dengan kriteria karakteristik, lokasi,
hasil: durasi, karakteristik,
 Keluhan frekuensi, frekuensi, dan
nyeri kualitas nyeri kualitas nyeri Noca
menurun 3. Identifikasi 3. Untuk
 Melaporkan respons nyeri mengetahui
nyeri non verbal respon pasien
terkontrol terhadap nyeri Noca
4. Observasi 4. Tanda-tanda
meningkat
tanda-tanda vital
 Meringis
vital merupakan
menurun
acuan untuk
 Tanda-
mengetahui
tanda vital
keadaan
dalam Terapeutik Noca
umum pasien
rentang 5. Berikan teknik 5. Untuk
normal non- mengurangi
farmakologis rasa nyeri
untuk tanpa terapi
mengurangi obat
nyeri dengan
teknik
relaksasi nafas
dalam,
mengubah
posisi tidur
dan kompres
air hangat Noca
Edukasi 6. Untuk
6. Anjurkan mengurangi
teknik non- rasa nyeri
farmakologis tanpa obat
dengan teknik
relaksasi nafas
dalam,
mengubah
posisi tidur
dan kompres
air hangat
2. Defisit nutrisi (L.03030) Manajemen
berhubungan Status Nutrisi Nutrisi (I.03115)
dengan Setelah Observasi
faktosr dilakukan 1. Identifikasi 1. Mengetahui Noca
psikologis tindakan status nutrisi status nutrisi
(keengganan keperawatan 2. Identifikasi 2. Agar nafsu Noca
untuk makan) selama 3x makanan yang makan klien
(D. 0019) kunjungan disukai meningkat
3. Mengetahui Noca
diharapkan 3. Monitor
status nutrisi asupan asupan
membaik makanan makanan
dengan kriteria klien
Noca
hasil: 4. Membantu
 Porsi 4. Monitor berat identifikasi
makanan badan malnutrisi
yang Noca
dihabiskan Terapeutik 5. Menghindari
cukup 5. Sajikan nafsu makan
meningkat makanan yang menurun
 Berat badan secara
sedang menarik dan
suhu yang Noca
 Indeks 6. Untuk
sesuai
Massa 6. Berikan mencegah
Tubuh makanan konstipasi
(IMT) tinggi serat
cukup untuk
membaik mencegah
konstipasi Noca
 Nafsu
makan Edukasi 7. Melonggarkan
cukup 7. Anjurkan abdomen dari
membaik posisi duduk, penekanan
jika mampu diafragma

Pemantauan Noca
Nutrisi (I.03123)
8. Untuk
Observasi
mengetahui
8. Identifikasi
penyebab
faktor yang
asupan gizi Noca
mempengaruhi
yang kurang
asupan gizi
9. Membantu
9. Identifikasi identifikasi Noca
perubahan BB malnutrisi
10. Membantu
Terapeutik dalam
10. Timbang berat identifikasi Noca
badan malnutrisi
11. Membantu
11. Ukur dalam
antropometri identifikasi
komposisi malnutrisi
tubuh

P. Implementasi dan Evaluasi


Nama
Diagnosa Implementasi
No Waktu / Evaluasi
Keperawatan Dan Respon
Paraf
1. Nyeri akut 01/04/23 Jam: 12.00 WIB
berhubungan 10.40 1. Mengidentifikasi Noca S:
dengan agen skala nyeri Klien mengatakan nyeri
pencedera R/ skala 4 (0-10) pada area pinggang sejak
fisiologis 10.35 2. Mengidentifikasi Noca usia kehamilan menginjak
(kehamilan lokasi, 20 minggu, nyeri
dengan usia karakteristik, dirasakan seperti ditusuk-
27 minggu) durasi, frekuensi, tusuk (nyelekit). Nyeri
(D.0077) kualitas nyeri berkurang saat klien
R/ klien beristirahat (tidur) dan
mengatakan nyeri nyeri bertambah saat klien
pinggang bagian bangun tidur atau setelah
bawah hilang klien duduk selama >15
10.20 timbul Noca menit
3. Mengidentifikasi O:
respons nyeri non  Keadaan umum
verbal sedang
R/ Klien tampak  Kesadaran
10.19 meringis dan Noca composmentis dengan
berhati-hati
GCS (E4V5M6)
4. Mengobservasi
tanda-tanda vital  Klien tampak meringis
R/ Tanda-tanda  Skala nyeri 4 (0-10)
vital:  Klien tampak meringis
TD: 90/50 mmHg  Klien tampak memijat
N: 82x/menit punggung bagian
11.09 RR: 19x/menit Noca
bawah
5. Memberikan  Klien tampak berhati-
teknik non- hati saat melakukan
farmakologis
sesuatu
untuk mengurangi
nyeri  Tanda-tanda vital:
R/ Klien diberikan TD: 90/50 mmHg
teknik non- N: 82x/menit
farmakologis RR: 19x/menit
untuk mengurangi A:
nyeri dengan Nyeri akut belum teratasi
11.12 teknik relaksasi Noca
nafas dalam P:
6. Menganjurkan Intervensi dilanjutkan
teknik non-
farmakologis
relaksasi nafas
dalam
R/ Klien
melakukan teknik
relaksasi nafas
dalam secara
mandiri saat nyeri
timbul
2. Defisit nutrisi 01/04/23 S:
berhubungan 10.24 1. Mengidentifikasi Noca Klien mengatakan kurang
dengan faktor status nutrisi nafsu makan
psikologis R/ pola makan
(keengganan klien 2x sehari, O:
untuk makan) nafsu makan  Klien tampak kurus
(D. 0019) 10.25 kurang Noca  Akral teraba hangat
2. Mengidentifikasi  BB sebelum hamil 41
makanan yang kg
disukai  BB saat hamil 45 kg
R/ klien menyukai  LILA 20 cm
makanan tahu,  TB: 152 cm
10.29 tempe dan lalapan Noca
 IMT: 17,7 (Berat
3. Memonitor asupan badan kurang)
makanan  Kenaikan BB klien
R/ Klien jarang kurang, karena klien
makan sayur, berada pada trimester II
buah-buahan, susu. akhir dan BB klien
Klien mengatakan hanya naik 3 kg
10.40 sering makan mie Noca  Hasil laboratorium pada
dan lalapan tanggal 06/03/2023
4. Memonitor berat didapatkan hasil
badan Hemoglobim 12,9 g/dL
R/ BB sebelum
hamil 41 kg A:
BB saat hamil 45 Defisit nutrisi belum
10.50 Noca teratasi
kg
IMT: 17,7
5. Menganjurkan P:
klien untuk Intervensi dilanjutkan
menyajikan
makanan secara
menarik dan suhu
yang sesuai
10.52 R/ Klien menyukai Noca
makanan tahu dan
tempe
6. Menganjurkan
klien untuk makan-
makanan tinggi
serat untuk
mencegah
konstipasi
R/ Klien tampak
mengerti dan akan
10.55 mencobanya Noca
karena sebelumnya
klien jarang makan
sayuran
7. Menganjurkan
posisi duduk, jika
mampu
10.27 R/Klien tampak Noca
mengerti dan ia
mengatakan saat
makan ia selalu
duduk
8. Mengidentifikasi
10.30 faktor yang Noca
mempengaruhi
asupan gizi
10.28 R/ sejak hamil Noca
malas makan
9. Mengidentifikasi
perubahan BB
10.33 R/ Selama hamil Noca
naik 3 kg
10. Menimbang berat
badan
R/ saat hamil 45
kg
11. Mengukur
antropometri
komposisi tubuh
R/ LILA 20 cm

Q. Catatan Perkembangan
Diagnosa Hari/tanggal
Catatan Perkembangan
Keperawatan (Waktu)
Nyeri akut 02/04/2023
berhubungan 12.00 S:
dengan agen Klien mengatakan bahwa nyeri pinggangnya masih terasa dan klien
pencedera mengatakan jika nyeri timbul ia mencoba melakukan teknik relaksasi
fisiologis nafas dalam
(kehamilan
dengan usia O:
27 minggu)  Skala nyeri 4 (0-10)
(D.0077)  Tanda-tanda vital:
 TD: 110/70 mmHg
 N: 88x/menit
 RR: 20x/menit
A:
Nyeri akut sebagian teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
I:
1. Mengidentifikasi skala nyeri
2. Mengobservasi tanda-tanda vital
3. Memberikan teknik non-farmakologis dengan mengubah posisi
tidur
4. Menganjurkan teknik non-farmakologis dengan mengubah posisi
tidur
E:
1. Skala nyeri 4 (0-10)
2. Tanda-tanda vital
TD: 110/70 mmHg
N: 88x/menit
RR: 20x/menit
3. Klien mau mencoba mengubah posisi tidur secara mandiri saat
nyeri
4. Klien tampak mengerti dan akan mengaplikasikannya
R:
Intervensi dilanjutkan
Defisit nutrisi 02/04/2023
berhubungan 12.00 S:
dengan faktor Klien mengatakan kurang nafsu makan, dalam sehari 2x makan dan
psikologis habis 1 porsi
(keengganan O:
untuk makan)  Klien tampak kurus
(D. 0019)  Akral teraba hangat
 BB sebelum hamil 41 kg
 BB saat dikaji 45 kg
 LILA 20 cm
 TB 152 cm
 IMT 17,7 (BB kurang)
A:
Defisit nutrisi belum teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
I:
1. Identifikasi status nutrisi
2. Monitor asupan makanan
3. Identifikasi pola makan
4. Monitor asupan oral
E:
1. Klien masih kurang nafsu makan
2. Klien hanya makan mie dan tahu
3. Klien makan 2x sehari habis 1 porsi
4. Klien jarang makan sayur, tidak minum susu dan minum air putih
hanya sedikit
R:
Intervensi dilanjutkan
Nyeri akut 03/04/2023
berhubungan 12.00 S:
dengan agen Klien mengatakan bahwa nyeri pinggangnya masih terasa dan klien
pencedera mengatakan jika nyeri timbul ia mencoba mengubah posisi tidurnya
fisiologis
(kehamilan O:
dengan usia  Tanda-tanda vital:
27 minggu)  TD: 110/70 mmHg
(D.0077)  N: 88x/menit
 RR: 20x/menit
A:
Nyeri akut sebagian teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
I:
1. Mengobservasi tanda-tanda vital
2. Memberikan teknik non-farmakologis dengan kompres hangat
3. Menganjurkan teknik non-farmakologis dengan kompres hangat
E:
1. Tanda-tanda vital
TD: 110/70 mmHg
N: 88x/menit
RR: 20x/menit
S:36,3̊C
2. Klien mau mencoba mengubah kompres hangat secara mandiri saat
nyeri
3. Klien tampak mengerti dan mau mencobanya
R:
Intervensi dilanjutkan
Defisit nutrisi 03/04/2023
berhubungan 12.00 S:
dengan faktor Klien mengatakan kurang nafsu makan, dalam sehari 2x makan namun
psikologis sekarang sering ngemil
(keengganan O:
untuk makan)  Klien tampak kurus
(D. 0019)  Akral teraba hangat
 BB sebelum hamil 41 kg
 BB saat dikaji 45 kg
 LILA 20 cm
 TB 152 cm
 IMT 17,7 (BB kurang)
A:
Defisit nutrisi sebagian teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
I:
1. Identifikasi status nutrisi
2. Monitor asupan makanan
3. Identifikasi pola makan
4. Monitor asupan oral
E:
1. Klien masih kurang nafsu makan
2. Klien hanya makan telur ayam dan tempe
3. Klien makan 3x sehari habis 1 porsi
4. Klien jarang makan sayur, saat ini sering ngemil biskuit
R:
Intervensi dilanjutkan
Nyeri akut 04/04/2023
berhubungan 12.00 S:
dengan agen Klien mengatakan bahwa nyeri area pinggangnya sudah menghilang
pencedera
fisiologis O:
(kehamilan  Tanda-tanda vital:
dengan usia  TD: 100/60 mmHg
27 minggu)  N: 88x/menit
(D.0077  RR: 20x/menit
A:
Nyeri akut teratasi
P:
Intervensi dihentikan
Defisit nutrisi 04/04/2023
berhubungan 12.00 S:
dengan faktor Klien mengatakan kurang nafsu makan, dalam sehari 2x makan namun
psikologis sekarang sering ngemil dan sudah mulai mencoba mengonsumsi
(keengganan sayuran seperti sayur sawi dan sayur sop
untuk makan) O:
(D. 0019)  Klien tampak kurus
 Akral teraba hangat
 BB sebelum hamil 41 kg
 BB saat dikaji 45 kg
 LILA 20 cm
 TB 152 cm
 IMT 17,7 (BB kurang)
A:
Defisit nutrisi sebagian teratasi
P:
Intervensi dihentikan
Leaflet Pendidikan Kesehatan
Dokumentasi

Pemeriksaan TTV Pengukuran TFU dan Pemeriksaan Leopold

Anda mungkin juga menyukai