Jurnal 1:
No. Judul dan link artikel Penulis
1. PERBAIKAN TANAH LEMPUNG LUNAK DENGAN METODE Rifki Ali
PREFABRICATED VERTICAL DRAIN (PVD) Sri
Wulandari
https://jurnal.pnj.ac.id/index.php/politeknologi/article/download/2745/pdf
Latar belakang dan permasalahan:
Penurunan yang besar dan periode konsolidasi yang panjang akan terjadi bila jalan
yang di konstruksikan di atas tanah dasar yang lunak tidak diperkuat sehingga dapat
mengakibatkan kerusakan pada struktur perkerasan jalan
Pada umumnya penurunan konsolidasi membutuhkan waktu yang dapat menunda
pekerjaan konstruksi dengan cukup lama.
Tanah lunak mempunyai karakteristik yaitu kompresibilitas yang tinggi dengan
kekuatan geser yang kecil, tanah lunak mempunyai kekuatan geser kurang dari 25
kPa
Penimbunan yang dilaksanakan diatas tanah lunak akan mengalami kegagalan
geser dan penurunan yang berlebihan. Ini diakibatkan pada saat pemberian beban
pada tanah akan mengakibatkan penurunan seketika diikuti oleh proses konsolidasi.
Tanah dasar dengan konsistensi lunak yang sangat dalam menyebabkan penurunan
konsolidasi yang besar dan membutuhkan waktu yang sangat lama
Tujuan:
“Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis percepatan terjadinya penurunan
konsolidasi menggunakan PVD, sehingga di atas tanah tersebut dapat segera dilakukan
pekerjaan konstruksi. Setelah dilakukan perbaikan tanah lunak dengan PVD, maka
tanah dasar akan memiliki daya dukung yang lebih baik karena air pori tanah telah
terdrainase dan menghasilkan partikel tanah yang padat.
Urgensi penelitian:
Perlu segera dilakukan upaya untuk mempercepat penurunan konsolidasi yaitu
dengan metode prefabticated vertical drain
Hal ini menjadi penting karena Tanah dasar dengan konsistensi lunak yang sangat
dalam menyebabkan penurunan konsolidasi yang besar dan membutuhkan waktu
yang sangat lama, sehingga perlunya upaya untuk mempercepat penurunan
konsolidasi agar di atas tanah tersebut dapat segera dilakukan pekerjaan konstruksi
Jurnal 2:
No. Judul dan link artikel Penulis
1. APLIKASI PREFABRICATED VERTICAL DRAIN (PVD) Ayu Prativi
UNTUK STABILISASI TANAH DASAR PADA PROYEK Septiana
PEMBANGUNAN JALUR GANDA KERETA API DI KM 437+300 Widi Astuti
SAMPAI KM 438+500 GOMBONG, KEBUMEN Ahmad
Ependi
https://jurnal.ppi.ac.id/jpi/article/download/61/38
Latar belakang dan permasalahan:
Jumlah pengguna jasa angkutan kereta api terus mengalami peningkatan drastis
sejak pemerintah bertekad untuk meningkatkan fasilitas pelayanan dan
kenyamanan angkutan umum ini.
Menanggapi jumlah pengguna jasa yang terus meningkat tersebut, maka Kementrian
Perhubungan mengadakan proyek pembangunan jalur ganda kereta api di Pulau
Jawa.
Dalam pembangunan jalur ganda, sering kali lokasi timbunan badan jalan berada di
atas tanah lunak.
Tanah dasar pada proyek pembangunan jalur ganda kereta api di KM 437+300
sampai KM 438+500 Gombong, Kebumen merupakan tanah lunak (N-SPT < 15)
sehingga memerlukan upaya perbaikan tanah untuk menghindari terjadinya
penurunan tanah melebihi penurunan tanah yang diijinkan, yaitu sebesar 20cm
Tanah lunak merupakan tanah dengan sifat-sifat yang tidak memenuhi syarat
teknis untuk dapat menahan konstruksi di atasnya. Tanah ini bersifat
kompresibel dan sangat berpotensi mengalami penurunan tanah ketika menopang
beban konstruksi di atasnya.
.Berdasarkan PM Perhubungan No. 60 tahun 2012 disyaratkan penurunan tanah
maksimum yang diijinkan pada jalur perkeretaapian adalah sebesar 20 cm.
Tujuan:
“Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan upaya perbaikan tanah dasar
menggunakan Prefabricated Vertical Drain (PVD) untuk mempercepat proses
pemampatan tanah akibat beban tanah timbunan badan jalan rel, beban konstruksi jalan
rel, dan beban kereta api yang melintas. Kombinasi antara penanaman PVD dan
penerapan beban surcharge maupun preloading akan mempercepat proses penurunan
tanah dan memperbaiki sifat-sifat tanah sehingga tanah menjadi lebih stabil.”
Urgensi penelitian:
Perlu segera melakukan upaya perbaikan tanah dasar jalur ganda kereta api yang
berada di atas tanah lunak.
Hal ini menjadi penting karena jumlah pengguna jasa angkutan kereta api terus
mengalami peningkatan drastis dan perlu adanya pembangunan jalur ganda kereta
api di Pulau Jawa.
Jurnal 3:
No. Judul dan link artikel Penulis
1. Analisis Konsolidasi dengan Menggunakan Metode Preloading dan Ohoimas
Vertical Drain pada Areal Reklamasi Proyek Pengembangan Pelabuhan M.,Y.
Belawan Tahap II Sri
Hamdhan
https://ejurnal.itenas.ac.id/index.php/rekaracana/article/download/979/1210 I.,N.
Tujuan:
“Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kecocokan perbaikan tanah pada Proyek
Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak dengan melakukan pengujian kadar air
tanah, konsolidasi tanah, daya dukung tanah dan tes kepadatan tanah. Alternatif
Teknik Perbaikan Tanah menggunakan Metode Prefabricated Vertical Drain (PVD)
pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2.”
Urgensi penelitian:
Perlu segera dibangunnya Tol Semarang-Demak sebagai penghubung 2 tempat yaiu
Kota Semarang dan Kabupaten Demak yang dikhususkan untuk kendaraan
bersumbu dua atau lebih (Mobil, bus dan truk) guna mempersingkat waktu tempuh
atau disebut jalan bebas hambatan
Pentingnya penelitian ini mendapatkan kecocokan perbaikan tanah menggunakan
metode Prefabricated Vertical Drain (PVD) pada Proyek Pembangunan Jalan Tol
Semarang-Demak Seksi 2