PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
c. Geocell
Geocell adalah sebuah sistem yang memanfaatkan kekangan dari
tiap sel yang terbentuk. Material ini umum digunakan di proyek konstruksi
dan teknik sipil. Umumnya, geocell digunakan untuk menstabilkan serta
melindungi permukaan tanah. Sistem kekangan pada geocell membuat
tanah di dalamnya mempunyai kekakuan yang lebih baik sehingga dapat
memikul beban yang lebih besar dengan deformasi yang lebih kecil.
Kekakuan yang terbentuk membuat distribusi beban lebih merata. Geocell
memiliki desain mirip sarang lebah tiga dimensi yang berongga. Sistem
menggunakan geocell bersifat fleksibel sehingga mampu menyesuaikan
dengan kontur dan dapat mengakomodir perbedaan penurunan.
Pemanfaatan geocell juga disukai karena harganya relatif lebih rendah
dibandingkan sistem lain. Biaya pemeliharaannya pun tidak terlalu mahal
sehingga cocok untuk proyek jangka panjang. Di samping itu, geocell
adalah material yang ramah lingkungan. Jejak karbonnya tergolong rendah
dan agregat pengisi yang dibutuhkan geocell pun bisa menggunakan bahan
daur ulang.
d. Dewatering
Ada beberapa cara dalam melakukan Dewatering pada tanah antara
lain sebagai berikut :
1. Metode Predrainage
Merupakan metode yang menurunkan muka air lebih dahulu
sebelum dilakukan nya galian, metode predrainage merupakan metode
yang cocok digunakan apabila karakteristik dari tanah lepas, cadas
lunak serta memiliki banyak cela dan tanah berbutir seragam, lalu
metode ini biasanya juga di pakai di area yang memiliki saluran
pembuangan pembuangan air,memiliki debit rembesan yang besar dan
tanah yang sensitive terhadap erosi, metode ini di perlukan nya proses
pengeboran dan memakan waktu yang lama.
2. Metode Cut Off
Merupakan sebuah metode dewatering dengan cara melakukan
pemotongan aliran air tanah dengan membuat dinding pembatas agar
lokasi konstruksi bisa terbebas dari air tanah, metode tersebut biasa di
pakai bila area proyek bersebelahan dengan gedung yang sensitif pada
penurunan air tanah, metode ini memiliki biaya yang cukup tinggi,
dan menggunakan alat berat yang dapat menimbulkan gangguan di
sekitar lokasi konstruksi, namun cocok apabila lokasi proyek jauh dari
pemukiman menggunakan metode cut off.
3. Metode Pumping
Merupakan metode yang sering digunakan pada tanah yang
memiliki karakteristik tanah padat, berkohesi,bergradasi baik, sumur
maupun selokan digunakan untuk memompa tidak akan menggangu
aktifitas di sekitar area konstruksi, untuk melakukan metode pumping
tidak memerlukan waktu yang lama,dan tidak memerlukan
pengeboran, pekerjaan pipa hanya perlu dilakukan di lubang
penampungan air saja yang membuat proses dewatering dengan
metode pumping lebih cepat.
Daftar Pustaka: