SOAL UJIAN LISAN MAHFUZOT KELAS 8

A. Artikan dan jelaskan mahfuzot berikut ini

َ‫وَلَََُؤَخَرََعَمَلَكََإَلَىَالَغدََمَاََُقَدَرََأَنَََُعَمَلَهََالَيَوَم‬

Jawaban :
Janganlah kamu menunda pekerjaanmu ke esok hari padahal kamu mampu mengerjakannya
hari ini

Penjelasan :
Manusia itu cendrung lupa dan waktu terus berjalan tanpa pernah berhenti, jika pekerjaan hari
ini di tunda hingga esok hari, akan muncul pekerjaan lain yang akan membuat pekerjaan kita
semakin bertumpuk.

2. َ‫خَيَرََالنَاسََأَحَسَنَهَمََخَلَقَاَوَأنَفَعَهَمََلَلنَاس‬

Jawaban :
Sebaik-baik manusia adalah yang paling baik akhlaknya dan yang paling bermanfaat bagi
manusia.

Penjelasan :
manusia terlahir sebagai makhluk sosial , artinya harus dapat berinteraksi dengan orang-orang
disekitarnya dengan baik. Karena itu ia harus berperan penting dalam masyarakat dengan
memberikan manfaat atapun dengan berakhlak baik, sehingga terciptanya suasana rukun dan
harmonis.

3. َ‫إَذَاََُمَالَعَقَلَقَلَالَكَلَم‬

Jawaban :
Apabila akal seseorang telah sempurna maka sedikitlah bicaranya

Penjelasan :
Semakin banyak ilmu seseorang biasanya tidak banyak bicaranya, hal-hal yang tidak penting
bukan berarti tidak bicara, tapi dia hanya bicara hal-hal yang penting yang dia tahu.

4. َ‫مَنَطَلَبََأَخَاَبَلََعَيَبََبَقَيََبَلََأَخ‬

Jawaban :
Barang siapa mencari saudara yang tidak bercela, maka ia akan tetap tidak memiliki teman.

Penjelasan :
Setia orang pasti punya kekurangan, karena tidak ada manusia yang sempurna, oleh karena itu
saling menghargai sesama teman itu yang paling penting, bukan mencari teman tanpa cela,
kelebihan atau kekurangan seseorang itu akan saling melengkapi.

5. َ‫اََُرَكَالشَرَيَشَرَكَك‬

Jawaban :
Tinggalkanlah kejahatan, niscaya kejahatan itu akan meninggalkanmu.

Penjelasan :
Tidak semua dosa dan kesalahan yang di perbuat manusia itu di sebabkan oleh godaan syaiton,
terkadang penyebab dari sebuah dosa adalah nafsu yang dalam diri manusia itu sendiri. Karena
itulah dikatakan tinggalkanlah kejahatan, maksudnya tinggalkan godaan nafsu itu, niscaya kita
akan terhindar dari perbuatan dosa itu.

B. Tentukan mahfuzot yang tepat dari penjelasan dibawah ini !

6. َ‫مَنَأَعَانكََعَلَىَالشَرََظَلَمَك‬

Jawaban :
Siapa saja yang menolongmu dalam kejahatan, maka ia telah menzholimimu

Penjelasan :
Sesungguhnya orang yang membantu kita melakukan sebuat kejahatan pada hakikatnya ia
sedang menjerumuskan kita kedalam sebuah dosa , itu sama dengan ia telah menzholimi kita,
demikian sebaliknya jika kita yang membantu orang lain dalam perbuatan jahat, maka kita sama
saja sedang menzholiminya kedalam sebuah dosa. Dalam islam hendaknya kita mencegah
saudara kita dari perbuatan jahat, karena sebenarnya itulah bentuk kasih sayang kita sebagai
sesama muslim.

7. َ‫غافَلََفَندَامَةََالَعَقَبَىَلَمَنََيََُكَاسَل‬
َ ََ‫اَجَهَدَوَاَوَلَََُكَسَلَوَلَََُك‬

Jawaban :
Bersungguh-sungguhlah dan janganlah bermalas-malasan, dan jangan pula lengah, karena
penyelasan itu bagi orang-orang yang bermalas-malasan

Penjelasan :
Kemalasan adalah salah satu penyakit berbahagia yang perlu di hindari karena itulah Rasulullah
SAW mengajarkan kita untuk berdoa “ ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadamu

8. َ‫وَلَََُكَنَرَطَبَاَفََُعَصَرََوَلََيَابَسَاَفََُكَسَر‬
Jawaban :
Jangalah engkau bersikap lemah sehingga engkau akan di peras, dan janganlah pula bersikap
keras sehingga engkau akan dipatahkan.

Penjelasan :
Kita harus seimbang dalam segala urusan, kita harus menghindari sesuatu hal yang berlebih-
lebihan dalam pergaulan sehari-hari, kita sering melihat ada orang yang terlalu kasar sehingga
dimushui banyak orang. Namun ada pula orang yang terlalu lembek sehingga ia malah di buli
dan di permainkan oleh orang-orang sekitarnya. Sebaik-baik perkara adalah pertengahannya.

9. َ‫أَوَلََالَ َغضَبََجَنَوَنََوَآخَرَهََندَم‬

Jawaban:
Permulaan kemarahan adalah kegilaan dan akhirnya adalah penyesalan.

Penjelasan :
Marah umumnya lahir dalam keadaan yang dikuasai emosi, dalam keadaan ini persoalan secara
jernih di liputi oleh kabut nafsu, yang memunculkan hal-hal yang bersifat nekad semprono dan
diluar akal yang niscaya sering kali mengakibatkan berujung pada penyesalan ketia amarah
sudah mereda.