NIT : 30622017 TUGAS KESEHATAN PENERBANGAN & P3K A. Jawablah pertanyaan dibawah ini ! 1. Jelaskan apa yang disebut dengan G force dan apa saja macam-macam G- Forces! Jawab: - G-Force ialah gaya gravitasi pada bagian tubuh luar tertentu akibat kekuatan akselerasi/percepatan. - Macam-macam G-Force terbagi menjadi 2, yaitu: 1) Gaya G-Transversal Adalah gaya yang arahnya memotong tegak lurus sumbu Panjang tubuh, jadi dapat dari arah dada ke punggung, arah punggung ke dada, arah kanan ke kiri, arah kiri ke kanan. 2) Gaya G-Longitudinal Adalah gaya G yang arahnya sesuai dengan sumbu tubuh. Dibagi menjadi 2, yaitu: a. G-Positif, bekerja dari arah kepala ke kaki. b. G-Negatif, bekerja dari arah kaki ke kepala. 2. Pengaruh G-Forces pada tubuh tergantung 3 hal, jelaskan ! Jawab: - Besarnya G-Forces - Lamanya G-Forces bekerja - Arah G-forces 3. Jelaskan pengaruh G + pada tubuh manusia ! Jawab: - Pada saat itu terasa oleh penerbang badannya tertekan ke tempat duduk karena berat badannya bertambah, tubuh terasa berat, sukar digerakkan, organ dan cairan tubuh tertarik kea rah kaki, wajah terlihat seperti orang tua karena pipi tertarik ke bawah. 4. Jelaskan pengaruh G – pada tubuh manusia ! Jawab: - Tubuh terasa ringan, pantat terangkat, darah akan tertarik ke otak, sehingga jumlah darah dalam otak meningkat dan tekanannya pun meningkat. Hal ini mengakibatkan timbulnya rasa sakit kepala sampai pecahnya pembuluh darah di otak bila gaya tersebut sangat besar dan lama. - 5. Bagaimana usaha yang bisa dilakukan untuk meningkatkan toleransi pada G +? Jawab: - Usaha peningkatan ketahanan tubuh terhadap gaya G-Positif yaitu dengan cara: 1) Physical Fitness yang baik 2) Membungkukkan kepala kea rah dada agar jarak jantung ke otak menjadi lebih pendek, sehingga jantung masih mampu memompa darah ke otak 3) Mengejan atau berteriak agar tekanan dalam perut meningkat, sehingga penumpukan darah dalam saluran cerna berkurang dan menambah darah yang akan diedarkan ke otak 4) Menggunakan anti G-suit yang prinsip kerjanya mengadakan penekanan pada bagian tubuh (paha,betis, dan perut) pada waktu gaya G-Positif yang menyerang tubuh. B. Studi Kasus a. Menurut anda apa yang terjadi pada penumpang tersebut tersebut? Jelaskan! Jawab: - Yang terjadi pada penumpang tersebut adalah kelainan aerotitis/barotitis. Kejadian ini dapat terjadi pada waktu penurunan ketinggian (turun), bahkan lebih sering terjadi karena waktu turun tekanan di telinga tengah menjadi lebih kecil dari tekanan di luar sehingga udara akan mengalir masuk telinga tengah. b. Apa yang anda lakukan/sarankan untuk menolong penumpang tersebut dalam menghadapi kondisinya ? Jawab: - Menyarankan penumpang tersebut untuk melakukan Gerakan valsava berulang-ulang sampai gejala hilang, dan menyarankan agar memakai tetes hidung, spray, atau inhaler. c. Bagaimana cara pencegahan agar tidak terjadi kondisi dimaksud ? Jawab: - Mengurangi kecepatan pesawat saat naik maupun turun, agar tidak terlalu besar selisih tekanan antara udara luar dengan terlinga tengah - Menelan ludah, mengunyah atau menguap pada saat pesawat naik dan mengadakan gerakan valsava pada waktu pesawat turun - Melarang terbang awak pesawat yang sedang sakit saluran permafasan bagian atas - Penggunaan pesawat dengan pressurized cabin