Anda di halaman 1dari 49

LAPORAN PENDAHULUAN

PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI


INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan kekuatan dan
kesehatan sehingga dapat dibuatnya Laporan Pendahuluan Pekerjaan
”Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur Perumahan
dan Permukiman” Tahun Anggaran 2023 sesuai dengan KONTRAK No. 027/116.h
- SPK/Peny. Pngmpl. Info Infra. Perkim/Diskimrum/2023 Tanggal 12 April 2023.
Laporan Pendahuluan ini dibuat sebagai pedoman untuk Konsultan Perencana PT.
PANCA PILAR KARYA UTAMA dalam melaksanakan pekerjaan perencanaan tersebut.

Akhirnya dengan segenap harapan dari semua pihak, semoga laporan pendahuluan
ini dapat diterima dan bermanfaat. Dengan kerendahan hati, perbaikan dan
masukan dari semua pihak sangat kami harapkan guna penyempurnaan laporan ini.

Demikian kami sampaikan, atas perhatian Bapak/Ibu kami ucapkan banyak terima
kasih.

Indramayu, April 2023

Konsultan Perencana

PT. PANCA PILAR KARYA UTAMA

GUSMAN MULYAWAN, ST

Direktur Utama

i
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................... i
DAFTAR ISI.............................................................................................. ii
DAFTAR TABEL......................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN............................................................................
1.1. LATAR BELAKANG............................................................. BAB I-1
1.2. MAKSUD DAN TUJUAN .................................................... BAB I-2
1.3. RUANG LINGKUP PEKERJAAN.............................................. BAB I-4
1.4. LINGKUP PROYEK................................................................ BAB I-5
1.5. LINGKUP PEKERJAAN KONSULTAN...................................... BAB I-6
1.6. LOKASI PEKERJAAN............................................................ BAB I-7
1.7. SISTEMATIKA LAPORAN PENDAHULUAN.............................. BAB I-7
BAB II DESKRIPSI WILAYAH PERENCANAAN..............................................
2.1. UMUM................................................................................ BAB II-1
2.2. DESKRIPSI KABUPATEN INDRAMAYU................................ BAB II-1
2.2.1. GEOGRAFIS....................................................................... BAB II-1
2.2.2. PEMERINTAHAN................................................................ BAB II-5
2.2.3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN................................ BAB II-8
2.2.4. SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT............................. BAB II-10
2.2.5. PERTANIAN, KEHUTANANAN, PETERNAKAN DAN BAB II-17
PERIKANAN........................................................................
2.2.6. INDUSTRI, PERTAMBANGAN DAN ENERGI........................ BAB II-20
2.2.7. PARIWISATA....................................................................... BAB II-21
BAB III METODOLOGI DAN PENDEKATAN TEKNIS.....................................
3.1. UMUM................................................................................... BAB III-1
3.2. SISTEM INFORMASI INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN............... BAB III-2
3.3. PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI BAB III-2
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN................
3.3.1. TAHAPAN PENYUSUNAN....................................................... BAB III-2
3.3.2. METODE PENGUMPULAN DATA........................................... BAB III-4
3.3.3. PENYUSUNAN DATA.............................................................. BAB III-5

ii
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

BAB IV RENCANA KERJA............................................................................


4.1. UMUM................................................................................... BAB IV-1
4.2. TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN..................................... BAB IV-1
4.2.1. TAHAP PERSIAPAN................................................................ BAB IV-1
4.2.2. TAHAP SURVEY.................................................................. BAB IV-1
4.2.3. TAHAP ANALISA DATA........................................................ BAB IV-2
4.2.4. TAHAP PENGOLAHAN DATA................................................ BAB IV-2
4.2.5. TAHAP PELAPORAN............................................................ BAB IV-2
BAB V STRUKTUR ORGANISASI PENYEDIA JASA........................................
5.1. STRUKTUR ORGANISASI PENYEDIA JASA................................ BAB V-1
5.2. STRUKTUR ORGANISASI PENGGUNA JASA.......................... BAB V-1
5.3. TENAGA KERJA...................................................................... BAB V-1
5.4. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TENAGA KERJA.................... BAB V-2
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................
6.1. KESIMPULAN......................................................................... BAB VI-1
6.2. SARAN.................................................................................. BAB VI-1

iii
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Luas Daerah Menurut Kecamatan (km2)............................................ BAB II-1


Tabel 2.2 Keadaan Geografi.......................................................................... BAB II-3
Tabel 2.3 Keadaan Iklim................................................................................. BAB II-4
Tabel 2.4 Jumlah Pegawai Negeri menurut Tingkat Kepangkatan dan Jenis BAB II-6
Kelamin..........................................................................................
Tabel 2.5 Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Indramayu.................... BAB II-7
Tabel 2.6 Realisasi Pengeluaran Pemerintah Kabupaten Indramayu................... BAB II-8
Tabel 2.7 Penduduk, Laju Pertumbuhan Penduduk per Tahun, Distribusi BAB II-9
Persentase Penduduk, dan Kepadatan Penduduk...........................
Tabel 2.8 Jumlah Desa/Kelurahan yang memiliki Fasilitas Sekolah menurut BAB II-11
Kecamatan dan Tingkat Pendidikan................................................
Tabel 2.9 Jumlah Desa/Kelurahan yang memiliki Sarana Kesehatan menurut BAB II-12
Kecamatan....................................................................................
Tabel 2.10 Jumlah Tenaga Kesehatan menurut Kecamatan.............................. BAB II-13
Tabel 2.11 Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Agama yang dianut...... BAB II-15
Tabel 2.12 Jumlah Tempat Peribadatan menurut Kecamatan............................ BAB II-16
Tabel 2.13 Garis Kemiskinan, Jumlah dan Presentase Penduduk Miskin di BAB II-17
Kabupaten Indramayu...................................................................
Tabel 2.14 Luas Panen Tanaman Sayuran menurut Kecamatan dan Jenis BAB II-17
Tanaman.......................................................................................
Tabel 2.15 Tanaman Biofarman menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman (km 2)... BAB II-19

iv
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Jumlah Pelanggan Air menurut Cabang................................... BAB II-20


Gambar 2.2 Jumlah Pelanggan Listrik Rumah Tangga Pra Bayar dan Pasca BAB II-21
Bayar Kabupaten Indramayu..................................................
Gambar 2.3 Jumlah Rumah Makan/Restoran menurut Kecamtan................. BAB II-22
Gambar 2.4 Lima Kunjungan Wisatawan terbanyak di Kabupaten BAB II-23
Indramayu..............................................................................

v
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

1.1. LATAR BELAKANG


Bencana alam merupakan peristiwa alam yang menimbulkan resiko atau
bahaya bagi kehidupan manusia dimana fenomenanya tidak dapat diketahui
secara pasti kapan terjadinya. Kecanggihan teknologi yang telah
dikembangkan manusia terkadang hanya mampu menjelaskan gejala awal
dari sebuah bencana alam, sehingga kejadian dari suatu bencana hanya bisa
dalam prediksi manusia. Dengan kemampuan mengenali gejala-gejala awal
dan prediksi dari sebuah bencana, manusia dapat mempersiapkan diri dalam
menghadapinya, baik persiapan sebelum terjadinya bencana, ketika terjadi
bencana, maupun pasca terjadinya bencana.
Berdasarkan UU No. 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana,
bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau
serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa
bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah
longsor. Di Indonesia, berbagai bencana alam yang sering terjadi antara lain
banjir, gempa bumi, tsunami, gerakan tanah, angin kencang, dan kebakaran
hutan. Akibat yang ditimbulkan dari bencana tersebut adalah kerugian jiwa
maupun harta benda, manusia, dan kerusakan terhadap lingkungan. Dalam
penanganan suatu bencana, di semua badan/instansi pemerintah atau
organisasi yang mempunyai kepentingan dalam penanganan bencana, tentu
memiliki manajemen bencana. Manajemen bencana sangat penting karena
merupakan suatu proses dimana terdapat langkah-langkah apa saja yang
harus dilakukan dalam penanganan bencana. Hal ini memang diperlukan
sebagai dasar yang harus diperhatikan, sebab kalau tidak mempunyai dasar
ini mungkin tidak akan jelas bagaimana penanganan apabila terjadi bencana
disuatu wilayah, termasuk Kabupaten Indramayu.

BAB I - 1
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Kabupaten Indramayu merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa


Barat yang rentan akan bencana banjir, gelombang ekstrim/abrasi, dan cuaca
ekstrim (angin puting beliung). Hal tersebut diakibatkan oleh kondisi
Kabupaten Indramayu yang landai dan luas sehingga air mudah terperangkap
dan menggenang. Pantai yang landai menyebabkan tingginya potensi
gelombang ekstrim/abrasi. Kabupaten Indramayu dibatasi oleh perbukitan
tinggi di bagian selatan, dengan dataran luas yang memiliki perbedaan
kelerengan yang ekstrim mengakibatkan tingginya potensi cuaca ekstrim.
Berdasarkan IRBI yang telah dikeluarkan BNPB, Kabupaten Indramayu
menjadi salah satu kabupaten yang memiliki risiko tinggi terhadap ancaman
gempabumi. Kabupaten Indramayu menempati posisi ke-142 dari 496
kabupaten/kota di Indonesia dan posisi ke-8 dari 26 kabupaten/kota di
Provinsi Jawa Barat. Kabupaten Indramayu memiliki risiko banjir, gelombang
ekstrim/abrasi, dan cuaca ekstrim (angin puting beliung) yang tinggi. Apabila
kondisi ini dibiarkan, maka masyarakat Kabupaten Indramayu nantinya akan
terkena dampak dari bencanabencana tersebut.
Masyarakat yang terdampak bencana tersebut diharapkan dapat terlibat
dalam upaya pengurangan risiko bencana yang berpotensi di Kabupaten
Indramayu. Salah satu langkahnya yaitu dengan memberikan data dan
informasi tentang bencana di daerah. Bencana yang terjadi tersebut
mengakibatkan kerugian material yang sangat besar karena menyebabkan
terjadinya kerusakan rumah/ tempat tinggal dan fasilitas umum. Bencana
tersebut umumnya terjadi di kawasan perumahan/ permukiman penduduk
sehingga menyebabkan kerusakan rumah dan lingkungannya. Kerusakan
rumah akibat bencana tersebut perlu mendapatkan perhatian karena akan
berdampak terhadap menurunnya kualitas hidup masyarakat apabila tidak
diantisipasi/ ditangani secara tepat dan terencana. Oleh sebab itu perlu upaya
penataan kawasan perumahan/ permukiman yang mengadaptasi potensi
rawan bencana supaya dampak bencana dapat diminimalisir. Melalui
penelitian ini, Identifikasi Perumahan di Lokasi Rawan Bencana di Kabupaten
Indramayu diharapkan dapat teridentifikasinya sebaran perumahan di lokasi

BAB I - 2
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

rawan bencana di wilayah Kabupaten Jepara beserta karakteristiknya


sehingga dapat menjadi pertimbangan dalam memberikan arahan dan
rekomendasi kebijakan dalam penanganan perumahan di lokasi rawan
bencana Kabupaten Indramayu.
Terkait kondisi diatas maka Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Dinas
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan menunjuk Konsultan
Perencana PT. PANCA PILAR KARYA UTAMA dalam pelaksanaan
pekerjaan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur
Perumahan dan Permukiman agar tercapai maksud dan tujuan yang
diharapkan.
a) Data Kontrak Perencanaan
Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan
Permukiman dengan data kontrak sebagai berikut :

Nama Pekerjaan : Penyusunan dan Pengumpulan


Data/Informasi Infrastruktur Perumahan
dan Permukiman
Nomor Kontrak : 027/116.h/SPK/Peny.&Pengmpl. Info Infra.
Perkim/Diskimrum/2023
Tanggal Kontrak : 12 April 2023
Nama PPK : ELLY SUNARTI, ST, M.Si
NIP : 19731007 200604 2 013
Nama Penyedia Jasa : PT. PANCA PILAR KARYA UTAMA
Alamat Pernyedia Jasa : Rukan Crystal Commercial, Jl Edelweis No
018 Blok CRC Lantai 2 Summarecon RT
001 RW 002 Rancabolang Gedebage
Bandung
Nama Direktur : Gusman Mulyawan, ST
Nilai Kontrak : Rp. 71.750.400,- (Tujuh Puluh Satu Juta
Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Empat Ratus
Rupiah).
Masa Pelaksanaan : 37 (Tiga Puluh Tujuh) Hari Kalender
BAB I - 3
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Akhir Kontrak : 19 Mei 2023


Sumber Dana : APBD Kabupaten Indramayu TA 2023

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN


A. Maksud
o Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi Konsultan
Perencana yang memuat masukan, kriteria, proses dan keluaran yang
harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterprestasikan dalam
pelaksanaan tugas.
o Terpenuhinya rumah layak huni bagi masyarakat terdampak bencana di
lokasi relokasTujuan
B. Tujuan
o Untuk menyusun penanganan relokasi permukiman terdampak bencana
o Untuk menyusun rencana tapak relokasi permukiman terdampak
bencana
o Pedoman dalam penentuan kebijakan prioritas penanganan relokasi
permukiman terdampak bencana di wilayah kajian.

1.3. RUANG LINGKUP PEKERJAAN


Ruang lingkup Pekerjaan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi
Infrastruktur Perumahan dan Permukiman dapat digolongkan menjadi dua
bagian, yaitu :
A. Ruang Lingkup Wilayah
Lokasi Penyelenggaraan Pekerjaan Penyusunan dan Pengumpulan
Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan Permukiman berada di
Kabupaten Indramayu Jawa Barat.
B. Ruang Lingkup Kegiatan
Ruang lingkup kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi beberapa tahap
persiapan, tahap pengumpulan data dan informasi infrastuktur permukiman,
tahap pengolahan dan analisis data serta pelaporan

BAB I - 4
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

1.4. LINGKUP PROYEK


Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Konsultan Perencanaan dengan
berpedoman kepada:
a) Undang-undang RI Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN);
b) Undang-undang RI Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
c) Peraturan Pemerintah RI Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan
Provinsi sebagai Daerah otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor
54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952)
d) Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 152 Tahun 2004 tentang
Pedoman Pengelolaan Barang Daerah
e) Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah
f) Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 910/Kep.1553-PBD/2013
g) Keputusan Bupati Indramayu Nomor 910/Kep-Adbang/2020 tentang
Standar Satuan Harga Pemerintah Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran
2020.
h) Undang-Undang Nomor 1 tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman
i) Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan
dan Gedung (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor
83, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4532).
j) Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan
Perumahan dan Kawasan Permukiman
k) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia Nomor 29/Prt/M/2018 tentang Standar Teknis Standar
Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

BAB I - 5
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

1.5. LINGKUP PEKERJAAN KONSULTAN


A. Persiapan
Pada tahap ini dilakukan identifikasi terhadap ketersediaan dan
permasalahan infrastruktur permukiman untuk merumuskan metoda
pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
B. Studi Literatur
Pada tahap ini dilakukan kegiatan antara lain:
a) Pengumpulan dan tinjauan terhadap peraturan atau regulasi terbaru
terkait pekerjaan di atas seperti Perundang-Undangan, Keputusan
Presiden, Keputusan Menteri, Peraturan Daerah Provinsi dan Kabupaten
serta SK Gubernur.
b) Pengumpulan dan tinjauan terhadap Norma, Standar, Pedoman dan
Manual (NSPM) tentang perencanaan pengembangan infrastruktur
permukiman.
c) Pengumpulan dan tinjauan literatur atau referensi dari kegiatan, baik
dari textbook maupun dari hasil studi terdahulu terutama yang berkaitan
dalam perencanaan pengembangan infrastruktur permukiman.
C. Koordinasi dan Pengumpulan Data
Tahapan ini meliputi antasa lain :
a) Koordinasi, secara internal dilakukan untuk mendapatkan masukan
mengenai keterkaitan instansi lain bila diperlukan dalam pelaksanaan
pekerjaan ini. Setelah melakukan koordinasi internal maka selanjutnya
tahap korrdinasi eksternal dengan berbagai instansi terkait. Maksud dari
koordinasi lanjutan adalah untuk mendapatkan berbagai masukan,
pertimbangan dan kerjasama dari berbagai pihak terkait.
b) Pengumpulan datan, merupakan tahapan yang penting karena
diharapkan perangkat pengumpulan data yang digunakan merupakan
instrumen yang spesifik, terintegrasi dalam kerangka kerja proyek.
Pengumpulan data atau survey terbai menjadi 2 (dua) bagian yaitu :
i. Survey instansional, dilaksanakan untuk mendapatrkan berbagai
data mengenai :

BAB I - 6
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

 Rencana pengembangan infrastruktur permukiman yang


meliputi data teknis operasional, kelembagaan dan rencana
srategis
 Pengumpulan data-data perencanaan dan inventarisasi
infrastruktur permukiman di Kabupaten Indramayu
ii. Survey lapangan, dilaksanakan untuk mendapatkan berbagai data
mengenai jumlah dan sebaran lokasi infrastruktur permukiman
antara lain meliputi data teknis kawasan rawan bencana.
D. Analisa Data
Pada tahapan ini akan dilakukan analisis terhadap data dan informasi yang
telah diperoleh secara kualitatif dan kuantitatif sehingga diperloh kondisi
eksisting, permasalahan dan rencana pengembangan infrastruktur
permukiman.

1.6. LOKASI KEGIATAN


Lokasi pekerjaan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur
Perumahan dan Permukiman berada di wilayah Kabupaten Indramayu.

1.7. SISTEMATIKA LAPORAN PENDAHULUAN


Ruang lingkup penyusunan materi Laporan Pendahuluan Penyusunan dan
Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan Permukiman
adalah :
BAB 1 PENDAHULUAN
Berisi latar belakang kegiatan, maksud, tujuan, sasaran kegiatan, lingkup
kegiatan dan sistematika laporan pendahuluan.
BAB 2 DESKRIPSI WILAYAH PERENCANAAN
Berisi letak geografis, topografis, klimatologi, administratif, kondisi
klimatologi, jumlah dan kepadatan penduduk, rencana pusat pelayanan,
penggunaan lahan, isu strategis.
BAB 3 METODOLOGI PELAKSANAAN PEKERJAAN
Berisi kerangka pemikiran, dan pendekatan umum pelaksanaan pekerjaan.

BAB I - 7
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

BAB 4 RENCANA KERJA


Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan “Penyusunan dan Pengumpulan
Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan Permukiman ”.
BAB 5 STRUKTUR ORGANISASI PENYEDIA JASA, PENGGUNA JASA
DAN TENAGA AHLI
Berisi struktur organisasi penyedia jasa dan struktur organisasi pengguna
jasa.
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
Berisi kesimpulan dan saran.

BAB I - 8
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

2.1. UMUM
Pada bab ini dibahas secara umum mengenai pengenalan wilayah atau
daerah sasaran perencanaan. Bahan bahasan baik melalui literatur, data
sekunder, maupun hasil pengamatan atau wawancara secara langsung di
lapangan. Dalam studi literatur di telaah hasil pendataan yang pernah
dilakukan sebelumnya.
Dalam rangka pengembangan dan perencanaan suatu daerah, gambaran
umum wilayah studi atau karakteristik suatu daerah perencanaan harus
menjadi perhatian serius. Karakteristik lingkungan diperlukan untuk mengatur
pembangunan dan pola pertumbuhan, agar dapat dipakai untuk
memperkirakan biaya pelaksanaan pembangunan serta dampak-dampak
lainnya yang mungkin timbul.

2.2. DESKRIPSI KABUPATEN INDRAMAYU


2.2.1. GEOGRAFIS
Kabupaten Indramayu merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Barat.
Secara Geografis terletak antara 1070 52’ – 1080 36’ Bujur Timur dan 60 15’
– 60 40’ Lintang Selatan. Sedangkan berdasarkan topogradinya sebagian
besar merupakan dataran atau daerah landai dengan kemiringan tanahnya
rata-rata 0-2%. Keadaan ini berpengaruh terhadap drainase, bila curah hujan
cukup tinggi, maka di daerah-daerah tertentu akan terjadi genangan air.
Kabupaten Indramayu terletak di pesisir utara Pulau Jawa, yang memiliki 11
kecamatan dengan 36 desa yang berbatasan langsung dengan laut dengan
panjang garis pantai 147 km. Berdasarkan posisi geografisnya Kabupaten
Indramayu memiliki batas-batas sebagai berikut :
 Utara berbatas dengan Laut Jawa

BAB II - 1
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

 Selatan berbatas dengan Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumbedang


dan Kabupaten Cirebon.
 Barat berbatasan dengan Kabupaten Subang.
 Timur berbatasan dengan Laut Jawa dan Kabupaten Cirebon.
Kabupaten Indramayu sendiri terdiri dari 31 Kecamatan dengan 317
desa/kelurahan dan memiliki luas wilayah sebesar 2.099,42 km 2

Tabel 2.1. Luas Daerah menurut Kecamatan (km2)

Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indramayu

BAB II - 2
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.2. Keadaan Geografi

No. Kecamatan Ibukota Luas Persentase Jumlah Tinggi Jarak


2
Kecamatan (km ) terhadap Pulau Wilayah Ibu
Luas (mdpl) Kota
Kabupaten

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Haurgeulis Haurgeulis 64,46 3,07 - 26 63

2 Gantar Gantar 172,03 8,19 - 34 71

3 Kroya Kroya 135,55 6,46 - 24 48

4 Gabuswetan Gabuskulon 77,44 3,69 - 13 42

5 Cikedung Cikedung 113,78 5,42 - 12 34

6 Terisi Terisi 177,59 8,46 - 15 32

7 Lelea Lelea 60,83 2,90 - 5 16

8 Bangodua Wanasari 47,89 2,28 - 8 28

9 Tukdana Tukdana 73,76 3,51 - 11 24

10 Widasari Kongsijaya 40,07 1,91 - 8 20

11 Kertasemaya Tulungagung 39,53 1,88 - 16 26

12 Sukagumiwang Sukagumiwang 33,02 1,57 - 21 34

13 Krangkeng Krangkeng 73,93 3,52 - 7 28

14 Karangampel Karangampel 30,80 1,47 - 8 22

15 Kedokanbunder Kedokanbunder 31,70 1,51 - 9 27

16 Juntinyuat Juntikebon 54,14 2,58 - 7 17

17 Sliyeg Sliyeg 55,06 2,62 - 19 21

18 Jatibarang Bulak 43,10 2,05 - 8 17

19 Balongan Balongan 37,74 1,80 - 1 8

20 Indramayu Margadadi 51,78 2,47 - 4 0

21 Sindang Sindang 34,68 1,65 - 4 2

22 Cantigi Panyingkiran 83,32 3,97 - 4 14


Kidul

23 Pasekan Pasekan 76,78 3,66 3 10 4

24 Lohbener Lohbener 37,95 1,81 - 7 10

25 Arahan Arahan Lor 33,99 1,62 - 5 17

26 Losarang Jangga 111,61 5,32 - 3 24

27 Kandanghaur Eretanwetan 85,07 4,05 - 4 33

BAB II - 3
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

28 Bongas Margamulya 48,74 2,32 - 7 46

29 Anjatan Anjatan 85,52 4,07 - 13 50

30 Sukra Sukra 44,50 2,12 - 7 52

31 Patrol Patrol 43,06 2,05 - 3 59

KABUPATEN INDRAMAYU 2.099,42 100 3 3 0

Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

Tabel 2.3. Keadaan Iklim

Total
No. Kecamatan
Hari Hujan Curah Hujan (mm)
(1) (2) (3) (4)
1 Haurgeulis 22 370
2 Gantar 18 603
3 Kroya 23 496
4 Gabuswetan 19 407
5 Cikedung 21 333
6 Terisi 17 342
7 Lelea 21 333
8 Bangodua 15 308
9 Tukdana 23 349
10 Widasari 15 308
11 Kertasemaya 14 285
12 Sukagumiwang 15 338
13 Krangkeng 16 135
14 Karangampel 16 337
15 Kedokanbunder 16 337
16 Juntinyuat 12 210
17 Sliyeg 15 338
18 Jatibarang 20 349
19 Balongan 15 269
20 Indramayu 16 333
21 Sindang 18 267
22 Cantigi 18 267

BAB II - 4
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Total
No. Kecamatan
Hari Hujan Curah Hujan (mm)
(1) (2) (3) (4)
23 Pasekan 18 267
24 Lohbener 18 239
25 Arahan 18 267
26 Losarang 24 413
27 Kandanghaur 17 290
28 Bongas 16 412
29 Anjatan 21 367
30 Sukra 29 278
31 Patrol 19 214
KABUPATEN INDRAMAYU 565 10.061
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

2.2.2. PEMERINTAHAN
Pemerintah Kabupaten Indramayu dipimpin oleh Bupati, dibantu oleh Wakil
Bupati dan oleh perangkat daerah kabupaten. Perangkat Daerah Kabupaten
Indramayu terdiri dari Sekretariat Daerah Kabupaten Indramayu, Badan
Daerah, Dinas, Inspektorat, Kecamatan, Kelurahan, Perusahaan daerah dan
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Dinas Daerah terdiri dari 23 Dinas yaitu Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan,
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan, Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan,
Dinas Tenaga Kerja, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan
Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana, Dinas Pangan dan Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup dan
Kebersihan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Perhubungan,
Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan
Menengan dan Dinas Perdagangan dan Perindystrian, Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Satu Pintu, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas
Kebakaran dan Penggulangan Bencana, Satuan Polisi Pamong Praja.

BAB II - 5
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Badan Daerah terdiri dari Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan


Pengembangan Daerah, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan,
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset, Badan Pengelolaan Pendapatan
daerah dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
Struktur Organisasi Pemerintah Kabupaten Indramayu terdiri dari 2
Sekretariat, 8 Badan, 23 Dinas, 2 Kantor, 31 Kantor Kecamatan dan 8 Kantor
Kelurahan dengan jumlah pegawai negeri sebanyak 9.874 orang. Jika dilihat
dari Golongan Ruang Pegawai Negeri yang berada di Kabupaten Indramayu
terdiri dari 5.205 pegawai laki-laki dan 4.669 pegawai perempuan.
Tabel 2.4. Jumlah Pegawai Negeri menurut Tingkat Kepangkatan dan Jenis Kelamin

2021 2022
No Pangkat/Golongan/Ruang Laki- Laki-
Perempuan Jumlah Perempuan Jumlah
laki laki
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Golongan I 45 2 47 41 2 43

1 I/A (Juru Muda) - - - - - -


2 I/B (Juru Muda Tingkat I) - - - - - -
3 I/C (Juru) 20 - 20 8 - 8
4 I/D (Juru Tingkat) 25 2 27 33 2 35
Golongan II 1172 420 1592 1129 470 1599

5 II/A (Pengatur Muda) 40 8 48 22 3 25


6 II/B ( Pengatur Muda Tingkat 136 9 145 103 12 115
I)
7 II/C (Pengatur) 432 163 595 301 158 459
8 II/D (Pengatur Tingakt I) 564 240 804 709 297 1000
Golongan III 2668 2718 5386 2613 2755 5368

9 III/A (Penata Muda) 594 488 1082 578 482 1060


10 III/B (Penata Muda Tingkat I) 774 602 1376 711 580 1291
11 III/C (Penata) 588 891 1479 614 925 1539
12 III/D (Penata Tingkat I) 712 737 1449 710 768 1478
Golongan IV 1651 1662 3313 1422 1442 2864

13 IV/A (Pembina) 689 613 1302 584 546 1130


14 IV/V (Pembina Tingkat I) 901 1037 1938 779 884 1163
15 IV/C (Pembina Utama Muda) 56 12 68 54 12 66
16 IV/D (Pembina Utama Madya) 5 - 5 5 - 5
17 IV/E (Pembina Utama) - - - - - -
5536 4802 10338 5205 4669 9874

BAB II - 6
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

Tabel 2.5. Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Indramayu

No. Jenis Pendapatan 2019 2020 2021 2022

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


I Pendapatan Asli Daerah (PAD) 450.063 504.685 529.952 551.190
1 Pajak Daerah 115.183 114.314 122.194 111.960
2 Retribusi Daerah 29.209 23.662 27.299 31.810
3 Hasil Perusahaan Milik Daerah dan 14.427 15.940 15.673 18.770
Pengelolaan Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan
4 Lain-lain PAD yang Sah 291.245 350.769 364.787 388.650
II Dana Perimbangan 2.115.229 1.891.664 1.911.354 2.076.310
1 Bagi Hasil Pajak 188.126 179.748 251.415 187.670
2 Bagi Hasil Bukan Pajak
3 Dana Alokasi Umum 1.418.027 1.297.006 1.282.967 1.282.970
4 Dana Alokasi Khusus 509.076 414.910 376.972 605.670
III Lain-Lain Pendapatan yang Sah 1.310.508 916.773 921.645 644.120
1 Pendapatan Hibah
2 Dana Darurat
3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan
Pemerintah Daerah Lainnya
4 Dana Penyeduaian dan Otonomi
Daerah
5 Bantuan Keuanagn dari Provinsi atau
Pemerintah
6 Lainnya 79.708 165.079 143.486 78.390
Jumlah 3.955.508 3.478.201 3.506.436 3.350.010
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

BAB II - 7
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.6. Realisasi Pengeluaran Pemerintah Kabupaten Indramayu

No. Jenis Pengeluaran 2020 2021 2022

(1) (2) (4) (5) (6)


A BELANJA PEMERINTAH 3.312.200 3.257.417 3.328.750
I Belanja Operasi 2.322.957 2.338.278 2.486.890
1 Belanja Pegawai 1.297.600 1.367.221 1.527.230
2 Belanja Barang dan Jasa 869.462 901.258 886.650
3 Belanja Bunga - - -
4 Belanja Subsidi - - -
5 Belanjan Hibah 155.894 64.309 73.010
6 Belanja Bantuan Sosial - 5.490 -
II Belanja Modal 317.734 306.791 230.130
III Belanja Tak Terduga 118.400 19.220 50.000
IV Belanja Transfer 553.109 593.128 561.730
1 Belanja Bagi Hasil 12.511 13.556 14.380
2 Belanja Bantuan Keuangan 540.599 579.572 547.350
B PEMBIAYAAN DAERAH 166.000 9.000 10.000
Jumlah 3.478.201 3.859.544 3.900.480
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

2.2.3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN


Jumlah penduduk Kabupaten Indramayu pada tahun 2022 berdasarkan pada
hasil proyeksi adalah 1.871.832 jiwa terdiri dari 940.803 jiwa laki-laki dan
931.029 jiwa perempuan, dengan sex ratio 101,05.
Rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Indramayu pada tahun 2022
adalah 892 jiwa/km2 , kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan
Indramayu dengan kepadetan terendah berada di Kecamatan Terisi dengan
kepadatan 324 jiwa/km2.

BAB II - 8
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.7. Penduduk, Laju Pertumbuhan Pendudukan per Tahun, Distribusi


Persentase Penduduk, dan Kepadatan Penduduk

Laju
Pertumbuhan Persentase Kepadatan
Penduduk (Ribu)
No Penduduk Penduduk Penduduk (km2)
Kecamatan
. per Tahun
2011- 2021-
2021 2022 2021 2022 2021 2022
2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Haurgeulis 92,19 92,71 0.39 0.57 5.03 4.95 1430,17 1438,27
2 Gantar 61,22 61,37 0.05 0.23 3.34 3.28 355,89 356,71
3 Kroya 66,55 97,21 0.81 0.99 3.63 3.59 490,96 495,82
4 Gabuswetan 59,72 59,25 0.72 0.90 3.20 3.17 758,25 765,10
5 Cikedung 41,25 41,55 0.55 0.73 2.20 2.22 362,55 365,20
6 Terisi 57,11 57,62 0.70 0.88 3.11 3.08 321,61 324,44
7 Lelea 48,83 49,08 0.33 0.50 2.66 2.60 802,73 806,76
8 Bangodua 30,49 30,87 1.05 1.24 1.66 1.65 636,71 644,58
9 Tukdana 57,67 58,49 1.24 1.42 3.14 3.12 781,91 793,03
10 Widasari 38,11 38,59 1.11 1.28 2.08 2.06 950,96 963,16
11 Kertasemaya 63,45 63,88 0.50 0.68 3.46 3.41 1605,03 1615,89
12 Sukagumiwang 36,46 36,53 0.01 0.18 1.99 1.95 1104,24 1106,27
13 Krangkeng 68,59 69,26 0.80 0.98 3.74 3.70 927,74 936,86
14 Karangampel 70,16 71,13 1.20 1.38 3.82 3.80 2277,92 2309,32
15 Kedokanbunder 49,58 50,24 1.15 1.33 2.70 2.68 1564,10 1584,83
16 Juntinyuat 89,54 90,95 1.39 1.57 4.88 4.86 1653,80 1679,81
17 Sliyeg 64,41 65,13 0.94 1.12 3.51 3.48 1169,80 1182,87
18 Jatibarang 77,31 78,24 1.02 1.20 4.21 4.18 1793,81 1815,38
19 Balongan 47,02 47,98 1.87 2.05 2.56 2.56 1245,76 1271,36
20 Indramayu 120,87 122,40 1.09 1.27 6.59 6.54 2334,22 2363,75
21 Sindang 56,62 57,40 1.21 1.39 3.09 3.07 1632,53 1655,19
22 Cantigi 31,71 32,74 3.05 3.23 1.73 1.75 380,63 392,92
23 Pasekan 29,51 29,05 1.73 1.91 1.55 1.55 371,31 378,41
24 Lohbener 58,07 58,56 0.65 0.83 3.17 3.13 1530,28 1542,98
25 Arahan 36,27 36,80 1.27 1.45 1.98 1.97 1067,14 1082,58
26 Losarang 54,87 54,97 0.01 0.18 2.99 2.94 491,58 492,48
27 Kandanghaur 94,55 95,63 0.96 1.14 5.15 5.11 1111,43 1124,11

BAB II - 9
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Laju
Pertumbuhan Persentase Kepadatan
Penduduk (Ribu)
No Penduduk Penduduk Penduduk (km2)
Kecamatan
. per Tahun
2011- 2021-
2021 2022 2021 2022 2021 2022
2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

28 Bongas 51,09 51,63 0.89 1.07 2.78 2.76 1048,11 1059,34


29 Anjatan 89,50 90,45 0.89 1.06 4.88 4.83 1046,56 1057,69
30 Sukra 49,55 50,24 1.22 1.40 2.70 2.68 1113,46 1129,08
31 Patrol 61,12 61,90 1.09 1.27 3.33 3.31 1419,48 1437,57
KABUPATEN 1.851,38 1.871,83 0.92 1.10 100 100 881,85 891,59
INDRAMAYU
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

2.2.4. SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT


Jalur pendidikan di Indonesia terdiri atas pendidikan formal, pendidikan
nonformal, dan pendidikan informal yang ketiganya dapat saling melengkapi
dan memperkaya (Undang-Undang No. 20 Tahun 2014 tentang Sistem
Pendidikan Nasional).
Indikator lain dari keberhasilan pembangunan manusia adalah kemajuan
dibidang pendidikan. Berdasarkan data dari Kemetrian Pendidikan dan
Kebudayaan, Data Semester Ganjil pada tahun 2022/2023 untuk tingkat
Sekolah Dasar jumlah sekolah tercatat sebanyak 895, nurid sebanyak 165.063
orang dan guru sebanyak 7.777. kemudian di tingkat SMP jumlah sekolah
sebanyak 61.315 orang dan guru sebanyak 3.765 orang. Sedangkan di tingkat
SMA jumlah sekolah tercatat sebanyak 53, murid sebanyak 20.576 orang dan
guru sebanyak 1.184 orang. Dan untuk Sekolah Menengah Kejuruan tercatat
memiliki sekolah sebanyak 138 sekolah, 49.546 murid dan 2.837 guru.

BAB II - 10
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.8. Jumlah Desa/Kelurahan yang memiliki Fasilitas Sekolah menurut


Kecamatan dan Tingkat Pendidikan

SD SMP SMA SMK Perguruan Tinggi


No. Kecamatan
2021 2021 2021 2021 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Haurgeulis 10 8 4 6 0
2 Gantar 7 6 2 3 1
3 Kroya 9 6 2 4 0
4 Gabuswetan 10 7 1 4 0
5 Cikedung 7 4 2 3 0
6 Terisi 9 7 3 4 0
7 Lelea 11 6 1 2 0
8 Bangodua 8 4 - 2 0
9 Tukdana 13 6 3 2 0
10 Widasari 10 3 1 3 0
11 Kertasemaya 13 6 4 3 0
12 Sukagumiwang 7 5 2 2 0
13 Krangkeng 11 9 5 5 1
14 Karangampel 11 7 2 5 1
15 Kedokanbunder 7 4 1 2 0
16 Juntinyuat 12 9 3 4 0
17 Sliyeg 14 6 3 2 0
18 Jatibarang 15 7 5 5 0
19 Balongan 10 5 1 2 0
20 Indramayu 18 9 5 10 3
21 Sindang 10 6 2 3 2
22 Cantigi 7 3 1 1 0
23 Pasekan 6 5 1 1 0
24 Lohbener 12 6 2 6 1
25 Arahan 8 3 2 3 0
26 Losarang 12 8 1 3 0
27 Kandanghaur 13 8 5 5 1
28 Bongas 8 5 2 3 0

BAB II - 11
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

SD SMP SMA SMK Perguruan Tinggi


No. Kecamatan
2021 2021 2021 2021 2021

29 Anjatan 13 9 2 5 0
30 Sukra 8 5 2 3 0
31 Patrol 8 5 1 1 0
KABUPATEN INDRAMAYU 317 186 71 107 11
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

Tabel 2.9. Jumlah Desa/Kelurahan yang memiliki Sarana Kesehatan menurut


Kecamatan

Rumah
Rumah Puskesma Puskesmas
Sakit Poliklinik Apotek
No. Kecamatan Sakit s Pembantu
Bersalin
2021 2021 2021 2021 2021 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Haurgeulis 1 - 3 3 - 4
2 Gantar - - 2 1 3 3
3 Kroya - - - 2 2 1
4 Gabuswetan - - 1 2 3 4
5 Cikedung - - 1 1 2 -
6 Terisi - - 2 1 3 3
7 Lelea - - 3 2 3 3
8 Bangodua - - 1 1 3 -
9 Tukdana - - 1 2 2 5
10 Widasari 1 - 1 1 1 3
11 Kertasemaya - - 4 1 2 2
12 Sukagumiwang - - - 1 1 2
13 Krangkeng 1 - - 2 4 1
14 Karangampel - - 4 2 - 5
15 Kedokanbunder - - 1 1 1 2
16 Juntinyuat - - 6 2 3 6
17 Sliyeg - - 2 2 2 3
18 Jatibarang 1 - 4 2 3 4
19 Balongan - - 5 1 - 4
20 Indramayu 2 - 5 2 5 10
BAB II - 12
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Rumah
Rumah Puskesma Puskesmas
Sakit Poliklinik Apotek
No. Kecamatan Sakit s Pembantu
Bersalin
2021 2021 2021 2021 2021 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

21 Sindang 2 1 4 2 1 5
22 Cantigi - - - 1 2 -
23 Pasekan - - - 1 - 3
24 Lohbener 1 - 3 2 2 4
25 Arahan - - - 1 2 3
26 Losarang 1 - 1 2 2 5
27 Kandanghaur - - 5 2 2 5
28 Bongas - - 2 2 4 5
29 Anjatan - - 8 2 2 8
30 Sukra - - 1 1 2 2
31 Patrol 1 - - 1 3 6
KABUPATEN 11 1 70 49 65 111
INDRAMAYU
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

Tabel 2.10. Jumlah Tenaga Kesehatan menurut Kecamatan

No. Kecamatan Dokter Perawat Bidan Farmasi Ahli Gizi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Haurgeulis 7 23 51 2 2
2 Gantar 2 12 18 2 1
3 Kroya 5 25 26 1 0
4 Gabuswetan 11 28 31 1 2
5 Cikedung 3 16 21 1 1
6 Terisi 4 27 21 0 2
7 Lelea 3 28 22 0 2
8 Bangodua 2 17 19 1 1
9 Tukdana 5 34 36 1 0
10 Widasari 3 19 20 1 1

BAB II - 13
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

No. Kecamatan Dokter Perawat Bidan Farmasi Ahli Gizi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


11 Kertasemaya 3 18 21 1 2
12 Sukagumiwang 3 14 21 1 1
13 Krangkeng 5 23 34 2 2
14 Karangampel 5 19 29 4 2
15 Kedokanbunder 3 20 17 3 2
16 Juntinyuat 4 39 32 2 2
17 Sliyeg 6 23 32 1 2
18 Jatibarang 6 29 33 2 2
19 Balongan 3 14 21 2 2
20 Indramayu 8 26 45 4 2
21 Sindang 4 23 34 2 0
22 Cantigi 2 6 6 0 0
23 Pasekan 2 17 28 1 1
24 Lohbener 6 19 26 3 2
25 Arahan 1 20 16 2 1
26 Losarang 4 27 30 2 2
27 Kandanghaur 9 33 40 2 2
28 Bongas 8 38 29 2 1
29 Anjatan 5 23 35 2 2
30 Sukra 3 15 23 2 2
31 Patrol 4 13 18 0 1
KABUPATEN INDRAMAYU 139 688 835 50 45
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

BAB II - 14
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.11. Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Agama yang dianut

Protesta Katoli Konghuch Lainny


No Kecamatan Islam Hindu Budha
n k u a
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Haurgeulis 90941 874 42 1 21 0 8
2 Gantar 67628 0 18 4 0 0 0
3 Kroya 46357 284 61 0 0 0 0
4 Gabuswetan 54185 21 67 3 0 0 0
5 Cikedung 44315 3 2 0 0 0 0
6 Terisi 50507 8 13 0 0 0 0
7 Lelea 50030 21 53 0 0 0 0
8 Bangodua 32868 1 0 0 0 0 0
9 Tukdana 55301 0 0 0 0 0 0
10 Widasari 37108 7 0 0 0 0 0
11 Kertasemaya 50734 0 18 0 2 0 0
12 Sukagumiwang 37040 0 0 0 0 0 0
13 Krangkeng 79847 9 0 0 0 0 0
14 Karangampel 75238 35 0 0 0 0 0
15 Kedokanbunder 51489 10 5 0 0 0 0
16 Juntinyuat 94438 53 2 0 0 0 0
17 Sliyeg 63296 0 0 0 0 0 0
18 Jatibarang 77816 352 523 121 122 0 0
19 Balongan 43750 0 6 0 0 0 0
20 Indramayu 107593 517 925 56 52 0 0
21 Sindang 57518 0 0 0 0 0 0
22 Cantigi 27811 0 0 0 0 0 0
23 Pasekan 33532 0 172 0 0 0 0
24 Lohbener 60833 20 19 1 4 0 0
25 Arahan 40318 0 0 0 0 0 0
26 Losarang 39829 38 0 5 0 0 40
27 Kandanghaur 88506 383 98 0 6 0 0
28 Bongas 99912 6 3 0 0 0 0
29 Anjatan 91910 156 42 0 0 0 0
30 Sukra 19616 1 9 0 0 0 0
31 Patrol 56765 144 0 0 0 0 0
KABUPATEN
1827031 2943 2078 191 207 0 48
INDRAMAYU

Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

BAB II - 15
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.12. Jumlah Tempat Peribadatan menurut Kecamatan

Gereja Gereja
No Mushol Lainny
Kecamatan Masjid Protesta Katoli Pura Wihara
. a a
n k
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Haurgeulis 44 150 2 1 0 0 0
2 Gantar 43 50 0 0 0 0 0
3 Kroya 55 180 1 0 0 0 0
4 Gabuswetan 110 207 0 1 0 0 0
5 Cikedung 6 30 0 0 0 0 0
6 Terisi 65 318 2 0 0 0 0
7 Lelea 48 143 0 0 0 0 0
8 Bangodua 25 54 0 0 0 0 0
9 Tukdana 24 158 0 0 0 0 0
10 Widasari 24 142 0 0 0 0 0
11 Kertasemaya 15 26 0 0 0 0 0
12 Sukagumiwang 6 11 0 0 0 0 0
13 Krangkeng 36 245 0 0 0 0 0
14 Karangampel 47 186 0 0 0 0 0
15 Kedokanbunder 33 238 0 0 0 0 0
16 Juntinyuat 31 179 1 0 0 0 0
17 Sliyeg 5 6 0 0 0 0 0
18 Jatibarang 23 180 2 1 0 1 0
19 Balongan 7 9 0 0 0 0 0
20 Indramayu 73 111 1 3 0 0 0
21 Sindang 7 4 0 0 0 0 0
22 Cantigi 13 86 0 0 0 0 0
23 Pasekan 9 53 0 2 0 0 0
24 Lohbener 23 187 0 0 0 0 0
25 Arahan 5 14 0 0 0 0 0
26 Losarang 47 141 0 0 0 0 1
27 Kandanghaur 40 176 2 2 0 0 0
28 Bongas 31 114 0 0 0 0 0
29 Anjatan 92 245 1 1 0 0 0
30 Sukra 6 27 0 0 0 0 0
31 Patrol 20 158 1 0 0 0 0
KABINDRAMAYU 1013 3828 13 11 0 1 1
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

BAB II - 16
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.13. Garis Kemiskinan, Jumlah dan Presentase Penduduk Miskin di


Kabupaten Indramayu

Tahu Garis Kemiskinan Jumlah Penduduk Persentase


n (Rupiah/kapita/bulan) Miskin (Ribu) Penduduk Miskin
(1) (2) (3) (4)
2013 350455 251.10 14.99
2014 364360 240.70 14.29
2015 379088 253.12 14.98
2016 397796 237.00 13.95
2017 413857 233.38 13.67
2018 447378 204.18 11.89
2019 458240 191.86 11.11
2020 474807 220.31 12.70
2021 481754 228.6 13.04
2022 499805 225.04 12.77
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

2.2.5. PERTANIAN, KEHUTANANAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN


Subsektor Hortikultura merupakan salah satu subsektor pendukung di Kabupaten
Indramayu. Berdasarkan data dari Statistik Pertanian Hortikultura, luas panen
untuk tanaman sayuran bawang merah dan cabai besar pada tahun 2022 sebesar
154 dan 1.065 ha. Sedangkan produksi untuk tanaman sayuran bawang merah dan
cabai sebesar 7.898 dan 41.509 kwintal.
Tabel 2.14. Luas Panen Tanaman Sayuran menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman

Bawang Cabai Kacang


Jamur Cabai Ketimun Semangka
Merah 2
Besar Panjang
No. Kecamatan (m ) Rawit (ha) (ha)
(ha) (ha) (ha)
2022 2022 2022 2022 2022 2022 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Haurgeulis - 30200 - - - - -
2 Gantar - - 356 155 10 15 2
3 Kroya - - 450 - 5 17 -
4 Gabuswetan - - 90 - 7 9 -

BAB II - 17
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Bawang Cabai Kacang


Jamur Cabai Ketimun Semangka
Merah 2
Besar Panjang
No. Kecamatan (m ) Rawit (ha) (ha)
(ha) (ha) (ha)
2022 2022 2022 2022 2022 2022 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
5 Cikedung - 300 - - 12 9 10
6 Terisi - - 85 - 12 7 6
7 Lelea - - - - 4 5 4
8 Bangodua 1 300 - - 40 - -
9 Tukdana 1 - 2 2 9 22 -
10 Widasari 1 - 4 5 - 2 -
11 Kertasemaya - 1500 - 1 1 1 -
12 Sukagumiwang - 440 39 - - - -
13 Krangkeng 78 - 6 3 7 10 4
14 Karangampel 43 - 2 1 5 2 1
15 Kedokanbunder - - 1 1 10 6 2
16 Juntinyuat 16 - - 8 15 9 12
17 Sliyeg - - - 20 22 21 -
18 Jatibarang - - - 23 23 24 -
19 Balongan - - - - - - 2
20 Indramayu - - - - - - -
21 Sindang - - - 19 - - -
22 Cantigi - - - - - - -
23 Pasekan - - 15 - - - -
24 Lohbener - - - - - - -
25 Arahan - - - - - - -
26 Losarang 7 - - - 3 - -
27 Kandanghaur - - - - 1 - -
28 Bongas 5 - 6 9 12 9 -
29 Anjatan 29 410 9 10 20 10 -
30 Sukra - 311 - - - - -
31 Patrol 13 60 - - - - -
KAB. INDRAMAYU 154 33521 1065 257 218 178 43
Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

BAB II - 18
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Tabel 2.15. Tanaman Biofarma menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman (m 2)

Luas Panen Produksi

Jahe Laos Kencur Kunyit Jahe Laos Kencur Kunyit


No. Kecamatan
2022 2022 2022 2022 2022 2022 2022 2022

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Haurgeulis - - - - - - - -
2 Gantar - - - - - - - -
3 Kroya - - - - - - - -
4 Gabuswetan - - - - - - - -
5 Cikedung - - - - - - - -
6 Terisi - - - - - - - -
7 Lelea - - - - - - - -
8 Bangodua - - - - - - - -
9 Tukdana - - - - - - - -
10 Widasari - - - - - - - -
11 Kertasemaya - 20 - 40 - 41 - 120
12 Sukagumiwang - - - - - - - -
13 Krangkeng - - - - - - - -
14 Karangampel 7 12 35 40 78 48 93 145
15 Kedokanbunder - - - - - - - -
16 Juntinyuat - - - - - - - -
17 Sliyeg - - - - - - - -
18 Jatibarang - - - - - - - -
19 Balongan - - - - - - - -
20 Indramayu - - - - - - - -
21 Sindang - - - - - - - -
22 Cantigi - - - - - - - -
23 Pasekan - - - - - - - -
24 Lohbener - - - - - - - -
25 Arahan - - - - - - - -
26 Losarang - - - - - - - -
27 Kandanghaur - - - - - - - -
28 Bongas - - - - - - - -
29 Anjatan - - - - - - - -
30 Sukra - - - - - - - -
31 Patrol - - - - - - - -
KABUPATEN INDRAMAYU 7 32 35 80 66 89 93 265

Sumber : Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2023

BAB II - 19
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

2.2.6. INDUSTRI, PERTAMBANGAN DAN ENERGI


Berdasarkan data dari PLN di Kabupaten Indramayu pada tahun 2022, jumlah
pelanggan listrik di Kabupaten Indramayau sebanyak 568.452 pelanggan
dengan daya yang disalurkan sebesar 594.335.970 volt.

Gambar 2.1. Jumlah Pelanggan Air menurut Cabang

BAB II - 20
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Gambar 2.2. Jumlah Pelanggan Listrik Rumah Tangga Pra Bayar dan Pasca Bayar
Kabupaten Indramayu

2.2.7. PARIWISATA
Pariwisata di Kabupaten Indramayu terdiri dari berbagai usaha pariwisata,
seperti pantai, islamic center dan lain sebagainya. Selain itu didukung pula
oleh restoran, rumah makan dan cafe. Pada tahun 2022 tercatat terdapat 99
restoran/rumah makan di Kabupaten Indramayu.

BAB II - 21
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Gambar 2.3. Jumlah Rumah Makan/Restoran menurut Kecamatan

BAB II - 22
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Gambar 2.4. Lima Kunjungan Wisatawan terbanyak di Kabupaten Indramayu

BAB II - 23
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

3.1. UMUM
Pembangunan infrastruktur akan difokuskan pada tiga kerangka utama yaitu
Infrastruktur Pelayanan Dasar, Infrastruktur Ekonomi dan Infrastruktur
Perkotaan yang ditopang dengan pembangunan enegi ketenagalistrikan serta
pelaksanaan transformas didtal. Pembanguan infrastruktur untuk pelayanan
dasar diperioritaskan untuk memastikan pemerataan pembangunan diseluruh
wilayah Indonesia dalam mengurangi ketimpangan antarawilayah.
Cakupan infrastruktur pelayanan dasar yang akan dibangun antara lain
penyediaan hunian layak yang ditopang dengan sistem penyediaan air minum
dan sanitasi, peningkatan layanan jaringan on grid dan off grid untuk akses
ketenagalistrikan, penyediaan layanan telekomunikasi dan internet untuk
fasilitas umum (fasum), pengembangan sistem keselamatan lalu limtas,
penyediaan pelayanan transportasi perintis (darat, laut dan udara) serta
pembangunan waduk multi-purpose dan irigasi.
Di sisi lain, pembangunan infrastruktur untuk pertumbuhan ekonomi akan
difokuskan pada pembangunan sarana dan prasarana transportasi,
ketenagalistrikan dan energi, teknologi informatika dengan kapasitas besar
dan berkecepatan tinggi untuk pengoperasian Big Data, Internet of Things
(IoT) maupun artificial intelligence (AI). Sementara itu pembangunan
infrastruktur untuk perkotaan mencakup peningkatan sarana dan prasaran
yang akan menunjang kenyamanan hiudp di kota seperti pembangunan
angkutan umum massal, pembangunan jaringan pipa gas kota, pipa air
minum dan sanitasi serta pengelolaan limbah. Pembangunan infrastruktur
juga akan memberikan penekanan pada pengarustamaan ketangguhan
bencana, kesetaraan gender, tata kelola pemerintahan yang baik,
pembangunan berkelanjutan, serta modal dan sosial budaya. Melalui

BAB III - 1
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

kerangka pembangunan infrastruktur tersebut, tujuan pembangunan nasional


menuju negara yang makmur dan sejahtera diharapkan dapat terwujud.

3.2. SISTEM INFORMASI INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN


Berdasarkan Undang-Undang Ni 1 Tahun 2011 pasal 16 huruf b tentnag
Perumahan dan Kawasan Permukiman, mengamantkan pemerintah untuk
menyusun dan menyediakan basis data infrastruktur kawasan permukiman.
Basis data ini disediakan dan dikonsolidasikan secara sistematik mulai dari
Tingkat Kabuptan atau Kota, Provinsi hingga Pusat. Penyusunan basis data
yang akurat diperlukan sebagai dasar perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan. Tersedianya basis data ini bertujuan untuk efiesiensi dan
efektivitas perencanaan dan penganggaran pembangunan infrastruktur
sekaligus menjadi readiness criteria dalam pengajuan usulan kegiatan
pembangunan melalui APBD, APBN maupun CSR.

3.3. PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI


INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
3.3.1. TAHAPAN PENYUSUNAN
Secara umum metodologi kegiatan Penyusunan dan Pengumpulan
Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan Permukiman terdiri dari 3 (tiga)
bagian yaitu :
1. Survey lapangan
2. Inventaris dan Pengolahan Data
3. Pembuatan Data/Sistem Infromasi

Ketiga bagian tahpan tersebut diatas masing-masing masih terbagi-bagi


dalam beberapa bagian. Secara lebih rinci penjabarannya dijelaskan sebagai
berikut :

BAB III - 2
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

1. Survey Lapangan
Kegiatan survey pada tahap Survey Lapangan adalah pengumpulan data-
data dan informasi yang lengkap mengenai :
a. Sistem dan prosedur, Tim Survey akan menjaring konsep kerja/sistem
dan prosedur pengelolaan data dari sistem yang berjalan.
b. Data dan infromasi, pengumpulan informasi mengenai proses
pengolahan data hasil kegiatan serta mengklasifikasikan seluruh jenis
data dan menyampaikan konsep meknisme flow of data.
c. Permasalahan, mengumpulkan informasi mengenai kendala-kendala
yang berhubungan dengan rencana pengembangan sistem.
d. Sarana, mengumpulan data mengenai sarana utama meupun
penunjang yang telah tersedia guna mendukung sistem yang
terintegrasi

Selain melaksanakan survey untuk pengumpulan data dan informasi,


juga dilakukan studi literatur dan peraturan-peraturan yang terkait dalam
pekerjaan ini.

2. Inventaris Data
Pada tahap ini dilaksanakna kegiatan sebagai berikut :
a. Perancangan sistem dan prosedur, berdasarkan hasil survey dan
analisa sistem dan prosedur, dilakukan pembuatan rancangan dan
penyusun konsep sistem dan prosedur.
b. Perancangan konsep, pada tahap ini disusun suatu konsep yang
terintegrasi dan terdiri dari klasifikasi data.
3. Pembuatan Data
Presentasi akhir dan laporan akhir, presentasi yang dilakukan pada tahap
ini adalah laporan dan penjelasan dari seluruh kegiatan yang telah
dilaksanakan dalam melakukan studi dan penelitian sampai dengan
implementasi, yang isinya antara lain menjelaskan hasil-hasil yang telah
dicapai sejak dimulainya survey, hasil analisis permasalahan dan
kebutuhan.

BAB III - 3
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

3.3.2. METODE PENGUMPULAN DATA


1. Pengumpulan data primer, sekurang-kurangnya meliputi :
a. Sebaran rumah, perumahan dan permukiman
b. Sebaran perumahan kumuh dan permukiman kumuh
c. Ketersediaan dan kondisi prasarana, sarana dan utilitas (PSU) umum
d. Tipologi perumahan dan permukiman
e. Budaya bermukim masyarakat
f. Sebaran perumahan tradisional
g. Kualitas lingkungan pada perumahan dan permukiman
2. Pengumpulan data sekunder, sekurang-kurangnya meliputi :
a. Data dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Recana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) daerah provinsi dan daerah
Kabupaten/Kota, yang terdiri dari : visi dan misi pembangunan
daerah, arah kebijakan dan strategi pembangunan daerah, tujuan dan
sasaran pembangunan daerah, perioritas daerah, serta program
pembangunan daerah terkait bidang perumahan dan permukiman.
b. Data dari Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) daerah
Kabupaten/Kota meliputi arahan kebijakan pemanfaatan ruang
kawasan permukiman, rencana struktur ruang, dan rencana pola
ruang.
c. Data dan informasi tentang kebijakan pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman di tiap
kelurahan/desa dalam wilayah Kabupaten/Kota
d. Data dan informasi perumahan dan kawasan permukiman yang
berada dalam wilayah kabupaten/kota, meliputi : data kependudukan
tiap kelurahan/desa; data gambaran umum kondisi rumah (kualitas
rumah, status kepemilikan) di tiap kelurahan/desa; data perumahan,
permukiman, lingkungan hunian dan kawasan permukiman; data
tentang prasarana, sarana dan utilitas umum; termasuk sarana
pemakaman umum; data perizinan pembangunan perumahan dan
kawasan permukiman yang telah diterbitkan; data daya dukung
BAB III - 4
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

wilayah; data tentang pertumbuhan ekonomi wilayah; data tentang


pertumbuhan ekonomi wilayah; data tentang kemampuan keuangan
daerah; data tentang pendanaan dan pembiayaan perumahan dan
kawasan permukiman; serta data dan informasi tentang kelembagaan
terkait perumahan dan kawasan permukiman di daerah
kabupaten/kota

3.3.3. Penyusunan Data


Tahap yang pertama dilakukan sesuai dengan konsep yang disusun adalah
persiapan awal, yang intinya merupakan kegiatan persiapan sebelum
melangkah pada kegiatan selanjutnya. Secara garis beras kegiatan ini
mencakup persiapan administraso, perlatan survey dan trasnportasi lapangan,
peralatan pengolahan data, penyusun rencana kerja, termasuk persiapan
personil yang akan ditugaskan.
Penyusunan konspe merupakan bagian atau element kerja yang tidak bisa
dipisahkan dalam rangkaian pekerjaan ini. Adanya konsep sangat dibutuhkan
dalam rangka pencapaian hasil yang optimal dan untuk mendapatkan arah
yang jelas atas maksud dan tujuan yang ingin dicapai. Sedangkan
implementasi merupakan penjabaran secara langsung konsep dan metode
pada kegiatan yang sedang berjalan. Implementasi intinya menjabarkan
secara detail bagaimana konsep dan metode yang ada diterapkan dalam
pelaksanaan pekerjaa, yaitu meliputi penerapan prosedur dan rencana kerja,
akomodasi kebutuhan/keinginan, metode kerja, tujuan dan sasaran yang
ingin dicapai.
Identifikasi dan pengelompokkan data merupakan cara sistematis yang
diinginkan format penyajian data. Data lebih terstruktur dan terkelompok
sehingga sangat memudahkan dalam format penyajiannya dan gambaran
yang lebih jelas mengenai data tersebut dapat lebih mudah ditampilkan.
Pengelompokkan data merupakan penggabungan data-data yang diolah
dalam suatu tindakan yang sama atau sejenis berdasarkan golongan, kondisi
dan struktur data tersebut.
Tahap terakhir dalam pekerjaan Penyusunan da Pengumpulan Data/Informasi
Infrastruktur Perumahan dan Permukiman adalah proses pengolahan data
yang didapatkan dari lapangan untuk ditampilkan/disajikan secara teknis
sebagai data yang diinginkan.

BAB III - 5
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

4.1. UMUM
Rencana Kerja Konsultan yang akan dijelaskan pada Bab ini, disesuaikan
dengan metodologi yang telah dijelaskan pada Bab sebelumnya, serta lingkup
pekerjaan yang diterangkan di dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK), dengan
tujuan akhir teraplikasinya perencanaan yang dilaksanakan.

4.2. TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN


Dalam pekerjaan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur
Perumahan dan Permukiman ini, dari awal sampai akhir pekerjaan ini
dimaksudkan untuk memudahkan pengawasan dan evaluasi dari pemberi
tugas sehingga ketetapan waktu, mutu dan sasaran akan selalu terkontrol.
Pembagian Tahapan pekerjaan secara global dijelaskan sebagai berikut :
4.2.1. TAHAP PERSIAPAN
Tahap ini merupakan persiapan dari seluruh tahapan pekerjaan yang dimulai
dari :
 Mobilisasi personil;
 Mobilisasi peralatan;
 Ruang kerja/kantor;
 Penyusunan rencana mutu kontrak;
 Pengumpulan data sekunder;
 Pengumpulan data studi terdahulu
4.2.2. TAHAP SURVEY
Tahap ini merupakan tahapan berikutnya setelah dilakukan diskusi laporan
pendahuluan. hasil diskusi laporan pendahuluan merupakan masukan-
masukan dari stake holder di Kabupaten Indramayu.
Sesuai dengan kerangka acuan kerja, sebelum pelaksanaan perencanaan
teknis harus dilaksanakan pekerjaan survey lapangan, untuk mendapatkan

BAB IV - 1
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

data-data pendukung yang ada digunakan tahap perencanaan teknis. Adapun


pada tahp ini yang harus dilakukan adalah :
 Survey Pendahuluan
Konsultan harus membentuk tim yang mempunyai pengalaman yang
cukup.
 Survey Lapangan
Survey dilaksanakan untuk mendapatkan berbagai data mengenai jumlah
dan sebaran lokasi infrastruktur permukiman antara lain meliputi data
teknis kawasan rawan bencana.
4.2.3. TAHAP ANALISA DATA
Setelah mendapatkan data sekunder dan primer, selanjutnya dilakukan
prosesing data-data tersebut.
4.2.4. TAHAP PENGOLAHAN DATA
Pada tahapan ini akan dilakukan analisis terhadap data dan informasi yang
telah diperoleh secara kualitatif dan kuantitatif sehingga diperloh kondisi
eksisting, permasalahan dan rencana pengembangan infrastruktur
permukiman
4.2.5. PELAPORAN
Sesuai dengan Kerangka Acuan kerja laporan yang harus dibuat dan
diserahkan oleh Konsultan adalah :
1. Laporan Pendahuluan
Yang berisi tentang data-data yang didapatkan pada saat survey
pendahuluan, serta berisi rincian metodologi pelaksanaan, jadwal
pelaksanaan, tim pelaksanaan dan format-format yang akan digunakan
dalam penyelesaian pekerjaan.
2. Laporan Akhir
laporan akhir terdiri dari : ringkasan uraian dari laporan pendahuluan,
sampai tahap pengolahan data. Jadi laporan ini berisi ringkasan dan
saran-saran dari semua pekerjaan yang telah dilaksanakan setelah
kontrak ditanda tangani.

BAB IV - 2
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

5.1. STRUKTUR ORGANISASI PENYEDIA JASA


Dalam pelaksanaan pekerjaan “Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi
Infrastruktur Perumahan dan Permukiman” yang dilaksanakan oleh PT.
PANCA PILAR KARYA UTAMA tidak bisa lepas dari perananan sumber
daya manusia, dalam hal ini adalah para tenaga ahli yang sesuai dengan
bidangnya masing-masing dan mempunyai pengalaman yang cukup sesuai
dengan yang diisyaratkan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK). PT. PANCA
PILAR KARYA UTAMA memberikan tenaga ahli terbaik yang dipunyai agar
dalam pelaksanaan pekerjaan dapat optimal dan sesuai dengan sasaran yang
akan dicapai/yang telah ditentukan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK).

5.2. STRUKTUR ORGANISASI PENGGUNA JASA


Pengguna Jasa pekerjaan “Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi
Infrastruktur Perumahan dan Permukiman” adalah Dinas Perumahan,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Indramayu, dalam
pelaksanaannya Pengguna Jasa melakukan pengawasan dan koordinasi
dengan Penyedia Jasa agar didapat hasil pekerjaan yang optimal dan sesuai
yang diharapkan oleh Pengguna Jasa. Maka untuk supaya terwujudnya hasil
tersebut maka Pengguna Jasa menyusun Tim kerja untuk pelaksanaan
pekerjaan ini.

5.3. TENAGA KERJA


Sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja (KAK), Tenaga Ahli dan tenaga kerja
yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan ini adalah :
1. Team Leader (Ahli Bangunan Gedung) : 1 Orang
2. Ahli Manajemen Informatika : 1 Orang
3. Asisten Ahli Teknik Sipil : 1 Orang
4. Asisten Ahli Majanjemen Informatika : 1 Orang

BAB V - 1
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

5. Surveyor : 6 Orang
6. Operator Komputer : 1 Orang
7. Administrasi : 1 Orang

5.4. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TENAGA KERJA


Tugas dan tanggung jawab setiap Tenaga Ahli dalam pekerjaan Penyusunan
dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan Permukiman
pada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten
Indramayu, yaitu sebagai berikut :
A. Tenaga Team Leader
Team Leader, sarjana/magister (Jurusan Teknis Arsitek) lulusan perguruan
tinggi negeri/swasta; dengan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 8
(delapan) tahun S1, komptensi Ahli Madya (SKA Ahli Teknik Bangunan
Gedung), memiliki sertifikat keahlian dan diutamakan mempunyai
pengalaman profesional terkait pekerjaan sejenis dalam perencanaan gedung
bangunan gedung pemerintahan dan atau gudang pemerintahan.
Tugas dan tanggung jawab meliputi, namun tidak terbatas pada hal-hal
tersebut di bawah ini :
 Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait, mengkoordinasikan
semua tenaga/personel yang terlibat dalam pekerjaan ini, sehingga
tercapai hasil yang optimal dan dapat mempertanggungjawabkan.
 Bertanggung jawab terhadap keakuratan data, kelengkapan dan
ketepatan waktu, sesuai dengan ketentuan dalam KAK dan jadwal waktu
yang telah ditetapkan, termasuk hasil masukan datanya.
 Bekerjasama dengan Tenaga Ahli dan staf teknik lainnya yang
membantu melaksanakan pekerjaan perencanaan, sehingga hasil yang
didapat sesuai dengan yang diharapkan Pengguna Jasa.
 Mengasistensikan semua hasil pekerjaan secara bertahap dan teratur
kepada Pengguna Jasa.
 Membuat laporan-laporan sesuai KAK dan diserahkan tepat pada
waktunya.
 Bertanggung jawab atas semua laporan yang disyaratkan dalam KAK.
BAB V - 2
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

B. Tenaga Ahli Manajemen Informatika


Tugas utama Tenaga Ahli Manajemen Informatika seorang Sarjana
Manajemen Informatika (S1) dari suatu perguruan tinggi negeri, perguruan
tinggi swasta yang telah disamakan dan memiliki SKA dan memiliki
pengalaman minimal selama 8 (delapan) tahun bidang perencanaan maupun
penyusunan data.
Tugas dan tanggung jawab meliputi, namun tidak terbatas pada hal-hal
tersebut di bawah ini :
 Melakukan Koordinasi dan bekerja sama dengan semua tenaga ahli dan
staf teknik lainnya yang terlibat dalam pekerjaan ini, sehingga tercapai
hasil yang optimal sesuai yang diharapkan pengguna jasa dan dapat
mempertanggungjawabkan.
 Bertanggung jawab terhadap keakuratan data, kelengkapan dan
ketepatan waktu, sesuai dengan ketentuan dalam KAK ini dan jadwal
waktu yang telah ditetapkan, termasuk hasil masukan datanya.
 Bersama tim mengasistensikan semua hasil pekerjaan secara bertahap
dan teratur kepada pengguna jasa melalui Project Officer agar hasil
akhir pekerjaan sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja.
 Membuat laporan-laporan sesuai KAK dan diserahkan tepat pada
waktunya.
 Dalam pelaksanaannya bertanggung-jawab kepada Team Leader atas
semua laporan yang di syaratkan dalam KAK.
C. Tugas dan Tanggung Jawab Tenaga Pendukung
Untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan, maka para tenaga ahli dibantu oleh
beberapa tenaga pendukung sesuai dengan kebutuhan dalam pelaksanaan
pekerjaan ini. Adapun kebutuhan tenaga pendukung tersebut antara lain :
a) Asisten Tenaga Ahli
Assisten Tenaga Ahli (sub-professional staff) dengan pendidikan D3/S1
yang memiliki pengalaman minimal 5 (elima) tahun dengan tugas
membantu tenaga ahli dalam pekerjaan teknis pengumpulan data, analisis
dan evaluasi data, serta pelaporannya.
b) Surveyor
BAB V - 3
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Surveyor dengan pendidikan minimal S1 dengan pengalaman kerja


minimal 2 (dua) tahun. Dapat bekerja dengan cepat dengan tingkat
ketelitian yang tinggi.
c) Operator Komputer
Operator Komputer dengan pendidikan minimal S1 dengan pengalaman
kerja minimal 2 (dua) tahun dengan tugas dan tanggung jawab
mengkreasikan dan mengaplikasikan semua hasil olah data lapangan ke
dalam komputer sampai hasil akhir yang memuaskan serta membantu
membuat laporan-laporan.
d) Administrasi
Diperlukan dalam pelaksanaan manajemen seperti mengatur Tim dalam
kelancaran operasional pelaksanaan pekerjaan, mempunyai latar belakang
pendidikan minimal S1mempunyai keahlian dan menguasai penggunaan
komputer terutama dalam manajemen dan keuangan.

Untuk melaksanakan pekerjaan jasa konsultansi Perencanaan Penyusunan


dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur Perumahan dan
Permukiman diperlukan struktur organisasi pelaksaanaan pekerjaan.
Berdasarkan hal tersebut pihak konsultan perencana sesuai dengan
Kerangka Acuan Kerja membuat struktur organisasi pelaksaanaan
pekerjaan yang akan menangani pekerjaan tersebut.

BAB V - 4
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

STRUKTUR ORGANISASI “PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN


DATA/INFORMASI INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN
PERMUKIMAN”

PENGGUNA ANGGARAN

Penanggung Jawab
Pelaksana Teknis
Konsultan PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Kegiatan
Direktur Utama

TEAM LEADER/ AHLI


TEKNIK BANGUNAN

AHLI MANAJEMEN
INFORMATIKA

TENAGA PENDUKUNG

Ass. Ahli
Surveyor
Operator Komputer
Admininstrasi

BAB V - 5
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYUSUNAN DAN PENGUMPULAN DATA/INFORMASI
INFRASTRUKTUR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

6.1. KESIMPULAN
Dalam pekerjaan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Infrastruktur
Perumahan dan Permukiman ini, dari awal sampai akhir pekerjaan ini
dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dan data terhadap perumahan di
lokasi rawan bencana atau terkena relokasi sehingga didapatkan hasil akhir
berupa data infrastruktur perumahan dan permukiman.
Pembagian Tahapan pekerjaan secara global dijelaskan sebagai berikut :
o Tahap Persiapan
o Tahap Survey
o Tahap Analisa Data
o Tahap Pengolahan Data
o Tahap Pelaporan

6.2. SARAN
Dalam Pengerjaan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi
Infrastrukutr Perumahan dan Permukiman ini baik tim konsultan maupun
pihak dinas terkait perlu menjalin komunikasi yang baik sehingga tidak
adanya kesalahpahaman/miss komunikasi yang dapat mengganggu laju
perkembangan dalam pelaksanaan pekerjaa.

BAB VI - 1

Anda mungkin juga menyukai