Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN

KONSELING GIZI
Disusun guna memenuhi tugas Konseling Gizi
Dosen Pengampu : Zana Fitriana Octavia, S.Gz., M.Gizi.

Disusun Oleh :
Inayah Nisa Ramadani (1807026116)

PROGRAM STUDI GIZI


FAKULTAS PSIKOLOGI DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI WALISONGO SEMARANG
TAHUN 2021
1. Data Personal Klien
a. Nama : Ny. Sumaryani
b. Jenis Kelamin : Perempuan
c. Umur : 55 tahun
d. Berat Badan : 69 kg
e. Tinggi Badan : 155 cm

2. Assesment

a. Antropometri
Tabel 1. Data Antropometri

Terminolog Interpretasi
Antropometri Data Standar
i

AD 1.1.1 Tinggi Badan 155 cm

AD 1.1.2 Berat Badan 69 kg 49,5 kg Lebih

AD 1.1.5 IMT 28,7 Obesitas 1

Kesimpulan:
Status gizi pasien termasuk ke dalam kategori obesitas 1

Sumber: Data Primer

b. Biokimia
Tabel 2. Data biokimia

Terminolog Data biokimia Data pasien Standar Interpretasi


i

BD 1.5.2 GDS 109 mg/dL 80-120 mg/dL Normal

BD 1.7.1 Kolesterol 218 mg/dL <200 mg/dL Tinggi

BD 1.11.6 Purin (asam 5 mg/dL 2,4-5,7 mg/dL Normal


urat)

Kesimpulan:
Data lab menunjukkan bahwa kadar kolesterol klien tinggi.

Sumber: Data Primer


c. Fisik Klinis
Tabel 3. Data fisik/klinis

Terminologi Data fisik Data pasien Standar Interpretasi


klinis

PD 1.1.1 Penampilan Nyeri tengkuk,


keseluruhan bahu hingga
tangan bagian
kanan

PD 1.1.4 Anggota Nyeri pada leher


gerak dan dan tangan
otot sebelah kanan,
sakit ketika
digerakkan

Kesimpulan:
Data klinis klien menunjukkan bahwa klien mengalami nyeri pada tengkuk kepala,
leher dan tangan kanan, terasa sakit saat digerakkan.

Sumber: Data Primer

d. Riwayat Makan
Tabel 4. Data asupan makan pasien

Terminologi Data Asupan Data pasien Standar Interpretasi

FH 1.2.2.1 Asupan Nasi dengan lauk


makanan tempe dan ikan
laut goreng
Sayur asem,
bening atau sop
bergantian
Sering makan
bubur dengan
santan
Krupuk bandung
goreng setiap hari

FH 1.5.4.1 Asupan serat Setiap hari


mengkonsumsi
buah dan sayur

FH 7.3.1 Aktifitas fisik/ Bersepeda


olahraga seminggu sekali
Menyirami
tanaman

Kesimpulan:
Data asupan menunjukkan bahwa klien sering mengkonsumsi makanan yang
digoreng dan bersantan.

Sumber: Data Primer

e. Riwayat Personal
Tabel 5. Data personal pasien

Terminologi Domain Data

CH 1.1.1 Usia 55 tahun

CH 1.1.2 Jenis kelamin Perempuan

CH 1.1.7 Kedudukan dalam Istri dan ibu dari 2 orang puteri


keluarga

CH 2.1.1 Keluhan pasien terkait Kolesterol tinggi


gizi

CH 2.1.11 Neurologi Cidera otak


Neuritis (peradangan saraf)

CH 2.2.1 Pengobatan Fisioterapi


medis/terapi

CH 2.2.2 Operasi Kraniotomi

Kesimpulan: Klien didiagnosis neuritis dengan kadar kolesterol darah yang


tinggi, memiliki riwayat cidera otak dan pernah menjalani fisioterapi dan
operasi kraniotomi.
Sumber: Data Primer

3. Diagnosis Gizi
Problem Etiologi Sign/symptoms
NI-5.6. Asupan Suka makan gorengan dan Koleterol tinggi
jenis lemak makanan bersantan
kurang optimal
(lemak jenuh)
NC-2.2 Perubahan biokimia tubuh Kolesterol 218 mgdL (tinggi)
Perubahan nilai
laboratorium
terkait gizi
NC-3.3 Kurangnya pengetahuan IMT = 28,7 (obesitas 1)
Overweight/obesi terkait makanan dan gizi
tas
NI-3.1 Kurangnya Kurangnya edukasi Pemilihan makanan yang
pengetahuan kesehatan kurang tepat
tentang makanan
dan gizi

4. Intervensi
a. Tujuan
1. Tujuan Umum
- Mencapai dan mempertahankan status gizi sesuai dengan umur dan kebutuhan
fisik untuk mendapatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.
- Mengurangi asupan energi sehingga tercapai penurunan penurunan BB 1-1,5
kg perbulan
- Menurunkan kadar kolesterol LDL normal dalam darah
- Memberikan asupan makanan sesuai kondisi pasien
2. Tujuan Khusus
- Mencapai status gizi normal
- Menurunkan asupan lemak jenuh dan lemak trans dan menurunkan asupan
kolesterol makanan
- Memberikan informasi dan motivasi pada pasien mengenai pemilihan bahan
makanan yang tepat agar pasien paham dan bersedia mengubah kebiasaannya
dalam memilih bahan makanan yang dikonsumsi sehari-hari
- Memberikan motivasi agar pasien mau meningkatkan aktivitas fisik
- Mengubah pemilihan makanan menjadi lebih sehat dan dapat memenuhi
kebutuhan gizi seimbang
- Menurunkan faktor resiko dan mencegah komplikasi penyakit

b. Preskripsi Diet
Rumus Mifflin
1. Energi = BMR x FA

= 10W + 6,25H – 5A – 161 x FA


= 10(69) + 6,25(155) – 5(55) – 161 x 1,2
= 690 + 968,75 – 275 – 161 x 1,2
= 1.222,75 x 1,3
= 1.589,5 kkal – 500 kkal (pengurangan kalori)
= 1.089,5 kkal
15 163,4
2. Protein = x 1.089,5 = = 40,8 gram
100 4
25 272,3
3. Lemak = x 1.089,5 = = 30,2 gram
100 9
60 653,7
4. KH = x 1.089,5 = = 163,4 gram
100 4
5. Serat = 25-35 gram/hari
6. Cairan = 2 – 2,5 L
7. Kolesterol = < 200 mg/dL

c. Rekomendasi Diet
Memberikan diet Dislipidemia dan Rendah Kalori dengan :
1. Energi cukup sesuai kebutuhan dengan pengurangan kalori secara bertahap.
2. Karbohidrat cukup, sesuai dengan kebutuhan pasien (diutamakan karbohidrat
kompleks).
3. Protein cukup, menyesuaikan dengan kebutuhan pasien.
4. Lemak cukup, membatasi konsumsi lemak jenuh dan kolestrol (<7% lemak jenuh
dan 10-15% lemak tidak jenuh seperti omega 3 dan omega 6).
5. Serat tinggi termasuk serat larut air
6. Vitamin dan mineral cukup sesuai dengan kebutuhan.
7. Cairan sesuai dengan kebutuhan
8. Peningkatan aktivitas fisik
d. Rekomendasi Perubahan Pola Hidup
1. Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang
2. Menjalani diet yang telah direncanakan dan disetujui bersama
3. Menghindari makanan-makanan yang telah disarankan oleh dokter
penanggungjawab
4. Memperbanyak dan meningkatkan aktivitas fisik harian ataupun mingguan
5. Istirahat cukup, tidak larut malam (begadang)
6. Komitmen dengan diet yang dijalani untuk menunjang kesehatan
7. Pemantauan diri dengan manajemen stresyang baik
8. Makan tepat waktu dan mengontrol porsi makan dengan baik

e. Konseling
i. Tema Konseling
Kolesterol
ii. Materi Konseling
- Kolesterol
- Diet dislipidemia dan rendah kalori
- Pola makan yang teratur dan sesuai dengan kebutuhan (gizi seimbang)
- Bahan makanan penukar.
- Mengedukasi tentang status gizi normal.
- Pentingnya olahraga atau aktivitas fisik
iii. Durasi Konseling
±30 menit
iv. Deskripsi jalannya konseling
Kegiatan konseling dilakukan pada malam hari mengikuti waktu senggang
klien sehingga tidak mengganggu aktivitas klien. Kegiatan konseling berjalan
dengan lancar sebagaimana mestinya. Hasil wawancara dengan klien dapat
dilihat dengan jelas melalui video meskipun terdapat beberapa suara yang
tidak disengaja terekam. Klien mampu mengutarakan keluhan dan pertanyaan
kepada konselor dengan cukup baik.

f. Komitmen
Klien bersedia menjalankan rencana diet yang telah disetujui bersama dengan
konselor yaitu diet dislipidemia dan rendah kalori dengan teratur untuk menunjang
dan mempertahankan kesehatannya. Konselor bersedia melayani keluhan klien terkait
pengaturan pola makan dan gaya hidup klien melalui media komunikasi tidak
langsung seperti whatsapp. Konselor juga akan memantau perkembangan klien
melalui whatsapp.

5. Rencana Monitoring Evaluasi


Data Antropometri
Tabel 6. Monev Data Antropometri
Pengamatan Waktu Target Monitoring Evaluasi
terukur
Antropome Berat Badan Per 1 BB mencapai Melakukan Membanding
tri minggu ideal, BBI= penimbangan kan hasil
49,5 kg dengan BBI
(bertahap) pasien
IMT Per 1 IMT Melakukan Membanding
minggu mencapai perhitungan kan hasil
normal 18,5- dengan
22,9 standar
normal

Asupan Makan
Tabel 7. Monev Asupan Makanan

Pengamatan Waktu Target Monitoring Evaluasi


terukur
Asupan Energi, Recall Asupan makan Melakukan Melihat recall
Makan Karbohidrat, mencapai 80% pemantauan 24 jam
Protein dan dari kebutuhan asupan makan
Lemak dengan pasien
pengurangan
kalori bertahap
Lemak jenuh Recall <7% dari total Melakukan Melihat recall
kebutuhan pemantauan 24 jam
lemak asupan makan
pasien

Data Laboratorium
Tabel 8. Monev Data Laboratorium

Pengamatan Waktu Target Monitoring Evaluasi


terukur
Data Kolesterol Per 3 hari Kolesterol Melakukan Membandingk
Biokimia pengecekan mencapai pemantaun an hasil dengan
normal 200 hasil standar normal
mg/dL laboratorium

Data Fisik/Klinis
Tabel 9. Monev Fisik/Klinis
Pengamatan Waktu Target Monitoring Evaluasi
terukur
Data Nyeri pada Setiap hari Hilang rasa Melakukan Membandingk
Fisik/Klinis tengkuk hingga nyeri pemantauan an keluhan
tangan pada saat klien
datang hingga
berjalnnya diet
6. Foto Dokumentasi (terlampir)
a. Konselor saat melayani konseling
b. Konselor dan suasana konseling (setting)
c. Coret-coretan form konseling
d. Foto form rekomendasi diet yang telah diisi
7. Lampiran (terlampir)
a. Leaflet
b. BMP
c. Foto instrumen yang digunakan
d. Foto lembar rekomendasi diet
e. Informed consent

LAMPIRAN FOTO DOKUMENTASI & LAMPIRAN


a. Foto dokumentasi
b. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai