Disusun Oleh :
IZZATUL ASLAMIAH
40040518060014
Dosen Pembimbing
Mengetahui,
Ketua Program Studi Menyetujui,
DIII Instrumentasi dan Elektronika Koordinator Tugas Akhir
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT. karena atas
limpahan rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyusun dan
menyelesaikan Proposal Tugas Akhir dengan judul “Rancang Bangun Alat
Penghitung Jumlah Orang Otomatis Pada Pintu Masuk Menggunakan Sensor
Infrared” dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Penulisan Proposal Tugas Akhir ini bertujuan untuk memenuhi salah satu
syarat kelulusan Program Studi DIII Instrumentasi dan Elektronika. Penulis
menyadari bahwa tanpa bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak penulisan
Proposal Tugas Akhir ini tidak dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Oleh
karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Eko Hidayanto, M.Si. selaku dosen pembimbing Tugas Akhir.
2. Bapak Dr. Priyono, M.Si. selaku ketua program studi DIII Instrumentasi
dan Elektronika.
3. Bapak Drs. K. Sofjan Firdausi, M.Sc. sebagai koordinator Tugas Akhir
4. Orang tua beserta segenap keluarga yang telah memberikan dukungan,
semangat dan doa yang tiada henti.
5. Teman-teman yang telah memberi semangat serta dukungan dalam
penulisan Proposal Tugas Akhir ini
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Proposal Tugas Akhir ini masih
terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik maupun
saran yang membangun dari seluruh pihak agar dapat membantu menyempurnakan
Proposal Tugas Akhir ini.
Bogor, 16 April 2021
Penulis
Izzatul Aslamiah
40040518060014
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ....................................... Error! Bookmark not defined.
KATA PENGANTAR .................................................................................................... iii
DAFTAR ISI .................................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ........................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. vi
1.1 Latar Belakang............................................................................................................ 2
1.2 Tujuan Penelitian ....................................................................................................... 3
1.3 Manfaat Penelitian ..................................................................................................... 3
BAB II DASAR TEORI .................................................................................................. 4
2.1 Sensor Infrared Proximity ......................................................................................... 4
2.2 Arduino Uno ............................................................................................................... 5
2.3 Buzzer .......................................................................................................................... 6
2.4 Light Emitting Diode (LED) .................................................................................... 7
2.5 Liquid Crystal Display (LCD) .................................................................................. 8
2.6 I2C (Inter Intergrated Circuit) .................................................................................. 9
BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI .............................................. 10
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ................................................................................ 10
3.2 Alat dan Bahan ......................................................................................................... 10
3.3 Rancangan dan Implementasi ................................................................................. 11
3.4 Jadwal Penelitian ...................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 15
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Konfigurasi dan fungsi pin pada Arduino UNO ................................................. 6
Tabel 2.2 Konfigurasi dan fungsi pin pada LCD 16X2 ..................................................... 8
Tabel 2.3 Konfigurasi dan fungsi pin pada sistem I2C ...................................................... 9
Tabel 3.1 Alat dan bahan yang digunakan ....................................................................... 10
Tabel 3.2 Jadwal rencana penelitian ................................................................................ 11
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam tugas akhir ini penulis akan membahas tentang alat penghitung jumlah
orang otomatis pada pintu masuk dalam gedung, fungsi alat ini adalah
menghitung setiap orang yang masuk dalam gedung ataupun yang keluar gedung.
Alat ini dapat digunakan didalam gedung, pertunjukan, atau stadion dan lain –
lain. Alat ini dapat memperkecil atau mengantisipasi manakala terjadi kerumunan
yang mengakibatkan terjadinya kontak fisik satu sama lain. Alat ini membatasi
jumlah orang yang masuk dikarenakan adanya social distancing pada masa
pandemic covid-19 (Dhanar, 2015).
2
Rancang bangun penghitung jumlah orang otomatis pada pintu masuk ini
menggunakan sensor infrared sebagai pendeteksi orang yang akan masuk maupun
keluar. Sensor infrared mempunyai dua bagian utama yaitu IR emitter dan IR
receiver. Maka dalam hal ini membuat alat otomatis agar dapat menjalankan
peraturan dengan baik yaitu pembatasan jumlah orang yang ada dalam satu
ruangan sehingga orang-orang dapat melakukan social distancing. Social
distancing adalah salah satu langkah pencegahan dan pengendalian infeksi virus
corona dengan menganjurkan orang sehat untuk membatasi kunjungan ke tempat
ramai dan kontak langsung dengan orang lain. Demikian kontak fisik secara
langsung akan berkurang karena ruangan terisi sebagaimana kapasitasnya dan
juga mengurangi penyebaran covid-19 bahkan mungkin virus tersebut menghilang
(Kevin, 2020).
3
Tujuan dari tugas akhir ini yaitu merancang bangun alat penghitung jumlah
orang otomatis yang biasanya dihitung secara manual oleh petugas menjadi
dihitung secara otomatis. Alat rancang bangun ini akan mempermudah petugas
untuk mengetahui jumlah orang yang berada di dalam. Alat ini menggunakan
sensor infrared sebagai pendeteksi orangnya.
Manfaat yang diharapkan dari perancangan alat ini yaitu untuk mengurangi
kerumunan dikarenakan social distancing dan mengurangi kontak fisik secara
langsung untuk mencegah penularan dari virus COVID-19. Dengan penerapan alat
ini pula diharapkan dapat membantu para pekerja medis atas berkurang atau
tercegahnya penularan virus COVID-19 pada masyarakat.
4
BAB II
DASAR TEORI
Sebagai otak dari pengendalian sistem alat. Arduino Uno merupakan kesatuan
perangkat yang terdiri berbagai komponen elektronika yang penggunaan alatnya
sudah dikemas dalam kesatuan perangkat yang dibuat oleh produsen untuk di
komersilkan. Dengan arduino Uno dapat dibuat sebuah sistem atau perangkat
fisik menggunakan software dan hardware yang sifatnya interaktif, yaitu dapat
menerima rangsangan dari lingkungan dan merespon balik. Konsep untuk
memahami hubungan yang manusiawi antara lingkungan yang sifat alaminya
adalah analog dengan dunia digital, hal ini disebut dengan physical computing
(Feri Djuandi, 2011).
6
PIN Fungsi
Berfungsi untuk membaca dan
RX, TX mengirim
komunikasi serial
Berfungsi untuk komunikasi serial
SCL, SDA
dengan mikrokontroller
Berfungsi untuk memasukkan dan
A0 – A5
mengeluarkan data analog
Berfungsi untuk memasukkan dan
0 - 13
mengeluarkan data digital
2.3 Buzzer
LED (Light Emitting Dioda) adalah dioda yang dapat memancarkan cahaya
pada saat mendapat arus bias maju (forward bias). LED (Light Emitting Dioda)
dapat memancarkan cahaya karena menggunakan dopping galium, arsenic dan
phosporus. Jenis doping yang berbeda diatas dapat menhasilkan cahaya dengan
warna yang berbeda. LED memiliki 2 buah kaki seperti dengan dioda yaitu kaki
anoda dan kaki katoda. Pemasangan LED (Light Emitting Dioda) agar dapat
menyala adalah dengan memberikan tegangan bias maju yaitu dengan
memberikan tegangan positif ke kaki anoda dan tegangan negatif ke kaki katoda.
LED terdiri dari sebuah chip semikonduktor yang di doping sehingga
menciptakan junction P dan N. Yang dimaksud dengan proses doping dalam
semikonduktor adalah proses untuk menambahkan ketidakmurnian (impurity)
pada semikonduktor yang murni sehingga menghasilkan karakteristik kelistrikan
yang diinginkan. Ketika LED dialiri tegangan maju atau bias forward yaitu dari
Anoda (P) menuju ke Katoda (K), Kelebihan Elektron pada N-Type material
akan berpindah ke wilayah yang kelebihan Hole (lubang) yaitu wilayah yang
bermuatan positif (P-Type material).
Saat Elektron berjumpa dengan Hole akan melepaskan photon dan
memancarkan cahaya monokromatik (satu warna).Cara kerja LED (Light
Emitting Diode). LED atau Light Emitting Diode yang memancarkan cahaya
ketika dialiri tegangan maju ini juga dapat digolongkan sebagai Transduser yang
dapat mengubah Energi Listrik menjadi Energi Cahaya (Purnama, 2021).
I2C merupakan salah satu komponen standar komunikasi serial dua arah
yang memiliki dua saluran dan memiliki desain khusus untuk mengirim maupun
menerima data. Sistem I2C terdiri dari saluran SCL (Serial Clock) dan SDA
(Serial Data) yang akan mengirim serta menerima data antara sistem I2C dengan
sistem lainnya. Dalam melakukan proses pengiriman data, keadaan pada SDA
maupun SCL harus stabil agar data yang dikirimkan dapat tersampaikan dengan
baik.
Berikut merupakan konfigurasi serta fungsi dari beberapa pin yang ada di
sistem I2C:
Tabel 2.3 Konfigurasi dan fungsi pin pada sistem I2C
PIN Fungsi
Vcc Berfungsi untuk memberikan supply tegangan pada I2C
Ground Berfungsi memberikan supply ground kepada I2C
BAB III
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
Pada penelitian ini digunakan beberapa alat dan bahan untuk pembuatan dan
merealisasikan “Rancang Bangun Alat Penghitung Jumlah Orang Otomatis Pada
Pintu Masuk Menggunakan Sensor Infrared”. Berikut merupakan tabel alat dan
bahan penelitian yang digunakan untuk membuat rancang bangun ini :
Sensor
2. Infrared Sensor utama untuk mendeteksi orang masuk dan keluar
Proximity
Alat rancang bangun penghitung jumlah orang otomatis pada pintu masuk
merupakan alat yang dirancang sedemikian rupa agar alat tersebut dapat
menghitung jumlah orang yang berada dalam suatu bangunan. Alat ini juga dapat
mengurangi kerumunan yang terjadi pada satu bangunan atau tempat dikarenakan
adanya social distancing. Rancang bangun penghitung jumlah orang otomatis
pada pintu masuk ini menggunakan sensor infrared sebagai pendeteksi orang
yang akan masuk maupun keluar. Sensor infrared mempunyai dua bagian utama
yaitu IR emitter dan IR receiver. Emitter bertugas memancarkan sinar inframerah
yang nantinya akan di arahkan ke objek yaitu manusia yang akan masuk dan
keluar. Sinar infrared akan memantul dan diterima kembali oleh photodiode
(receiver).
Pada rancang bangun ini menggunakan dua sensor infrared yang dipasang
sejajar. Cara kerja dari kedua sensor ini adalah jika sensor infrared pertama akan
mendeteksi terlebih dahulu setelah itu sensor infrared kedua baru mendeteksi
maka itu mengindikasikan bahwa orang masuk dan akan ditampilkan pada LCD
penambahan jumlah masuk orang dan jumlah orang di dalam ruangan atau
tempat. Jika sensor infrared kedua mendeteksi terlebih dahulu setelah itu sensor
infrared pertama baru mendeteksi maka itu mengindikasikan bahwa orang keluar
dan akan ditampilkan di LCD pengurangan jumlah orang yang berada di ruangan
dan penambahan jumlah orang keluar.
Rancang bangun ini terdapat LED yang berfungsi sebagai indikator sensor
mendeteksi orang masuk maupun orang keluar. LED akan menyala apabila
mendeteksi orang masuk dan keluar. Untuk membatasi jumlah orang yang
terdapat di ruangan maka ditambahkan buzzer sebagai indikator maksimal jumlah
12
orang yang berada dalam ruangan atau tempat. Buzzer akan berbunyi jika jumlah
orang yang berada di dalam sudah menyentuh batas maksimal yang ditentukan.
Langkah pertama dalam membangun alat penghitung jumlah orang otomatis
pada pintu masuk menggunakan sensor infrared adalah dengan mendesain blok
diagram dan flowchart perangkat-perangkat tersebut. Melalui blok diagram dan
flowchart ini dapat mengindentifikasi komponen yang akan digunakan. Pada
gambar 3.1 adalah diagram blok alat dan pada gambar 3.2 adalah flowchart kerja
alat.
LED Buzzer
Arduino
Sensor Infrared Uno LCD 16x2
Power Supply
Start
Sensor
Infrared
Mikrokontroller
TIDAK
Sensor aktif
YA
Tampilan di LCD
Selesai
Pada penelitian ini ada jadwal yang telah diagendakan. Berikut jadwal penelitian
pada tabel 3.2.
Galuh Widya, Wardani. (2021). UPDATE Kasus Corona Indonesia 2 Juni 2021:
Tambah 5.246 Positif, 6.022 Sembuh, 185 Meninggal,
https://www.tribunnews.com/corona/2021/06/02/update-kasus-corona-
indonesia-2-juni-2021-tambah-5246-positif-6022-sembuh-185-meninggal.
Dilihat pada 3 Juni 2021
Intan Surya Saputra, Dhanar. 2015. Rancang Bangun Alat Penghitung Jumlah
Pengunjung di Toko Adhelina Berbasis Mikrokontroler Atmega 16. Jurnal
SISFOKOM, Volume 04, Nomor 01.