Anda di halaman 1dari 7

MODUL 4 PENGENALAN NI ELVIS DAN DATEX

Rasya Hafiz Firdaus (120400082)


Asisten: Huvat Rafi M
Tanggal Percobaan: 07/12/2022
TT3106-Pratikum Teknik Telekomunikasi 3
Laboratorium Dasar Elektronika – Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Sistem Fisis ITERA

Abstrak
Abstrak Pada praktikum modul 4 ini dilakukan secara
luring di Laboratorium Elektronika. Praktikan
melakukan percobaan menggunakan alat Ni Elvis II dan
DateX. Tujuan dari praktikum ini adalah Praktikan
mampu mengoperasikan alat Ni Elvis II dan DateX. NI
ELVIS (NI Educational Laboratory Virtual
Instrumentation Suite) adalah salah satu alat bantu yang
digunakan untuk merancang sebuah rangkaian
elektronika. DateX merupakan suatu perangkat
elektronik yang berfungsi untuk mempelajari prinsip
dasar komunikasi dan telekomunikasi.
Kata kunci: Ni Elvis II, DateX, Telekomunikasi.
Gambar 2.1 NI ELVIS II

1. PENDAHULUAN
NI ELVIS (NI Educational Laboratory Virtual
Instrumentation Suite) merupakan suatu alat yang
digunakan untuk merancang rangkaian elektronika. Alat 2.2 DATEX EXPERIMENTAL ADD-IN
ini digunakan untuk membantu mengurangi tingkat MODUL
kesalahan seseorang dalam mendesain rangkaian
elektronik. Alat itu sendiri memiliki papan prototipe
Datex Experimental Add-in Modul digunakan
yang berfungsi sebagai tempat merancang dan menguji
untuk mempelajari prinsip-prinsip komunikasi dan
rangkaian elektronik. [1]
telekomunikasi. Add-on eksperimental Emona DATEx
adalah "diagram block" pada "dunia nyata" yang dapat
2. STUDI PUSTAKA dimodifikasi seperti yang sering dipertimbangkan dalam
kursus system komunikasi. Diagram blok digunakan
2.1 NI ELVIS II untuk menjelaskan cara kerja sistem elektronik tanpa
menjelaskan secara rinci cara kerja blok tersebut. Setiap
NI ELVIS (NI Educational Laboratory Virtual
blok dalam diagram blok mewakili sirkuit yang
Instrumentation Suite) merupakan suatu alat yang
beroperasi pada suatu tugas. Pada experimental Emona
digunakan untuk merancang rangkaian elektronika. Alat
DATEx add-on, beberapa blok tersebut sudah tersedia
ini digunakan untuk membantu mengurangi tingkat
kesalahan seseorang dalam mendesain rangkaian
elektronik. Alat itu sendiri memiliki papan prototipe
yang berfungsi sebagai tempat merancang dan menguji
rangkaian elektronik. [1]
Seri NI ELVIS II cocok untuk mengajarkan
rangkaian dasar dan elektronika dirancang untuk
mahasiswa Teknik elektro,Teknik mesin dan Teknik
biomedis. Rangkaian perangkat lunak ini menyediakan
pengujian, pengukuran, dan Keterampilan pencatatan
data diperlukan untuk pelatihan. Siswa dapat
menggunakan papan prototipe keluarga seri NI ELVIS II
yang dapat dilepas untuk pembangunan sirkuit,
sehingga menggunakan waktu di laboratorium lebih
efisien.[2] Sebagai contoh lihat gambar 2.1 berikut:

1
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA
dan dapat dihubungkan menggunakan kabel banana  NI ELVISmx Instrument Launcher
BNC dan hasilnya dapat diukur dengan NI ELVIS. [3]
 NI ELVIS II Digital Multimeter
 NI ELVIS II Variable Power
Supplies
 NI ELVIS II Oscilloscope

 NI ELVIS II Function Generator

4. HASIL DAN ANALISIS

4.1 AN INTRODUCTION TO THE NI


ELVIS II TEST EQUIPMENT
1. Tabel 1 – Part C
AC Max (V) Min (V)
Gambar 2.2 Modul dateX 1 Positive 12,493 0,34432
Negarive - 12,512 -0,10037
DATEX adalah modul dengan beberapa fungsi. Didapatkan hasil dari percobaan Nelvis II using
DATEX adalah sebuah modul tambahan untuk model DMM yang terdapat 2 output maximum dan
selanjutnya terhubung ke NI ELVIS II. Beberapa fungsi minimum dengan nilai positif dan negatif.
modul DATEX termasuk nilai input, sinyal utama, sudut Didapatkan Nilai 12.493 V pada Part C Positive
fasa, amplifier, dll. Kirimkan digunakan di DATEX dengan output maksimum dan output
nanti dapat diukur dengan instrumen NI ELVIS II seperti minimumnya 0.34432 V. Lalu pada part c
osiloskop, multimeter digital, sinyal pembangkit atau negatif dengan output maximum mendapat
semacamnya. Hasil nanti bacaan dapat dilihat di layar hasil -12.512 V dan output minimumnya -
computer menggunakan perangkat lunak NI Launch 0.10037 V
ELVI II. [4] a. Positif Max
2.3 LABVIEW

Gambar 2.2 Simulasi Lab View

Didalam labview berisi kode-kode untuk


mengontrol front panel. [8] terdapat beberapa
komponen-komponen penting yaitu: Gambar 4.1.1 Part C positive max
a. Front panel
b. Block diagram dari Vi
c. Control pallete
d. Function pallete
e. Konfigurasi VISA untuk port serial
f. Konfigurasi pada port serial b. Positive Min

3. METODOLOGI

3.1 ALAT DAN BAHAN :


1. Laptop/ pc
2. Ni Elvis II
3. DateX
4. Software pendukung :

2
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA
VRMS 1,365 V
Frequency 2,083 kHz
Vp – p 3,916 V
T 0,0005 s

Gambar 4.1.2 Part C Positive min

c. Negative Max

3. Tabel 3 – Part E (Function


Generator)

Min Output 84,21 mV


Voltage
Max Output 505,25 mV
Voltage
Pada percobaan Part E function generator
telah didapatkan hasil min output voltage
Sebesar 84,21 mV dengan output max voltage
Gambar 4.1.3 Part C Negative Max nya Sebesar 505,25 mV
a. Max
d. Negative Min

Gambar 4.1.4 Part C Negative Min

Gambar 4.1.5 Part E Min

b. Min
2. Tabel 2 – Part D (Osiloskop)

3
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA
100 3,874 99,998
kHz
Cosine
Hasil yang diperoleh pada keseluruhan sinyal modul
percobaan datex uji dengan keluaran dan frekuensi
keluaran SINE 2 kHz adalah 3916 V dan frekuensi 2083
kHz, keluaran SINE 100 kHz adalah 3984 V dan angka
frekuensi 100,005 kHz dan keluaran COSINE 100 kHz
adalah 3874 V dan frekuensi 99,998 kHz
a. 2 kHz Sine

Gambar 4.2.1 hasil 2 kHz Sine


Gambar 4.1.6 Part E Min
b. 100 kHz Sine
SS Hasil Diskusi
Berikut adalah Hasil Dari Diskusi Kelompok Kami

Gambar 4.2.1 hasil 100 kHz Sine

c. 100 kHz Cosine


Gambar 4.1.7 SS hasil diskusi

4.2 AN INTRODUCTION TO THE


DATEX EXPERIMENTAL ADD IN
1. Tabel 1 – Part A (Master Signal)

Output Frequency
Voltage
2 kHz 3,916 2,083
Sine
100 3,874 100,005 Gambar 4.2.3 hasil 100 kHz cosine
kHz
Sine

4
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA
2. Tabel 2 (Speech Module) Amplifier a. A max
Input Voltage (Vin) Output Voltage (Vout)

3,874 v 10,63 v
3,916 v 709,08 v

saat mencari tegangan masukan dan tegangan


keluaran dapatkan input 3874 V dengan
keluaran 10,63 V Gambar 4.2.6 Part C hasil A max

b. A min
a. Max

Gambar 4.2.7 Part C hasil A min


Gambar 4.2.4 Part B Max

b. Min c. B max

Gambar 4.2.5 Part B Min

Gambar 4.2.8 Part C hasil B max


3. Tabel 3 – Part C (Adder and Fase Shifter)
Input Output d. B min
Voltage Voltage
Input Max 3,728 V 7,624 V
A Min 3,770 V 128,50 mV
Input Max 3,789 V 7,675 V
B Min 3,784 V 166,84 mV
Adders output voltage 10,636
Pada percobaan ini dengan A max inputya
didapatkan hasil 3.728 V dan outputnya 7.624 V,
selanjutnya min inputnya 3.770 V dan output 128.50
mV. Sedangkan B telah didapat hasil max input 3.789 V
output 3.675 V dan min inputnya 3.784 V output 166.84
mV. Kemudian Untuk Adders Output Voltage
didapatkan hasil 10,636 V
Gambar 4.2.9 Part C hasil B min

5
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA
e. Adders Output Voltage a. Func Gen Output

Gambar 4.2.12 Part D Tabel 2 Func Gen Output

b. Manual Min
Gambar 4.2.10 Part C hasil Adders Output Voltage

4. Part D (Vc 0)
Tabel 1 – Func Gen Output
Func Gen Frequency
Output 6,107 kHz Gambar 4.2.13 Part D Tabel 2 Manual Min
Pada Eksperimen Eksperimen Datex VC0
output generator fungsi memiliki frekuensi c. Manual Max
6,107 kHz

a. Func Gen Output

Gambar 4.2.14 Part D Tabel 2 Manual Max

Tabel 3
Sensitivity Frequency Vpp
500 Hz 2F 1,502 10,130
Gambar 4.2.11 hasil Part D Tabel 1 Func Gen 50 kHz vpp 150,193 9,628
Output
A. 500 Hz

Tabel 2 – Function Generator’s New Output

Frequency
Func Gen Output 14,842
Manual Min 5,333
Manual Max 15,020
Didapatkan hasil pada percobaan dari frekuensi
pada functon generator yaitu 14,842 kHz, sedangkan
manual minimalnya mendapat frekuensi 5.333 kHz, dan Gambar 4.2.15 Part D Tabel 2 500 Hz
manual maximalnya 15.020 kHz.
B. 50 Khz

6
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA
[5] Haykin, Simon. 2009. Communication
Systems. 5th Ed. John Wiley&Sons, Inc
[6] B. G. D. WICAKSONO, "Elektronika,"
in Praktikum Teknik Telekomunikasi II,
Lampung Selatan, 2022, pp. 74-85.
[7] Husni, Emir Mauladi dan Yulyan
Wahyu Hadi. Modul Praktikum Sistem
Gambar 4.2.16 Part D Tabel 2 50 kHz Komunikasi. Penerbit ITB, Bandung,
2017
SS Hasil Diskusi [8] a. rakhman, Labview Software, p. 2,
2012.
[9] A. Hermanto, MODUL PRAKTIKUM
INSTRUMENTASI KENDALI
PENGENALAN NI ELVIS
MEASUREMENT INSTRUMENT , p. 2,
2020.
[10] t. hidayat, Penggunaan Labview Untuk
Simulasi Sistem Kontrol Keamanan
Rumah , p. 3, 2015

Gambar 5 Hasil Diskusi

1. KESIMPULAN
Modulasi adalah proses transformasi Parameter
sinyal frekuensi tinggi sama dengan sinyal informasi
frekuensi rendah. Kemudian NI ELVIS dan DATEX
mendukung banyak percobaan, seperti amplifier,
osiloskop, generator fungsi, dll. Sudut fase dapat
mempengaruhi sinyal yang didahului atau sinyal yang
didahului meninggalkan. Lalu Penguatan dan pelemahan
juga sangat mempengaruhi ukuran output output dan
menyumbang.

DAFTAR PUSTAKA
[1] Lukmanto, Y.H. (2007). Studi penggunaan
NI ELVIS dalam perancangan filter
butterworth orde 1 dan II. Dikutip Selasa 20
Desember 2022 Pukul 18.40
[2] NI Educational Laboratory Virtual
Instrumentation Suite II Series (NI
ELVISTM II Series) User Manual,
https://electrical.engineering.unt.edu/site
s/default/files/NI_ELVIS_II.pdf ,
diakses pada 20 Desember 2022, pukul
19: 35
[3] A. Samridho,Modul 1, p. 1, 2018

[4] M. A. Zulkarnain, Pengantar Alat Uji NI


Elvis II dan Eksperiment Datex, p. 2,
2018

7
Laporan Praktikum – Laboratorium Dasar Elektronika – ITERA

Anda mungkin juga menyukai