Anda di halaman 1dari 19

Pengertian, Karakteristik, dan Jenis-Jenis

Media Online

Media Online (online  media) atau media daring adalah salah satu jenis media baru (new media)
yang lahir berkat kehadiran dan perkembangan internet.

Jenis-Jenis Media Online (DreamsTime)

Media online sebagai media baru antara lain disebutkan Hall dalam buku Online
Journalism (1992:3. Hall menyebutkan media online sebagai penguat sumber informasi.

“Abad sekitar cetak, telah dibuat usang oleh media baru dan semakin tidak relevan dengan
kehidupan banyak pembaca. Ada beberapa saran bahkan surat kabar dan majalah dapat benar-
benar digantikan oleh penyampaian informasi berbasis sistem internet.”

Secara umum, media online dipahami sebagai media berbasis telekomunikasi dan multimedia
(komputer dan internet).

Pengertian Media Online secara Bahasa


Istilah media online terdiri dari dua kata, media dan online. Masing-masing kata memiliki arti
tersendiri.
Media memiliki arti “perantara” atau “pengantar”. Association for Education and Communication
Tecnology (AECT) mendefinisikan "media" sebagai segala bentuk yang dipergunakan untuk
suatu proses penyaluran informasi.

Online juga terdiri dari dua kata, on dan line. On berarti sedang berlangsung. Line berarti garis,


barisan, jarak dan tema. Online berarti proses pengaksesan informasi yang sedang berlangsung
melalui media internet (English Indonesia Dictionary, John M. Echols dan Hasan Shadily).

Dengan demikian, secara bahasa, pengertian media online adalah saluran informasi yang
berlangsung melalui media internet. 

Karena diakses atau dikonsumsi (dibaca) menggunakan perantara jari untuk membukanya, media
online disebut juga "media digital". Digital artinya yang berhubungan dengan jari. Digit = jari.
Pengertian Media Online secara Umum
Secara umum, media online adalah segala jenis media yang tersaji secara online di internet yang
hanya bisa diakses melalui perangkat komputer dan handphone yang terkoneksi dengan internet.

Jadi, pengertian media online secara umum yaitu segala jenis atau format media yang hanya bisa
diakses melalui internet berisikan teks, foto, video, dan suara.

Dalam pengertian umum ini, media online juga bisa dimaknai sebagai sarana komunikasi secara
online. 

Jenis media online dalam pengertian umum ini antara lain website (situs web) --termasuk situs
berita dan media sosial, radio online, televisi online, email, aplikasi (app) pengiriman pesan, dll.
Pengertian Media Online secara Khusus
Pengertian media online secara khusus merujuk pada media pers, media jurnalistik, media siber
(cyber media), media berita, atau situs berita (news site).
Menurut Asep Syamsul M. Romli dalam buku Jurnalistik Online : Panduan Mengelola
Media Online (Nuansa, Bandung, 2012), media online adalah media massa yang tersaji secara
online di situs web (website) internet. 

Masih menurut Romli, media online adalah media massa ”generasi ketiga” setelah media cetak
(printed media) –koran, tabloid, majalah, buku– dan media elektronik (electronic media) –radio,
televisi, dan film/video. 

Dalam pengertian khusus ini, media online merupakan produk jurnalistik online. 

Jurnalistik online –disebut juga cyber journalisme– didefinisikan wikipedia sebagai “pelaporan
fakta atauperistiwa yang diproduksi dan didistribusikan melalui internet”. Secara teknis atau
”fisik”, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan
internet).
Karakteristik Media Online
Karakteristik media online --baik dalam pengertian secara bahasa, pengertian secara umum,
maupun pengertian khusus-- yang membedakannya dengan media konvensional adalah sebagai
berikut:

1. Hanya Ada di Internet. 

Media daring ini --sebagaimana namanya-- ada dalam jaringan, yakni jaringan internet yang
menghubungkan satu komputer ke komputer lain. Media online tidak bisa diakses tanpa koneksi
internet.

2. Basis Komputer & Internet

Secara teknis atau ”fisik”, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia
(komputer dan internet).

3. Multimedia. 
Isi media online terdiri: Teks, Visual/Gambar, Audio, dan Audio-Visual (Video).

4. Unlimited Space

Kapasitas luas --halaman web bisa menampung naskah sangat panjang

5. Real Time & Flexible

Informasi bisa disajikan saat kejadian berlangsung dan bisa diupdate atau edit kapan saja dan di
mana saja.

6. Wide Audience

Menjangkau seluruh dunia yang memiliki akses internet.

7. Interactive

Interaktif, dua arah, dan ”egaliter” dengan adanya fasilitas kolom komentar, chat room, polling,
dsb.

8. Storage.

Terdokumentasi, informasi tersimpan di ”bank data” (arsip) dan dapat ditemukan melalui ”link”,
”artikel terkait”, dan fasilitas ”cari” (search).

9. Links

Terhubung dengan sumber lain (hyperlink) yang berkaitan dengan informasi tersaji, baik dengan
data yang ada dalam satu website maupun di website lain.

Jenis-Jenis Media Online


Secara umum, semua media yang tersedia di internet atau membutuhkan koneksi internet untuk
mengaksesnya termasuk jenis media online, seperti website, radio online, TV online, media
sosial, aplikasi chatting, forum online, dan email.

Media online dalam arti khusus --yakni media massa atau media komunikasi massa-- terdiri dari:

1. Situs berita berupa edisi online dari media cetak suratkabar atau majalah.
2. Situs berita berupa edisi online dari media penyiaran radio.
3. Situs berita berupa edisi online media penyerian televisi (streaming)
4. Situs berita online murni yang tidak terkait dengan media cetak/elektronik.
5. Situs “indeks berita” yang hanya memuat link-link berita dari situs berita lain.
Dari sisi pemilik atau publisher, jenis-jenis media online, khususnya kategori situs web (website),
dapat digolongkan menjadi:

1. News Organization Website: situs lembaga pers atau penyiaran, misalnya edisi online suratkabar,
televisi, agen berita, dan radio.
2. Commercial Organization Website: situs lembaha bisnis atau perusahaan, seperti manufaktur,
retailer, dan jasa keuangan, termasuk took-toko online dan bisnis online.
3. Website Pemerintah-- di Indonesia ditandai dengan domain go.id, setneg.go.id, dpr.go.id
4. Website Kelompok Kepentingan (Interest Group), termasuk website ormas, parpol, dan LSM.
5. Website Organisasi, seperti situs resmi lembaga, kelompok, klub sepakbola, atau komunitas.
6. Personal Website (Blog)
Demikian Pengertian, Karakteristik, dan Jenis-Jenis Media Online secara bahasa, istilah,
karakteristiknya, dan jenis-jenis media daring. Wasalam. (www.komunikasipraktis.com).

Sumber: M.Romli, Asep Syamsul. 2012. Jurnalistik Online: Panduan Praktis Mengelola Media
Online. Bandung. Penerbit Nuansa Cendekia; English Indonesia Dictionary, John M. Echols dan
Hasan Shadily; Jim Hall. 2001. Online Journalism: A Critical Primer. Pluto Press. London.
Berikut Daftar Top 25 Media Online di Indonesia
ESENSINEWS.com - Minggu/30/08/2020
Komentar (3)

Berikut Daftar Top 25 Media Online di Indonesia


ESENSINEWS.com - Minggu/30/08/2020
Komentar (3)

 - ()

ESENSINEWS.com – Setahun belakangan ini media online Okezone.com tak pernah bergeser


diperingat pertama ranking Indonesia. Bahkan menariknya, media ini mampu
mengalahkan Youtube, Google.com bahkan facebook.

Media yang bernaung di PT MNC Tbk, mampu melejit saat mantan pimred dipegang Siswanto
Budi. Memang team work and hard work menjadi modal mereka meraih nomor 1 Indonesia.
Selain ini mereka tahu membaca people need aau kebutuhan pembaca.
Riset dari Political and Public Policy Studies media ini berada di peringkat 23 dunia
menurut alexa pagerank.

Peneliti P3S sekaligus Direktur Eksekutif Jerry Massie mengatakan beberapa hari lalu atau
kurang lebih 4-5 hari riset 34 media lokal terpopuler di 34 provinsi.

“Kali ini kami penelitian 25 media online terbaik bahkan terpopuler di Indonesia. Waktu
lalu Tribunews.com, Kompas.com dan detik.com sempat merajai tapi kali ini media
seperti Sindonews, Suara.com, Liputan6.com bahkan  Kumparan.com
Dalam peringkat dari Alexa hanya 1 media di luar Jakarta yang menyelinap masuk
yakni Pikiran-rakyat.com. Media asal Bandung Jabar ini berada di ranking 14. Yang lain belum
bisa menembus top 25 website terpopuler.

Selanjutnya kata Jerry, di Top 25 media online ada website olahraga Bolasport.com diposisi 20,
ada juga Motoplus-online.co di peringkat ke-24.

“Satu website pemerintah yang berhasil menembus 25 besar yaitu Kemendikbud.go.id diposisi


22,” kata peneliti media di AS ini.
“Untuk analysis news and in depth news menurut riset P3S, dipegang Tirto.id yang lalu sempat
meraih penghargaan di Asia yakni “SOPA 2020 Award”, bersama Jakarta Post, BBC
Indonesia dan Vice Indonesia. Untuk konten sejarah, masih dipegang Historia.id. CNBC
Indonesia menjadi terbaik untuk konten ekonomi selain kontan.co.id dan bisnis.com,” kata
Jerry.

Setiap menit bisa saja terjadi perubahan ranking jika berita jarang di up date. Berpengaruh juga
berita viral dan trending topic. Contoh saat kepergian mendiang penyanyi Glenn Fredly pembaca
di Kompas.com kala itu 1 berita yang mencapai 1 juta pembaca.

Berikut Daftar 25 Top Ranking Media Online di Indonesia :

1.Okezone.com
2.Tribunnews.com
3.Kompas.com
4.Grid.id
5.Detik.com
6.Sindonews.com
7.Liputan6.com
8.Suara.com
9.Kumparan.com
10.Idntimes.com
11.Merdeka.com
12.Brilio.net
13.Jpnn.com
14.Pikiran-rakyat.com
15.Kapanlagi.com
16.Alodokter.com
17..Viva.co.id
18 Kompasiana.com
19. Cnnindonesia.com
20. Bolasport.com
21.Cnbcindonesia.com
22. Kemdikbud.go.id
23. Wowkeren.com
24.Motorplus-online.co
25. Intipseleb.com
 

Editor : Sinta

0   

  00 00          0 Shares

Berita Terkait
Rakyat Dukung Megawati Melawan Putusan 

 - ()

ESENSINEWS.com – Setahun belakangan ini media online Okezone.com tak pernah bergeser


diperingat pertama ranking Indonesia. Bahkan menariknya, media ini mampu
mengalahkan Youtube, Google.com bahkan facebook.

Media yang bernaung di PT MNC Tbk, mampu melejit saat mantan pimred dipegang Siswanto
Budi. Memang team work and hard work menjadi modal mereka meraih nomor 1 Indonesia.
Selain ini mereka tahu membaca people need aau kebutuhan pembaca.
Riset dari Political and Public Policy Studies media ini berada di peringkat 23 dunia
menurut alexa pagerank.

Peneliti P3S sekaligus Direktur Eksekutif Jerry Massie mengatakan beberapa hari lalu atau
kurang lebih 4-5 hari riset 34 media lokal terpopuler di 34 provinsi.

“Kali ini kami penelitian 25 media online terbaik bahkan terpopuler di Indonesia. Waktu
lalu Tribunews.com, Kompas.com dan detik.com sempat merajai tapi kali ini media
seperti Sindonews, Suara.com, Liputan6.com bahkan  Kumparan.com
Dalam peringkat dari Alexa hanya 1 media di luar Jakarta yang menyelinap masuk
yakni Pikiran-rakyat.com. Media asal Bandung Jabar ini berada di ranking 14. Yang lain belum
bisa menembus top 25 website terpopuler.

Selanjutnya kata Jerry, di Top 25 media online ada website olahraga Bolasport.com diposisi 20,
ada juga Motoplus-online.co di peringkat ke-24.

“Satu website pemerintah yang berhasil menembus 25 besar yaitu Kemendikbud.go.id diposisi


22,” kata peneliti media di AS ini.
“Untuk analysis news and in depth news menurut riset P3S, dipegang Tirto.id yang lalu sempat
meraih penghargaan di Asia yakni “SOPA 2020 Award”, bersama Jakarta Post, BBC
Indonesia dan Vice Indonesia. Untuk konten sejarah, masih dipegang Historia.id. CNBC
Indonesia menjadi terbaik untuk konten ekonomi selain kontan.co.id dan bisnis.com,” kata
Jerry.

Setiap menit bisa saja terjadi perubahan ranking jika berita jarang di up date. Berpengaruh juga
berita viral dan trending topic. Contoh saat kepergian mendiang penyanyi Glenn Fredly pembaca
di Kompas.com kala itu 1 berita yang mencapai 1 juta pembaca.

Berikut Daftar 25 Top Ranking Media Online di Indonesia :

1.Okezone.com
2.Tribunnews.com
3.Kompas.com
4.Grid.id
5.Detik.com
6.Sindonews.com
7.Liputan6.com
8.Suara.com
9.Kumparan.com
10.Idntimes.com
11.Merdeka.com
12.Brilio.net
13.Jpnn.com
14.Pikiran-rakyat.com
15.Kapanlagi.com
16.Alodokter.com
17..Viva.co.id
18 Kompasiana.com
19. Cnnindonesia.com
20. Bolasport.com
21.Cnbcindonesia.com
22. Kemdikbud.go.id
23. Wowkeren.com
24.Motorplus-online.co
25. Intipseleb.com
 

 Dengan media sosial kita bisa menyebarkan informasi secara cepat. Apa itu media
sosial? media sosial merupakan media yang digunakan banyak pengguna agar bisa
berpartisipasi. Tanpa kita sadari pada era sekarang media sosial sudah sangat
berkembang dengan pesat, hal itu di buktikan dengan informasi yang cepat
menyebar, dan jaringan yang semakin berkembang.munculnya aplikasi seperti
facebook, instagram, whatsapp dan sebagainya yang dikenal dengan medsos/media
sosial. Meskipun begitu, masih ada kelebihan dan kekurangan dalam bermedia
sosial.

Kelebihan dan kekurangan media sosial


Kelebihan dan kekurangan media Sosial
Perlu kalian ketahui bahwasanya banyak kelebihan dan kekurangan media sosial.
jadi apakah kalian sudah menetahui kelebihan dan kekurangan media sosial
tersebut? jika kalian belum mengetahui, mari kita bahas kelebihan dan kekurangan
media sosial. Berikut kelebihan dan kekurangan media sosial:

Kelebihan media sosial


 Gratis
Meski banyak kelebihan dan kekurangan media sosial, salah satu yang menjadi
kelebihan media sosial ialah bisa di akses kapanpun, dimanapun dengan cuma-
cuma oleh penggunanya. Untuk menikmati layanan media sosial ini pengguna
hanya butuh mengunduhnya, membuat akun baru dan mendaftarkannya ke media
sosial tersebut. Setelah proses selesai, pengguna dapat menikmati semua fitur-fitur
yang tersedia di media sosial tanpa di pungut biaya. Selanjutnya pengguna dapat
menikmati fitur dan mengakses yang di sediakan oleh media sosial tersebut.

 Mudah Digunakan
Selain gratis, kelebihan media sosial juga mudah digunakan. Dengan banyaknya
kelebihan dan kekurangan media sosial, masih banyak pengguna yang
menggunakan media sosial. Tampilan yang simpel dan mudah di mengerti
membuat media sosial mudah digunakan oleh segala usia. Mulai dari mengupload
foto/video, memberikan informasi, atau membuat konten semua di lakukan hanya
dengan sekali pencet. Semua itu dilakukan dengan sangat mudah untuk
menggunakan media sosial. Maka dari itu media sosial sangat di minati dari yang
kecil hingga dewasa. Jadi bagaimana cukup mudah bukan?

 Mudah Dikelola
Pengguna tidak perlu mengeluarkan biaya apabila media sosial anda sedang ada
perbaikan/maintenance. Melakukan update secara sering bertujuan agar pengguna
bisa menikmati fitur-fitur terbaru yang di sediakan platform tersebut. Hanya
dengan memperbarui platform yang digunakan , pengguna bisa menikmati layanan
yang di sediakan oleh platform tersebut dengan mudah.
 Sarana Kreativitas
Seperti yang kita ketahui, di era digital sekarang, Banyak kelebihan media sosial.
Kebanyakan pengguna media sosial berasal dari kalangan anak muda. Maka dari
itu media sosial juga bisa menjadi tempat sarana penyalur bakat dan kreativitas
anak muda pada jaman sekarang. Dengan menggunakan media sosial, apalagi
dengan adanya berbagai fitur yang memudahkan para pemuda jaman sekarang
menyalurkan bakat dan kreativitas yang di miliki. Tak hanya dari kalangan anak
muda, kalangan dewasa pun juga dapat menyalurkan ide-ide kreativitas mereka di
media sosial. Maka dengan begitu, gunakanlah media sosial untuk menyalurkan ide
kreatif kalian. Jadi kita juga harus memanfaatkan kelebihan media sosial dengan
baik.

 Jangkauan yang luas


Selain banyaknya kelebihan dan kekurangan media sosial, fitur yang di sediakan
oleh media sosial yang lainnya yaitu, jangkauan yang sangat luas. Keunggulan ini
memudahkan penggunanya untuk menjangkau pengguna lain yang jaraknya jauh
dari pengguna tersebut. Fitur ini biasanya digunakan oleh para pelaku usaha.
Mereka menggunakan kelebihan media sosial ini untuk menjangkau pemasaran
yang lebih luas. Dengan cara mempromosikan produknya melalui media sosial
yang digunakan. Tidak hanya itu, karena jangkauannya yang luas media sosial juga
digunakan untuk menghubungi teman/kerabat yang letaknya jauh dengan tujuan
silahturahmi dan mempererat tali persaudaraan.

 Sebagai media pendidikan


Selain sebagai media komunikasi, media sosial juga dapat dijadikan sarana
pendidikan/pembelajaran. Dengan kelebihan media sosial yang canggih
memudahkan para siswa atau guru dalam melaksanakan pembelajaran terutama
dimasa pandemi ini.

Kekurangan Media Sosial


 Sering disalah gunakan
Meskipun banyak kelebihan dan kekurangan media sosial, tidak menutup
kemungkinan dari kerkurangan media sosial tersebut. Media sosial juga miliki
kekurangan, salah satunya sering di salah gunakan oleh pihak yang tidak
bertanggung jawab. Para pengguna juga harus tetap waspada dan bijak dalam
menggunakan media sosial. Karena, banyak oknum-oknum yang tidak bertanggung
jawab dalam menggunakan media sosial dengan tujuan melakukan tindak kriminal.
Seperti melakukan penipuan online berkedok olshop/online shop, pinjaman online,
pertemanan dengan maksud dan tujuan tertentu.

 Kontrol yang terbatas


Kekurangan media sosial selanjutnya adalah kontrol yang terbatas. Seperti yang
kita ketahui, siapapun dapat dengan mudah berkomentar positif dan negatif di
setiap postingan pengguna lain. Banyaknya komentar negatif yang diberikan di
postingan foto/video oleh pengguna lain membuat penggunanya tidak bisa
mengontrol dengan baik komentar positif maupun negatif yang dilontarkan. Jadi
pengguna harus bijak dalam menanggapi atau mengomentari postingan pengguna
lain.

 Munculnya situs yang tidak pantas


Banyaknya situs tidak pantas yang muncul menjadi salah satu faktor dampak
negatif yang ada di media sosial, membuat menurunnya moral dan sopan santun
pelajar jaman sekarang. Dengan mudahnya mengakses situs pornografi, maka bisa
saja anak remaja jaman sekarang dengan mudahnya memasuki situs pornografi
yang membuat rusaknya akhlak dan moral anak remaja pada jaman sekarang.
Maka, sebaiknya orang tua harus lebih bijak mengawasi anak dalam menggunakan
media sosial.

 Efek kecanduan
Media sosial juga dapat menyebabkan kecanduan. Hal ini biasanya di sebabkan
akibat terlalu lama menggunakan media sosial. Bahkan beberapa peneliti
mengatakan, kecanduan media sosial lebih berat darpada kecanduan rokok dan
minuman alkohol. Orang yang sudah kecanduan akan cenderung mementingkan
media sosialnya dan mengabaikan hal-hal yang lainnya. Hampir semua orang yang
kecanduan dengan media sosial akan memulai aktivitasnya sehari-hari dengan
selalu mengecek ponsel mereka untuk melihat informasi terupdate di media sosial
mereka.

 Maraknya phising
Apa itu phising? phising merupakan pengelabuhan dalam istilah komputer. Phising
merupakan bentuk penipuan dengan tujuan mendapatkan informasi/data pribadi
pengguna lain seperti, kata sandi, email account, kartu kredit, dan data pribadi
pengguna lain. Modus ini biasanya dilakukan dengan cara pelaku menyamar
menjadi teman/kerabat korban. Metode ini sering digunakan karena mudah
dilakukan untuk memancing para korbannya untuk memberikan informasi data
peibadi dengan maksud dan tujuan tertentu.

 Maraknya fake account


DI jaman sekarang juga banyak pengguna membuat akun palsu dengan maksud dan
tujuan tertentu itu juga menjadi salah satu kekurangan media sosial. Contohnya
mengaku bahwa dirinya seorang artis/selebgram yang bertujuan untuk
mencemarkan nama baik orang tersebut atau melakukan penipuan.
Media Massa, Media Elektronik, Media Online, atau Media Baru (NEW Media) Bagian dari Pers
dan Jurnalistik

Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, Yang Berbentuk Republik.Indonesia adalah negara
Pancasila & negara Hukum bukan negara agama atau lainnya apa pun. Indonesia telah
memasuki babak baru era Industri 4.o menuju Industri 5.0 dan Society 5.0 yang artinya
masyarakat melakukan semua aktifitas serba online, bangun tidur online,belajar online,bekerja
online, belanja online dan kehidupannya online serta yang pastinya tidak ada istri online.

Pada saat ini perkembangan industri media selalu berkembang dengan mengikuti
perkembangan zaman, tanpa disadari oleh elemen masyarakat,bangsa dan negara Indonesia
memasuki era baru yaitu eranya hidup empat media yaitu Media Massa, media massa meliputi
koran, majalah, brosur,dll,Media Elektronik meliputi Televisi & Radio, Media Online meliputi
Pemerintahan Terbuka Digital, Ecommerce,Startup dan media online/ media baru (new media
komunikasi) dan yang terakhir Media Sosial, siapa yang tak mengenal media sosial,setiap
elemen masyarakat memilliki media sosial, Media Sosial meliputi
Facebook,Skype,Zoom,Youtube,Netflix dll.

Kita semua tahu bahwasannya dan masih banyak yang membingungkan tentang hidup di era
empat media itu sendiri, empat media tersebut yakni media massa, media elektronik, media
online/ media baru (new media) dan media sosial contohnya whatsapp, facebook,twitter dll.
Namun hanya 3 media saja bagian dari pers dan jurnalistik yaitu media massa (cetak) contohnya
koran, majalah, brosur, dll, media elektronik contohnya tv dan radio, media online / media baru
(new media) contohnya kompas.com, detik.com, dll.

Ketiga media diatas merupakan memberikan informasi dan berita bagi masyarakat.ketiganya
juga melakukan fungsi pers yakni memenuhi kebutuhan informasi bagi khalayak.Pers dan
Jurnalistik ibarat jiwa dan raga, jurnalistik adalah aspek jiwa karena ia bersifat abstrak
merupakan kegiatan, daya hidup, menghidupi aspek pers. Sedangkan Pers adalah aspek
raga,karena ia berwujud kongkret nyata karenanya ia dapat diberi nama. Pers dan Jurnalistik
memiliki hubungan, saling keterkaitan satu sama lainnya.

Sedangkan media sosial bukan bagian dari pers, media sosial sebagai bentuk media
komunikasi,media sosial bagian dari keterbukaan informasi publik,media sosial membantu aspek
ekonomi nasional Indonesia,  media kreatif, media pemersatu yang jauh menjadi dekat, dekat
menjadi satu dengan melalui tatap muka dengan menggunakan webcam secara umpan balik
dan bisa melakukan komunikasi dengan beberapa orang menjadi satu wadah secara
berlangsung.

Komunikasi Industri Media & Politik

Raden Cahyo Prabowo,S.I.Kom,M.I.Kom

      
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Media Massa, Media Elektronik,
Media Online, atau Media Baru (NEW Media) Bagian dari Pers dan Jurnalistik", Klik untuk baca:

https://www.kompasiana.com/rcahyoprabowo/6148494b53f9cd10203bcc42/media-massa-media-
elektronik-media-online-media-baru-new-media-bagian-dari-pers-jurnalistik

Kreator: R Cahyo Prabowo

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili
pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Anda mungkin juga menyukai