Anda di halaman 1dari 11

Laporan Hasil Pengamatan

Pengaruh Cahaya Matahari


Terhadap Pertumbuhan Tanaman
Bayam

Oleh :

1. Auliya Ardhini Putri XII MIPA 1 (07)


2. Aurelia Nurhaliza XII MIPA 1 (08)
3. Dimas Pramudya W. XII MIPA 1 (14)
4. M. Irfan F. XII MIPA 1 (23)

SMA AL-ISLAM KRIAN SIDOARJO

2022/2023
Jl. Kyai Mojo 14

2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis bisa menyelesaikan laporan penulis yang berjudul “Laporan Hasil
Pengamatan Terhadap Pengaruh Cahaya Matahari Terhadap Pertumbuhan Tanaman
Bayam” .
Tidak lupa penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada Ibu Chotimatul Khusna, S.Pd.
selaku guru untuk mata pelajaran biologi yang telah membantu penulis dalam mengerjakan
laporan ini. Penulis juga mengu capkan terima kasih kepada kelompok yang
telah memberikan masukan dalam pembuatan laporan ini.

Laporan ini memberikan panduan dalam pertumbuhan atau proses pertumbuhan tanaman
bayam tergadap cahaya matahari. Bagi seksama yang ingin mengembangkan
perkebunan bayam dan menjadikan bayam sebagai keperluan, sebaiknya dapat
menyimak laporan ini untuk sangat perlu untuk diperhatikan.
Penulis menyadari ada kekurangan pada laporan ini. Oleh karena itu, saran dan kritik
senantiasa diharapkan demi perbaikan laporan ini. Penulis juga berharap agar laporan
ini dapat memberikan pengetahuan tentang pertumbuhan bayam terhadap cahaya
matahari.

Sidoarjo, 8 Oktober 2022

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................................... i


KATA PENGANTAR ........................................................................................................ii
DAFTAR
ISI .......................................................................................................................................iii

BAB I. PENDAHULUAN
Latar Belakang .....................................................................................................................1

Rumusan Masalah .................................................................................................................2


Tujuan Penelitian ..................................................................................................................3
Manfaat Penelitian ................................................................................................................4

BAB II. LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Hari/Tanggal Pelaksanaan ................................................................................................... 1
Tempat ..................................................................................................................................2
Alat dan Bahan .....................................................................................................................3
Langkah Kerja ......................................................................................................................4
Hasil pengamatan/Praktik ....................................................................................................5

BAB III. PENUTUP


Kesimpulan ......................................................................................................................... 1
Saran ....................................................................................................................................2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Bayam merupakan bahan sayuran daun yang bergizi tinggi dan digemari
oleh semua masyarakat. Bayam semula dikenal sebagai tanaman hias, namun
dalam perkembangan selanjutnya bayam dipromosikan sebagai bahan
pangan sumber protein, vitamin A dan C serta sedikit vitamin B dan
mengandung
garam-garam mineral seperti kalsium, fosfor, dan besi. Bayam telah lama
dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Daun bayam dapat
dibuat berbagai sayur mayur, bahkan disajikan sebagai hidangan mewah.
Bayam juga memiliki beberapa manfaat diantaranya dapat memperbaiki
daya kerja ginjal dan melancarkan pencernaan.

Di Indonesia hanya dikenal dua jenis bayam budidaya, yaitu Amaranthus


tricolor dan Amaranthus hybridus. Jenis Amaranthus tricolor bisa ditanam
sebagai bayam cabut dan terdiri dari dua varietas yaitu bayam hijau (bayam
putih, bayam sekul atau bayam cina) dan bayam merah karena tanamannya
berwarna merah. Amaranthus hybridus sering disebut sebagai bayam
kakap, bayam tahun, bayam turus atau bayam bathok dan ditanam sebagai
bayam petik.
Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu fakrot internal dan faktor
eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari kualitas genetik,
sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar atau lingkungan
sekitar. Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
adalah cahaya.
Cahaya matahari sangat berpengaruh terhadap proses fisiologi tanaman seperti
fotosintesis, respirasi, pertumbuhan serta pembungaan, pembukaan dan penutupan
stomata, serta perkecambahan dan pertumbuhan tanaman. Sifat cahaya matahari
yang
mempengaruhi pertumbuhan yaitu intensitas cahaya, kualitas cahaya
(panjang gelombang) dan lamanya penyinaran (panjang hari) (Susilawati
dkk., 2016).

Fotosintesis adalah reaksi penting pada tumbuhan yang berfungsi mengubah


energi (cahaya) matahari menjadi energi kimia yang disimpan dalam senyawa
organik.
Cahaya matahari diperlukan oleh tanaman untuk melakukan 2 tahapan yaitu
reaksi terang yang dilakukan di tilakoid dan siklus calvin yang dilakukan di
stomata
(Yustiningsih, 2019). Kebutuhan intensitas matahari setiap tanaman berbeda-
beda. Intensitas cahaya yang rendah dapat menghasilkan daun lebih besar, lebih
tipis
dengan lapisan epidermis tipis, dan jumlah stomata lebih banyak. Ketika
terjadi perubahan intensitas cahaya, maka tanaman akan melakukan
penyesuaian.
Penyesuaian tanaman yang ternaung dan tanaman terbuka bertujuan untuk efisiensi
kegiatan fotosintesis sehingga tanaman dapat tetap bertahan dan
produktivitas tanaman tetap tinggi.
1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana pengaruh cahaya matahari terhadap bayam selama


pengamatan berlangsung?
2. Apakah ada tanaman yang gagal, meskipun pengaruh terhadap cahaya
matahari berlangsung dan apa sebab dari itu?
3. Berapa lama tumbuhan bayam dapat tumbuh hingga dewasa jika
menggunakan cahaya matahari?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1. Tujuan yang pertama dilakukan untuk melihat bagaimana proses bayam


tumbuh terhadap cahaya matahari.
2. Dan apa yang memengaruhi tumbuhan tersebut oleh cahaya matahari yang
membantu untuk berfotosintesis.
3. Mengetahui faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam teknik budidaya
tanamaN Bayam.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

1. Dapat mengetahui cara tanaman bayam tumbuh karena cahaya matahari


2. Tanaman dapat di budidaya dengan mudah
3. Hasil panen akan lebih banyak dan tidak memerlukan proses yang sulit
BAB II
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1 TANGGAL PELAKSANAAN

NO. PROSES TANGGAL

1. PENANAMAN 26 Juli 2022

2. PENGAMATAN Minggu ke 1 : 1 agustus 2022 dengan uk. 2cm

Minggu ke 2 : 8 agustus 2022 dengan uk. 8cm

Minggu ke 3 : 15 agustus 2022 dengan uk.


17,5 cm

Minggu ke 4 : 22 agustus 2022 dengan


uk. 22cm

Minggu ke 5 : 29 agustus 2022 dengan


uk 26cm

Minggu ke 6 : 5 september 2022 dengan


uk. 32cm
3. PANEN 12 September 2022

2.2 TEMPAT PELAKSANAAN

• Di depan hidroponik
• Samping sanggar pramuka

2.3 ALAT DAN BAHAN

1. Benih bayam
2. Tanah
3. Pupuk
4. Polybag
5. Air
6. Sekop
2.4 LANGKAH KERJA

1. Siapkan alat dan bahan


2. Penanaman
i. Siapkan tanah dan pupuk yang tersedia
ii. Masukkan tanah ke dalam polybag
iii. Kemudian masukkan beberapa benih ke dalam tanah
iv. Lalu timbun dengan menggunakan pupuk
v. Setelah itu lapisi atas pupuk dengan tanah kembali dan siram dengan air
secukupnya
3. Pengamatan
i. Setelah proses penanaman, hari selanjutnya kita akan siram dengan air
secukupnya
ii. Minggu pertama meletakkan tumbuhan di bawah cahaya matahari untuk
menuju berlangsungnya proses fotosintesis
iii. Minggu kedua sudah nampak batang dan daun kecil tumbuhan bayam
yang
berukuran 8cm
iv. Proses pengamatan terus berlangsung hingga minggu keenam
4. Panen
i. Setelah terlihat cukup untuk di panen, kita diamkan sekitar 3 hari kedepan
untuk mengambil hasilnya
ii. Lalu ambil sekop kecil untuk mencongkel tanah di samping tumbuhan
iii. Dan ambil batang paking bawah tumbuhan untuk di angkat
iv. Lakukan dengan perlahan agar akar tidak tertinggal dalam tanah
v. Tumbuhan bayam sudah siap dan dapat dilakukan dokumentasi.

2.5 HASIL PENGAMATAN/PRAKTIK

1. Penanaman
2. Pengamatan

3. Panen
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa cahaya


matahari dapat berperan dalam proses pertumbuhan bayam, serta pemberian air
dan pupuk berpengaruh sangat nyata dalam meningkatkan pertumbuhan
tanaman bayam. Yang meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah dan
berat kering tanaman.

3.2 SARAN

Adapun saran yang ingin disampaikan berkaitan d engan penelitian ini


yaitu sebagai berikut :
1. Untuk penelitian selanjutnya, dianjurkan pemberian air terhadap bayam
tidak terlalu banyak atau tidak sama sekali. Karena nutrisi yang di dapat oleh
bayam tidak begitu cukup/berlebihan. Yang menyebabkan ada
beberapa bayam yang layu dan kering.
2. Pemberian cahaya matahari oleh bayam peneliti rasa sudah cukup.
Konsentrasi dalam tumbuhan bayam dapat diimbangi oleh pencampuran
air dan pupuk yang telah diberikan, sehingga hasil tidak kering.
3. Dianjurkan untuk kalangan masyarakat memanfaatkan pupuk
untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai