Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN KARYA WISATA

KE DAERAH JAWA TIMUR, JAWA TENGAH DAN DAERAH ISTIMEWA


YOGYAKARTA

OLEH

KELOMPOK : …………………………….
KELAS : ………………………….
KETUA/ NO. ABSEN :………………………… ( ……)
SEKRETARIS / NO. ABSEN: ……………………….( …...)

BENDAHARA :……………………………….(…)
ANGGOTA : 1………………………………(….)
2. ..…………………………... (….)
3. DST……………………………..

SMP NEGERI 4 MENGWI


TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024
ii

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Karya wisata ini telah diperiksa dan disahkan oleh Wali Kelas, Guru Pembimbing, dan
Kepala Sekolah, pada hari ………………………….. tanggal…………………… bulan
……………….tahun……………………

Pembimbing I
Guru Pembimbing II, Wali Kelas IX ( ... )

Ni Nyoman Karmiati, S.Pd. Nama Wali ( ………………)


Nip. 19631231 1984112122 Nip. ( .. )

Pembimbing III
Mengetahui: Kepala Perustakaan Widya Santhi
Kepala SMP Negeri 4 Mengwi

Ni Nyoman Trisna Kusuma Dewi, S. Pd.


Drs. I NYoman Purna, MM. Nip. 1986122011012024
Nip. 19631222 1994 12 1 002
iii

MOTTO

Motto adalah suatu motivasi tertentu yang digunakan oleh seseorang atau sekelomok orang untuk
mentransfer kekuatan, dukungan, dan semangat dalam menjalankan suatu hal kehidupan sehari-hari
dalam pendidikan.

Contoh:

1. “ Nilai yang sempurna bukanlah ketika kita mendapatkan angka 100, nilai sempurna adalah
ketika kita tidak mengenal kata menyerah dalam belajar. ”
2. “ Hanyalah orang bodoh yang meremehkan pentingnya pendidikan. ”
3. “ Senjata paling ampuh di dunia adalah ilmu pengetahuan.”
4. “ Tidak ada yang instan di dunia ini, kalau mau pintar ya belajar.”
5. “ Modal terbesar adalah pengetahuan.”
6. Dan lain-lain.
iv

PRAKATA

HAL-HAL YANG DITULIS DALAM KATA PENGANTAR.

1. MEMANJATKAN PUJI SYUKUR KEPADA IDA SANG HYANG WIDHI WASA KARENA SUDAH
MELIMPAHKAN RAHMAT NYA KEPADA KITA SEHINGGA KITA DAPAT MENYELASAIKAN LAPORAN
( TULIS JUDUL LAPORAN ).”
2. TULISKAN TUJUAN UTAMA PENULISAN LAPORAN YANG DIBUAT.
3. TULISKAN BAHWA LAPORAN YANG DIBUAT MASIH KURANG, UNTUK ITU MOHON MAAF DAN
MOHON SARAN SERTA KRITIK YANG MEMBANGUN DEMI LEBIH SEMPURNANYA LAPORAN.
4. TULISKAN HARAPAN KEPADA PEMBACA AGAR LAPORAN BERMANFAAT.
v

DAFTAR ISI

I. Halaman Judul …………………………………………………………………… i


II. Motto……………………………………………………………………………… ii
III. Lembar Pengesahan……………………………………………………………… iii
IV. Kata Pengantar…………………………………………………………………….iv
BAB I PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang................................................................................................................1


1.2  Rumusan Masalah...........................................................................................................2
1.2.1………………………………………………………………………………………
1.2.2. …………………………………………………………………………………….
1.3  Tujuan Penelitian............................................................................................................2
1.4  Manfaat Penelitian..........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN MASALAH
2.1. Pura Mandara Giri Semeru Agung
2.2. Candi Borobudur
2.3. Taman Pintar
2.4. Malioboro
2.5. Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat
2.6. Museum Dirgantara
2.7. Candi prambanan

     BAB III PENUTUP


3.1 Simpulan.......................................................................................................................27
     3.2 Saran.............................................................................................................................27
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

SELAMAT BERKARYA !!!


CONTOH PENULISAN HALAMAN BIASA

BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG( berisi ):


1.1.1. PAPARKAN ALASAN DILAKSANAKAN KARYA WISATA
1.1.2. PAPARKAN ALASAN MEMILIH DAERAH JAWA TIMUR, JAWA TENGAH , DAN
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DIJADIKAN TUJUAN TEMPAT KARYA WISATA.
1.1.3. PAPARKAN ALASAN MENYUSUN KARYA ILMIAH KARYA WISATA.

1.2. RUMUSAN MASALAH


Ada beberapa permasalahan yang dapat dibahas diantaranya :
1.2.1.. Pura Mandara Giri Semeru Agung
a. Bagaimana sejarah berdiri Pura Mandara Giri ?
b. Bagaimana tahap-tahap pembangunan Pura Mandara Giri?
c. Di mana letak geografis Pura Mandara Giri ?
d. Dari Daerah mana saja yang merupakan mengempon inti Pura Semeru Agung
Mandara Giri
e. Setiap hari apa dilaksanakan puja wali/piodalan (jelaskan prosesi/pelaksanaan
piodalan, sehari apa tiga hari, seminggu atau sampai sebulan, ingat biasanya
setiap kabupaten di bali bergantian nganyarin/ngaturang penganyar, tiap
berapa tahun diadakan upacara besar, minta info tahun berapa terakhir
dilaksanakan upacara besar)!
1.2.2. Candi Borobudur
a. Bagaimana sejarah berdiri Candi Borobudur ?
a. Bagaimana tahap-tahap pembangunan candi borobudur ?
b. Di mana letak geografis Candi Borobudur?
c. Bagaimana struktur bangunan Candi Bobudur ?
d. Bagaimana seni relief bangunan Candi Borobudur (jelaskan/uraikan beberapa
relief yang ada)!
e. Borobudur sebagai obyek wisata, bagaimana pengelolaan/operasionalnya
(struktur Lembaga pengelola, berapa karyawan, apa disediakan pemandu,
berapa harga tiket untuk pengunjung, apa ada perbedaan harga tiket antara
pengunjung nusantara dengan asing, jika mungkin minta info data kunjungan
pertahun minimal 3 tahun terakhir)
1.2.3. Taman Pintar
a. Bagaimana latar belakang berdiri Taman Pintar ?
b. Siapa yang mendirikan dan kapan didirikan?
c. Wahana/atraksi Wisata apa saja yang ada di Taman Pintar dan jam
operasionalnya!
d. Bagaimana logo Wisata Taman Pintar (jelaskan arti detail logo nya)!
1.2.4. Wisata Malioboro
a. Bagaimana asal-usul jalan Malioboro?
b. Di mana letak geografis Jalan Malioboro?
c. Wisata apa saja yang ada di jalan Malioboro (cermati obyek wisatanya atau
atraksi wisata jika ada, yang pasti ada wisata kuliner dan angkutan
tradisionalnya yakni andong/dokar dan becak, berapa pendapatan per hari,
berapa sewanya, sampai jam berapa operasi dan yang lainnya)

1.2.5. Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat


a. Bagaimana sejarah berdiri Keraton ?
b. Di mana letak geografis keraton ?
c. Apa keistimewaan Keraton?
d. Apa makanan khas Yogyakarta?

1.2.6. Meseum Dirgantara


a. Bagaimana sejarah berdiri Museum Dirgantara?
b. Di mana letak geografis museum Dirgantara?
c. Wisata apa saja yang ada di Museum Dirgantara?

1.2.7. Candi Prambanan


a. Bagaimana sejarah berdiri Candi Prambanan?
b. Di mana letak geografis Candi Prambanan?
c. Bagaimana tahap-tahap pembangunan Candi prambanan?
d. Bagaimana struktur pembangunan Candi prambanan?
e. Petunjuk dapat dilihat poin 1.2.2.e di atas

1.3. TUJUAN PENULISAN KARYA ILIMIAH (CONTOH)


1.3.1. UNTUK MENAMBAH WAWASAN ATAU PENGETAHUAN MELALUI PROGRAM
OSIS SMP NEGERI 4 MENGWI .
1.3.2. UNTUK MEMENUHI TUGAS DAN MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS
DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA.
1.3.3. UNTUK MENGENAL KEBUDAYAAN NEGARA INDONESIA SECARA LANGSUNG
KHUSUSNYA KEBUDAYAAN DAERAH JAWA TIMUR, JAWA TENGAH DAN
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA .

1.4. METODE PENELITIAN


1.4.1. METODE OBSERVASI
1.4.2. METODE WAWANCARA
1.4.3. METODE KEPUSTAKAAN

1.5. MANFAAT PENULISAN ( contoh)


1.4.1.MEMAHAMI CARA MENULIS LAPORAN SESUAI KETENTUAN.
1.4.2.BISA LANGSUNG MENULIS KARYA TULIS BERUPA LAPORAN SEDERHANA.
1.4.2. BISA MENGENAL LANGSUNG BUDAYA YANG ADA DI DAERAH JAWA TIMUR,
JAWA TENGAH DAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.
1.4.3.BISA MENAMBAH PENGETAHUAN DAN REFRENSI BAGI PEMBACA.
1.4.4.MENAMBAH KOLEKSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH.

BAB II
PEMBAHASAN
(DITULIS PADA HALAMAN BARU / BERIKUTNYA! )

2.1. PURA MANDARA GIRI SEMERU AGUNG


2.1.1. SEJARAH BERDIRI PURA MANDARA GIRI SEMERU AGUNG
PAPARKAN SEJARAH BERDIRINYA PURA MANDARA GIRI SEMERU AGUNG
DENGAN JELAS DAN LENGKAP. DATA INI BISA KALIAN DAPATKAN MELALUI
OBSERVASI, WAWANCARA DENGAN NARASUMBER YANG ADA DI PURA
TERSEBUT SEPERTI PEMANGKU ATAU YANG LAINNYA , ATAU JUGA BISA
KALIAN DAPATKAN DATA DARI SUMBER LAIN MISAL, BROSUR,
WEB/INTERNET, KORAN, MAJALAH, BUKU, JURNAL, ATAU KARYA TULIS
ORANG LAIN.
2.1.2. BAHAS SESUAI KERANGKA YANG DIBUAT PADA BAB I ( PENDAHULUAN )

BAB III
PENUTUP
( DITULIS PADA HALAMAN BERIKUTNYA ! )

3.1. SIMPULAN
BERISI RANGKUMAN ATAU IKHTISAR YANG DITULIS DAN DIPAPARKAN PADA
BAB II.
3.2. SARAN-SARAN
TULISLAH SARAN BERDASARKAN SIMPULAN YANG DITULIS.
DAFTAR PUSTAKA
Yang ditulis dalam daftar pustaka adalah refrensi yang kalian gunakan dari berbagai
sumber yang disusun secara alfabetis. Seperti buku, koran, majalah, artikel, web atau
internet, dan sumber lainnya/brosur/informasi tertulis yang ada diseddiakan di tempat
tujuan
Penulisan Daftar Pustaka dari Sumber Buku
1. Nama. Nama penulis ditulis paling awal. ...
2. Tahun Terbit. Setelah nama, cantumkan tahun terbit dari buku yang teman-teman
gunakan sebagai referensi. ...
3. Judul Buku. Tuliskan judul bukumu secara lengkap. ...
4. Kota dan Nama Penerbit.

Contoh
Data Buku:
Judul                        : Family Medical Care Volume 4
Penulis                     : Dr. John F. Knight
Penerbit                   : Indonesia Publishing House
Kota Penerbit           : Bandung
Tahun Terbit             : 2001

Cara Penulisan:
Knight, John F. 2001. Family Medical Care Volume 4. Bandung: Indonesia Publishing
House

CONTOH:
SUMBER DIDAPAT DARI WEB ATAU INTERNET

Sulthon, Ayoni. 2019. Cara Menulis Daftar Pustaka di


https://www.domainesia.com/tips/cara-menulis-daftar-pustaka-untuk-karya-
ilmiah (akses 2 Januari 2019)

LAMPIRAN-LAMPIRAN ANTARA LAIN :


1. DAFTAR PERTANYAAN;
2. IDENTITAS INFORMAN;
3. PHOTO-PHOTO KEGIATAN.
CATATAN

A. TUGAS DIKETIK DENGAN MENGGUNAKAN KERTAS FOLIO, HURUF TIME NEW ROMAN 12, SPASI
1,5; DENGAN MARGIN : ATASA 3 CM; KIRI 3 CM; KANAN 2 CM; BAWAH 2,5 CM;

B. TUGAS DIJILID DENGAN KETENTUAN SEPERTI BERIKUT INI.


1. KELAS IX A DAN B, DIJILID DENGAN KERTAS WARNA PUTIH.
2. KELAS IX C DAN D , DIJILID DENGAN KERTAS WARNA MERAH MUDA.
3. 3. KELAS IX E DAN F, DIJILID DENGAN KERTA WARNA BIRU MUDA.
4. KELAS IX G DAN H, DIJILID DENGAN KERTAS WARNA UNGU.
5. KELAS IX I DAN J, DIJILID DENGAN KERTAS WARNA MERAH TUA

C. ASPEK PENILAIAN KARYA TULIS

1. KETEPTAN MENGUMPULKAN TUGAS SESUAI WAKTU YANG DITETAPKAN .


2. KETEPATAN DAN KELENGKAPAN TUGAS SESUAI KETENTUAN YANG ADA PADA SISTEMATIKA
KARYA TULIS.
3. KESESUAIAN ISI DENGAN JUDUL
4. PENULISAN ( KETEPATAN MENGGUNAKAN TANDA BACA, PENULISAN HURUF KAPITAL, KALIMAT
EFEKTIF, DAN KEPADUAN PARAGRAF )
5. KERAPIAN TUGAS ( TULISAN )
6. ORIGINAL / KEASLIAN.

D. PENSEKORAN PENILAIAN
1. NILAI 5, JIKA TUGAS DIKERJAKAN DENGAN SANGAT SESUAI KE SEMUA ASPEK.
2. NILAI 4, JIKA TUGAS DIKERJAKAN DENGAN TEPAT, NAMUN ADA 1 SAMPAI 2 HAL YANG
KURANG.
3. NILAI 3, JIKA TUGAS DIKERJAKAN DENGAN CUKUP TEPAT DAN ADA 3 SAMPAI 5 HAL YANG
KURANG.
4. NILAI 2, JIKA TUGAS DIKERJAKAN DENGAN KURANG BAIK DAN KURANG LENGKAP ( ADA 6
SAMPAI 8 HAL YANG KURANG )
5. NILAI 1, JIKA TUGAS YANG DIKERJAKAN TIDAK SESUAI DENGAN KETENTUAN.
6. NILAI 0, JIKA TIDAK MEMBUAT TUGAS.

E. NILAI AKHIR
NILAI = (JUMLAH SEKOR YANG DIPEROLEH / 3O ) X 100
CONTOH LAMPIRAN I

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA

( KETIKLAH PERTANYAAN SESUAI KEBUTUHAN DATA KALIAN )


LAMPIRAN II

DATA INFORMAN

NAMA :
JENIS KELAMIN :
USIA :
PEKERJAAN :
ALAMAT :
LAMPIRAN III ( ISILAH KETERANGAN DENGAN JELAS ( MEMUAT ADIKSIMBA )

DOKUMENTASI KEGIATAN
CONTOH I ( WAWANCARA DENGAN NARASUMBER PEDAGANG )

MISAL : SENIN, ….. JUNI 2023 )

CONTOH II ( WAWANCARA DENGAN NARASUMBER PEDAGANG )

MISAL : SELASA, ….. JUNI 2023


DAN SETERUSNYA
CONTOH CARA MENULIS KUTIPAN DARI BERBAGAI SUMBER

1. Cara Menulis Kutipan dari Internet 


Mengambil kutipan tidak harus selalu dari jurnal maupun karya tulis ilmiah lainnya, bisa juga
dari artikel kredibel di internet. Cara menulis kutipan dari sumber internet adalah: 

Menuliskan nama penulis seperti penulisan daftar pustaka, yakni nama belakang ditaruh depan
dan nama depan ditempatkan di belakang. Selanjutnya diikuti judul artikel online tersebut,
lalu alamat website, tanggal publikasi artikel, dan terakhir adalah waktu mengaksesnya.  

Contoh:

Maria, Ratih. Lembaga Penelitian Jakarta, 2008. www.penelitian.com. Diakses pada 01 Maret
2021.

Cara Menulis Kutipan dari Jurnal 

Cara menulis kutipan dari sumber jurnal adalah ditulis dengan menuliskan seluruh kalimat.
Lalu, bagian akhir setelah ditambahkan tanda kurung yang berisi nama belakang penulis,
tanda koma, tahun terbit, tanda titik dua, nomor halaman. 

Contoh:

Minyak mentah umumnya diklasifikasikan menurut kandungan sulfur sebagai manis atau
asam, minyak mentah manis biasanya mengandung kurang dari 0.5% sulfur dan minyak
mentah lebih dari 2% sulfur (Wildan, 1994, hal. 338). 

3. Cara Menulis Kutipan dari Skripsi

Kutipan juga bisa diambil dari skripsi, tesis, maupun disertasi yang sudah dipublikasikan.
Adapun cara menulis kutipan dari sumber skripsi adalah sama dengan mengutip dari jurnal,
yaitu pada akhir kutipan ditambahkan tanda kurung berisi nama penulis, tahun publikasi, dan
nomor halaman (untuk nomor halaman bersifat opsional sesuai dengan kaidah yang diikuti.  

Contoh:

Minyak mentah mengandung berbagai jenis zat yang kotor termasuk zat beracun, korosif dan
reaktif yang bisa mahal untuk ditangani. Salah satunya adalah sulfur (Wildan, 1994 :336-361)

4. Cara Menulis Kutipan dari Jurnal Online 

Beberapa jurnal bisa didapatkan secara online, dan cara menulis kutipan tentu berbeda dengan
sumber lain seperti yang disebutkan di poin sebelumnya. Dimulai dengan mengambil kalimat
secara utuh. 

Pada bagian akhir setelah tanda titik diberikan tanda kurung, lalu dituliskan nama penulis,
tahun, dan nomor halaman. Tutup tanda kurung, lalu tambahkan judul jurnal, link jurnal
online tersebut, dan juga waktu mengakses jurnal online tersebut. 

Contoh:

Anemia penyakit kronis disebut juga dengan penyakit peradangan. Penyakit ini adalah suatu
kondisi yang dapat dikaitkan dengan berbagai gangguan mendasar termasuk penyakit kronis
seperti kanker, infeksi tertentu, dan penyakit autoimun dan peradangan seperti rheumatoid
arthritis  atau lupus (Budi, 2013: 175) Jurnal Mitra, diakses melalui: http: journal
kesehatan.com pada tanggal 01 Maret 2021. 

Ada dua cara mengutip, yakni kutipan langsung dan tidak langsung.
Kutipan Langsung
Kutipan langsung merupakan jenis kutipan yang dilakukan dengan cara mengambil sama persis
dari sumber aslinya.
Kutipan langsung dapat dibagi lagi menjadi beberapa jenis, yakni kutipan langsung kurang dari
empat baris dan lebih dari empat baris.

 Cara menulis kutipan langsung kurang dari empat baris

1. Kalimat kutipan harus diintegrasikan dengan teks


2. Jarak antar baris kutipan adalah dua spasi
3. Kutipan diapit dengan tanda kutip/petik dua ("…")
4. Setelah kutipan, jangan lupa menuliskan sumber berupa nama pengarang, tahun terbit,
dan nomor halaman di dalam tanda kurung

Contoh kutipan langsung kurang dari empat baris:


"Dalam membuat sebuah karya ilmiah jenis penelitian, eksplorasi pustaka merupakan sesuatu
yang harus dilakukan untuk mendapatkan kebenaran data yang ingin diteliti" (Agung Hermanto,
2009: 15-16).
Selain itu, bisa juga dengan memberikan sumber kutipan di depan sebelum kutipan seperti
contoh berikut ini:
Siswanto (1990:20) menegaskan, "keputusan ilmiah merupakan sebuah kemungkinan atau
probabilitas, sehingga bukan suatu kebenaran yang mutlak".

 Cara menulis kutipan langsung lebih empat baris

1. Penulisan kutipan dipisahkan dengan jarak tiga spasi dari teks


2. Jarak antar baris kutipan adalah 1 spasi
3. Kutipan boleh diapit dengan tanda kutip/petik dua ("…") atau tidak.
4. Setelah kutipan, jangan lupa memberi keterangan sumber aslinya.

Contoh kutipan lebih dari empat baris:


Terjemahan karya ilmiah dalam bahasa Indonesia banyak yang tidak memuaskan karena para
penerjemah tidak terlatih dalam ilmu penerjemahan. Misalnya terjemahan berikut ini.
"Suatu pikiran yang telah tersebar dengan luas sekali orang banyak menggambarkan buku-buku
sebagai benda tak berjiwa, tidak effektif (sic!), serba damai yang pada tempatnya sekali berada
dalam kelindungan-kelindungan sejuk dan ketenangan akademis dari universitas-universitas dan
tempat…" (Sani, 1959: 7).

TAMBAHAN YANG HARUS DIPERHATIKAN


1. KARYA TULIS YANG SUDAH KALIAN BUAT AKAN DIPRESENTASIKAN.
2. BUATLAH POWERPOINT DENGAN JELAS !
3. UKURAN TULISAN DALAM POWERPOINT HENDAKNYA BISA DIBACA DARI JARAK
YANG CUKUP JAUH !
4. PERHATIKAN KRITERIA PENILAIAN PRESENTASI DI BAWAH INI !

KET. ASPEK PENILAIAN DAN SEKOR


1. PENAMPILAN DAN KELANCARAN PAPARAN
2. KERUNUTAN PAPARAN
3. PENGGUNAAN KALIMAT EFEKTIF
4. KESESUAIAN INFORMASI DAN KELENGKAPAN PAPARAN
5. KEKOMPAKAN TIM / KELOMPOK.
KET . NILAI
1. SEKOR 5 JIKA SEMUA SANGAT BAGUS DAN SANGAT LENGKAP
2. SEKOR 4, JIKA SEMUA BAGUS DAN LENGKAP
3. SEKOR 3, JIKA SEMUA CUKUP BAGUS DAN CUKUP LENGKAP
4.SEKOR 2, JIKA SEMUA KURANG BAGUS DAN KURANG LENGKAP
5.SEKOR 1, JIKA SEMUANYA TIDAK MEMENUHI SYARAT.

NILAI= JML PEROLEHAN SEKOR X 4.

SELAMAT BERKARYA !!!!!

Anda mungkin juga menyukai